CDI Shogun pakai platina (wajib merk Shindengen kemasan plastik SGP!)
Vložit
- čas přidán 6. 04. 2020
- Gambar skema rangkaian lebih jelas lihat di pB-vlvRNHG...
Penjelasan cara kerja : • Video
Bahan :
1. CDI DC motor Shogun 110 (Shogun Kebo), rekomen pakai shindengen kemasan plastik label SGP yg murah saja, saya beli CDI-nya di Bukalapak, www.bukalapak.com/p/motor-471...
2. Socket CDI Shogun 110, harga variatif tergantung kualitas, saya pakai yg harga 5rb rupiah.
3. Relay (yang dipakai hanya coil/lilitan kawatnya saja, kaki 85 & 86), bisa juga pakai pulser motor, trafo, atau lilitan kawat halus lainnya. Saya pakai relay denso harga 10rb rupiah.
4. Resistor 150 Ohm. Update terbaru saya tidak menggunakan resistor, videonya lihat disini • Platina pakai CDI Shog...
5. Isolasi electrical atau selang bakar (shrink) untuk mencegah terjadinya korsleting pada komponen/kabel (kalau gak punya solder bisa dililitkan aja, yg penting jangan lupa di-isolasi supaya tidak saling kontak).
Notes :
Kondensor wajib dilepas!.
Pada koil mobil dengan 3 kutub ; (+), (-) dan (B), maka gunakan kutub (+) & (-) saja, abaikan kutub (B), lepaskan kabel yg terhubung ke kutub (B) tersebut.
Hubungkan kutub (+) ke output CDI, sedangkan kutub (-) tempelkan ke body atau (-) accu/aki.
INGAT!, tidak ada kabel lain yg terhubung ke koil, kutub (+) ke CDI, dan kutub (-) jangan lupa tempelkan ke body atau (-) accu, bagian ini lah yg sering dilupakan oleh banyak orang yg konsultasi dengan saya.
Test awal sukses di motor cb100 Platina lihat di • CB100 Bratcafe (Bratst... , untuk test lainnya silahkan baca komentar, sudah banyak yg berhasil & puas menerapkannya di mobil platina.
Info Penting :
CDI bukan TCI, tidak bisa dikomparasi karna cara kerjanya sangat berbeda.
TCI adalah relay elektronik, tegangan yg dialirkan ke koil sesuai dengan tegangan kerja kendaraan (12 - 15 volt), tegangannya memang kecil, tp kemampuan mengalirkan arusnya sangat besar, sesuai dengan spek transistor final yg digunakan pada TCI tersebut, sehingga api koil yg dihasilkan sangat besar, itu kelebihannya. Minus pada TCI adalah boros listrik, dinamo pengisian harus mumpuni agar aki tidak ngedrop, dan koil harus tahan banting karna arus yg besar akan menyebabkan temperatur koil cepat naik (rawan overheat), apalagi jika tidak menggunakan werstan (resistor kapur).
Berbeda lg dengan CDI DC yg menggunakan rangkaian inverter untuk mensuplai tegangan ke koil, tegangan kerja kendaraan yg berkisar 12 - 15 volt akan dinaikkan menjadi 200 - 300 volt lalu dialirkan ke capasitor untuk diteruskan menuju koil. Akan tetapi walau tegangan yg masuk ke koil sebegitu tinggi, koil tidak akan panas, itu disebabkan karna arusnya kecil, pada rangkaian elektronik di dalam CDI setelah inverter terdapat dioda in4007, dioda ini yg membatasi arus ke koil maksimum hanya 1 ampere saja, sehingga CDI tidak boros suplai listrik, aki tidak mudah tekor dan koil tidak panas, itu adalah kelebihannya, sementara minusnya adalah api koil yg dihasilkan tidak sebesar api koil yg menggunakan TCI.
Maka kesimpulannya adalah, tidak perlu pusing untuk memilih CDI atau TCI, menurut saya kedua-duanya bagus, gunakan yg tidak menyulitkan hidup anda, betul tidak?. 🙂👌
Backsound arr. by Angga Bagus Saputra aka TatzBeatz aka Soundstarz. - Auta a dopravní prostředky
Sip bos
Harus dicoba nich..
Terimakasih om ilmunya sangat bermanfaat,
Cantumkan link video hasil testmu disini om, supaya subscriber saya bisa langsung otw pantau TKP.
czcams.com/video/JhhJ97DjghI/video.html
Tak coba mempraktekan dulu
Mantul om ....sukses bersama2 ya ...🙏🙏
Mantap 👍
Mantap josss!
joss mas
Top 👍👍👍
Mantul om
Om, makasih ilmunya, sangat bermanfaat bagi saya. Mohon izin menerapkan ilmunya.
@@tifanileli5503 siap om, ada kendala silahkan sharing disini, kita bahas bareng2. Tp gak bisa pakai CDI ori om, saya belum tau solusinya, karna gak punya CDI ori, mahal sih, saya pakai CDI 50rb aja, sampai skrg masih aman.
Oke Om. Makasih
Bagus banget .hasilnya bos ..
Sudah coba?, di motor apa mobil om?.
Trims ilmunya semoga Allah membalasnya....
tutorial bangus banget,om...hanya saja BGMnya cukup mengganggu🙏
Terimakasih kritikannya. 🙏
Berhasil kang...wes tak coba👍👍👍👍
Alhamdulillah.., mantap kang... 👍
Wah gak afdol ini reviuw cdi tapi suaranya kayak film kartun
Siapa yg review CDI?. 😅
Jos jos jos
Cepet amat cuu
update, mobil saya sempet mogok.bau panas sperti over heat ngak bisa di start, pas di balikin pakai platina lancar. mesin ngak panas dan ngak brebet. semingu pertama lancar ngak ada gejala, saya kurang paham apa CDI rusak atau memang mesin mobil saya kurang cocok, mobil di pakai dalam seminggu 3 kali dengan jarak kurang lebih 28 km.
Ini baru bukti rill bang karna sudah dilakukan uji coba. Coba pake sistem Pulsar bang.
Untuk Hijet 1000 pakein begini bisa om? Ada audio juga, CDI 1 doang cukup ?
Universal ini om, segala pengapian kontak platina bisa mengaplikasikan, 1 CDI aja udah cukup, mau lebih besar apinya bs dipararel 2 CDI.
Kalau untuk mobil kan ada ballast resistor pada koil om, itu ballast resistornya dipakai apa gak?
Gak usah dipakai.
Om fadlan, mo tanya klo cdi shogun d pasang tuk gantikan cdi bawaan mobil apa perlu rangkaian trsbt, makasih sebelumnya om
CDI bawaan maksudnya bagaimana om?, mobil apa?, yg saya bikin ini untuk pengapian platina, kalau untuk kendaraan yg sudah menggunakan pulser harusnya tidak perlu pakai cara ini lagi, kabel positif pulser langsung aja masuk jalur pulser CDI, kabel minus pulser digroundingkan.
Mas minta skema alat test nya dong
Kl pakai accu 12v 75A tuk bandrek CDI sogun yg perlu dioprek apanya ya om mesin CC 2200 bensin
Tak coba 40A stater gak kuat muter mesinnya
Saya kurang faham maksudnya om, CDI Shogun kebo arusnya kurang dari 2 Ampere, gak boros listrik, mangkanya koil tetap dingin saat beroperasi.
