Inilah Arti Bid'ah yang Benar Menurut Istilah Agama - Ustadz Adi Hidayat LC MA

Sdílet
Vložit
  • čas přidán 27. 08. 2024
  • Bid'ah merupakan sesuatu yang diada-adakan dalam urusan agama.
    Banyak orang berdebat tentang masalah ini, namun tanpa didasari dari dengan argumentasi yang jelas.
    Simak Inilah Arti Bid'ah yang Benar Menurut Istilah Agama - Ustadz Adi Hidayat LC MA
    --------------------------------------------------
    Video Lainnya:
    KISAH NYATA! Manisnya Kematian Penghafal Qur'an: • KISAH NYATA! Manisnya ...
    Bukti Kalau Ust. Adi Hidayat Paham Pancasila dan UUD 1945: • Bukti Kalau Ust. Adi H...
    Cara Mudah Mendapatkan Lailatur Qadar: • Cara Mudah Mendapatkan...
    Ingin Hijrah, Tapi Tinggal di Lingkungan Maksiat: • Video
    3 Jenis Guru yang Mungkin Tidak Ada di Indonesia: • Video
    TELAK! Hafal Al-Qur'an bukan Sekedar Hafal: • Video
    --------------------------------------------------
    Instagram:
    / audiodakwah_id
    Twitter:
    / audio_dakwah
    Facebook:
    / audiodakwah.id
    --------------------------------------------------
    - Management Akhyar.Tv membuka peluang jariah untuk operasional broadcasting dan equipment Akhyar.Tv melalui Bank Mandiri No. Rek 167-000-223-0273 a.n Henny Haryanti Lubis.
    - Management Quantum Akhyar Institute mengajak anda untuk berpartisipasi aktif dalam pengembangan dakwah dengan Waqaf Buku dan media dakwah lainnya, serta kegiatan dakwah pembinaan ummat melalui Bank Syariah Mandiri No. Rek 7088490228 a.n Ibrohim Hanif
    --------------------------------------------------
    Channel YouTUBE "AUDIO DAKWAH" hadir untuk memenuhi kebutuhan ummad muslim di seluruh Indonesia khususnya, yang haus akan ilmu (pengetahun) Agama.
    AUDIO DAKWAH menghadirkan ceramah-ceramah dari berbagai Ustadz dengan sanad yang terpercaya. Kami terbiasa menghadirkan 'Ceramah Ustadz Adi Hidayat LC MA Terbaru; Ceramah Ustadz Abdul Somad LC MA Terbaru; Ceramah Buya Yahya Terbaru' dan berbagai ustadz lainnya.

Komentáře • 1,2K

  • @ZainalAbidin-fb5rj
    @ZainalAbidin-fb5rj Před 4 lety +32

    Ustaz berani! Katakan kebenaran..jangan takut!

  • @antonarul3476
    @antonarul3476 Před 4 lety +63

    Walau video nya terpotong, tapi sudah sangat jelas benang merahnya, semua penjelasan berdasarkan qur an dan hadis sahih... Orang yg hati nya bersih ikhlas beribadah karna Allah dan taat pada sunah nabi Muhammad, insha Allah bisa langsung mengetahui mana ibadah yg bid ah dan mana yg sesuai sunah, karena umatnya nabi Muhammad adalah umat yg cerdas. Semoga Allah meridhoi kita semua yg kuat berdiri diatas sunah yg diajarkan nabi Muhammad, Aamiin

    • @jbkal-sel2422
      @jbkal-sel2422 Před 2 lety +4

      Perlu di catat, tidak semua dari perkataan dan perbuatan Nabi itu bid'ah. Sebab ada juga dari contoh sahabat yg di bolehkan oleh Nabi.

    • @user-yj1pm4cp8o
      @user-yj1pm4cp8o Před 5 měsíci +3

      Tidak ada Bida'ah dari perkataan Nabi Muhammad Saw. Contoh dari Sahabat yang dibenarkan nabi itu Sunnah, Amalan yang dilakukan dan dibenarkan oleh 4 Khulafaur Rasyidin adalah Sunnah
      Bida'ah dan Sunnah tidak akan ketemu🙏🙏

    • @AhmadShalehMty-eh8zh
      @AhmadShalehMty-eh8zh Před 3 měsíci

      Betul sekali,

    • @muhammadsubhan7328
      @muhammadsubhan7328 Před 2 měsíci

      Maaf apakah kalian bener" paham apa makna bid'ah

    • @gie3447
      @gie3447 Před měsícem

      ​@@jbkal-sel2422buettulll

  • @nawurayaalbariq9346
    @nawurayaalbariq9346 Před 3 lety +23

    Terang benerang tanpa ragu, menyampai sesuai qur, an dan sunnahnya... Sehat sllu ustadz

    • @beckhamemerson2063
      @beckhamemerson2063 Před 3 lety

      I know I'm quite randomly asking but do anyone know a good place to stream newly released movies online ?

  • @badensudrajat3183
    @badensudrajat3183 Před 4 lety +31

    alhamdulillah.., seorang aparat ikut ta'lim dngn UAH.., mau membersihkan white board..., padahal beliau berseragam lengkap.., kalo saja 2/3 aparat yg ada di negeri ini mempunyai sifat tawadhu sprti beliau.., insyaAlloh negeri ini akan menjadi kuat...

  • @Ngaji_yuk1
    @Ngaji_yuk1 Před 4 lety +42

    Semoga ustad adi hidayat diberi kesehatan selalu agar dipermudah dakwahnya.. Aamiin yaa robbal alamiin..

  • @makrofamin7100
    @makrofamin7100 Před 4 lety +20

    Ulamak idolaku ,walau muda beliau adalah gudang ilmu yg patut diangkat kemurkaan utk mengikat Islam dlm satu ikatan sunah.

    • @Rijal181
      @Rijal181 Před rokem +1

      Diangkat kemurkaan?

    • @AhmadShalehMty-eh8zh
      @AhmadShalehMty-eh8zh Před 3 měsíci

      Iya betul itu ustrad berani memperjuangkan kemurkaan demi gaji yuotube errr😂😆😅

  • @wm391
    @wm391 Před 4 lety +37

    Alhamdulillah punya guru/ustadz seperti UAH. Barakallahu fiik, Ustadz

  • @HaryantoSMP1PaliyanGK
    @HaryantoSMP1PaliyanGK Před 3 lety +11

    Perdebatan tentang bid'ah terjadi setelah Nabi meninggal --- untuk pertama kalinya di zaman shahabat. Menurut hadits riwayat Imam Bukhari dikatakan, pengumpulan AlQuran awalnya dianggap bid'ah oleh Khalifah Abubakar Ash-Shidiq tetapi shahabat Umar bin Khathab berkali-kali meyakinkan bahwa itu keharusan yang baik (bid'ah hasanah). Akhirnya Khalifah Abubakar berkata, "Berkali-kali Umar mencoba meyakinkan aku, lalu Allah melapangkan dadaku dengan menerima kreasi Umar untuk mengumpulkan AlQuran." (H.R Bukhari).
    Tradisi shalat tarawih berjamaah 20 rakaat sebulan penuh di Masjidil Haram dan Nabawi sampai sekarang ini sesungguhnya peninggalan dari kreasi amirul mukminin Khalifah Umar. Bahkan beliau mengatakan, "Ni'mat al bid'atu hadzihi" (sebaik-baik bid'ah adalah ini).
    Dari beberapa kisah zaman shahabat, tabi'in, tabiut tabi'in -- Imam Syafii kemudian menyimpulkan bahwa bid'ah ada dua yaitu bid'ah yang baik (hasanah) dan bid'ah yang sesat (dholalah). Imam Syafii juga mengarang shalawat yang kemudian dikenal dengan nama Shalawat Imam Syafii didalam kitabnya Ar-Risalah. Bisa jadi orang yang tidak sepaham akan menganggap bid'ah Imam Syafii ini membuat kreasi shalawat bukan dari Nabi. Termasuk shahabat Ibnu Abbas juga memiliki shalawat (Shalawat Ibn Abbas) yang ia susun sendiri.
    Bahkan sebetulnya banyak kisah-kisah dalam riwayat shahih dari kalangan shahabat, tabiin dan salaf yang bisa jadi akan dihukumi bid'ah bagi orang yang tidak sepaham. Misalnya kreasi Khalifah Utsman bin Affan yang mempelopori adzan setiap sholat Jumat sebanyak dua kali, shahabat Abu Hurairah berdzikir membaca tasbih 12.000 x perharinya, shahabat Bilal bin Rabah melakukan shalat sunnah wudhu sehabis wudhu sebagai bentuk rasa syukur dll.
    Dizaman sesudahnya adalah cicit Nabi sendiri yaitu Imam Ali Zainal Abidin bin Hussain bin Ali bin Abu Thalib dikenal seorang tabi'in yang hidupnya zuhud dalam sehari semalamnys shalat sunnah 1000 rakaat.
    Imam Ahmad bin Hanbali pemuka Madzab Hanbali yang hidup pada zaman generasi salaf juga dikenal zuhud yang kesehariannya secara rutin shalat sunnah 300 rakaat. Imam Ahmad bin Hanbali juga dikenal imam ahli hadist karena hafal satu juta hadits (kalau kita mungkin cuma hafal satu hadits saja ya, yaitu hadits tentang bid'ah).
    Kesimpulannya: ahli bid'ah kah mereka?

    • @armandrum968
      @armandrum968 Před 3 lety

      tentu tidak ❤️

    • @hajriahajria669
      @hajriahajria669 Před 2 lety +1

      berbeda dong bro...
      kan Rasulullah bersabda bahwa generasi terbaik itu adalah generasi salaf...
      berarti sudah termasuk generasi 4 sahabat dan tabi'in, tabi'ut tabi'in ...
      bukan generasi Fathimiyah syi'ah pembuat maulid, apalagi generasi wali songo yang buat tahlilan dan besek dan duit buat si ustad dan kiai tasawuf... berbeda jauh

