Hidup Santai Tanpa Tujuan: Gak Overthinking?
Vložit
- čas přidán 3. 07. 2024
- Tujuan hidup buat lo sering overthinking, cemas tentang masa depan, sampai stres? Gimana kalau kita coba hidup tanpa tujuan? Di segmen Kelas Kehidupan kali ini, Evan akan membahas topik menarik, 'Hidup Santai Tanpa Tujuan: Gak Overthinking?'. Temukan cara mengurangi kecemasan dan stres dengan pendekatan hidup santai!
Pengen tau isi kurikulum Satu Persen? Akses di sini:
satu.bio/kurikulum-satupersen
Mau worksheet Satu Persen GRATIS? Klik link ini ya:
satu.bio/free-worksheet
━━━━━━━━━━━━━━
APA ITU SATU PERSEN?
▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀
Satu Persen-Indonesian Life School adalah media edukasi life skills yang mengajarkan ilmu-ilmu penting kehidupan yang belum diajarkan di sekolah dan masyarakat luas.
1) Konsultasi dengan Mentor: satu.bio/mentoring-satupersen
2) Konseling dengan Psikolog: satu.bio/konselingpsikolog
3) Webinar, Workshop dan Bootcamp: satu.bio/webinar-kami
4) Kelas Online: satu.bio/kelas-online-kami
━━━━━━━━━━━━━━
BUSINESS INQUIRIES
▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀
Email: partnership@satupersen.net
Speaking Engagement: satu.bio/satumitra-yt
Content Collaboration: bit.ly/satumitra2
In-House Training: satu.bio/inhouse-yt
━━━━━━━━━━━━━━
SOCIAL MEDIA UTAMA SATU PERSEN
▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀
Instagram Satu Persen: satu.bio/igsatupersen
Twitter Satu Persen: satu.bio/twitterofficialkami
LinkedIn Satu Persen: satu.bio/linkedin-kami
━━━━━━━━━━━━━━
SOCIAL MEDIA LAINNYA
▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀
Instagram Buku Self Knowledge: satu.bio/buku-self-knowledge-...
Instagram Mental Health Training: satu.bio/bmht-instagram
Instagram Cerita Konsultasi: satu.bio/cek-ceritakonsultasi
━━━━━━━━━━━━━━
TIM PENYUSUN VIDEO
▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀
Scriptwriter: Ifandi Khainur Rahim
Video Editor: M. Bahrul Ulum
Presenter: Ifandi Khainur Rahim
Designer: Jovan Hendriawan
━━━━━━━━━━━━━━
Jangan lupa like, comment, share, dan subscribe ya!
Kalau lo mau drop saran soal topik, lo bisa ke link ini:
satupersen.net/page/content-d...
Satu Persen
Lebih Baik Setiap Harinya
Intro audio from Keys of Moon Music ( / @keysofmoonmusic )
#SatuPersen #KelasKehidupan #GiniCoefficient #AnakMuda #GenZ #GenerasiZ #Millenial #Milenial #Mindset #Pendapat #Gagasan #Indo #Indonesia #KesenjanganSosial #EkonomiJepang #HarapanHidupJepang #Jepang #SlowLiving #Stres #CemasMasaDepan #Overthinking #Utang #Burnout #BaiLanChina #FilosofiHidup #Healing #Traveling #HidupBahagia #SandwichGeneration #Hobi #Pendidikan #HidupSantai #Viral #KontenViral
Gw dah tinggal 5 tahun di aussie bro dan di rural area Tasmania. Disini orang ga peduli gengsi dan saling menghargai karena salary gap orang2 sini hampir rata2 sama, ga peduli pekerja kantoran, tukang cuci piring, ob atau uber driver. Ga peduli lu bawa mobil apa atau pake baju merk apa atau bahkan anaknya siapa, kalo lu bener ya dihargai orang tapi kalo salah ya siap di maki orang. Beargumen dengan logic yg bener lebih dihargai disini ketimbang gaya parlente yg selangit, jadi orang ga sibuk ngejar harta, trading sana sini, main bitcoin etc etc. Disini orang lebih banyak mancing, baca buku, pergi ke local market/event, ke taman bawa pet atau main sama anak2. Gw bilang itu baru real life!
Wwkwkwk .gue juga habis liburan ke Belanda. Jadi ngerasa cuy orang Indonesia duniawi bgt ternyata, apalagi sejak online menyerang hampir 24 bisa dikatakan kerja. Di Belanda kalo terlalu rajin malah ga boleh😅😮. Disuruh banyakin main 😊
@@kangcwy5131 setuju bro, gw aja udah 5 bulan tanpa ambil leave, sama manager disuruh ambil leave asap, takutnya burning out. Padahal udah ada public holiday, weekend sama 1 hari day-off tiap bulan
Siapa yang tahu kalo apa yang elu omong itu bener?
@@expeabemakanya ke luar negeri bang, jgn di kampung mulu, biar bisa lihat sendiri
@MarioTas94 halo bang salam kenal, gw di Tasmania juga nig, tepatnya di swansea
Berarti gue harus jadi orang yg sederhana aja deh, minimalin halu dan ekspektasi yg gak perlu. Thank u Satu Persen 😁
Akupun begitu, terlalu ngehalu dan berekspektasi berlebih malah bikin sakit hati.
Lakuin semampu kita aja
Iya fokus kita sekarang kerja keras tpi tau batasan dan nikmati hasilnya tdk berfokus ke angka nominal uang walapun nanti kaya itu bonus kita ttp hidup sederhana dan bermanfaat bagi diri sendiri dan orang terdekat
Kita harus setir kendali untuk munuju tujuan yg lebih mudah😅
Haruskah kita hapuskan mimpi?
Percayalah, 90% orang berpikir seperti itu. Dan hasilnya ya seperti kita lihat sekarang ini.
Menurut gue gak masalah lu halu dan ambis, asalkan lu bisa lakuin apa yang harus dilakui.