Aq jg dah setahun lebih pake ini normal bang.... masalahnya ganti cdi merek lain dan harga lebih mahal ko mlh ga bisa ya klau stasioner normal tp klo di gas gede mlh kaya mau mati....ini lg tak pesenin cdi sindegen lg yg murah mudah"an normal lagi
Iya, saya juga pernah coba pakai cdi predator harga 400rb, langsam bisa, tp digas gak mau naik rpmnya, itu karna timing pengapiannya bergeser mundur.
Manteep mas berbagi ilmunya,,sukses selalu,,
Sukses bersama om. 🙏
@@fadlansyahhafid aamiin
Itu kabel biru maksudnya numpang lewat tuh gak di hubungkan dengan kaki relay nya om?
Lihat skemanya disini aja om instagram.com/p/B-vlvRNHGu3/?igshid=7xv4fa4fphwt
Om kabel rpm brrti ikut mana ya?
Soalnya kan yg sblmnya rpm jadi ground..
Kabel rpm gabung ke relay yg terhubung ke platina, atau ke kabel pulser pd cdi.
@@fadlansyahhafid siap om mksh infonya..
Om fadlansyah , sudah nyoba direct coil igniter buat motor CB nya belum?
Direct koil?, belum om, sibuk kerjaan utama, pakai yg sekarang aja lah udah enak. Btw, waktu nyobain direct koil itu transistor yg ada di dalam koilnya anget, padahal tes cmn bbrp menit doang, jd ambil kesimpulan cara kerjanya persis TCI, makan arus, mending CDI aja lah.
@@fadlansyahhafid gitu ya bang..pengen nyoba, nanti mau tak terapkan di mobil platina, apakah pengapiannya pas/ maju/ mundur ya? Pakai relay sama resistor 1k sebagai pulser nya
@@mbahpur705 direct koil harus menggunakan rangkaian driver TCI, video yg konverter platina sebelumnya, tidak bisa pakai rangkaian relay. Malah direct koil tidak perlu relay.
Btw, tachometer piye?, udah ketemu solusinya?, kalau tachometer variasi itu bisa loh ikut kabel platina, atau ke kabel output cdi yg menuju koil, di motorku kabel tachonya tak ikutkan di output cdi, cmn terbacanya jd gak real, setengah rpm karna noken as & kruk as rationya 1:2, kruk as muter 2.000 rpm tp di tacho cmn mbaca 1.000 saja, belum sempat utak atik lagi supaya bener mbacanya.
@@fadlansyahhafid kabel output CDI ke coil itu kabel yg menuju plus coilkah? Saya coba ke platina gak bisa, min coil juga gak bisa, dan saya gulung kayak groundstrap juga signal rpmnya ke kabel coil ke delconya juga belum bisa..saya pakai Tachometer after market juga om
Om klau cdi mobilnya sudah resing,,atau sudah koil kering,,masih bisa kah,diaplikasikan cdi shogun kebo ini
Bisa om.
jadi pengen coba di kijang super,..
Coba aja om, platina awet gak ada percikan apinya, koil juga awet karna gak panas, lebih optimal nanti tinggal atur timing delco aja.
@@fadlansyahhafid berarti hanya perlu menambah CDI menjadi 4 buah yaa?
@@noone-qr4vs gak perlu 4 buah, cukup 1 aja.
@@fadlansyahhafid gini mas, saya kan pengguna kijang yg masih platina. dulu sempat baca2 di google soal pengapin platina to CDI, akhirnya nemu blog yg jual modul TCI Marsu (kalau tidak salah) ,
dan berfikir apakah modul ini bisa di pesan dengan fitur limiter rpm.
di kalangan pengguna kijang mereka upgrade pengapian dengan hal yg sangat mahal termasuk pasang modul MSD.
dengan adanya rangkaian yg mas buat saya mendapat pencerahan.
ya semoga alat ini bisa lebih maksimal lagi nntinya.
termasuk jika pasang CDI programble 😀
@@noone-qr4vs silahkan dicoba mas, saya sih hanya pakai cdi shogun yg kw aja udah merasa cukup, platina tidak memercikkan api lagi, dan koil juga gak panas. Modul Marsu itu bukan CDI, tapi TCI, sangat berbeda diantara keduanya, TCI itu adalah relay elektronik, platina awet, voltase ke koil tetap 12v, tp arus yg ke koil meningkat sesuai kemampuan transistor yg ada di dalam TCI, efek positifnya adalah api busi sangat oke, besar, pembakaran mantap, performa mesin sangat bagus, tp negatifnya adalah koil sangat panas, umumnya TCI juga panas. Beda dengan CDI, kalau type DC di dalamnya ada inverter yg meningkatkan tegangan input yg hanya 12v menjadi 200-400v, tegangan itu yg masuk ke koil, tp arusnya kecil, mangkanya koil gak panas. Kelebihan lain menurut saya CDI lebih murah, banyak dijual di toko2 sparepart motor, yg kw gak nyampe 100rb, dibawah 70rb pun ada.
Bang Fadlan, klo CDI Shogun pake pulser mobil, CDI Shogun nya harus dirangkai dulu kayak di vidio, apa bisa diterapkan langsung tanpa ditambahi rangkaian di Vidio?
Gak perlu rangkaian lain lagi om, bisa langsung ambil dr positif pulser.
Kalau di pasang ke vespa bisa ga om.kebetulan vespa saya sudah pakai accu
Di ig udah saya bales om, bisa di segala mesin, cmn kalau di 2 tak kalau timingnya terlalu mundur bisa2 putaran mesin terbalik, dan motor jd mundur jalannya.
Aku mau tanya tci yg diolah kutub plus koil.biar adem bisa kah
TCI gak ada yg adem mas, voltase memang rendah sesuai tegangan kerja mesin, tp arusnya sangat besar, kalau gak pakai resistor sebagai limit arus pasti koilnya panas.
Berbeda dengan CDI DC, tegangan kerja mesin yg 12 - 15 volt dinaikkan dulu jd 200-300 volt pakai inverter, baru masuk ke koil, tapi karna arusnya kecil jd koilnya gak panas.
Om untuk mobil lebih rekomended yang mana??
Yang ini atau yang pakai transistor??
Keluaran setrum nya lebih besar yang mana??
Kualitas percikan api tergantung cdi & koilnya, rangkaian ini hanya sebagai triger pengganti signal pulser.
@@fadlansyahhafid jadi sebetulnya untuk fungsinya sama ya???
Untuk resistor kalau beda besaran nya pengaruhnya itu apa om??
Atau seperti transistor yang beda,yang om pakai kan TIP 42, misal d ganti dengan yang lain???
Saya kurang faham soal elektro🙏🙏
@@logicalwear6744 kalau kurang ngerti elektro sebaiknya ditiru plek saja om, karna saya bukan guru elektro, saya juga otodidak soalnya. 🤣
@@fadlansyahhafid 😁,, ya setidaknya om lebih faham ,,xixixi...
Gmn om resistor nya harus yang ukuran 330?
Kalau d naikan gpp?
@@logicalwear6744 kalau saya patokannya hambatan total resistor dan relay sekitar 500 ohm, saya ukur hambatan dalam relay yg saya pakai sekitar 170 ohm, tambah R330 jd 500 kan. R pakai antara 150 - 330 lah, kalau lebih dr itu mungkin kinerja CDInya tidak optimal.
saya pakai koil yang tiga kutub. yang kabel dari cdi ke koil di sambungin ke kutub + atau kutub B yaw om?