    • @HaryantoSMP1PaliyanGK
      @HaryantoSMP1PaliyanGK Před 2 lety +3

      @@hajriahajria669
      Maulid (kelahiran) Nabi pertama kali bukanlah Syiah Fathimiyah yang memperingatinya. Sejarah awal mula peringatan maulid, kelahiran Nabi menurut beberapa riwayat memiliki proses yang bertahap berikut :
      _Pertama,_ ketika *Nabi Muhammad SAW* ditanya tentang puasa pada hari Senin beliau bersabda, " ... karena pada hari itu aku dilahirkan."(HR. Muslim)
      _Kedua,_ pada *Zaman Sahabat* akan membuat penanggalan (kalender) Islam tahun 638 M Khalifah Umar bin Khatab dan sebagian para sahabat juga mengusulkan "agar hari kelahiran Nabi" sebagai awal dari penanggalan. Akan tetapi ternyata masih diperdebatkan tanggal kelahirannya sehingga kemudian berakhir kesepakatan dipilihnya tanggal yang sudah jelas dan pasti yaitu awal hijrahnya Nabi ke Madinah sebagai awal penanggalan (Hijriyah).
      _Ketiga,_ Mekkah dan Madinah untuk pertama kalinya mengadakan peringatan kelahiran Nabi _(Maulid Nabi)_ yaitu pada zaman Khalifah al-Mahdi bin Makmun dari Dinasti Abbasiyah. Disebutkan, Juraisyah binti 'Atho (786 M) yang lebih dikenal dengan nama *Khaizuran* ibunda dari Khalifah Harun al-Rasyid yang "berfaham suni" datang ke Madinah dan memerintahkan penduduk Madinah mengadakan perayaan kelahiran Nabi di Masjid Nabawi. Ia juga datang ke Mekkah memerintahkan penduduknya menyelenggarakan peringatan kelahiran Nabi di rumah-rumah mereka.
      _Keempat,_ peringatan kelahiran Nabi juga dirayakan pada masa kekhalifahan dinasti Fathimiyah pada masa pemerintahan *al-Muiz li Dinillah* (952 M) yang berfaham syiah. Ketika Dinasti Fathimiyah berakhir (1171 M) diganti Dinasti Ayyubiyah *(Shalahuddin al-Ayubbi)* maka diganti faham suni, akidah syiah diganti akidah al-Asy'ari dan fikh-nya Madzab Syafii. Pada masa ini Shalahuddin al-Ayyubi masyhur mengadakan pembacaan kelahiran dan sejarah Nabi untuk membangkitkan semangat jihad dan berhasil dengan gemilang melawan Tentara Salib Eropa pada tahun 1187 M.
      _Kelima,_ menurut Ibnu Katsir, peringatan kelahiran Nabi dirayakan secara besar-besaran oleh *Sultan Muzaffar* (1207 M) dari Irbil Irak. Sultan Muzaffar adalah adik ipar dari Shalahuddin al-Ayyubi.
      *MAULID NABI DIMATA SALAFUS SHALIH ULAMA TERDAHULU* sangatlah kuat dalam agama baik generasi (zaman sahabat, tabi'in, tabiut-tabi'in dan salaf) maupun dalam madzab 4.
      _Pertama,_ pada masa sahabat di zaman Khalifah Umar bin Khatab ada keinginan kuat dari sebagian sahabat menjadikan *kelahiran nabi* dijadikan awal penanggalan hijrah.
      _Kedua,_ di zaman sesudah generasi sahabat adalah *Imam Hasan al-Bashri* termasuk imamnya para ulama di masa _tabi'in_ yang berguru kepada banyak sahabat nabi seperti sahabat Utsman bin Affan, Ali bin Abi Thalib, Abdullah bin Abbas, Anas bin Malik, Abu Musa Al-Asyari, Abdullah bin Umar dll. Ujaran beliau yang masyhur tentang maulid, _"Andaikata aku memiliki emas sebesar bukit Uhud, maka akan kudermakan semuanya untuk penyelenggaraan pembacaan maulid Rasul."_
      _Ketiga,_ generasi _salafus sholih_ dikalangan madzab empat tercatat Imam Ibnu Abidin --- ulama besar dikalangan *madzab hanafi.* Imam Ibnu Hajj ulama besar dari *madzab maliki.* Imam Nawawi, Imam Jalaluddin As-Suyuthi, Imam Ibnu Hajar Asqolani, Imam Sakhawi, Ibnu Hajar Al-Haitami, Salahudin Al-Ayubi (si Penakhluk Perang Salib) kebesaran dan ilmu mereka tidak diragukan dari *madzab syafii.* Imam Ibnu Taimiyah dan Ibnu Jauzi, mereka juga ulama besar dari *madzab hanbali.*
      Saya kira nama-nama diatas adalah jaminan, walaupun masih banyak yang lain. Siapa yang meragukan Imam Hasan al-Basri, beliau banyak belajar dari para sahabat. Deretan ulama-ulama *Madzab Empat* seperti Iman Ibnu Abidin, Iman Nawawi, As-Suyuthi, Ibn Taimiyah, Ibnu Jauzi --- masing² adalah jaminan ulama besar di madzabnya. *Mungkinkah ulama-ulama belakangan* yang "menyalahkan" Maulid Nabi ilmu dan agamanya melampui diatas mereka ???

    • @dwizahadiansah1859
      @dwizahadiansah1859 Před 2 lety

      @@HaryantoSMP1PaliyanGK sejarah maulid memang syiah yg buat orang syiah sendiri yg mengatakan demikian yg diadopsi oleh org2 sunni pada akhirnya....ada kok videonya mereka ngmg begitu. Segala banyak celah kesalahan dalam merayakan maulid yg menjadi sebuah acara atau peringatan hari tertentu seperti tidak bolehnya bertasyabbuh dgn kaum kafir...dan nabi puasa di hari lahirnya bkn dlm bentuk perayaan.

    • @HaryantoSMP1PaliyanGK
      @HaryantoSMP1PaliyanGK Před 2 lety

      @@dwizahadiansah1859
      Lebih dahuluan sunni pada zaman ibunda Harun Al-Rasyid, seperti diatas urut-urutannya... Syiah dinasti Fathimiyah itu belakangan

  • @ritaahmad105
    @ritaahmad105 Před 5 lety +7

    Ya robb berikanlah hamba anak cucu cicit seperti ustad adi Hidayat cerdas nya akhlaknya amin ya robal alamin

    • @aim7864
      @aim7864 Před 5 lety +1

      Aamiin ya ALLAH

  • @marlinlelehanggai539
    @marlinlelehanggai539 Před 4 lety +17

    Sehat selalu ustadz Adi Hidayat, ilmu luas dan jelas

  • @armlieychannel4950
    @armlieychannel4950 Před 3 lety +9

    Alhamdulillah...bertepatan dengan gelarannya "Ustaz"...pencerahan yg amat jelas,terima kasih Ustaz Adi di atas ilmunya...

    • @supriadilatief1784
      @supriadilatief1784 Před 2 lety +1

      Bukan ustasd menurut arozi 🙏🙏🙏... Sehat selalu pak ustasd

  • @muhamadfirmanfauzi5667
    @muhamadfirmanfauzi5667 Před 2 lety +5

    Masya allah penjelasan UAH mudah di mengerti... Jazakumullah khairan katsira ya ustadzuna...

  • @hajaraja3561
    @hajaraja3561 Před 5 lety +42

    Ust Adi Hidayat ilmu dan wawasan nya luas.. hapalannya mnteb.subhanAllah.. Ana inshaAllah GK ragu lagi buat di jadikan dalil/rujukan.

    • @fathurfahmi6494
      @fathurfahmi6494 Před 5 lety +4

      Zakir Naik jauh lebih berilmu, sy tdk ragu jadikan Zakir naik jd dalil rujukan :v

    • @mashudi1942
      @mashudi1942 Před 5 lety +1

      @@fathurfahmi6494 oh ya..., tahu dari mana ?

    • @yudhaadhuy4287
      @yudhaadhuy4287 Před 4 lety +11

      Dr. Zakir Naik dan UAH sama2 Berilmu tinggi dek @@fathurfahmi6494..
      Dr. Zakir Penghapal Quran/Hadits Spesialisasi Perbandingan Agama dek.. makanya Dr. Zakir juga menghapal Kitab-Kita Agama lainnya..
      UAH juga Penghapal Quran/Hadits spesialisasi Berhukum/Fatwa secara Detil dan Mendalam.. UAH pun kalau menghapal Kitab-Kitab lain pun Bisa saja beliau Hapalkan.. Hanya saja UAH gak berfokus kr Perbandingan Agama..
      .

    • @habibullahmuhammad1643
      @habibullahmuhammad1643 Před 4 lety +2

      @@ryunandarz2872 dr Zakir naik itu perbandingan agama bang bukan ahli tafsir

    • @masfauzi3378
      @masfauzi3378 Před 3 lety +1

      UAH dan Zakir Naik dua2nya baukan dalil / rujukan .

  • @supyankamal7272
    @supyankamal7272 Před 4 lety +17

    Masyaa Allah... Luar biasa penjelasannya Ustadz ini...

  • @rajuindra5209
    @rajuindra5209 Před 2 lety +10

    Ya Allah, muliakanlah guru kami UAH, dan lindungilah beliau 🤲🤲

  • @BangunSebelumSubuhFC
    @BangunSebelumSubuhFC Před 3 lety +7

    Alhamdulillah. Kuliah Ustaz terbaik!

  • @syarifarie426
    @syarifarie426 Před 3 lety +3

    Mantap krn menggunakan dalil tdk mengada ada harus sesuai alquran inilah pelajaran islam sesungguhnya,,,

  • @dedenkodir8793
    @dedenkodir8793 Před 4 lety +5

    Alhamdulilah Ustadz Ade Hidayat, semua bisa di jawab dgn mendetail, Tidak asal ngomong, bid'ah ,haram, jenggot, celana cingkrang,cadar, semua ad penjelasan nya, Ya.... ALLAH Terima kasih, atas pengarahan nya, ya.... ALLAH cepat lenyap kan orang²yg mengajarkan Ilmu²Sesat.

  • @arjheymahajaya5510
    @arjheymahajaya5510 Před 3 lety +17

    Luar biasa akhlaq UAH😭..Takut salah bicara, rendah hati..'Ulama begini yg di butuhkan umat kawan!!!..BUKAN YG GAMPANG NYERANG ORANG, BERILMU TAPI GAMPANG MEMBID'AHKAN, NGGAK PUNYA ADAB, HANYA MERASA PINTAR DARI USTADZ LAIN🤦🏽‍♂️

    • @jakapramana8527
      @jakapramana8527 Před 2 lety

      Alhamdulillah. Kita punya Ustadz yg ok penjelasannya.

    • @user-pb9sb4ri8k
      @user-pb9sb4ri8k Před 4 měsíci

      Seperti Ustadz dari Golongan Wahabi tuh...apa apa bid'ah..

    • @AhmadShalehMty-eh8zh
      @AhmadShalehMty-eh8zh Před 3 měsíci

      Jaga iman saja dan islam, klo yg suka nambah" in itu namanya ustad youtube errrrrrr

  • @aisyahazzahara3152
    @aisyahazzahara3152 Před 2 lety +2

    Masyaallah jazakaulllah Khair ustadz,semoga ustadz dan keluarga slalu dilindungi Allah SWT dan bahagia dunia akhirat aamiin 🤲

  • @moh_soimsoim9300
    @moh_soimsoim9300 Před 3 lety +5

    Semoga pak Kyai UAH sll sehat..dan memberikan ilmu2 yg memahamkan beragama dlm hidup bermasyarakat..aamiin..
    Senang mengikuti beliau...🙏🙏🤲

  • @lukemulk268
    @lukemulk268 Před 5 lety +17

    Subhanallah ustadz adi Hidayat... Alhamdulillah

  • @cahayalail578
    @cahayalail578 Před 3 lety +1

    Masya alloh tabarokalloh ustadz adi
    Muda2an UAH Panjang umur
    Kami semuah mrmbutuhkan ustadz seperti UAH

  • @user-vd6pw8rk7j
    @user-vd6pw8rk7j Před 11 měsíci +3

    Uah ini ceramah nya penuh kehati-hatian , ia berilmu, benar2 dalam pemahaman nya,
    Perkara bid ah ia terangkan secara detail,. Ga kaya kaum sebelah asal ceplas ceplos ,..ga bisa jelaskan tafsir dan pengertian nya
    Wahabi hanya mendikte, tp ga ngerti arti dan pemahaman bid ah yg seebenarnya

  • @harrihidayat6138
    @harrihidayat6138 Před 3 lety +5

    Sangat jelas Penjelasan Ustad Adi Hidayat tentang Bid'ah.

