Hukum dan Cara Gadai Sawah Yang Benar - Buya Yahya Menjawab

Sdílet
Vložit
  • čas přidán 29. 08. 2024
  • Buya Yahya Al-Bahjah TV
    Follow our Channel :
    Website : buyayahya.org/
    TV Channel :
    Radio : radioqu.com/
    Audio Channel (mp3) : buyayahya.net/
    Facebook Page : / buyayahya.albahjah
    Instagram : / buyayahya_albahjah
    Google + : plus.google.co...
    INFORMASI INFAQ CENTRE AL-BAHJAH :
    Bank Syariah Mandiri (BSM)
    No. Rek : 7 2004 2009 2
    KODE BANK : 451
    a/n : Yayasan Al Bahjah
    CP : 085311222225
    BBM : 2B0A469A
    LEMBAGA PENGEMBANGAN DAKWAH AL-BAHJAH
    Jl. Pangeran Cakrabuana No. 179 Blok Gudang Air Kel. Sendang Kec.Sumber Kab. Cirebon 45611

Komentáře • 370

  • @rtvchanel3390
    @rtvchanel3390 Před 3 lety +11

    itulah masalahnyaa skrg. kadang yg berstatus ustad di kampung² pun melakukan transaksi seperti ini, sebagiaan. dan berstatus hajipun dan tokoh masyarakat melakun demikiaan. ntah mereka tau hukumnya atau hanya ikut²an. ntaahlaah

    • @anakrantau1714
      @anakrantau1714 Před 2 měsíci

      siapa orang nya yg mau memeberi hutang tanpa ada manfaat bagi pemberi hutang, sedangkan uang itu mengalami penurunan nilai

  • @agusbungsu386
    @agusbungsu386 Před 3 lety +3

    semoga yg nonton ini, tp sebelumnya masih salah dalam ber gadai, semoga bisa tidak terulang.

  • @TheNezdai
    @TheNezdai Před 3 lety +19

    Ya Allah... Ditempat saya masih banyak sekali praktek seperti ini Buya. Pinjam uang dg jaminan sawah, yg meminjamkan uang berhak menggarap sawah sampai orng yg dihutangi sanggup membayar lunas seluruh hutangnga. Jadi batas waktunya tidak jelas.

    • @wahyunichoiriyah3221
      @wahyunichoiriyah3221 Před rokem

      Sama kak

    • @sitialiya2324
      @sitialiya2324 Před rokem +1

      Sama. Soalnya klo minjem tak da jaminan. Smpe botak pun gk da yg minjemin😂

    • @DapurSayur-vh9se
      @DapurSayur-vh9se Před rokem +2

      Kadang bukan males klw ada uang minjemin si orang peminjamnya kadang suka lupa punya hutang

    • @muhmakrup1463
      @muhmakrup1463 Před 8 měsíci

      Kadang orang pinjam uang berpuluh puluh juta dan sampai ratusan ,waktunya pun bertahun tahun kalo yg begini gimana ya dan yg punya uang penghidupannya sedang²dan uang yg dikasi untuk keperluan anak² sekolah, dan yg punya uang diminta terus dan menyuruh untuk menggarap sawah nya Tanpa dimintai oleh yg punya uang,gimana kalo yg begini

    • @godongkemangi4564
      @godongkemangi4564 Před 4 měsíci

      Sama kak banyak banget didaerah saya

  • @SandyOtter
    @SandyOtter Před 2 lety +5

    Bener bangettt....
    Rata2 di Kampungq jg begitu, yg punya uang memang tdk ada niat membantu, tp untuk mencari untung.
    orang susah, ditambah susah...

  • @CRfans-nz3cc
    @CRfans-nz3cc Před 5 lety +8

    Saya mau gadai sertifikat sawit ke bank.. Setelah dgar ceramah uas dan buya.. Baru saya faham.. Dan saya buang jauh2 fikiran buat pinjam uang..

  • @ahmadsaleh2946
    @ahmadsaleh2946 Před 3 lety +2

    Hampir disluruh indonesia bgini..yg sudah tau tinggalkan ..hartamu takkan menutupi dosa dosamu ..islam memang bgini penuh dgn hukum dan ilmu..smua terserah kpda kita ..dan alloh nggk butuh kita sama skli untuk keagungan dan kebesarannya

  • @u-s-aurangsundaasli6015
    @u-s-aurangsundaasli6015 Před 6 lety +12

    Setiap transaksi hutang pihutang,,,,, yang ada unsur kemanfaatan maka itu riba, kepada siapa hukum riba jatuhnya?? Hukum riba
    Jatuh kepada keduanya , yg pinjam maupun yg meminjam ,,,,, qa,idah fiqih
    كل قرض جر نفعا فهو ربا

  • @anechoinforest9969
    @anechoinforest9969 Před 3 měsíci

    semoga Allah semantiasa selalu mencukupkan rezekiku dan keluarga dan dijauhkan dari hal-hal riba 😢

  • @budisetyoutomo1488
    @budisetyoutomo1488 Před 2 lety +2

    Alhamdulillah masih ada ulama yg mau meluruskan

  • @sahabatfarmer804
    @sahabatfarmer804 Před 4 lety +9

    Saya akan tobat (saya masih gadai sawah orang, saya garap sawahnya, setifikat juga gak di kasih)
    Lebih baik jangan gadai sawah (jangan nolong orang dari gadai)
    Rugi 2x, dapat dosa riba pula, kadang bercocok tanam juga seringnya rugi,,

    • @umami645
      @umami645 Před 2 lety

      Betul teman ,mending ngontrak aja,jd jls dan halal

    • @trianurmayanti6468
      @trianurmayanti6468 Před 2 lety

      Bner bgt sih..udh kejadian kygtu..hasil panennya gapernah jadi. Rata2 gagal panen..

    • @sitialiya2324
      @sitialiya2324 Před rokem

      Hahaaa. Itu baru yg miskin tmbh miskin yg kaya makin kaya. Krna s miskin gk ditolongin si kaya.. Walluallam. Jika ikhlas yg pnya sawah. Sya anggp itu td riba. Krna tdk merugikan yg pnya sawah. Justru sbliknya dia malah trtolong oleh anda

    • @yayukhanifah84
      @yayukhanifah84 Před 2 měsíci

      G jg, yg kutahu dtempatku jtim kayak ngotrak duwitny brapa ngerjain brapa x / thn

  • @budisusantoslash2281
    @budisusantoslash2281 Před 3 lety +3

    Ustad pandai dan benar, mungkin ustad suatu golongan yang dirahmati allah

  • @kangreview9548
    @kangreview9548 Před 4 lety +5

    Bukanya boleh ya ? Saya kuliah belajar ekonomi syariah semua penggadaian sesuai kondisi dan kesepakatan si penggadai dalam ke adaan iklash ,
    yg penting si pemberi pinjaman tidak memberikan patokan ataupun bunga ke si penggadai tinggal menjawab setuju atau tidak setuju saja , contoh :
    A : saya akan mengadai sawah untuk membeli kebun lagi
    B : apa jaminan kesepakatan anda ?
    A : saya akan memberikan jaminan sebagian tanah kebun saya dan sebagai rasa terimakasih hasil kebun nya boleh anda ambil sampai waktu sekian.
    B : Baik saya setuju dengan kesepakatan anda.

    • @egalaharja5547
      @egalaharja5547 Před 2 lety

      Kalo rido,tapi kebanyakan kalo yang gade orang kurang mampu ya kepaksa karena sudah kebiasaan masyarakat.dan malah merugikan, sawah lahan penghasilan utamanya gak bisa ia olah,dan akhirnya gak bisa bayar bayar.

    • @pedangmalam1289
      @pedangmalam1289 Před rokem

      Iya bang , saya baru aja terima gadai kebun cengkeh di kebunnya itu pohon cengkehnya sekitar 300 pohon di gadaikan ke saya sekitar 30 pohon seharga 15 juta selama 2 tahun. Isi surat persetujuannya apa bila tdk mampu membayar dengan tempo itu maka akan di bicarakan lagi (tdk ada unsur tekanan) pemiliknya juga ridho untuk saya ambil hasilnya krn dia masih punya lebih banyak kebun cengkeh 🙏

    • @fitriadafa40
      @fitriadafa40 Před 4 měsíci

      Orang kalau udah gadai.gag ada yang ikhlas saudara.pasti sebabnya butuh uang.kalau si pemberi memang ikhlas gg ada alasan buat dia ambil manfaatnya.