Yg B itu ada werstannya/tahanan, jadi ambil yg (+) aja karna kita gak perlu limit arus, jangan lupa (-) koil tempelkan ke massa/body atau (-) aki.
ok om terima kasih
berati ini rangkaian driver yang kemarin pke tr tip itu gak dipake ya mas..?
Gak usah pakai yg kemarin mas, ini lebih simpel.
@@fadlansyahhafid ada spek khusus utk relaynya..? selain 12v
soalnya dipasaran banyak banget macem2 relay yang dijual..biar gak salah beli
Gak ada spek khusus, karna kelistrikan motor pakai 12v tinggal pakai aja yg 12v, kita hanya perlu lilitannya saja untuk membangkitkan induksi baliknya.
@@fadlansyahhafid ok thank pencerahannya n nek selo tak cobane
Makasih om tutorialnnya... Udah di coba tapi ada kendala.. rpm awal nya langsam... Kalau di gass ngadat nembak2 knalpot nya
Gak cocok CDI-nya om, saya juga pernah kayak gitu waktu pakai CDI "racing", itu timingnya jd mundur. Paling cocok pakai CDI kemasan plastik SGP persis seperti di video saya ini, timingnya pas gak berubah, jd bisa langsung gas & joss.
Sy udah pake anjuran sampean om tapi kok masih gitu yaa
Minta nomer wa nya om
@@ellykebo5043 umumnya sih gara2 gak cocok CDI-nya, saya pernah coba 3 macam merk CDI shogun kebo, 1 yg gak cocok malah yg harganya mahal, 2 lagi yg harganya cuman 55rb malah joss.
@@ellykebo5043 081-333-215568, chat aja ya om, kalau lg senggang pasti saya balas.
Bang, kalau buat mobil mau dipasang 2 CDI , 4 coil motor buat dipasang di mobil platina , caranya gimana?
Itu kayaknya yg modif delco pakai pulser, bukan platina, saya belum pernah coba.
@@fadlansyahhafid ok bang, terimakasih jawabannya,sukses selalu..
Ribet amat 1 cdi aja sdh cukup om..kan udah ada tuh dikepala delco pembagian api dari coil...api dari coil itu sdh dibagi secara berurutan bukan bareng2/ bersamaan nyalanya jd ga perlu kebanyakan coil dan cdi..
Maaf om, nanya lagi...kalau di tes di luar bisa, tapi di terapkan di mobil kok gak bisa ya? Saya pake coil mobil di mobil platina, kabel CDI yang menuju kontak IG yg sebelumnya nempel di coil, apakah harus di lepas dan disambung terpisah dari coilnya dengan kabel plus CDI?
Lha iya toh ommm.., koil mobil itu harus dijadikan seperti koil motor, hanya 1 kabel saja yg terhubung ke CDI, dan (-) koil digroundingkan, ditempel ke body atau minus aki. Kutub (+) tidak terhubung ke manapun kecuali ke CDI.
@@fadlansyahhafid gitu ya om, apakah ballast resistor pengaruh gak kalau di pasang?
@@mbahpur705 ballast dilepas aja om.
@@fadlansyahhafid siap om...
Bang , saya dah coba dan sukses , cuman kalo kabel platina di hubungkan ke ground kok masih keluar apinya, walau kecil dan nyetrum juga, saya pakai 330 2 Watt, kalau di pararel R nya apakah bisa?
Bukan dipararel, tp diseri supaya ukurannya jd 660 ohm, kalau pararel malah jd 165 ohm. Iya memang nyetrum, itu setrumnya dari arus balik relay, bukan dari aki, cdi atau koil, tp dari relaynya, dan arus balik itulah yg berfungsi sebagai sinyal pulser, mangkanya jgn dipegang. 🤣
@@fadlansyahhafid wkwkwk..ok lah bang, mantap sekali penjelasannya, super2 pokoknya, keren...pertanyaan subscriber selalu dijawab..josss
Maaf mas mau nanya itu posisi resistor bisa bolak balik gak mas...mksih sbelumx
Bisa mas, resistor dan relaynya bolak balik gak masalah. Selamat mencoba.
@@fadlansyahhafid siap..mkasih🙏
Itu yg gede bening buat apa mas..?itu nga pakai pick up pulser kok bisa nyala ya cdi y
Kotak yg bening itu relay 8 pin, biasanya saya kalau test TCI pakai alat ini, sebagai simulator pada kendaraan platina.
Di video ini saya kasih bocoran bagaimana caranya meniru signal pulser hanya menggunakan 1 buah relay & 1 resistor saja, jauh lebih hemat daripada modif pasang pulser, karna harga relay & resistor lebih murah daripada harga pulser, dan pemasangan sangat mudah, tidak perlu bor atau bubut, dsb.
@@fadlansyahhafid oh ane br denger.jenius.lanjutkan
pake yg intuisi ajah yah
terimakasih ilmunya boss..
sudah tak coba tapi tanpa resistor 330 ohm.. kira kira ngaruh banyak enggak ya?
nyala sih, tapi belum tes jarak jauh.. paling cuma dipakai ke sawah jarak 6 Km
Iya memang bisa nyala, tapi platina masih dilewati arus besar, coba saja lihat di platina, masih ada percikan apinya, itu yg bikin platina sering minta amplas, karna permukaannya gosong akibat percikan api, mangkanya perlu dikasih R 330 untuk memperkecil arus yg masuk ke platina, fungsinya R 330 supaya platina awet gak perlu digosok amplas lagi, aman sentosa platina jd awet. Selamat mencoba, yg sekarang ini gimana performanya?, joss?.
@@fadlansyahhafid hehehe.. saya belum ngecek platinanya..
coba deh besok tak kasih resistor, btw ngaruh nggak ya kalau nilai R nya lebih besar? saya ada sisa R 390.. mau ke toko elektro kok nanggung banget kalo cuma nyari resistor sebiji.. 🤣
oiya, performa asik sih.. pengapian stabil, tarikan juga enteng menurut saya.. cuman nih, karena cdi nya versi kawe dan bekas, saya jadi was was.. takut kalau buat jalan jauh tiba tiba matek cdi nya 😆
@@fursanmuhammad1058 pakai R 390 gpp mas, cmn selisih sedikit. Selama aki & kiprok sehat InsyaAllah awet mas.
@@fadlansyahhafid siipp.. mumpung besok jatah WFH saya pasang aja resistornya sekalian nyari pinjeman CDI ori buat tes 😆
sekali lagi terimakasih ilmunya boss.. semoga jadi amalan sampean..
@@fursanmuhammad1058 aamiin.., silahkan dishare ke teman2nya mas. 🙏
Itu resistornya ukurannya harus segitu apa bebas mas?
Gak pake resistor pun bisa mas, cmn relaynya bakal aktif dan bunyi klik2 terus sesuai kontak platina, nah fungsi resistor selain menurunkan arus yg masuk ke platina agar platina awet juga sebagai pencegah aktifnya si kontak relay, agar tidak berisik (bunyi klik2). Untuk nilainya terserah mas, saya sudah coba ukuran 150, 330, 10k, semuanya bisa, karna kita hanya butuh induksi balik dari kumparan relaynya saja.
mas saya minta alat buat pengaaturan kecepatan relay menggunkan ic 555 saya bikin tidak ada 2 menit kebakar teus bisa buat tes cdi
Saya gak pakai ic mas, hanya pakai relay & kapasitor aja.
Saya malah kepengen bikin pakai 555, tp belum sempat beli komponennya. Jangan langsung disambung ke rangkaian, kasih transistor final supaya 555-nya gak gosong.
