Saat Kiyai Idrus Berdebat dengan Wahabi, dan Lawan Debat Tak Berkutik
Vložit
- čas přidán 12. 06. 2023
- Safari Dakwah KH Idrus Romli di Pekanbaru
========================================
Chanel Kami adalah channel CZcams yang berisikan ceramah-ceramah agama dari tuan guru ustadz DR Abdul Somad UAS, Ust Maulana Husein, dan Asatidz Lainnya
Media Sosial FSRMM
Facebook : / fsrmmriau
Instagram : / fsrmmriau
Ceramah yang lain : / fsrmmtv
Saya hormati beliau kerana kayak “ perpustakaan bergerak” … hafalan luar biasa ! … hormat dari Malaysia🇲🇾
Di malaysia suka ada tahlilan tdk ka
Alhamdulillah masih ada ulama yg mencerahkan dan menguatkan akidah
Apapun ceritanya titik nggak Ada koma..saya tetap berpegang teguh pada ahlinya Sunnah waljamaah... sampai kapanpun... lanjutkan perjuangannya kiyai NU...kami N khususnya saya pribadi insyallah selalu mendoakan...semangat y...❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤
Sami'na waato'na kyai,❤
Setuju.....
Ngakak
@@Rismawanawancerah ngakak aj gpp. ente liatnya NU diluar pondok aj kan kwwkwkkw.
Kami dari Jawa Barat mayoritas ahlisunah waljamaah untuk memasukan anak ke pondok saja kami berhati hati karena byk salaf mengaku hermadhab assyafeii
Sebaiknya orang2 yg mengaku 'alim ulama lebih fokus meluruskan tauhid dan aqidah ummat yg sdh digerus oleh perubahan zaman, daripada debat kusir tentang furu'iyah yg lebih banyak membingungkan dan memecah belah ummat.
Sekedar mengingatkan :
Seorang 'alim akan diuji dengan ilmunya.
Seorang hartawan akan diuji dengan hartanya.
Seorang penguasa akan diuji dengan kekuasaannya.
Beramal dan beribadahlah dengan ilmu dan keikhlasan masing, tanpa harus saling menyalahkan dan memecah belah ummat. Sesungguhnya semua muslim adalah bersaudara.
Sesungguhnya kebenaran hakikinya hanya disisi Allah azza wa jalla.
Wassalamuallaikum.
Di uji Dengan masuknya Wahabi.
Betul iitu
Kiyai Idrus semoga di panjang kan umur nya, dilindungi Alloh SWT. Aamiiiin Yaa Robbal Alamiiiin
Terimakasih penjelasannya pak Kyai Idrus, smg pak kyai sll diberi kesehatan🙏
Alhamdulillah negara Indonesia diberikan ulama ulama yg berilmu sesuai Al-Qur'an dan sunah nabi. Yg menjadi benteng umat Islam dari paham dan aliran sesat dan menyesatkan. Bismillah sehat selalu tuan guru.
Sungguh istimewa pemahaman dan pengetahuan bpak kyai Idrus ini... MasyaAllah ❤❤
Keinginan kita sebagai Bangsa Indonesia seharusnya Pemerintah RI punya perhatian SERIUS kepala Kelompok WAHABI SALAFI itu. Yang menjadi masalah adalah WAHABI SALAFI ini PENYAKIT BERBAHAYA utk kerukunan berAgama dan kerukunan hidup berbangsa dan bernegara.
Penganut SALAFI WAHABI itu merusak Agama ISLAM dan merongrong IDEOLOGI Negara Kesatuan Republik Indonesia. Mereka itu menciptakan EMBRIO TERORIS dan membuat PENGANTIN2 BOM BUNUH DIRI untuk membuat kekacauan di Indonesia. Masa iya Pemerintah kita diam saja...??? Tidak mampukah Pemerintah Negara kita membuat PELARANGAN YG TEGAS untuk mengantisipasi tumbuhnya teroris2...???
Alhamdulillah di Indonesia masih banyakkiayi yg cerdas jadi gaada yg macam 2dari aliran sesat makasih ya Alloh semoga di panjangkan umurnya semua ulama salafi
Alhamdulillah melalui perantaraan lisan pak Idrus Ramli byk org rujuk ke manhaj salaf....👍👍👍
Alhamdulillah
Jazakallahu khairan pak kyai atas tausiahnya semoga dgn pak kyai selalu memberikan tausiah, maka semakin mantap hati saya untuk belajar sunnah dgn ustadz 2 salaf😊
Ya allah....tuntunlah kami senantiasa ke jln yg lurus,,yg engkau ridhoi.!!..amin.
Alhamdulillah bisa mendengrkan Tauziah dari Bpk Kyai . Semoga Selalu Di Berikan Rahmad dari ALLOH SWT. AAMIIN.
Vv. Cvb
Dan moga-moga anak
keturunan kita diselam
atkan oleh Allah SWT
dari aliran yang menye
pal ( Wahabi ). Aamiin.
Smoga sehat selalu dan panjang umur buat Pk Ustad IDRUS....juga buat ulama" yg lurus...sikat mereka" yg merubah akidah.
@Idrus Ramli itu SOMBONG bukan alang kepalang, NU garis lurus yang mengaku lurus padahal bengkok, neo khawarij dan budak habaib.
This ia my teacher , terus perkokoh benteng aqidah mu dg mengaji pada orang shaleh
Semoga beliau yang satu ini diberi umur panjang oleh Allah SWT. Agar beliau ini bisa meluangkan waktunya untuk keliling di 34 provinsi di Indonesia
Moga Riau sllu undang kyai Idrus ini..ilmunya dlm.
Ini juga penting:
Google search: Apa itu Psikopat? Kenali Definisi, Penyebab, dan Gejalanya
riau salah satu markas wahabi
Wah joos kiyai idrus selalu mengingatkn ummat muslim
Semoga Allah SWT senantiasa limpahkan kekuatan, kesabaran dan pertolonganNya kepada perjuangan Yai Idrus Ramli dan segenap pejuang Islam ahlussunnah wal jama'ah... aamiiin
Sehat slalu Yai.. ❣️🙏❣️
Mari kita terus belajar.... Ya Alloh, berikanlah selalu HIDAYAH kepada kami, aamiin ya Alloh.