  • @dedehpurwati5316
    @dedehpurwati5316 Před 2 měsíci

    Haturnuhun Buya atas penjelasanya .
    Sangat masuk penjelasanya.

  • @SamsungJprime-np5wn
    @SamsungJprime-np5wn Před 11 měsíci +1

    Masha alloh trimakasihuntuk ilmunya

  • @wijilestari6703
    @wijilestari6703 Před 9 měsíci +1

    MasyaAllah.. Trimakasih buya,,

  • @mangtutorial953
    @mangtutorial953 Před 6 lety +7

    Asraghfirullah... masih banyak orang di kmpung saya yang salah dalam bergadai. terutama bergadai sawah. gmana cara membeeitahu mereka? banyak ustadz di desa tapi gk ada yg nyasih tau warga. aku merasa salah jika terus diam melihat orang lain melanggar hkum Allah.

  • @entinsuartini5161
    @entinsuartini5161 Před rokem +1

    Terimakasih buya penjelasan nya.

  • @user-bq5di5nf3c
    @user-bq5di5nf3c Před 5 měsíci +2

    Intinya tergantung perjanjian dr awal

    • @kamalabyadkamal1539
      @kamalabyadkamal1539 Před 4 měsíci +1

      Walau sudah ada perjanjian ,pasti ada pihak yg merasa dirugikan

  • @nordynorceoemanas803
    @nordynorceoemanas803 Před 4 lety +3

    Alhmdulilh mksh buya ...
    Sekarang saya dah tau.

  • @muhamuha3997
    @muhamuha3997 Před 5 lety +5

    astgfirallahalazim..dikmpung saya.begiu banyak yg gade menggadekan sawah..nya..ya allah..

  • @rasilah8325
    @rasilah8325 Před 5 lety +6

    Di kampung mmg sudah kaya tradisi kebiasaan ..Gadai sawah ..bertahun tahun Ya Allah ...

    • @winarnowinarno280
      @winarnowinarno280 Před 6 měsíci

      Ya kalau ingin selamat di akherat tinggal ikuti aturan dari Alloh.

    • @BulanPuasa-kc2xb
      @BulanPuasa-kc2xb Před 3 dny

      Kalo ngk ada jaminan saya jamin uwang ngk balik😂😂😂

  • @Rizal_Maul
    @Rizal_Maul Před 4 lety +3

    Semoga ada yg bisa jawab, semoga ditambahkan rezekinya,
    Misal jika saya di tawari untuk menggadai tanah, di tanah itu (ada 5 pohon cengkih,2 pohon petai)dan bawah nya bisa di garap , si pemilik mempersilahkan kita untuk mengarap dan mengurusnya semuanya , biasanya semua keuntungan itu diambil si pemberi uang,
    namun saya berdiskusi dan menawari untuk cengkih/ apapun itu yg menghasilkan uang (karna ada sebelum saya gadai kita bagi hasil) contoh cengkih karna dia tanam, kalau panen saya urus dan bagi hasilnya terima dengan catatan hasil panen misal saya ambil 70%biaya kerja, pupuk dan ngurus , 30%untuk yg pemilik pohon tinggal terima hasil, nah untuk tanah karna tidak di kelola (karna si peminjam uang juga tidak mau mengharap nya) dari pada mubazir saya tanami singkong dan umbi"an untuk hasil 100%kita ambil karna biaya pupuk, kerja(mengli ,menanam dan pamen) beli bibit semua nya dari kita 100%, NAH dalam kasus seperti ini bagai mana hukum nya , posisi saya memberikan hak kepada dia yg dia tanam

    • @putraardian6768
      @putraardian6768 Před 4 lety +1

      Setau saya anda harus tetap memberi hasil singkong kepada si pemilik tanah untuk biaya harga sewa tanah, kalau tidak maka bisa di hukumi riba karna mengambil manfaat dari tanah tersebut,

    • @waginosupriani7619
      @waginosupriani7619 Před rokem

      @@putraardian6768 saya setuju dgn bpk, dan kita harus bisa memikirkan orang lain, karna dalam hakikatnya semua adalah milik Allah dan di dalam rejeki kita ada hak orang lain saya sepakat aamiinnn

    • @sitialiya2324
      @sitialiya2324 Před rokem

      ​@@waginosupriani7619 tp jika si pemilik tanah ikhlas tdk masalah. Krna dia mrasa bruntung ada yg nolongin

    • @ramsatsaphry3740
      @ramsatsaphry3740 Před 16 dny

      Jika bapak mengambil keuntungan dari barang gadai tetap riba jatuhnya, begitu yang saya petik dari isi ceramah ust

  • @umidhani3749
    @umidhani3749 Před 2 lety +2

    maaf,saya yakin 1000 persen,tidak akan ada orang yg mau memberikan pinjaman,walaupun dalam keadaan darurat sekalipun kalau jumlah uangnya cukup besar,misal 50 jt,walau dikasih jaminan sawah tapi tidak boleh digarap oleh orang yg meminjamkan uang,tapi sy harap ada solusi, keadaan yg dimasyarakat kampung khususnya,bukan hanya sekedar menghukumi,karena mereka kan berfikir lebih baik digunakan tuk usaha daripada dipinjamkan,walau ada jaminan tapi tidak bisa dimanfaatkan.

    • @trianurmayanti6468
      @trianurmayanti6468 Před 2 lety +1

      Knapa gk dijual aja sawahnya ..

    • @umidhani3749
      @umidhani3749 Před 2 lety

      @@trianurmayanti6468 ya ituĺah walaupun butuh uang cukup besar, kadang si pemilik sawahnya gak mau jual,pengen nya gadein sawahnya,dengan pikiran Kalau digadaikan suatu saat bisa ditebus/dibayar utangnya sawahnya bisa di ambil lagi.

  • @dhea79
    @dhea79 Před 5 lety +9

    Dilema yg terjadi dimasyarakat di pedesaan sperti itu Buya,
    Rata2 yg punya sawah adalah org2 kaya kmudian sawahnya digadaikan untuk membeli mobil/sawah baru lagi, dan org2 miskin yg menggarap sawah gadainya,

  • @YTMOTEKAR
    @YTMOTEKAR Před 2 lety +2

    Saya nanya hal yang sama ke ustadz di kampung jawabannya malah mengambang... Katanya boleh barang jaminan itu dipakai (diambil manfaatnya) asal akadnya harus benar2 deal antara pemberi pinjaman dgn peminjam. Tapi saya lebih setuju penjelasan Buya Yahya karena logika sehatnya masuk dan adil di kedua belah pihak...

    • @setyoisra5407
      @setyoisra5407 Před rokem +1

      Tp kayaknya memang lebih mengacu pada kesepakatan sih, selama gk ada yg merasa di berartkan sepertinya sah sj itu persepsi sy, soalnya klw bicara soal adil, gk adil jg jadinya yg di jelaskan buyahya buat sipemberi pinjaman cohntoh, misalkan sy gadai sawah ke anda 50jt trus sawahnya tetap sy yg garap hasilnya sy jg yg ambil, sedangkn uang 50jt dr anda sy belikan lg sawah dan sy jg yg garap kira" adil gk???? Jd kembali ke kesepakatan awal sj klw memang akadnya gk ada yg saling di beratkan sepertinya tetap sah selama bukan uang berbunga uang , terlebih lg meskipun sawah itu di garap sm pihak pemberi pinjaman jg gk akan merubah nilai jual dr sawah tersebut dan menggarap sawah jg blm tetu selalunya untung n klw pun ada untungnya itu terhitung biaya perawatan sawah tersebut selama jd bahan jaminan sebab klw gk d tanami sawah jg akn rusak

    • @sitialiya2324
      @sitialiya2324 Před rokem

      ​@@setyoisra5407 iya bner . Hrus ada akd pegadaian. Klo jaminan cuma dipegang surat sawahnya doang. Mpe botak geh gk da yg mau bantu nolongin org ngegadai😂

  • @herygunawan2187
    @herygunawan2187 Před 3 lety +3

    Trimaksih Buya atas penjelasannya. Sangat bermanfaat buat saya

  • @teukutarmizisulthanchannel3260

    Muda2han sllu dalam lindungan ALLAH SWT..
    Dan mudah mudahan kita mendapatkan baroqah dari ilmu 🤝💯♥️

  • @windarni8447
    @windarni8447 Před 5 lety +2

    Intinya kalo orang gadai sawah ke kita krna butuh .. Selama belum di tebus pastinya sawah kita garap sendiri dan hasilnya sesuai persetujuan ke dua pihak kita bagi .. Insya Allah klo itu boleh

    • @coolpadsky8485
      @coolpadsky8485 Před 4 lety +1

      Itu riba ..yg boleh garap sawah itu yg punya sawah....ato pemberi pinjaman dengan akad sewa

    • @jisdaritol3919
      @jisdaritol3919 Před 4 lety

      @@coolpadsky8485 Iya benar..maksud nya itu akad nya sewa

  • @ajizabdol1716
    @ajizabdol1716 Před 3 lety +2

    Mkasih ilmunya Buya 🙏🙏🙏🙏

  • @putraarjuna7846
    @putraarjuna7846 Před 3 lety +7

    Yg penting kedua belah pihak sama2 sepakat dan ikhlas no problem

    • @CryptoNormally
      @CryptoNormally Před 2 lety +2

      Iya, yg kasian yg makan ribanya om,,

    • @trianurmayanti6468
      @trianurmayanti6468 Před 2 lety +2

      Tetanggaku jg klo diingetin jawabnya begini.. gadai itu ada syarat2nya. Klo gk mmnuhi syarat ya tidak sah..

