Agama untuk Hidup atau Hidup untuk Agama Oleh Bhikkhu Uttamo Selanjutnya, untuk mendapatkan informasi lebih lengkap, silahkan kunjungi web Buddhis : samaggi-phala.or.id
Halo mbak,semua nya sama mbak pendeta mana pun saat berceramah buat adem,semua hanya tergantung bagaimana kita beragapan nyaman atau tdknya,,saya budhis mbak smoga semua makhluk hidup berbahagia ya..😀
Bapak biku utamo yang mulia kata orang jawa inilah pencerahan kalao orang jawa disampaikan bukan saja bener akan tetapi pener matur sembah nuwun pecerahanipun bapak biku
Betull.. Seorang ahli dari kelompok "The Theology Of Freedom" dari Brazil bernama Leonardo Boff bertanya pada Dalai Lama pemimpin umat Buddha dr Tibet, "Yang Mulia, apakah agama terbaik?" Leonardo Boff menduga bahwa Dalai Lama akan menjawab: "Agama Buddha dari Tibet atau agama Oriental yang lebih tua dari agama Kristen." Ternyata sambil tersenyum, Dalai Lama menjawab: "Agama terbaik adalah agama yang lebih mendekatkan Anda pada Cinta (TUHAN), yaitu agama yang membuat Anda menjadi orang yang lebih baik." Sambil menutupi rasa malu boff punya dugaan kurang baik tentang Dalai Lama, Boff bertanya lagi, "Apakah tanda agama yang membuat kita menajdi lebih baik?" Dalai Lama: "Agama apa pun yang bisa membuat Anda Lebih welas asih, Lebih berpikiran sehat, Lebih objektif & adil, Lebih menyayangi, Lebih manusiawi, Lebih punya rasa tanggungjawab, Lebih ber-etika, Agama yang punya kualitas seperti di atas adalah agama terbaik." Leonardo Boffter diam sejenak & ter-kagum² atas jawaban Dalai Lama yang bijaksana & tidak dapat dibantah. Selanjutnya, Dalai Lama berkata, "Tak penting bagiku kawan, apa agamamu, tak peduli Anda beragama atau tidak.Yang betul betul penting bagi saya adalah perilaku Anda di depan kawan- kawan Anda, di depan keluarga, lingkungan kerja & dunia." Akhirnya, Dalai Lama berkata: Jagalah pikiranmu, karena akan menjadi perkataanmu Jagalah perkataanmu, karena akan menjadi perbuatanmu Jagalah perbuatanmu, karena akan menjadi kebiasaanmu Jagalah kebiasaanmu, karena akan membentuk karaktermu Jagalah karaktermu, karena akan membentuk nasib/kammamu Jadi nasib/kamma mu berawal dari pikiranmu... Semoga semua makhluk berbahagia
Betull.. Seorang ahli dari kelompok "The Theology Of Freedom" dari Brazil bernama Leonardo Boff bertanya pada Dalai Lama pemimpin umat Buddha dr Tibet, "Yang Mulia, apakah agama terbaik?" Leonardo Boff menduga bahwa Dalai Lama akan menjawab: "Agama Buddha dari Tibet atau agama Oriental yang lebih tua dari agama Kristen." Ternyata sambil tersenyum, Dalai Lama menjawab: "Agama terbaik adalah agama yang lebih mendekatkan Anda pada Cinta (TUHAN), yaitu agama yang membuat Anda menjadi orang yang lebih baik." Sambil menutupi rasa malu boff punya dugaan kurang baik tentang Dalai Lama, Boff bertanya lagi, "Apakah tanda agama yang membuat kita menajdi lebih baik?" Dalai Lama: "Agama apa pun yang bisa membuat Anda Lebih welas asih, Lebih berpikiran