Bang mau tanya klo pulser nya pakek CDI tempel bisa gk
Kurang paham sy blm pernah coba.
bos, sudah tak coba kok gak berhasil kenapa? itu untuk relay nya apa ada spesifikasinya?
Pakai CDI apa?, merknya?.
Hanya masukan....platina utuh bang....tp kontak relaynya cepet aus seperti platina.....
Sudah dianalisa dengan teliti?, kita tidak menggunakan kontak relay, yg kita gunakan hanya koil/lilitan kawat relaynya saja, itu pun hanya sebagai pembangkit arus balik, arus yg lewat relay berfungsi hanya untuk menghasilkan fluks magnetik saja, bukan sebagai bypass switch.
tanya om...itu berarti input ke pulser cdi brp volt ya...kalo pake pulser kan cmn kecil bngt...harusnya...trus 1.lagi...out out cdi brp volt yg mengarah ke coil + soale kalo di mobil kan inputnya dari kontak 12 v...
Input ke jalur pulser lebih dari 5v, tp di dalam rangkaian CDI ada zener 4v7 yg membatasi tegangan hanya 4.7v walaupun yg masuk terdeteksi lebih dari itu. Untuk out CDI berbeda-beda tergantung CDI, normalnya sekitar 200 - 400v, tp arusnya kecil, mangkanya koil gak panas sama sekali, silahkan dicoba kalau gak percaya.
@@fadlansyahhafid akan segera saya coba di corolla ms...smga sukses..oiya untuk cdi ada link pembelian??
@@raihanaditya7063 cek deskripsi video, link pembelian CDI sudah saya cantumkan disana.
itu relq3y
berarti soket pulser di CDI menerima arus 12v terus menerus, kecuali pas pepatina ngebuka, aman gth mas?
@@sens_ex_garage aman, arusnya melalui relay dulu br ke pulser, sudah 4 tahun saya pakai di cb100 sejak video ini dibuat. Di video ini masih pakai resistor, yg bagus malah gak usah pakai resistor, yg penting lihat nilai tahanan relaynya, cari yg diatas 200 ohm, atau cek di kontak platina, kalau ada percikan api besar baru ditambahkan resistor untuk limit arus yg masuk ke platina.
@@fadlansyahhafid oke oke mengerti
saya coba td pake spul pengapian rx king, nilai tahanannya 250ohm, gak ada percikan di platina, cuma emang pas saya cek tegangan yang masuk ke soke pulser tetep di 12v, nah saya mau tanya lg, saya punya 3 cdi beda2 merk, kenapa cdi yang lain ga mau mercikan api ?, yang mau mercikan api cuma yang bungkusnya suzuki
@@sens_ex_garage kemungkinan merk lain butuh tegangan induksi yg lebih besar.
Sy pasang di kijang 5k udah sesuai skema, tp perlu stater panjang baru bs nyala. Apa yg prlu dicek om?
Kondensor sudah dilepas?.
Udah om
@@bagus3181 pas udah nyala ada mbrebet gak om waktu digas pol?, kalau ada mbrebet biasanya CDI gak cocok, timing berubah.
Ada brebet nya, sy pakai cdi shogun nya seri C1680
Trims Bro ilmunya, sdh saya coba di Binter dan sukses lancar jaya, tanya bro kenapa tidak menggunakan cdi Shogun yg ori?
Kalau mau pakai CDI yg ori harus pakai konverter trafo, yg lilitannya terpisah antara primer & sekunder, kalau pakai relay yg 1 lilitan dia gak bisa, udah ada yg pernah coba soalnya. Saya pribadi gak pakai ori karna harga yg ori mahal, 600rb lebih, denger2 yg murah ada tp copotan, ya siapa yg bs jamin itu ori juga, mending ambil yg murah aja kemasan SGP, toh dipakai joss juga gak ada masalah.
Nah ini nanti mau saya coba juga di kz200 saya.. Cuman klo pakai pulser ga pakai relay sebagaimna keterangan di instagramnya om.. Sambungan kabel2nya gimana ya om..?
@@elkakafilterstainless9151 maksudnya mau pakai pulser dengan plat pick up apa tetap platina om?.
@@fadlansyahhafid oya.. Tetap pakai platina..
@@elkakafilterstainless9151 kalau maunya tetap pakai platina saat ini cara yg paling mudah & murah menurut saya pakai relay om, relay denso kecil warna biru saya dapat harganya hanya 10rb di BL, apalagi relay2 kecil yg warna hitam, 5rb aja udah dapat kayaknya. Pakai pulser juga sama cara kerjanya, tp pulser lebih mahal harganya. Kalau mau lebih bagus lagi pakai trafo, lilitan primer & sekunder terpisah, ini signalnya persis banget dengan pulser pengapian modern, segala CDI bisa digunakan.
pernah pasang tapi kok waktu tensione tinggi/ jalan cepah ada brebetnya, apa yg harus disetel ulang bang?
Biasanya CDI gak cocok atau timing pengapian kurang maju.
siap om nanti tk coba lagi
itu yg biru di sambungkan ke kondensator platina kah bang?
Jangan lihat warna kabel, tp pahami jalurnya, lebih mudah lihat skema saja di instagram.com/p/B-vlvRNHGu3/?igshid=109prn0kid8qn
Oh iya, kondensor yg di platina tidak perlu digunakan lagi.
@@fadlansyahhafid cdi sogun 125 dg sogun 110 sama apa beda mas...?
Sukses slalu....
@@carladiva946 setau saya beda mas, cuman bs saling tukar.
Ini baru ilmu...semoga berkah.
Boleh tanya mas, kalau pakai rangkaian ini brarti coil dan aki harus pakai yg 12v kah?
Sementara spul sudah sy jadikan fullwave dan sudah sy siapkan kiprok/regulator DC (tiger).
Mohon dijawab dg ikhlas, AUTO SUBSCRIBE.
Salam Sukses Selalu.
Rentang tegangan input CDI DC antara 10 - 18 volt, kalau sudah upgrade kelistrikan ke 12 volt itu sudah sangat tepat, tp kalau pakai kelistrikan ori yg masih 6 volt bukan berarti tidak bisa pakai, karna jaman sekarang sudah ada yg namanya "buck boost stabilizer", banyak dijual di marketplace, kita bisa setting output stabilizernya konstan di rentang kerja CDI dengan input antara 4 - 30 volt. Saya sendiri sudah pakai kelistrikan 12 volt, tp saya tambah buck boost stabilizer dan disetting outputnya ke 17 volt, performa CDI jd lebih enak saya rasa, apalagi sekarang saya pakai 2 CDI dipararel, makin joss.
Btw, sekedar sharing, saat sudah pakai kiprok tiger jangan lupa kelistrikannya dicek saat mesin nyala, kalau dibawah 13,5 volt saya yakin aki bakal tekor mulu, karna saya pernah pakai kiprok tiger tp tegangan kerjanya tidak nyampe 13 volt, akibatnya tekor, pengapian ikut ngedrop, api koil berantakan, mbrebet.
@@fadlansyahhafid makasih mas, brarti koil dan aki 6v msh bs dipertahankan dg cara menggunakan "penurun tegangan"
@@bravopapas4386 kalau aki 6v harus pakai penaik tegangan untuk supply CDI-nya. Tp kalau koil kayaknya bisa langsung pakai aja, malah lebih besar apinya.
@@fadlansyahhafid oke mas bro. Danke.
@@fadlansyahhafid mas mau tanya lg nih...koil keluar api pada saat "platina" bersentuhan dg massa atau pd saat membuka?