Ir. Jahil
@@agungfrayogi2126 jahil murakkab, ini 2024 drus kok masih mbodoin ummat, sadar drus mbentar lagi masuk tanah, istighfar
@@faisalriza9447 ente yg sadar woooy
Hajar terus kiai ,mudah mudahan ulama nusantara sehat sehat semua
Umat paling simple itu para sahabat !
Rosul perintah mereka kerjakan, Rosul larang mereka tinggalkan dan Rosul khabarkan mereka percaya ! Karena Rosul merupakan Al-qur'an hidup.
Jangan ada dusta diantara kita !!!
😂
Saya percaya kepada kiyai NU itu udah ikututin Qur'an dan hadis dan udah dapat istihoroh mereka mengarang kitab ga asal udah ada ijin Alloh
Jurus ngeles kalau dapat bantahan
Betul.
Lihat video debat "Idrus Ramli vs Ustadz Firanda dan Ustadz Zainal Abidin".
...
Idrus Ramli sudah mengakui bahwa di dalam kitab Iaanatut Tholibin (Kitab kaum Madzhab Syafii yang juga menjadi pegangan kaum muslimin NU), disebutkan bahwa :
1. tahlilan hukumnya adalah bidah mungkarah.
2. yang melarangnya akan mendapatkan pahala.
...
Tapi walaupun sudah tahu, si Idrus Ramli malah memilih ngajak tahlilan.
Dengan alasan : "Tahlilan sudah menjadi budaya. Jika melarangnya, nanti malah dimusuhi".
...
Ustadz Firanda dan Ustadz Zainal Abidin sudah menasihati Idrus Ramli agar seharusnya yang terdepan BERUSAHA MENGHILANGKAN budaya tahlilan, jika memang tahu bahwa tahlilan hukumnya adalah bidah mungkarah. Jangan malah terus IKUT. Apalagi malah NGAJAK.
...
Diskusi sudah vinal.
Tinggal milih ikut siapa.
Ikut yang "melarang tahlilan karena hukumnya adalah bidah mungkarah".
Atau ikut yang "jangan melarang tahlilan karena takut dimusuhi orang".
...
Silahkan.
...
Wahabi tdk konsisten ahlul fitnah bukan ahlus sunnah.
Nabi perintah jgn tulis al qur'an tp sahabat menulis al qur'an sepeninggal Nabi.
Semoga kyai Idrus deberikan kesehatan dan dipanjangkan umurnya
Sya snang ngliat action gaya bicara pak yai,, weleh.. Weleh.. Bikin gemezz deh, imut kaya anak anak ngomong yg belum tau bner salah tanpa tau dosa
Al Qur'an menegaskan 137 ayat menyuruh berzikir pada Allah , semakin banyak semakin bagus benar kata pak ustad kiyai , sedangkan orang Wahabi menuduh orang berzikir katanya orang gila . Wallahu allam.
Coba kirimkan video kepada saya wahabi pernah bilang dzikir kepada alloh orang gila...jangan fitnah sesama muslim klu gk mau di azap allloh.
Sumsel hdr pk yai assalmalaikm selalu mendengrkn mdh2 han bisa bisa mndpt khikmhnya amiiin
sesama muslim debat terus tu pki ketawa dari jauh dikamar drus
@@graciagre3087 kau kakek nya PKI YA
@@graciagre3087 whb kepanasan
@@graciagre3087 PKI bisa di lawan dgn nyata tapi kalau teroris bahaya luar biasa. Yg gk salh pun di babat.
Terbaik dan mantap tazkirah Tuan Guru.❤❤❤❤
Salam silaturrohmi hadir menyimak smg ilmunya tmbah berkah Amiin
Kota Malang Jawa Timur hadir
ulama mantep nih mudah2an beliau di kash kesehatan amiin
Menjawab Beberapa Syubhat Seputar Sifat Istiwa (2)
Kelima: Mengenai syubhat bahwa jika kita tafsirkan istiwa sebagaimana makna sebenarnya, maka konsekuensinya berarti Allah memiliki jism (badan), dan ini mustahil. Maka kita perlu tanyakan kepada mereka apa yang kalian maksud bahwa Allah mustahil memiliki jism (badan) ? Karena jism ini bukanlah sifat Allah, sebab penyebutan sifat ini untuk Allah tidak terdapat dalam Al Qur’an atau hadits. Sehingga lafadz jism untuk Allah, tidak kita tetapkan dan juga tidak kita ingkari. Maka penilaian kita tergantung apa yang mereka maksud dari lafadz jism itu sendiri.
Jika yang mereka maksud “Allah mustahil memiliki jism (badan)” adalah: Allah bukanlah Dzat yang hakiki dan Allah tidak memiliki sifat-sifat, maka ini pernyataan batil, bertentangan dengan banyak ayat Al Qur’an dan hadits-hadits Nabi. Karena Allah itu ada, Ia adalah Dzat yang hakiki dan Ia memiliki sifat-sifat yang layak bagi-Nya. Allah Maha Melihat, Maha Mendengar, Maha Mengetahui, demikian juga Ia memiliki tangan, memiliki wajah, memiliki mata, dan sifat-sifat lainnya yang layak bagi-Nya dan berbeda dengan makluk-Nya yang ini semua dinyatakan oleh Allah sendiri atau dikabarkan melalui sabda Nabi-Nya Shallallahu’alaihi Wasallam.
Adapun jika yang mereka maksud jism (badan) adalah badan yang tersusun atas daging, tulang, darah, jantung, paru-paru, dan lainnya sebagaimana badan manusia, maka ini tentu mustahil bagi Allah karena Allah tidak serupa dengan hamba-Nya.
لَيْسَ كَمِثْلِهِ شَيْءٌ وَهُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ
“Tidak ada sesuatupun yang serupa dengan Allah, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Melihat.” (QS. Asy-Syura: 11)
Dan jika kita menetapkan bahwa Allah ber-istiwa di atas ‘Arsy, sama sekali tidak berkonsekuensi bahwa Allah memiliki jism (badan) yang demikian.
Keenam: Mengenai syubhat bahwa jika kita menetapkan Allah ber-istiwa di atas ‘Arsy, maka berarti Allah ada dalam suatu hadd (batas) ruang. Maka kita jawab sebagaimana pada poin kelima, apa yang kalian maksud dengan hadd (batas) dalam hal ini? Karena jika yang dimaksud adalah bahwa Allah itu memiliki batas perbedaan yang jelas dengan makhluk-Nya, dan segala sesuatu yang selain Allah adalah makhluk, maka ini benar.
