Rahasia perjalanan Soekarno di Bali dan Tampaksiring

Sdílet
Vložit
  • čas přidán 11. 05. 2021
  • Perjalanan Soekarno di Bali diceritakan langsung oleh keponakan Bapak Tri Sutrisno.
    Pada akhir abad 8 diawal abad 9 ada Kawasan yang sangat bersejarah yaitu Tampaksiring, disepakati dibangun sebuah tempat sebagai area untuk menghormati para leluhur. Dari sini ditentukan sepanjang sungai Pakerisan menata persawahan dengan melebar ketimur dan kebarat. Dari utara keselatan dibangunlah candi-candi yang disebut saat ini candi gunung kawi, Kawi artinya cikal bakal atau kawitan. Tempat ini ditata sedemikian rupa dengan memahat bukit batu dijadikan pemukinan dan tempat belajar kehidupan dan spiritual yaitu Pasraman atau Ashram. Pola pembangunan pemukiman tersebut yang digunakan adalah seperti Pura Siwa di Kailash. Bukit batu yang diukir ditempat tersebut sehingga tidak membawa material bangunan dari luar. Pembangunan Pura ini sejalan dengan pola-pola yang ada di Jawa, Sumatra, Myanmar, Thailand dan Kamboja, hanya saja di Bali dibangun persis dengan pola yang ada di Pura tempat Sang Hyang Batara Siwa bertapa di Gunung Kailash. Pola yang sama seperti ini hanya ada di Gunung Kawi dengan penataan sebuah pemukiman yang digunakan untuk Asrama atau Ashram atau Pasraman.
    Disebelah utara ada Pura Mangening dan Pura Budha yang disebut Pura Pegu Linggam, sebelum masa dipersatukan dari beberapa sekte yang ada di Bali. Pura ini tempat orang-orang Pegu dari Burma Myanmar untuk membuat stupa buda dengan pola arsitektur sama sperti di Myanmar. Di utaranya ada Paiguman dan Jagasari yag artinya untuk menjaga sari patinya agar tidak terkontaminasi. Dan ditempat tersebut ada Balai Agung yang arsitekturnya campuran siwa buda, ada stupa banyak kemudian candinya candi siwa. Inilah yang mengilhami semua dari Kawasan basangambu dan Penempahan yaitu masuk dalam Desa Manukaya Tampaksiring bagian yang paling pertama ditata, hingga kebawah atau keselatan sepanjang tukad pakerisan yaitu Pura Gunung Kawi hinga Pejeng dan semabaung ada candi tebing tegalinggah sebenarnya dari kata tiga lingga. Tebing tersebut dipahat sama seperti gunung kawi dan juga masih ada bagian yang belum dibuka sampai di Goa Garba dekat Pasrama Bali Eling Spirit. Goa Garba ini dijadikan sebagai fit and proper test of spirituality makanya disebut Pura Pangukur-ukuran (sebagai tempat mengukur). Kenapa disebut goa garba? Karena disitulah tempat yang layak untuk lahir kembali atau dwijati. Disana telaga waja kemudian ada lubang atau goa kecil dengan tangga 5 atau 7 tangga belok kekanan itu hanya cukup untuk 1 orang. Apabila untuk melakukan tes masuk kedalam garba tersebut dan kemudian ditutup lagi untuk beberapa hari sesuai tingkatan tes. Bisa 1 malam bisa 2 malam 3 malam dan seterusnya, tanpa makan dan minum. Apabila masih hidup ditulah lahir kembali, dan disambut dengan upacara dwijati. Apabila meninggal maka disebut mati dijalan moksa. Apabila yang lolos tetap hidup dan kembali pulih, maka dilanjutkan turun ke sungai pakerisan, disana ada balai namun tertutup. Pengujinya atau yang mengetes ada didalam balai tersebut, namun tidak kelihatan, hanya terdengar suaranya saja. Apabila sudah lulus dari sana barulah tim seperti diksa pariksanya membuat upacara sebagai jiwa yang terlahir kembali sebagai manusia baru. Di sepanjang Kawasan inilah merupakan Kawasan yang sacral dan antara Pura Gunung Kawi dan Goa Garba atau Pura Pangukur-ukuran letak Pasraman Bali Eling Spirit.
    #RahasiaSoekarno #PerjalananSoekarno
    Yoga adalah Ajaran kehidupan. Yoga sebagai jalan menuju dharma, moshartam, jagadhita, keindahan, kesehatan lahir bathin sekala maupun niskala. Yoga sebaiknya diajarkan secara holistik dan benar, agar masyarakat awam tidak mendapatkan informasi dan pengetahuan yang membingunkan tentang yoga. Yoga bukanlah sebatas senam kesehatan fisik semata, namun ia juga senam kehidupan, senam jiwa, hati dan pikiran. Yoga adalah tarian agung keindahan penciptaan dan semesta. Yoga mengantar diri kita untuk memahami diri sendiri dan semesta dengan cara yang benar. Tarian Agung Sang Hyang Batara Siwa menjadi dasar Ajaran Yoga.
    Mulailah yoga hari ini, melalui channel youtube ini dan ikuti kami juga di
    FB : / pasramanbalielingspirit
    IG : / bali.elingspirit
    @bali.elingspirit
    Google : Pasraman Bali Eling Spirit
    Google map ;
    goo.gl/maps/SihU4Ru5QVLZXP5c8
    website : www.balielingspirit.org/
    Email : pasramanbalielingspirit@gmail.com
    Tlp/WA : 081228888873, 082144154447, 08122229348
  • Jak na to + styl