    • @premiumsampe17april30
      @premiumsampe17april30 Před 2 lety +2

      @@trianurmayanti6468 berarti memanfaatkan tanah gadai oleh pemilik uang itu gaboleh ya?

    • @bojezjibril7685
      @bojezjibril7685 Před 2 lety

      @@premiumsampe17april30 ya mnurut hukum islam g boleh.. kta buya yahya : kalau pemilik uang memanfaatkan tanah dari hasil gadaian,yg punya tanah bayar nya pakai apa kata buya .?! selain menggarab tanah.
      intinya kalau kita ambil tanah gadaian niatnya itu membantu sesama, bukan mendapat hasil dari bantuan.
      itu yg bisa menjadi riba,
      maaf koreksi kalau salah.

    • @melatiputih1514
      @melatiputih1514 Před 2 lety +1

      Kalau yg niat ngasih garapan, yg minjem uang, yg minjemin itu gk ada niat ngadai gmna hkumnya sama gk ya. Mksdnya yg minjemin gk brharap ngadikan uangnya tp yg mimjem yg minta.

  • @rahmikombih8712
    @rahmikombih8712 Před 4 lety +4

    Kalo yang meminjam uang merasa ikhlas dan bahkan tak ingat dengan hasil kebun nya tersebut bagaimana? Bahasa sederhana nya dia tidak merasa di rugi kan

  • @TadarrusDaily
    @TadarrusDaily Před 4 lety +2

    Alhamdulillah, menambah wawasan.. barakallah wahafidzaka buya.. 🙏

  • @syamsurrijaljadot4303
    @syamsurrijaljadot4303 Před 3 lety +2

    Tapi kebanyakan yang pinam uang ini kan orang kaya, karena sudah tau hasil pinjaman lebih besar daripada hasil dari jaminan tersebut..

    • @moncheri6389
      @moncheri6389 Před rokem

      Dr awal sdh salah, seharusnya nilai jaminan minimal sama dgn nilai utang atau lebih, dan utang itu tujuannya menolong yg punya kebutuhan bkn yg luang

  • @zumisalam8124
    @zumisalam8124 Před 4 lety +2

    Terimakasih pencerahannya Buya, semoga buya selalu dalam lindungan Allah

  • @baiqYulia-pd3cu
    @baiqYulia-pd3cu Před 6 lety +2

    MASYAALLAH,, Tabarakallah

  • @sehhoni-xt8qk
    @sehhoni-xt8qk Před 10 měsíci +1

    Bener banget,jd walaw bagai mana pun,jangan mau mengadai,walau kerabat tengga,butuh buat oprasi,atau apapun,jangan pinjemi,mending buat modal,

    • @winarnowinarno280
      @winarnowinarno280 Před 6 měsíci

      Kalau ada yang butuh dan kita longgar harta gapapa kan pak untuk meminjami (membantu)

  • @nurism_a1163
    @nurism_a1163 Před 4 lety +8

    Tapi ustadz dsini kan sawah sama rumah masih bnyak yg blm pake surat2... dah gtu malah yg ngegadein yg nyuruh menggarap. Itu gmn

    • @CryptoNormally
      @CryptoNormally Před 2 lety

      Sekedar masukan kak,
      Buat saja hitam diatas putih kak, perjanjian dimana ada saksi yg menyaksikan hal tersebut.

  • @akusaja4360
    @akusaja4360 Před 4 lety +2

    Semoga ust selalu diberikan umur yg berkah.. sehat selalu ust

  • @PONSELHIJRAH13
    @PONSELHIJRAH13 Před 3 lety +2

    Semoga buya selalu sehat

  • @ceramahquran1623
    @ceramahquran1623 Před 4 lety +2

    Sebenarnya masih ngambang masalah hal ini. Krn msh banyak aspek yg perlu dilihat.
    1. Org gadai sawah kadang org kaya. Bahkan lebih kaya dr si peminjam
    2. Nilai uang yg dipinjamkan akan berkurang nilainya. Contoh, uang 5juta skrg tdk sama nilainya dgn uang 5juta 5 thn ke dpn. Sementara harga tanah selalu naik hargax.
    3. Jika mmg tetap riba. Sebaikx diberikan solusi transaksi alternatif. Krn tidak mungkin ada yg mau meminjamkan kpd org yg lebih kaya

    • @CryptoNormally
      @CryptoNormally Před 2 lety

      1. Akad utang piutang ga mandang status kang, liat di bank, apa yg punya hutang bank hanya orang miskin ? Ngga, malah orang kaya buat ngembangin usahanya.
      2. Jangan liat nilai inflasinya kang, liat kadarnya, utang 5jt, 5 tahun lg jg dibayarnya ttp 5jt walau inflasi kang.

    • @CryptoNormally
      @CryptoNormally Před 2 lety

      3. Akad utang piutang itu didasari atas keikhlasan untuk nolong orang lain kang,
      Masalahnya kadang kita susah liat orang lain seneng, saat kitanya kesusahan.

  • @kurniatarigan7560
    @kurniatarigan7560 Před 3 lety +2

    Sebenarnya yang banyak terjadi orang yang menggadaikan sawah tersebut tambah kaya karena dia bisa membeli lahan baru lagi.
    Setelah dia memiliki uang untuk menebus sawah maka dia sudah memiliki dua aset.
    Hukum gadai di masyarakat bahwa yang menggadai tidak boleh menyita

    • @yanihikmawati9217
      @yanihikmawati9217 Před 2 lety

      Iya mnding kl uang gadenya/pinjamannya di golangin lg dan mnguntungkn, naah kl uang gde nya buat makan ?walhasil pindah tgn sawah yg tdk trtebus krn uang hasil gadeannya habis trmkan jadinya sawahnya hilang uang gade ilang habis

    • @srichanneltv5453
      @srichanneltv5453 Před 2 lety

      dahulu saya pernah gadaikan sawah ke orang lain pinjam uang 5juta ke orang tu karena butuk untuk biaya kerja ke luar negara,saya adalah seorang TKW bukan semuanya yg punya sawahnya digadaikan itu orang kaya contohnya saya,selama saya belum kembalikan uang 5juta ya si pinjamkan uang kepada saya ya masih garap sawahku,kalau saya udah kembalikan uang 5juta tu baru orang tu udah gak garap lgi sawah karena hutang saya udh lunas

    • @kurniatarigan7560
      @kurniatarigan7560 Před 2 lety

      Orang yang punya sawah boleh saja menjual lahan sawahnya kesiapa saja yang menawar dengan harga yang paling tinggi.
      Jadi orang menggadaikan sawah itu pada dasarnya ingin sawahnya tidak terjual, malah ingin menambah aset.
      Tidak ada orang menggadaikan sawahnya karena untuk makan.
      Hampir semua orang yang menggadaikan sawahnya untuk tumbuh menjadi lebih sejahtera

  • @nurenuran4078
    @nurenuran4078 Před 6 lety +2

    Mantaap pertanyaanya

  • @pejalansepilangkat5239
    @pejalansepilangkat5239 Před 4 lety +1

    Masya Allah ..
    Assalamu'alaykum Buya .
    🙏🙏
    Medan (Langkat)Nyimak .
    Trima Kasih Ilmunya Buya .
    🙏🙏🙏🙏

  • @asihdeni5394
    @asihdeni5394 Před 4 lety +2

    OK lah... Klo cuma gitu gampang aja... Tinggal di ganti kesepakatan akadnya, misal si A mau Gadein sawah ke B, tinggal bilang si A jual sawah ke B dengan kesepakatan kedua pihak jika suatu saat si A Ada uang sawah itu Di beli lagi sama si A... Dan si B di larang menjual ke orang lain... Beres...!!!! Gak Ada Kata riba, soalnya ini jual beli dengan kesepakatan bersama...

