HOTROOM - Ada Apa Dengan Terawan?

Sdílet
Vložit
  • čas přidán 29. 03. 2022
  • Heboh mantan Menteri Kesehatan dokter Terawan dipecat oleh IDI dan tidak boleh melakukan buka praktik. Katanya dokter Terawan sudah melanggar kode etik kedokteran sejak tahun 2018 ketika ia mengeluarkan inovasi terapi cuci otak disusul dengan promosi vaksin nusantara. Kenapa tidak dari tahun 2018 diproses kemudian diputuskan? Apakah ada intrik politik di dalam IDI sehingga sekarang adalah waktu yang tepat?
    #HOTROOM #TERAWAN

Komentáře • 3,8K

  • @melianamarbun5194
    @melianamarbun5194 Před 2 lety +64

    Hebat Bang Hotman,,,Semangat Pak dr Terawan, Semua Pasien berdoa utk dr Terawan 🙏🙏

  • @tasmitmh7874
    @tasmitmh7874 Před 2 lety +55

    Terus terang kita butuh dokter seperti dr.
    Terawan yg diberi kelebihan oleh
    Allaah meniliki kemampuan utk memiliki.terapi dsa buat menolong orang2 yg mengalami gangguan peredaran darah dlm tubuhnya. Di
    IDI itu banyak dokter yg gak punya hati. Mereka lbh memilih uang dr pada menyelamatkan nyawa orang lain.

    • @MusikIndonesiaJKT
      @MusikIndonesiaJKT Před 2 lety

      Tidak hanya Prof. Dr. dr Terawan yang dihambat. Coba cari di sidang MAHKAMAH KONSITUSI terkait IDI, memang IDI ini harus HANYA SEBAGAI ORGANISASI PROFESI, jangan jadi meja approval izin praktek dokter, karena bukan pemerintah. Harusnyanya rekomendasi dipegang Universitas Negeri.

    • @MrRdlv
      @MrRdlv Před 2 lety

      Dukun terawan bisa apa sih, penelitian gak lengkap aja terus disembunyikan kok

    • @MusikIndonesiaJKT
      @MusikIndonesiaJKT Před 2 lety

      @@MrRdlv Hai, aduh kenapa jadi muncul statement begini ya ? Itu Beliau dicari bagi yang menderita stroke. Kalau orang sehat ya tak perlu Beliau. Yuk kita akhiri polemik ini

  • @Remajakristenriau
    @Remajakristenriau Před 2 lety +28

    Orang tua saya adalah salah satu pasien beliau. Saya mau cerita sedikit dulu Mama saya punya Vertigo yg di vonis RS sudah parah, dan harus di ambil tindakan, beberapa kali berobat dan kontrol ke RS tapi hasilnya sama saja, bahkan dokter menganjurkan membeli obat yg di bilang harganya lumayan mahal, dan Dengan terpaksa kami beli obatnya (tidak perlu nyebut merek), setelah itu yg ada bukan sembuh malah mama saya jadi kecanduan obat itu dan harus bahkan stok Obat tsb. Setelah cek ke RS yg sama, dan dokter nya malah bilang gpp itu buat penenang🤦, hanya di kasih dua pilihan, mau Operasi atau tidak, kalo tidak ya harus tetap terapi dan konsumsi obat yg di recommended tadi. Dan saya pun dapat kabar dari kawan yg di Jakarta, terus saya di recommended ke dokter Terawan, sebelumnya saya gk kenal beliu kerna belum jadi Mentri, setelah itu saya bawa mama saya ke JKT, dan berobat disana, ya puji Tuhan sampai sekarang tidak ada lagi keluhan bahkan mengonsumsi obat saja tidak pernah lagi.
    Jadi disini saya memberikan kesaksian yg benar, jika mau bukti saya ada bukti nya semua, baik yg dari rumah sakit sampai nota Obat yg harus di beli dulu yg di recommended RS sampai Bukti pasien Dr. Terawan pun saya ada.