  • @imamrosyadi5608
    @imamrosyadi5608 Před 2 lety +3

    Semoga kita semua slalu dalam lindungan allah,, UAH doa ku untuk mu smoga sehat'' selalu.. Aamiiin😊

  • @mentor-hadyanmahbub3719
    @mentor-hadyanmahbub3719 Před 4 lety +6

    gini nih enak emang gurunda ku terbaik sehat selalu ustadz adi hidayat ada yang mencelah beliau, kami berani jihad🙏🙏🙏

  • @marsemkarangbanar9460
    @marsemkarangbanar9460 Před rokem +1

    Alhamdulilah ,terima kasih atas ilmunya ,moga selalu diberikan kesehatan dan terus bisa menyampaikan dakwah

  • @ennypujiastuti3445
    @ennypujiastuti3445 Před 5 lety +9

    Faham ya ustad..... alhamdulillah.... syukran...

  • @mislikhujudin274
    @mislikhujudin274 Před 3 lety +4

    Kembali ke Al-Qur'an dan Sunnah
    Jangan ada bid'ah dan fitnah di antara kita 🙏
    Yg positif/baik bukan bid'ah.
    Kalau yg negatif atau di kurang kurangi itu baru gak boleh.
    Al-Qur'an dan sunnah itu mengikuti zaman.
    Jalankan perintah Allah SWT serta jauhi larangannya🙏
    Serta jauhi riya ,sombong ,iri dengki yg menghapus amal serta berlaku jujur dan adil 💖
    Semoga Allah menurunkan Hidayah serta karunia nya
    Dan membimbing kita ke jalan yg lurus ,jalan yg di Ridhoi oleh Allah SWT Amin ya Robbal'alamin.

    • @zazsuzazsu9865
      @zazsuzazsu9865 Před 4 měsíci

      Ditambah, walau itu positif,, tetap Bid'ah.. apalagi dikurangi.. intinya ikuti apa yang sudah ada Nabi ajarkan.. jangan ditambah meskipun itu bernilai positif.. jika tetap ditambah dgn alasan ini kan baik,, positif,, itu sama halnya kita katakan Nabi masih kurang cara pengamalannya.. dgn berarti menganggap diri kita lebih hebat dari Nabi... Nauzubillaah.. jadi sodaraku,, ikuti baik2 penjelasan ustadz Adi Hidayat itu,, baru berpendapat.. jgn ikuti hawa nafsu demi pembenaran apa yang sebenarnya sudah salah..

  • @niningsetia4213
    @niningsetia4213 Před 3 měsíci +1

    Barakallah fiikum ustad
    Makasih atas tausyiah nya
    Smoga berkah dan kita semua selamat' dunia akhirat amin

  • @yerrypattimore686
    @yerrypattimore686 Před 2 lety

    Alhamdulillah aku mengerti, dan sampai kiamatpun ahlul bid'ah tetap dalam jalan kesesatannya. Insya Allah..

  • @samun8173
    @samun8173 Před 4 lety +6

    Semoga Alloh memberi kesehatan dan panjang umur.

  • @rasyaahmad3854
    @rasyaahmad3854 Před 5 lety +3

    Bagi umat yg selalu menempatkan arti dari bid'ah.coba nonton dan simak ini, penjelasan dari ustadz Adi Hidayat ini.insha Allah,Allah membukakan pintu hati nya lagi.

  • @afazacartoys
    @afazacartoys Před rokem +1

    Maa syaa Allah keilmuannya sangat luas

  • @ukhuwahittiba7728
    @ukhuwahittiba7728 Před 2 lety +4

    Semoga Saudara2 kita yg masih bekecimpung dg bidah..segera sadar dan meninggalkan perkara2 bidah..dan tidak usah menyudutkan saudara2 kita yg telah menyampaikan kebenaran...jgn takut dg manusia u khlngan jamaah, takutlah pada Allah dan rosul

    • @irsyakmuhammad2498
      @irsyakmuhammad2498 Před 2 lety +1

      Ustadz Adi hidayat tdk membid'ahkan maulid, tahlilan, dll yg kalian bid'ahkan😂

  • @rikadwikaindra4964
    @rikadwikaindra4964 Před 4 lety +13

    Pandangan saya bid'ah yg dimaksud adalah semisal shalat dengab gerakan baru dan rakaat yg berbeda dari syariat, bukan maulid atau baca yasin

  • @alifatalaudza7314
    @alifatalaudza7314 Před 4 lety +3

    Semoga alloh lhirkn sebnyk2nya gnersi bngsa seperti aa adi hdyt aminn

  • @marsemkarangbanar9460
    @marsemkarangbanar9460 Před rokem +1

    Terima kasih ilmunya pak ustadz

  • @ssrmaharani
    @ssrmaharani Před 3 lety +3

    Alhamdulillah jazakallah pak ustadz...

  • @BoyBoy-ur5ro
    @BoyBoy-ur5ro Před 6 lety +3

    Benar bnget ustadz. Biasa orang tu ingin sama kan dunia dan akhirat.

  • @IFansJkt48
    @IFansJkt48 Před 4 lety +8

    Klo di video ini, msh belum lengkap, karena msh ada potongan video tentang penjelasan lanjutannya yg bisa membuat persepsi berbeda2..biasakan share video secara lengkap tidak membuat umat bingung, wallahu 'alam bisshowaab

    • @LingkungSeniSantriKalijaga
      @LingkungSeniSantriKalijaga Před 4 lety

      Bukan begitu. Video lengkapnya adalah properti milik Akhyar TV, itu yang pertama. Yang kedua, sengaja dibikin per bagian biar tidak terlalu panjang kayanya

    • @sitiaisjah8464
      @sitiaisjah8464 Před 2 lety

      Alhamdulillah bertambah pemahaman ttg Bid ah yg sebenar nya terimakasih ust A H

  • @gresslanank6480
    @gresslanank6480 Před rokem

    Sebaik - baik kita adalah yang tetap berhati - hati dalam urusan - urusan baru.

  • @muklisgojek9023
    @muklisgojek9023 Před 2 lety

    Ini yg sejatinya srmua yg bertentangan ayat Allah dari penjelasan aturan ketentuan dan yg diyakini

  • @rofiam7298
    @rofiam7298 Před 5 lety +5

    Alhamdulillah sya bru pham..soal ny ada yg bilng pke kopiah it bid'ah krna rosul gx pke kopiah..trnyata it bid'ah dunia tidak apa2 arti ny berinovasi mmbuat alat untuk mnutupi rambut d wkt solt agar tdk mnghalangi kening..yg pnting bukn bid'ah syariat yg kluar dari ajaran quran dan hadist 😊😊😊😊😊

    • @wahyuseptian9753
      @wahyuseptian9753 Před 4 lety +1

      silahkan berinovasi dalam hal dunia, kan kopiyah, sajadah kan hanya sekedar duniawi saja

    • @tonyaja1274
      @tonyaja1274 Před 4 lety

      perlu diingat....kata2 nya adalah semua perkara baru itu bid'ah...semua bid'ah sesat.... semua itu artinya keseluruhan..ada yg sangat extreem...bedug aja bid'ah...sementara bedug digunakan untuk kpentingan syiar agama jg bkan...?? pdhal rebana jg terbuat dri bhn yg sama dgn bedug...🤣 tpi rebana boleh..bedug bid'ah..brrti itu sama saja mencampurkan hal dunia dgn agama jg bukan...banyak perkara baru karna jmn sudah modern..contoh dakwah di tv..youtobe ..dsb..apakah itu jg bid'ah dan sesat...itu posisinya sama dgn bedug yg dibid'ah2kan bukan...??? tpi alhamdulillah para wali dan ulama jmn dulu itu gk cuma cerdas...tpi bijaksana...jdi islam bisa diterima dan jdi mayoritas di indonesia...karna agama dan dunia aplikasinya sling melengkapi... indonesia ini kaya budaya..adat istiadat...punya tata krama..unggah ungguh...tepo seliro..mka dri itu mungkin aplikasinya akan berbeda dgn muslim yg ada di arab..amerika..dll..bknkah kita sama2 bertauhid...bersyahadat yg sma...rukun islam dan iman yg sma...?? hormatii dan diskusikan jika ada sedikit perbedaan...☺ ini sebagai cntoh...,, klo rasulullah buka puasa pakai kurma bukan...??? apakah itu sunnah...??? sementara muslim di indonesia buka puasa ada yg pke kolak...es degan..dll...apakah itu bid'ah...???🤣🤣

    • @LingkungSeniSantriKalijaga
      @LingkungSeniSantriKalijaga Před 4 lety +1

      @@tonyaja1274 nah itu dia. Wahabi memaknai semua bid'ah sesat tanpa kecuali. Padahal hal apa pun, pengertiannya harus dibedah secara 2 hal, yaitu secara bahasa dan istilah. Wahabi bilang semua bid'ah sesat itu kalau saya perhatikan pengertian yang mereka gunakan adalah pengertian bid'ah menurut bahasa. Padahal bila demikian, maka merekalah yang dari ujung rambut sampai ujung kaki bid'ah.

    • @tonyaja1274
      @tonyaja1274 Před 4 lety +1

      @@LingkungSeniSantriKalijaga y mungkin ada yg sengaja memecah belah umat islam...mungkin bkn cmn wahabi... bisa sja ada pmahaman barat mengatas nmkan islam...mungkin🤣🤣.. dan kata2 ini yg mereka gunakan...,, bid'ah..syubhat..toghut..jihad..khilafah....dll

    • @nusantaracity4163
      @nusantaracity4163 Před 4 lety

      Hp al cina al amerika bid ah kan...?

  • @tes1286
    @tes1286 Před 5 lety +7

    jazakallah pak ustadz

  • @binyohexa1507
    @binyohexa1507 Před 2 lety +1

    Alhamdulillah.. Mencerahkan...

  • @alvinronironi1255
    @alvinronironi1255 Před 2 lety

    Sejuuuk..tenang..cara menjelaskannya..!teruskan.USTAD...U.A.H..ILMU KAMI MASIH KURANG.

  • @Rythmguitarable
    @Rythmguitarable Před 5 lety +49

    *04:56** Bid'ah menurut syariat*

  • @indrayogaswara1365
    @indrayogaswara1365 Před 5 lety +8

    Kalau Ceramah Full Mohon Jangan Di Potong2 Kecuali Sesi Tanya Jawab

  • @sabiahchumari3567
    @sabiahchumari3567 Před 3 měsíci

    بارك الله فيكم وجزاكم الله خيرا كثيرا يا أستاذ

  • @bonusaja287
    @bonusaja287 Před rokem

    ALLAHU AKBAR.. Otak komputer Islam.. Harus diperbanyak..!!