  • @iyenpku4007
    @iyenpku4007 Před 2 lety +1

    menurut pendapat saya berdasar firman allah, setiap manusia berbuat sesuai keadaan, bawaan, kebiasaannya, tuhanmulah yg mengetahui mana yg benar dijalanya, srt 17(84), sepertinya penjelasan ulama memojokan pemegang gadai padahal pemegang gadai beritikad baik ingin nolong dan untung tak seberapa itupun harus berusaha bekerja, dan memakai modal lagi, yg memanfaatkan uang gadai tak riba dan menikmati keuntungan luar biasa kalau pandai mengolah, kalau riba keduanya padahal mereka sama iklas dan sama menarik keuntungan

    • @egalaharja5547
      @egalaharja5547 Před 2 lety

      Jangan membuat hukum sesuai selera sendiri om,hukum udah jelas om,jumhur ulama sepakat tentang ini,anda sesat sendiri boleh,tapi jangan menyebarkan kesesatan anda.

    • @CryptoNormally
      @CryptoNormally Před 2 lety

      Riba mah riba aja kk,,
      Islam dah kasih kita jalan,, tinggal kita gunakan,,

  • @enyita6800
    @enyita6800 Před 10 měsíci

    Nauzubillah ,,,semoga tidak tergiur dengan hal2 sperti ini

  • @ayatisuda1054
    @ayatisuda1054 Před 4 lety +2

    Astagfirullah
    Ampuni dosa hamba 😭😭

  • @sitimasfufah4133
    @sitimasfufah4133 Před 10 měsíci +1

    Ini yang terjadi di kampung saya, bahkan yang minjam kan uang senang banget manfaatin tanah gadai an,dan di sewakan lagi ke orang, benar benar yang kaya makin kaya,yang miskin semakin nyungsep

    • @winarnowinarno280
      @winarnowinarno280 Před 6 měsíci

      Semoga sadar ya, yang kaya makin banyak hartanya tapi ingat harta tidak dibawa mati.

  • @arsitakasih9478
    @arsitakasih9478 Před 2 lety +1

    Kalau di tempat saya sudah biasa yang pinjam uang dia serahin sawahnya untuk di garap.. ini sudah rata2 seperti itu di kampungku,

  • @nadratan8427
    @nadratan8427 Před 3 lety +1

    Pinjaman yang diambil manfaat didalamnya adalah riba.. dikhawatirkan yang kaya makin kaya yang miskin makin miskin..
    Bagaimana jika begini,
    Sekarang banyak yg pinjam uang adalah orang kaya yang mau mengembangkan usahanya (bukan karena kebutuhan mendesak utk makan dll). Si orang kaya gadaikan sawahnya ke temannya, dan si orang kaya tetap garap sawahnya. Sementara si yang meminjamkan hanya dapat surat² saja. Memang sih yg meminjamkan tidak boleh berharap apa². Tap,i enak banget tuh yang pinjam uang. Udah kaya, kembangin usaha, sawahnya ttp dpt hasil utk dirinya jadi penghasilan nya semakin banyak aja... Sementara si yg pinjamkan gitu² ajaa, berikan orang lain modal dengan jaminan surat... kan si kaya (yg pinjam uang) makin kaya, si yang meminjamkan gitu² aja... Apa tidak boleh bagi hasil dengan kesepakatan bersama? Jadi saling menguntungkan..
    Seperti halnya investasi. Si investor dapat persenan dari usaha. Krn udah nanam modal disana.

    • @nadratan8427
      @nadratan8427 Před 3 lety +1

      Bahkan si yang meminjamkan uang tidak diberikan surat² sawahnyaa

    • @CryptoNormally
      @CryptoNormally Před 2 lety

      Yaudah kak,
      Gampang,,
      Kalau mau ada bagi hasil, ubah akadnya jadi investasi, bukan utang piutang,,
      Jadi kita yg modalin si pemilik sawah, nanti kalau ada hasil di bagi bersama, kalau sawahnya gagal panen misal, maka ya kerugiannya ditanggung bersama kk..

  • @HamzaWadilianzur
    @HamzaWadilianzur Před 4 lety +3

    Astagfirullah ternyata riba di kampung ku banyak yg suka gadai gadai sawah nya

  • @iyenpku4007
    @iyenpku4007 Před 2 lety

    yg benar sama sama menguntungkan dan ihklas tdk ada paksaan dan allah mengetahui apa niat dalam hati, dgn tolong menolong, dan tak ada orang yg dirugikan, kebanyakan asumsi ust seolah orang yg menggadai kebutuhan mendesak kadang ada yg tak demikian, bahkan yg menggadai lebih kaya dari pada yg menerima gadai, makanya mereka saling memanfaatkan gadai, begitulah cara masyarakat memutar ekonominya

    • @CryptoNormally
      @CryptoNormally Před 2 lety

      yang penting ada tuntunannya kak,,
      Dan kita harus jeli bedakan akadnya kk,,

  • @rismanvivo3651
    @rismanvivo3651 Před 3 lety +4

    Kalau dikampung kampung gadai...sawah sama halnya menjadi milik smentara hasilnya diambil sepenuhnya oleh si pemberi pinjaman

  • @ahmadsofyan8877
    @ahmadsofyan8877 Před 4 lety +2

    Abi buya.mohon dong penjelasan nya.karna kmi belum sangat mengerti.dengan adany tausyiyah in semoga bermanfaat.amin

  • @ochazee9745
    @ochazee9745 Před 2 lety +4

    Assalamualaikum ustadz . Bagai mana kalau yg punya sawah menyerahkan sawah.x untuk kita garap . Dan kita berikan sebagian hasil untuk pmilik sawah . Apakah boleh pak ustadz

  • @trianurmayanti6468
    @trianurmayanti6468 Před 2 lety

    Bermanfaat sekali buya atas penjelasannya... 🙏

  • @farelstoryday2961
    @farelstoryday2961 Před 6 lety +1

    Trimakasih ustad ilmunya

  • @aa_dudung_juhana
    @aa_dudung_juhana Před 9 měsíci

    Harus ada solusi bagi ummat, bagaimana menaggulangi kebutuhan ummat yang perlu uang, karena zaman sekaramg hampir pasti minjamkan uang dengan jalan gadai, apalagi nilainya 50 juta umpama, begitu saja, apalagi gadai itu biasanya di atas setahun.
    Kata orang enak di yang minjam tak 3nak bagi yang minjamkan.
    Afwan Buya

  • @cepisj6550
    @cepisj6550 Před 5 lety +7

    dalam islam semua udah ada aturanya... tapi di kampung yg punya sawahkan orang kaya dia menggadekan mau cari ke untungangan yg lebih banyak karna kalau dari sawah bukan untung malah rugi kalau dinilai dengan uang... kalau yg gadei dia uangnya paspasan itu dapet nabung gadeilah sawah namanya petani ga mikirin mau untung apa rugi yg penting sawah itu di garap mudah mudahan bisa ke ambil padinya bisa buat makan karna uang buat makan itu udah pake gade sawah itu... kasian yg gade kalau itu jadi riba...udah cape ngurus sawah ga ada untungnya jadi riba... allah maha tau semuanya... semoga allah memaapkan kesalahan kita amin....

    • @dhea79
      @dhea79 Před 5 lety

      Amiin Ya Allah

    • @nurbaytinurbaety9120
      @nurbaytinurbaety9120 Před 4 lety

      Aku jadi mau tobat jadinya😭😭😭😭😫😫😫😫😫😢😢😢😢

    • @mahfudkun880
      @mahfudkun880 Před 4 lety +1

      Iy mas, klo diitung untung rugi, sebenernya yang rugi, yang punya uang mas,
      Hasil dari sawah juga gak seberapa mas,
      Trus nilai uang setiap tahun nya juga turun.
      Semisal tahun ini 10jt bisa buat beli sapi, mungkin 10tahun yang akan datang cuma dapat kambing,.
      Trus dikampung biasanya nebus nya sampek bertahun tahun,.

