5 BENDA PUSAKA DAN PERALATAN PERANG RAJA PEJANGGIK MASIH TERAWAT DI DESA LEPAK

Sdílet
Vložit
  • čas přidán 7. 03. 2023
  • #peninggalan #datupejanggik

Komentáře • 30

  • @rmmstudio247
    @rmmstudio247 Před 7 měsíci +1

    Sekilas tentang Perjalanan Raden Dirangse Datu Lepak Pertama
    Sewaktu terjadi perang Pejanggik, setelah menitipkan harta benda pada jin muslim, maka warga disuruh eksodus oleh sang raja, ada yang ke Timur sampai ke wilayah Lepak dan sekitarnya, ada yang ke barat sampai Perapak (dekat mangkung) dan sekitarnya.
    Kemudian istana dan rumah penduduk dibakar habis agar tidak ditempati oleh musuh.
    Kalau istana dan rumah masih utuh maka sampai sekarang akan menjadi perkampungan orang Asing/Bali.
    Kemudian beliau bersama dengan pengawalnya yang setia ( R. Dirangse ), melanjutkan perjalanan dengan menaiki kuda ke Timur, sampai di sebuah bukit 1 km dari Istana, beliau menoleh ke belakang dan terlihat samar-samar istana dan perkampungan yg terbakar.
    Samar-samar ( Saru ruen ) sehingga tempat itu kita kenal dengan nama Serewe.
    Selanjutnya bersama ajudannya beliau melanjutkan perjalanan ke timur selatan. Sampai di suatu tempat daerah berbukit, atas kesepakatan perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki, agar tidak ditemukan jejak oleh musuh yang terus mengejar.
    Tempat tersebut, kita kenal desa Pene yang sekarang.
    Pene berasal dari kata Peniah ( menghalau ) Kuda, dengan berat beliau berpisah dengan kuda Sibarani/Sembrani.
    Dengan berjalan kaki, beliau berjalan terus, sehingga sampailah di Lepak.
    Beliau bersembunyi di bawah pelangke Sondak.
    Dua malam istirahat di Lepak, beliau bersama ajudannya melanjutkan perjalanan ke Samawa. Sesampai di pinggir pantai ( Rambang sekarang ), beliau mengajak ajudannya menyeberang laut dengan berjalan kaki.
    Terjadilah dialog yang mengharukan, sambil keduanya meneteskan air mata.
    Datu( D ) : "aneh turut lampak"
    R Dirangse ( RD ) : Ndek tao tiyang.
    D : aneh bae tegel jubah ku
    RD : Ndek tiyang tao, pelungguhde anuk sakti, wali keramat,
    Akhirnya Datu berpesan, baliklah kamu ke Lepak, jangan balik ke Pejanggik, sebelum benar-benar aman, buanglah gelar Radenmu agar kamu tidak dicari musuh.
    Hikmahnya disini, seandainya R. Dirangse ikut ke Samawa, maka tidak ada anak keturunannya di Lepak saat ini.
    Meskipun sudah di tengah laut, Datu tetap melambaikan tangannya untuk menjemput RD agar ikut. Tetapi tetap menolak untuk ikut.
    Akhirnya sesuai pesan Datu, R. Dirangse kembali ke Lepak dan kawin dg dedare disana.
    RD kemudian mempunyai empat orang anak, 3 laki-laki dan satu perempuan.
    Satu anak laki-laki setelah dirasa cukup aman, balik ke Pejanggik dan berketurunan disana.
    Beberapa yang masih ada di sana antara lain; Aq Kamar, laman, Iq Rilan dll.
    Dari keturunan ini ada yang menjadi anggota DPRD kabupaten Lombok Tengah a.n. Sriyanah.
    Putra Sriyanah ini ada yg menjadi dokter bernama dr. Aktor Tenor Gelegar Petir Makbul.
    Kediaman beliau di Pejanggik bernama Batu lilih, sehingga beliau juga dikenal dg gelar Demung batu lilih.
    Catatan :
    *Dikutip dari berbagai sumber di Pekat, Lepak dan Pejanggik.
    *Mohon dikoreksi kalau salah karena tidak dikutip dari buku catatan sejarah, namun dari penutur.

  • @JurangLalu
    @JurangLalu Před rokem +2

    Terima kasih.

  • @lepaklembur9855
    @lepaklembur9855 Před rokem +3

    mule merinding misal liwat te

  • @hadimandalikachannel7069

    mantap saudaraku contennya menarik

  • @markyhelentz6916
    @markyhelentz6916 Před rokem +1

    Mantap banget kontennya

  • @peguybannurhayatpekakaslom5395

    Maju terus

  • @JejakAlam13
    @JejakAlam13 Před rokem +1

    Mntap masih menyimpan bendabenda peninggalaan
    slam rajayu kang..sampurasun

  • @woishenghe9543
    @woishenghe9543 Před 11 měsíci +1

    Kayee... ndek terawat keris nike😢

  • @zuriatiasna8417
    @zuriatiasna8417 Před rokem +1

    Merinding bulu kuduk mendengar kisah datu

  • @dewaangkasa-pi6dk
    @dewaangkasa-pi6dk Před rokem +1

    hih.. ngeriiiiii

  • @alifbawelalifbawel3404
    @alifbawelalifbawel3404 Před rokem +1

    Cerita te ceritak Malik..bagus wah.

  • @patihmadrim1134
    @patihmadrim1134 Před rokem +1

    Ttp semangat bang

  • @inayahkaraoke5522
    @inayahkaraoke5522 Před rokem +1

    Lengkok datu memang benar2 mistis

  • @woishenghe9543
    @woishenghe9543 Před 11 měsíci +1

    Lokasi??

  • @chanelmandalapamungkas
    @chanelmandalapamungkas Před rokem +1

    Assalamualaikum luarbiasa

  • @andyfathony253
    @andyfathony253 Před rokem +1

    Muq mbe taoq kerajaan datu pejanggik

  • @andiparman2807
    @andiparman2807 Před rokem

    Mudahan tetep sehat amak...

  • @ahmadmuhsan1850
    @ahmadmuhsan1850 Před rokem +1

    Adooo manuk tie

  • @sahmansahman2730
    @sahmansahman2730 Před rokem +1

    Yg ngaku 0rang pejanggik ayo dong di rawat peninggalan leluhurnya.

  • @muhaminulloh4246
    @muhaminulloh4246 Před rokem +1

    Cobak sugulante keris leman sarung niki

    • @labassaksel
      @labassaksel  Před rokem

      Ha ha episode berikutnya

    • @patihgufron
      @patihgufron Před 7 měsíci

      Endek bau tesugulan batur...leman sarung.lamun endek iye epene.

  • @EdiryantoRanto-gi8ks
    @EdiryantoRanto-gi8ks Před rokem +1

    Milu moyo

  • @prabuchannelyd9gfm
    @prabuchannelyd9gfm Před rokem

    lokasi nya tulis bossku