kenapa x nak ikut ulama ??

Sdílet
Vložit
  • čas přidán 11. 05. 2024
  • Hry

Komentáře • 42

  • @mohdfauzan9863
    @mohdfauzan9863 Před 2 měsíci +5

    ustaz pun bukan ikut nik aziz pun .

  • @mohdfaezhashim1774
    @mohdfaezhashim1774 Před 2 měsíci +1

    Imam Syafie R.A berkata wajib menjauhkan diri daripada dua jenis ulama’ :
    1. Ulama’ yang tidak ada keinsafan. Makna ulama’ yang tidak ada keinsafan adalah ulama’ yang ikut nafsu, bercakap ikut nafsu, bertindak ikut nafsu.
    2. Ulama’ yang tidak ada adab sopan.
    Rasulullah S.A.W bersabda : “Tidak ada ilmu bagi orang yang tidak ada adab sekalipun dia alim”
    Dua ulama’ ini kata Imam Syafie R.A, wajib kita jauhi. Jika kita dekati dan belajar dengan orang seperti ini, kita tidak akan jadi baik. Kalaulah guru ikut nafsu, tentulah murid lebih lagi. Kalaulah si guru tidak ada adab, murid lebih-lebih lagi.

  • @ironladyis
    @ironladyis Před měsícem

    Sebab nak ikut perintah hukum bukan penglipur lara yang tiada nas, tiada dalil.

  • @tuahfawnakecik5397
    @tuahfawnakecik5397 Před 2 měsíci

    Ulamak tak kira siapa pun tetap tidak maksum..boleh jadi ada masanya buat kesilapan..

  • @iskandariskandar3955
    @iskandariskandar3955 Před 2 měsíci

    Ulamak politik bukan ulamak tapi ular dalam semak.

  • @fahrurraziyusof461
    @fahrurraziyusof461 Před 2 měsíci

    Ust Nik Aziz..ust hadi salaf..Teman follow dia

  • @ruselanlyudmielalyudmiela7848

    ULAMA ULAMA X JELASKAN KEPADA RAKYAT BAHAWA USTAZ IBRAHIM LIBYA MATI KATAK ATAU MATI SYAHID...ULAMA PEELU JELASKAN YANG SEBENAR BENARNYA BARULAH RAKYAT IKUT ULAMA ULAMA....RENUNGKAN

  • @ukaragen
    @ukaragen Před 2 měsíci +6

    Ustaz kena tengok diri sendiri dulu... Adakah hati ustaz yg tertutup atau hati orang lain yg tertutup?? Pandai9 cakap orang sebelah sana tak mahu dengar nasihat, tapi adakah ustaz dengar nasihat sebelah sana? Adakah ustaz rasa sebelah puak ustasz saja yg betul, sebelah sana semua salah? Kalu gitu ustaz pun ada penyakit ego, sombong..

    • @ZakariaJusoh-fj9ht
      @ZakariaJusoh-fj9ht Před 2 měsíci

      Pasai apa nk dengar nasihat drp kumpulan sesat sapa suruh .kumpulan sesat lah kena dengar dan kembali kpd ajaran sebenar2nya aswaja x dak pasai dok suruh aswaja dengar kumpulan sesat biol otak hampa

  • @norizamjohari2180
    @norizamjohari2180 Před měsícem

    X kn x bole kritik kot..kalau penglipur lara dalam agama x kan nak diam dan ikut kot..Diam x bole maju ke hadapan..setiap dakwaan mengenai Agama perlu ada hujah dan dalilnya..

  • @MS-bf1ym
    @MS-bf1ym Před 2 měsíci +2

    Siapa kata against PAS tapi kena ingt PAS penuh dgn ilmuan agama tak bemakna PAS adalah hanya parti yang berlandaskan Islam..kubur tak tnya apa parti kamu anuti semasa hidup..pada sy yg penting sy nk tgk apa polisi ekonomi, sosial, dan plan jangka pendek dan panjang PAS kalau pimpin negara..kalau bg PAS tapi negara hancur ekonomi ntah ke mana mcm mana yakin..masa PAS part of the govt sblm ni, masing2 berebut nk jadi director dan pengerusi syarikat2 bwh govt..apa yg bezakan PAS dgn perangai pentadbiran dulu klau mcm tu? Still nk ckp bezanya iman & islam and lebih baik negara hancur ditangan org Islam berbanding kerajaan campuran yg juga pemimpin utamanya Islam yang menjaga negara dgn baik? Sy bukan nk against mana-mana pihak, just minta kedepan sikit dgn cadangan polisi yang bernas nk bantu negara dan rakyat..kalau harap nasi dihidang tanpa usaha itu nama pemimpin pemalas namanya..

    • @lovepeace6755
      @lovepeace6755 Před 2 měsíci

      Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
      Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
      MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
      Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
      1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
      QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
      “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
      QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
      QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
      2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
      QS. 9. At-Taubah : 23.
      “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
      QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
      “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
      3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
      QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
      QS. 9. At-Taubah : 16.
      “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
      4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
      QS. 28. Al-Qashash : 86.
      “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
      QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
      5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
      QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
      6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
      QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
      “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
      7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
      QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
      “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
      8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
      QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
      9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
      QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
      “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
      10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
      QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
      11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
      QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
      “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
      12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
      QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
      “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”

    • @lovepeace6755
      @lovepeace6755 Před 2 měsíci

      Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
      Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
      MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
      Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
      1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
      QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
      “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
      QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
      QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
      2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
      QS. 9. At-Taubah : 23.
      “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
      QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
      “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
      3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
      QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
      QS. 9. At-Taubah : 16.
      “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
      4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
      QS. 28. Al-Qashash : 86.
      “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
      QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
      5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
      QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
      6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
      QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
      “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
      7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
      QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
      “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
      8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
      QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
      9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
      QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
      “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
      10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
      QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
      11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
      QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
      “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
      12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
      QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
      “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”