  • @jennoval9572
    @jennoval9572 Před 5 lety +8

    ustad idola ku...slam dri lombok

  • @dodochanel4596
    @dodochanel4596 Před 5 lety +25

    Maaf....guru saya pernah bilang cari ilmu harus lebih dari satu guru...karna kita di ciptakan berakal agar bisa memilah...mentapsirkan alquran dan hadis harus pake ilmu nahwu sama ilmu shorof.....maka belajarlah sama ustad yg ahli di bidang ny.....agar kita ta salah paham

    • @abunaom1234
      @abunaom1234 Před 3 lety +19

      Betul, tapi ust adi masalh ilmu nahwu shorof jangan d tanya lagi, bahkan bilagoh bayan mantiq pun beliau paham

    • @ramadani5824
      @ramadani5824 Před 2 lety +3

      Otaknya UAH di luar nalar hadis alquran hapal

    • @ramadani5824
      @ramadani5824 Před 2 lety +1

      Contoh bid’ah kelahiran nabi , nabi tidak melakukannya tpi kita melakukannya contoh isroq

    • @Abdullah-gk1sp
      @Abdullah-gk1sp Před rokem

      @@abunaom1234 0y9Fxtiokpllkk
      Kjjqkkjnkm.
      8u

    • @user-pi2gl2bj4p
      @user-pi2gl2bj4p Před rokem +1

      Maaf ilmu shorof dan nahwu untuk mengetahui dhobtun atau penempatan kasroh atau Fatah atau untuk membuat kata atau kalimat bukan untuk tafsir kalo tafsir yah pake ilmu tafsir.....😅

  • @trimulyaningrum9228
    @trimulyaningrum9228 Před 4 lety +2

    Masyaa Allah tabarakallah moga pak Ustad sll dlm keadaan sehat
    Kang admin biar persepsinya tdk terpotong2 kasi tau dunk mana kelanjutan video ini

  • @wandyfarsuandi2396
    @wandyfarsuandi2396 Před rokem +2

    Ini ceramah Ustadz Adi versi lama sebelum terpapar, Masyallah

  • @danysetiawan1484
    @danysetiawan1484 Před 5 lety +4

    Hai kawan2 semua, ustadz adi bukan salafi wahabi dia beda sama ustadz2 sebelah macam rodja, yufid dkk

  • @ikanatalia2258
    @ikanatalia2258 Před 5 lety +27

    Assalamualaikum salam kenal semua.. saya suka ceramah ini.. membuat saya lebih tau artinya bid'ah

    • @girisupadi2402
      @girisupadi2402 Před 5 lety +1

      Waalaikumsalam
      Bidah menurut pendapat Adi Hidayat jauh beda dg pendapat Ulama2 BERMANHAJ Salaf.
      Hati2, ustad ini menyisipkan makna2 subhat dalam Akidah Ahlussunnah wal jama'ah.
      Akidah Ahlussunnah wal jama'ah manhaj Salaf termasuk juga Imam 4 Mazhab meyakini SETIAP BID'AH SESAT.

    • @girisupadi2402
      @girisupadi2402 Před 5 lety +1

      @Fariq Maulana
      Ana kenal baik dg dia.
      Dia salah satu ustad yg sulit menerima nasihat (termasuk dari ustad Firanda) tentang memaknai tafsir Qur'an dg maknanya sendiri.
      Tentang memaknai IstiwaNya Allah di ARSY dg takwil dan tanfidz.
      Juga tentang bid'ah, semua menyimpang dari paham Ulama Salafussolih.

    • @girisupadi2402
      @girisupadi2402 Před 5 lety

      @Fariq Maulana
      Coba antum tanyakan dalil Peringatan Maulidan ke UAH.
      Jawabannya pasti muter2.
      Padahal ulama Imam 4Mazhab berpendapat Maulidan adalah perkara bid'ah yg sesat.

    • @girisupadi2402
      @girisupadi2402 Před 5 lety

      @Fariq Maulana
      Alhamdulillah sudah terjadi.
      Meskipun tanpa hasil, setidaknya kita sdh memberi nasihat (tahdzir) pada ust AH

    • @prianganwetan9943
      @prianganwetan9943 Před 5 lety +1

      Betul tausiah uah mncerdaskn, runut dn brurutan..

  • @ariessungkono8170
    @ariessungkono8170 Před 3 lety +1

    Ayo ustadz Adi Hidayat terus dikupas bab al qur'an dan hadist, shg mengerti, faham apa yg terkandung di dlm al qur'an dan hadist, karena banyak hadist palsu.

  • @vivalavida4503
    @vivalavida4503 Před rokem

    Ngeri sekali membayangkan ditolak Rasulullah menjadi kaumnya, Nauzubillah semoga kita dijauhkan dari perbuatan Bid'ah. Aamiin

  • @linapjt6640
    @linapjt6640 Před 5 lety +3

    Tabarakallahu fiikum tuan guru 😇😇

  • @gugurbunga8490
    @gugurbunga8490 Před 4 lety +14

    PENGERTIAN BID`AH
    Bid`ah secara bahasa berarti “membuat sesuatu tanpa ada contoh sebelumnya. (lihat al mu`jam al wasith, 1/91, majma` al lugoh al `arobiyah - asy syamilah)
    hal ini sebagaimana dapat di lihat dalam firman Allah Ta`ala ;
    بَدِ یعُ السَّمَا وَاتِ وَالأَرضِ
    ”Allah menciptakan langit dan bumi”. (QS.Al-Baqoroh ;117). maksudnya adalah mencipta (membuat) tanpa adagio contoh sebelumnya.
    Devenisi Bid`ah secara istilah yg paling bagus adalah yg di kemukakan oleh Imam Asy syatibi dalam i`tishom beliau mengatakan BID`AH adalah suatu istilah untuk suatu jalan dlm Agama yg di buat2 tanpa ada dalil, yg menyerupai syari`at (ajaran Islam).
    Devenisi yg tsk kalah bagusnya adalh dari syaikhul Islam Ibnu Taimiyah Beliau Rahimahullah mengatakan;
    والبِدعَةُ ; مَا خَالَفَت الکِتَابِ وَ السُّنَّةَ أَو إِجمَاعَ سَلَفِ الأمَةِ من الإعتقادا تِ وَ العِبَادَات
    “Bid`ah adalah keyakinan dan ibadah yg menyelisihi al Kitab dan As Sunnah SAW.” (majmu` Al fatawa, 18/346 asy Syamilah).
    Nabi SAW. Bersabda:
    قالَ رَسُول الله صَلی الله عَلَیهِ وَ سَلم ; فَإنَّ أصدَقَ الحَدِیث کِتَاب الله
    sesungguhnya sebaik baik perkataan adalah kitabullah (al Qur`an)
    وَخَیرَالهدی هدی محمد صلی الله علیه وسلم
    dan sebaik baik petunjuk adalah petunjuk Nabi Muhammad SAW.
    وشرّالأُمورِ محدثةها
    dan seburuk buruk perkara adalah perkara yg di ada adakan
    وکل محدثة بدعة
    dan setiap perkara yg di ada adakan adalah BID`AH
    وکل بِدعَة ضَلاَلة
    dan setiap BID`AH adalah sesat
    وکل ضَلاَلَةٍ فی النَّار ﴿متفق علیه﴾
    dan setiap kesesatan....

    • @Irfanmaulana-sv4pu
      @Irfanmaulana-sv4pu Před 3 lety

      Jika kalian bilang maulid adalah sesat maka kalian adalah sesat..
      Jika kalian bilang salaman sesuai sholat itu sesat maka kalian sudah sesat..
      Jika kalian bilang tahlilan itu sesat maka kalian telat sesat....

    • @arifarpanmaulana542
      @arifarpanmaulana542 Před 3 lety

      @@Irfanmaulana-sv4pu saliman gk bidah itu sunnah
      maulid.bidah karna nabi gk pernah mengadakan utsman umar ali apakah mereka mengadakan maulid gk, berarti bidah

    • @zulfahmi3012
      @zulfahmi3012 Před 3 lety

      @@arifarpanmaulana542 maulid acara makan2 bukan ibadah.

    • @AkbarAkbar-wq5bh
      @AkbarAkbar-wq5bh Před 2 lety

      Kata mencipta dan membuat itu beda dlm pemaknaan nya

    • @dwizahadiansah1859
      @dwizahadiansah1859 Před 2 lety

      @@zulfahmi3012 kya ultah dong ya? Pdahal ultah itu kebiasaan agamanya orang kafir, masuk lah dalil man tasyabbaha bi qaumin fa huwwa minhum.

  • @cakrabuanabuana6676
    @cakrabuanabuana6676 Před 3 lety +1

    Semoga sehat selalu dan sukses tiap urusannya amin. Ya rob..

  • @venomsnake1142
    @venomsnake1142 Před 5 lety +2

    Ngelihat Ustad Adi itu kepalanya kecil tapi kalau bicara serasa isi kepala beliau itu tumpah, luber ilmu, pengetahuannya kemana-mana. otak saya sampai merasa kepenuhan ga muat nampung. Masya Allah benar-benar luar biasa, semoga Allah terus menjaga beliau dan keluarga.

  • @embiopng1283
    @embiopng1283 Před 5 lety +11

    Masya Allah adi hidayat mantap.

  • @agungsamudrasyahrodi3995
    @agungsamudrasyahrodi3995 Před 2 lety +4

    Alhamdulilah beliau menyampaikan perihal bidah dengan benar,

  • @kirmajial-muchichsan7107
    @kirmajial-muchichsan7107 Před 5 měsíci

    Terimakasih ustadz Adi Hidayat

  • @miyakoyako198
    @miyakoyako198 Před 5 lety +2

    Ceramah yg sangat jelas ustadz Adi Hidayat

  • @faizu01786
    @faizu01786 Před 4 lety +5

    Dengarkanlah yg versi komplit jgn d penggal 2 sprt video diatas...!!!!!

  • @AlifAlif-wg7yw
    @AlifAlif-wg7yw Před 5 lety +10

    Yang membingungkan saya,,,,, ust adi hidayat bilang bahwa bid'ah itu tidak ada dalil petunjuk atau contoh dari nabi .
    Namun beliau membolehkan maulid,,, yang jelas jelas tidak ada dalil dan contoh nya dalam syariat,,, dan para imam mazhab nggak pernah memperingati maulid nabi.
    Saran saya,,, sampaikan lah kebenaran walau itu pahit.

    • @youngrich6820
      @youngrich6820 Před 5 lety +1

      kata siapa beliau mbolehkan "maulid".. ???
      jgn asal berkata... salah mengutip dan mendengar bisa termasuk sebagai PENDUSTA.. :)

    • @AlifAlif-wg7yw
      @AlifAlif-wg7yw Před 5 lety +2

      @@youngrich6820
      Antum nggak paham arah pembicaraan ust adi hidayat.

    • @alqudsbaitulmaqdis5590
      @alqudsbaitulmaqdis5590 Před 5 lety +2

      Alif Alif tonton yang fullnya agar lebih jelas

    • @AlifAlif-wg7yw
      @AlifAlif-wg7yw Před 5 lety +7

      @@alqudsbaitulmaqdis5590
      Udah jelas arah pembicaraan beliau,,, klo memang itu nggak boleh,,, beliau kan bisa langsung ngejawab,,, tapi jawaban beliau muter2.