Ingat, saingan kita "sebagian besar" adalah orang yang sebagian waktunya mereka pakai untuk scroll TikTok dan main ML.
@@ScarLion97 Cari kerja tergantung kondisi ekonomi, hukum, dan musiman. Santai aja nikmati hidup dulu. Kembangkan dirimu menjadi lebih sabar dan tenang, pasti tuhan akan memberimu lebih baik kerjaan secara otomatis orang lain yang tidak di kenal akan menolongmu. Hukum di Indonesia sudah ketat, Hati hati berucap dan bertindak. Ingat tetap bersabar dan rutin beribadah kepada tuhan itu kunci hidup bahagia dan ketenangan batin. Salam dari saya 💙👐
Minimalism adalah option ke2, jika masih bisa mengejar mimpi untuk kaya maka raihlah dengan sehat!!
Loh minimalism emang udh gabisa mengejar mimpi? Gmn gmn?
gua org berkecukupan tp gua milih jd minimalism, emg gasuka aja sama ruwetnya ngerawat barang
Menurut agama gue sih emang tidak baik bermegah megahan
Setiap orang punya jalan hidupnya masing2, mengejar kekayaan boleh2 saja tapi jangan dgn ambisi menghalalkan segala cara
itulah perbedaan nya dg dinegara kita, klo dikita cuma kalah sama GENGSI. gede Gengsi utk menjalani pekerjaan yg dikerjakan tnpa pendidikan. Padahal itu kerjaan halal bisa mencukupi kebutuhan hidup walau tdk besar. jd OB, kuli, ojek asal ga gengsi pasti akan hidup nyaman
Gak cuma di pekerjaan bang, gaya hidup pun di tmpt kiya banyak yg bergengsi. Misal saja, sudah ada motor, msh bagus, msh fungsi, ada keluaran motor baru ya sesegera mukin bwt beli, pdhl itu blm saatnya beli. Lah ya bebas si uang2 mereka tapi kan kalo itu uang digunakan bwt infes contoh beli tnh atau yg bernilai selalu naik kan lbh bermanfaat dr pd beli brg yg nilainya setiap thn turun.
Hidup sederhana ajalah yah
Dipalak Tapera langsung kelaparan gitu yak 😅
Sama aja sebenarnya.
gengsi ada karna gaji yg ga sepadan sama keringat. s1 mana jarang ada yg mau kerja jd kuli karna disini kerjaan2 tsb terbilang rendah karna gajinya recehan. kalo diluar negri makin kasar kerjanya makin gede gajinya, contoh tukang sampah, tukang sedot septiktank gajinya lebih gede dari pegawe kantoran dan digajinya perjam cuy, gmn mau gengsi. makanya pekerja kasar disana keren2 ga kaya disini.
Dimulai dari diri sndri… stick to it, everything will follow, ppl have their own magnet.
Salah satu langkah awal hidup sederhana dan realistis adalah follow akun2 influencer yg realistis aja. Jgn cari yg halu atau yg ngata2in
Contohnya?
@@dolguldur6909Mclaren Lu warna apa bos ?
gue sebagai gen z merasa bahwa gw sendiri juga lelah menuhin semua maunya dunia yang mana banyak banget perspektif orang dan banyak banget pilihan yang ada, gue nyesel seharusnya dadi dulu gw lakuin hal yg gue suka.
@@02.ahmadrizieqadirajasa9 nah ini... Akupun gitu bang. Capek nurutin standar dan tuntutan orang lain yg ngga ada habisnya. Enak jalanin hidup sendiri ala kadarnya sesuai kemampuan diri sendiri alias semampunya saja...
Semoga sukses mas e...
Tetap semangat untuk anak muda....
@@bumikesederhanaanhati4911 sukses mah bonus. Kalau sukses yah syukur, kalau ngga yah ngga apa-apa. Terhindar dari hutang hingga tuntutan aja udah syukur banget...
Bener bang. Gw juga gen z dan berpikir daripada kewalahan ngehadapin standar hidup orang lain, mending gue jalanin apa yg gw bisa dan gw mau selama gw ga meninggalkan kewajiban gw sebagai warga negara dan makhluk sosial. Karna udah cukup buat gw selama penghasilan gw bisa untuk makan makanan sehat (masak sendiri), bisa beli baju layak pakai, tinggal di tempat yg layak (ga keujanan/kepanasan), dan rutin bayar pajak.
@@bibimbee6448Jadi ingat kata dari DJP "Orang bijak taat pajak"
gw ingin hidup yang ga norak, hidup norak sama dengan menggadaikan integritas. ga norak dalam berbagai aspek, ekonomi, asmara, karir, dan bersosial. gaperlu lah sikut2an cuma untuk makan doang, ga perlu juga buat kaya raya harus berdusta. kek ketara bener klk ga punya value. ketika ada ketertarikan ke lawan jenis ya ungkapin, ga perlu bayak basa basi, klk rejeki ya di terima klk belum ya bukan rejekinya, dan ga pelu juga langsung putus komunikasi ketika ga d terima, karna itu termasuk norak, sadari bahwa kita istimewa jadilah apa adanya dan itu menarik. berkarir paling ideal adalah lo jual gw beli, seberapa gw jalanin kewajiban ya sedemikian itu gw layak atas hak. dalam bersosial menjadi diri sendiri sebagai mana fitrahnya manusia adalah pribadi sosial yang paling aman tanpa harus berkait dengan kelompok manapun. semntara ini bandar lampung masih menjadi tempat hidup dan menghidupi yang sangat layak sampai beberapa dekade kedepan.
inspired bang, salam dari lampung selatan untuk saat ini
Mantap
Bisa jadi inspirasi baru yaitu hobi liat CZcams sebagai ganti healing (hemat) dan ditambah jogging (Sehat) Dan Sholat
Aku udah ngalamin g punya duit sm sekali sm yg punya duit banget, ternyata dua²nya sama rasanya ya... begitu, intinya bersyukur apa yg kita alami saat ini dan berbagi saat lg punya
Benerr bgt kakk
🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Gw gak pernah sampe yg gak punya duit sama sekali sih,, tapi emang dua2nya sama aja ❤
Ka maaf mau nanya jadi punya uang atau uang banyak tuh rasanya flat aja gitu?