Komentáře • 33

  • @bobbykardon4125
    @bobbykardon4125 Před 3 lety +5

    Begitu sakralnya bumi bali bagi nusantara suksme 🙏🙏

  • @maharani_shima99
    @maharani_shima99 Před 3 lety +5

    Sangat mengagumi pengalamannya yg tdk setaiap orang bisa mendapatkan
    Beliau sangat tahu BALI dan SUKARNO
    luar biasa dan sepertinya beliau ini sdh pakai gelang TRIDATU , Astungkara 🙏
    salut dan respect 🙏🙏

  • @new_Dharma_Semesta
    @new_Dharma_Semesta Před 3 lety +2

    Tks atas sharingnya

  • @ketutmurniathi7230
    @ketutmurniathi7230 Před 3 lety +3

    Terimakasih atas infonya, ditunggu kelanjutannya🙏🙏

  • @dendisingaraja865
    @dendisingaraja865 Před 3 lety +1

    Nyimak singaraja kubutambahan rahayu seluruh alam🇲🇨🇲🇨🙏👍🌈💝🔔

  • @kaylasalsabila3429
    @kaylasalsabila3429 Před 3 lety +3

    salam rahayu ingsun kanthi🙏

  • @samuelmantiri
    @samuelmantiri Před 3 lety +5

    Mugya Rahayu sagung titah dumadi 🙏

  • @agustiawan6622
    @agustiawan6622 Před 3 lety +1

    Menarik sekali..

  • @konsultanmanajemenbengkelm1090

    Informatif dan membuka wawasan

  • @ketoetastawa3509
    @ketoetastawa3509 Před 3 lety +5

    Klo P. Ending berkenan, alangkah baiknya cerita ttg perjalan bung Karno ini menjadi sebuah buku.👍

  • @juandamurisito6960
    @juandamurisito6960 Před 3 lety +1

    Wow...saya sangat tertarik mengikuti kelanjutan ceritanya...

  • @iwayanggesang1999
    @iwayanggesang1999 Před 2 lety

    Sama kayak tiang Bapa... saya juga menemukan keJAWAan saya di Bali sini... 🙏🏻😜💧 Rahayu Bapa Ismail...

  • @gandamayuchannel8765
    @gandamayuchannel8765 Před 3 lety +2

    Namastuti om🙏

  • @gusdegusde3814
    @gusdegusde3814 Před 3 lety +1

    Yg jelas Soekarno itu bukan orang sembarangan.saat ini Beliau sdh menyatu dgn Wisnu."OM"

  • @madetwina1161
    @madetwina1161 Před 3 lety +2

    Terima kasih infonya narasumber dan Bu Jro. . Klau bisa tolong ditambah konten video wawancara tentang pengalaman karma baik seseorang. Seperti konten konten sebelumnya. Suksma.

