Tutorial Lengkap Migrasi/Clone OS ke SSD Menggunakan AOMEI Partition Assistant Professional
Vložit
- čas přidán 7. 02. 2023
- Di video sebelumnya, saya sudah pernah membagikan tutorial migrasi atau clone os menggunakan apikasi AOMEI Backupper. Pada video kali ini saya akan membagikan lagi tutorial migrasi OS, masih dari AOMEI, tetapi kali ini menggunakan AOMEI Partition Assistant Professional Edition.
Terima kasih kepada AOMEI yang telah memberikan saya lisensi sehingga video tutorial ini dapat saya buat.
Link download: www.diskpart.com/?...
Kumpulan video tutorial migrasi OS atau windows clonning yang mungkin berguna:
Migrasi OS ke SSD / Clone Disk menggunakan aplikasi iSunshare CloneGO
• Cara Gampang Migrasi k...
Migrasi OS ke SSD / Clone Disk menggunakan Rescuezilla
• Tutorial Ganti SSD ke ...
Migrasi OS ke SSD / Clone Disk menggunakan Clonezilla
• Ganti HDD ke SSD Nggak...
Migrasi/Clone OS ke SSD Menggunakan AOMEI Partition Assistant Professional
• Tutorial Lengkap Migra...
Migrasi/Clone OS ke SSD Menggunakan AOMEI Backupper Professional
• Migrasi OS ke SSD Tida...
Clone Windows ke SSD Menggunakan Aplikasi WinToHDD Free
• Gratis!!! Hanya 9,5Mb!...
Migrasi/Clone OS ke SSD Menggunakan Macrium Reflect
#1 • Pasang SSD, RAM dan Mi... ---- menit ke 04:20
#2 • ANTI RIBET!!! Ganti da... ---- via enclosure nvme
#3 • Migrasi OS Tidak Berha...
Migrasi OS dari HDD ke SSD Menggunakan Disk Genius
• Baru!!! Tutorial Migra...
Migrasi OS dari HDD ke SSD Menggunakan Minitool Partition Wizard Pro 12.5
• Mudah dan Simpel! Tuto...
Migrasi OS dari HDD ke SSD Menggunakan Minitool Partition Wizard Free V10
• Pasang SSD dan Migrasi...
Follow ME:
Instagram: / djgc.id
FB Page: / djgamingch.id
TikTok: www.tiktok.com/@djgamingch.id... - Věda a technologie
Thx. Sangat membantu bang
Bantu subscribe bang🙏
Bli gimna caranya masuk ke bios..ke menu priority..???
bang klo migrate os kok disk 2 ga kedetek ya? tpi klo clone bisa, apakah klo clone juga bisa boot dari situ?
mau tanya min terkait yang bagian partisi recovery.
itu partisi RECOVERY bukannya sudah masuk jadi 1 ke partisi SYSTEM bersama partisi REVERSE setelah di clonning walaupun di partisinya tidak terpisah? kan mimin bilang klo partisi REVERSE sudah masuk ke partisi SYSTEM langsung jadi 1, lalu kenapa yang partisi RECOVERY harus membuat partisi baru lagi berkapasitas 600mb seperti pada video? bukannya sudah tergabung ke partisi SYSTEM juga? karena ini kan sistem nya clonning, seharusnya semua partisi yang dipilih untuk di clone harusnya ngikut walaupun tidak otomatis membuat partisi baru seperti partisi EFI. atau bagaimana min, mohon penjelasannya..
Partisi recovery, saat cloning tidak masuk ke partisi system karena itu tidak memungkinkan, selain ukurannya besar juga posisinya ada di sektor kanan partisi system. Selain itu partisi recovery memang harus berbentuk partisi sendiri, tidak boleh gabung ke partisi lain. Beda dengan reserved partition (rsv), dia ini terbentuk saat pertama kali windows membuat partisi (berisi informasi partisi), dan bisa saja partisi ini dihilangkan (tergantung aplikasi kloningnya, dia yang ngatur). Semoga bisa difahami ya, karena sy kurang ahli menjelaskan yg beginian 😁🙏
Makasih om berhasil ❤
Mantap 👍
Om saya sudan berhasil clone ke SSD, nah HHD yg dulu bisa format sebagian yg ada windows nya aja atau ke format semuanya data yg di HDD?
Format seluruhnya gak apa-apa
kalo habis clone, muncul EFI partition di windows explorer gimana?
lewat disk management ga bisa remove letter
lewat disk part kalo di unmount, pas restart muncul lagi. kalo shut down nggak.
Remove di aplikasi AOMEI nggak bisa?