Klo lagi gapunya ya emang menderita tapi cuma sementara aja. Klo lagi banyak pun sama aja rasanya dan bahagianya sementara aja toh abis juga itu duit nantinya dan balik lagi ke fase gaada duit tadi 🗿
この啓発的なビデオをありがとうございました。 日系インドネシア人の子孫として、無理せず持続可能な生活のプロセスを説明する「生きがい」という日本のシンプルライフが良い生き方であることを嬉しく思います。
頑張っれ、チーム Satu Persen
i love japan❤
Gak bisa baca kanji😢
Gak bisa baca hiragana dan katakana...
@@muhadi2815kan bisa d terjemahkan
@Iamautisticperson menceritakaan hidup "ikigai" artinya hidup sederhana dan jalani kehidupan tanpa memaksakan diri.
tapi emang aussie tuh enak banget, lo kerja kasar aja udah cukup hidup, ga perlu ambis buat kerja kantoran karna gengsi, kaya kakak gue kerja jadi tukang petik buah di aussie gajinya 2 digit perminggu, sering tf ke istrinya, ke nyokap juga, kalo disini buat bisa tf nominal gede harus sukses dulu atau kerja di kantor dengan jawbaan tinggi, tapi australia bener2 bisa bikin kehidupan seseorang tuh berubah banget. sebeda itu sama negara kita. disini kerja kaya tukang petik buah, pelayan resto, tukang cuci piring mana bisa idup enak, tapi disana itu udah cukup buat lo bisa travelling dan tf duit buat keluarga. makanya skrg pun gue lagi fokus kuliah biar bisa nyusul kk gue ke aussie.
True banget gw yg kerjanya cuman cuci piring terus gaji underpaid susah buat nabung uang habis buat biaya hidup tia hari, entah sampe kapan gw bisa tahan hidup kek gini😢😢
jadi pgn juga ke aussie
Spill caranya dong bro 😊
Cara hidup yg paling tepat menurut gw adalah "Flow Living" yaitu kita ttp harus ada Tujuan/Visi tetapi jgn melekatkan diri kita dg hasil akhir dari tujuan tsb, tujuan hanya sbg acuan saja tp dalam praktiknya kita cukup mengalir menjalani hidup dg berpedoman pada gambaran visi tsb, mau nanti sampai atau tisak sampai itu bukan urusan kita
Se7!
Nahh itu dia 🤝
Setuju, yang penting prosesnya masalah hasil terserah.
Sependapat
S7
Berawal dari stuck di Kota Semarang saat lagi kerja ketika masa Pandemi, Alhamdulillah udah 4 tahun pindah dari Jakarta ke Semarang.
Ngerasa cocok banget sama kota ini, ga sesibuk dan sekeras jakarta, lengkap juga apa² ada.
Mau healing juga banyak tempat destinasinya, di tengah² pulau jawa. Ke Jogja bisa, cirebon bisa, surabaya-malang juga bisa.
Sampai Purwokerto sini 😂
@@imachannel8962Gimana dgn Purwokerto? nyaman?
Ngerasa gak pengen hidup lagi, tapi bukan suicide, hanya saja mengikuti arus yang berlanjut. kalau besok di panggil tuhan mah oke oke aja .
tidak ada hal yang menarik lagi di hidup ini, mulai dari traveling ini itu semua udah di lakuin dan gk menarik. hal terindah di hidup ini adalah tidur, tidur lebih panjangg
Sebaik² hidup tanpa tujuan minimal bisa fokus ke after life alias akhirat, hidup santai di dunia karena tdk terlalu pusing memikirkan bagaimana dunia ini berjalan tetapi fokus ke sang pencipta
Jangan lupa didunia juga butuh uang untuk beribadah dengan nyaman
Qurban
Haji
Sodaqah
Zakat
Itulah yg di maksud akhirat 😊@@lightamv7340
Setuju sih, karena ketika saya waktu itu fokus ke Dunia dapetnya kagak, ketika fokus ke akhirat kagak dapet juga tuh dunia, tapi nyamperin, saya tolak , eh maksa masuk saku sama Tabungan, saya keluarin lagi, masuk lagi Dia lebih banyak lagi
Jadi sang pencipta di akhirat?
@@mutiaamanda25 Sang Pencipta dari ketiadaan. ga cuman akhirat aja, tapi juga pencipta alam semesta
Makasih kak evan. Gue pikir ada yg salah sm diri gue knp jadi org kok kurang ambis. Kayak udh bersyukur aja sm hidup yg skrg. Ternyata itu gak spa2. Mau ngejar apa sih di dunia.. bener2 eye-opening
Yang perlu jadi catatan adalah situasi jepang dan indonesia berbeda. Mereka melakukan slow living ketika 1 negara sudah capai kemajuan sdm bagus pemerintahan bagaus dan sekrg sedang di peak, titik jenuh. Coba kalau 1 indonesia adopsi yg semacam itu, bisa collaps negara ini gk sampe 10 tahun juga.
Intinya negara maju boleh saja santai dan nikmati hasil dari pendahulunya, tapi itu pun jgn kelewatan. Sedangkan negara berkembang mestinya push diri ke titik maksimum demi perbaikan untuk generasi mendatang.
Kalo dibawa ke makro emang kritiknya ke produktivitas. Tapi keknya bbrp orang udah capek disuruh produktif mulu 🤣
sampai burnout rakyatnya? bukannya makin collapse? diperes produktifitasnya..kerja,kerja,kerja eh bundir wkwkwk
Jepang aja yg di bahas admin masih tinggi bgt kasus bundir nya...
