"Seandainya Selalu Satu" virtual duet with Arif Dharma

Sdílet
Vložit
  • čas přidán 22. 11. 2020
  • Video ini sengaja saya unggah di kanal saya untuk mengenang kepergian seorang sahabat, Arif Dharma, ke hadirat Sang Khalik hari ini, yang memori bersamanya meninggalkan jejak yang jelas di jalan setapak hidupku.
    "Seandainya Selalu Satu" (cipt Elfa Secioria & Wieke Gur), 15 April 2020 lalu saya & Arif nyanyikan duet secara virtual, saya di Timika Papua dan Arif di Jakarta, di tengah masa pandemi Covid-19 yang memaksa hampir semua bentuk seni diselenggarakan dalam bentuk virtual / digital.
    Ini hanya satu bentuk kerjasama kami di antara beragam lainnya.
    "Arif, kau meninggalkan legacy yang hidup bagi kami yang mengenalmu"

Komentáře • 5

  • @simpleindonesian
    @simpleindonesian Před 3 lety

    Luar biasa kayak dengar para diva penyanyi festival. Jadi ingat Bang Harvey Bang Bob Tutupoli luar biasa 👍🏾👍🏾👍🏾

  • @salomon2863
    @salomon2863 Před 3 lety

    Salam dari aku Salomo Simanjuntak, Jakarta.
    Senang dgr dongan tubu ada bersuara bagus. Btw, apara Choky, aku jg prnh nyanyi ke Papua utk Natal Batak di Jayaoura. Dan luar biasa apara berhasil membawa Padus dari Papua ke Afrika Selatan. Kiranya apara semakin berkarya dsna terus ya.
    God bless

  • @anniekok9164
    @anniekok9164 Před 2 lety

    👍

  • @adhic.putranto7472
    @adhic.putranto7472 Před 3 lety

    Selamat jalan Arief...... Terima kasih atas semua kebaikan, ilmu, suri teladan yang telah Arief tunjukkan kepada kami semua..

  • @MembangunPositivity
    @MembangunPositivity Před 3 lety

    Deepest condolences, Choky and Sari. May he rest in peace. (Desny & Jojo)