Namun jika yang dimaksud hadd (batas) adalah bahwa ‘Arsy melingkupi Allah, ‘Arsy lebih besar dari-Nya, maka ini batil. Juga bukan merupakan konsekuensi dari penetapan istiwa Allah. Allah ber-istiwa di atas ‘Arsy walaupun Allah lebih besar dari ‘Arsy, karena ia Maha Besar.
وَالْأَرْضُ جَمِيعًا قَبْضَتُهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَالسَّمَاوَاتُ مَطْوِيَّاتٌ بِيَمِينِهِ
“bumi seluruhnya dalam genggaman-Nya pada hari kiamat dan langit digulung dengan tangan kanan-Nya” (QS. Az Zumar: 67)
Ketujuh: Mengenai syubhat bahwa jika kita menetapkan Allah ber-istiwa di atas ‘Arsy, artinya Allah butuh kepada ‘Arsy. Tentu tidak demikian. Kita jawab syubhat ini dalam beberapa poin:
1. Allah ber-istiwa di atas ‘Arsy bukanlah maknanya Allah diangkat dan dibawa oleh ‘Arsy. Allah berada di atas ‘Arsy namun tidak berarti Allah diangkat dan dibawa oleh ‘Arsy sehingga Allah butuh kepada ‘Arsy.
2. Allah itu Al Ghaniy dan tidak butuh kepada ‘Arsy, justru ‘Arsy yang butuh kepada Allah. Karena semua makhluk itu butuh kepada Allah agar ia tetap eksis, termasuk juga ‘Arsy.
إِنَّ اللَّهَ يُمْسِكُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ أَنْ تَزُولَا وَلَئِنْ زَالَتَا إِنْ أَمْسَكَهُمَا مِنْ أَحَدٍ مِنْ بَعْدِهِ إِنَّهُ كَانَ حَلِيمًا غَفُورًا
“Sesungguhnya Allah menahan langit dan bumi supaya jangan lenyap; dan sungguh jika keduanya akan lenyap tidak ada seorang pun yang dapat menahan keduanya selain Allah. Sesungguhnya Dia adalah Maha Penyantun lagi Maha Pengampun” (QS. Fathir: 41)
3. Menetapnya A di atas B, tidak melazimkan bahwa A pasti butuh pada B. Buktinya langit ada di atas bumi, namun langit tidak butuh pada bumi. Padahal langit dan bumi adalah makhluk Allah. Maka bagaimana lagi perkaranya pada Allah ‘Azza Wajalla yang qaadirun ‘ala kulli syai, Maha Kuasa atas segala sesuatu, Allah yaf’alu maa yuriid, Maha Kuasa untuk melakukan apa yang Ia kehendaki? Maka lebih mungkin lagi bahwa Allah istiwa di atas ‘Arsy tanpa butuh kepada ‘Arsy.
4. Istiwa Allah tentu tidak serupa dengan istiwa makhluk. Jangan dibayangkan bahwa Allah Ta’ala menetap di atas ‘Arsy dalam keadaan duduk, atau berbaring, atau bersila, atau semacamnya sebagaimana jika makhluk ber-istiwa di atas sesuatu. Demikian juga, keumuman makhluk Allah, jika ber-istiwa di atas sesuatu benda maka ia butuh kepada benda tersebut. Sebagaimana jika manusia duduk di atas kursi, ia butuh kepada kursi. Dan jika kursi diambil maka seketika ia terjatuh. Adapun Allah, tentu tidak demikian. Allah tidak butuh kepada ‘Arsy, istiwa Allah tentu tidak serupa dengan istiwa makhluk
لَيْسَ كَمِثْلِهِ شَيْءٌ وَهُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ
“Tidak ada sesuatupun yang serupa dengan Allah, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Melihat.” (QS. Asy-Syura: 11)
Demikian jawaban beberapa kerancuan yang didengungkan sebagian orang untuk menolak sifat istiwa bagi Allah. Maka, jika ditanya dimanakah Allah? Jawabnya: Allah Ta’ala Maha Tinggi Ia ber-istiwa di atas ‘Arsy. Inilah aqidah yang diyakini oleh Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam, para sahabat, para ulama ahlus sunnah wal jama’ah sejak dahulu hingga sekarang. Wallahu’alam.
[Disadur dari kitab Syarah Al Aqidah Al Washithiyyah Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin hal 242-246, cetakan Dar Ibnu Jauzi. Dengan beberapa tambahan dari Ta’liqat Mukhtasharah ‘ala Matni Al Aqidah Ath Thahawiyyah Syaikh Shalih Fauzan bin Fauzan]
-
.
Alhamdulillah terimakasih Yai..semoga senantiasa dalam lindungan Alloh SWT..
Mantap Pak Kiai..teruskan membimbing kami..semoga Pak Kiai sihat wal afiat..Aamiin Ya Rabb..
Iyyaa . . bimbinglah kami cara berdongeng yg baik, agar pendengar.kissah dongeng tdk merasa dibohongi oleh kissah dongeng yg sebenarnya cuma boong.
@@nurmathiasmathias4001
ASSALAAMU 'ALAIKUM
WA RAHMATULLAHI
WA BARAKAATUH.
Hei, hei, heeeiiiii....
Jumpo lagi dengan so
habate Inyong yg gante
ng dewek sak ndunyo.
Pripun kabare, bussinis
perdongengannya apa
laris manis. Atau apa su
dah ada cerita dongeng
model baru lagi ? Ayo
Kang kita bantu doa d
an kita dukung kemena
ngan dan kemerdekaan
Palestina. Mereka Saud
ara Wahabi dan sauda
ra kita juga. Ayo kang.
Astagfirullah. Jelek sekai mulutmu nurma
ngak jelas ceramah
Alhamdulillah
Dawuhnya Kyai Idrus BENER KABEH. Matursuwun Yai. Allohummasholli ala Sayidina Muhammad wa ala aliy Sayidina Muhammad
Love ceramah ust khalid, alhamdulillah saya jdi lbh takut brbuat salah sama allah dan mahluk nya
INILAH MAZHAB SYAFI’I YANG BENAR
(Bagian 4)
Sumber: “ TERJEMAHAN AL UMM”, leh Prof. Tk. H Ismail Yakub, SH, MA, Dosen Universitas Gajah Mada, Penerbit Victory Agencie, Kuala Lumpur.