@@masslukk soalnya jepang punya data nya. Indo? Mana ada
@@ripaysupriadi3030 mana ada apa situ yg ga tau..tinggal klik di google juga banyak artikelnya yg muat..tinggal masalahnya situ percaya apa kagak.
Pengen hidup santai tanpa overthinking dan tanpa ngejar ngjar target yg tinggi
Pengen tinggal diluar indo karna udh cpk dengan semuanya yang ada di indo kecuali alamnya aja yg nggk ada duanya, pengen coba hal yg baru hidup di negeri orang 😅
Kekayaan sesungguhnya itu di hati, qonaah, mengikuti aturan sang khaliq, rabbul al amin.... dan jangan sebut ini pelarian atau tameng, justru ini kebutuhan kita sesungguhnya....
Tapi kenapa negara yg masyarakatnya mengikuti aturan sang Khalik tidak termasuk kedalam negara yg masyarakatnya berbahagia di dunia.
Hidup Apa Adanya ,tidak Memaksakan Gengsi.
Hidup sederhana dan selalu bersyukur ☺
Bener tiap orang harus punya pelarian yang sehat kalo lagi stress.
Thankyou bang!!
Hobiku nonton dan main game. hidup mengalir aja, menikmati proses seperti ajaran lao tzu. tapi ingat tetap berprogres
bau bwang
@@user-gx6ec5cu3s lu juga bau bang
Klo kata aming hidup itu mengejar keseimbangan, ga semua keinginan harus dipenuhi.
Kalo kita ngeliat Jepang dari segi banyak orang perkotaan sering tidur dijalan, stress bundir, hikikomori dll, maka ya itu akan selalu jadi yg lo percaya.
Tapi dengan adanya satu pandangan berbeda kita jadi bisa liat view yg berbeda dan lebih luas dari satu negara Jepang ini, so yeah this is great video.
Terimakasih saya sangatw terinspirasi dengan video ini.. Memang benar dengan coba travelling keluar kota kita akan sedikit merasa lebih baik dan yang pasti lupa sejenak dengan segala tuntutan/ambis hidup. Saya kmrin sudah coba solo travelling ke bali memang srrasa terlahir kembali pkoknya 😅❤❤❤ pkonya plampiasan terbaik adalah kpd hal yang bisa control bkn yg tdk bisa control 🔥❤✨😇
Keren banget om...
Ada Lompatan besar jika orang ingin bahagia dengan cara harus kaya dulu tapi kl kita bisa lompat dengan hidup sederhana kita bisa bahagia sebelum orang bisa kaya lalu bahagia.
Misal orang2 kaya ingin bisa menikmati alam pedesaan untuk healing tp orang desa tiap hari bisa merasakan kenikmatan desa setiap hari tanpa harus bayar. Video ini relate banget sama pemikiran ane. Keren om point of view nya.
Ciri orang sholeh itu sederhana, Gus Baha
Betul ❤❤ hidup yg penting bersyukur dan ga harus maksaa kaya tapi sakit2an
Ekonomi jepang stop tapi pemerintahnya engga pelit. Saya baru 8 bulan stay disini tapi bulan 2 lalu dapet bantuan 7man itu sekitar 7juta+ . Info nya bulan ini ada potongan pajak senilai 4man .
Hii kak kalau bole tau kk ke jepang study atau kerja kak? Pengen bgtt kesana huhu
trgntung salary anda. biasanya yg dpt bantuan yg msuk kategori berpendapatan rendah.
Asli bang gw setuju apa yg lu omongin di vid ini, dan ini juga sesuai dengan keadaan gw, gw tiap hari duit duit duit, gw hard work bngt, udah ada kerjaan di offline, gw tambah lagi kerjaan online yg banyak banget, trus gw jg sambil belajar(kuliah) & belajar buat upgrade skill, dan baru kemaren² gw tambah lagi kesibukan gw dengan kerjaan tambahan, jadi sehari 24jam itu mungkin hampir 20jam waktu gw buat cari duit. Dan yah memang hasilnya lumayan sekali per hari nya, dan tabungan gw jg udah lumayan. tapi pas kemaren itu gw ngerasa capek banget kepala gw sakit udah lama banget gw ga kaya gini terakhir yah pas jaman Corona. Gw orangnya ky gitu, gw dari kecil udah kerja (kerja online) karena suka aja kerja gitu, mungkin bisa di bilang workaholic juga. Tapi sejak kemaren cape&sakit itu gw sempet break dikit, bener² lepasin smuanya dulu, gw yg suka Pendem sendiri akhirnya curhat ke tmn gw lalu gw curhat jg ke Allah sampe gw ngerasa kyak hidup ini bner bner cape bangett. Karna gw berpikir ke depan banget, gw rada khawatir sm masa depan gw, mungkin saat ini gw bisa jalanin kerjaan skarang ini apalagi yg kerjaan online itu, kalau udah berkeluarga gw ga yakin bisa jalanin itu. Lalu banyak jg yg harus gw capai, sedangkan sekarang rumah tanah dan kebutuhan sehari hari sangatlah mahal. negara, pemerintahan kita sudah bobrok banget gw liat bang, gw gak bisa kalo cuma ngandelin kerjaan offline yg dimana gajinya jg ga seberapa ga nyampe UMR, UMR kota gw aja kecil, nah disini ada yg gajinya itu jauh dari UMR, kan kecil banget gituloh:). Tapi yaah sejak kemaren gw curhat dan hari ini liat vidio ini gw jadi sadar dan lebih relax aja sih, dan lebih semangat juga. Kalo yg kemaren² itu kayak stress dan banyak tekanan gitu. Oiya umur gw 19 tahun skrng.