    • @adigunasutomo5091
      @adigunasutomo5091 Před 5 lety

      Sehat terus ustadz UAH

  • @darkmoonvivo3582
    @darkmoonvivo3582 Před 4 lety +1

    Ustad yang jenius

  • @nurulizzati4038
    @nurulizzati4038 Před 3 lety

    Jazakumullah khoiran katsiran

  • @Naldafsss
    @Naldafsss Před 3 lety +5

    Jelas terang ceramah Ustadz Adi Hidayat.. tapi saya bingung kenapa beliau membolehkan maulid yang jelas adalah inovasi dalam syariat/bid'ah.. Semoga Allah beri Taufik kepada semua muslim didunia..
    Wallahu Ta'ala A'lam

    • @MuhammadAhmad-dy7wh
      @MuhammadAhmad-dy7wh Před 2 lety

      Sejak kapan maulid termasuk dlm syariat atau ibadah? 🤣

    • @aisisil2993
      @aisisil2993 Před 2 lety

      Lho kok ada wagabi di sini...salah alamat jon

    • @dwizahadiansah1859
      @dwizahadiansah1859 Před 2 lety

      @@MuhammadAhmad-dy7wh trus apa dong klo bkn syariat? Brarti ga ada pahalanya dikerjain?

  • @oskadermach9513
    @oskadermach9513 Před 5 lety +19

    HADITS DI BAWAH INI UNTUK MEMBANTAH SELAMATAN TAHLILAN KENDURI ADALAH BID'AH DHOLALAH.
    Keluhan sahabat itu direspon oleh Rasulullah dalam hadits riwayat Muslim. Hadits ini juga dinukil oleh Imam An-Nawawi dalam kitab Arba’in An-Nawawiyyah. Berikut bunyi haditsnya:
    أَنَّ نَاساً مِنْ أَصْحَابِ رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى الله عليه وسلم قَالُوا لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَا رَسُوْلَ اللهِ، ذَهَبَ أَهْلُ الدُّثُوْرِ بِاْلأُجُوْرِ يُصَلُّوْنَ كَمَا نُصَلِّي، وَيَصُوْمُوْنَ كَمَا نَصُوْمُ، وَتَصَدَّقُوْنَ بِفُضُوْلِ أَمْوَالِهِمْ قَالَ : أَوَ لَيْسَ قَدْ جَعَلَ اللهُ لَكُمْ مَا يَتَصَدَّقُوْنَ : إِنَّ لَكُمْ بِكُلِّ تَسْبِيْحَةٍ صَدَقَةً وَكُلِّ تَكْبِيْرَةٍ صَدَقَةً وَكُلِّ تَحْمِيْدَةٍ صَدَقَةً، وَكُلِّ تَهْلِيْلَةٍ صَدَقَةً وَأَمْرٍ بِالْمَعْرُوْفِ صَدَقَةً وَنَهْيٍ عَن مُنْكَرٍ صَدَقَةً وَفِي بُضْعِ أَحَدِكُمْ صَدَقَةً قَالُوا : يَا رَسُوْلَ اللهِ أَيَأْتِي أَحَدُنَا شَهْوَتَهُ وَيَكُوْنُ لَهُ فِيْهَا أَجْرٌ ؟ قَالَ : أَرَأَيْتُمْ لَوْ وَضَعَهَا فِي حَرَامٍ أَكَانَ عَلَيْهِ وِزْرٌ ؟ فَكَذَلِكَ إِذَا وَضَعَهَا فِي الْحَلاَلِ كَانَ لَهُ أَجْرٌ
    Artinya, “Sebagian sahabat Rasul pernah bertanya kepada Nabi SAW, ‘Wahai Rasulullah, orang-orang kaya pergi dengan pahala yang banyak. Mereka shalat seperti kami shalat, mereka juga puasa sebagaimana kami puasa, mereka juga bersedekah dengan kelebihan harta mereka (sementara kami tidak bisa melakukannya).’ Rasulullah berkata, ‘Bukankah Allah telah menjadikan bagi kalian jalan untuk bersedekah? Sesunggunya setiap tasbih adalah sedekah, setiap takbir sedekah, setiap tahmid sedekah, setiap tahlil sedekah, setiap amar makruf nahi munkar juga sedekah, bahkan kemaluan kalian sedekah.’ Sahabat bertanya, ‘Apakah berpahala bila kami menyalurkan syahwat?’ Rasulullah menjawab, ‘Bagaimana pendapat kalian bila hal itu disalurkan pada jalan yang haram, bukankah berdosa? Demikian pula bila disalurkan pada jalan halal, maka akan mendapatkan pahala,’” (HR Muslim).
    عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا أَنَّ رَجُلًا قَالَ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: إِنَّ أُمِّي افْتُلِتَتْ نَفْسُهَا، وَأَظُنُّهَا لَوْ تَكَلَّمَتْ تَصَدَّقَتْ، فَهَلْ لَهَا أَجْرٌ إِنْ تَصَدَّقْتُ عَنْهَا؟ قَالَ: «نَعَمْ»
    Diriwayatkan dari Aisyah bahwa seorang pria bertanya kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Sungguh ibu saya telah meninggal mendadak, dan saya kira jika beliau masih bisa berbicara, beliau akan sedekahkan hartanya. Apakah pahalanya sampai kepada beliau jika saya menyedekahkannya?” Maka Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Ya.” [HR. al-Bukhâri no. 1388 dan Muslim no. 1004]

    • @oskadermach9513
      @oskadermach9513 Před 5 lety +7

      @Minang maimbau TAHLILAN SELAMATAN BUKAN DI WAJIBKAN / PAKSAAN, TAPI ITU HANYA TRADISI YANG ISINYA TENTANG PERBUATAN KEBAIKAN, DIDALAMNYA ADA UNSUR SHODAQOH / SEDEKAH , SILATURAHMI, BERKUMPUL DENGAN ORANG2 SOLEH, MENDOAKAN SI AHLI KUBUR DST. DAN AMALAN ITU SEMUA PERNAH DILAKUKAN OLEH RASULULLAH SAW, CUMA DALAM SIKON YANG BERBEDA, TAPI ESENSINYA SAMA.

    • @oskadermach9513
      @oskadermach9513 Před 5 lety +1

      @Minang maimbau SEDEKAH BUKANLAH WAJIB, TAPI SUNAH YANG SANGAT DIANJURKAN BAGI YANG MAMPU.

    • @WANGSARAJASA
      @WANGSARAJASA Před 5 lety

      Sudah banyak ustadz yg membahas masalah ini, bahkan secara detail.. keputusan di tangan anda mau meneruskan tradisi atau tidak

    • @oskadermach9513
      @oskadermach9513 Před 5 lety +3

      @@WANGSARAJASATRADISI YANG BAIK PATUT / HARUS DIPERTAHANKAN, TAPI TRADISI YANG MENJURUS KEMAKSYIATAN DAN KEMUSYRIKAN / MELANGGAR AQIDAH HARUS DIKIKIS HABIS.KAUM MUJASIMAH KHWARIJ WAHABI, QODARIAH / MUTAZILAH ,DLL HARUS DIMUSNAHKAN KARENA MELANGGAR AQIDAH DAN BIDAH DHOLALAH SESAT MENYESATKAN.

    • @banjarmasin6726
      @banjarmasin6726 Před 5 lety +7

      oskader mach hai broo,,, yg jd pertanyaan itu kenapa nunggu ada kematian baru tahlilan bro...??? otak lo jgn dungu

  • @gozalimohammad1040
    @gozalimohammad1040 Před 4 lety +2

    Jgn berfikir terlalu jauh mengikuti amalan Rasulullah belum tentu bisa , kita ribut dgn amalan2 yg tdk jelas ,
    semuga kita terhindar dari perbuatan bit ah

    • @rahmansyahsyah3990
      @rahmansyahsyah3990 Před 4 lety

      Bit.ah itu apa bos? Kyknya lu paham deh...ape cm ikut2an doang?

    • @rahmansyahsyah3990
      @rahmansyahsyah3990 Před 4 lety

      Dan amalan yg tidak jelas yg lu maksud itu amalan kyk apa sih??

  • @sueardyibank9486
    @sueardyibank9486 Před rokem

    Subhanawllah tabarakallah,semoga berkah pak ustad..🤲

  • @allflying3
    @allflying3 Před 5 lety +16

    Pidionya jangan dipotong-potong, sayang!

  • @suriyadi4343
    @suriyadi4343 Před 5 lety +97

    Pembahasan nya tdk lengkap,saran saja klo mau uplode video ustad Adi Hidayat jangan sepotong-potong spy tdk menimbulkan tafsir yg keliru..

    • @afifmubarok1472
      @afifmubarok1472 Před 5 lety +3

      sengaja kayaknya... hehehe

    • @LingkungSeniSantriKalijaga
      @LingkungSeniSantriKalijaga Před 4 lety +3

      Sengaja dibikin per bagian

    • @muhamadtaufik9382
      @muhamadtaufik9382 Před 4 lety +11

      Klw menurut sy ckp.jelas kriteria bid'ah yg disampaikan ustd. Adi Hidayat.

    • @eddyfachruroji9384
      @eddyfachruroji9384 Před 4 lety +4

      @@muhamadtaufik9382
      Ruar biasa ente bro.. diatas rata" kecerdasan ente..
      Baru dijelasin 1 hadits yg blm selesai dijekasin'a ente udh bs bilang gitu...
      Huahahahaaa

    • @sahatsuhut621
      @sahatsuhut621 Před 4 lety +1

      Bener gan....jangan dipotong2

  • @aniismaliah3859
    @aniismaliah3859 Před 3 lety +1

    Contoh bid'ah zaman sekarang adalah -maulid nabi -tahlilan -tarawih habis isya secara berjamaah

  • @exceptoQ-all
    @exceptoQ-all Před 2 měsíci

    ...bismillaaHi tawakkaltu 'alallooHush shomad, ahadan abadaa, innaka antal kamiil...

  • @pakharyanto991
    @pakharyanto991 Před 4 lety +34

    Kalo saya simpulkan bid,ah adalah suatu bentuk ibadah yg tak dilakukan oleh nabi atau sahabat.
    Memang ada ibadah nabi tak melakukan tapi sahabat melakukan tp nabi membiarkannya berarti itu sunah.contoh Bilal melakukan sholat tohur nabi tau tak menyalahkan brarti itu sunnah,setelah nabi wafat tak boleh buat ibadah baru atau syariat baru.kita disuruh mengikuti sunnah nabi dan sahabat.

    • @chekaismail4572
      @chekaismail4572 Před 4 lety +3

      Mengikuti ibadah para sahabat termasuk sunah, kerna Nabi memerintahkan kita mengikuti mereka baik ketika Nabi masih hidup dan setelahnya.

    • @pakharyanto991
      @pakharyanto991 Před 4 lety +2

      @@chekaismail4572 👍 ikuti sunnahku(nabi) dan sahabatku.

    • @ajuntimur3516
      @ajuntimur3516 Před 4 lety

      Hebaat....