@@DewaJuned gak bisa pak 😆
bang kenapa pas saya mau clon ga terdeksi ssdnya hanya Disk 0 sedangkang ssdnya di Disk 1 tapi kalo saya pake boot hdd kalo ssdnya kepasang hddnya missing operating system tapu kalo lepas ssdnya pake boot hdd bisa bang tapi kalo pake ssd boot nya terus di chek gambar kertas gtu logonya gimana itu bangg ⚠️⚠️⚠️⚠️
dan juga apakah setiap mau cloning harus wajib online ga
Dm IG saya, nanti saya coba bantu 👍
Bang mau tanya. pada saat clon dimulai, muncul keterangan bahwa HDD yg mau di clone menggunakan partisi GPT dan SSD target menggunakan partisi MBR. Apakah sy samakan dulu jenis partisinya apa di biarkan saja gan?
Samakan dulu bang, ubah ssd target menjadi GPT
@@DewaJuned Kalau udah terlanjur clone sampai selesai. baru kemudian ubah jadi GPT apa gk bisa ya gan?
bang @@rafidhcell pakai aomeinya yg free atau berbayar?
@@indrarivaldisiregar5729 pakai yg cr4-ck bang
bang resize sama extend di aomei bedanya apa.
Ini mau gabungkan partisi ada datanya + partisi unlocated. pake metod resize / extend lebih aman mana ya?.
maksudnya marge bukan extend
Resize aja, lebih kecil kemungkinannya kehilangan data
Mnta kode lisensi... klo free gmn?cmn skl pkai masa mau byr mahal
#serius_nanya.
mas saya sudah bisa migrasi dari hdd ke ssd cuma di hardisk nya ko masih ada beberapa folder game dan windows,program files 86 dan 1 partisi system reservered itu lebih baik di hapus atau di pindahkan ke ssd , dan kalo sudah kosong bisa di format nggk partisi nya terimakasih
Migrasi itu pada dasarnya adalah cloning atau mengcopy partisi sytem windows, jadi tentu saja di hdd akan masih ada partisi dan file system yg lama. Partisi itu bisa dihapus dan hdd bisa digunakan sebagai storage biasa
@@DewaJuned maksih mas informasinya
Sama-sama, kalau berkenan bantu subs ya mas🙏😊
Abis terclone ...hardisk dulu yg ada windows.a cara hapusnya gmn? Lgsung format kah
Partisi system yg lama bisa diformat biasa
Kalo hdd windowsnya mbr harus diubah juga kah ke mbr ssd targetnya?
Iya, alangkah baiknya sama👍
Bang ini aplikasinya bisa buat balikin data di lokal disk D yg ter format gak?
Nggak bisa, coba pakai aplikasi lain
Partisi recovery saya di hdd 30an gb
Nah ssd saya tidak bisa memcakup segitu apa bisa di buat manual saja 600mb
Nggak bisa nanti nggak muat, solusinya partisi recovery tersebut nggak usah dicopy, biarkan saja di hdd/ssd lama. Cuma nanti saat diperlukan, misalnya karena suatu dan lain hal harus melakukan reset PC, hdd/ssd lama ini harus dipasang/dikoneksikan saat reset pc tersebut
bang, kalau di dr drive c lama saya udah banyak aplikasi/ game yang saya diinstal, apakah bisa bang di migrasikan...
bisa, beli ssd yang sama besarnya dengan hdd/ssd system yang sekarang, atau beli yang lebih besar lebih baik
halo min, saya udah step sampe selesai migrate os, cuma kok pas booting ke hdd lagi ya? coba buka bios ganti boot priority ssdnya ga kedetek, gimana ya solusinya?
Coba ulangi, matikan internet, matikan antivirus, matikan semua program yang jalan di latar belakang, lalu coba lagi. Kalau gagal juga, coba setelah clone pasang ssd saja
fixed, tadi cabut hdd bisa boot langsung ke windows ssd, cuma hdd nya malah jadinya ga kebaca di uefi boot ordernya
Yang penting hdd kebaca di Explorer bang
untungnya kebaca sih, ini mau coba next ke next step
bang ko udah pilih boot priority tetep di hdd ya disk c nya?
Kalau memungkinkan, coba lepas hdd, pasang ssd saja dulu, coba juga matikan secure boot.
Di menit 2:40
Sesudah Apply Saya ada 2 mode
1. Restart into windows PE mode
2. Restart into PreOs mode
Pilih yg mana mas ?
Pre OS
Permisi kak, ini kalo mau migrate ke ssd yang baru, apakah ssd yang baru mesti udah ke install windows ?
Nggak, malah ssd baru harus kosong
@@DewaJuned okee makasih 🙏
sudah saya ikutin semuanya tapi pas saya booting lewat ssd malah bootloop, apakah ada solusinya?
Itu berarti ssdnya belum ada os windowsnya
@@dzakianmaris8093 padahal migrasi os ke ssdnya sudah berhasil
Coba, matiin antivirus saat proses clone, matiin internet juga, kalau gagal, coba ganti pakai aplikasi lain, misalnya disk genius atau rescuezilla
Punya saya knpa ya,, partisi nya tetap bertulisan D,, dnpartisi C tetap ada..
Ubah boot priority order di BIOS
@@DewaJuned boot priority cuma ada 1 saja trus mode legacy..
Mau tanya apakah hasil cloning, os.nya bisa direset ?