Terus emang bener jg yg dikatain lu tentang orng jepang, jujur gw salut bngt, gw ada tmn orng jepang bng, dia kerja sampingan offline sama nge yutub gitu tapi yt dia masih kecil, nah dia konsiten setiap hari live 3-10+ jam walau yg nontonnya itu cuma 1 3 5 6 pokoknya ga nyampe 50, dan padahal di yt dia udah upload 1000++ vidio, tapii subscriber nya masih 800 ada jg yg 500an, beda jauh sm subscriber yt gw yg dmna gw baru upload sedikit vidio itu udh ribuan subscriberny. Jadi mereka itu kayak tetap konsisten dan kaga buru buru gitu loh ga terlalu ambis orang²nya, menghargai proses banget, salut gw bisa kayak gitu lho, kalo gw mungkin jangankan sampe ribuan vidio/live stream, beberapa hari upload kalo sepi jujur udah bkin males, makanya gw ga lanjut nge yt. Dan ya itu jg yg bkin gw semangat sekaligus sadar, ga salah gw jadiin orang jepang sebagai patokan
Dan yah, gw kemaren² capek bngt dan stres karna emang ga punya tempat kabur selama ini, karna dulu jaman Corona tempat kabur gw ga sehat/haram😂 sedangkan skrang gw udah tobat, jadi gw kyk terkekang dan bingung kemana lari nya
Halo bang Evan dan segenap tim. Sukses selalu buat Satu Persen. Salam buat semuanya.
saya pengen bahagia saja...dan apa adanya....
saya pengen di jepang karena punya budaya yang kuat tentang kesederhanaan.
nonton konten satu persen sambil chill udah termasuk healing
Hidup yg terus maju dan berkembang di setiap harinya, dan mau tinggal di Jabodetabek seruuu kayaknya🤍✨
karena dulu pas sma ada pelajaran bahasa jepang gue jadi suka iseng² cari tahu tentang jepang,sempat pengen kerja disana hbis lulus kuliah tpi ortu gk ngijinin,dan skrg anak gue uda 3,aq berdoa semoga salah satu dr anaku bisa tinggal disana,entahlah gue suka bgt semua tentang jepang,tentang budayanya,tentang kesederhanaannya,tentang kejujurannya,mereka tulus juga dalam menolong dan walaupun sudah lansia disana masih pada kerja.beda sama disini umur 34 kayak aq cari kerja sudah susah....semoga allah ijabah doa saya.
Ambisi itu perlu,tapi harus dibersamai dengan mengukur kemampuan dan realita.ambisi yang dibangun dengan mengukur kapasitas dan meningkatkan kapasitas dapat memberi progres yang bertahap dan terukur
Kalo selagi masih muda dan aktif bekerja ya di Bali aja dulu karena di Bali itu emang enak & tenang lah kalo cari kerja ya meskipun ada beberapa spot di Bali yg emang keras terutama daerah kyk Canggu itu karena harus berhadapan dgn turis2 berulah ya itu utk yg Bekerja di bidang pariwisata...ya tergantung pekerjaan kita itu di bidang apa..kalo saya sih ya bidangnya entertainment bikin manga online, anime, movie2 ya intinya mengibur masyarakat dan mungkin beberapa pekerjaan sambilan ya selagi masih muda di Bali aja tinggal...tapi kalo utk menikmati masa tua dan ga banyak kerja terutama kerja fisik ya pindah ke lombok bangun rumah disana dan update KTP jadi warga provinsi NTB ya jadinya tidak ada urusan apa2 di Bali hanya sekedar mudik ketemuan ama keluarga, ketemu temen ya paling cuma itu2 aja...trus utk menghabiskan masa tua disana gimana ? Karena lombok kan masih banyak kekurangan disana ya caranya harus jadi kaya dulu ya ga kaya2 amat sih...ya kelihatan kaya tapi sebenarnya sangat sederhana sangat simple hidupnya...trus pas tiba waktunya saya melakukan persiapan dan banyak hal utk membangun rumah di lombok terutama dana..dan jika sudah jadi rumahnya dan sudah dibayar buruh2 atau kuli yg berjasa membangun rumah utk saya langsung pergi & mulai menetap di rumah baru dan menghabiskan masa tua disana...dan disana beli tanah dijadikan kebun, kos-kosan atau apa gitulah ya intinya ga banyak kerja fisik lah...kalo utk menjaga kesehatan fisik ya hanya olahraga yg sifatnya hanya bersenang kyk berenang, joging, nge-gym atau apa gitulah...ya intinya mulai pindah ke rumah baru dan menghabiskan masa tua harus "make your money work for you" ya karena itulah istilah utk orang kaya mereka ga bekerja utk duit tapi duit lah yg bekerja utk mereka...ya trik nya banyak lah... misalkan kita punya anu trus kita sewa orang utk ngerjain dan untungnya itu dibagi utk kita dan orang yg kita sewa...ya banyak lah cara bikin duit kerja utk kita... begitulah cita2 saya nanti utk masa tua
setelah nyimak video ini, aku tau harus ngapain sekarang. thanks, Satu Persen!
Ingin hidup sederhana biasa aja. Tp lingkungan sekitar se akan tidak memperbolehkan. Semua pakai uang dg uang kita dihargai, dg uang bisa punya apa aja beli apa aja. Jadi kl gak punya uang setressss banget😢
Itulah padahal uang gabisa dimakan, Bayangin yang sederhana aja, karena faktor gengsi gada yang bertani padi, nah kan orang kerja ke yang lain emang ada uang sih, tapi kalau gada petani yang menghasilkan pangan primer. Terus uangnya gimana dimakan?
Walaupun saya berusaha keras raih impian dan ingin mengumpulkan aset yang banyak untuk jangka panjang cuman tetap gandeng dengan kesederhanaan layaknya orang Jepang macam travelling dan nonton pertandingan olahraga hasilnya kebahagiaan selalu ada serta dijauhkan dari overthinking👍✨️
Dari smp gua udah jarang hidup bareng keluarga dikarenakan gua mondok sampe kuliah, dengan pertanyaan di vidio ini, gua jawab.
