Ade Armando: KOK ADA LARANGAN PEMILIKAN TANAH OLEH TIONGHOA DI YOGYAKARTA? I Logika Ade Armando
Vložit
- čas přidán 12. 09. 2024
- Dukung kami dengan membeli merchandise Cokro TV melalui link berikut:
Tokopedia
www.tokopedia....
Shopee
shopee.co.id/c...
Ikuti kami juga di kanal media sosial lainnya:
Instagram: / cokro.tv
Facebook: / cokrotv
Twitter: / cokro_tv
TikTok: / cokro.tv
Helo: www.helo.com/C...
Website: cokro.tv/
Dirgahayu Republik Indonesia yang ke-79 tahun! Semoga dalam momen peringatan kemerdekaan kali ini, kaum minoritas dapat terbebas dan lepas dari belenggu berbagai aturan nasional maupun daerah yang diskriminatif dan bertendensi rasialis. Termasuk seperti yang ada di DIY dengan masih terdapat penerapan kebijakan diskriminasi pertanahan pada kelompok minoritas tertentu, semoga aturan semacam ini dapat hilang karena tidak sesuai pedoman Pancasila serta bertentangan dengan tujuan dan cita-cita kemerdekaan Bangsa Indonesia yang menjamin hak merdeka bagi seluruh warga negara Indonesia tidak terkecuali kaum minoritas.
Semoga instruksi daerah bernuansa diskriminasi rasial pada golongan minoritas tertentu di DIY yang berbau kolonialis tampak seperti produk hukum politik identitas penghasil praktik aturan segregasi selayaknya yang pernah terjadi pada jaman kolonial dapat dihapuskan karena bertentangan dengan tujuan dan cita-cita kemerdekaan Negara Republik Indonesia serta nilai-nilai Pancasila. Keistimewaan DIY sudah seharusnya sejalan dengan Pancasila sebagai dasar bernegara tertinggi Bangsa Indonesia serta selaras dengan tujuan dan cita-cita kemerdekaan.
Semoga IKN Nusantara yang baru tidak menjadi seperti DIY dengan menjadi wilayah yang tidak memberi ruang diskriminasi pada minoritas malah menjunjung tinggi kesetaraan di tengah keragaman, menjadi sumbu filosofis yang dibangun dari nol di tengah-tengah negeri hingga mampu menghilangkan ketimpangan bukan menambah gentrifikasi dan kesenjangan pada masyarakat rentan serta kaum marginal lokal, dan dapat menjadi simbol (bahkan lebih dari sekadar simbol) implementasi dalam mewujudkan tujuan dan cita-cita kemerdekaan serta nilai-nilai Pancasila secara nyata yang mampu melayani seluruh Rakyat Indonesia sehingga semua penduduk di dalamnya dapat merasa hidup merdeka dan Negara Republik Indonesia dengan Pancasilanya itu ada. Merdeka Nusantaraku, Republik Indonesia tanah airku! 🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩
Setelah jaman penjajahan berdasarkan SARA. Isi Piagam PBB 1945 tentang Penjajahan, Diskriminasi dan Hak asasi manusia: Setiap orang berhak atas semua hak dan kebebasan tanpa pembedaan apa pun, seperti ras, warna kulit, jenis kelamin, bahasa, agama, opini politik atau lainnya, asal kebangsaan atau sosial, properti, kelahiran, atau status lainnya.
Sejarah tidak bisa di lupakan, Indonesia...❤❤❤
Sehat selalu warga Jogya...
Sehat selalu pemimpin jogya...
Amin...🤲🤲🤲
Jogja memang Istimewa👍👍
Tetap istimewa
Mungkin aturan itu sejak pk karna, mungkin aku dengar dulu wna memang gitu kayaonya lho
Ternyata Ade sejak dulu benci Yogya? BUBARKAN PSI YOGYA
Bagaimanapun Ade armando kelewat batas.
Pendapatmu itu tidak relevan.
Asal bicara tidak tahu sejarah.
Sebagai orang sumatra malu liat konten begini.aturan di jogja itu ada bukan tanpa alasan kuat.dan siapapun tidak mungkin mampu mengubahnya.
Jasa kraton jogja melindungi NKRI di awal kemerdekaan tak sebanding dengan apa yg dimuliki saat ini.
Bagaimana mungkin kelompok penghianat yg membela penjajah belanda di benarkan memiliki tanah ?
Dahulu ketika ibukota negara di pindah ada perang besar di jogja.sultan bertitah siapapun yg tinggal di jogja harus berjuang harta dan nyawa untuk melindungi NKRI.nah etnis tionghoa saat itu tidak mau berkorban harta apa lagi nyawa.ingat kan ? Belanda membedakan tionghoa dan pribumi?
Masih mengungkit kedudukan jogja itu berarti tak tau diri
Aneh sekali.. namanya aja Daerah Istimewa Yogyakarta. Seharusnya hargain aturan yg ada, cari aja daerah lain kan Indonesia luas. Kenapa harus maksa punya tanah di Jogja??
Iya benerr, tolong hargai dong.. itu kan daerah istimewa, jangan d samain kaya daerah lain
@@rezaarrahman4228 haha ya setuju bgtt jangan tinggal di jogja, cari daerah lain yang bisa ngasih SHM
@felicia rebecca betull.. Harusnya terimakasih sama sultan HB IX udah baek banget masih kasih HGB, belajar sejarah dulu baru pada komentar, biar pada tau kenapa dulu hak memiliki tanah buat org tionghoa di cabut.
Itu tanah milik raja.bkn utk di perjual belikan.jgn menghasut.
Monyet primitif
Mau Tionghoa maupun Arab kalau sudah menyatakan warga negara Indonesia harus kita hormati, kecuali yang berpikiran NGADRUN
Coba hormati budaya adat istiadat budaya setempaat di mana bumi di jungjung di situ bumi di pijak mau arab tw tionghoa mau kulit hitam no problem hidup di tanah jawa nusantara!!! Sekali kali coba yg merasa non pribumi pendatang macul di sawah,iadi tukang becak, tw pembantu nya paijo mau arab tionghua kulit hitam, londo dll semua bangsa di seluruh penjuru dunia alam semesta!!
Dari pada lu bacod gini , mending lu coba gugat aj ke pengadilan, hormati aj peraturan yg dibuat kesutanan jogja, gk suka gugat aj situ
Orang asing ya tetap orang asing bkn orang Indonesia asli, wajib ikuti hukum yg ada dan telah berlaku di suatu daerah. Misal di DIY ya ikuti saja apa yg jd aturan Pemerintah DIY, ade armando mau ngoceh apa ga ada gunanya
Saya dengan Tulus dari hati yang paling dalam saya mencintai semua warga Thionghoa Indonesia dari sabang sampai merauke, tidak memandang agama dan status, salam merah putih🇮🇩, merdeka Horas🙏
Iya karena lo orang cina
Moslem itu pembenci China dan Kristen dan non Moslem, mrk menganggap surga dunia miliknya dan swtnya, itu rohani yg bobrok
Ya mas namanya saja daerah istimewa, Jogjakarta itu kerajaan sebelum ada negara indonesia sudah ada, jadi aturanya seperti Itu kata teman Saya.
Semuanya bisa di bicarakan, dimusyawarahkan secara baik² oleh pemimpin Yogya. Saat ini jaman sudah berubah, bangsa dan negara ini sudah maju dan hrs berfikir cerdas, saya mohon Sultan Yogya meninjau kembali keputusan itu, untuk perubahan yg lbh baik dimasa depan.
@@ariefmulyadi3271 buat toll dulu sultannya tak mau, akhirnya dia setuju juga
Dan ternyata aturan itu sangat baik untuk masyarakat jogya. Itulah istimewanya jogya. Penduduk patuh ke sultan mendukung semua keputusan sultan.
Karena notabene Yogya menggabungkan diri dan setia dengan NKRI.
Banyak yg lupa bahwa Sultan punya kewenangan penuh utk melindungi rakyatnya.
Termasuk yg sedang baca dongeng anti rasisme di channel ini.
@@dmnksenjoyourlife3108bacot kau aja sok pintar. Kalau kau lahir sebagai orang keturunan China, palingan kau juga emosi diperlakukan tidak fair.
Istimewa karena diskriminasi bukan hal yg perlu d banggakan
@@indahkristina6184 itu tdk diskriminasi,suku tionghoa dulu yg tidak mau mengakui dirinya sebagai WNI ..gimna dong?
@@harissiahaan7644 itu kan sebagian org china pada waktu itu, jgn d generalisasi pd smua etnis tionghoa saat ini. Sejarah rakyat indonesia d bunuh ratusan org oleh jepang saat penjajahan, apa sampai saat ini indonesia masih musuhan sm jepang? Perusahaan jepang aja udah merajalela d indonesia. Sejarah tidak dipelajari untuk menyimpan dendam. Indonesia saat ini berbeda dengan dulu. Saat ini semua sudah WNI. Dan tidak ada kaitan dengan jaman penjajahan.
Saya chinese. Engkong saya dari yogya. Saya mendukung kebijakan dan peraturan Kraton Yogya. Kesannya mungkin tidak adil, tapi dalam pemerintahan, ada banyak hal dan pertimbangan yg tidak dapat diungkap ke publik.
Bagus untuk anda kalo mengerti masalahnya
Wahhh akhirnya topik ini dibahas juga...
Moga pemangku kebijakan di DIY bisa lebih terbuka
Setuju sekali dgn jalan pikiran Ade Armando, sentimen pemerintah Yogya yg rasis itu terhadap orang Tionghoa adalah didasarkan atas balas dendam sejarah waktu penjajahan Belanda. Gubernurnya rasis dan pendendam, orangnya picik. Sebenarnya tdk relevan lagi untuk di-kait2-kan masa lalu sejarah dgn menggeneralisasi semua orang Tionghoa yg bermukim di Indonesia sekarang adalah warga negara RI yg tdk baik dan setia pd NKRI/Pancasila.
Kenapa warga Tionghoa yg di jadikan korbannya
Orang warga India & Arab samakan?.
masalah Tionghoa yg maju ... 😂🤣😅
Faktor iri
Semua warga keturunan asing hanya bisa punya hgb
Warga keturunan Tionghoa, India, Arab bukan warga negara Indonesia. Ga ada gunanya ktp, akte kelahiran di Indonesia.
Oarang arab gak ada sejarah pahit pada Kesultanan islam jogjakarta
Jogja tetap istimewa, itu hak mereka punya aturan itu. Hidup Jogja 👍👍
knp hanya warga keturunan tionghoa yg jd sasaran para keturunan arab kog yg menginjak2 dan membuat onar di indonesia sllu di sanjung2,,pdhal org tionghoa itu memajukan indonesia yg sgt pesat,,turunan arab pd umumnya membawa keributan terus
yooi....klo bilang tionghoa non pibumi bagaimana dengan arab yaman
ada saatnya tanah yg diributkan akan tenggelam.
@@kanguhui mungkin arab yaman berbeda... dianggap sebagai majikan
Sama2 bawa keributan, Arab ribut sial idiologi, yg mau mengislamisasi dgn menuju negara kilafah....Cina ribut pengin kuasai tanah....agar ber dagangnya lebih wau....dan bisa kuasai perekonomian bukan hny jogja tapi seluruh indonesia
Orang terkaya 1-5 indonesia siapa? Itu udah menjawab semua nya bro
Teman kami kehilangan tanah dan bangunan yg terpaksa diatasnamakan tetangga yg awalnya baik tapi berakhir dengan upaya menghaki. Di tengah sengketa itu, tetangga itu sakit dan meninggal. Namun upaya menghaki dilanjutkan oleh para pengacara yg kemudian memenangkan kasus ini sampai ke pengadilan mahkamah agung. Sungguh miris.