  • @igustiputusuardika6807
    @igustiputusuardika6807 Před 3 lety +4

    Sebaiknya orang jawa jangan kehilangan jawanya pak

  • @Mangtri94
    @Mangtri94 Před 3 lety +1

    Salah satu yg saya tau, saat kunjungan Soekarno ke luar negeri, entah sengaja atau tidak meninggalkan keris nya, dimana keris itu tidak bisa di ambil/diangkat oleh siapapun, sampai Soekarno balik lagi kemudian dg sngat mudah mengambil keris itu. Itu sy penasaran keris apa itu sebenarnya apakah benar cerita itu

  • @masbintang7974
    @masbintang7974 Před 3 lety +2

    🙏🙏🙏👍

  • @madesudiasih1181
    @madesudiasih1181 Před 3 lety +1

    🙏🙏🙏

  • @projaharyanis2549
    @projaharyanis2549 Před 3 lety +2

    Rahayu sagung dumadi

  • @abdullaham8511
    @abdullaham8511 Před 3 lety +5

    Ibu bungkarno dari bali dan saat di kandung juga di bali ..di desa bale agung ..dari trah brahmana ..

  • @reditewulan2477
    @reditewulan2477 Před 3 lety

    ♥️ 👍 😊

  • @mutiaranakbali1022
    @mutiaranakbali1022 Před 3 lety +4

    Suksma rsi....dan dane jro...istri dan bapk narusber aum rahayu sareng sami

  • @ayutrisna6864
    @ayutrisna6864 Před 3 lety +1

    Ada pak enong :)

  • @garasiedu
    @garasiedu Před 3 lety +3

    Maaf jro ratni, sy agak terganggu ktka jro mewawancara perhatiannya teralih k hal lain....maaf ya jro bwt masukkan aj.

  • @ketoetastawa3509
    @ketoetastawa3509 Před 3 lety +1

    Universitas Prof. Dr.Mustopo .beragama.jkt.?

  • @ketoetastawa3509
    @ketoetastawa3509 Před 3 lety +3

    Versi lain : Nama bali diartikan sbg pulau yg penduduknya beragama yg berbasis Persembahan. Bali artinya persembahan.🙏

  • @ketoetastawa3509
    @ketoetastawa3509 Před 3 lety +3

    Budaya Jawa , yg ter pelihara atau dilestarikan di Bali.? Maksudnya?

  • @agungpartha4718
    @agungpartha4718 Před 3 lety

    Bagus untuk generasi penerus khususnya Bali. Lain kali undang juga org yg terlibat langsung atau tdk langsung ttg Soekarno! Bukan cuma yg baik2 saja, tapi juga isue lain yg menjadi rumor Soekarno punya anak dan mengaku anak Soekarno yg tdk resmi di tampaksirng? Ada yg tahu knp istana presiden melanggar radius kesucian tampak siring, apa gunanya kolam renang di pura tampak siring? Apa Bhatara perlu kolam renang?

    • @PasramanBaliElingSpirit
      @PasramanBaliElingSpirit  Před 3 lety

      Idenya sangat bagus, kami mohon refrensi mungkin siapa yang harus kami undang ??
      Visi kami menyebarkan nilai2 yang baik dari siapapun agar menjadi inspirasi bagi generasi. Yang patut dipercaya dan menjadi tauladan bagi semua orang. 🙏 (admin)

  • @widiarthaikgde8243
    @widiarthaikgde8243 Před 3 lety +3

    Mohon maaf...ini cerita apa ya...pesan nya menjadi ga jelas ...Bung Karno itu sepengetahuan saya tidak ingin di Kultus indIvidukan...lha malah kita yang getol sendiri ..mohon maaf🙏

    • @PasramanBaliElingSpirit
      @PasramanBaliElingSpirit  Před 3 lety +4

      Iya,, karena masih ada sambungannya..., kultus individu ataupun tidak adalah hak individu sesuai level bhaktinya, setiap orang punya caranya sendiri,, sama seperti seorang ayah punya anak banyak setiap orang punya caranya berbeda menghormati orang tuanya.