    • @blackdani2517
      @blackdani2517 Před 4 lety +1

      Saya ingin tanya jika nabi tidak tau ibadah yg bilal lakukan lalu di sebut apa ibadah bilal tersebut..

    • @pakharyanto991
      @pakharyanto991 Před 4 lety +2

      @@blackdani2517 Kan ada hadits ikutilah sunnahku dan sunnah sahabatku.....jadi kalo mengikuti sahabat itu boleh......

  • @trendingvideo5727
    @trendingvideo5727 Před 5 lety +20

    Sya like ustadz Adi hidayat

  • @ivinsamanta7778
    @ivinsamanta7778 Před rokem

    Assalammu'alaikum...pak ustadz...bab selanjut nya tolong beri contoh amalan bid'ah yang sering orang sekarang kerjakan... Terima kasih banyak sebelum nya.

  • @favianvian932
    @favianvian932 Před 4 lety +1

    Contoh ulama yg santun..

  • @akankarqie3046
    @akankarqie3046 Před 5 lety +12

    UAH dan UAS ustad Wajib... bukan nyunnah lagi... Barokallah ustd.

    • @zerocontradiction2997
      @zerocontradiction2997 Před 4 lety +1

      berarti kalau gk di dengar dosa dong?
      hati2 antum bebicara,jangan fanatik..
      Cukup Rasulullah saja yg menjadi Manusia sempurna..
      Kebenaran milik Allah dan RasulNya..
      Sebaik2 Perkataan Adalah Al Qur'an,sebaik2 Petunjuk Adalah petunjuk Rasulullah,Seburuk2 buruk Perkara adalah Perkara Baru dalam agama(Bid'ah),dan Bid'ah adalah Sesat,dan setiap Kesesatan Tempat nya di Neraka.....

  • @LingkungSeniSantriKalijaga

    Risalah sempurna adalah rukun islam yang 5 dan rukun iman yg 6 berikut keseluruhan hal yang berhubungan dengan itu semua, ga usah ditambah2in lagi, juga tak boleh dikurangi.
    Yang menambah dan atau mengurangi hal2 di atas, itulah ahlul bid'ah.
    Kenapa mu'tazilah disebut ahlul bid'ah? Karena mereka mengingkari takdir. Rukun imannya kurang satu!
    Kenapa Syi'ah disebut ahlul bid'ah? Karena mereka mencaci maki bahkan mengkafirkan istri dan banyak sahabat Nabi. Sama rukun imannya kurang satu! Bukankah salah satu rukun iman adalah beriman kepada Nabi dan rasul? Bila iya, maka kerabat, keluarga serta sahabat2 Nabi harus dijunjung tinggi sepanjang mereka mengikuti ajaran Nabi.

    • @amirprayogi3829
      @amirprayogi3829 Před 2 lety

      Bisa disimpulkan nggak?biar saya lebih paham🙏😅

  • @antototo9515
    @antototo9515 Před 4 lety +2

    Dari penjelasan UAH dpt ditarik kesimpulan bahwa bid'ah adalah kegiatan yg tdk ada dalil dn contoh nya tapi dianggap sebagai syariat oleh pelakunya.

    • @LingkungSeniSantriKalijaga
      @LingkungSeniSantriKalijaga Před 4 lety

      Lebih tepatnya tak ada dalil biarpun sifatnya cuma dalil umum, dan tidak bisa diqiyaskan.

    • @LingkungSeniSantriKalijaga
      @LingkungSeniSantriKalijaga Před 4 lety

      Risalah sempurna adalah rukun islam yang 5 dan rukun iman yg 6 berikut keseluruhan hal yang berhubungan dengan itu semua, ga usah ditambah2in lagi, juga tak boleh dikurangi.
      Yang menambah dan atau mengurangi hal2 di atas, itulah ahlul bid'ah.
      Kenapa mu'tazilah disebut ahlul bid'ah? Karena mereka mengingkari takdir. Rukun imannya kurang satu!
      Kenapa Syi'ah disebut ahlul bid'ah? Karena mereka mencaci maki bahkan mengkafirkan istri dan banyak sahabat Nabi. Sama rukun imannya kurang satu! Bukankah salah satu rukun iman adalah beriman kepada Nabi dan rasul? Bila iya, maka kerabat, keluarga serta sahabat2 Nabi harus dijunjung tinggi sepanjang mereka mengikuti ajaran Nabi.

    • @fatkurrohman1286
      @fatkurrohman1286 Před 4 lety +1

      Lebih parah lg bidah akidah membagi tauhid jd tiga neraknya PLg dlm

    • @malbi8274
      @malbi8274 Před 4 lety

      Kenduri/Tahlilan contohnya

  • @hasbani4744
    @hasbani4744 Před 4 lety

    Mantap & cukup jelas. Syikron ya Ustad

  • @masterlee6828
    @masterlee6828 Před 2 lety +3

    Ini waktu ketika UAH masih lurus tapi setelah di terjang syubhat beliau terbawa sehingga mengerjakan inovasi bidah dalam agama seperti Maulid Nabi dll.

    • @MuhammadAhmad-dy7wh
      @MuhammadAhmad-dy7wh Před 2 lety

      Wkwkw kasian si otak cingkrang 1 ini,, UAH lebih alim drpd ente dan sutat2 ente

    • @yasarcay8576
      @yasarcay8576 Před rokem

      Maulid nabi bid, ah? UAH aj membenarkan maulid nabi tapi bliau tdk maulid karena bliau muhammadiyah bukan NU.. Bahkan beliau mengakui gus baha dengn ktinggian ilmunya dan ahli quran.. Padahl mereka berbeda aqidah.. Gus baha NU , UAH muhammadiyah mereka sdikit pun tdk merasa menyalahkan malah mereka saling suppory dan UAH pun sangt memuliakan Gus baha

    • @masterlee6828
      @masterlee6828 Před rokem

      @@yasarcay8576 Disitulah kenapa UAH disebut Ustadz Ahli Hawa (Nafsu) karena berani membolehkan perbuatan bid'ah yg tidak ada tutunan syari'at agama.

    • @budiarmul2880
      @budiarmul2880 Před rokem

      @@yasarcay8576 mana kata kata UAH yg membenarkan maulidan ,,, jangan ngarang ,bisa jadi fitnah... pertanggung jawabkan di akhirat..... sudah jelas penjabaran video nya masih juga ngeles

  • @duniabola9784
    @duniabola9784 Před 5 lety +18

    Ngajinya pindah di kolom komentar BANYAK YG menjadi ustad dadakan. NITIZEN MAHA BENAR.

  • @nuznq23
    @nuznq23 Před 4 lety +1

    Kadang aku begitu yakin kalau yg dislike ini orang munafik & non muslim.

  • @bilqisinces1895
    @bilqisinces1895 Před 5 lety

    Iya benar...
    Saya suka kalo dia menjelaskan tentang agama.

    • @user-we1wc5cf2p
      @user-we1wc5cf2p Před 27 dny

      Apa yang disebut bid'ah menurut UAH,?
      Apa selamatan sedekahan makanan orang meninggal 7 hari berturut-turut bid'ah.