Beli propinsi lainlah. Jogja komersial wisata sih.
Tuhan tidak pernah tidur, barang yang bukan haknya pasti mendatangkan malapetaka bagi yang tidak berhak. Bukti sdh banyak, kasus korupsi Bank Century berakibat Tuhan mengambil nyawa 2 orang yg sgt dekat dengan mantan pemimpin di negeri +621, karena sang pemimpin berani berbohong di bawah sumpah.
Tanah dan bangunan temanmu lokasi di mana dan kapan itu terjadinya sengketa?
@@wiringgalih3490 di jogja ibu... kami tidak sebutkan lokasinya
dah jual aja tanah d jogja mah.😅
Dilihat dari sejarah, kesultanan Yogya sebetulnya diberikan oleh VOC yg membagi dua kerajaan Mataram milik Sunan Surakarta lewat perjanjian Giyanti, Belanda nyaris kalah karena pemberontakan orang2 Tionghoa di Batavia yg merembet ke Jawa Tengah
Gw sih mendukung sama aturan ini asal hanya diaplikasikan di jogja, karena emng jogja statusnya daerah istimewa yg dikhususkan sebagai penjaga budaya jawa, kalo diliberalisasi nasibny bakal kayak kota2 besar lain di indonesia, budaya tradisionalnya bakal ilang karena jogja dikuasai oleh orng yang tidak ada keterikatan dg budaya lokal
bnr skali,mereka hrs tw sejarah jogja,gk ada jogja gk bakal ada Indonesia
Jogyakarta harus tetap peraturan, jangan mau diubah.
Salam form Borneo.
DAK SUKUR DAH JOGYAKARTA IJINKAN TINGGAL, MALAH JUGJAK.
Setuju bang ade... aturan diskriminasi harus di hilangkan.....
Hanya utk yg ini agak sulit selain udah diterapkan lama,Jogja jg punya hak Keistimewaan sih
Lihat fakta dilapangan bang.
Kalo lu punya duit beli aja gak papa, gw aja punya properti di malaysia tapi gw asli indonesia.
@@toliongto Ini yg di bicarakan Yogya BUKAN Malaysia Boss.
Ngga boleh miliki tanah aja tanahnya buanyakk .. sefitikat 1 orang tionghoa aja bisa 1 almari buffet
Terima kasih Ade Armando .Tuhan Yesus Kristus memberkati bpk dan Kel .jaga kesehatan NKRI 👍👍👍👍👍👍👍👍👍
Lu kata Tuhan Yesus memberkati orang yang menyangkal Kristus?
@@debatsantuy Kan memang Ade Armando itu Kristiani. Dia anti Islam lho.,,..
Sudah Banyak Ngomong
Dasar Cino Pengkhianat Dan Perusak Indonesia
Jangan Ngatur Raja Dan PendudukYogyakarta
Kamu Cino Ngatur Saja Orang Cino Dan Negara Cino Komunis
Titik Otak Kanker Kepalamu
Bukan PKI 2024
Ade armando ini msk golongan orang munafikun, skrg membela orang non pribumi yg menentang aturan Sultan Jogja, aneh orang ini
Mas Ade Armando saya yakin bisa mempelajari sejarah berdirinya Yogyakarta, yang mendasari kepemilikan tanah.
Dulu SBY pernah mencoba mengotak-atik jabatan otomatis Gubernur DIY dari raja Yogyakarta. Gubernur DIY juga harus dipilih seperti daerah lain. Tapi rakyat Yogya menolak, bahkan SBY diplesetkan sebagai Sumber Bencana Yogyakarta. Akhirnya SBY mengalah.
dan saat itu Jogja dan Rakyatnya sudah siap untuk memilih pisah dari NKRI
Terima kasih kepada Bapak Ade Armando.. dengan penjelasan ini Rakyat Indonesia bisa mengerti bagaimana Pemerintah membatasi Keturunan China “ Walaupun “ mereka Lahir di Indonesia .. bukan cuma di Yogyakarta aja .. Tapi di pulau lain.. walaupun begitu , mereka bisa tetap berhasil dalam hidup mereka …
Ketika pengusaha pribumi membuka perusahaan di Yogya maka kondisi saat itu ( jaman Belanda) , harus ada rekomendasi dari pemerintah Belanda dan kraton, sehingga dia diperkenankan untuk membeli dari tanah adat ( keturunan bangsawan) juga pengusaha itu diberikan gelar kebangsawanan ... sampai sekarang,"walaupun" ada banyak "kebijakan" tanah diperuntukkan bagi kaum keturunan Tionghoa, baik dari keraton maupun pemerintah Belanda sendiri,atau pemerintahan Jepang dan pemerintah Indonesia, tanah tersebut yg sudah "dibeli" tidak dapat diganggu gugat, bahkan ada penetapan dan diluar penetapan pengadilan semua seharusnya "tercatat" di pemerintahan sekarang, pemerintahan Belanda, maupun Jepang dan keraton... itulah "penyebab" kondisi tanah terbengkalai , sedangkan yg dimiliki Keraton , sepertinya sudah tertuang dalam putusan pengadilan juga.... artinya negara "seharusnya" dapat mengatur kebijakan lain dengan memperhatikan kondisi keistimewaan Yogyakarta, kebutuhan negara dan juga masyarakat serta adat budaya nya.
Intinya.... banyak tanah milik pengusaha untuk dapat menyelesaikan permasalahan kebutuhan masyarakat Indonesia di kota Yogya....yg penting "jangan" diaku desa saja ... karena ada penetapan pengadilan dan dapat "dimintakan" penetapan baru atas tanah yg lain, sebagai pemiliknya... jadi NKRI mampu menjembatani permasalahan keistimewaan Yogyakarta ini.
Dan dana milik pergusaha "janganlah"ingin dihaki negara maupun keraton.
Salam sejahtera semua.
Tuhan maha adil
Baik nyabkalian B4bi C1NAAA Tionghoaaxx pergi dr Nusantara.. kalian benalu dan hanya NUMPANG di Indonesia
HGB kan juga hak yah?
Bisa di wariskkan , bisa dijual dll...
@@nitoproduction4392 HGB , setelah 20 th balik ke pemerintah
Pedih, pahit....
Sikap rasis yang kini tanpa malu diperlihatkan di negeri ini.
Beberapa Pemda bahkan mengamini sikap-sikap rasis tersebut.
Mau di bawa kemana NKRI ini????
gituan biasa dibilang oknum, tapi kalo dikumpulin bisa satu negara
begitulah sikap2 kadrun supremacy impor amrik
@@arifmuhammad434 itulah bro, memang bukan sekedar oknum lagi...
Kesetaraan kini nyaris sudah hilang....
Rakyatnya bodoh dikibulin monarki, saat itu belanda dan keraton adalah sekutu yg mesra, seperti suami istri. Tidak ada pengusiran belanda kok, kantornya berdampingan. Happy2 saja. Pengusiran belanda itu setelah tau klo belanda kalah di perang dunia 2, baru berbalik dukung republik. Politik rasis di keluarkan pihak keraton buat amankan kekuasaan, kebencian rakyat diarahkan ke turunan cina, padahal keluarga keraton kaya2. Emang bloon 2
@@rudiambarita6911 tapi kebijakan itu udah berlaku dari zaman kemerdekaan sih
Kota pelajar yg tidak terpelajar🥴 krn masih berlakukan diskriminasi kpd etnis Tionghoa, krn dendam sejarah di masa kolonial Belanda sedangkan turis Belanda boleh jalan2 di Yogya dg bebas sejak kemerdekaan hingga kini.🥴
Mantap👍
Maka musibah akan terjadi dijogyakarta.
@@bosfamily724 Bisa jadi.
Kan sdh pernah terjadi gempa besar.
Nanti mungkin:
Merapi meletus dahsyat.
IKUT SULTAN AJA...MASA IKUT ENTE..? XIXIXI.
@nitoproduction4392 kalau sultannya nyemplung ke sumur anda tetap mau ikut sultannya ??? 😃
Wanita Tionghoa tsb adalah Dosen/Guru dgn Dua Anak,bernama Risa Karmida,saya ingin berpesan pd nya bhwa masyarakat Jogja adalah bagian dr bangsa Indonesia yg mentaati dan menjunjung tinggi Peraturan Perundangan,srt thn 1975 yg disebut bang Ade itu secara otomatis sdh tdk berlaku sejak tahun 1984 UUPA diberlakukan sepenuhnya di DIY....diskriminasi atas warga minoritas sesama Bangsa Indonesia adalah perbuatan melanggar konstitusi yg dilakukan oleh BPN DIY berdasarkan srt Gubernur DIY,ini bukan kehendak masyarakat DIY....masyarakat DIY termasuk saya sdh muak dan jijik atas prrbuatan yg membedakan sesama manusia bangsa Indonesia..dan hanya segelintir orang tak bertanggung jawab yg menyebar hoax ttg isu penghianatan Tionghoa pd th 1949 shg tdk diberi hak milik tanah oleh HB lX,Tante Yap Hway Nio seorang Tionghoa justru mendapatkan Hak Milik tanah di DIY pada masa Sri Sultan HB lX,Om saya sendiri Thio Hok Gwan adalah Veteran Pejuang Kemerdekaan..jadi utk Risa Karmida perjuangkan hak mu utk memiliki tanah diJogja,270 jt Rakyat Indonesia yg Pancasilais menjunjung tinggi Bhinneka Tunggal Ika pasti mendukungmu dan jangan lupa Tuhan bersamamu Amin 🌹🌹🙏🙏🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤
OM ..... KALAU SAYA BOLEH MEMILIH KEPADA TUHAN UNTUK DILAHIRKAN SAJA JADI ORANG I S R A E L *****
Apa yang disampaikan Pak Ade ini sangat mengharukan bagi saya...terlepas hasil yang mungkin...atau akan menjadi mimpi berkepanjangan..... Apa begitu sulit memahami faktisitas.....kita...manusia TIDAK BISA memilih untuk lahir dengan atribut tertentu.....itu sepenuhnya Hak SANG PENCIPTA.....😭😭😭😭😭
YOGYAKARTA TERLALU ISTIMEWA UNTUK MENJADI JAKARTA ATAUPUN TANGSEL. MOHON MAAF SEBESAR2NYA BIARKAN RAKYAT JOGJA BERTAHAN HIDUP SEPERTI SEKARANG, KALIAN BOLEH AMBIL JAKARTA TP TOLONG RELAKAN JOGJA UNTUK RAKYAT PRIBUMI, MEREKA CUMA PUNYA JOGJA SEBAGAI KEBANGGAAN🙏🙏🙏
PERLU DI INGAT JOGJA PUNYA SULTAN YG BUKAN DR PRODUK PARTAI, SULTAN PUNYA TANGGUNG JAWAB LEBIH SAMPAI KETURUNANNYA DI HADAPAN RAKYAT JOGJA KETIMBANG BUPATI/GUBERNUR/PRESIDEN.
Luar biasa !. Batu tahu kalau di Yogya ada peraturan peninggalan kolonial yg masih diberlakukan. Padahal Yogya gudangnya orang2 pandai dg salah satu perguruan tinggi terkemuka di republik ini.