1. Gua pastiin dengan izin Allah, gua akan menjadi pebisnis yang ketika kerja, bisa atur waktu kapanpun ketika ingin bersama keluarga.
2. Pindah rumah, yang awalnya di kota jadi ke desa. Sudah lelah dengan kebisingan disini ketika me time dari pondok ke rumah, malah jadi pusing akibat macetnya disini :)
3. Dari dulu udah hidup sederhana, meski temen" gaya hidupnya setinggi cita citaku, gua tetep stay seperti biasanya. Intinya hanya ingin cukup, tidak kurang, kalo lebih Alhamdulillah biar bisa sedekah lebih banyak lagi:)
Thank u Satu Persen, gua follow akun ini masih ratusan subs, Alhamdulillah sekarang banyak orang yang tau dan follow akun bermanfaat ini:)
🙏🏻🙏🏻🙏🏻
seneng banget denger narasi diawal video 🥰
Indonesia kesenjangan sosialnya rendah karena lebih didominasi rakyat miskin serta pengelolaan negara nya semakin jauh dari mensejahterakan rakyatnya... 😌
Kesenjangan sosial rendah?
yap, karena kebanyakan kan emg di negara ini masyarakatnya menengah kebawah dibanding dgn yg menengah ke atas. kecuali 200jt masyrakat kita, 100jt nya org kaya sisanya miskin itu baru benar" kesenjangan sosial yg tinggi@@pitpitan7128
Salah ngetik kayaknya @@pitpitan7128
Ini sih bermanfaat banget untuk kita gen z
Jogja / Bali
Slow & enjoy living
Salah satu point yg gw liat sangat krusial di video ini yaitu hidup cukup tanpa berhutang, karenan ada korelasinya dengan sistem perbudakan modern, yaitu jaman dulu manusia dirantai, jaman sekarang dijerat hutang, kalau bisa terbebas dari hutang, percayalah hidup akan terasa jauh lebih indah
Untuk orang yang tinggal di jepang. Mungkin bahagianya orang jepang yg lo sampain terlalu berlebihan bang. Mereka gak sebahagia itu kalo mereka sebahagia yg lu sampein angka bundir disini ga akan tinggi dan ga mungkin angka pernikahan dan kelahiran menurun. Mungkin iya mereka bisa hidup seserhana tp untuk bahagia gw gak yakin. Intinya apa yg ngebuat orang indo overthinking iya media dan iq kita. Di Indo media terlalu ngangkat hal2 yg gak penting nah masyarakatnya nanggepin. Gimanain mau bahagia coba kadang2 kita marah sama sesuatu yg sama sekali ga ada hubungannya sama kehidupan kita.
Setuju bang 🙏
Udah nemu kedamaian di budaya indo.
Simple sebenarnya berperilaku baik, dan menjauhi perilaku buruk.
mau masyarakat jawa, kalimantan sumatra bali papua dll.
Sama loe berperilaku baik loe damai.
Dunia keras, mau sukses berusaha keras dan hasilnya disyukuri pasti nikmat.
Gaya hidup gua udah kayak ginu dr 1 thun lalu...sebelumnya gua org ambisius,krna semua.gua lakuim utk hidup kaya mulai dr kerja di korporat selama 7 thun hingga buka usaha sndiri namnun bangktut...kayaknya keberuntungan gak ada gua temukan selalu ada kesialan,sehingga gua jadi org yg pasrah aja skrng kerja paruh waktu di online meski hasil tak tentu tapi gua gak peduli krna gua gak ada target...
@@sunrise184 sama, bang...
Aku hidup ala kadarnya alias semampunya kayak abang. Hasil ngga seberapa, penting kita nyaman tanpa ngikutin gengsi dan tutuntan orang lain lagi.
@@ScarLion97 bner bro
udah lama nih nungguin satupersen update di sini, pertanyaan yang menarik dan akan saya coba jawab.
sekarang sedang bekerja di fasilitas perawatan jangka panjang atau geriatric nursing home di Jepang, menjalani profesi sebagai caregiver di sana, sambil belajar tentunya dengan ikut webinar atau konten konten seperti ini juga belajar tentang finansial,belajar bahasa Jepang, dan belajar memahami karakter manusia yang unik, juga tentang diri sendiri.
sekarang tinggalnya di sebuah kota kecil jaraknya 2 jam dari Tokyo, dan vibesnya sangat beda denga Tokyo tapi suka banget hidup sederhana di sini, seperti yang disebutkan di konten kalau lagi capek kerja, biasanya aku main ke Tokyo sekedar buat explore dan bertemu kenalan baru dari berbagai negara skkskk seruu, meskipun tinggalnya jauh dari keluarga tapi masih bisa tetap terhubung dan karena pekerjaanku merawat lansia aku jadi merasa punya rumah kedua (tempat kerja) juga tetangga orang jepang yang ramah bahkan sudah seperti orang tuaku sendiri. hihi kalau ada teman teman yang mau diskusi tentang hidup / bekerja di Jepang ayoo ajaah aku welcome bgtt
Kak udh berapa lama kerja di jepun
@@kamilasari9507 Alhamdulillah otw 3 tahun
Kak ada loker sarjana dijepang? Loker tamatan sma mahal banget jalur lpk@@syarifahafivah4020
Aku juga merasa orang yang punya hobi itu keren dan menarik, dan merasa beruntung banget punya hobi, kayak jadi rumah, tempat pulang, di antara rentetan kesibukan yang menekan dan melelahkan.
Baru kali gua salut sama konten kreator, pembahasannya realistis dan daging semua, gua subs dehh 🎉
Alhamdulillah, bahagia & nyaman tinggal di batam
relateee bgtttt aku kerja di salah satu perusahaan di Jepang dan benar rekan kerjaku seperti yang kak evan sebutkan seruu banget hidup sederhana di Jepang
Terimakasih sudah mengispirasi
Gw pgn hidup cukup, ga perlu berlebihan, ga perlu mewah, yg penting basic needs terpenuhi, dan ada sedikit lebih buat kesenangan2 kecil. Gw pgn hidup di kota yg tenang, yg ramah, yg tidak terlalu bersaing, yg tidak memandang rendah perbedaan, yg tdk menilai org dr nominal yg dimilikinya. Mungkin kalau kota nya bandung pinggiran, atau klaten.