Makasih.
rilay buat apa om , skemanya biar bisa bikin sendiri
Jangan malas baca deskripsi om, sudah saya tulis lengkap, skemanya saya taruh disini > instagram.com/p/B-vlvRNHGu3/?igshid=oxi1rchv1egn
czcams.com/video/cCfch-bwzMM/video.html
Tes ke dua om. Resistor saya hilangkan relay kasih 560ohm. Rpm tengah mengisi banget. Koil sedikit hangat. Kabel busi 10kohm. Nanti mau bikin coba kabel 0,5ohm.
Maksudnya tahanan dalam relay 560 ohm?, 24v?. Btw, sepanas-panasnya pakai CDI coba bandingan dengan standart platina, apalagi yg ditambah TCI, beda jauh toh...
Posting di group fb Suzuki Katana Jimny Indonesia [SKIN] om, biar pada mupeng, hehe...
Relay 24volt ktemu nya coil hambatanya 560ohm. Kalau 12v 430ohm. Ini kabel busi pakai 0,5ohm bikin dr kabel las.. mantap om rpm tengah sangat mengisi dan bullet.
Kalau tci memang panas om.. soale arus tinggi voltase rendah karena sng swit aja. Untuk tci saya gak tertarik banget om.. terlalu simpel. Sebenarnya tci bisa dikembangkan dg di kasih buck regulator arus diturunkan teg dinaikan. Butuh pemikiran extra.. hihihi
Ini timing belum tak ubah om.semalam rpm tengah ngadat sekarang ngisi. Ternyata pengapian juga berperan penting pada mesin hihihi
Maap om apa harus pakai cdi sogun kebo doang..
Kalau pakai yang lain bisa engga om...
Kemungkinan besar bisa om, karna prinsip pulser semua kendaraan itu sama, kalau gak bisa cara ini pasti bisa dengan cara trafo.
Makasih om ilmunya semoga sukses selalu
@@kayataja9500 sukses juga buat om, semoga video saya bermanfaat.
Ini bs pke. CDI sogun yg ori ga om?
Saya gak pernah punya yg ori, jd blm pernah cobain.
Lebih efisien mana pake TIP atau relay ini? Pake relay 12v yg di toko elektro atau yg relay klakson keong sama aja ga?
Pakai relay om, lebih simpel dan murah juga, bs semua relay, intinya kumparan kawat halus dengan inti ferit atau logam.
@@fadlansyahhafid mantap..bekal ilmu berharga buat restorasi nih..kebetulan mtr2 saya masih platina..kalo cari part2 ori harganya seger2
@@akang3084 kalau platina yg lama masih bisa dipakai coba aja pakai cara ini om, gak rewel kok, saya punya masih oke udah setahun pakai.
@@fadlansyahhafid masih sangat bisa. Cmn kendala sekarang coil platina ga ada yg tahan lama, cari yg ori harganya ya gitu deh...dan accu 6v udh makin susah dicari. saya mau coba di C70, CB 100 sama di vespa, mudah2 an berhasil..
@@akang3084 langsung aja kiprok ganti pakai vario, accu ganti 12v, CDI shogun kebo, koil pakai yg ada skrg saja.
Ini yang terbaru jalur sama tapi tanpa resistor ya om?
Iya om, jd cuman pakai kumparan relay doang.
Kabel putih ke soket 85 atau 85 om?
@@ceritakakedi4159 85 & 86 kebalik gak masalah, intinya cara ini memanfaatkan kumparan di dalam relay untuk menghasilkan listrik induksi balik, mau diganti pakai kumparan lain juga bisa, contohnya pulser 2 kabel, trafo, dll.
Om buat mobil kondenser yg keplatina nya di lepas ga
Kondenser wajib lepas om.
Siap sy langsung subrek chanel om mksh banyak besok sy coba
Berarti kalau pasang dimotor, gak pake spul platina lagi ya bg?
Spoel saya lilit ulang untuk kebutuhan charging accu & penerangan lampu depan.
@@fadlansyahhafid kalau pasang di vespa, gimana cara nya itu bg?
Vespa gak pakai aki,kelistrikan nya cuma 6volt
@@bangdhoy1925 harus ubah spoel & kelistrikan jd 12 volt, karna tegangan kerja cdi butuh 12 volt. Kalau mau tetap 6 volt harus pakai booster 12 volt, jd listrik masuk ke cdi stabil di 12 volt atau lebih tergantung settingan, contoh modul boosternya lihat disini
www.bukalapak.com/p/motor-471/sparepart-motor/sparepart-lainnya/3dm318m-jual-volt-stabilizer-cdi-shogun?
Bang, kalau saya sudah pakai pulser, koneksinya bagaimana bang?
Sudah pakai pulser tidak perlu pakai cara saya om, ini saya bikin buat yg masih mempertahankan platina.
Mhn skemanya mas, biar lebih jelas, 🙏
Skema lihat disini instagram.com/p/B-vlvRNHGu3/?
mas mohon bimbingannya. belum sukses pasang dimobil. Arus ke CDI saya ambil langung dari aki saya gesek2 keluar api gede dari koil, tetapi ketika saya pake starter kok api muncul sekali doang dan itupun apinya kecil. kabel kondensor sudah saya lepas, ballast resistor juga sudah tidak dipakai. kemasan CDI sama persis dengan yang mas fadlan punya. kiro apane yo mas?
Yg digesek2 kabel kontak apa platina?
@@fadlansyahhafid kabel 12v dari aki saya langsung ke input CDI, saya gesek2 kabel tersebut keluar api dari koil, api besar. lalu saya pasang ke mobil tp di starter tidak nyala mesin nya. api dari koil jadi kecil dan hanya satu loncatan bunga api saja pas starter
@@BlizzZe gak pasang relay atau resistor?, yg digesek2 bukan kabel input positifnya, tp kabel yg platina, karna trigernya platina.
@@BlizzZe pakai skema ini, bisa tanpa relay, tp nilai resistornya diganti jd 1k1 ohm (1100 ohm), atau bisa tanpa resistor, cukup pakai relay saja, ini skemanya : instagram.com/p/B-vlvRNHGu3/?igsh=MXdtZzJrbno4ZWc2cg==
@@fadlansyahhafid oke siap bang, saya coba ikuti skema dari IG abang, terimakasih banyak bang
Saya sdh coba dan berhasil ada api tp blm psg di mobil, ada yg perlu sy tanyakan om....api di koil ada percikan trs dan akan mati ketika kabel pulser sy hubungkan dgn massa(negatif) ap mmg sdh benar begitu?klo di video ini ketika kabel pulser dihub ke massa baru ada api...terimakasih om
Saat kabel pulser dihubungkan ke massa, listrik akan mengalir pada lilitan relay (proses charging) yg menimbulkan medan magnet pd inti relay-nya, ketika proses ini terjadi api pada koil belum keluar. Kemudian saat kabel pulser terputus dengan massa, medan magnet pada inti relay td akan kolaps/hilang, hal tersebut akan menimbulkan induksi balik pada lilitan kawat relay yg berupa kejutan listrik dengan arah kutub kebalikan dari proses chargingnya, kejutan listrik inilah yg menjadi signal agar komponen CDI yg bernama SCR melakukan tugasnya untuk mengosongkan kapasitor yg mengakibatkan koil memercikkan api.