Disana memang sekolahnya org” pandai tapi org” pandai tsb tidak tinggal di jogja dan membangun jogja karna mereka tau percuma ada disana dg peraturan yg diskriminatif serta bnyk teror kejahatan remaja yg terkesan di biarkan, tak ada polisi yg berpatroli spt di JKt saat maalam hari
mayoritas tanah di jogja punya kraton bang coba pahami.. coba pelajari dulu sejarah jogjaa saya pendatang juga di jogja, istilahnya yg punya jogja itu yaa Sultan
@@astrianyumiaty7848 sultan nya kaya raya tp rakyat nya pada miskin cuman mengandalkan pariwisata doang ,org gw beli nasi gudeg aj cuman 10rb 1bungkus penuh banyak isi nya trus gantungan kunci d borobudur cuman 10rb 3biji wkwkwkwkww pantes daerah yg terbelakang gak maju2 d kota lain mana dapet hrg segitu wkwkwwk
Aturan ini lahir karena ada sejarahnya, yakni pada tahun 1948 atau tahun-tahun saat mempertahankan kemerdekaan RI. Sejarah mencatat bahwa etnis China lebih memilih membantu pasukan Belanda yang ingin kembali menjajah Indonesia ketimbang ikut berjuang bersama elemen bangsa. Dalam sejarah, ini dicatat sebagai Agresi Militer II Belanda, yakni di Bulan Desember 1948. Saat itu komunitas China yang ada di Yogyakarta justru berpihak dan memberikan sokongan ke Belanda yang sebelumnya sudah menjajah Indonesia selama 350 tahun. Sejak itulah Sultan HB IX kemudian mencabut hak kepemilikan tanah terhadap etnis Chinadi Yogyakarta. Tahun 1950, ketika NKRI kembali tegak dan berhasil dipertahankan dengan keringat dan darah, komunitas China akan eksodus dari Yogyakarta.
Namun Sultan HB IX masih berbaik hati dan menenangkan mereka meskipun nyata-nyata telahberkhianat. “Tinggallah di Jogja. Tapi maaf, saya cabut satu hak Anda, yaituhak untuk memiliki tanah.”
Itulah kenapa hingga sekarang ini pengusaha China tidak punya hak milik atas tanah diberbagai pusat bisnis di Yogyakarta
@@sydenham9963 haha ngaku dari daerah maju kok gak bisa bedain wilayah 🤣🤣🤣
Saya baru saja melihat nih..
Para pemirsa, Bung Armando lupa menjelaskan bahwa warga etnis Tionghoa sudah diberikan kebebasan utk tinggal dan memiliki usaha di Yogyakarta oleh Raja Yogyakarta bahkan jauh2 sebelum terjadinya perang dengan Belanda. Ditambah ada catatan sejarah bahwa ada sejumlah etnis Tionghoa pada waktu itu pernah membantu pihak Belanda utk menyerang Yogyakarta yang terkenal dengan agresi militer Belanda. Monggo ditinjau ulang catatan sejarah perjuangan NKRI bung Armando, supaya tidak menimbulkan kesalahpahaman. Dan terbukti sudah banyak sekali warga etnis tionghoa yang menikah dengan penduduk aseli yogya , dan mereka memilik hak kepemilikan tanah. Jadi mungkin ada solusinya yaitu dengan menikah dengan berbeda ras, supaya hak kepemilikan tanah bisa diatas namakan pihak salah satu ras aseli Yogya. Dan di Yogya sudah tidak ada masalah mengenai perbedaan ras, kalao mengenai hak atas kepemilikan tanah ya mungkin ada alasan yang mendalam. Saya sendiri adalah keturunan etnis Tionghoa dan suami saya warga Yogyakarta aseli, dan perbedaan kami sama sekali bukan suatu masalah sama sekali. Apalagi Hak kepemilikan tanah atas nama suami dan itu juga bukan masalah sama sekali bagi kami.
up
Benar kak, ini orang yg gak tau jogja, gak tau sejarah, cuma minim referensi tp udah ngomongnya ampe mana2... Sipaling logika. Dan ada kata sebut partai td, apakah ada kepentingan khusus?
Kalau menikah, salah satu etnis tionghoa, kalau pakai namanya tetap harus turun hak kak.
Saya tetap mendukung keputusan dan aturan Sultan utk DIY.
Se7 sekali
Itu hak Sultan ...
Manusia RASIS
Sy sgt setuju pemaparan damai adil oleh pak Ade Armando..
Trm ksh pak sdh mngajarkan kami semua ttg kebaikan, keadilan dn rasa damai.
Sehat2 sll pak Ade Tuhan menjaga melindungi dn memberkati pak Ade dn kelg amiiiien..
Semoga di baca tim cokroTV.
Saya secara pribadi selama 12 tahun ada di Yogyakarta.
Dlm kurun waktu tsb ada banyak hal yg bisa diamati termasuk tatanan sosial masyarakat yg berasimilasi di jogja sehingga jogja di kenal sbg miniatur Indonesia krn ada banyak suku ras agama disini, multi dimensional. Tp lantas apakah Jogjakarta menjadi tempat yg nyaman sesuai slogannya?
Tidak juga.
Ada banyak isu2 sosial yg terus bergulir disini
- selain isu ras Tionghoa yg tdk boleh memiliki akses kepemilikan tanah
- ada juga isu yg bersinggungan dgn agama, misal satu kelompok agama minoritas tdk boleh memilik properti di kawasan tertentu meskipun jelas itu diperuntukkan utk semua warganegara. Terlepas hak milik/hak guna.
- yang paling dekat dgn mahasiswa kelompok minoritas, dimana cari kosan yg di persulit dgn status agama. Media pemasaran selalu menulis kosn/kontrakan utk putra/putri/pasutri khusus muslim. Entah apa esensi dan spesifikasi dr tujuan peruntukan tsb. Tp kesannya diskriminatif sekali. Perlu di catat kosn bersifat umum tentu ada, bahkan sayapun mendapatkan kosn di jaman itu dgn pemilik muslim yg mana bapak/ibu kosn super duper baik dan mjd 2nd parent saya selama di jogja. Namun segelintir pemilik properti sewaan tsb membuat kesenjangan yg cukup nyata perihal syarat mjd penghuni kosn/kontrakan.
- berikut kasus premanisme. Memang secara jumlah terlihat seperti org timur memegang peran. Tp perlu di ingat premanisme bkn di monopoli sekelompok suku saja, ada banyak premanisme dr berbagai daerah yg beraksi di kota jogja. Misal narkotika, klitih, prostitusi, dll..itu semua tdk di gerakan oleh org timur.
- hal ini membuat stereotipe bahwa pendatang dr timur adl org barbar yg perlu di jauhi dihindari dan diskriminasi. Pd hal tdk semua org timur seperti itu. Jujur saja memang ada saja sekelompok peringai buruk dr kalangan org timur yg secara langsung terbawa ke wilayah rantau, tp ini umumnya hanya di picu oleh mabuk2an saja (seringnya begitu), kalau ada perilaku ekstrim saya rasa lbh cocok dibilang oknum, krn tdk semua org timur berperingai buruk. Dr kalangan daerah mana pun ada saja oknum yg menjadi aktor kriminalitas.
Isu2 yg disebutkan ini sudah lama dan bahkan beberapa sering naik ke pemberitaan media nasional.
Cukup geli saja sih knp "kesannya" tdk ada mitigasi eksplisit yg dilakukan utk mencegah hal serupa terjadi. Yg di blow up malah kesukuan ras dan agamanya, bkn konteks masalahnya.
PR besar utk semua stakeholder yg ada.
Jogja bagi saya istimewa, sdh menjadi 2nd hometown. Berharap masyarakat nya di tengah kultur budaya yg dikenal kromo dan solid bisa diimbangi dgn pemberdayaan pemikiran yg lebih terbuka terhadap isu sosial bermasyarakat krn jogja sudah menjadi kota multikultural sejak lama.
Sy pernah dengar memang Jogja target utama dlm 'menghancurkan' budaya Jawa bila ingin menguasai Jawa dan Indonesia, yg sy sayangkan kalo itu benar pihak yg berkepentingan adem ayem saja
Sangat benar pengalaman Anda
@@tjahjorahardjo523 perlu di selidiki juga konteks "menghancurkan" seperti apa dlm bidang apa?
Isu2 yg muncul seperti dlm video ini contohnya diskriminasi dan persekusi,.. maaf kata malah oknum dr masyarakat setempat yg melakukannya. Jd jika kembali ke alur berpikir bahwa istilah "menghancurkan budaya jawa" yg org mereka sediri.
@@raynorthabraham6634 kalo masalah kepemilikan tanah itu ada historisnya dimulai abad 17-18, di Chanel2 YT juga banyak diulas kok, kalo masalah toleransi yg merusak itu warga Jogja yg sdh terpapar faham intoleran, sy kira anda kalo di Jogja akan tahulah bagaimana warga Jogja dlm hal toleransi. Kalo sosial-keamanan menurut sy ada aspek yg perlu di kedepankan warga Jogja itu adalah mengurangi rasa segan, sehingga ada 'katup' untuk menghindari letupan konflik/emosi, salam
Iya. Jangan ke jogja. Udh padat jg d sana
Saya memang keturunan Tionghoa, tp saya tetap Indonesia, luar dalam krn saya lahir di Indonesia ❤❤
patut di duga keras sultan nya yg rasis.... dan SARA.. 😡
dulu waktu perang nenek moyang mu dukung belanda. skrg indo udg merdeka cucu cucu nya nuntut kedilan.. entah keadilan apa yg di mksud.
@@djokoneni2361 lawak kali ni orang😂
@@hdrchanel8232 Keadilan apa yg dituntut minoritas. Hil yg mustahal.nikmati hidup saja..usia mati ada batasnya.keadilan cuma buat yg bermimpi disiang bolong. Hakim yg ahli pun tidak mungkin mengadili perkara pasutri
Tinggalkan saja itu DIY, mungkin mereka bisa lebih maju tanpa Tionghoa.
Majunya negara China sekarang sebagai bukti bahwa orang2 Tionghoa memang pandai berdagang diseluruh dunia.
Dan kalau sdh pandai akan menguasai dan pribumi jd budak nya cina ...anda mau diperlakukan bgt....tetap mendukung keputusan Sri Sultan Hb X jogja istimewa....
Sdhlah bang Ade dukung Prabowo saja yg keturunan cina itu....g usah ngurusin jogja ...mau lu prihatin mau gak....pd kenyataannya....Cina ingin menguasai tempat² yg strategis....dan pribumi dibuatnya mlongo...
@@nikendedes8081Makanya kalau tidak mau di budak china ya jadilah pengusaha, berkat mereka juga tercipta banyak lapangan pekerjaan & secara tidak langsung mereka juga membutuhkan china.
Sebaiknya Bang @Ade belajar lagi sejarah Yogyakarta. Banyak berdiskusi dengan para tokoh Yogyakarta. Jangan asal ambil informasi sepihak. Kebiasaan COKRO cuman mau ambil dari pihak yang sejalan dengan pemikiran mereka sendiri. Ini akan mengakibatkan polarisasi semakin kuat. Musuh anda akan semakin bertambah..kali ini dari pihak Kesultanan Jogja yang sangat dihormati oleh mayoritas rakyat Jogja.