sehat, Lebih objektif & adil, Lebih menyayangi, Lebih manusiawi, Lebih punya rasa tanggungjawab, Lebih ber-etika, Agama yang punya kualitas seperti di atas adalah agama terbaik." Leonardo Boffter diam sejenak & ter-kagum² atas jawaban Dalai Lama yang bijaksana & tidak dapat dibantah. Selanjutnya, Dalai Lama berkata, "Tak penting bagiku kawan, apa agamamu, tak peduli Anda beragama atau tidak.Yang betul betul penting bagi saya adalah perilaku Anda di depan kawan- kawan Anda, di depan keluarga, lingkungan kerja & dunia." Akhirnya, Dalai Lama berkata: Jagalah pikiranmu, karena akan menjadi perkataanmu Jagalah perkataanmu, karena akan menjadi perbuatanmu Jagalah perbuatanmu, karena akan menjadi kebiasaanmu Jagalah kebiasaanmu, karena akan membentuk karaktermu Jagalah karaktermu, karena akan membentuk nasib/kammamu Jadi nasib/kamma mu berawal dari pikiranmu... Semoga semua makhluk berbahagia
Seorang ahli dari kelompok "The Theology Of Freedom" dari Brazil bernama Leonardo Boff bertanya pada Dalai Lama pemimpin umat Buddha dr Tibet, "Yang Mulia, apakah agama terbaik?" Leonardo Boff menduga bahwa Dalai Lama akan menjawab: "Agama Buddha dari Tibet atau agama Oriental yang lebih tua dari agama Kristen." Ternyata sambil tersenyum, Dalai Lama menjawab: "Agama terbaik adalah agama yang lebih mendekatkan Anda pada Cinta (TUHAN), yaitu agama yang membuat Anda menjadi orang yang lebih baik." Sambil menutupi rasa malu boff punya dugaan kurang baik tentang Dalai Lama, Boff bertanya lagi, "Apakah tanda agama yang membuat kita menajdi lebih baik?" Dalai Lama: "Agama apa pun yang bisa membuat Anda Lebih welas asih, Lebih berpikiran sehat, Lebih objektif & adil, Lebih menyayangi, Lebih manusiawi, Lebih punya rasa tanggungjawab, Lebih ber-etika, Agama yang punya kualitas seperti di atas adalah agama terbaik." Leonardo Boffter diam sejenak & ter-kagum² atas jawaban Dalai Lama yang bijaksana & tidak dapat dibantah. Selanjutnya, Dalai Lama berkata, "Tak penting bagiku kawan, apa agamamu, tak peduli Anda beragama atau tidak.Yang betul betul penting bagi saya adalah perilaku Anda di depan kawan- kawan Anda, di depan keluarga, lingkungan kerja & dunia." Akhirnya, Dalai Lama berkata: Jagalah pikiranmu, karena akan menjadi perkataanmu Jagalah perkataanmu, karena akan menjadi perbuatanmu Jagalah perbuatanmu, karena akan menjadi kebiasaanmu Jagalah kebiasaanmu, karena akan membentuk karaktermu Jagalah karaktermu, karena akan membentuk nasib/kammamu Jadi nasib/kamma mu berawal dari pikiranmu... Semoga semua makhluk berbahagia
Dalam Buddhisme itu tidak lah masalah.. Yang penting jangan meragukan kekuatan melakukan perbuatan baik.. Apapun agama nya, umat Buddha selalu mengingatkan untuk terus berbuat baik untuk di kehidupan selanjutnya yang lebih baik.. Karena apapun agamanya, kepercayaan nya, tradisi nya selama berbuat baik, pasti masuk surga. Begitu pun sebaliknya.. Surga/neraka Bukanlah milik agama tertentu..