  • @lihardompurba9649
    @lihardompurba9649 Před 2 lety +16

    Dokter Terawan tidak mau Ilmu yg dikembangkannya Di Adopsi oleh Orang2 yg ada di Lingkaran IDI.
    Lalu IDI membuat siasat Menindak sementara, agar Dr.Terawan mau memaparkan Penelitiannya.
    Pasien tak Peduli akan Uji Klinis, YANG PENTING SAKITNYA SEMBUH....entah pakai apapun.

    • @yoramlikuallo1555
      @yoramlikuallo1555 Před 2 lety +1

      Ilmu itu mahal..sy setuju Pak Tarewani gak mau ilmunya diambil orang dngn dalil melanggar kode etik kedokteran.

    • @ikhwanfuadiharahap2907
      @ikhwanfuadiharahap2907 Před 2 lety

      Berputar lah kasus ini. IDI nge judge Dr. terawan tetapi idi sendiri tidak bisa membuktikan kalau yg dilakukan Dr. terawan salah..
      Menurut Hemat saya Bahwa di IDI tidak ada yg berkompeten dalam langkah apa yg dilakukan Dr. Terawan. Sehingga tidak ada nya langkah untuk membuktikan jikalau apa yg dilakukan Dr.Terawan salah..

  • @dewiretno4786
    @dewiretno4786 Před 2 lety +58

    Temanku migran/sakit kepala bertahun2. Cuci otak oleh dokter terawan sembuh smp skrg. Biayanya terjangkau oleh pns.
    Beliau memang dokter yg mumpuni . luar biasa hebat.

  • @bilhaputnarubun4828
    @bilhaputnarubun4828 Před 2 lety +177

    Bubarkan IDI,bisa memecat seorg dr yg berprestasi tanpa bukti2 yg jelas sesuai profesi sebagai dr.Bravo dr Terawan.

    • @kriswahyudikriswahyudi8814
      @kriswahyudikriswahyudi8814 Před 2 lety +3

      Saya sangat setuju dengan anda

    • @hermansusantoonkiyu3265
      @hermansusantoonkiyu3265 Před 2 lety +5

      Jika anggota2 dokter yg terdaftar di komunitas IDI... ada baiknya mengembalikan atau ramai2 membuang kartu ke anggotaan IDI... maka IDI akan kosong dan ga ada peserta nya ... hanya para pengurus akan bubar ... dan pemerintah buat Komunitas Dokter Indonesia atai KDI... dibawah pengawasan menkes.. maka para penguasa ( bukan pengusaha ) akan malu..

    • @lidiarollinkandow3598
      @lidiarollinkandow3598 Před 2 lety +4

      Kalo gak ada bukti yah di tuntut balik kali yah yang pecat dr terawan

    • @hermansusantoonkiyu3265
      @hermansusantoonkiyu3265 Před 2 lety +1

      Sdh ada konpres dr ketum Idi bahwa dr terawan ga jadi di pecat.. karena mereka malu di hujat ... drpd ga da pemasikan yg cari aman... bpom kerjasama dgn idi utk prod obat yg boleh beredar asal.....

    • @MrRdlv
      @MrRdlv Před 2 lety

      Kalo gak rela dipecat silahkan buktikan hasil penelitiannya ke jurnal internasional melalui peer reviewing. Kalo dia lapornya ke politik ya dokter gadungan namanya.

  • @kacunglasso9115
    @kacunglasso9115 Před 2 lety +15

    Alhamdulillah mamaku sembuh penyumbatan sarafnya berkat dokter terawan di tahun 2017 dan alhamdulillah ibu saya sehat sampai skrg

  • @hungry1827
    @hungry1827 Před 2 lety +31

    Kesehatan itu bisnis industri, jadi kalo ada yg berusaha menentang prinsip bisnis, pasti disingkirkan.

    • @klivetwijaya
      @klivetwijaya Před 2 lety

      Komitmen fee ka😆

    • @melatikarangayu7319
      @melatikarangayu7319 Před 2 lety

      @@klivetwijaya langkah IDI sudah tepat .karena tidak taat pada aturan.kode etikdan tak mau paparkan uji klinis penemuanya.saint itu nyata.