Betul sekali, bapak. Mungkin Bang Ade perlu diskusi dengan para tokoh di Yogyakarta untuk cros cek dulu knp Jogja punya kebijakan seperti tersebut. Kami org Jogja tdk pernah rasis. Tdk pernah membeda bedakan. Hanya saja ini permasalahan sejarah & kebijaksanaan Ngarep Dalem pada saat itu. Dan semua masyarakat Jogja umumnya baik pribumi & sdr kami masyarakat tionghoa yg nenek moyangnya pernah tinggal beserta anak cucu keturunan sdh menerima & menyadari kebijakan Ngarso Dalem. Mungkin.... yg protes itu saudara kami tionghoa yg bukan org pribumi Jogja, sehingga tidak tahu duduk permasalahan aturan terkait hak atas tanah yg dimilikinya. Mohon maaf apabila ada kesalahan. Ini hanya kami salah satu warga Jogja Asli menanggapi apa yg disampaikan oleh Bang Ade. Matur nuwun... 🙏
@@yudistirotri839sejarah Sultan Ground itu awalnya Perjanjian Giyanti karena Pangeran Mangkubumi konflik dengan Keraton Solo dan Pangeran Sambernyawa, maka Keraton solo dan Pangeran Mangkubumi minta bantuan Belanda, dan Belanda setuju di mintai bantuan dan Belanda muncul dengan ide Perjanjian Giyanti, dan Keraton Solo dan Pangeran Mangkubumi setuju dengan perjanjian Giyanti, maka Pangeran Mangkubumi mendapatkan tanah di Jogja dan berhak mendirikan Keraton Jogja dan bergelar Sri Sultan Hamengku Buwono 1 dan setiap pergantian raja pasti di dampingi Belanda karena Keraton Solo dan Jogja terikat perjanjian Giyanti maka Belanda membangun Benteng Vredeburg dan Vansterberg untuk mengawasi Keraton Solo dan Jogja, dan lalu muncul Perjanjian Salatiga dengan lahir Puro Mangkunegaran itu juga berkat Belanda karena Pangeran Sambernyawa berkonflik dengan Keraton Solo dan Jogja, itulah kenapa Belanda selalu ada dan mendampingi setiap pergantian raja di Keraton Solo, Jogja, dan Puro Mangkunegaran
bnr skali,ini org dr dlu suka provokasi,bahkan smpt dipukulin massa saat demo
Hal ini terjadi karena penghianatan yang dilakukan oleh etnis Tionghoa pada tahun 1948, yang lebih mendukung penjajah dibanding pribumi untuk berjuang. Dan pada tahun 1950 ketika penjajah sudah terusir, sultan berbaik hati untuk tidak mengusir etnis Tionghoa yang telah melakukan penghianatan. Mereka masih bisa hidup di Yogyakarta, hanya saja mereka tidak boleh memiliki tanah yogyakarta.
Rakyatnya bodoh dikibulin monarki, saat itu belanda dan keraton adalah sekutu yg mesra, seperti suami istri. Tidak ada pengusiran belanda kok, kantornya berdampingan. Happy2 saja. Pengusiran belanda itu setelah tau klo belanda kalah di perang dunia 2, baru berbalik dukung republik. Politik rasis di keluarkan pihak keraton buat amankan kekuasaan, kebencian rakyat diarahkan ke turunan cina, padahal keluarga keraton kaya2 (mengutip salah satu komen di sini)
90℅ Tentara Belanda KNIL adalah pribumi. Setelah merdeka mereka ikut ke Belanda. Coba kamu ke Balanda banyak pribumi penghianat disana.
Janganlah pernah menyesal pada nasib kau dilahirkan, tapi Hidup ini adalah pilihan. Kita bebas memilih dan meninggalkan apa yang tidak kau sukai. Dunia sangat luas, pilihlah apa yang kau sukai. Aturan2 seperti ini sering dikeluarkan karena Rasa Inferior, Takut Kalah Bersaing. Rata2 daerah ataupun Orang2 tertutup, terbukti Terbelakang..
Kasihan ya orang TOANGHOA, mungkin ini mirip" POLITIK DI AFSEL APARTHEID , tapi kini udah bubar..lahir di Jogja tapi nggak boleh punya tanah, mau ke Tiongkok juga nggak diterima, kalo dia kaya bisa beli tanah di luar Jogja, KALO CINA MISKIN akan sangat menderita
gak ada china miskin di jogja yg menderita coba cari tau lebih dalam lagiii.. penjelasan si ade ini sangat dangkal... ada wilayah2 yg tak boleh dibeli oleh etnis China ato Jawa.. tapi ada tanah yg bisa dibeli oleh etnis China.. coba pelajari dulu
Jangan masuk ke rana privat kesultanan jogja dan solo deh...kali ini pak ade armando offside...aturan daerah jogja semua tergantung apa kata sultan,karena tanah jogja sepenuhnya hak prerogatif sri sultan
Setuju. Karena orang non yogya belum tentu setia kepada sultan. Dan saat tanah dia akan dipakai untuk kepentingan sultan, maka akan sulit pengurusannya. Cokro sangat sangat offside dan blunder kali ini. Indonesia bukan sepenuhnya negara sekuler yang menghilangkan kesakralan. Ada hal2 tertentu yg harus dijaga.
SAYA MENGHORMATI SULTAN JOGJA, PERTAHANKAN TERUS PERATURAN INI. KAMI DUKUNG!!!
DIY Jogyakarta..
Terimakasih bung ade sudah membawa kasus ini ke tingkat nasional , sehingga bisa segera ada perhatian perbaikan dan persamaan hak & tgg jawab kaum TiongHoa di bumi pertiwi khususnya di propinsi DI Yogyakarta
OMONGAN NGACO ADHE ARMANDO ITU MENYESATKAN..
@@gatotkaca6773 kamu yg ngaco. ade armando membela kebenaran.
@@gatotkaca6773 lebih sesat lagi klo lihat ocehanmu
@@hartonowibowo5025 KEBENARAN VERSI ADE ARMANDO ITU MUTLAK BLOG ? OTAKNYA DIA TERLALU LIBERAL...SEMUA NEGARA PUNYA ATURAN UTK MELINDUNGI WILAYAHNYA DR KEHANCURAN WLOPUN TDK SEMUA SETUJU..
@@kabualan7895 WK WK WK...PEMILIK ITU BEBAS MAU NYEWAIN ATO JUAL BLOG...KOQ PROTES PEMILIK GAK MAU JUAL.
Betul pak Ade, kenapa kita harus alergi dengan saudara Tionghoa. Mereka juga turut dalam kemerdekaan Indonesia.
Selalu suarakan akal sehat pak Ade 🙏💪🇮🇩
Situ yang rasis .. menganggap kami orang jogja alergi sama tionghoa...
Usir kadrun dari Indonesia
NKRI harga mati
Turut support belanda yah
@@duniaku8084 Klo kafir komen suka ga nyambung
@@roniromansyah1866 lah situ juga geblek... kofar kafir
akhirnya ada yg berani mengangkat keanehan ini ke permukaan. terima kasih bang Ade......sukses selalu
TERSERAH YOGYAKARTA MAU MELARANG ATAU MENGIZINKAN
KOK ADA YANG PROTES BUKAN PEMILIKNYA
Matur sembah nuwun Ngarso Dalem
Jogja masih terjaga hingga saat ini
Bangga leluhur dulu Mataram Kuno ada di wil perbatasan antara Jogja - Klaten
Semoga leluhur dan Tuhan selalu menjaga kita✨Org kalau ga tau ajaran luhur pasti ga tau klo kita hidup selalu mencari harmoni, keselarasan, 4 arah mata angin ...filosofi.dlll
Jogja Istimewa
Jogja Berhati Nyaman..
Feels sorry untuk daerah lain yg pembangunan overdeveloped, masif,bahkan lulusan German untuk hal Tata Kota aja ga bisa di aplikasikan ditengah keruwetan Jkt
BAli....lokal g bisa akses tempat wisata sndri, dan budaya luar sdh tdk bisa terfilter...
Apa yg ingin orang lain orang lain lakukan kepadamu , perbuatlah itu kepada orang lain. Contoh , kita ingin diterima di tempat lain , berarti kitapun harus menerima orang lain di tempat kita. Zaman berubah , orang" berpindah ke tempat" lain , nggak mungkin seumur umur tinggal di daerah asal kita , kl seperti itu kita blk ke zaman baheula.
@@ws3387 org Jogja too nice dan terlalu sopan Pak, warga Tionghoa aman mereka ttep buka bisnis dan bnyk yg jd first clases di kota Jogja, bisa di cek usaha mereka ada di lokasi premium, sy bkn Tionghoa hater krn, hati bkn diisi u kebencian, cm dr topik itu semacam jd mislead informasi , btw di Jogja rata menganut pendidikan itu penting, usia produktif ga kerja di Jogja,
Susah kasih paham ttg kebijakan ini klo ga tau geografís dan cara kita bermasyarakat
intinya
:it's almost like two radically different culture don't get along, you can not bring in a bunch of People that do not believe in similar ideal or share cultural similarities to your own and expect them to accept / assimilate properly,
Briefly : Polar opposite People n cultures, is Just perfect recipe for chaos and crime.
Sekian, Terima kasih
Period******
Keluarkan dari NKRI gitu aja kok report
Pernah saya diceritain pramurukti ibu kost saya, yg asli wonosari namun menikah dengan orang jogja sebelah selatan. Beliau berceritia kalo di jogja selatan itu hmpir tdk ada ditemukan warganya yg tionghoa. Klo sampe ada yg mau jadi warga disana ato hanya sekedar tinggal sementara, warganya sekitar akan menolak. Dulunya saya pikir ini hanya bualan beliau saja, ternyata memang terjadi
klau tdk salah bantul namanya,daerah yg tdk ada org tionghwanya daerahnya tdk maju,hrs diakui roda perekonomian suatu daerah klau ada org tionghwanya daerah itu akn maju
@@lannijuliani6572konsep ekonomi gimana itu bang 😅
@@lannijuliani6572betawi suku paling maju dong harus nya. Tengok tokyo riverside PIK 2, gubernur presiden pun gabisa apa2 bro kalo udah segede gitu, rakyat jakarta sekarang udah gapunya pengaruh lagi 😂😂😂
Bung Irwan..tokyo riverside itu urugan dr laut..jangan rasis amat lah dirimu..tionghoa adalah value added motivator bagi negara ini...kalau mau diusir ya..silakan aj. Tapi paling liat aj negara lain yg gak ada chinanya..pakistan bangladesh. Ya gitu deh.
@@presterconst4757 apa dimana pernyataan gua yg bersifat menyimpulkan? Gua berargumen karna ada yg bilang "kalo ada orang china daerah tersebut maju", makanya gua ngambil contoh PIK ya kiblatnya disana bahkan banyak dr mereka pake bahasa china disana. apa ada orang betawi nya? Maaf seribu maaf gua gapernah liat orang lokal snaa, ancur2 gatersisah betawi cuma dipinggiran aja🤣
Salut Bang Ade. Teringat Gus Dur, Pejuang persaudaraan sesama anak bangsa, berjuang untuk kaum minoritas dalam bentuk apapun, anti diskriminasi. Semoga sehat2 terus Bang Ade dalam berkarya. GBU. 🙏
Selalu bantu suarakan ketidakadilan bang Ade 🙏 Selalu jaga NKRI 💪💪💪
Emang Indonesia tidak adil apa sama orang Tionghoa....... Emang orang Tionghoa klo tinggal dinegara Tionghoa adil apa....... Minang punya peraturan,Jogja punya peraturan,begitu jg Tionghoa punya peraturan...... Taati dan jalani saja peraturannya...., Dan jg kerukunan selalu....,
@@guntoro4032 CHINA DIKASIH ATI MAKA BERKHIANAT. LIAT KASUS KORUO.KETURUNANCHINA RIBUAN TRILYUN. DUIT KORUPSINYA DIABISISN DICHINA ATO DISINGAPUR YG SAMA SAMA SATU BANGSA.. JAMAN KEMERDEKAAN AJA.. IRANG CHINA BANYAK YG JADI PENGHIANAT INDONESIA.