    • @CryptoNormally
      @CryptoNormally Před 2 lety

      Itulah saudaraku, pentingnya belajar ilmu agama.
      Dari cerita diatas,
      1. Kalau emang uangnya pas2an, kenapa malah buat minjemin orang ?
      2. Kalau mau memberi utang, beri jatuh temponya, kalau jatuh tempo ngga bisa bayar, jual sawahnya, ambil uang utangnya, sisanya kembalikan,,
      3. Allah itu maha baik, Rosul jg udah kasih tuntunan, insya Allah kalau sesuai tuntunan semua ada jalan..

    • @ryalabdy3062
      @ryalabdy3062 Před 2 lety

      Klo akad nya gadai sawah , terus pihak meminjam setuju klo hasil sawah/kebun nya d ambil pihak yg meminjamkan sampai uang gadainya kembali,. Apakah masih termsuk riba?

  • @rozachaniago9586
    @rozachaniago9586 Před 3 lety +5

    Assalamualaikum Buya...mohon di jawab.... Bagai mana kalau dah terlanjur sekira -+20 tahun yg punya sawah blm punya unag untk kembalikn pinjaman...gimana solusi nya Buya🙏🙏🙏

    • @umami645
      @umami645 Před 2 lety

      Ksimpulan ny klo d hitung ngontrak pertahun ny berapa ,tinggal di hitung uang yg d pinjem pemilik sawah berapa , kaliin 20 th,untuk lbih selamat

    • @CryptoNormally
      @CryptoNormally Před 2 lety +1

      Jual sawahnya, ambil sejumlah utangnya, kembalikan sisanya aja

  • @adeahmad832
    @adeahmad832 Před 2 lety +1

    Contoh si A memiliki tanah sawah 3 hektar dia perlu uang utk buka usaha kemudian dia menggadai sawahnya sebesar 500jt kpd si B, si B cuma punya uang pas2an 500 jt tp krn dia kasihan sm si A ya udah dia pinjamin jg dgn perjanjian 2 tahun harus dibayar, tanah tersebut pun masih digarap si A krn si B gak mau terlibat riba. Setelah 2 tahun si A pun kaya raya dgn modal usaha yg dipinjamin si B & hasil sawah yg masih dia garap si A sendiri dan tibalah saatnya pengembalian uang tersebut. Pertanyaannya si B dpt apa setelah 2 tahun itu???

    • @sriyulianah6827
      @sriyulianah6827 Před 10 měsíci

      Kalau niatnya karena Allah buat menolong(meminjamkan) si A, insya Allah dapat pahala setengah dari nilai yg di pinjamkam...
      Kalau niatnya mau dapat keuntungan akadnya jgn meminjamkan, tapi bisa investasi/tanam modal yg bisa jadi uang yg 500 juta bisa kurang karena rugi/bertambah karena usahanya sukses/ untung..
      begitu kurang lebih... Maaf kalau ada kesalahan...

  • @dpaal6517
    @dpaal6517 Před 2 lety +3

    asallamualaikum Buya semoga ALLAH SWT selalu memberi rahmat dan Baroqah kepada Buya dan para sanri disana....mohon dimaafkan hamba yg bodoh & fakir ilmu ini.....yg hamba ketahui tentang Gadai atau disebut rahn dalam bahasa Arab, yang berarti sesuatu yang tertahan atau tetap. Rahn juga merupakan istilah untuk memberikan harta sebagai jaminan untuk utang. Benda yang digunakan sebagai jaminan juga disebut rahn. Sementara itu, orang yang memiliki utang atau menggadaikan disebut rahin.
    Adanya sistem gadai bertujuan untuk melunasi utang yang tidak dapat dibayar oleh orang yang berutang. Nilai barang yang digadaikan biasanya sebanding dengan nilai utang yang telah diambil. Dengan sistem gadai ini, ada jaminan terhadap harta kekayaan bagi si pemberi pinjaman dan ada keamanan dari risiko hilang atau ditipu.
    Gadai dalam Islam hukumnya jaiz atau boleh. Hal ini tercantum dalam Alquran, hadis, qiyas, dan ijma.
    Hukum dalam Alquran adalah sebagai berikut:
    "Dan jika kamu dalam perjalanan (dan bermuamalah tidak secara tunai) sedang kamu tidak memperoleh seorang penulis, maka hendaklah ada barang tanggungan yang dipegang (oleh yang berpiutang)1. Akan tetapi, jika sebagian kamu memercayai sebagian yang lain, hendaklah yang dipercayai itu menunaikan amanatnya (utangnya) dan hendaklah ia bertakwa kepada Allah Rabbnya; dan janganlah kamu (para saksi) menyembunyikan persaksian. Dan barangsiapa yang menyembunyikannya, maka sesungguhnya ia adalah orang yang berdosa kalbunya; dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (al-Baqarah: 283).
    Hukum dalam hadis adalah sebagai berikut:
    Nabi Shalallahu alaihi wasallam membeli makanan dari seorang Yahudi dengan tempo, lalu beliau menjadikan baju besinya sebagai gadainya. (Sahih, HR. al-Bukhari dan Muslim).
    Berdasarkan qiyas, asy-Syaikh Ibnu Utsaimin dalam Mudzakkiratul Fiqh mengatakan demikian, Karena gadai adalah kebutuhan, baik penggadai (murtahin) maupun pegadai (rahin), qiyas dan pandangan yang benar memungkinkan ada gadai.
    Berdasarkan ijma, Ibnu Qudamah dalam al-Mughni menyebutkan secara umum, kaum muslimin bersepakat bahwa gadai diperbolehkan dalam kehidupan sehari-hari jika diperlukan.
    Hukum tentang bergadai dalam Islam juga ditentukan berdasarkan kondisinya, apakah sedang mukim (tetap) atau keadaan safar (dalam perjalanan). Meskipun ayat yang disitir memiliki konteks tentang gadai dalam keadaan safar, tidak berarti bahwa mereka yang mukim tidak diperbolehkan.
    Pada keadaan safar, justru sulit bagi seseorang untuk menemukan saksi atau penulis. Jadi, gadai lebih mungkin untuk dilakukan. Lebih mudah pula untuk memberikan sesuatu sebagai barang gadaian.
    Hukum bergadai lain yang bisa dipahami dari Tafsir as-Sa di menyebutkan bahwa tujuan gadai adalah menjamin kepercayaan. Apabila pihak pemberi pinjaman merasa percaya terhadap pengutang serta suka melakukan transaksi tanpa barang jaminan, hal ini juga sah-sah saja. Namun, di sisi lain pengutang juga harus menunaikan tanggung jawabnya untuk membayar utang tersebut meskipun tanpa barang gadai.
    Syarat pertama adalah bahwa kedua pihak yang melakukan transaksi gadai harus sudah merdeka, berakal, baligh, dan rasyid. Rasyid artinya bisa membelanjakan harta secara benar. Ini berarti, budak tidak diperbolehkan ikut melakukan gadai. Orang yang hilang akal dan anak kecil pun tidak boleh bergadai.
    Selanjutnya, pergadaian juga bisa dilakukan dengan orang kafir (tidak harus dengan seorang Muslim). Nabi Shalallahu alaihi wasallam pun melakukan pergadaian dengan Abu Syahm, seorang Yahudi. Sahabat Muhammad bin Maslamah juga menyatakan keinginan bergadai dengan Kab bin al-Asyraf, seorang Yahudi, dalam al-Bukhari no. 251Q.
    Terkait barang yang digadaikan, syarat-syarat yang harus diperhatikan adalah telah diketahui barang, ukuran, sifat, dan jenisnya. Syarat kedua adalah barang tersebut harus merupakan milik pegadai atau milik orang lain yang diizinkan untuk digadaikan olehnya. Syarat ketiga adalah dapat diperjualbelikan, seperti hewan, besi, baju, dan sebagainya.
    Apabila rahn atau barang yang digadaikan harus dikeringkan atau dijemur supaya tidak cepat rusak, biaya pengeringan ditanggung oleh pegadai. Jika barang tersebut dikhawatirkan rusak, sebaiknya dijual dan hasilnya untuk mengganti rahn sebelumnya.
    Terkait qabdh atau pengambilalihan barang gadai, murtahin melakukannya dengan cara memindahkannya dari rahin (penggadai). Jika tidak bisa dipindahkan, misalnya rumah atau tanah, penggadai menyerahkan kepada murtahin serta tidak menghalangi saat murtahin mengambilnya.
    demikian Buya yg saya ketahui tentang hukum gadai....jadi jika saya ambil dari keterangan Buya di podcast ini sangat merugikan si pemberi pinjaman dan menguntungkan si peminjam dan jika ini benar2 dilaksanakan maka sungguh kasihan orang2 yg ingin meminjam uang karna tidak ada orang yg mau memberi pinjaman (dalam segala bentuk barang gadaian) karena takut akan dosa Riba sedangkan si pemberi peminjaman juga harus ada jaminan utk memberi kepastian bilamana si peminjam tidak dapat mengembalikan pinjamanya....sedangkan syarat adanya transaksi yang halal adalah bila kedua belah pihak sama2 ikhlas dan Ridho terhadap suatu barang yg akan di transaksikanya, jika si pemberi pinjaman tidak ikhlas uangnya dibayar secara diangsur dari hasil sawah yg dikelola si peminjam sedangkan si pemberi pinjaman sama sekali tidak mendapat manfaat dari sawah tersebut dengan cara seperti yg Buya ucapkan maka dengan sendirinya perjanjian gadai itu akan menjadi Haram.....maka akan semakin banyak orang Islam yg miskin yg tidak tertolong karena tidak dapat diberi pinjaman oleh orang Islam yg mampu dikarenakan si pemberi pinjaman takut dosa Riba.....demikian Buya hamba yg fakir ilmu ini mohon diberi penjelasan kembali...Terima kasih Wa bill taufiq wal hidayah Asallamulaikum Warrohmatullahi Wa barrokatuh.