Seorang ahli dari kelompok "The Theology Of Freedom" dari Brazil bernama Leonardo Boff bertanya pada Dalai Lama pemimpin umat Buddha dr Tibet, "Yang Mulia, apakah agama terbaik?" Leonardo Boff menduga bahwa Dalai Lama akan menjawab: "Agama Buddha dari Tibet atau agama Oriental yang lebih tua dari agama Kristen." Ternyata sambil tersenyum, Dalai Lama menjawab: "Agama terbaik adalah agama yang lebih mendekatkan Anda pada Cinta (TUHAN), yaitu agama yang membuat Anda menjadi orang yang lebih baik." Sambil menutupi rasa malu boff punya dugaan kurang baik tentang Dalai Lama, Boff bertanya lagi, "Apakah tanda agama yang membuat kita menajdi lebih baik?" Dalai Lama: "Agama apa pun yang bisa membuat Anda Lebih welas asih, Lebih berpikiran sehat, Lebih objektif & adil, Lebih menyayangi, Lebih manusiawi, Lebih punya rasa tanggungjawab, Lebih ber-etika, Agama yang punya kualitas seperti di atas adalah agama terbaik." Leonardo Boffter diam sejenak & ter-kagum² atas jawaban Dalai Lama yang bijaksana & tidak dapat dibantah. Selanjutnya, Dalai Lama berkata, "Tak penting bagiku kawan, apa agamamu, tak peduli Anda beragama atau tidak.Yang betul betul penting bagi saya adalah perilaku Anda di depan kawan- kawan Anda, di depan keluarga, lingkungan kerja & dunia." Akhirnya, Dalai Lama berkata: Jagalah pikiranmu, karena akan menjadi perkataanmu Jagalah perkataanmu, karena akan menjadi perbuatanmu Jagalah perbuatanmu, karena akan menjadi kebiasaanmu Jagalah kebiasaanmu, karena akan membentuk karaktermu Jagalah karaktermu, karena akan membentuk nasib/kammamu Jadi nasib/kamma mu berawal dari pikiranmu...
Sy muslim dan sy suka dgr penerangan ini. Terima kasih
saya muslim tp sejujurnya saya lbh suka mendengarkan dia berceramah , adem dihati 🙏
Halo mbak,semua nya sama mbak pendeta mana pun saat berceramah buat adem,semua hanya tergantung bagaimana kita beragapan nyaman atau tdknya,,saya budhis mbak smoga semua makhluk hidup berbahagia ya..😀
setuju.....saya juga muslim..tpi adem denger nya...
Penjelasanx gampang di cernaa dan saya muslim
Wonderful Bhante.
Wejangan Bhante menyenangken, meneduhken, damaaaaiiiiiii sekali.
Terima kasih Sang Tathagatta.
Terima kasih Bhante Uttamo.
Berkat beliau semua, sy senantiasa bahagia, bersyukur dan semoga selalu menanam karma baik.
Namo Buddhaya 🙏🙏🙏
🙏🙏🙏. .. 🍁🍂🍁
Siraman rohani yang bagus buat tamasa jiwa
🙏
pencerahan nya bagus sekali,menjadikan kita lbh baik dan mengasihi utk sesama.
Semoga semua makhluk hidup berbahagia Banthe.
Saya seorang muslim saya suka mendengarkan ceramah2nya sangat menginspirasi
Bapak biku utamo yang mulia kata orang jawa inilah pencerahan kalao orang jawa disampaikan bukan saja bener akan tetapi pener matur sembah nuwun pecerahanipun bapak biku
Pencerahan yang sangat indah,,,
Saya muslim,..tapi saya suka mendengarkan cermh ini...
Ademm
Amat menyejukkan pengertian agama utk hidup dan hidup utk agama., terima kasih atas pemahaman ini.
sangat menarik cara berpikirnya :)
sangat menyentuh dan menyegarkan pikiran,Terima kasih Bhante....Sabbe Satta Bhavantu Sukhitata
Terima kasih telah mencerahkan kita semua, salam bahagia selalu..
AGAMA UNTUK HIDUP👍 Bhante Uttamo👍👍👍😘
Saya sangat senang mendengarnya sangat nyaman adem terimakasih Bante.
pencerahan yg bagus
saya setuju ,,,agama bkn salah / benar,,,ini hanya selera & kecocokan,,,,benar / salah tergantung sikap & prilaku kita sendiri 👍😍
Pas mas
Betull..