@@adeekodenieko anda punya bukti...? Lapor kan dong Jgn asal ngejeplak aja ya...
@@unangsutanto3625 .
@@adeekodenieko pak harto itu juara klo masalah korupsi. Malah terkenal diseluruh dunia tuh. Pak Harto suku apa ya? Kok hebat korupsinya?
Gubernur Jogja RASIS dan FASIS .......
Semoga orba akan datang kembali, preman preman, mampus,di petrus, Yg tdak Sesuai Pancasila di libas, Dwifungsi abri akan datang kembali. Hahahah tunggu tanggal main nya
Aneh2 saja di Negeri ini memangnya suku Tiongha itu bukan Warga Indonesia?
Aneh tapi nyata di kota pelajar tp masih berlakukan diskriminasi🥴
@@ariefwicaksana2717 katanya sejarahnya gegara peristiwa pengkhianatan sekelompok org Tionghoa di Masa lalu
@@jamesrich7360 kalau berdasarkan sejarah berarti harusnya warga negara Indonesia juga alergi sama orang Jepang dan Belanda, tapi nyatanya tidak kan. Sampai sekarang pun juga warga negara Indonesia memakai produk dari negara tersebut seperti mobil.
@@jamesrich7360 kaw kira ga ada pribumi yg berkhianat?
Emang bukan 😅 itu imigran 😅😅😅
Sudah tinggalkan saja kota Yogyakarta, masih banyak daerah lain yg normal.
Setuju.. Biarkan kami bisa berkendara tanpa kemacetan.
Negara lain sudah sangat menjunjung tinggi SARA yang membuat negaranya moderat. Sebaliknya Indonesia masih terkotak kotak dengan SARA. 🙏
indonesia maju
perlahan 😁😁
@@ansufati6537
Katanya biar hartanya tidak jatuh ke orang lain gitu ya?
Penyebabnya gara² propaganda paham pendatang badut mujahidin bebal permanent/khilafah islamiyah dr luar lah yg diagungkan lalu dicap sbg produk pribumi yg membuat citra bangsa ini makin bebal permanent
@@dieejay98 jatuh ke china.maksudnya. klu nga Arab cingkrang bukan pendatang ?? jokja bukan daerah kaya jga , ekonominya tergantung pendatang juga kok🤣
@@dewisari9122
Nyambung aja komenlo.
Gw mau tanya ke lo kenapa etnis china anti ngawinin anaknya ke pribumi?
Mereka jodoh2in anak sesama china kenapa???
Sebagai orang Jogja saya mencintai dan menghormati raja kami, kami paham kenapa raja membuat aturan pasti ada alasannya ada sejarahnya, yang pasti untuk melindungi rakyatnya. Kami paham orang luar berusaha untuk mengutak-atik kedamaian kota Jogja. Dan nyatanya di Jogja ada banyak kampung pecinan, seperti di di kampung Ketandan, Beskalan juga Pajeksan. Ada juga kelenteng dan vihara di sana, ada kelenteng Poncowinatan, kelenteng Gondomanan, vihara Karangjati dan lain sebagainya. Satu hal lagi Tan Jin Sing adalah seorang kapitan Tionghoa yang dikenal karena kepandaiannya. Sri Sultan Hamengkubuwono (HB) III mengangkatnya sebagai bupati dan memberinya gelar Kanjeng Raden Tumenggung Secadiningrat. Tan Jin Sing tinggal di Keraton selama lima hari dalam seminggu, lalu pada Jumat-Sabtu, ia menempati kediaman di Kampung Ketandan. Dan yang pasti ada bakpia di Jogja yang resepnya diajarkan oleh orang Tionghoa pada orang Jogja. Tentu kami tidak bisa memaksa orang lain untuk menilai kami baik atau buruk.
Peraturan rasis ya rasis. Bagaimana jika ada daerah lain bikin aturan serupa dan mendiskriminasi suku anda?
Ridho?
@@syawalauchika1884pergi aja lo dr Jogja, emangnya lo siapa? Anies Presiden, ok
@@alfsabi6927 terus kamu siapa? Alf babi
Mantap jogya.👍👍👍
@@alfsabi6927 anies presiden jogja? hahahaha waduk siah
Bang Ade..ada sejarah yg TDK bisa di pungkiri mengenai hal tsb dan itu memang tidak bisa di ganggu gugat..
setuju,Ade ini dr dlu suka provokasi smpt dpukulin saat demo jg,dia harusnya bljr sejarah sblm mengotak atik tentang Jogja
Itu bukan salah masyarakat jogja bung ade, tapi itu adalah aturan yang tertuang dari surat gubernur saat ini yaitu sri sultan HB X yang mana mengharuskan BPN Jogja untuk membedakan status kepemilikan tanah tersebut, dan tidak hanya masalah pri dan non pribumi saja, sekarang banyak sekali tanah yang diakui menjadi sultan ground (tanah kraton) padahal dari UUPA1984 status sultan ground itu sudah tak ada lagi. Jadi yang salah bukan masyrakat jogja, tapi ya gubernurnya dan orang2 disekitar yang mempengaruhi gubernur beserta oknum-oknum BPN.
Ya Sultannya yg dulu kt anggap org yg bijaksana n pamong, tp namanya jg manusia, kapan aja bs berubah koq, dr aturan ini aja keadilan sosial bagi seluruh warga NKRI tidak ada lg, sehrsnya aturan ini berlaku utk seluruh warga yogya tanpa kecuali barulah disebut keadilan sosial..
Ya kalau sultan HB IX itu bijaksana, kalau yang sekarang ini beda, semua orang tau, karena itu harusnya pemerintah pusat merevisi UU keistimewaan yang mengatur tentang gubernur seumur hidup, karena itu bisa jadi penyelewengan kekuasaan. Wong kita sudah WNI koq masih ada pengkotak2an. Kalau rakyat jogja ya gk salah, itu maksud saya, malah dengan adanya surat gubernur itu akan terjadi perpecahan di masyarakat, contohnya di komentar2 youtube ini, banyak yang masih membela sultannya padahal jelas salah.
@@holydragon3530 boleh tany bosku, knpa di sebut daerah kusus dn ap jasany untuk indonesia?
@sultanjamil6974 Daerah khusus dalam hal budaya, pelestarian budaya karena Jogja merupakan salah satu pusat budaya jawa yang harus dilestarikan, jasanya banyak, sultan HB X merupakan pahlawan nasional perjuangan kemerdekaan, ki hajar dewantoro pahlawan pendidikan, KH Ahmad Dahlan, pahlawan nasional keagamaan. Tapi semua keistimewaan itu hanyalah bersifat sebatas kebudayaan, bukan kesewenangan gunernur untuk memiliki tanah seperti yang dilakukan sekarang ini. Makanya presiden yang memiliki hak preogatif harus segera meninjau kembali UU Keistimewaan terutama tentang pemilihan gubernur, sehingga gubernur dipilih oleh rakyat, bukan dipegang oleh sultan terus menerus. Sehingga kebijakan2 termasuk kebijakan kepemilikan tanah tetap dipegang oleh pemerintah pusat.
Ini belum apa2 dengan kasus terakhir, yaitu "Sultan Ground". Bagi mereka yang memiiliki SHGB saat melaukan perpanjangan akan menemui kendala, tidak seperti di daerah lain. Harus melalui tahapan ekstra yang tentu membutuhkan biaya ekstra juga. Bahkan ada yg bisa diperpanjang tetapi melalui penyerahan "sukarela" terlebih dahulu ke sultan, HGB nya menjadi strata title. Luar biasa
ini bentuk2 pemerasan melalui aturan daerah
65% tanah di jogya pemiliknya hy satu kluarga.
@@suwarlinkaja2418 lah kan emang kerajaan
YOGYAKARTA TERLALU ISTIMEWA UNTUK MENJADI JAKARTA ATAUPUN TANGSEL. MOHON MAAF SEBESAR2NYA BIARKAN RAKYAT JOGJA BERTAHAN HIDUP SEPERTI SEKARANG, KALIAN BOLEH AMBIL JAKARTA TP TOLONG RELAKAN JOGJA UNTUK RAKYAT PRIBUMI, MEREKA CUMA PUNYA JOGJA SEBAGAI KEBANGGAAN🙏🙏🙏
PERLU DI INGAT JOGJA PUNYA SULTAN YG BUKAN DR PRODUK PARTAI, SULTAN PUNYA TANGGUNG JAWAB LEBIH SAMPAI KETURUNANNYA DI HADAPAN RAKYAT JOGJA KETIMBANG BUPATI/GUBERNUR/PRESIDEN.
BELIAU DI SEBUT SULTAN KARNA BELIAU PUNYA KEKUASAAN WILAYAH SEBELUM INDONESIA MERDEKA, GAADA ORANG PARTAI YG LEBIH MENCINTAI JOGJA KECUALI SULTAN DAN KETURUNANNYA JUGA RAKYAT JOGJA
Dana Keistimewaan DIY adalah dana yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara yang dialokasikan untuk mendanai kewenangan istimewa dan merupakan bagian dari dana Transfer Ke Daerah dan Dana Desa.
YOGYAKARTA, KOMPAS 28 november 2022- Dana keistimewaan (Danais) yang diterima oleh Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) naik Rp 100 miliar dibanding tahun lalu. Tahun ini, Pemerintah DIY menerima sebesar Rp 1,42 triliun. Sedangkan tahun lalu menerima Rp 1,32 triliun.
Paniradya Pati DIY Arif Eko Nugroho mengatakan dari Rp 1,42 triliun tersebut, sebanyak Rp 129,9 miliar dialokasikan untuk bantuan keuangan khusus (BKK) kalurahan.
Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi provinsi dengan tingkat kemiskinan tertinggi di pulau Jawa, dengan angka kemiskinan di 11,49%.1 Feb 2023
Sultan HB X saat ini menjabat sebagai Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta dengan selama periode 2022-2027, hal ini menjadikannya sebagai salah satu Gurbenur terkaya di Indonesia.
YOGYAKARTA TERLALU ISTIMEWA UNTUK MENJADI JAKARTA ATAUPUN TANGSEL. MOHON MAAF SEBESAR2NYA BIARKAN RAKYAT JOGJA BERTAHAN HIDUP SEPERTI SEKARANG, KALIAN BOLEH AMBIL JAKARTA TP TOLONG RELAKAN JOGJA UNTUK RAKYAT PRIBUMI, MEREKA CUMA PUNYA JOGJA SEBAGAI KEBANGGAAN🙏🙏🙏
PERLU DI INGAT JOGJA PUNYA SULTAN YG BUKAN DR PRODUK PARTAI, SULTAN PUNYA TANGGUNG JAWAB LEBIH SAMPAI KETURUNANNYA DI HADAPAN RAKYAT JOGJA KETIMBANG BUPATI/GUBERNUR/PRESIDEN.
GAADA ORANG PARTAI YG LEBIH MENCINTAI JOGJA KECUALI SULTAN DAN KETURUNANNYA JUGA RAKYAT JOGJA
Perusahaan sultan juga hanya ada di jogja, meski secara keuntungan bisa ekspansi ke luar daerah atau main tambang
Jarang sekali orang yg pemikiranya seperti bang armando yg begitu tulus membela saodara 2yg trindas kususnya orang tionghoa jaya strus bang semangat saya acungi jempol hebat 2
Ya krn bang Ade sdh bukan org nasionalis lagi, dia mau memperjuangkan nasib cina di indonesia, dia kan oro prabowo yg keturunan cina
Jogja semakin...tertinggal saya warga jogja iri lihat kemajuan solo , semarang...maju pesat...miris parah...!! Semua ini berinduk pada episentrum penguasa...yg hanya terima warisan...walaupun pewarisnya begok...rakyat harus dipaksa menerima.....! Akhirnya jogja stag....