    • @enjangsumiarsa3534
      @enjangsumiarsa3534 Před 2 lety

      Bang gua baru ja ngegadai 2 kontrakan,tapi takut itu td riba gimana bg ente sekola d mna ?

    • @dpaal6517
      @dpaal6517 Před 2 lety

      @@enjangsumiarsa3534 lu ga usah tau dimana ane sekolah justru ane mau tanye ente pernah ngaji bener atawe sekoleh....lu ngaji yg bener tong jgn asal jeplak ente punye congor lu baca kitab Al-Ghayah wa At-Taqrib...nih ane jelasin biar ente paham klo ente ngegade kontrakan trus ente ambil manfaat dari ntu kontrakan ente makan riba namanye apapun alasanya ente tetep makan ribe...bukan ane sok pinter ane masih bodoh tapi ade lagi yg lebih goblok dari ane klo ga tau ape2 sok njeplak ntu punya congor....wassallam

    • @sitialiya2324
      @sitialiya2324 Před rokem

      Anda betul sekali. Tkutnya yg pnya uang ato emas gk mau minjemin krna riba

  • @iyenpku4007
    @iyenpku4007 Před 2 lety +4

    permasalahanya waktu pembayaran gadai tdk di tentukan, mereka bukan terdesak tapi sama2 mencari keuntungan, kalau tdk boleh dimanfaatkan maka piutang rugi sawah terlantar karena pemilik ya tak mau mengolah, ia senang mengolah uang buat usaha, padahal sdh ijin tanpa terpaksa, tapi dikatakan riba, yg mengadai diuntungkan, karena tdk ada ketentuan waktu utk nembayar hutang, dan sawah tdk bisa dijual, agama itu adil dan saling tolong menolong jgn sampai penolong dirugikan yg ditolong untung besar

    • @roiree3539
      @roiree3539 Před 2 lety

      Bener bgt:)

    • @moncheri6389
      @moncheri6389 Před rokem

      Tolong menolong dlm riba

    • @rizkiakhsani9758
      @rizkiakhsani9758 Před rokem

      Hukum itu ya hukum mas, bukan karena niat tolong menolong jadi merubah hukum, bukan karena ridho sama ridho jadi menghalalkan riba, haram ya haram
      Miras ya miras, walaupun mau minus baca solawat baca bismilah tetap tidak akan merubah keharaman miras jadi halal
      Walaupun dia rido meminumnya tanpa ada paksaan ya tetep aja haram, sampai sini mudah2 an paham, bukan hanya menggunakan logika saja

    • @akunaspal4329
      @akunaspal4329 Před rokem

      Hukum tetap hukum,riba ya riba,gk bisa berubah karna sama2 untung,
      Ada2 saja,argumen anda cocok untuk sosial bukan mslah riba

    • @akunaspal4329
      @akunaspal4329 Před rokem

      @@rizkiakhsani9758 100000000% setuju

  • @suardi1278
    @suardi1278 Před 3 lety +2

    Saya mau beli sawah uwangnya kurang lalu saya gadaikan sawah saya iklas sawah saya di garap yang gadai .bagai mana hukumnya

    • @CryptoNormally
      @CryptoNormally Před 2 lety

      Itu sama aja kk mengizinkan orang lain melakukan riba kk.
      Karna utang piutang ga boleh ambil keuntungan.
      Kalaupun kk mau aman, ubah akadnya investasi aja kk, kk sediakan sawah, siapa yg butuh sawah, sewakan aja sawahnya kak.

  • @vmyrinra7557
    @vmyrinra7557 Před rokem

    Benar d kmpung bgt....ngasi minjam,sawah d pegan jd jaminan dn d garab sm yg pux uang terserah kpn mau d tebus sesuai uang yg d pinjam

  • @EdenhuseinMulyadi
    @EdenhuseinMulyadi Před měsícem

    Pinjam uang misal 3 juta tiap panen harus bayar dari 1 juta 1 pikulan/tanggungan kalau di istilah Sunda mah jadi kalau 3 juta yang punya sawah harus bayar 3 pikulan atau tanggungan/ musim panen🙏

  • @umidhani3749
    @umidhani3749 Před 2 lety +2

    Mungkin begini aja, biar keduanya aman gak kena hukum riba,akadnya: "saya pinjam uang saudara untuk diambil manfaatnya,dan saya pinjamkan sawah saya untuk saudara ambil manfaatnya".
    Saya kira disana tidak ada ijab "GADAI"yg ada saling meminjami untuk diambil manfaatnya.
    Bagaimana pendapat akhi dan akhwat/para ustadz,tks🙏

    • @nengsatin277
      @nengsatin277 Před 2 lety

      Up

    • @bojezjibril7685
      @bojezjibril7685 Před 2 lety

      tetep saja riba,,,dan berijab gadai,karna anda meminjamkan uang dengan adanya jaminan....
      dan memanfaatkan tanah dari hasil gadaian,
      orang yg pinjam uang itu pasti karna butuh,dengan berat hati meminjamkan tanahnya untuk digarab,
      dan yg punya uang menggarabnya,nah disitulah letak ribanya karna mendapat untung dari perjanjian tersebut.
      kalau tidak mau riba yg punya uang harus membayar hasil dari garaban tersebut dengan ijab menyewa....

    • @umidhani3749
      @umidhani3749 Před 2 lety +1

      @@bojezjibril7685 ya sebenarnya sama,yg punya uang keberatan karena jumlah yg kadang cukup besar misal puluhan juta,yg punya sawah juga merasa keberatan karena sawahnya jadi jaminan,jadi menurut sy masalah mengambil manfaat,keduanya sama mengambil manfaat,jadi tugas ulama adalah mencari solusi,agar tidak terjadi riba entah itu ijabnya atau solusi yg lain,..

    • @bojezjibril7685
      @bojezjibril7685 Před 2 lety

      @@umidhani3749 kan sudah dikasi solusi sama buya yahya...
      kalau tidak mau riba,sipemilik uang harus ngasi untung kepada yg punya tanah dengan akad menyewa.
      misal yg punya tanah pinjam uang 10jt,,,
      tinggal dipotong uang sewaan nya dari hasil yg digarab...
      yg punya hutang bisa lunas...
      yg punya uang juga untung dari hasil tanah yg digarab.
      islam itu indah tidak memberatkan kepada yg lemah🙏🙏🙏🙏

  • @nursifa12
    @nursifa12 Před 2 lety +3

    Assalamualaikum .bagaimana hukum nya kalo menggadai sawah tapi yang menggarap sawah adalah si pemilik sawah dengan perjanjian hasil panen di bagi 2 dan biaya untuk menanam juga di bagi 2 apakah tetap Riba?