Jadi intinya bang : api koil baru keluar ketika kabel pulser dilepas kontaknya dari massa, gimana bang, ternyata kesimpulannya sangat singkat kan.., semoga membantu. 🤣🙏
@@fadlansyahhafid krg nya dmn ya om?ap cdi nya yg ga kompatibel, sy pake relay dgn R100 dan resistor R330, s4 coba dgn resistor 150 sm aja
@@nanangyulianta1928 lho gak ada yg kurang om, ya memang begitu, coba aja pasang ke mesin.
@@fadlansyahhafid siap om...nyari waktu lego bwt cb psg di gerobak cendol jimny katana 😊
relaynya sembarang bisa om?, kayak relaynya yamaha vixion misalnya yg bentuknya kecil
Bisa, karna kita tidak butuh fungsi relay secara utuh, kita hanya butuh lilitan kawatnya saja sebagai induktor untuk membangkitkan arus balik, cara lain bisa pakai trafo atau lilit kawat sendiri, tp kan repot kalau lilit sendiri, sedangkan trafo harganya lebih mahal drpd relay, jd mending pakai relay saja, relay2 bekas yg harganya 2-3 ribu rupiah pun bisa, yg penting sesuaikan dengan voltase aki atau voltase kerja mesin, misal di motor ya pakailah relay 12 volt, walaupun yg 6 volt bisa tp kan nanti lilitannya lebih mudah panas, jd mending pakai minimal 12 volt juga.
@@fadlansyahhafid siap om
@@fadlansyahhafid oh ya om mf nanya lgi , itu coil mercik ketika platina membuka ya om ketika pke cdi? dngn kata lain mekanismenya sama dngan full platina
@@imroncheckengine2309 iya benar om, saat platina terhubung relaynya belum mengirimkan signal ke cdi, setelah platina terbuka barulah muncul arus balik yg akan masuk ke cdi sebagai triger, lalu di koil akan memercikkan api, jd mengenai timing pengapian sama saja dengan full platina.
@@fadlansyahhafid oh berarti tidak perlu memajukan atau mundurin timing ya om
Ukuran resistor yang terpasang di video ukuran nya brp om
Oren, oren, cokelat = 330 ohm.
Yg terbaru saya gak pake resistor om, bisa cek di video ini czcams.com/video/O6heglHgkBc/video.html
itu rellay nya yg dipake kaki no berapa aja ?
85 & 86 aja.
Klo koil kering bisa gk buat kaya gtu bang
Bisa
Bang itu relay ac/dc , klw pake relay bosch 4kaki bisa gk ?
Jangan terpaku dengan relay, yg kita butuhkan adalah lilitan kawat email halus dengan inti besi, dan yg termurah dan mudah ditemukan adalah relay, karna di dalam relay terdapat lilitan kawat halusnya (kaki 85 & 86), pakai yg lain juga bisa, trafo, pulser, induktor, dinamo mainan, dll. Relay bosch ya jelas bisa, hehe...
@@fadlansyahhafid bang jd relay 4 kaki pke no 85-86 y,.. ini mau bkn jg,....
@@asrulmargaluyu4368 iya, hanya pakai kaki coilnya saja, 85 & 86, kalau relay kecil buat barang elektronik seperti yg saya pakai malah gak ada nomornya, intinya (+) & (-) untuk mengaktifkan relay. Bisa juga pakai lilitan kawat lain, yg fungsi dasarnya adalah induktor, yg dapat menimbulkan induksi balik.
Notes ya, saya sampaikan kembali, tidak semua CDI dapat menggunakan cara ini.
Saya yg di instagram indrianto kodo om
Bang Indrianto, kalau buat mobil mau dipasang 2 CDI , 4 coil motor buat dipasang di mobil platina , caranya gimana?
@@mbahpur705 wah kalau itu udah beda lagi om.. saya belum pernah experimen. Next time lah kayak e bisa kok 4 cdi 4 coil kalau 2 cdi 4 coil harus bikin distributor agak sulit
@@indriantokodo4108 siap om, ni saya dah sukses pakai skema sampeyan, mohon ijin share di grup FB,makasih
saya coba ko ga keluar api ya om?
pk koil vega cdi imitasi
kalo arus + dimainkan baru keluar api
CDI apa?, kalau maunya cuman signal (+) brarti pakai rangkaian yg ini saja : czcams.com/video/bLbnmXSD1jQ/video.html
@@fadlansyahhafid
cdi shogun om tp bukan ori
udh tak rakit sesuai skema ky om tp api ga keluar
@@fahrezamotor8384 fotoin rangkaian kabel socket yg sudah dikasih relay & resistor, kirim ke wa saya, 081333215568, saya mau lihat mas.
apakah relaynya ada spesifikasi khusus, misalnya berapa ohm,...kemarin coba kog belum bisa, cdi shogun , koil mobil kijang . terimakasih
@@agussutanto8711 lihat komen dr mas indrianto om, beliau berhasil menggunakan relay 12v & 24v. Beliau juga sempat kasih tau di IG saya kalau ada org yg bilang kalau pakai CDI ori malah gak bisa.
Mas sy coba dimobil espass nyala tpi d rpm tggi brebet sprti kurang bahan bakar
Itu timingnya gak pas, saya pernah ngalamin waktu tes pakai CDI racing merk Predator, bbrp rekan yg konsultasi via whatsapp juga ada yg ngalamin waktu pakai CDI yg bagian belakangnya bening, atau CDI shindengen kw yg pakai kerdus warna warni. Selama saya coba cocoknya pakai Shindengen kemasan plastik label SGP (Suzuki Genuine Part), harganya cuman 50rb di marketplace.
@@fadlansyahhafid ok trimakasih mas infonya. Tak coba beli lagi cdinya. Cdi yg rekomen yg merk sgp ta mas
@@muhammadhusaeni7840 setahun yg lalu saat video ini dibuat & CDI-nya masih saya pakai hingga sekarang, saya belinya disini : m.bukalapak.com/p/motor-471/sparepart-motor/sparepart-lainnya/1jdur79-jual-cdi-shogun-110-no-limitter?
Cuman saya kurang faham apa barangnya yg sekarang sama seperti setahun yg lalu.
Bos resiron nya make yg bera kilo
Yg di video ini pakai 330 ohm, tp saat ini saya pakai di kendaraan tanpa resistor, hanya relay saja, trik supaya relaynya tidak berisik bunyi klik2 bisa lihat disini : czcams.com/video/O6heglHgkBc/video.html
Om sy udh ikutin cumn gk keluar api ya padahal relay udh idup mati sesuai platina posisi sy gk pake resistor ?
CDI-nya pakai merk apa?, yg kemasan kotak ya?.
@@fadlansyahhafid yg lokal om warna orange kalo keawetan nya gm ya om
@@reynaldidermawan9074 ya itu penyebabnya, tidak semua CDI bisa pakai cara relay kayak gini, saya cuman pernah test pakai 3 CDI, shindengen kemasan plastik label SGP (berhasil), shindengen kemasan plastik polos (berhasil), CDI racing merk predator (mesin hanya bisa nyala idle/langsam saja, tidak bisa digas, karna timing pengapian bergeser setelah masuk CDI), saat ini yg masih terpasang yg shindengen kemasan plastik label SGP persis seperti yg di video, udah 2 tahun saya pakai, waktu beli juga murah, 50 ribu saja di Bukalapak.