  • @oskadermach9513
    @oskadermach9513 Před 6 lety +8

    IJTIHAD DALAM AQIDAH TIDAK BOLEH, KARENA AKAN MERUBAH AQIDAH, TAPI IJTIHAD DALAM SYARIAT DIBOLEHKAN KARENA TIDAK MERUSAK AQIDAH, ASAL TIDAK MENGHAPUS / MERUBAH / BERTENTANGAN DENGAN KAIDAH POKOKNYA DAN ITU DIKERJAKAN OLEH PARA SHAHABAT NABI SAW DALAM RANGKA BERHARAP MENANAMBAH FADHILAH / TAMBAHAN PAHALA DARI ALLAH SWT , BIDAH DHOLALAH ADALAH MEREKA YANG MERUBAH ATAU MENGHAPUS DAN BERTENTANGAN DENGAN KAIDAH POKOKNYA ALQURAN DAN HADITS YANG VALID.
    Ada sekelompok golongan yg suka membid’ah-bid’ahkan (sesat) berbagai kegiatan yang baik di masyarakat, seperti peringatan Maulid, Isra’ Mi’raj, Yasinan mingguan, Tahlilan dll. Kadang mereka berdalil dengan dalih “Agama ini telah sempurna” atau dalih “Jika perbuatan itu baik, niscaya Rasulullah saw. telah mencontohkan lebih dulu” atau mengatakan “Itu bid’ah” karena tidak pernah dicontohkan oleh Rasulullah saw. Atau
    “jikalau hal tersebut dibenarkan, maka pasti Rasulullah saw. memerintahkannya. Apa kamu merasa lebih pandai dari Rasulullah?”
    Mem-vonis bid’ah sesat suatu amal perbuatan (baru) dengan argumen di atas adalah lemah sekali. Ada berbagai amal baik yang Baginda Rasul saw. tidak mencontohkan ataupun memerintahkannya. Teriwayatkan dalam berbagai hadits dan dalam fakta sejarah.
    Hadis riwayat Bukhari, Muslim dan Ahmad dari Abu Hurairah bahwa Nabi saw. berkata kepada Bilal ketika shalat fajar (shubuh), “Hai Bilal, ceritakan kepadaku amalan apa yang paling engkau harap pahalanya yang pernah engkau amalkan dalam masa Islam, sebab aku mendengar suara terompamu di surga. Bilal berkata, “Aku tidak mengamalkan amalan yang paling aku harapkan lebih dari setiap kali aku berssuci, baik di malam maupun siang hari kecuali aku shalat untuk bersuciku itu”.Dalam riwayat at Turmudzi yang ia shahihkan, Nabi saw. berkata kepada Bilal,
    ‘Dengan apa engkau mendahuluiku masuk surga? ” Bilal berkata, “Aku tidak mengumandangkan adzan melainkan aku shalat dua rakaat, dan aku tidak berhadats melaikan aku bersuci dan aku mewajibkan atas diriku untuk shalat (sunnah).” Maka Nabi saw. bersabda “dengan keduanya ini (engkau mendahuluiku masuk surga).
    Hadis di atas juga diriwayatkan oleh Al Hakim dan ia berkata, “Hadis shahih berdasarkan syarat keduanya (Bukhari & Muslim).” Dan adz Dzahabi mengakuinya.
    Hadis di atas menerangkan secara mutlak bahwa sahabat ini (Bilal) melakukan sesuatu dengan maksud ibadah yang sebelumnya tidak pernah dilakukan atau ada perintah dari Nabi saw.
    Hadis riwayat Bukhari, Muslim dan para muhaddis lain pada kitab Shalat, bab Rabbanâ laka al Hamdu,
    Dari riwayat Rifa’ah ibn Râfi’, ia berkata, “Kami shalat di belakang Nabi saw., maka ketika beliau mengangkat kepala beliau dari ruku’ beliau membaca, sami’allahu liman hamidah (Allah maha mendengar orang yang memnuji-Nya), lalu ada seorang di belakang beliau membaca, “Rabbanâ laka al hamdu hamdan katsiran thayyiban mubarakan fîhi (Tuhan kami, hanya untuk-Mu segala pujian dengan pujian yang banyak yang indah serta diberkahi).
    Setelah selesai shalat, Nabi saw. bersabda, “Siapakah orang yang membaca kalimat-kalimat tadi?” Ia berkata, “Aku.” Nabi bersabda, “Aku menyaksikan tiga puluh lebih malaikat berebut mencatat pahala bacaaan itu.”
    Ibnu Hajar berkomentar, “Hadis itu dijadikan hujjah/dalil dibolehannya berkreasi dalam dzikir dalam shalat selain apa yang diajarkan (khusus oleh Nabi saw.) jika ia tidak bertentang dengan yang diajarkan. Kedua dibolehkannya mengeraskan suara dalam berdzikir selama tidak menggangu.”
    Imam Muslim dan Abdur Razzaq ash Shan’ani meriwayatkan dari Ibnu Umar, ia berkata,
    Ada seorang lali-laki datang sementara orang-orang sedang menunaikan shalat, lalu ketika sampai shaf, ia berkata:
    اللهُ أكبرُ كبيرًا، و الحمدُ للهِ كثيرًا و سبحانَ اللهِ بكْرَةً و أصِيْلاً .
    Setelah selesai shalat, Nabi saw. bersabda, “Siapakah yang mengucapkan kalimat-kalimat tadi?
    Orang itu berkata, “Aku wahai Rasulullah saw., aku tidak mengucapkannya melainkan menginginkan kebaikan.”
    Rasulullah saw. bersabda, “Aku benar-benar menyaksikan pintu-pintu langit terbuka untuk menyambutnya.”
    Ibnu Umar berkata, “Semenjak aku mendengarnya, aku tidak pernah meninggalkannya.”
    Dalam riwayat an Nasa’i dalam bab ucapan pembuka shalat, hanya saja redaksi yang ia riwayatkan: “Kalimat-kalimat itu direbut oleh dua belas malaikat.”
    Dalam riwayat lain, Ibnu Umar berkata: “Aku tidak pernah meningglakannya semenjak aku mendengar Rasulullah saw. bersabda demikian.”
    Di sini diterangkan secara jelas bahwa seorang sahabat menambahkan kalimat dzikir dalam i’tidâl dan dalam pembukaan shalat yang tidak/ belum pernah dicontohkan atau diperintahkan oleh Rasulullah saw. Dan reaksi Rasul saw. pun membenarkannya dengan pembenaran dan kerelaan yang luar biasa.
    Al hasil, Rasulullah saw. telah men-taqrîr-kan (membenarkan) sikap sahabat yang menambah bacaan dzikir dalam shalat yang tidak pernah beliau ajarkan.
    Imam Bukhari meriwayatkan dalam kitab Shahihnya, pada bab menggabungkan antara dua surah dalam satu raka’at dari Anas, ia berkata,
    “Ada seorang dari suku Anshar memimpin shalat di masjid Quba’, setiap kali ia shalat mengawali bacaannya dengan membaca surah Qul Huwa Allahu Ahad sampai selesai kemudian membaca surah lain bersamanya. Demikian pada setiap raka’atnya ia berbuat. Teman-temannya menegurnya, mereka berkata, “Engkau selalu mengawali bacaan dengan surah itu lalu engkau tambah dengan surah lain, jadi sekarang engkau pilih, apakah membaca surah itu saja atau membaca surah lainnya saja.” Ia menjawab, “Aku tidak akan meninggalkan apa yang biasa aku kerjakan. Kalau kalian tidak keberatan aku mau mengimami kalian, kalau tidak carilah orang lain untuk menjadi imam.” Sementara mereka meyakini bahwa orang ini paling layak menjadi imam shalat, akan tetapi mereka keberatan dengan apa yang dilakukan.
    Ketika mereka mendatangi Nabi saw. mereka melaporkannya. Nabi menegur orang itu seraya bersabda, “hai fulan, apa yang mencegahmu melakukan apa yang diperintahkan teman-temanmu? Apa yang mendorongmu untuk selalu membaca surah itu (Al Ikhlash) pada setiap raka’at? Ia menjawab, “Aku mencintainya.”
    Maka Nabi saw. bersabda, “Kecintaanmu kepadanya memasukkanmu ke dalam surga.”
    Demikianlah sunnah dan jalan Nabi saw. dalam menyikapi kebaikan dan amal keta’atan walaupun tidak diajarkan secara khusus oleh beliau, akan tetapi selama amalan itu sejalan dengan ajaran kebaikan umum yang beliau bawa maka beliau selalu merestuinya. Jawaban orang tersebut membuktikan motifasi yang mendorongnya melakukan apa yang baik kendati tidak ada perintah khusus dalam masalah itu, akan tetapi ia menyimpulkannya dari dalil umum dianjurkannya berbanyak-banyak berbuat kebajikan selama tidak bertentangan dengan dasar tuntunan khusus dalam syari’at Islam.
    Kendati demikian, tidak seorangpun dari ulama Islam yang mengatakan bahwa mengawali bacaan dalam shalat dengan surah al Ikhlash kemudian membaca surah lain adalah sunnah yang tetap! Sebab apa yang kontinyu diklakukan Nabi saw. adalah yang seharusnya dipelihara, akan tetapi ia memberikan kaidah umum dan bukti nyata bahwa praktik-prakti seperti itu dalam ragamnya yang bermacam-macam walaupun seakan secara lahiriyah berbeda dengan yang dilakukan Nabi saw. tidak berarti ia bid’ah (sesat).
    Imam Bukhari meriwayatkan dalam kitab at Tauhid,
    dari Ummul Mukminin Aisyah ra. bahwa Nabi sa. Mengutus seorang memimpin sebuah pasukan, selama perjalanan orang itu apabila memimpin shalat membaca surah tertentu kemudian ia menutupnya dengn surah al Ikhlash (Qulhu). Ketika pulang, mereka melaporkannya kepada nabi saw., maka beliau bersabda, “Tanyakan kepadanya, mengapa ia melakukannya?” Ketika mereka bertanya kepadanya, ia menjawab “Sebab surah itu (memuat) sifat ar Rahman (Allah), dan aku suka membacanya.” Lalu Nabi saw. bersabda, “Beritahukan kepadanya bahwa Allah mencintainya.” (Hadis Muttafaqun Alaihi).
    Apa yang dilakukan si sahabat itu tidak pernah dilakukan oleh Nabi saw., namun kendati demikian beliau membolehkannya dan mendukung pelakunya dengan mengatakan bahwa Allah mencintainya.

    • @boyjenggot6299
      @boyjenggot6299 Před 5 lety +2

      Dalil nya jelas.berpeganglah pada sunnah ku dan sunah khulafaurasyidin(abu bakar.umar.ustman ali)dan berpegang lah dgn gigi geraham kalian).tp kalo tetep ada yg ngotot mau kerjakan.silhakan.tugas mereka hanya menyampaikan.semua bertanggung jawab d hari kiamat.kalo ada benar dr allah kalo ada salah dr sy mohon d maafkan.barakallahu fikum.

    • @oskadermach9513
      @oskadermach9513 Před 5 lety +1

      BUKAN SOAL NGOTOT ATAU TIDAK NGOTOT, INGAT APA YANG SAYA KATAKAN JUGA BERDSARKAN HADITS YANG JELAS, JUSTRU PARA WAHABI YANG MENGINGKARI NABI MUHAMMAD SAW DAN PARA SHAHABAT DALAM HAL AQIDAH, YAITU WAHABI BERAQIDAH MUJASIMAH, BUKANKAH ITU JUSTRU KESALAHAN YANG PALING FATAL, KARENA BUKAN HANYA HADITS YANG DI LANGGAR TAPI JUGA ALQURAN YANG DIINGKARI