@sudemong7833, You're right.., good comment...
masaak sih saya pendatang 18 tahun kuliah membangun bisnis di jogja... jogja berkembang pesat kayaknya lo deh yg gak berkembang.. lo tinggal dimana mas?
Yg ribut masalah warisan dan kedudukan itu justru solo lagi rame,hadeeeeehhhh klo baca jgn kebalik lol
@@astrianyumiaty7848betul!
YOGYAKARTA TERLALU ISTIMEWA UNTUK MENJADI JAKARTA ATAUPUN TANGSEL. MOHON MAAF SEBESAR2NYA BIARKAN RAKYAT JOGJA BERTAHAN HIDUP SEPERTI SEKARANG, KALIAN BOLEH AMBIL JAKARTA TP TOLONG RELAKAN JOGJA UNTUK RAKYAT PRIBUMI, MEREKA CUMA PUNYA JOGJA SEBAGAI KEBANGGAAN🙏🙏🙏
PERLU DI INGAT JOGJA PUNYA SULTAN YG BUKAN DR PRODUK PARTAI, SULTAN PUNYA TANGGUNG JAWAB LEBIH SAMPAI KETURUNANNYA DI HADAPAN RAKYAT JOGJA KETIMBANG BUPATI/GUBERNUR/PRESIDEN.
GAADA ORANG PARTAI YG LEBIH MENCINTAI JOGJA KECUALI SULTAN DAN KETURUNANNYA JUGA RAKYAT JOGJA
Tidak sedikit atau dalam hal ini ada banyak orang2 Tionghoa yang memiliki nilai nasionalis yang sangat tinggi,,. Dan yang terpenting nilai keadilan dan kemanusiaan adalah dengan berlaku tidak diskriminatif..
Kenapa BELANDA Tidak Boleh Mengambil Kembali Wilayah Indonesia???
Karena Bangsa INDONESIA TIDAK MAU DAN ITU MILIK BANGSA INDONESIA
KENAPA TIONGHOA TIDAK BOLEH???
KARENA ITU KEPEMILIKAN YOGYAKARTA DAN TERSERAH DIA
KENAPA ADA YANG REPOT?
Yogyakarta adalah INDONESIA , siapapun yg lahir di INDONESIA, secara otomatis terdaftar sebagai rakyat Indonesia, terlepas dari suku apapun mereka, Bukankah pepatah mengatakan, BERSATU KITA TEGUH, BERCERAI KITA RUNTUH,
Bercerai kawin lagi 😀😀😀😀
YOGYAKARTA TERLALU ISTIMEWA UNTUK MENJADI JAKARTA ATAUPUN TANGSEL. MOHON MAAF SEBESAR2NYA BIARKAN RAKYAT JOGJA BERTAHAN HIDUP SEPERTI SEKARANG, KALIAN BOLEH AMBIL JAKARTA TP TOLONG RELAKAN JOGJA UNTUK RAKYAT PRIBUMI, MEREKA CUMA PUNYA JOGJA SEBAGAI KEBANGGAAN🙏🙏🙏
PERLU DI INGAT JOGJA PUNYA SULTAN YG BUKAN DR PRODUK PARTAI, SULTAN PUNYA TANGGUNG JAWAB LEBIH SAMPAI KETURUNANNYA DI HADAPAN RAKYAT JOGJA KETIMBANG BUPATI/GUBERNUR/PRESIDEN.
GAADA ORANG PARTAI YG LEBIH MENCINTAI JOGJA KECUALI SULTAN DAN KETURUNANNYA JUGA RAKYAT JOGJA
Semoga turunan Tionghoa jangan menginjakkan kaki di tanah Yogya..banyak daerah lain yg lebih asiik dan indah toleransinya..
Semoga saja tanah di Yogya tetap berada di tangan penduduk asli
@@annayuliastuti5137 penduduk asli itu yang kayak gimana? ada tulisannya di KTP nda?
Warga Tionghua di Jogyakarta tidak mempunyai hak memiliki tanah dg status hak milik karena peraturan Pemda.Di daerah lainpun orang Tionghua tidak boleh masuk tinggal menetap.Mungkin banyak orang belum tahu bahwa di kabupaten dan di kecamatan lainnya Jogya juga ada yang tidak ada orang Tionghuanya.Hal ini mudah dicari informasinya.Mungkin dulu hal ini dibuat demikian oleh tokoh yang berkuasa di daerah.
Kalau om Ade lebih teliti lagi, di Yogyakarta ada fenomena gentrifikasi. Orang Yogyakarta terancam "terusir" dari negerinya karena rumah dan tanah yang lebih mahal.
Harga tanah dan rumah luar biasa mahal, sehingga orang asli Yogya susah untuk membelinya 😁👍
Gentrifikasi adalah efek ekonomi yang makin maju. apabila ini dihambat tentu investasi masuk ke jogja juga akan terhambat. Sebenernya yang memiliki tanah malah diuntungkan, karena bisa menjual tanahnya atau bekerjasama dengan harga tinggi lalu hidup lebih makmur.
Salute dgn Bang Ade. Terimakasih sudah menyuarakan hati nurani manusia yg murni. Gbu
akhirnya diangkat juga topik ini oleh cokro. benar2 pejuang utk kaum minoritas. terima kasih cokro tv. Koq bisa yah ada negara di dalam negara yah padahal uda jelas aturan melanggar hak asasi dan konstitusi negara. Negara kalah dengan daerah ? bisa yah seperti itu
Kalau orang Yaman pasti bisa ya. Tak apalah, walau tak adil.
Setahu yg saya tetep nggak bisa jg mengikut kebijakan Jogja yg satu ini
Amien Rais bisa memiliki banyak lahan di DIY. Kalau Anies pasti lebih bisa karena beliau orang Jogja asli.
@@rizkyabadi8205 masa si ANIES org Jogja asli. Bukannya dia asli Kuningan ya
@@rizkyabadi8205 pantasan 😁
@Edy Khang ya dulu klo nggak salah pernah baca kisah soal kasus ini dan kebetulan menimpa org etnis non Pribumi lain klo gasalah India gitu lah
Lha wong sekelas pak SBY yang dulu pernah mau utak-atik aturan keistimewaan Jogja, kami warga Jogja memilih Referendum. Kami warga Jogja asli sadar diri bahawa tanah yang kami miliki ini adalah pemberian dari kesultanan Jogja semenjak adanya Indonesia. Kami Warga Jogja MENERIMA Persaudaraan dari berbagai macam Suku, Ras, dan Agama. Justru karna kami memiliki Akal Sehat, maka dari itu kami tidak mungkin mengkhianati apa yang sudah diberikan dan dipercayakan kepada kami rakyat Jogja.
Setuju bos...
Mantap
Harus nya seperti Kota Surakarta , memang kraton harus dilingkungan pusat Kraton , sebagai sejahra .
Tapi kalau yg diluar komplek kerajaan , ya memang harus mengikuti aturan negara kesatuan RI .
yg pernah menjajah jepang sama belanda tapi yg dimusuhin tionghoa...
heran !!
Krn tionghowa membela mati²an Belanda utk memusuhi jogja, ingat itu ..
resiko dulu mendukung Belanda..itulah akibatnya !!
Salut dgn bung Ade seorang akedemisi yg hatinya selalu terpanggil utk mendobrak sekat2 yg diskriminatif terhadap suatu golongan yg tidak relevan dimasa saat ini, Sehat selalu bung Ade 🙏 Semoga masih bnyk lagi bung Ade2 yg senantiasa menyuarakan pemikiran logis bagi kaum minoritas..
Lu mau Jogja kayak PIK yang isinya mayoritas chindo?
Coba tanya dlu sultan alesannya apa? Itu si Ade udah nanya belum? Wkwk
@@debatsantuy drpd kyk puncak Bogor yg isinya rezim Arab tukang cabul semua 😂😂😂
Wkwkwk.. cuma ikut ketawa aja.. pdahal tujuan si ade ya cuan,, demi viewer wkwk..
Gilak brooo langsung muncul 3 kaum ekstrimis yg menjadi alasan negara ini tertinggal jauh dari negara tetangga.
Lagi lagi kedaulatan hukum telah dikhianati,,, kita sebagai pencinta NKRI merasa prihatin
yg berkhianat siapa kak,
Haloo.. jogja sudah berdiri sblm indonesia merdeka ya.... Baca sejarah dulu baru komentar
YOGYAKARTA TERLALU ISTIMEWA UNTUK MENJADI JAKARTA ATAUPUN TANGSEL. MOHON MAAF SEBESAR2NYA BIARKAN RAKYAT JOGJA BERTAHAN HIDUP SEPERTI SEKARANG, KALIAN BOLEH AMBIL JAKARTA TP TOLONG RELAKAN JOGJA UNTUK RAKYAT PRIBUMI, MEREKA CUMA PUNYA JOGJA SEBAGAI KEBANGGAAN🙏🙏🙏
PERLU DI INGAT JOGJA PUNYA SULTAN YG BUKAN DR PRODUK PARTAI, SULTAN PUNYA TANGGUNG JAWAB LEBIH SAMPAI KETURUNANNYA DI HADAPAN RAKYAT JOGJA KETIMBANG BUPATI/GUBERNUR/PRESIDEN.
GAADA ORANG PARTAI YG LEBIH MENCINTAI JOGJA KECUALI SULTAN DAN KETURUNANNYA JUGA RAKYAT JOGJA
“Hendaklah kamu waspada terhadap doa orang yang dizalimi sekalipun dia adalah orang kafir. Maka sesungguhnya tidak ada penghalang diantaranya untuk diterima oleh Allah.”
(Hadis Riwayat Ahmad - sanad hasan.)
Harus di Viralkan..pasti,
Biar Seluruh negara tahu...
Hidup Jogja , belajar dari sejarah ,
Dan jangan sekali kali melupakan sejarah
Sudah lama berita ini,
Pada pura2 budeg yg berwenang
Emang sudah tau dari dulu,sebelum terbentuk nkri sudah ada kesultanan jogja dulu
Mungkin semua negara sdh tahu berikut alasannya! Anda saja yg tdk mau cari tahu.
Yogyakarta memang istimewa, tetapi lambat dalam hal inovasi pembangunan, kalah jauh dengan Solo.
Ketinggalan info ni bang ade,daerah bukitinggi uda lama bang ade,orang tiongha ngak bisa lagi beli tanah di daerah bukittinggi..salam toleransi bang ade,semangat bang ade
Perlu diingat sebelum ada indonesia kesultanan jogja sdh ada
Bang Ade...
Terima kasih atas perjuanganmu menyuarakan keadilan... Engkau mewariskan hak sipil yang adil dalam kehidupan masyarakat Indonesia.
MANTAP TAP TAP TAAAAAP
Jogja emang termasuk sarang kadrun di Pulau Jawa, selain Jabar dan Banten, termasuk juga Jakarta...