@@fadlansyahhafid iya om sy beli lg yg bungkusan SGP mw ngebaca dan udh dipasang normal tanpa resistor cumn agk bunyi ya di platina nya kira* masalah gk ya om
@@reynaldidermawan9074 platina bunyi?, saya punya enggak om, bunyi bagaimana ya?.
bwt mobil 2000cc 4 silinder kira2 masuk gag bang ? kebetulan saya mainan cb jd ad stok cdi shogun kebo ori copotan sama ori baru 😁
Masuk semua kendaraan, pokoknya platina, dan cdi dc yg non limiter, paling mudah ya punya shogun kebo.
ok baru mau d coba ini ..
@@gembel_racinggarage4371 oke lanjut, bikin videonya, upload ke youtube, trus taroh link videonya disini supaya yg lain bisa lihat juga.
msh blm berhasil bang . api nya kecil knp ya ?
kalo pake cdi ori copotan gag mau keluar apinya ..
Pake 2 relay ya om???
Baca deskripsi om, relay 1, dan resistor 1, saat ini saya pribadi pakai r ukuran 150 ohm/2w.
aku make di dx
Sukses?, gak ada mbrebet, dll?.
sukses mas mindah delco
@@iinpurnawati8342 mindah delco maksudnya geser timing?
nahfurr ajah mindahh tdc beda cdi
Om, mau nanya lagi...saya dah sukses ngrakit CDI Shogun nya om,,stater sekali jreng, langsam ok, tapi kalau di gas sedikit aja kok njebret2 meletus2 ya, apanya yang salah ( sudah stel nahfur, masih sama saja). Mohon bimbingannya om🙏
Di mobil apa om?, biasanya kalau meletus2 gitu timingnya kurang maju om. Saya belum pernah aplikasikan di mobil, coba tanya di rekan2 lain yg sudah pasang di mobil, baca2 di komen siapa aja yg sudah berhasil.
@@fadlansyahhafiddi mobil Hijet 1000 om...apa mungkin karena condensor masih nempel ya om? Sebelum nya saya pakai TCI condensor nempel ga masalah
@@fadlansyahhafid timing sudah saya majukan om, sampai mentok malahan..masih njebret2
@@mbahpur705 lha piye om, cdi itu di dalamnya udah ada kondensor internal, jd jgn ditambahin kondensor lg, mungkin itu yg jd penyebab timing gak pas.
Btw, CDI berbeda jauh dengan TCI, gak bisa disamain, TCI itu switch elektrik seperti relay, kalau CDI beda lagi.
@@fadlansyahhafid iya om, btw saya coba lagi besok...request besok bikinin tutorial yang multi CDI , om🙏
CDI motor kan ada limit nya. Kalau di jalan tol kecepatan nya ada limitnya ngga ya pakai CDI motor?
CDI Shogun Kebo gak ada limitnya, mangkanya sering dipakai balap.
@@fadlansyahhafid 👍🏻👍🏻
czcams.com/video/Te1rk_gv61I/video.html
Ini tesrimoni tpi belum sempurna rpm tengah ngadat... Proses bimbingan...
Setting timing om, coba dimajukan pengapiannya.
Om kok punya saya gak hidup ya😢 padahal skemanya sama CDI nya juga sama kenapa ya om
Jangan lupa minus koil harus ke grounding (minus aki), dan kondensor juga wajib dilepas, bagian ini yg orang sering lupa.
Platina nya sering geser ngaruh gx
Platina geser ya timing pasti berubah, sama aja seperti geser pulser.
Nuwun sewu mas...saya mau rubah pengapian c70 pakai sistem begini.
saya sudah beli cdi dc punya suzuki smah , kenapa pilih cdi smash? karena bentuknya yg pas buat ditaruh di box samping.
Cuma untuk mengaplikasikan platina + relay sebagai pengganti pulser masih belum bisa..
dikarenakan cdi smash punya dua kabel yang mengarah kepulser dan kedua kabel pulser tersebut harus terhubung ke cdi agar bisa menghidupkan cdi.
Yg saya praktekan adalah kabel cdi yg mengarah kepulser ,yg negatif saya hubungkan ke massa, dan kabel satunya lagi mengikuti rangkaian yg pakai relay itu...tapi tidak ada api...
Saya coba tes pakai pulser tapi dengan jalur kabel aslinya bisa keluar api.
Mohon idenya mas...bagaimana caranya biar cdi smash yg kabel pulsernya dua, bisa dihidupkan dengan platina....soalnya kalo beli cdi lagi, cdi smashnya jadi ga terpakai...biar ga buang2 duwit mas...
Matur suwun mas....
Semoga sukses selaul
CDI ada 2 type, supply arus AC dan DC, CDI Shogun kebo yg saya gunakan pada video ini adalah CDI type arus DC, jd supply listriknya menggunakan 12 volt DC yg mana listrik itu dominan berasal dari aki, sedangkan CDI Smash adalah CDI type AC, supply listriknya langsung dari spool dinamo yg bertegangan 200-300 volt AC, dengan kata lain CDI yg dipilih udah salah karna tidak memiliki inverter di dalam CDI tersebut.
@@fadlansyahhafid maaf mas...smash itu cdinya dc lho....
Jadi input pulsernya ada 2 ya?, (+) & (-)?. Mudah sekali mas, pakai trafo kecil pasti bisa, lilitan terpisah primer dan sekunder, bagian primer (biasanya 220 volt) sambung ke (+) kontak dan platina, kemudian bagian sekunder langsung ke CDI yg butuh 2 kutub input.
Contohnya trafo kayak gini :
tokopedia.link/TcQrT933sdb
Atau bisa juga trafo lain, intinya lilitan primer & sekunder terpisah.
@@fadlansyahhafid baiklah mas...besok saya coba
Matursuwn mas....
Yg dipakai sekarang nilai resistornya berapa bang?sukses selalu,,,
Kemarin waktu cobain koil mobil saya sempat lepas resistornya, bisa nyala normal tp ternyata bunyi klik2 di relaynya, akhirnya saya pasang resistor yg kebetulan ada di hadapan mata, nilainya 1k/0.5w, bunyi klik2 relay hilang dan pengapian nyala normal, ya udah saya pakai itu saja.
@@fadlansyahhafid low pakenya koil motor dc contoh suzuki thunder apa resistornya jg sama 1k/0,5
@@dipadika9345 sama aja, fungsi r untuk menurunkan arus yg masuk ke relay dan platina, agar plat saklar pada relay tidak aktif dan di platina tidak terjadi percikan api, untuk induksi balik peniru signal pulsernya tetap bekerja normal dan pengapian tetap lancar.
@@fadlansyahhafid terima kasih ilmunya,sukses selalu ,,,🙋
@@dipadika9345 om, saya barusan coba tanpa menggunakan resistor, malah bagus performanya, untuk masalah bunyi klik2 di relay saya akalin dengan mengganjal plat switchnya, ini saya upload videonya disini czcams.com/video/O6heglHgkBc/video.html
Bisa buat mobil platiina juga om
Bisa
@@fadlansyahhafid klo sama TCi enakan mana om
@@solikinkudus9388 enak TCI, tp TCI & koilnya mudah panas, sedangkan apinya berbanding lurus dengan konsumsi listriknya, karna arus yg lewat TCI & koil besar otomatis api koilnya juga besar. Berbeda dengan CDI, konsumsi arus sangat kecil, kurang dari 2 ampere, wajar kalau apinya lebih kecil daripada TCI, tp efek positifnya adalah koil tidak panas sama sekali. Untuk masalah kestabilan menurut saya sama saja TCI vs CDI.
Pake cdi satria fu bisa tidak ya suhu
Semua CDI bisa, yg penting faham jalur pin socketnya om.