Maksudnya setelah clone, direset di windows recovery? Bisa aja
Bang kalo migrasi os aplikasi yang terinstal di c ikut pindah ke ssd ga?
Ikut pindah
Aman kan ga ada yang eror atau jadi corupt ke aplikasinya?
Selama ini saya sudah beberapa kali melakukan migrasi, aman aja
Kenapa punya saya berbagar semua yah gak bisa geratis
Yg ini memang berbayar mas, kalau mau gratis bisa pakai macrium refleck, disk genius, minitool partiton wizard v10, atau wintoHDD
Bang punya saya aomei yg versi technician, apakah sama stepnya dalam migrasi os?
Langkahnya sama👍
Ok bang langsung saya praktek kan ilmu nya semoga langsung berhasil🙏
@@DewaJuned bang ini saya baru masang ssd ke laptop saya, nah pas masuk disk management disuruh milih GPT (Guid Partition Table) dan MBR(Master Boot Record) mana yg harus saya pilih?
Plih GPT, kalau MBR itu untuk sistem lama yang pakai BIOS legacy, bukan UEFI
@@DewaJuned hdd saya pake MBR, ga masalah kalo beda sama hdd?
buat clone OS ke HDD ke SSD lebih mending pake AOMEI Partition Assistant atau AOMEI Backupper om?
Aomei partition assistant lebih detail, tapi backupper UI nya lebih mudah dipahami, hasilnya sama saja diantara keduanya 👍
Muncul Error reboot and select proper boot device setelah ganti boot options di BIOS
Coba ubah, uefi ke legacy atau sebaliknya
kalo ngga make opsi migrate, tapi clone apakah aman bang ?
Boleh saja👍
makasih bang udah bisa pake macrium, sebelumnya make aomei tapi efi ngga kedetek. jadi kerja dua kali 😅😅
Muncul error #5 gagal cloning
Coba matikan dulu paging file di disk C sementara lalu coba ulangi lagi
Beda apa aomei partition dengan aomei backupp?
beda antarnuka, aomei partition lebih banyak fungsi untuk mengelola disk dan partisi, kalau backupper lebih banyak fitur backup dan cloud backup
@@DewaJuned untuk clone bagus mana?
Sama saja karena basic dari migrate OS itu menggandakan empat partisi system yang meliputi partisi EFI, reserve, system C, dan recovery
@@DewaJuned kalau gagal terus itu perlu chkdsk ya?
Iya, kalau ada bad di hdd wajib cekdisk
Bang saya udah ikutin , tpi kok ssd saya ga bisa buat booting ya ?
Nggak bisa boot apakah error? Bluescreen atau no bootable device?
@@DewaJuned error bang, aduh saya ga ss lupa pokonya ada keterangan system 32 missing gitu selebih nya ga terlalu meratiin
@@DewaJuned nah bang klo no bootable device gimana tuh bang? Saya jdinya ga cloning instal baru aja di ssd. Saya no bootable klo hdd di cabut
Udah setting boot priority di bios, atau cek setting boot di bios nggak sebelum cabut hdd?
@@DewaJuned nah justru itu bang, di bios tuh ga ada ga ke deteksi
Harga lisensi aomei nya brp an ya kak?
Di deskripsi ada link nya
itu aplikasinya beli ya bang?
Dikasi lisensi oleh AOMEI bang
penjelasan yang sangat muter2 sehingga membuat pusing
Bang kalo sering kali gagal itu knapa ya, pada saat proses clone
Banyak faktor bang, tapi paling sering karena ada error atau bad sector di hdd, coba lakukan check disk di hdd kemudian coba ulangi lagi, atau ganti software yang lain, misalnya disk genius, aomei backupper, atau wintoHDD
@@DewaJuned check disk gimana ya bang caranya, ada tutor videonya kah 🙏
czcams.com/video/EN-UO-2QW1E/video.html Loncat ke menit 3
@@DewaJunedselalu gagal cloning di akhir karena muncul error #5 itu kenapa Bang
Berbayar 😂😂😂
Yang gratis bisa pakai Disk Genius 👍
@@DewaJunedlink sofrware nya apa kak?
Di channel saya ada videonya, cek pada deskripsi video tsb
punya saya kok gagal ya, keterangannya ada bad sector
Sudah coba check disk di hdd sebelum migrasi?
Iya sama ni gagal terus ,udah di check disk emang ada bad sactor merah 4 biji,jadi ngak bisa ya buat migrasi udah coba semua apk buat migrasi tetep gagal
Kalau size hdd dan ssd nya sama atau lebih besar, untuk kasus seperti ini bisa pakai clonezilla
@@DewaJuned hardisk 500gb,mau pindahkan sistem windows di c sekitar 87gban ke SSD 128gb,udah pake macrium pas 1% tiba² eror code 9
Udah coba pakai aplikasi lain, misalnya minitool, disk genius? Atau coba aplikasi berbayar seperti aomei backupper (caranya biar gratis, cek Google aja😬)