JENAZAH
1. Wanita selain dikafani dipakaikan pakaian.
Imam Syafi’i berkata: ”Berbeda wanita dengan laki-laki tentang kafan apabila kafan itu ada. Maka dipakaikan pada wanita itu baju, kain sarung surban (kerudung: pen.) dan dibungkus. Diikatkan kain pada dadanya dengan semua kain-kain kafannya. Saya lebih menyukai diletakkan kain sarung sebelum baju. Karena disuruh oleh Nabi s.a.w. dengan yang demikian itu pada putrinya” (Al Umm, Jilid 2 hal 191).
2. Dalam pembahasan shalat Jenazah, sebagimana tidak adanya ajaran dari Rasulullah s.a.w, maka Imam Syafi’i juga tidak mengajarkan sama sekali adanya pembacaan al-Quran, doa dan dzikir sehabis shalat jenazah.
(Catatan penulis: Doa adanya dalam shalat jenazah )
3. Ketika menguburkan jenzah, tidak ada ajaran Imam Syafi’i tentang adzan dalam kubur. Dalam Bab pembacaan ketika menguburkan mayat’, Imam Syafi’i berkata: “Dikabarkan kepada kami oleh Ar Rabi’, yang mengatakan: dikabarkan kepada kami oleh Asy-Syafi’i yang mengatakan: “Apabila diletakkan mayat dalam kubur, maka orang meletakkannya membaca, : “Bismilaahi wa ‘ala millati rasulullahi solallahu ‘alaihi was sallam’, kemudian berdo’a”. (Al Umm, Jilid 2 hal 219).
4. Tidak ada pembacaan talkin, Al-Quran, tahlilan dan doa bersama, setelah mayat dikuburkan.
Pada bab ‘Apa yang ada sesudah mayat dikuburkan’, Imam Syafi’i berkata: “Dikabarkan kepada kami oleh Ar Rabi’, yang mengatakan kepada saya dari sebahagian orang yang telah lalu, bahwa ia menyuruh duduk pada kuburan, apabila telah dikuburkan mayat, kadar waktu disembelihkan binatang sembelihan. (Al Umm Jilid 2 hal. 216). ). (Jadi. Tidak ada lagi baca- bacaan apa-apa, pen.). Seperti butir 3 di atas Imam Syafi’i menganjurkan berdoa ketika meletakkan mayat ke dalam kubur.
Catatan penulis: Jadi hanya duduk sebentar. Waktu menyembelih binatang tidak lama dan tidak memungkinkan membaca talkin, Al Quran, tahlilan dan doa bersama apalagi yang panjang.
Nabi s.a.w. memerintahkan hanya mohon ampun untuk si mayit(sendiri-sendiri).
5. Ma’tam.
Ma’tam atau berkumpul-kumpul pada ahli mayyit.
Menurut Imam Syafi’i berkumpul-kumpul pada akhli mayyit (ma’tam) adalah hukumnya dilarang, yakni larangan makruh. Imam Syafi’i berkata: “Dan saya memandang makruh mengadakan ma’tam . Yaitu berkumpul wlaupun tidak menangis. Karena yang demikian itu menimbulkan kesedihan dan memberatkan biaya, serta dalil atsar yang telah lalu”. (Al Umm, Jilid 2 hal. 223).
(Catatan penulis: Maksud atsar yang telah lalau ialah dalam hal meratap, dimana menurut Ijma’ sahabat Nabi s.a.w., bahwa hukum berkumpul kumpul pada akhli mayyit hukumnya sama dengan meratap. Menurut ulama lain hukum meratap adalah haram.
Makruh berarti berpahala meninggalkannya, tidak berdosa dikerjakan. Kalau tidak berpahala tentu tidak ada yang dihadiahkan kepada si mayit.)
6. Membuatkan makanan untuk keluarga akhli mayit
Imam Syafi’i berkata: “Saya menyukai bagi tetangga mayat atau kerabatnya. Membuat makanan untuk keluarga mayat pada hari meninggal dan malamnya, yang mengenyangkan mereka. Dan itu adalah perbuatan orang-orang yang sebelum kita dan sesudah kita. Karena tatkala datang berita wafatnya Ja’far , maka Rasulullah s.a.w. bersabda: “Buatkan makanan untuk keluarga Ja’far. Karena telah datang urusan yang menyibukkan mereka.” (Al Umm, sda. Jilid 2 hal. 220).
Catatan penulis: Jadi, bukan Akhli mayit yang membuatkan makanan untuk tetangga dan yang lainnya.
7. Ziarah kubur tidak membaca surat Yaa Siin.
Dikatakan Imam Syafi’i: “Adapun apabila Anda berziarah. Maka anda meminta ampun (maksudnya meminta ampun untuk si mayat-pen.)). Dan haruslah hati anda mengingati urusan akhirat.” (Al Umm, Jilid 2 hal. 219).
Demikianlah beberapa catatan saya dari hasil pengamatan terhadap Kitab Al Umm oleh Imam Syafi’i (Ulama Besar pendiri Mazhab Syafi’i).
Semoga kita dapat meneladani beliau dengan sebaik-baiknya.
Semoga bermanfaat. Aamin.
Wallahu a’lam.
Turob Djuhani
💚💚💚 Mantap 👍 jazaakumullahu Khoiron akhi sangat bermanfaat sekali 🙏 sehingga saya yg lemah dan bodoh ini mendapat Ilmu y bisa saya amalkan dan semoga Allah SWT membalas kebaikan atas Anda 🥰🥰🥰
😁😁😁
Catatannya benar dan memang begitu seharusnya, mereka yang suka tahlil juga tahu bahkan lebih tahu dari ente tapi mereka masih merasa kurang dengan apa yang telah dicontohkan Nabi dan Tabi'in.
banyak ustaz yg hobbinya berdebat,,telah membawa hati mereka kpd kesombongan
Allahhumma SholliAla Sayyidina Muhammad Wa Ala Ali Sayyidina Muhammad , sehat terus Kyai ...
Penjelasanya mantap .bongkar terus kedok wahabi paustd .semoga pa ustd sehat terus .amin
Waktu saya baru dengar ceramah nya ...kagum..tapi endingnya banyak yg bertentangan dg Nash
Semoga yai sehat selalu panjang umur aamiin
Lanjutka pak KH Idrus Ramli jangan sampai Wahabi ini berkembang berbahaya kami dipelosok hawatir.