@@fadlansyahhafid siap suhu
Gagal suhu pake cdi fu tidak kluar apinya...
@@DCOMBAT pakai rangkaian yg satunya mas, di output menuju cdi tetap memerlukan relay. czcams.com/video/bLbnmXSD1jQ/video.html
Mantap bang, apa komponennya nggak panas bang? 🙏👍👍👍
Gak ada yg panas, resistor, relay, cdi, koil, semua adem, kecuali platina, kan dia nempel di head cyl. mesin, pastilah panas. Coba lihat di video terakhir ttg CDI ini, saya udah gak pakai resistor, jd langsung ke relay, sampai sekarang masih joss, malah skrg saya double CDI-nya dirangkai pararel, mantep. 👌
Bang aku sdh pasang yg sistem relay pada mobil katana aku, tapi utk gasnya dinaikkin mobil jadi brebet, apa perlu penyetelan platina atau delco? Makasih sebelum nya bang 🙏😁
@@ridwanridhosjy7929 CDI-nya sesuai gak dengan yg ada di video saya?, kemasan plastik label SGP (Suzuki Genuine Part), karna banyak CDI yg timingnya tidak cocok. Atau coba saja dulu setting delconya, putar berlawanan arah putaran asnya (timing dimajukan).
Sama merk bang CDI nya, makasih aku coba setting delconya dulu. Mantap, lanjut bang 👍👍👍
Resistor berapa ukurannya om
150 ohm, kalau pakai relay gak usah pakai resistor gpp om.
Mas nk resistor e pakai 320ohm 0,5watt gmana?? Untuk bbm gimana? Bila di pasang di mobil
Sebenernya resistor itu optional, kalau gak pakai tetap bisa nyala, kalau pakai resistor lebih bagus lagi untuk keawetan platina. Kalau konsumsi BBM saya gak pernah tes, karna fungsi utama pemakaian CDI ini adalah untuk meringankan kerja platina & koil agar lebih awet.
@@fadlansyahhafid untuk pengapian gimana mundak bagus gk om
@@ganongrohana8896 bagi bbrp orang bagus, stabil, langsam penak, gak sinjal2, tp ada juga yg ngerasa gak cocok, terutama kalau salah pilih CDI (gak cocok merknya), karna dipasaran banyak sekali merk kw cdi shogun, kalau saya pakai persis dengan yg di video, plastikan label SGP.
@@fadlansyahhafid kw atau ori mas...toh ni masih ragu je mau coba
@@ganongrohana8896 kalau pakai cara ini jangan pakai yg ori, kemahalan & khawatir gak bisa, saya pakai yg biasa aja, yg 50rb.
sama tci bagusan mana bang?
Api TCI lebih besar, tp lebih boros listrik ketimbang CDI, dan karna konsumsi listrik CDI itu kecil, efeknya koil tidak panas sama sekali.
@@fadlansyahhafid tapi untuk api di busi lebih gede mana om?
Lebih gede kalau pakai TCI.
Bang klw divespa ketika platina terbuka dia baru mercik api , gmna klw cb100 ya
Ya emg gitu cara kerja sistem pengapian platina, saat platina menutup (kontak) arus listrik mengalir ke koil, proses ini dinamakan charging, akan tercipta fluks magnetik pd inti koil, kemudian saat platina terbuka (kontak terputus), arus listrik hilang, fluks magnetik juga tiba2 hilang (kolaps), lalu terciptalah induksi balik pada kumparan sekunder koil yg kita lihat sebagai api pada busi.
Kalau di pengapian CDI, proses charging koil dimulai sejak kontak on, atau ketika CDI mendapatkan arus listrik, kemudian proses kolapsnya terjadi ketika CDI mendapatkan signal dari pulser, out CDI yg menuju koil akan digroundingkan/dikonsletkan yg mengakibatkan terjadinya kolaps fluks magnetik dan timbul arus induksi balik pada kumparan sekunder koil.
@@fadlansyahhafid iya bang , berarti klw signal dri pulser ke cdi itu 3v ya? Bisa gk klw semisal pakai relay 5 kaki , untuk 87a output untuk kabel pulser dgn tambahan resistor , sementara klw 85 (+) & 86 (-) ke platina terkontak akan memutus arus signal ke pulser?
Belajar nih bang hehe..
@@ramadhansyahputra56 signal pulser normalnya sekitar 5v, di jalur pulser CDI ada zener 4v7 sebagai limiter tegangan. Untuk pulser 5 kaki atau 4 kaki sebenernya gak ngaruh kalau pakai cara saya ini, kita gak butuh switchnya si relay, kita hanya butuh lilitan kawat emailnya saja (coil) untuk membangkitkan induksi balik, bikin gulungan kawat sendiri pun bisa bagi yg mau repot, hehe...
@@fadlansyahhafid susah bang dimengerti akunya hehe , ada riley 5 kaki bang , mau pake 5 kaki , terus outputnya kan untuk signal , masih 12v , pake resistor 4k7 ya bang? Atau ada tambahan? Hehe
@@ramadhansyahputra56 sepertinya mas belum faham jalur2nya, kita tidak menggunakan switch relay (abaikan kaki selain 85 & 86), untuk skema bs lihat disini mas instagram.com/p/B-vlvRNHGu3/?
bang klw platina nya di ganti fulser bisa ngk....?
Standartnya CDI shogun kan memang pakai pulser bro, apanya lg yg ditanyakan?, saya jd bingung...
mobil sy platina mas...
sy mau pasang di mobil...
@@santidaluta5936 oh mau pasang pulser di mobil platina?, silahkan saja om, saya belum pernah pasang pulser jd saya tidak bisa sharing ttg pemasangan pulser.
Bang itu buat tambhan ke mobil kan bang?
Bisa untuk mobil & motor platina, efeknya platina awet, gak bakal gosong permukaan kontaknya, koil dingin.
Trmksh bang
...Bbrti itu jg yg bikin busi di pengapian nyala biru itukah bang ...
om mau tanya untuk pengaplikasiannya buat di jimkat
1. apakah harus dibuat pulser
2. untuk relaynya pakai apa ya
3. kalau untuk koil botol apakah resistor yang ada di coil aman untuk di lepas
maaf banyak banget pertanyaanya :)
1. Tidak perlu tambah pulser, karna dengan rangkaian ini kita sama saja merubah platina menjadi pulser.
2. Relay 12 volt umum yg tersedia dipasaran, yg dipakai hanya lilitan kawatnya saja, kaki 85 dan 86.
3. Kalau pakai cara ini resistor tidak perlu dipasang, karna input koil berasal dari CDI-nya, bukan dari kunci kontak lagi. Jadi kabel yg masuk ke koil itu dilepas dan dipindahkan ke CDI sebagai input powernya si CDI, nanti yg dari CDI baru masuk ke (+) koil, lalu (-) koil yg sebelumnya ke platina dipindahkan nempel ke body atau (-) aki.
Gpp om banyak tanya, supaya rekan2 lain yg masih bingung juga bisa baca.
Di aplikasikan di lancer SL bs maximal gk om?
Tergantung yg setting om.
Om, sy beli relay 4 kaki 12 v 30A bisa di pakai kan om?
@@adis3539 semua relay bisa, trafo juga bisa, tidak perlu besar2.
Oh ya om, resistor itu pasangnya kebalik gpp om? Kebetulan ay beli soket warna kabelnya gk sama sperti punya om, jd sy berpatokan kabel pas di tancepin ke CDI nya
Maaf banget om nanya mulu, soale buta kelistrikan hahaha