    • @klivetwijaya
      @klivetwijaya Před 2 lety

      @@melatikarangayu7319 dengan cara memecat tepat gtu menurut anda??
      itu bukan solusi organisasi, asal anda tau dokter terawan tu berbakat 42rb sudah yang merasa tertolong,harusx d kordinir gmn baikx.
      Coba dengar baik² idi d tannya bang hotman bahaya apa tidak gk bisa jawab keras uji klinis dulu pihak idi,harus mengalah dr idi yang menguji klinis dulu baru hasil klinisx gmn billa baik ok bila gk pecat gk tau hasil nya gmn main pecat..
      Orang jenius indonesia banyak d luar negri karna di negara sendiri kalah ma kelompok2 tertentu..

    • @melatikarangayu7319
      @melatikarangayu7319 Před 2 lety +1

      @@klivetwijaya tinggal serahkan saja itu peserta bpjs yg jumlahnya ratusan juta.biar dr terawan yg nangani.nggak usah libatkan idi .mampu nggak katanya idi suruh bubarkan.nggak usah bikin rs rs.perbanyak ponari2 dan pawang hujan.dukun2 dll sebagai mitra.

  • @Carol-jy2od
    @Carol-jy2od Před 2 lety +34

    Negara peringkat 4 penduduk terbanyak di dunia.. tapi yg otaknya ilmuan bisa dihitung pake jari.. gimana bisa berkembang rakyat yg otak nya jenius dan inovatif klo dipatahin sama yg gini terus.. padahal peringkat 1,2,3 dan 5 karna banyak penduduknya yg bisa mengembangkan kepintarannya, sampe bisa kembangkan roket untuk ke luar angkasa..

    • @pelangikatulistiwa973
      @pelangikatulistiwa973 Před 2 lety +1

      Ya dibidang apapun ga di apresiasi bahkan terkesan di persulit, akhirnya mereka yg potensial pd di ambil negara lain, sayang sekali, pdhl orang indonesia ga kekurangan orang pintar,, tp ya gitulah...

    • @Carol-jy2od
      @Carol-jy2od Před 2 lety +1

      @@pelangikatulistiwa973 setujuuu bangeet 😃👍👍

  • @teletubies12345
    @teletubies12345 Před 2 lety +47

    Salut sama bg hotman
    Pintar mengungkap fakta yg sebenarnya
    Saya melihat, narasumber pro IDI ini kebingungan dengan keputusan mereka sendiri
    Sekali lagi, bubarkan IDI, Gantikan yg baru dibawah pemerintahan.
    Atau pecat ketuanya digantikan pak terawan

    • @elizafitria2881
      @elizafitria2881 Před 2 lety

      Setuju...
      Mantap... 👍

    • @MusikIndonesiaJKT
      @MusikIndonesiaJKT Před 2 lety +1

      Halooo.... IDI akan menjadi lebih profesional dan bagus kalau bertindak sebagai organisasi profesi. Akan lebih bagus jika ada yang kedua atau ketiga. Problemnya hanya rekomendasi izin praktek dokter saja, harus dicabut dari IDI diberikan ke Universitas Negeri.

    • @yudaagusta4571
      @yudaagusta4571 Před 2 lety

      Mau jawab bingung, dikejar Bang Hotman terus tapi mau jawab yg diplomatis nggak bisa

    • @ayidj8191
      @ayidj8191 Před 2 lety

      Idi bingung......

  • @jentrikpanjaitan2415
    @jentrikpanjaitan2415 Před 2 lety +25

    Seharusnya dokter Terawan dipidana lah Krn sudah menggunakan penelitiannya ke pasien ... Tapi tidak bisa dilakukan Krn tidak terbukti ada efek samping tapi justru kesembuhan yg didapat ... IDI parah

  • @sarahrenny1553
    @sarahrenny1553 Před 2 lety +9

    GBU pak Terawan ,,tetap semangat semua akan indah pada waktu- NYA🙏🏻🙏🏻

  • @umkasagita456
    @umkasagita456 Před 2 lety +274

    Save Prof DR dr Terawan utk inovasi pengobataan nya. Maju terus dan Good Luck!

    • @hyysgurudesa432
      @hyysgurudesa432 Před 2 lety +10

      IDI perlu merevisi kembali kode etik kedokteran agar bersifat konstruktif bukan kode etik yang bersifat destruktif.