Astagfirullah, fitnah yg gak ngaruh buat ustadz2 Salafi.. Beliau In syaa ALLAH adalah hamba2 ALLAH yg amanah menjaga kemurnian agama Islam... Jazaakallahu Khoiron Bapak2 Ustadz Salafi...
Wahabi pandai bersilat lidah pak😂😂
aamiin ya allah .....grimakasih pk kiyai idrus pencerahan nya.....selama ini kami bingung siapa dan apa wahabi .....skrng kami mengerti siapa wahabi ....ditempat kami ada jg sebagian tp rdk byk....frimakasih pk kiyai sehat sll aamiin
Ane salud dan suke ame logika antum ustadz....
🙏
Sehat selalu abah pemersatu umat islam mugi di pun paringi sehat panjang umur ❤❤❤❤❤
Mantappp pak Kiyai...Palembang menyimak
Sehat slalu p kyai
Tetap fakta sejarah/jejak digital berbicara bahwa ketika Idrus Romli debat dengan ust Firanda & ust Zainal Abidin perkara Tahlillan pak Romli mengakui bahwa Tahlillan bukan tuntunan Rasulullah dan masuk ke dalam bid'ah munkaroh
Mana linknya share dong
Ternyata fakta, lawan
debat Bp. KH. Idrus
Ramli pada berhalang
an. Ada yang konon pe
rgi ke luar kota dll.
❤❤
Yang ditinggalkan Nabi Muhammad Shallallahu'alaihiwassalam dalam beragama adalah Al Quran dan As Sunnah dg pemahaman generasi awal sahabat, tabiin dan tabiut tabiin.
Top lanjutken Kyai Idruus...
Saya kira video debat,tapi pengakuan saja,coba min tampilkan video debatnya,
Mantap pak kiyai kami dari Kel.M.sia sentiasa hadir..
Ayo dong pak Romli debat lg dengan kelompok salafy-wahabi yg anda sangat benci sampai berani membuat fitnah keji kpd mereka
UAS UAH UIR Aswaja Syafii, NU MD benteng Muslim Indonesia
Saya melihat seorang guru pertama adalah ahlaknya saya sangat terkagum dengan ahlaq ustad2 dari salafi di fitnah pengajian mereka di serang bahkan di pukuli bahkan seoran ustadnya ada yang rumahnya di ratakan dengan tanah dia dan keluarganya mau di bunuh tapi mereka tidak putus asa dan tidak mengeluh bahkan tidak pernah menceritakan apa2 kepada muridnya kecuali agama yang mereka sampaikan, sungguh sangat indah ahlak mereka, inilah yang membuat hati saya teguh untuk belajar bersama mereka...
Klo ga bgtu ga mungkin ada yg ikut tersesat, itu lah hebatny setan dlm wujud manusia.. mudh2n antum diberu hidayah dn jln islam yg benar
Akhlaknya 😂 atau ilmunya. Akhlaknya bagus ilmunya sedikit. Keduanya itu baru benar
sy pribadi terheran heran, masa ada orang tahlilan katanya bid'ah, pokoknya serba bid'ah bagi amalan Ahlussunnah wal Jama'ah, dan masuk neraka, pokoknya kalau bukan wahabi gak masuk surga, dulu wahabi gak ada di Indo esia , belum lama masuk Indonesia.
Bukan salah salafiyah tapi anda ikuti ustadz2 anda yg sesat & menyesatkan
Makanya parah WAHABI di Indonesia semuanya pengecut tanpa terkecuali bahkan andapun pengecut. Mau debat di bilang menghina 😂😂😂😂
benci wahabi benar-benar cinta
JEMBER JATIM MENYIMAK PAK KYAI
Ayat yg di baca ustad bener..berzikir sebanyak banyaknya..Pi bukan tujuan untuk mesedekahkn pada org mati.
IR , semoga bnyak belajar lgi dgn KH Ahmad Zahro....
Ahmad jahro lah yg harus banyak belajar😂
KH. Ahmad Zahro
bukan pakar/bukan
ahlinya di bidang per
Wahabian
Salam pak Kyai dri Bogor Kota.... Semoga bisa hadir kajian saat ngisi di bogor...
Masya Alloh bayak salafi Wahabi...
Kalau Bogor gavatarpun masuk salam dari kalbar
Dalam sebuah hadits, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda
بِحَسْبِ امْرِئٍ مِنَ الشَّرِّ أَنْ يَحْقِرَ أَخَاهُ الْمُسْلِمَ
“Cukuplah seseorang berbuat keburukan jika dia merendahkan saudaranya sesama muslim.” (HR. Muslim).
Saya dulunya salafi yg katanya lurus ajaran nabi tp setelah tau dengan mudahnya ajaran salafi menyesatkan dan mengkafirkan orang muslim, dan ternyata maah kebalikanya dengan Nabi, Nabi sendiri l mengislamkan orang kafir bukanya mengkafirkan orang muslim setelah saya tau itu lgsung saya bay bay wahabi salafi, dan ikut ajaran NU kiyainya lebih santun cramahnya bikin adem hati
😂😂😂Mantap kiyai...
Padahal di debatnya itu di tunjukin kalo Tahlilan kematian itu bid'ah yg munkar. Dan idrus ramli mengakui kalo itu bid'ah tapi karena udh jadi tradisi takut di berontak sama ummat
Disini bicaranya beda lg.. 😆 sungguh berat pertanggung jawaban pak kyai ini di akhirat kelak
@@kha6736knapa ? Panas boyy ?
@@muhammadluthfie2417lu yang panas org jelas jelas happy karna ada aja yang percaya idrus
Bnr banget,saya juga pernah dengar n lihat vidionya.
N saya juga pernah lihat vidio ustadz muda yg ceramah bahwa tahlilan menurut imam syafi'i itu tdk nyampek ke si mayit,tpi kli menurut syafi'iyah nyampek.n mreka ikut yg syafi'iyah bkn pendapat imam syafi'inya.
Semoga kita semua kaum muslimin diselamatkan dari Fitnah2 tanduk syetan dari NEJD Aamiin yaa Robbal'aalamiin
Alhamdulillah saya dilahirkan di kampung yg semuanya orang ahlusunah waljamaah.gk ada yg per caya pada wahai.
menurut dikitab I'anattholibin bahwa makan2 dan kumpul2 dirumah ahli mayit bid ah munkarot atau bid ah makruhah ,barang siapa yg memberantas dapat pahala ,tapi karena ini sudah jadi budaya malah kita yg dimusuhi(mang idrus)
Jadinya heran..kenapa sekarang jadi sunnah..
