KETAPANG | TANAMAN DIANGGAP MENJENGKELKAN TAPI BANYAK MANFAAT

Pohon ketapang barangkali sudah sering kita jumpai di sekitar kita. Pohon ini memilki tajuk yang lebar sehingga cocok dimanfaatkan sebagai tanaman peneduh di pinggir-pinggir jalan, di area parkir dan di taman-taman.
Nama ilmiah tanaman ini adalah Terminalia catappa. Di daerah-daerah di Indonesia punya peyebutan yang berbeda-beda. Di Sulawesi Utara disebut Talisei, di Maluku Utara disebut Tiliho di Papua disebut Kalis. Di Sumatera disebut Sairiase, di Jawa disebut Ketapang, Di Nusa Tenggara disebut Ketapas, di Maluku disebut Ngusus.
Ketapang merupakan tumbuhan asli Asia Tenggara, yang penyebarannya sampai dengan di Australia bagian utara, Polinesia, India, Pakistan, Madagaskar, Afrika Timur, Afrika Barat, Amerika Tengah dan Amerika Selatan.
Habitat tumbuh pohon ketapang terbaik adalah di lingkungan pesisir pantai, sehingga tanaman ini juga biasa disebut sebagai tumbuhan pinggir pantai.
Pohon Ketapang mampu tumbuh hingga mencapai ketinggian 40 meter dengan diameter batang mencapai 1,5 meter. Tajuk dari pohon Ketapang sangat rindang dengan cabang yang tumbuh lurus ke samping dan bertingkat. Pada pohon yang masih muda, tingkatan-tingkatan ini membuat ketapang terlihat jelas mirip bentuk pagoda.
Daun ketapang memiliki ukuran daun yang besar dan bulat di ujungnya lancip. Panjang daun berkisar antara 15 sampai 25 cm serta lebarnya sekitar 10 sampai 14 cm.
#Tanaman_Tn_Gurit

[@lasemchanel]

Pohon ketapang mengingatkan saya pada sebuah kisah yang ditulis oleh Multatuli yaitu "Saijah dan Adinda"