    • @almaria940
      @almaria940 Před 2 lety +3

      Menyedihkan😭

    • @paskalispapu6811
      @paskalispapu6811 Před 2 lety +5

      Great job Bang hotman.kawal sampai tuntas

    • @yelfiyelfi30
      @yelfiyelfi30 Před 2 lety +5

      Harusnya kt bangga punya anak bangsa yg cerdas, kapn majunya Indonesia klo begini.

    • @wulansarilukito4804
      @wulansarilukito4804 Před 2 lety

      Ingat ibu Siti Fadilah Supari????

  • @samsungexample6375
    @samsungexample6375 Před 2 lety +44

    Seharusnya scr aktif IDI hrs merespon penemuan dr terawan tsb, hanya krn orang2 IDI sj yg congkak, gengsi apabila ada salah satu dokternya melalakukan penemuan dan inovasi hal2 yg brillian....! apalagi yg menemukan hal2 baru tsb adalah dokter dr kelmpok minoritas, dokter yg msh yunior , dokter yg bnr2 berdedikasi buat masyarakat untuk keringanan biaya pengobatannya.....

    • @dadabharatayudha8194
      @dadabharatayudha8194 Před 2 lety

      Tak usah bawa" istilah minoritas,seolah melepaskan bara spy rame.padahal umumnya rakyat tdk melihat minor, mayor, kopral.

    • @samsungexample6375
      @samsungexample6375 Před 2 lety

      @@dadabharatayudha8194 kenyataan hrs dikabarkan.....aku bernyanyi mjd saksi......

  • @DianaRose.M.Dugast3717
    @DianaRose.M.Dugast3717 Před 2 lety +5

    Ya krn Nasionalisme Dr. Terawan yg tinggi terhadap Indonesia maka Dr. Terawan tidak mau terima tawaran dari Hospital Jerman&Perancis utk jadi berkerja di Jerman&Perancis.
    Aku bangga punya Dokter bangsa Indonesia yg berprestasi pengobatannya diIndonesia seperti Dr. Terawan. Dan orangnya baik rendah hati dlm pelayanannya.
    Mauliate bang Hotman Paris dan Bapak2&Ibu2 pencerahannya. Hidup Jaya & Majulah bangsa&negara kita Indonesia.

  • @pelitachannel6093
    @pelitachannel6093 Před 2 lety +37

    Pertanyaan bang Hotman sangat logis dan menjebak. Akhirnya mereka yg mendukung pemecatan Terawan mempermainkan kalimat dengan bersandar pada ilmu kedokteran yg blm tentu itu benar

    • @darmaparera5078
      @darmaparera5078 Před 2 lety +3

      Ini semua karena Politik Praktis... ada kepentingan kepentingan kelompok tertentu... Massya Allah... Negara dimana???.

    • @hottorsiahaan8785
      @hottorsiahaan8785 Před 2 lety +2

      Dari kesaksian banyak orang aja udah teruji. Loh bagaimana ini pernyataan si dokter

    • @jafetsonratulado7779
      @jafetsonratulado7779 Před 2 lety +6

      Kelihatan sekali bahwa dalil² IDI yang lemah dipakai untuk menghukum/memvonis dan bahkan ia tidak mau tahu apakah suatu inovasi medis ilmiah atau tidak. Ini suatu kekonyolan ilmiah. Dengan kata lain IDI telah berubah jadi monster yang membunuh para calon dokter yang akan berpraktek hingga dokter yang berinovasi setara Dr. dr. Terawan.
      Saran kami IDI dibubarkan saja.

    • @pencariilmu558
      @pencariilmu558 Před 2 lety

      😂😂😂😂😂

  • @jamurdottk
    @jamurdottk Před 2 lety +95

    sekolah dokter bayar sendiri, sudah lulus harus masuk genk , kalo ngk join ngk bisa praktek. tiap bulan bayar iuran . kalo genk tidak suka langsung di depak dari genk dan ngk bisa praktek ... lalu buat apa sekolah tinggi2 kalo keberhasilan di tentukan sekelompok orang yang tidak memberikan manfaat??