Hahaha PASTI CINGKRANG CEPLAK 2 YA LU PADA 🤣 hadis kok cuma satu bhahaha
@@MegaAsepMega258-kp8gltakut org dia bukan takut Allah
hati hati dengan khurofat.
Kalau para wahabi dan group2nya tak menyalak2 dari kebenaran Alquran dan hadis sunah Rasulullah SAW,, maka umat Islam terindah terdamaikan dan terbaik tercanggihhh di dunia dan akhirat,,,untuk isi jagad dan akhirat kelak,,, tidak tergoda dan terbelingeeerrr dengan kesesatan dan kebodohan klompok2 tersebut,,, maka Alhamdulillah Islam Allsunnah Waljamaah masih dominan dan sangat da Rahmat dan Dilindungi oleh Allah
Memang paling hibat ustad Idrus ini utk debat,bukan hanya dgn Wahabi dgn kyai siapapun dialah yg paling benar.😊😊😊
Masya Allah pak kiyai terima kasih atas pencerahannya
Ustad " lebih baik bnyk2. merenung dr pd menegakkan yg belum tentu benar sebab semua perbuatan akan akan dipertanggung jawabkan dmuka YANG MAHA KUASA.Bila keyakinan anda benar Alhamdulillah tapi kl salah bagaimana anda akan menghadapi hari hisab
Tidak ada ustadz salafi yg mau berdebat dg idrus ramli.... tk fitnah d tukang bo'ong .... wahabi siapa yg berdebat dg idrus.....
@@jusiahzen984 merasa dirinya cerdas aja. Kalau antum benar dawah dong
@@jusiahzen984attoh.....ini ummat yang sok bener....
@@ghozylely7373 bukan sok benar tp kebenaran harus sampaikan meskipun akan dihujat.
Takut lah kepada Allah
Sungguh siksa Allah sangat lah pedih
Trima ksh kiyai Idrus
Cermahnya sangat bagus dan isi padat. Tapi teks di layar itu sangat mengganggu saya. Karena antara kalimat atau istilah fiqih yang disampaikan penceramah dengan teks sangat berbeda kalimatnya apalagi artinya. Baiknya tidak usah ada Tek. Itu malah merusak pendengar 😡
para ustadz yang menyampaikan tauhid pasti imbasnya di musuhi, soalnya jarang sih sekolah atau pesantren bahas materi tauhid yang benar, lanjut ustadz
Seperti itu
Eh kl kmu mau dengar tausiahx idrus pembohong sm sj km dengar setan berbicara nanti km sm sm msk neraka😮😂
Siapa anda , emang anda ada jaminan masuk surga? Nabi bukan ulama bukan , ahli ibadah bukan
❤
Sya warga muhammadiyah menolak tahlilan..ini ada apa. Ko saling memprofokasi..
Silakan, cuma jgn membidaah dan menyesat malah mengkafir muslim lain
Kenapa tdk boleh salat setelah asar...? Kan solat baik!!... Pikir aja..., liat fenomena jmn skrng,, ibadah pada kebablasan..., pada mau mau nya sendiri...,
Smga kyai Idrus sll sehat walafiat....panutan sy kyai Aswajah. Klo wahabi itu ilmunya msih cetek tpi sll mengkafirkan org yg bkn klompoknya Maka wahabi perlu belajar ke kyai NU.??
Masyaallah ❤
Masya Allah
Masya Allaah Ustadz Idrus Ramli.
Mantap
ISLAM ITU NAMA AGAMA DAN AGAMA ITU TUNTUNAN NAAH TUNTUNAN ITU SUATU PENGOLAH JIWA NAAAHHHH MANUSIA ITU BUTUH KETENANGAN JIWA NAAAHHH KETENANGAN JIWA BISA DIDAPAT DARI BERSERAH DIRI KEPADA KUASA ALLOH YG BER ASMAULHUSNA....
DLM ISLAM DIWAJIBKAN BERBUAT KEBAGUSAN TERMASUK TAHLILAN PERBUATAN DLM KEBAGUSAN ATAS ALLOH YG MAHA ESA....
ORANG YG SAKIT DIJENGUK
ORANG SUSAH DIBERI
a. tutur yg baik2
b. hibur hatinya
.Orang meninggal diharap anak saudara supaya yg meninggal bisa kembali ke Alloh SWT dg penuh ampunan maka anak saudara mengkultuskan Alloh SWT dg tahlilan kuasa mengampuni orang yg meninggal....dg pengkultusan hati anak saudara yg ditinggalkan menjadi tenteram krn ada rasa penyerahan diri yg meninggal ataupun yg ditinggalkan anak saudara jadi tenteram atas pengkultusan Alloh mengampuni atas dosa2 bisa menerima atas panggilanNya.....
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuhu.
Kalau Saya Tidak Mau Mendengarkan Kajian Idrus Ramli. Saya Hanya Mendengarkan Kajian Ustadz Ustadz Salaf. Ustadz Salaf Ustadz Berilmu. Mantap Yakin Mengikuti Kajian Ustadz Salaf. Alhamdulillah Bangga Jadi Salaf. Karena Salaf Mengikuti Rasulullah dan Salafush Saleh.
Mulia Dengan Manhanj Salaf. Allahu Akbar.
Sprti kamu itulah orang yg bodoh tpi ngeyel gk paham mana yg baik dan benar,, cmn lihat istilah salaf saja udah ngrasa yg paling benar
Wkwkw singa aswaja tapi jika meninggalkan yg munkar nanti takut dimusuhi masyarakat
Lawack memang,kalo lagi ga pas pasan ngomong nya si idrus sembrono bilang wahabi,sekalinya ketemuan langsung sama ust firanda aja langsung beda wkwk
Lawan trus wahabi pak kiai semoga kita menjadi orang yg berkah aminnn
Berdebat dg siapapun Kh ,IR pasti menang lawan zdk berkutik,ini apa yg di tuju.