  • @umiyanaana9312
    @umiyanaana9312 Před 2 lety

    Astagfirullahal'adzim,Tahun kemarin aku juga ambil gaden karna orang itu butuh uang banget, pas waktu itu sy posisi juga gak punya uang karna org nya maksa ahirnya sy pinjem uang ke bank untuk ambil gadai sawah tersebut, Astaghfirullah

  • @iyenpku4007
    @iyenpku4007 Před 2 lety +2

    disumbar gadai mengadai tak masuk dgn penjelasan ulama, sebab mereka mengadai hy kepada saudara paling jauh satu desa, dan barang gadai seperti sawah tak bisa dijual,karena harta pusaka, dan tdk ada ketentuan waktu ditaksir uang gadai hampir setara dgn harga sawah, dan pada umumnyo orang penggadai yg dtg memohon2 minta bantuan agar mau pegang gadai, dan mereka sendiri yg menyuruh mengolah dan hasilnya 100 persen utk yg mengolah, sebab untung rugi yg punya sawah tak mau tau, dan yg punya sawah juga tak mau mengolah sawah karena mereka sibuk dgn usahanya yg lebih menguntungkan memanfaatkan uang gadai buat usaha, dlm hal ini sdh pasti yg megang gadai sangat dirugikan dgn fatwa ulama mengolah barang gadai ribah sedangkan yg memanfaatkan uang gadai tdk riba dan mereka juga tdk mau menebus sawah yg sudah bertahun2 tolong dikaji lagi kalau perlu turun kelapangan artinya seandainya terjadi pada bapak peribadi

    • @CryptoNormally
      @CryptoNormally Před 2 lety

      Nah,, alhamdulillah,
      Ya begitulah, islam itu indah, semakin dipelajari semakin indah,
      Jaman sekarang ni, pegang syariat tu dah macam pegang bara api saja, jadi banyak yg tak kuat..
      Tangan diatas tentu lebih baik dari tangan dibawah kak,,
      Dalam hutang piutang, alangkah baiknya dicatat, kapan jatuh tempo, apa jaminannya,
      Jangan pula kk kasih utang jika tak ikhlas,,
      Karna utang itu niatnya tuk bantu,
      Jika memang sawah tak bisa dijual, maka jangan jadikan sawah sebagai jaminan kk,,
      Betul memberi hutang itu baik, bahkan terhitung sebagai sedekah selama yg berhutang belum bisa bayar, namun alangkah baiknya kitapun bersikap tegas dalam hal utang piutang kk..

  • @rismanvivo3651
    @rismanvivo3651 Před 3 lety +2

    Artinya riba ....yang nyata dipandangan kita

  • @user-kn4ty2el7e
    @user-kn4ty2el7e Před 9 měsíci

    Izin download

  • @diniapriyani9185
    @diniapriyani9185 Před rokem +1

    Kalau suka sama suka dlm hal gadai tanah kebunnya di garap si pegadai gimana ?

  • @susidarsusilawati1056
    @susidarsusilawati1056 Před 5 měsíci

    Assalamualaikum wrwb. Sy sdg mengalami kasus gadai sawah. Ada orang butuh uang 50jt dan dia meminjam uang 50jt dg menggadaikan 3 petah sawahnya. Dia bilang selama sawah digadaikan sy boleh menggarapnya dan hasil sawahnya utk sy, dg catatan modal sawah dr saya sepenuhnya. Tp si pemilik sawah tdk mesebutkan kpn waktu pengembalian hutangnya. Klo dia sdh punya uang baru dibayar tp itu jg msh blm pasti. Bbrp bulan kmdn dia nambah lagi hutangnya dan total sdh 80jt. Yg ingin sy tanyakan adalah, 1. apakah sy boleh mengambil hasil garapan sawah tsb krn sdh diijinkan oleh pemilik sawah dan modal garap sawah full dr sy?
    2. Dalam sistem gadai ini bolehkah pemberi hutang menentukan batas waktu pengembalian hutang tsb, krn bs sj suatu saat kita sendiri membutuhkan uang tsb? Tp dalam kasus ini jangankan mengembalikan hutang malah nambah terus.
    Terimakasih Buya atas jawabannya

  • @astriaahmad
    @astriaahmad Před 3 lety +2

    trus bgmn hukum nya ust jika kt membantu menanam padi si pemberi pinjaman di tanah gadai it apakah upah kmi halal at haram?

  • @agusmiputra9147
    @agusmiputra9147 Před 4 měsíci

    Di akhir video ada penjelasan solusi dari Gadai Sawah, sudah jelas.

  • @samsulacurnong6102
    @samsulacurnong6102 Před 3 lety +2

    Kalau anu Beb Apa itu saya dengan cara dibeli dengan murah tapi sawahnya saya garap Nanti kalau sudah saya waleh dengan sawahnya terus saya jual lagi sama orangnya yang pinjem uang itu gimana Tapi hukumnya saya di jual beli jadi tanda tangan jual beli tapi harga 50 kalau harga sawahnya itu 150 gimana

  • @jumsanidamin537
    @jumsanidamin537 Před 16 dny

    Izin bertanya. Bagaimana hukum sewa tanah perkebunan? Saya pernah memdengar bahwa sewa tanah perkebunan hukumnya Haram. Apakah ini perbedaan pendapat ulama atau bagaimana?

  • @mutiashopemci2234
    @mutiashopemci2234 Před 3 lety +2

    Jaman sekarang kalau pinjem uang tanpa jaminan pada amnesia ,,, jika gadai sawah tidak di tanam terus sawah itu nasibnya kek gmn ustad,, Sedangkan yg punya sawah ikhlas klo di tanam Sm yg memberi hutang
    Tolong jelaskan apa itu masih bisa di bilang haram?

    • @CryptoNormally
      @CryptoNormally Před 2 lety

      Kembali ke akadnya kk,,
      Akadnya kan sebenarnya hutang piutang,
      Dan sawah sebagai jaminan.
      Artinya kak, kalau dalam tempo tertentu sesuai kesepakatan, yg ngutang ga bisa bayar, sawahnya kk jual, ambil sebagian buat lunasi utang ke kk, sisanya kembalikan ke pemilik sawah kak.

    • @lail_official.
      @lail_official. Před 2 lety

      @@CryptoNormally Maaf bang/mba. Tapi kebanyakan di masyakarat sekitar saya akadnya bukan utang. Tapi emang mau sama mau gitu. Bukan niat utang terus jaminannya sawah. Tapi kaya semacem yang punya sawah nawarin mau gade sawah atau ngga, Terus di kasih jangka waktu tertentu. Itu hukumnya gimana?

  • @INIMUSIKU
    @INIMUSIKU Před rokem

    MASIH JADI PERTANYAAN, DI AKHIR KALIMAT BUYA BARUSAN..
    yg meminjamkan uang boleh menggarap sawah dengan catatan untuk mengurangi( cicilan )hutang tersebut.
    Nah , di tempat saya kondisinya gini ; ( sesuai perjanjian ) orang yg memberi hutang menggarap sawah tersebut, dan hasilnya di bagi dua sama pemilik sawah ( 50/50 ) . jadi itu gimana ya ustadz ?

  • @mimihappy3949
    @mimihappy3949 Před 4 lety +1

    Astaqfirullah ya Allah ..saya tidak tau soal hukum nya kalau menanami lahan tersebut adalah haram.. Saya bukanlah orang yang berada ..pak lurah dikampung saya menggadaikan sawahnya kepada suami saya Dan atas kesepakatan pak lurah menyuruh suami saya menanami sawah tersebut .. Kami benar benar tidak tau kalau hukumnya haram

    • @Fatih4th
      @Fatih4th Před 4 lety

      Solusi nya nyewa aja berarti ya.?

  • @AYUSIFACHANNEL
    @AYUSIFACHANNEL Před 4 lety +1

    maaf mau tanya, kalau yang menghutang punya sawah 5 kotak punya kebun 3 tempat sedangkan saya gak punya sawah atau kebun sedangkan transaksi sudah 10 tahun sebelumnya saya belum tahu hukum gadai, sedangkan yang saya gadai sawah kecil, yang menghutang masih saudara, saya pikir kalau dia punya uang dikembalikan uang saya, tpi ternyata malah minta tambah terus sampai 37, 5 juta, sebaiknya apa yang saya lakukan

  • @rismanvivo3651
    @rismanvivo3651 Před 3 lety +1

    Apa yang mesti kami lakukan ustadz

  • @desips3486
    @desips3486 Před 4 lety +2

    Mau tnya cp tau ada yg bsa bntu jwb
    Semisal : si A minjam uang 20 jt kpd si B. Dgn perjanjian si B bisa menggarap sawahnya A slma 4 x panen..setelah 4 kali pnen hutang ikut selesai. Jd hutang 20 jt dibyar dgn cra si B menggarap sawahnya A 4x panen..apa hukumnya kalo sperti itu

    • @alazizalazizah4920
      @alazizalazizah4920 Před 4 lety

      Maka itu udah terpisah akadnya, dan insyaallah seperti itu Boleh,

    • @CryptoNormally
      @CryptoNormally Před 2 lety

      Iya ini mah akadnya utang piutang + sewa,,

  • @atti2148
    @atti2148 Před 4 lety +2

    saudraku mnggadaikan kebun, aku yg gadai.
    nah dia Udah bilng klau uang ku ga bisa dkmblikn,dia bilng mka kbun itu akan lepas dserahkn pda aku.
    Apa itu trmasuk riba...???
    mohon pnjelsannya.