    • @lovepeace6755
      @lovepeace6755 Před 2 měsíci

      Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
      Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
      MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
      Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
      1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
      QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
      “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
      QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
      QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
      2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
      QS. 9. At-Taubah : 23.
      “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
      QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
      “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
      3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
      QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
      QS. 9. At-Taubah : 16.
      “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
      4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
      QS. 28. Al-Qashash : 86.
      “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
      QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
      5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
      QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
      6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
      QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
      “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
      7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
      QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
      “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
      8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
      QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
      9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
      QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
      “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
      10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
      QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
      “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
      11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
      QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
      “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
      12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
      QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
      “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”

    • @hobbyradiolinkinterface
      @hobbyradiolinkinterface Před 2 měsíci

      Bagi pn dak lg dah kata hancur..bagi dulu pimpin baru boleh nilai..buang sifat sombong bang

    • @MS-bf1ym
      @MS-bf1ym Před 2 měsíci +1

      Mcm mana nk bg kalau sekarang ni pn tak kedepankan polisi yg PAS akan bwa kalau die memerintah? Tak ada benda kita nk compare and pertimbangkan utk bg depa memerintah..Yg pasal depa kejar jwtan pengerusi n pengarah semua tu, i speak from what i see bukan dgr dri org..so dont talk if you dont know what really happened on d ground..cuma yg sy tabik time tu at least they are honest walaupun nk try bg some contract to their chrony..

  • @mustapakamal6224
    @mustapakamal6224 Před 2 měsíci

    ulama politik putar alam....

  • @WMJ-84
    @WMJ-84 Před 2 měsíci +1

    ramai ostat keliru,org lwn parti bkn lwn islam...itu demokrasi ostat oi parti vs parti

    • @Mohd472
      @Mohd472 Před 2 měsíci

      Ustaz keliru ke hang yg xbelajar...hang tau tak ape tujuan politik?

  • @azmiahmad6858
    @azmiahmad6858 Před 2 měsíci

    Ulamak2 politics tk ikhlas hanya nk jawatan ,kuasa, harta ,tahta😂

  • @azmiahmad6858
    @azmiahmad6858 Před 2 měsíci

    Ustaz2 pong tahu mati dlm beriman kpd Allah atau Party 😂

  • @fatvinfo2068
    @fatvinfo2068 Před 2 měsíci

    Ulama Politik 😂

  • @azmiahmad6858
    @azmiahmad6858 Před 2 měsíci

    Sesetengah ulamak2 tk mau terima kebenaran dn kebaikn yg dibawa olih bkn kroni2 atau Party mereka. Mcm Yahudi tk mau terima Nabi sebab bkn keturunan mereka 😂

  • @mohdammar3933
    @mohdammar3933 Před 2 měsíci

    wali terbang

  • @Juvnahanafi
    @Juvnahanafi Před 2 měsíci

    Betul tak ikut ulama tapi ustaz ikut wali terbang, ikut pencuri jadi wali. Anak ustaz pun boleh jadi wali macam wali band ke wali nikah ke.

  • @lemang4636
    @lemang4636 Před 2 měsíci

    Dia ni berguru dgn seorang guru saja, guru copy paste kitab².. kesian juga dgn dia ni.. sebab guru dia ikat dia, jadi dia xdpt belajar dgn guru² lain.. esp mursyid.. kesian.. duk copy paste kitab²..

  • @zairulizwan1748
    @zairulizwan1748 Před 2 měsíci +3

    Ustaz PAS sorry to say ...wala'...sampai almarhum fadzhil noor..TGNA dan ustaz din je yg adil dan husnuzan sesama manusia. Ustaz yg ckp ni yg sombong!!! Banyak dah ak tgok ceramah kau..kau je yg x leh terima pandangan ulamak lain..kau je yg betul..kau je yg belajar agama tinggi !!

  • @Kelapamuda126
    @Kelapamuda126 Před 2 měsíci

    Hurmmm syakir nasoha ni penglipur lara ahlul bidaah wal merapu..boleh cari dlm CZcams Ade Mamat ni sembang cerita pencuri jadi wali.. woli terbang masuk ikut tingkap dtg mesyuarat.. adoiii ..sape sape yg kenal syakir ni.. suruh die stop bg ceramah...buat malu islam je .. tarik balik cerita2 merapu penglipur lara tu okay syakir..

  • @amlinordinamlinordin4025
    @amlinordinamlinordin4025 Před 2 měsíci +2

    Benarlah apa yang ustaz sampai kan...Jenis2 ni Dari dulu sampai harini...dibacakan ayat² Alquran pun x boleh nak terima...Bekas Banduan Peliwat pun dikatanya Agamawan Dan diangkat jadi pemimpin...Na'uzubillah..Gelapnya hati mereka² ni.

    • @zolkeplitahir4300
      @zolkeplitahir4300 Před 2 měsíci +3

      Teruk betul walaun Pas ni ye

    • @Juvnahanafi
      @Juvnahanafi Před 2 měsíci

      Ayat bahasa Melayu pun Melayu tak reti nak sebut ayqt Al-qur'an. Macam anak beranak sendiri la sekolah pun tidak duk mintak sedekah guna tin milo.

    • @rajadangdut5932
      @rajadangdut5932 Před 2 měsíci

      Cakap macam la manusia tak boleh bertaubat. Kalo betol dia peliwat, mungkin dia dah bertaubat nasuha dan menjadi manusia lebih mulia dari ko tu. Bodoh sgt komen ko ni