Ini baru Kyai berkepribadian Muslim.👍👍👍🙏
à
Iyo tah... 😂😂😂😂
@@jokopurwanto419 emang bapakmu buta agama
Ini ustaz nya yg viral malaysiaa,,,banyak dusta dah gak jujur dalam berkata2,,,😂😂😂
Pjlsn yg sgt dn sgt bgus
Menjawab Beberapa Syubhat Seputar Sifat Istiwa (1)
Allah Ta’ala memiliki sifat Al ‘Uluw yaitu Maha Tinggi, dan dengan ke-Maha Tinggi-an-Nya Allah ber-istiwa di atas ‘Arsy. Istiwa artinya ‘alaa was taqarra, tinggi dan menetap. Allah ber-istiwa di atas ‘Arsy artinya Allah Maha Tinggi menetap di atas ‘Arsy. Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:
الرَّحْمَنُ عَلَى الْعَرْشِ اسْتَوَى
“Ar Rahman (Allah) ber-istiwa di atas ‘Arsy” (QS. Thaha: 5).
Pembahasan serta dalil-dalil lengkap mengenai masalah ini silakan simak artikel Sifat Istiwa’ Allah di Atas ‘Arsy.
Namun aqidah ini diingkari oleh sebagian orang. Mereka mengingkari bahwa Allah memiliki sifat Al ‘Uluw Maha Tinggi dan mereka juga mengingkari bahwa Allah ber-istiwa di atas ‘Arsy. Mereka mendasari keyakinannya tersebut dengan beberapa alasan, diantaranya:
Daftar Isi
o Syubhat 1
o Syubhat 2
o Syubhat 3
• Jawaban Syubhat
Syubhat 1
Mereka mengatakan bahwa makna istiwa itu adalah istaula (menguasai), sebagaimana dalam sya’ir:
قَدْ اسْتَوَى بِشْرٌ عَلَى الْعِرَاقِ مِنْ غَيْرِ سَيْفٍ أَوْ دَمٍ مِهْرَاقِ
Bisyr menguasai Irak
Tanpa menggunakan pedang atau menumpahkan darah
Kata بِشْرٌ di sini maksudnya Bisyr bin Marwan, orang yang pernah menjadi penguasa Irak. Sehingga makna اسْتَوَى di sini maksudnya menguasai Irak. Mereka mengatakan: “lihat, ini sya’ir arab. Dan mustahil makna istiwa di sini artinya Bisyr berada di atas Irak, atau berada di tempat tinggi tepat di atas Irak. Lebih lagi ketika itu belum ada pesawat terbang yang memungkinkan seseorang berada di atas Irak. Dengan demikian dalam bahasa arab sudah dikenal bahwa istiwa itu terkadang maknanya istaula (menguasai)”.
Syubhat 2
Mereka mengatakan bahwa jika kita tetapkan bahwa Allah berada di atas ‘Arsy, konsekuensinya berarti Allah itu butuh terhadap ‘Arsy. Dan sangat mustahil Allah itu butuh terhadap makhluk, dengan demikian mustahil pula Allah berada di atas ‘Arsy.
Syubhat 3
Mereka mengatakan bahwa jika kita tetapkan bahwa Allah berada di atas ‘Arsy, konsekuensinya berarti Allah itu berupa jism (badan). Karena istiwa itu artinya sesuatu berada di atas sesuatu. Selain itu, konsekuensi lainnya, berarti Allah juga mahduud, yaitu terbatas oleh ruang dan waktu. Karena sesuatu yang berada di atas sesuatu berarti ia dibatasi oleh batas-batas ruang. Misalnya anda duduk di atas kursi, maka berada dalam batas ruang kursi tersebut.
Jawaban Syubhat
Bantahan terhadap syubhat-syubhat ini dirinci dalam beberapa poin:
Pertama: Penafsiran lafadz istiwa dengan istaula adalah penafsiran yang bertentangan dengan penafsiran para salaf, yaitu sahabat Nabi, tabi’in dan tabi’ut tabi’in. Mereka bersepakat bahwa istiwa ditafsirkan sebagaimana makna zhahirnya. Tidak ada satu pun riwayat shahih yang dinukil dari mereka bahwa mereka menafsirkan istiwa dengan istaula atau pun makna lain yang bertentangan dengan makna zhahir (makna lugas).
Kedua: Penafsiran lafadz istiwa dengan istaula adalah penafsiran yang bertentangan makna zhahir (makna lugas) dari lafadz. Kata istiwaاسْتَوَى jika diikuti dengan على maka artinya adalah al ‘uluw wal istiqrar (tinggi dan menetap). Inilah makna lugas dari istiwa. Dan makna inilah yang dipakai dalam Al Qur’an ketika disebut kata istiwa juga dipakai dalam kebiasaan orang Arab.
Ketiga: Penafsiran yang demikian menimbulkan beberapa konsekuensi yang batil, diantaranya:
1. Allah Ta’ala ketika menciptakan langit dan bumi, Ia tidak menguasai ‘Arsy. Karena Allah Ta’ala berfirman:
خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ فِي سِتَّةِ أَيَّامٍ ثُمَّ اسْتَوَى عَلَى الْعَرْشِ
“Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, lalu Dia ber-istiwa’ di atas Arsy” (QS. Al A’raf: 54).
Kata ثُمَّ dalam ayat ini memiliki makna urutan. Yaitu setelah Allah selesai menciptakan langit dan bumi, Ia ber-istiwa di atas ‘Arsy. Jika istiwa maknanya istaula (menguasai), maka berarti Allah baru menguasai ‘Arsy setelah selesai menciptakan langit dan bumi. Sebelum itu, Allah belum menguasainya.
2. Secara umum, dalam konteks kalimat bahasa Arab, kata istaula (menguasai) tidak digunakan kecuali setelah sebelumnya dikalahkan. Jadi, sebelumnya dikalahkan, lalu mencoba menguasai, lalu akhirnya istaula (menguasai). Dengan demikian seakan-akan artinya Allah sebelumnya dikalahkan, lalu baru Ia istaula.
3. Boleh kita mengatakan bahwa Allah itu
اسْتَوَى عَلَى الْشَجَرِ
“Allah ber-istiwa di atas pohon”
اسْتَوَى عَلَى الْجَبَالِ
“Allah ber-istiwa di atas gunung”
اسْتَوَى عَلَى الْحِمَارِ
“Allah ber-istiwa di atas keledai”, dan semacamnya.
atau semacamnya. Karena tentu saja Allah menguasai semua makhluk tersebut
Demikian beberapa konsekuensi batil jika kita memaknai istawa dengan istaula.