YOGYAKARTA TERLALU ISTIMEWA UNTUK MENJADI JAKARTA ATAUPUN TANGSEL. MOHON MAAF SEBESAR2NYA BIARKAN RAKYAT JOGJA BERTAHAN HIDUP SEPERTI SEKARANG, KALIAN BOLEH AMBIL JAKARTA TP TOLONG RELAKAN JOGJA UNTUK RAKYAT PRIBUMI, MEREKA CUMA PUNYA JOGJA SEBAGAI KEBANGGAAN🙏🙏🙏
PERLU DI INGAT JOGJA PUNYA SULTAN YG BUKAN DR PRODUK PARTAI, SULTAN PUNYA TANGGUNG JAWAB LEBIH SAMPAI KETURUNANNYA DI HADAPAN RAKYAT JOGJA KETIMBANG BUPATI/GUBERNUR/PRESIDEN.
Inilah negeriku ..yg bernama NKRI, setiap.hari kita mendengar rasisme intoleran dan arogansi dr kalangan tertentu....jgn lupa ya ...perekonomian kita berjalan krn etnis tionghoa jd ga usah alergi😭
Khusus jogya aj , karna itulah jogja dpet gelar daerah istimewah. Kalo tau sejarah nya pasti paham kenapa bisa gitu
@@rokuzengaming2694 saya setuju dengan aturan DIY, indonesia tidak tahu sampai sekarang indonesia masih di jajah tionghoa , dan saya korbannya
abis liat ini, langsung jadi males pergi ke jogja lg.
Silahkan bung bebas.. lu ga datang ga rugi
Silahakan, ga ada lo gak rugi....
DEAL ya, Jangan pernah ke JOGJA lagi 👍
JANGAN NELEN LUDAH SENDIRI YA.... karena JOROL !!! JOROK DAN TOLOL 😂😅🤣
Silahkan kamu pasti China wkwkwkwkkw kamu bangsa penghiyanat lebih membela belanda
Jogja-Aceh pinya label Daerah Istimewa.. jd mereka punya hak mutlak atas daerahnya sendiri
Alhamdulillah akhirnya dibahas juga.. Semoga ada pencerahan...
Baiknya taati aja peraturan yg berlaku...... Klo ga boleh punya tanah dijogja ya sudah,jangan memaksakan ingin punya tanah dijogja...... Dan jangan sebut Jogja itu tidak baik.sy SBG warga Jogja ga bisa jadi gubernur misalnya,ya sudah.karena peraturannya memang seperti itu...,.. mdah2an saling mengerti,baik warga Tionghoa yg tidak boleh punya tanah maupun warga Jogja yg tidak bisa JD gubernur...... Jaga kerukunan dan taati peraturan selalu........ Terimalah apa adanya
@@guntoro4032 setuju dah yg penting jogja aman aman bae.. Gak rusuh warganya guyub guyub
DPR dan kepala negara tidakkah bisa intervensi kejanggalan ini
@@guntoro4032
Bos... Ini indonesia, negara Pancasila.
Ilustrasi anda tidak cocok dg konteks.
Bentuk intoleran harus dilawan di negeri ini.
@@wawansetiawan1166 langsung bilang di depan sultan bahwa itu intoleran kalau bernyali
Saya warga Yogyakarta, dan saya setuju warga Tionghoa bisa memiliki tanah di Yogyakarta. (walau saya bukan PSI spt yg ditonjolkan bung armando dlm edisi ini hehee)
Keraton sbg pihak penguasa di Jogja punya hak utk mengatur wilayahnya demi melindungi eksistensi jogja dan warga jogja..bagaimanapun raja utk membuat aturan sdh dgn berbagai pertimbangan matang demi jogja yg tetap eksis...Pemilik punya hak utk menjual atau menyewakan hak miliknya...dan aturan itu tdk tiba2 saat ini tp sdh berpuluh2 tahun...buktinya tanah jogja tetap aman dan utuh
Maka nya gue ga bakal mau ke jogya,,,,,
Aturan itu pada faktanya memang tepat krn kondisi sekarang Jogja malah lebih baik, masyarakat banyak bisa merata dalam bisnis, Di Bali pun ada aturan yg tak bisa di tolak oleh masyarakat.....Sy sangat setuju diPadang pun ada Alfa mart dan Indomart tak dspat izin. Bagaimana dengan Orang yg menyoal keturunan Yaman? Ayo menggunakan akal sehat krn kalau tidak Indonesia akan terus akan sulit dalam hal pemerataan. Sultan sudah bersikap Bijak. Ibarat pepatang Sekali lancung ke ujian seumur hidup orang tak percaya. Sy sangat yakin orang Tionghoa yg sudah membumi Nusantara ada dan mereka baik baik....Tapi yg lain juga ada yg tak baik, mudah bagi mereka memdapat akses dana dr negara leluhur untuk memebeli properti di sepajang jalan utama di Jogja yg bisa jadi Pecinan sehingga ke Jogjaannya akan pudar. Yang penting orang keturunan tionghoa di jogja masih bisa berusaha....inilah Kearifan Lokal . Di Jabar ada orang baduy dalam dan Kampung Naga yg melarang memiliki dan tinggal di sana bagi orang luar dan anak keturunan ( yg melebihi jumlah penduduk kampung) itu agar "kelestarian" terjaga .....Gunakan akal sehat dan memghormati kebijakan Sultan
Kalau aturan itu benar, viralkan... Biar dunia pun tau
Kalau sudah tahu mau apa, larangan itu maklumat sultan hb sembilan serta maklumat paku alam delapan,yg tahu persis keadan rakyat trah mataram saat itu yg tertindas oleh kaum tiong hua, pada masa jogja d kuasai belanda tahun 1946 1949
Trus negara lain mau ikut campur gituuu. Berharap yaa si developer2 mau masuk ke jogja gituuuu yeeee ciuuuuus
Presiden aja g mau singgung soal ini apa lg u bang.. U udah kasih jasa apa saat perjuangan dlu sebelum nama Indonesia ada Kesultanan jogja udh ada dan berperang dengan belanda
@@ACLcromapa urusannya sama jasa apa buat merdeka. Yg sekarang lahir pun juga udah di era Indonesia merdeka. Apa yg dilakukan nenek moyang mereka ga ada hubungannya sama mereka. Masak ente mau karena kakek anda dulu seorang pembunuh, terus anda yg lahir ga tau apa apa juga dikatakan pembunuh
@@robx3458 hhmmm percuma anda berkoar di sni.. Itu udah ada putusan nya udh ada uud nya klo emang u gmau y tinggal ke pengadilan aja.. U ngomong beda alur cerita jogja berjasa karena klo tidak ada jogja Indonesia tidak di akui kala itu batavia atau jakarta sudah di duduki belanda gan ibu kota di pindah ke jogja denga gaji seluruh staf di tanggung Kesultanan
Sudahlah bang Ade Armando... Mmg itu kebijakan istimewa Yogyakarta...jangan permasalahkan lagi...
Ya kebijakan Istimewa Jogyakarta yg sangat ISTIMEWA 😀
KEBANYAKAN PARA TERORIS ISLAM INDONESIA PASTI MENDUKUKNG
SEMUA WNI MEMPUNYAI HAK & KEWAJIBAN YG SAMA . Sikap rasis & kecemburuan sosial pada umumnya yg melatar belakangi terjadinya tindakan yg semena2 . 🇮🇩🇮🇩
Semua tanah yogyakarta milik kesultanan yogyakarta mau apa lu? Sebelum indonesia ada , kerajaan yogyakarta sudah lama berdiri , namanya juga daerah istimewah, klo gk gitu ya gak istimewah
Nanti pd mati hanya bawa tanah 1-3 meter aja 😃😃😃
Belanda aja memberikan hak istimewa ke yogyakarta, sebelum ada indonesia yogyakarta itu sudah ada bos. Untung saja indonesia mau bergabung ke indonesia dan gak memilih merdeka sendiri seperti kesultanan brunai. Intinya yogyakarta itu diberikan hak istimewa oleh pemerintah untuk menentukan aturannya sendiri.
@bunghanif4656 keistimewaan diberikan oleh penjajah belanda koq bangga. Jangan2 jogja diberikan keistimewaan oleh belanda karena mau bekerjasama dengan belanda ???? Hahahha
Alhamdulillah...maju trus jogja, saya sgt setuju dgn aturan yg ada dijogja, pendatang wajib hormati aturan yg ada didaerah tsb, karena tiap² daerah punya aturan sendiri²
lama lama negara terpecah belah
Semoga masyarakat Indonesia semakin cerdas dan bijak🙏🙏🙏🙏
Sudah sepatutnya tidak boleh lagi ada aturan yg diskriminatif thd Warga Negara Indonesia
Sejarah tidak akan terlupakan,
Hidup Jogja
Beratlah, "Sudah Tradisi"
Kata Bang Rhoma (biskuit)
Buat Tionghoa yg mampu/kaya segeralah keluar dari Zona Daerah istimewa! 😛
Dipastikan terindikasi Perda Syariah (Purba) 👳 🐪 🍺 😜
Gwa dukung jogja, sebagai ganjaran saja dr pelaku penghianat itulah balasan setimpal, karena kita ini berawal dr sejarah.
@@rudychan8792
Warga Tionghoa juga saudara kita yg perlu diberikan haknya yg sama dinegeri ini yg sama 2 memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia dimasa lalu dan banyak pula Pahlawan Nasional dari saudara kita warga Tionghoa dinegeri leluhur nya Tiongkok sana banyak sekali warga Tionghoa yg pernah tinggal di Indonesia mengakui diri dan rindu Indonesia dan ada kota Bali disana bisa dicek di CZcams karena saudara kita sangat cinta Indonesia
@@sukarnoyoseph4190
Maksud saya keluar dari Daerah istimewa Yogya / Aceh / dll.
Zona Perda Syariah Purba!
Ngakunya $uci, ngakunya $empurna padahal Barbariah = Jahiliah Juga!
Bukan keluar dari negara Indonesia.
Baca yg teliti , Pak.
NB: bukan Belanda melainkan ARab lah yg jago Adu-Domba, Hasut-menghasut, jago Berdu5ta pake nama TuHan / atasnama tuhan Negri Gurun: 😈
aku sebagai warga keturunan tionghoa dulu sempat berdebat soal aturan rasis ini , waktu kasus nya pertama heboh. dan orang2 rasis yang debat dengan ku selalu berlindung dibalik pernyataan, " Jogja punya aturan sendiri NKRI ga bisa ikut campur karena Daerah Istimewa , atau terserah sultan nya , bla bla bla" , ngeselin memang.
Tapi setelah aku pikir lagi , warga Tionghoa kan banyak yang kaya2 , kalo mereka beli tanah di Jogja apalagi kalo mereka pakai buat bisnis (mengingat jogja adalah kota wisata yang selalu ramai dikunjungi) , bisa2 orang2 asli jogja habis kehilangan tanah leluhur nya. Atau yang lebih parah malah kultur dan kebudayaan nya juga terinvasi.
Andai aturan nya tidak fokus hanya ke 1 ras atau suku saja yang gak boleh punya tanah di Jogja, melainkan semua suku dan ras selain warga asli Jogja gak boleh punya tanah di Jogja, mungkin tidak akan jadi seperti ini .
Masalahnya:
Dikait2kan dg Penghianatan
Secara nalar saja, Kakeknya Penghianat (misalnya saja), lalu otomatis keturunan nya juga Penghianat?
Malahan Tionghoa berjasa besar bg Indonesia, lalu kenapa keturunan nya Tidak dianggap Pahlawan jg?
@Hartonoraharjo3440 alasan penghianatan itu hanya akal2an saja, jaman penjajahan dulu semua bisa jadi penghianat untuk bertahan hidup dan emangnya bisa menentukan 100 persen pribumi dan yang non pribumi wong ya sudah campur2 bahkan sejarah mengatakan bahwa orang China mendarat pertama kali di indonesia pada abad ke 5. Jadi masalah ini murni akal2an saja.