Seorang ahli dari kelompok "The Theology Of Freedom" dari Brazil bernama Leonardo Boff bertanya pada Dalai Lama pemimpin umat Buddha dr Tibet, "Yang Mulia, apakah agama terbaik?"
Leonardo Boff menduga bahwa Dalai Lama akan menjawab: "Agama Buddha dari Tibet atau agama Oriental yang lebih tua dari agama Kristen."
Ternyata sambil tersenyum, Dalai Lama menjawab: "Agama terbaik adalah agama yang lebih mendekatkan Anda pada Cinta (TUHAN), yaitu agama yang membuat Anda menjadi orang yang lebih baik."
Sambil menutupi rasa malu boff punya dugaan kurang baik tentang Dalai Lama, Boff bertanya lagi, "Apakah tanda agama yang membuat kita menajdi lebih baik?"
Dalai Lama: "Agama apa pun yang bisa membuat Anda Lebih welas asih, Lebih berpikiran sehat, Lebih objektif & adil, Lebih menyayangi, Lebih manusiawi, Lebih punya rasa tanggungjawab, Lebih ber-etika, Agama yang punya kualitas seperti di atas adalah agama terbaik."
Leonardo Boffter diam sejenak & ter-kagum² atas jawaban Dalai Lama yang bijaksana & tidak dapat dibantah.
Selanjutnya, Dalai Lama berkata, "Tak penting bagiku kawan, apa agamamu, tak peduli Anda beragama atau tidak.Yang betul betul penting bagi saya adalah perilaku Anda di depan kawan- kawan Anda, di depan keluarga, lingkungan kerja & dunia."
Akhirnya, Dalai Lama berkata:
Jagalah pikiranmu, karena akan menjadi perkataanmu
Jagalah perkataanmu, karena akan menjadi perbuatanmu
Jagalah perbuatanmu, karena akan menjadi kebiasaanmu
Jagalah kebiasaanmu, karena akan membentuk karaktermu
Jagalah karaktermu, karena akan membentuk nasib/kammamu
Jadi nasib/kamma mu berawal dari pikiranmu...
Semoga semua makhluk berbahagia
Luar biasa,, saya suka B. UTOMO
Betull..
Seorang ahli dari kelompok "The Theology Of Freedom" dari Brazil bernama Leonardo Boff bertanya pada Dalai Lama pemimpin umat Buddha dr Tibet, "Yang Mulia, apakah agama terbaik?"
Leonardo Boff menduga bahwa Dalai Lama akan menjawab: "Agama Buddha dari Tibet atau agama Oriental yang lebih tua dari agama Kristen."
Ternyata sambil tersenyum, Dalai Lama menjawab: "Agama terbaik adalah agama yang lebih mendekatkan Anda pada Cinta (TUHAN), yaitu agama yang membuat Anda menjadi orang yang lebih baik."
Sambil menutupi rasa malu boff punya dugaan kurang baik tentang Dalai Lama, Boff bertanya lagi, "Apakah tanda agama yang membuat kita menajdi lebih baik?"
Dalai Lama: "Agama apa pun yang bisa membuat Anda Lebih welas asih, Lebih berpikiran sehat, Lebih objektif & adil, Lebih menyayangi, Lebih manusiawi, Lebih punya rasa tanggungjawab, Lebih ber-etika, Agama yang punya kualitas seperti di atas adalah agama terbaik."
Leonardo Boffter diam sejenak & ter-kagum² atas jawaban Dalai Lama yang bijaksana & tidak dapat dibantah.
Selanjutnya, Dalai Lama berkata, "Tak penting bagiku kawan, apa agamamu, tak peduli Anda beragama atau tidak.Yang betul betul penting bagi saya adalah perilaku Anda di depan kawan- kawan Anda, di depan keluarga, lingkungan kerja & dunia."