    • @oskadermach9513
      @oskadermach9513 Před 5 lety

      28 April 2011 pukul 06.25
      Dalil-Dalil NASH Bid’ah Hasanah
      Al-Muhaddits al-‘Allamah as-Sayyid ‘Abdullah ibn ash-Shiddiq al-Ghumari al-Hasani dalam kitab Itqan ash-Shun’ah Fi Tahqiq Ma’na al-Bid’ah, menuliskan bahwa di antara dalil-dalil yang menunjukkan adanya bid’ah hasanah adalah sebagai berikut (Lihat Itqan ash-Shun’ah, h. 17-28):
      ثُمَّ قَفَّيْنَا عَلَى آثَارِهِمْ بِرُسُلِنَا وَقَفَّيْنَا بِعِيسَى ابْنِ مَرْيَمَ وَآتَيْنَاهُ الْإِنْجِيلَ وَجَعَلْنَا فِي قُلُوبِ الَّذِينَ اتَّبَعُوهُ رَأْفَةً وَرَحْمَةً وَرَهْبَانِيَّةً ابْتَدَعُوهَا مَا كَتَبْنَاهَا عَلَيْهِمْ إِلَّا ابْتِغَاءَ رِضْوَانِ اللَّهِ فَمَا رَعَوْهَا حَقَّ رِعَايَتِهَا ۖ فَآتَيْنَا الَّذِينَ آمَنُوا مِنْهُمْ أَجْرَهُمْ ۖ وَكَثِيرٌ مِنْهُمْ فَاسِقُونَ
      Arti [QS. 57:27] :
      27. Kemudian Kami iringi di belakang mereka dengan rasul-rasul Kami dan Kami iringi (pula) dengan Isa putra Maryam; dan Kami berikan kepadanya Injil dan Kami jadikan dalam hati orang- orang yang mengikutinya rasa santun dan kasih sayang. Dan mereka mengada-adakan rahbaniyyah1 padahal kami tidak mewajibkannya kepada mereka tetapi (mereka sendirilah yang mengada-adakannya) untuk mencari keridhaan Allah, lalu mereka tidak memeliharanya dengan pemeliharaan yang semestinya. Maka Kami berikan kepada orang-orang yang beriman di antara mereka pahalanya dan banyak di antara mereka orang-orang fasik.
      Catatan Kaki :
      [1]. Yang dimaksud dengan Rahbaniyah ialah tidak beristeri atau tidak bersuami dan mengurung diri dalam biara ( berpantang dari keinginan2 nafsu syahwat duniawi dan hari2nya hanya untuk mengabdi pada allah semata, mereka menganggap nabi isya as melakukan hal itu, padahal nabi isya as tidak mengajarkan hal itu ).
      Ayat ini adalah dalil tentang adanya bid’ah hasanah. Dalam ayat ini Allah memuji ummat Nabi Isa terdahulu, mereka adalah orang-orang muslim dan orang-orang mukmin berkeyakinan akan kerasulan Nabi Isa dan bahwa berkeyakinan bahwa hanya Allah yang berhak disembah. Allah memuji mereka karena mereka kaum yang santun dan penuh kasih sayang, juga karena mereka merintis rahbaniyyah. Praktek Rahbaniyyah adalah perbuatan menjauhi syahwat duniawi, hingga mereka meninggalkan nikah, karena ingin berkonsentrasi dalam beribadah kepada Allah.
      Dalam ayat di atas Allah mengatakan “Ma Katabnaha ‘Alaihim”, artinya: “Kami (Allah) tidak mewajibkan Rahbaniyyah tersebut atas mereka, melainkan mereka sendiri yang membuat dan merintis Rahbaniyyah itu untuk tujuan mendekatkan diri kepada Allah”. dalam ayat ini Allah memuji mereka, karena mereka merintis perkara baru yang tidak ada nash-nya dalam Injil, juga tidak diwajibkan bahkan tidak sama sekali tidak pernah dinyatakan oleh Nabi ‘Isa al-Masih kepada mereka. Melainkan mereka yang ingin berupaya semaksimal mungkin untuk taat kepada Allah, dan berkonsentrasi penuh untuk beribadah kepada-Nya dengan tidak menyibukkan diri dengan menikah, menafkahi isteri dan keluarga. Mereka membangun rumah-rumah kecil dan sederhana dari tanah atau semacamnya di tempat-tempat sepi dan jauh dari orang untuk beribadah sepenuhnya kepada Allah.
      2. Hadits sahabat Jarir ibn Abdillah al-Bajali, bahwa ia berkata: Rasulullah bersabda:
      مَنْ سَنَّ فِيْ الإِسْلاَمِ سُنَّةً حَسَنَةً فَلَهُ أَجْرُهَا وَأَجْرُ مَنْ عَمِلَ بِهَا بَعْدَهُ مِنْ غَيْرِ أَنْ يَنْقُصَ مِنْ أُجُوْرِهِمْ شَىْءٌ، وَمَنْ سَنَّ فِيْ الإِسْلاَمِ سُنَّةً سَيِّئَةً كَانَ عَلَيْهِ وِزْرُهَا وَوِزْرُ مَنْ عَمِلَ بِهَا مِنْ بَعْدِهِ مِنْ غَيْرِ أَنْ يَنْقُصَ مِنْ أَوْزَارِهِمْ شَىْءٌ (رواه مسلم)
      “Barang siapa merintis (memulai) dalam agama Islam sunnah (perbuatan) yang baik maka baginya pahala dari perbuatannya tersebut, dan pahala dari orang yang melakukannya (mengikutinya) setelahnya, tanpa berkurang sedikitpun dari pahala mereka. Dan barang siapa merintis dalam Islam sunnah yang buruk maka baginya dosa dari perbuatannya tersebut, dan dosa dari orang yang melakukannya (mengikutinya) setelahnya tanpa berkurang dari dosa-dosa mereka sedikitpun”. (HR. Muslim)
      Dalam hadits ini dengan sangat jelas Rasulullah mengatakan: “Barangsiapa merintis sunnah hasanah…”. Pernyataan Rasulullah ini harus dibedakan dengan pengertian anjuran beliau untuk berpegangteguh dengan sunnah (at-Tamassuk Bis-Sunnah) atau pengertian menghidupkan sunnah yang ditinggalkan orang (Ihya’ as-Sunnah). Karena tentang perintah untuk berpegangteguh dengan sunnah atau menghidupkan sunnah ada hadits-hadits tersendiri yang menjelaskan tentang itu. Sedangkan hadits riwayat Imam Muslim ini berbicara tentang merintis sesuatu yang baru yang baik yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Karena secara bahasa makna “sanna” tidak lain adalah merintis perkara baru, bukan menghidupkan perkara yang sudah ada atau berpegang teguh dengannya.
      3. Hadits ‘Aisyah, bahwa ia berkata: Rasulullah bersabda:
      مَنْ أَحْدَثَ فِيْ أَمْرِنَا هذَا مَا لَيْسَ مِنْهُ فَهُوَ رَدٌّ (رواه البخاريّ ومسلم)
      “Barang siapa yang berbuat sesuatu yang baharu dalam syari'at ini yang tidak sesuai dengannya, maka ia tertolak”. (HR. al-Bukhari dan Muslim)
      Hadits ini dengan sangat jelas menunjukkan tentang adanya bid’ah hasanah. Karena seandainya semua bid’ah pasti sesat tanpa terkecuali, niscaya Rasulullah akan mengatakan “Barangsiapa merintis hal baru dalam agama kita ini apapun itu, maka pasti tertolak”. Namun Rasulullah mengatakan, sebagaimana hadits di atas: “Barangsiapa merintis hal baru dalam agama kita ini yang tidak sesuai dengannya, artinya yang bertentangan dengannya, maka perkara tersebut pasti tertolak”.
      Dengan demikian dapat dipahami bahwa perkara yang baru itu ada dua bagian: Pertama, yang tidak termasuk dalam ajaran agama, karena menyalahi kaedah-kaedah dan dalil-dalil syara’, perkara baru semacam ini digolongkan sebagai bid’ah yang sesat. Kedua, perkara baru yang sesuai dengan kaedah dan dalil-dalil syara’, perkara baru semacam ini digolongkan sebagai perkara baru yang dibenarkan dan diterima, ialah yang disebut dengan bid’ah hasanah.
      4. Dalam sebuah hadits shahih riwayat al-Imam al-Bukhari dalam kitab Shahih-nya
      Disebutkan bahwa sahabat ‘Umar ibn al-Khaththab secara tegas mengatakan tentang adanya bid’ah hasanah. Ialah bahwa beliau menamakan shalat berjama’ah dalam shalat tarawih di bulan Ramadlan sebagai bid’ah hasanah. Beliau memuji praktek shalat tarawih berjama’ah ini, dan mengatakan: “Ni’mal Bid’atu Hadzihi”. Artinya, sebaik-baiknya bid’ah adalah shalat tarawih dengan berjama’ah.
      Kemudian dalam hadits Shahih lainnya yang diriwayatkan oleh Imam Muslim disebutkan bahwa sahabat ‘Umar ibn al-Khaththab ini menambah kalimat-kalimat dalam bacaan talbiyah terhadap apa yang telah diajarkan oleh Rasulullah. Bacaan talbiyah beliau adalah:
      لَبَّيْكَ اللّهُمَّ لَبَّيْكَ وَسَعْدَيْكَ، وَالْخَيْرُ فِيْ يَدَيْكَ، وَالرَّغْبَاءُ إِلَيْكَ وَالْعَمَلُ
      5. Dalam hadits riwayat Abu Dawud
      Disebutkan bahwa ‘Abdullah ibn ‘Umar ibn al-Khaththab menambahkan kalimat Tasyahhud terhadap kalimat-kalimat Tasyahhud yang telah diajarkan oleh Rasulullah. Dalam Tasayahhud-nya ‘Abdullah ibn ‘Umar mengatakan:
      أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ.
      "Tentang kaliamat tambahan dalam Tasyahhud-nya ini, ‘Abdullah ibn ‘Umar berkata: “Wa Ana Zidtuha...”, artinya: “Saya sendiri yang menambahkan kalimat “Wahdahu La Syarika Lah”.
      6. ‘Abdullah ibn ‘Umar menganggap bahwa shalat Dluha sebagai bid’ah, Karena Rasulullah tidak pernah melakukannya. Tentang shalat Dluha ini beliau berkata:
      إِنَّهَا مُحْدَثَةٌ وَإِنَّهَا لَمِنْ أَحْسَنِ مَا أَحْدَثُوْا (رواه سعيد بن منصور بإسناد صحيح)
      “Sesungguhnya shalat Dluha itu perkara baru, dan hal itu merupakan salah satu perkara terbaik dari apa yang mereka rintis”. (HR. Sa’id ibn Manshur dengan sanad yang Shahih)
      Dalam riwayat lain, tentang shalat Dluha ini sahabat ‘Abdullah ibn ‘Umar mengatakan:
      بِدْعَةٌ وَنِعْمَتْ البِدْعَةُ (رواه ابن أبي شيبة)
      “Shalat Dluha adalah bid’ah, dan ia adalah sebaik-baiknya bid’ah”. (HR. Ibn Abi Syaibah)
      Riwayat-riwayat ini dituturkan oleh al-Hafizh Ibn Hajar dalam Fath al-Bari dengan sanad yang shahih.

    • @barasantoso1846
      @barasantoso1846 Před 5 lety

      Kalau ngotot, lebih baik datang ke ustad adi hidayat dan debat.

    • @oskadermach9513
      @oskadermach9513 Před 5 lety

      @@barasantoso1846 SAYA KIRA BELIAU SUDAH MEMBACA COMEN SAYA DIATAS.

  • @KNOTFUN
    @KNOTFUN Před 4 lety +7

    Masyallah .. Polisi kyk gini nih yg ptut d hormati :)

  • @tunggaklo877
    @tunggaklo877 Před 3 lety

    Terimakasih tausiahnya gus bermanfaat bagi kami

  • @alfiitujefhry4598
    @alfiitujefhry4598 Před 4 měsíci

    Mantap Gus .... Shohih....

  • @lestipuspitasari3980
    @lestipuspitasari3980 Před 4 lety +5

    Assalamualaikum ustadz, saya pernah bermimpi ketemu ustadz, tapi saya lupak ustadz lagi ngapain hehe 😅

  • @cyberarmy9685
    @cyberarmy9685 Před 5 lety +6

    😆😆 video nya di potong agar yg menonton video ini mengira ustd adi hidayat membenarkan pemikiran wahabi salafi, padahal video ini panjang dan menjelaskan sejelas² makna suatu perkara bid'ah secara detail serta mengajari kita agar sebelum menvonis suatu perkara melihat dulu dari sisi hukum Islam yg bersumber dari Al Qur'an, selama ada dalil dari Alqur'an dan hadist maka perkara itu bukan bid'ah, bagai mana mungkin kalimat tahlil yg jelas ada dalam Al Qur'an dikatakan bid'ah/SESAT..??? dll, semoga video yg sepotong ini tidak menyesatkan banyak saudara muslim lainnya, saran saya lebih baik menonton versi lengkap nya agar tidak gagal faham

    • @adiet_261
      @adiet_261 Před 5 lety

      Apa itu wahabi

    • @alqudsbaitulmaqdis5590
      @alqudsbaitulmaqdis5590 Před 5 lety

      Cyber Army saran yang betul untuk melihat vidio lengkapnya

    • @hveamvilov9403
      @hveamvilov9403 Před 5 lety

      Video yang full dimana ya?

    • @claydraigel940
      @claydraigel940 Před 5 lety

      @@hveamvilov9403 cek di Chanel Akhyar tv akhi

    • @LingkungSeniSantriKalijaga
      @LingkungSeniSantriKalijaga Před 4 lety

      Ya betul. Selama suatu amalan masih ada dalam payung dalil umum, maka tak bisa dikategorikan bid'ah secara istilah syariat. Baru bisa dikatakan bid'ah bila tak ada dalil umum sama sekali, tak bisa diqiyaskan dari dalil umum tersebut.
      nih contoh bid'ah; anda wudu kaki dulu yang pertama, salat subuh pingin gede pahalanya rakaatnya ditambahin ga puas 2 rakaat, zakat aturannya 2,5% biar pahala gede ditambah 10% kalau perlu harta antum diludesin sekaligus, saum ramadhan bukanya waktu zuhur atau ga buka2 sekalian dan semacamnya, nah itu baru bid'ah.

  • @ianfaruq5529
    @ianfaruq5529 Před 4 lety

    Ustadz Logika yang terbaik dan hebat