Ya, mungkin "utk org jogja asli" hanya alasan aja. selalu ada byk kepentingan. Sy org Manado mendukung hak org lokal, namun mengerti kompleksitas masalah. Strategi Jogja utk menjaga identitas harus lebih baik. + Jelas kalau alasannya agar org etnis Jogja tak terpinggirkan lalu etnis non Jogja lain seharusnya juga dilarang tapi ini tidak 🤷🏻♀️
Jogjakarta punya Cerita, Jogjakarta punya aturannya sendiri, Dan ada alasan para leluhur pendiri jogja membuat aturannya tersebut
Maryam Ayat 30 - 36 Dan Terjemah
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha pengasih lagi Maha Penyayang.
30. Dan sesunnguhnya aku ini isa almasih(yesus) hamba allah ..dia menjadikan aku seorang nabi dan memberikanku kitab injil
31.dan Dia menjadikan aku seorang yang diberkati di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku (mendirikan) shalat dan (menunaikan) zakat selama aku hidup.
32.dan berbakti kepada ibuku, dan Dia tidak menjadikan aku seorang yang sombong lagi celaka.
33.dan kesejahteraan semoga dilimpahkan kepadaku, pada hari aku dilahirkan, pada hari aku meninggal dan pada hari aku dibangkitkan hidup kembali".
34.itulah Isa putera Maryam,(yesus) yang mengatakan perkataan yang benar, yang mereka berbantah-bantahan tentang kebenarannya.
35.tidak layak bagi Allah mempunyai anak, Maha Suci Dia. Apabila Dia telah menetapkan sesuatu, maka Dia hanya berkata kepadanya: "Jadilah", maka jadilah ia.
36.sesungguhnya Allah adalah Tuhanku dan Tuhanmu, maka sembahlah Dia oleh kamu sekalian. Ini adalah jalan yang lurus..
H
Peraturan tahun 1975 sudah tdk cocok lg di berlakukan sekarang ini, sebagai warga Jogja saya ikut prihatin dgn saudara2 Tionghoa ada di sini
Seseorang tdk bisa memilih terlahir di mana & dari suku apa....
Lebay lu
Sudah tau di jogja ada aturan itu kenapa memaksakan diri,masih banyak wilayah lain di indonesia,jangan merasa terzolimi anda yg keras kepala memaksakan diri ,ibarat lampu merah tanda berhenti anda memaksakan mau jalan
@@ekosusilo4413 lampu merah atas dasar Rasisme kok dipertahankan.
Sebagai warga Jogja ,saya setuju , aturan tetap di lestarikan,
@@ekosusilo4413 lah sultan mau dana negara tp gamau ikut aturan negara. Lo bkn org jogja kan? Gatau gmn kerjaan nya sultan di jogja kan? Sengketa didalam kekeluargaan sultan segala. Sultan x = tuan krab
Sebuah fakta peraturan perundang-undangan yg diskriminatif di Negara Kesatuan Republik Indonesia, masih ada yg berlaku hukum positif ini, di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Sunggguh mengenaskan.
Kalau melihat di medan,dimna pusat kota di kuasai oleh tionghoa dan suku lain terpinggirkan,saya setuju dgn jogja
@@harissiahaan7644 Ternyata mwmang ada, mental pecundang ini, dan menularkan mental pecundangnya juga, kepada generasi muda Indonwsia lainnya.
Padahal generasi muda Indonesia sangat bersemangat wirausaha.
Bukan mental p3cundang layak orang ini.
@@fajarsumiratbinmuhrip3426 selain mental pecundang,cebong itu juga mentalnua rakus,ya..sama kek babi..rakus..apa aja di makan
@@harissiahaan7644 Tipikal orang yg asuhan ayah bundanya kurang budi pekerti, seperti Anda. Didikan orang tua gagal di etika bertutur kata sopan di media massa.
Salah bunda mendidik, sehingga etika bertutur anaknya seperti anda ini.
Tidak layak berdiskusi secara argumentatif, karena hanya caci maki yg keluar.
Kasihan ayah bunda mengandung Anda, cakap yg buruk, tetapi menuduh 9rang lain buruk.?!
@@harissiahaan7644dan tanpa tionghoa medan akan terlihat kota miskin begitukah ?
Tionghua sd sebati dgn negara ini dan auto menjadi warga indonesia,,ngak perlu ribut2 soal itu ini..sama2 menjadi warga yg dapat membangun ekonomi..kaum kadrun sibuk dgn mabuk agama dan yg lain berusaha tingkatkan ekonomi sendiri dan utk negara..apabila warga kadrun ketinggalan dari soal kekayaan baru cari jalan menyalahkan kaum lain..pd hal sendiri sibuk dgn agama sampai2 bolwh bwrfikir uang jatuh dari langit dgn hanya mulut bertele tele …
Cuman utk kebijakan ini ada sejarahnya sendiri sih
Orang malas kerjanya hanya menyalakan.
Iiinnnniii parahh iinnii....kok masih saja ada daerah yg begitu diskriminasi pada minoritas...saya sebagai asli suku jawa malu dangan kasus ini...ingat bukan cuma pribumi saja yg tinggal di indonesia tpi bnyak kaum yg tinggal di Indonesia maka'a indonesia bhenika tunggal ika....paraahhh
Belakangan ini banyak kejadian yg JAUH LEBIH PARAH banyak skl tanah2 HGB mereka tdk dpt diperpanjang dan hrs diserahkan kepada institusi tertentu
Tetap suarakan ketidak adilan di tanah NKRI tercinta ini Bang Ade. Memang benar kondisi itu, saya pernah mendengan dari teman saya bahwa tanahnya menjadi HGB karena yang bersangkutan keturunan Tionghoa. Saya awalnya tidak percaya sebelum mendengar tayangan ini.
Itu sdh aturan dari sultan ,org luar klo tidak ngerti sejarahnya mending diam.
Krn bukan cm etnis china saja yg tdk boleh memiliki.
Krn di jogja ini byk sekali tanah milik kraton yg tersebar di sekitar jogja atau lebih di kenal dg sultan ground atau istilahnya tanah milik kesultanan,bahkan tanah itu pada di jadikan hunian oleh rakyat tetapi dg syarat tidak bisa di miliki secara pribadi tetapi cukup di tempati saja (HGB)mlh boleh di bangun secara permanen tetapi seandainya kraton mau mengambil tanah itu kembali ya tidak jadi masalah hrs rela.
Semua tanah yogyakarta milik kesultanan yogyakarta mau apa lu? Sebelum indonesia ada , kerajaan yogyakarta sudah lama berdiri , namanya juga daerah istimewah, klo gk gitu ya gak istimewah.
@@rokuzengaming2694 apa org berasal jogja yg punya tanah di propinsi lain apa boleh digitukan juga?
adalah hak setiap warga negara untuk menjual atau tidak menjual hak miliknya.kl ada orang yg memaksakan kehendak ingin membeli tanah orang lain.itupun melanggar ham.di kasih sewa atau hak pakai harus di sukuri dikasih hati malah minta jantung.
@@Hgddryhb kyak daerah lu bersih aj anjg
Ya mereka itu saudara kitaTionghoa..mereka berhak memiliki tanah di Indonesia ini...ini rasis dan diskrimanasi..kapan Indonesia mau maju...👍
Benar.. Indonesia tidak akan bisa maju, walau sampai 2045 sekalipun.
Entah siapa yg salah, ku tak tau. Ini senada dg pelarangan perayaan Imlek, penolakan ibadah perayaan natal, pelarangan pendirian gereja atau mempersulit imb gereja.
Banyak faktor yg terlibat secara kompleks: Kecemburuan sosial, ketakutan akan perubahan dan perbedaan, dan ketakutan akan ketidakmampuan untuk bersaing secara sehat, sehingga tindakannya tidak lagi rasional.
Segitu hebatnya efek peraturan jadul, sampai sekelas perangkat/lembaga negara tidak "berani" menyentuh. Apakah suatu bentuk keseganan atau "persetujuan"? Silahkan pikir sendiri aja
Bagi kami keturunan Tionghua, Pancasila adalah jiwa kami, NKRI akan kami pertahankan dengan jiwa dan raga, tapi kami sedih sekali, karena kami didiskriminasi di Yogyakarta, sedangkan kadrun yang jelas2 akan merusak NKRI dan Pancasila, malahan seolah olah di anak emas kan di Yogya
Maaf...saya orang Jogja asli mas...apa yg membuat anda merasa didiskriminasi oleh warga Jogja...Anda berdagang,beragama,dan merayakan tahun baru imlek kami bebaskan..apakah anda tidak nyaman lagi hidup di Jogja dengan semua kebebasan itu ...kalo tanah Jogja yg hanya secuil itu kalian beli semua..maaf bagaimana dengan anak cucu saya nanti..sekali lagi saya bertanya...apakah anda msh merasa didiskriminasi..anak cucu saya suka sekali lho dengan perayaan imlek anda yg tiap tahun diadakan di Jogja..dan kami welcome dengan kebudayaan anda..terima kasih...salam persaudaraan
Dulu sejarahnya waktu penjajahan belanda warga tionghoa pada pro ke belanda 😀
Saya tiong hwa
Bukan hanya tiong hwa saja yang tidak memiliki hak memiliki tanah
Maaf orang arab,india,bule tidak boleh memiliki tanah di jogya
Saya sih bersyukur bisa tinggal di indonesia
@@amingpencariyanghaq3939 maaf koh..anda jangan membuat masalah jadi runyam ya..saya orang Jogja asli..ini tanah kami dan ini hak kami ..anda jangan berpikiran hanya karena tdk boleh memiliki hak tanah di Jogja jadi merasa didiskriminasi ya..ingat Koh..anda dan saudara anda2 sdh mendapatkan semua kebebasan dijogja.. beragama,berdagang,dan merayakan tahun baru Imlek..jg klenteng dijogja tidak pernah terusik oleh warga Jogja kan Koh..maaf..salam persaudaraan
@@hariyanto4747 maaf ya mas, begini saja, bagaimana kalau perlakuan yang sama di terapkan pada anda, tentu ada perasaan sedih, perkara anak cucu, siapa tahu anak cucu mas bisa jadi tuan tanah di seluruh dunia, tapi misalkan anak cucu mas mau dan bisa beli tanah di seluruh dunia, tapi di larang karena minoritas, bagaimana?
Terima kasih Bang Ade yg terus menyuarakan keadilan
Yogyakarta itu tanahnya Kasultanan dan Pakualaman bukan masalah pribumi dan non pribumi bro
Yg tanahnya NKRI yg mana ya?
@@dimensiworkshop7455 namanya aj daerah istimewah jogjakarta , pasti punya aturan tersendiri, pahami dlu sejarahnya biar tau
@yustinusyk6811 wah ini muncul orang gk jelas lagi, wong jelas warga wni yang non pribumi tidak boleh hak milik koq bisa bilang bukan masalah pri dan non pri, berarti kalo jogja itu tanah kraton berarti warga yang pribumi pun gk boleh punya tanah juga, wis ra cetho tenan, wong mumet kabeh 😂
@@rokuzengaming2694
Saya cuma nanya yg tanahnya NKRI yg mana?
Yogyakarta istimewa
Kalau memang tidak bisa memilikan, beli tanah di luar yogyakarta saja, atau pergi di luar dari yogyakarta,
Mau dikuasai secara gratis dgn berlindung dibalik peraturan yg ngk adil, bung Ade!!