Dulu gw bekerja selama 7 kontrak di salah satu perusahaan kapal pesiar dan harus bbrapa kali ninggalin keluarga. Dengan ambisi yg kalo gw kerja disana dgn gaji gede gw bs dpet semuanya. Dan ternyata kerja keras pun blm jdi ukuran bwt gw bisa bahagia, setelah covid kmren gw mutusin resign dgn berat hati ninggalin gaji gede. Dan sekarang gw buka konter udh berjalan 4th dgn pnghasilan cukup buat dua anak. Hidup sederhana tanpa ambisi besar mmbuat kita enteng jalanin hidup. Malah bisa di bilang dgn pnghasilan konter gw lebih bahagia tnpa harus ninggalin keluarga trus.
Well.. Hidup jgn trlalu ambisi hidup sederhana adalah jalan menuju bahagia menurut gw. Konten ini sesuai bgt sama khidupan gw yg udah gw jalanin skrg. Thank's 1%.
Hidup yang gue mau adalah gue pengen bisa keliling dunia menjelajah bersama keluarga kecil gue nanti, menikmati pemandangan alam, belajar budaya baru, kulineran dsb
Kota ideal yang gue pengen untuk melanjutkan hidup adalah Interlaken terletak di negara Swiss. One day semoga tercapai...
Doain semoga bisa lolos Ausbildung dan berangkat tahun depan
Bahagia dan apa adanya
Harus pandai bersyukur...
yah menurut saya karena di jepang itu sudah menerapkan hidup minimalist....
contohnya bangun rumah....di Indonesia status sosial seseorang atau berhasilnya seseorang ketika dia bisa bangun rumah batu besar punya mobil....belanja segala macam....yang sebenarnya tidak perlu...
sedangkan dijepang bangun rumah kayu kecil saja dan belanja barang yang memang mereka sering gunakan....
mantap nambah wawassan
Gua subscribe bang, bagus banget konten kali ini, respect👏
Bang, tolong ada konten yang bahas, standard hidup pake konten dari tiktok
Aku mau nulis ini, boleh dong Satu persen kasih opininya, nanti aku bisa tambahin di tulisanku deh, terimakasih satupersen💌
waktu tamat sma sambil kuliah,sdh punya usaha yg punya 3 cabang,Dan krn punya pasangan yg tdk men support krn pasangan merasa minder,demi kedamaian Rumah tangga ya ide2 kreatifku melempem,Dan mengalah Dan membiarkan suami yg men support smua kebutuhan,ehh suami dipanggil Tuhan,down sih Dan aq 2 kali pindah kota unt bangkit kembali,yaa hidup itu ngeri2 sedap gaess....
Satu persen menurutku sih slh satu alternatif healing positif
Yg penting hidup gue harus ada tujuan pertama yaitu ibadah
Mencari ilmu
Wajib Kerja
Tau cara nikmati hidup
Tau cara bahagia lalu bersyukur
Banyak merenung
1.Hidup yang sederhana tpi nyaman
2.tingal di perdesaan dan punya usaha sendiri untuk kehidupan sehari"
Orang jepang punya passion. Sesuatu yg mereka cintai. Itu mereka jadikan tujuan. Tujuan yg membuat hidup merasa berarti. Dengan kata lain anda bahagia.
tuhan nyiptain lu karna ini bang, thanks semua sharingnya gua suka video2 lu
Dulu di jakarta skrg di solo juga perbandingan nya signifikan kalau soal pekerjaan.tapi kalau slowlife memang betul bang.Kota besar untuk orang ambis
kita ini terkadang dikelilingi banyak keinginan² yg tnpa sadar sebenernya keinginan itu ga teralu kita butuhkan.
makanya konsep hidup gw "butuh dulu baru pingin,kalo ga butuh gw ga kepingin".
Lebih bijak dalam penggunaan kata overthinking. Ada orang yang overthinking tapi basis keilmuan dan pengalamannya kuat. Asuransi adalah bentuk perwujudan overthinking. Banyak orang yang tidak overthinking dan dalam eksekusi berantakan disemua lini. Jarang ada yang sukses gemilang.
Suka bgt utk topik yg ini dah
sebenarnya yg paling penting tuh kita punya tujuan sih. tujuan jelas dan kita tau stepnya pasti gak gampang keganggu oleh lingkungan. org yg bertujuan hidup santuy gaakan keganggu sama yg ambisius dan sebaliknya. dan gaboleh ngejudge pilihan orang lain tu salah apa bener. fokus aja sama diri sendiri pasti nanti juga beres idup lu wkwk
Terimakasih
Salutt,konten yang menginspirasi
Selama tinggal di jepang, saya melihat mereka (selain yang sudah disebutin di video) adalah orang-orang yang sangat menghargai orang lain dan suka saling membantu. Hal itu yang saya rasa menjadikan orang Jepang lebih tenang dan menikmati hidup, tanpa harus ambis berkompetisi dan iri atas pencapaian orang lain.
Sampai2 saya sering takjub dengan mereka ketika di sana, saya berkesimpulan dalam hati: 'everyday life in Japan is a harmony, everyday life in Wakanda is a competition'😂
konten yang sangat bagus
Channel terbaik 👍💯
1. Aku sedang kuliah walaupun gk bs kerja soalnya butuh duit untuk bs les b. Jpng sambilan
2. Tinggal di medan sekarang, tpi ingin tinggal di Tokyo/Osaka
3. Menjalani hidup dgn keluarga walaupun agk toxic yg bikin gampang emosi dan stress butuh healing luar negri tpi masih mahasiswa
Hidup seperti apa yg lo mau? Jujur pengen hidup di kota yg serba lengkap apalagi hiburan. Soalnya tinggal di desa pgn merasakan hal² yg ada di kota.