  • @ragilkamiransutowo899
    @ragilkamiransutowo899 Před 4 lety +1

    Buya ,mohon maf saya usaha jual beli motor , sering kali orang minta tolong pinjem.uang dengan jamiinan bpkb motor tersebut , saya menolaknya tetapi saya tawarkan motor nya saya beli kemudian saya jual.lagi ke dia secara kredit , (bolehkah cara seperti itu )

  • @ritasusila5301
    @ritasusila5301 Před 4 lety +2

    Assalamu'alaikum. Ustad,sy mau nanya,bagaimana klu orang yang menggadai tersbt sdh meninggal dan anaknya tdk mau menebus krn hutang ortunya lbh banyak dr harta gadaian. Mhn dibls!

    • @CryptoNormally
      @CryptoNormally Před 2 lety

      Wa'alaikumussalam..
      Bantu jawab kak, ikhlaskan aja kak, karna itu lebih baik bagi kk.
      Karna akhirat lebih baik dari duniawi kak, dan semoga Allah menggantinya dengan yang lebih baik. Aamiin.

  • @arifrahmannababan9515
    @arifrahmannababan9515 Před 2 lety

    assalamu alaykum buya...mohon penjelasannya apa saya ikut dosa yg menggadaikan sawah saya tsb

  • @hilmanfirmansyah7874
    @hilmanfirmansyah7874 Před 2 lety +1

    Assalamualaikum. Buya.... Bagaimana bila Ada Yg minjam uang pd saya dngn Jaminan /gadai sawahny Di Tanam Padi Oleh peminjam Dan hasilny di bagi rata,apa itu Termasuk riba?
    Mohon penjelasanny buya, terimakasih

    • @AAa-pk9sg
      @AAa-pk9sg Před 2 lety

      sama persis yg anda alami dgn saya,sy blm faham dlm hal ini...lg cari jawaban...

    • @CryptoNormally
      @CryptoNormally Před 2 lety

      Wa'alaikumussalam..
      Bantu jawab kak,,
      Bagi hasilnya terhitung sebagai cicilan untuk melunasi hutang itu kak.
      Misal dia utang 10jt, tiap panen kk dpt 5jt, maka 2 kali panen 10jt misal, utang dia ke kk lunas.

  • @chandranefi4799
    @chandranefi4799 Před 3 lety +1

    Ada krluarga says memegang gadai perjajisn 2 thn setelah2 thn dihub krmbali penggadai enggan membayar malsh minta tsmmbahan gadai

  • @asepsantini
    @asepsantini Před rokem

    kalau pendapat semacam itu enak dong yang punya sawah atau kebun semisal gak di tebusin dalam jangka lama bisa lunas sendiri, masalahnya mau gak yang semacam itu kalau ada yang mau saya mau gadai kebon nih serius

  • @srijaya8753
    @srijaya8753 Před 5 lety +1

    Assalamualaikum buya saya mau tanya ini ttng gade sawah jg yg mana saya gade swh ke org dgn hrga 40jt..tp org itu ngasih garapan swh sprapat...brhubung saya tdk mngarap swh y jd org itu kasih duwit ke saya 5jt 1thn...apa itu trmsk riba buya sdngkn umum d kampung kaya gitu mohon pncerhan y 🙏🙏🙏🙏

  • @manarulwathan5443
    @manarulwathan5443 Před 3 lety +2

    bagaimana kalo sebaliknya, si pemilik sawah mengijinkan si pemberi pinjaman memakai sawah nya..

    • @AAa-pk9sg
      @AAa-pk9sg Před 2 lety

      comenmu mewakili saya

    • @CryptoNormally
      @CryptoNormally Před 2 lety

      ya emang begini kebanyakan kasusnya kak,,
      Ga boleh kak, tu diceramah dah dibilang..
      Artinya kita ambil keuntungan dari barang yg digadaikan, dan itu riba.

    • @yayas9960
      @yayas9960 Před 2 lety

      @@CryptoNormally butuh pencerahan ni,tpi jika seorang penggadai kan juga ada modal tenaga dan uang untuk menggarapnya,kdng juga musim penghujan kebanjiran,gimna tu tolong beri pencarahan donk

    • @donnieyen7580
      @donnieyen7580 Před rokem

      Kan sudah dijawab,boleh asal diijinkan...

  • @pahlawanbertopeng3463
    @pahlawanbertopeng3463 Před 6 lety +1

    Assalamu'alaikum warohamtullahi wabarokaatuhu, saya ian dari jakarta. Kalo mau tanya gimana caranya ya ?

  • @bundadevidevi2448
    @bundadevidevi2448 Před 5 lety +1

    Saya Gadai sawah tetangga Tapi tanpa surat2 dan perjanjian kapan uang saya akan di kembali kan Tapi yang punya sawah boleh sawah itu di garan oleh saya
    Tolong pencerahahan nya
    Dan saya Bukan Termasuk orang yang kaya ..

    • @coolpadsky8485
      @coolpadsky8485 Před 4 lety +1

      Ya g boleh....yg meminjamkan uang haram buat garap tanah...kecuali ada itungan sewanya

  • @GalihN2M
    @GalihN2M Před 5 měsíci

    Assalamualaikum, Saya mau tanya ustadz, bagaimana jika seandainya seseorang yang menggadaikan tanah sawah nya, lalu diam-diam menjual sebagian tanah nya tanpa informasi atau ijin terlebih dahulu ke pihak yg memberikan uang (yg terima gadaian tanah tsb), dari hasil jual tanah yg masih status gadai itu pun tidak ada sepeserpun dikembalikan uang ke pihak yg terima gadai tanah sawah tersebut., mohon penjelasannya ustadz. Afwan🙏

  • @MMM-ls5ig
    @MMM-ls5ig Před 2 měsíci

    Klo akadnya sprt ini: saya butuh uang buat modal usaha. Gak mungkin saya jual sawah.. sawahnya saya gadaikan. Kepada si pemberi.pinjem uang.. silahkan sawahnya.garap.. krn saya jg pinjem uang buat usaha.. nah itu gmn??

  • @nengaz-zahra990
    @nengaz-zahra990 Před 3 měsíci

    Ijin bertanya
    Jika yang di jaminkan ini pohon Pete contohnya, terus si peminjam ini membolehkan buahnya di panen selama belum di bayar hutangnya. Apakah masih riba?

  • @reniandriyani3484
    @reniandriyani3484 Před 4 lety +1

    Misalnya, gadai sawah ... Sedangkan tak ada kesepakatan mau diganti kapan atau batas waktu yg ditentukan??
    terus sawahnya di garap sama pemilik , tapi setiap panen hasilnya selalu dibagi 2 itu gimana hukuman nya ???

    • @nirwanawana9379
      @nirwanawana9379 Před 4 lety

      Nyimak butuh jawaban ini

    • @indonesiaraya7427
      @indonesiaraya7427 Před 4 lety +1

      Sudah jawab sm buya di atas itu boleh..sawah di garap sama pemiliknya asalkan ada persetujuan dri pemberi hutang dan bagi hasil sesuai kesepakatan..klw si pemberi hutang Menggarap sawah trsb hukumnya gk boleh..apapun itu alasanya

  • @chandranefi4799
    @chandranefi4799 Před 3 lety +2

    Bagsimama kalau yanh menggadai enggan memebus

    • @CryptoNormally
      @CryptoNormally Před 2 lety

      Bicara baik2 om, kasih jatuh tempo, jika tidak bisa bayar, yaudah jual aja bareng2 sawahnya, ambil bagian om, sisanya kembalikan.