Akhirnya, Dalai Lama berkata:
Jagalah pikiranmu, karena akan menjadi perkataanmu
Jagalah perkataanmu, karena akan menjadi perbuatanmu
Jagalah perbuatanmu, karena akan menjadi kebiasaanmu
Jagalah kebiasaanmu, karena akan membentuk karaktermu
Jagalah karaktermu, karena akan membentuk nasib/kammamu
Jadi nasib/kamma mu berawal dari pikiranmu...
Semoga semua makhluk berbahagia
Semoga semua mahluk berbahagia
Terima kasih Bhante atas pencerahannya 🙏🙏🙏
Salam dari Kalimantan barat Bhikkhu Uttamo.🙏
Terima kasih banyak atas pencerahannya bikkhu utamo 😇
Namo Tassa Bhagavato Arattho Samma SamBuddhassa 3x
Sharring Dhamma yang sangat luar biasa bermanfaat untuk saya
Anumodana..
Bhante Uttamo Mahathera
inilah ceramah agama yang sangat berbudi taipe hadir blitar dewinur
Sy suka mendengarkan cara menyampaikan adem dan masuk akal
Anumodana Bhante Utamo smg sll sehat dan sukses
Saya katolik saya sangat suka pencerahan bagus buat akal saya
smga bante sllu di beri kshtn dan umur pnjg
pencerahan hidup...
Saya islam kejawen saya sangat cocok dgn Agama buda saya sampek natto buda
suka dengan penjelasan beliau....
sadhu sadhu sadhu...🙏
sejuk
Benar sekali bhante sekarang bnyak yg hidup untuk agama jadinya kacau balau terjadi kekerasan dmana mana
Karena agama disamakan dengan Tuhan dalam prakteknya
Sangat menyentuh
Suka bnget penjabaran nya....
Betul Bhante
Agama untuk manusia bukan manusia untuk agama
sabbhe satta bhavantu sukhithata Bhante
Cerama bikku utomo sangat logika.bisa dipikir secara logika juga.tanpa dokrin .
kaloo yg ngomong bener² orang yg mngerti agama memang sejuk mendengarkanya
coba orang ini ustad pasti top markotop. siip
wkwkwkw..seharusnya begitu mas... tetapi populasi dan kepopulerannya tinggi an ustad
justru karena dia bukan ustad ;)
Iya pak,gak perlu sampai top markotop pak,yg kita butuh hanya kenyamanan nya saja saat mendengarkan ceramannya 😀
Seorang ahli dari kelompok "The Theology Of Freedom" dari Brazil bernama Leonardo Boff bertanya pada Dalai Lama pemimpin umat Buddha dr Tibet, "Yang Mulia, apakah agama terbaik?"
Leonardo Boff menduga bahwa Dalai Lama akan menjawab: "Agama Buddha dari Tibet atau agama Oriental yang lebih tua dari agama Kristen."
Ternyata sambil tersenyum, Dalai Lama menjawab: "Agama terbaik adalah agama yang lebih mendekatkan Anda pada Cinta (TUHAN), yaitu agama yang membuat Anda menjadi orang yang lebih baik."
Sambil menutupi rasa malu boff punya dugaan kurang baik tentang Dalai Lama, Boff bertanya lagi, "Apakah tanda agama yang membuat kita menajdi lebih baik?"
Dalai Lama: "Agama apa pun yang bisa membuat Anda Lebih welas asih, Lebih berpikiran sehat, Lebih objektif & adil, Lebih menyayangi, Lebih manusiawi, Lebih punya rasa tanggungjawab, Lebih ber-etika, Agama yang punya kualitas seperti di atas adalah agama terbaik."
Leonardo Boffter diam sejenak & ter-kagum² atas jawaban Dalai Lama yang bijaksana & tidak dapat dibantah.
Selanjutnya, Dalai Lama berkata, "Tak penting bagiku kawan, apa agamamu, tak peduli Anda beragama atau tidak.Yang betul betul penting bagi saya adalah perilaku Anda di depan kawan- kawan Anda, di depan keluarga, lingkungan kerja & dunia."
