Dulu Hanya Tempat Berlabuh Suku Bajo, Sekarang Jadi Destinasi Wisata Kelas Dunia, Labuan Bajo NTT.
Vložit
- čas přidán 9. 12. 2023
- Labuan Bajo adalah salah satu kelurahan yang berada di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Labuan Bajo sendiri merupakan pusat pemerintahan dari Kecamatan Komodo dan sekaligus merupakan ibu kota Kabupaten Manggarai Barat. Dan saat ini Labuan Bajo telah ditetapkan sebagai destinasi wisata super prioritas di Indonesia. Luas wilayah kelurahan Labuan Bajo adalah 13,79 km² dengan Jumlah penduduk 6.973 pada tahun 2022, sehingga Kepadatan penduduknya adalah 506 jiwa/km².
Luas wilayah Kabupaten Manggarai Barat sendiri adalah 9.450 km² yang terdiri dari wilayah daratan seluas 2.947 km² dan wilayah lautan 7.052,97 km², dan jumlah penduduk Manggarai Barat sebanyak 275.903 jiwa. Jika kita bandingkan dengan kabupaten Manggarai Barat, wilayah daratan Labuan Bajo hanya 0.4% dari total luas kabupaten Manggarai Barat, dan jumlah penduduknya sekitar 2,5% dari total penduduk Manggarai Barat..
Secara historis, Nama Labuan Bajo itu berasal dari 2 kata : Labuan dan Bajo. Kata Labuan berasal dari kata "labuhan" yaitu desa yang dijadikan tempat berlabuh, sedangkan Bajo adalah nama suku dari Bajo dan Bugis di Sulawesi Selatan. Memang sejak dahulu Labuan Bajo ini dijadikan tempat berlabuh oleh orang - orang Bajo, sehingga saat ini dikenal dengan sebutan Labuan Bajo.
Pada umumnya Masyarakat kabupaten Manggarai Barat termasuk Labuan Bajo terdiri atas beragam suku, termasuk Mayoritas Suku Manggarai, dan suku lain. Bahasa yang digunakan, selain bahasa resmi nasional yaitu bahasa Indonesia, dalam kesehariannya penduduk setempat memakai bahasa Manggarai dengan dialek Manggarai Barat. Suku Manggarai kebanyakan bekerja bercocok tanam di ladang dan sawah. Tanaman yang ditanam adalah padi, ubi kayu, jagung, buah dan sayur. Selain itu, mereka juga beternak hewan seperti kerbau, sapi, kuda, babi, anjing, ayam, dan ada juga yang bekerja sebagai nelayan yaitu suku Bajo.
Pada umumnya masyarakat suku Manggarai memeluk agama Katolik, dan Protestan, sementara masyarakat suku Pendatang Bajo beragama Islam. Adapun persentase penduduk kelurahan Labuan Bajo berdasarkan agama yang dianut: yakni Mayoritas pemeluk agama Kristen 81,46% (Katolik 80,76% & Protestan 0,70%), kemudian Islam 17,94%, Hindu 0,46% dan Buddha 0,14%.
#labuanbajo #ceritawilayah #nusatenggaratimur - Zábava
Labuan Bajo dibangun Presiden Jokowi menjadi tempat yang menarik untuk wisata sangat bermanfaat bagi masyarakat banyak
Saya sadar jdi kalau negara bisa maju tergantung pemimpinnya...jangan lupa pilihan presiden yg di dukung pak jokowi ❤❤
Dengan perkembangan2 yg ada anehnya masih banyak yg mmbenci jokowi..padahal sdh jelas keliahatan kinerja beliau untuk mmbangun negri ini dari kota sampai ke plosok..
Hater nya biasa pendukungnya Yaman😅
Mereka dari poltikus oposisi yang sakit hati dan iri dengki... dengan politik kebencian inilah mempengaruhi masyarakat awam 😅
mantaaap Labuan Bajo tempat wisata kelas dunia
iya tp sayang jalananya sempit ngga tau deh kalau rame gimana apalagi di masa mendatang
Kota kecil yg cantik
Di tangan pak Jokowi .berubah .mantaap
Perubahan negara Indonesia. ada pada bpk Presiden Jokowi.
Dengan kemajuan Struktur pembangunan. maka Sgl aktifitas nyaman. mudah dan melancarkan bisnis baik dari usaha kecil hingga usaha besar.
Sukses dan Sehat2Selalu buat presiden kita. Indonesia bpk jokowi.
Aamin Aamin YaRobbalngalamiin.
Keren bsnget bukan omon _ omon
kotanya lebih cantik, bersih,rapi dan teratur d bandingkan Mandalika. Kereen labuhan Bajo... Jokowi is the best 🇮🇩✌🏻
Pas d jama Pak Jokowi jadi tambah Indah
Cantiq sekali..bang..wooow
Keren yah, timor leste jadi tambah iri aja
Kereeen labuan bajo,pingiin ke sana belum kesampaian
semoga satu waktu bisa ke labuan bajo...
Ikut bahagia saudaraku ,NTT sudah maju dan sangat bagus
Keren
Mantap om
bersih dan rapi kotanya , good 👍👍👍
Mantap
bersih dan rapi kotanya
Keren 👍😎
Buat lgi 10 Bali baru trmsuk Raja 4 dll
Ya itu lah manusia..meskipun dia presiden.terbaik sepanjang sejarah.tapi masih ada yg membencinya....ibarat Nabilah..meskipun.manusia paling mulia di sisi Allah..tetap aja.banyak musuh.itulah Duni as..
Bagus tapi sayang mahal banget pergi ke sana
Datang saja bermalam di rumah ku brow spy uang tdk keluar sewa hotel
Maaf bang mau tanya apakah udah rame driver greb di labuan bajo. Slaam dari Sumatra Lampung
Sudah bang. Sudah ada
Bagus tidak ad kabel yg begantungn
Iya bener bang, di Labuan Bajo PLN pasang kabel listrik nya di bawah tanah
Baru aja saya mau komen itu😅
benar kah labuan bajo duluh itu hanya tempat persinggahan orang bajo dank kenapa harus jadi tempat singgah orang bajo apa itu wilayahnya
Yg nyanjung Jokowi , karena tdk tahu buruknya . Sama orang desa yg dpt BLT juga nyanjung2. Meski dana BLT juga berasal dr pajak2 rak yat yg tdk dpat BLT