Kota seperti apa yg ideal buat tinggalin? Jujur pgn tinggal di negara Jepang tepatnya di Tokyo, osaka atau Kyoto klo bs jadi warga negaranya karna capek liat berita² di indo. Pgn tinggal di negara dgn aman damai dan penuh hiburan seperti di Tokyo
thanks ilmunya bang evan
Sebenarnya gaji UMR jkt aja udah cukup banget buat idup sederhana sehari2 bahkan bisa di tabung.
Tapi kadang nggak enaknya itu kita udah berusaha idup sederhana tenang nggak punya utang biar nggak ngerepotin orang lain. Eh malah kitanya jadi target di utang.
Terlalu memikirkan masa depan pun terkadang buruk juga.
Masa depan jgn dipikirkan tapi dijalankan sj......
@@miaoyikmasa depan kan belum tiba gimana jalaninya?😅
@@darianprotho6622 maksudnya.... Jalankan hr ini yg terbaik; pasti akan ada masa depan yg baik pula.
Bahagia dengan hidup sederhana❤
cara hidup paling realistis menurut gw jangan sampe addict sama kata2 motivasi
Idealnya hidup menurut perspektif gua sekarang itu secepatnya lepas dari sandwich generation, bisa sukses menabung dan berinvestasi, ingin menjadi PNS, dan tidak menyusahkan orang lain.
Sedangkan untuk Kota yang ingin ditinggali mau nya Bandung atau Cirebon tapi akhir" ini saya juga ingin bekerja dan tinggal di luar negeri seperti Australia.
Semoga Allah SWT Meridhoi keinginan saya dalam waktu dekat, Amiin..
Sederhana seperti di kampung adat mantep bre
Cara agar hidup lebih tenang dan damai ialah syukuri apapun yg telah kita punya,jangan terlalu sering membandingkan diri sendiri dgn org yg diatas kita entah secara materi , fisik dll...mending sesekali melihat kebawah seketika itu membuat kita sadar utk lebih banyak bersyukur, sederhanakan pikiran kalo belum punya dana jgn nafsu milikin sesuatu mending kumpulin dlu dananya baru langsung beli,miliki hobby yg bisa membangun hal positif lebih dlm diri kita apa aja yg pasti hal positif.,dan jgn lupa sering2 curhat dgn sang pencipta bangun hubungan yg erat dengan Tuhan.😊
Gw pengen hidup di tempat yang nyaman, tidak terlalu banyak orang di sekitar, ekonomi stabil, tidak ngejar perfection, selalu tenang, di jauhi overthinking, healing nya jalan sama anjing peliharaan, punya tempat favorit seperti pantai yang sering di kunjungi
Gw ingin hidup melakukan sesuatu hingga lupa waktu(tidak memikirkan hal lain). Gw ingin tinggal di kota yang sangat terkenal karena budayanya dan menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk datang ke kota itu.
Bener,Agama dan Dunia harus seimbang,tapi tergantung pribadi masing masing nyaman seperti apa untuk hidup
Harus punya tujuan juga
Dulunya ambis banget hingga semua standar maupun tuntutan oranglain pun kuturuti hingga ngos-ngosan.
Lalu menyesal dan memilih bodoh amat dengan semua standar maupun tuntutan oranglain sekalipun itu dari ortu sendiri mengingat mereka ngga peduli keadaanku, memilih hidup ala kadarnya sesuai batas kemampuan sendiri alias semampunya.
Dan untuk soal pekerjaan, aku sadar bahwa aku memang ngga punya kemampuan ataupun bakat khusus alias spesial. Dan jika aku dipaksa kerja dalam pekerjaan yg terlalu memeras otak alias pikiran, justru malah pikiranku hatiku sendiri yg lelah. Lebih milih "Capek Fisik" ketimbang "Capek Hati".
Jadi aku justru malah menerima apapun pekerjaan sekalipun itu kasar-serabutan-receh-bahkan kotor yang penting hasil halal dan cukup untuk diriku sendiri. Capek Fisik ngga apa-apa bagiku toh cuman butuh tidur/rehat sebentar, sedangkan Capek Hati ngga cukup dengan hal itu dan sembuhnya bisa berbulan-bulan bahkan tahunan.
Cuman yg bikin sakit hati di Indonesia itu syarat lowongan kerjanya terutama pekerjaan biasa nan receh. Yg bikin sakit hati itu syarat Umur, Pengalaman, dan Penampilan (harus good-looking). Syarat Penampilan yg paling bikin hati sakit, mungkin selera warga Indonesia memang warisan Jepang dan Arab yg ngga bisa nahan selangkang@n nya...😔
Dari dlu gua gak pernah selalu ngedewakan uang. Yg penting pasti pasti aja cari uang mah.. Intinya hidup sederhana dan jgn gengsi dngan apa yg kita kerjakan
Rasa nya susah banget buat keluar dari zona nyaman tapi gua bakal coba semoga besok atau Mingg depan atau bulan depan bahkan tahun depan bisa berubah dari zona nyaman ini
FILM PERFECT DAYS film asal jepang yg menurut gw relate sama pembahasan kali ini, kek semua orang perlu nonton film ini minimal sekali seumur hidup
Hidup yang ku inginkan adalah bebas dari frustasi, tekanan, birokrasi, atau kesibukan yang sangat kritis atau kompetitif.
Kemudian kota yang ideal untuk aku hidup adalah kota yang dominan penduduk open minded dan bermoral.
mungkin intinya adalah orang yang bahagia itu orang yang menikmati kehidupannya
klo udah pernah tinggal di jepang pasti lebih paham klo orang indonesia justru hidupnya lebih santai ketimbang orang jepang xixixi