Keempat: adapun pendalilan mereka dengan bait syair yang disebutkan di atas, kita jawab dengan beberapa poin:
1. Silakan jabarkan kepada kami sanad dari bait tersebut, apakah perawinya shahih atau tidak? Tentu mereka tidak bisa melakukannya. Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah mengatakan: “tidak ada keterangan yang valid bahwa syair tersebut adalah syair yang dikenal orang Arab. Selain itu, lebih dari satu orang imam dalam ilmu lughah, telah mengingkari syair ini. Mereka mengatakan: ‘ini syair yang dibuat-buat yang tidak dikenal dalam bahasa Arab‘. Dan telah kita ketahui bersama bahwa jika seseorang berdalil dengan hadits Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam maka kita perlu mengecek keshahihannya. Maka bagaimana lagi dengan bait syair yang tidak diketahui sanadnya dan telah dicela oleh para imam ahli lughah?” (Majmu’ Fatawa, 5/146).
2. Siapa yang mengucapkan syair ini? Bukankah ada kemungkinan syair ini baru dibuat orang setelah bahasa Arab terkontaminasi? Setiap perkataan yang dijadikan dalil dalam masalah lughah namun itu dikatakan setelah bahasa Arab terkontaminasi, maka itu bukan dalil. Karena bahasa Arab mulai terkontaminasi sejak dibukanya negeri-negeri Arab bagi para pendatang dari luar sehingga orang ajam (non Arab) masuk lalu lisan orang Arab pun tercampuri.
3. Andaikan bait tersebut shahih sebagai bait yang diucapkan orang Arab. Maka menafsirkan kalimat اسْتَوَى بِشْرٌ عَلَى الْعِرَقِ dengan memaknai istiwa di sini sebagai istaula, adalah penafsiran yang bertentangan dengan qarinah. Karena masih bisa dibenarkan jika kita maknai istiwa ini sebagaimana makna aslinya, yaitu kita maknai bahwa Bisyr berada di tempat tinggi di Iraq kemudian ia berada di atas ranjang atau di atas kuda atau lainnya. Sehingga kita tidak perlu memaknainya dengan istaula.
puyebg😅😅
Wahabi ngajak aswaja kembali kesunah, ngajak ninggalin bidah
Yg sunah Wahabi lakukan Aswaja duluan yg paling banyak.
Saya adalah imam yasinan & tahlilan, sy sampaikan kepada jamaah dilingkungan saya bahwa saya sudah hijrah ke manhaj salaf. Saya minta maaf tidak ikut lagi yasinan & tahlilan, tetapi sy tetap mendo'akan seluruh muslimin muslimat yg masih hidup maupun yg sudah mati setiap saat tdk harus menunggu malam jum'at/pada ritual kematian dan ritual lainnya. Saya meyakini manhaj salaf adalah islam yg murni.
Memangnya ada Imam yasinan ngaco modus lu
Btulll
@@rindurini8916betul bro...salafiwahabi modal dusta
Tersesat ki pak,kembalilah tahlilan
Salah arah ki pak
tanda virus sdh ada di otaknya😅
❤❤Riau hadir nyimak kyai
Kang Idrus sampaikan ke umat ini dalil tahlilan kematian seseorang muslim 1,3,7,40,100 HR dst, kalau nggak ada ya tinggalkan dan ingkari. Kaidah amalan ibadah pada dasarnya hukumnya haram kecuali yg disyariatkan atau ada dalil yg shahi dan atau ada contoh dari Rasulullah shalallahu alaihi wasallam...jangan atas dasar baik menurut pemikiran manusia...
NUMPANG TANYA DEK!!!APA OTAK 🐕🦺 LOE LEBIH PINTAR SOAL ISLAM DARIPADA KIYAI IDRUS ROMLI???LOE BELAJAR ISLAM DENGAN SIAPA???OOOH IYA,TAU GAK OTAK 🐕🦺 LOE BERAPA DASAR HUKUM ISLAM YG DI SABDAKAN NABI KAMI SAW???🤪🤪🤪
Nasihat dari pribadi diri saya kepada bapak Idrus maupun contoh bagi umat muslim lainnya yang baca agar meninggalkan perdebatan, “Abu Umamah, ia berkata, Rasulullah Salallahu Alaihi Wassalam bersabda, “Aku akan menjamin rumah di tepi surga bagi seseorang yang meninggalkan perdebatan meskipun benar. Aku juga menjamin rumah di tengah surga bagi seseorang yang meninggalkan kedustaan meskipun bersifat gurau. Dan aku juga menjamin rumah di surga yang paling tinggi bagi seseorang yang berakhlak baik.” (H.R. Abu Daud).”
Jangan jadikan dalil itu untuk membiarkan orang membodohimu secara terus menerus. Carilah pembanding (lawan) agar kamu mengetahui mana yang benar (jujur) dan mana yang salah (dusta) agar kamu bisa berbuat adil. Ibarat hakim harus mengetahui keterangan saksi atau korban dan juga keterangan tersangka serta bukti-buktinya sehingga hakim tersebut bisa memutuskan dengan adil.
Hadis ini bisa disalah tafsirkan Bagi yang lemah iman ,,,agar bisa bebas dari ber dakwah
Katakan walau 1 kalimat dari AKU,,( Rasulallah Muhamad )
@@faridalrianto4045 adek juga bisa baca komen saya, agar adek tidak salah memilih aliran. Cz aliran Wahabi itu menyerang Aswaja (bid'ah sesat neraka). Maka Aswaja wajib menjawabnya. Adek bisa baca lagi komentar saya di atas, agar adek tidak seperti katak dalam tempurung. Jadilah pembanding yang adil.
@@faridalrianto4045 ngaji dulu dik... jgn koment trnyata masih TK
upload video debat sama ustadz ali munsri lah😂
Wah seru keknya,ada ga sih di yutub
Di saat memerangi golongan wahabi. Saya stuju. Dan suka sm kyai idrus romli. Tp ketika polemik masalah nasab saya sangat kecewa ternyata mendukung para habib2 yg ngaku cucu nabi. Bukan nya mendukung kyai pribumi yg punya tesis ilmiah KH. Imaddudin al bantani. Pdhl kh imadudin tujuan nya membela umat islam indonesia krena slama ini seolah2 di perbudak oleh para oknum habib. Coba kh idrus romli pertanyakan ke hati diri sendiri yg terdalam
Kmrn saya lihat Ramli bilang kalo tahlilan itu budaya. Jika tidak dilakukan akan dimusuhi orang