Subsidi pupuk dicabut dan kurangnya pekerja pertanian. Inilah dampak perjanjian hijau Uni Eropa

Sdílet
Vložit
  • čas přidán 7. 07. 2024
  • Uni Eropa bersiap menerapkan perjanjian hijau di sektor pertanian sebagai upaya melawan perubahan iklim. Namun, perjanjian ini berdampak pada subsidi pupuk dan pestisida yang dicabut, ketergantungan impor, hingga kekurangan tenaga kerja di sektor pertanian. Industri pertanian kecil khawatir karena Perjanjian Hijau dianggap berpengaruh pada kelangsungan hidup di luar Eropa. Simak selengkapnya dalam video #dwbusiness berikut "Subsidi pupuk dicabut dan kurangnya pekerja pertanian. Inilah dampak perjanjian hijau Uni Eropa"
    Suka dengan video ini?
    Ayo berlangganan: / dwindonesia
    Informasi lainnya dari DW Indonesia:
    Instagram: / dw.nesia
    Threads: www.threads.net/@dw.nesia
    Facebook: / dw.indonesia
    X: / dw_indonesia
    TikTok: / dw_nesia
    Website: www.dw.com/id
    Inovator: www.dw.com/id/beranda/iptek/s...
  • Věda a technologie

Komentáře • 22

  • @DWIndonesia
    @DWIndonesia  Před 21 dnem +1

    Sahabat DW, menurutmu bagaimana agar pertanian di Indonesia juga bisa mandiri dan tidak tergantung pada impor?

    • @user-cc6ol3gb7v
      @user-cc6ol3gb7v Před 17 dny

      mengunakan pupuk organik dan tidak tergantung pada pupuk subsidi

    • @andi-yr7fm
      @andi-yr7fm Před 16 dny

      @@DWIndonesia yg tergantung impor bukan petani tapi pemerintah dan lulusan sarjana pertanian sekolah tinggi2 apa gak bisa buat pupuk lokal🤦🤦🤦

  • @HardiMsu
    @HardiMsu Před 20 dny

    ❤❤Waooooo siiiiiih😮😮😮😮😮

  • @ADAMsahja
    @ADAMsahja Před 15 dny

    sebenarnya makanan banyak, tapi kadang tidak tersasar tepat dan menjadi sampah makanan.

  • @kemanamana5593
    @kemanamana5593 Před 18 dny

    Produksi menurun . Pasti ada kenaikan harga pangan ...

  • @suneohadiwijaya6309
    @suneohadiwijaya6309 Před 12 dny

    Tanaman di kebun kocar - kacir🤔🤔🤔
    Salah Wedwir 🐃 apa ulah Cengwir 🐗

  • @asnahanasanas4260
    @asnahanasanas4260 Před 20 dny +1

    Mlnang

  • @dedidenok5943
    @dedidenok5943 Před 21 dnem +3

    Ayo beralih ke pupuk organik

    • @exdespair6085
      @exdespair6085 Před 20 dny +1

      udah

    • @xfarmers4558
      @xfarmers4558 Před 20 dny +1

      Dikira bisa apa pupuk organik saja tapi produksi harus optimal, kalau di perpadukan masih masuk

    • @exdespair6085
      @exdespair6085 Před 20 dny

      @@xfarmers4558 bisa, malah hasilnya lebih bagus, tapi pengaplikasiannya harus bertahap dilakukan dalam jangka waktu dua tahun.
      dalam contoh kasus pertanian padi musiman, setahun dua kali tanam.
      pada tahun pertama pada awal musim hujan perlakuan 200 karung pupuk kompos untuk setiap 1 hektar sawah, pupuk kimia masih sama seperti biasanya.
      lalu pada musim tanam kedua, kurangi pupuk kimia jadi setengahnya.
      pada musim tanam pertama pada tahun kedua perlakuan lagi 200 karung pupuk kompos per 1 hektar sawah, dan pupuk kimia seperempat dari normalnya.
      dan di musim kedua tahun kedua kamu tidak perlu lagi menggunakan pupuk selain pupuk cair untuk di semprotkan.
      untuk tahun ketiga dan seterusnya sudah tidak diperlukan lagi pupuk kima, hanya pupuk organik sekali setahun.
      ini sudah saya lakukan dan hasilnya lebih bagus daripada pupuk kimia, padi jadi lebih gemuk berisi dan lebih berat, cuman beda warna daunnya yang tidak hijau pekat.
      perhitungan 1 karung pupuk kompos kotoran hewan adalah 10rb, 200 karung hanya 2 juta/ tahun untuk satu hektar tanah, jauh lebih murah dari pupuk kimia yang mana biasanya saya menghabiskan 6 karung urea dan 6 karung NPK bersubsidi dengan harga 120 rb / karung untuk satu musim tanam, dalam setahun biasanya saya menghabiskan sekitar Rp 2.880.000 untuk pupuk kimia sekarang jadi lebih murah dengan pupuk kompos, selisih 800rb.

    • @user-xp9to4zm9d
      @user-xp9to4zm9d Před 20 dny +1

      korut dulu pakai pupuk organik murni, hasilnya kelaparan 😅😅
      korut akhirnya bangun pabrik pupuk sintetis

    • @Aditya-nq8tq
      @Aditya-nq8tq Před 20 dny

      @@user-xp9to4zm9d solusi pupuk sintetis itu jangka pendek dan menengah, ketika sudah lama hasil panen cenderung menurun karena tanah menjadi jenuh dan rusak.