Akhirnya, Dalai Lama berkata:
Jagalah pikiranmu, karena akan menjadi perkataanmu
Jagalah perkataanmu, karena akan menjadi perbuatanmu
Jagalah perbuatanmu, karena akan menjadi kebiasaanmu
Jagalah kebiasaanmu, karena akan membentuk karaktermu
Jagalah karaktermu, karena akan membentuk nasib/kammamu
Jadi nasib/kamma mu berawal dari pikiranmu...
Semoga semua makhluk berbahagia
makasih pencerahan nya
mencerahkan....
SEMOGA SEMUA MAHLUK BERBAHAGIA...🙏🙏🙏
super sekalii
Saya deisme, saya suka dengan penyampaian biksu ini
Dalam Buddhisme itu tidak lah masalah..
Yang penting jangan meragukan kekuatan melakukan perbuatan baik..
Apapun agama nya, umat Buddha selalu mengingatkan untuk terus berbuat baik untuk di kehidupan selanjutnya yang lebih baik..
Karena apapun agamanya, kepercayaan nya, tradisi nya selama berbuat baik, pasti masuk surga. Begitu pun sebaliknya..
Surga/neraka Bukanlah milik agama tertentu..
namo budhanya bante
Inspiratif Sekali👍 Amitufo😇
Video ini sudah di Edit, tidak LENGKAP, kalau mau simak Lengkap bisa buka di CZcams. Bhante Uttamo. 👍
xie xie ^_^
andai agama cuma 1 dan yg baik untuk semua mahluk
Bendot Ongki agama bermacam-macam untuk menguji apakah mahluk tuhan bisa hidup rukun atau tidak
@@nyquist7975 Tuhan maha mengetahui, mestinya tdk perlu nguji sdh tau duluan..
Seorang ahli dari kelompok "The Theology Of Freedom" dari Brazil bernama Leonardo Boff bertanya pada Dalai Lama pemimpin umat Buddha dr Tibet, "Yang Mulia, apakah agama terbaik?"
Leonardo Boff menduga bahwa Dalai Lama akan menjawab: "Agama Buddha dari Tibet atau agama Oriental yang lebih tua dari agama Kristen."
Ternyata sambil tersenyum, Dalai Lama menjawab: "Agama terbaik adalah agama yang lebih mendekatkan Anda pada Cinta (TUHAN), yaitu agama yang membuat Anda menjadi orang yang lebih baik."
Sambil menutupi rasa malu boff punya dugaan kurang baik tentang Dalai Lama, Boff bertanya lagi, "Apakah tanda agama yang membuat kita menajdi lebih baik?"
Dalai Lama: "Agama apa pun yang bisa membuat Anda Lebih welas asih, Lebih berpikiran sehat, Lebih objektif & adil, Lebih menyayangi, Lebih manusiawi, Lebih punya rasa tanggungjawab, Lebih ber-etika, Agama yang punya kualitas seperti di atas adalah agama terbaik."
Leonardo Boffter diam sejenak & ter-kagum² atas jawaban Dalai Lama yang bijaksana & tidak dapat dibantah.
Selanjutnya, Dalai Lama berkata, "Tak penting bagiku kawan, apa agamamu, tak peduli Anda beragama atau tidak.Yang betul betul penting bagi saya adalah perilaku Anda di depan kawan- kawan Anda, di depan keluarga, lingkungan kerja & dunia."
Akhirnya, Dalai Lama berkata:
Jagalah pikiranmu, karena akan menjadi perkataanmu
Jagalah perkataanmu, karena akan menjadi perbuatanmu
Jagalah perbuatanmu, karena akan menjadi kebiasaanmu
Jagalah kebiasaanmu, karena akan membentuk karaktermu
Jagalah karaktermu, karena akan membentuk nasib/kammamu
Jadi nasib/kamma mu berawal dari pikiranmu...
kam sia
sabbhe satta bhavantu sukhithata Bhante