    • @lindarose4017
      @lindarose4017 Před 2 lety +6

      Sdh jd rahasia yg sbgn umum tau. Tapi para dokter itu baik2 sekali, kdg2 meskipun tertekan tp nurut aja sama IDI yg tunggal. Dg kejadian ini, IDI smg bs evaluasi diri.

    • @Direkturngatur999
      @Direkturngatur999 Před 2 lety +6

      GENG BANDAR KESEHATAN YA GTULAH, Otakk cuaann ga peduli, lu mao mati kek sekarat kek MAKANYA pake terapi sm pengobatan gue aje(dikibulin) dijamin MAKIN MELARAT SEUMUR HIDUP SAMPE MATI!! Setoran PULUHAN JUTA MULU BOSS!!

    • @salmiah361
      @salmiah361 Před 2 lety +2

      Ya sgt benar sekali ,ngeri juga ada genk2an . Percuma sekloah tinggi habisin uang sendiri klo ndk sepaham genk lgsg di depak . Lebih baik ndk usah sekolah tinggi lebih baik uang itu pake modal usaha aja .punya genk di musuhi .capwk deh

    • @melatikarangayu7319
      @melatikarangayu7319 Před 2 lety

      @@Direkturngatur999 bubarkan saja IDI dan gantikan dengan tenaga massal seperti proyek bangunan untuk nangani bidang di semua srktor kesehatan.anda mau???

    • @khuswatunkhasanah5720
      @khuswatunkhasanah5720 Před 2 lety

      Diakherat rasain nanti lu idi...

  • @dianekembuan445
    @dianekembuan445 Před 2 lety +110

    Memang mantap bang hotman…biar kuota aku sampe habis tapi Saya nonton sampe klaar…tolong pak hotman bantu pak Terawan 🙏

    • @anitajosneet1085
      @anitajosneet1085 Před 2 lety +7

      Sama nih,internet dirmh lg error,tp ttp nonton dgn paket data untuk ank belajar online,demi keadilan tuk Dr Terawan.

    • @elisabettangkelembang7013
      @elisabettangkelembang7013 Před 2 lety +4

      Save dr Terawan penolong banyak orang

  • @elpantera5588
    @elpantera5588 Před 2 lety +5

    Seharusnya IDI melakukan penelitian , mengembangkan dan menyempurnakan metode pengobatan dokter Terawan krna sudah terbukti banyak yg sembuh dan terbantu Bukannya memecat dan mematikan karakter anak bangsa yg berprestasi dengan alasan standar prosedur dll. Ini ada indikasi permainan dari mafia kesehatan yg lahan bisnisnya terganggu.

  • @sangkalan8956
    @sangkalan8956 Před 2 lety +26

    Banyak sekali pasien stroke yg dioperasi bedah saraf mati bahkan mati di meja operasi tapi idi tidak pernah memberi sangsi pada bedah saraf apa lagi memecatbya

    • @hubart_3245
      @hubart_3245 Před 2 lety

      Paling Dokternya bilang maaf kami tidak bisa bantu 😁

  • @hutomobiliyanto7517
    @hutomobiliyanto7517 Před 2 lety +119

    IDI Harus Di Bubarkan...! Pandu ngomong Muter 7 Keliling 😇

  • @leokarawangchanel
    @leokarawangchanel Před 2 lety +5

    SIMPEL SAJA, KL VAKSIN NUSANTARA DILEGALKAN MAKA BNYK OKNUM YG TDK Menerima UANG FEE DRI PEMBELIAN VAKSIN DAN ALAT" PARMASI DARI LUAR NEGRI 😁😁😁

  • @agustinus4549
    @agustinus4549 Před 2 lety +7

    Mungkin IDI Melarang anak bangsa berkembang, atau IDI melarang ilmu kedokteran berkembang di Indonesia?

    • @dickys8845
      @dickys8845 Před 2 lety

      Ya paling juga IDI nnt akan mengatakan bahwa sebagian besar sumbangsinya lah, inovatif dr. Terawan berhasil, ini paling tepatnya bang, mungkin

  • @veronicajuniar7516
    @veronicajuniar7516 Před 2 lety +91

    Sebaiknya Ijin Praktek dokter di Indonesia di Keluarkan oleh menteri Menkes. Bubarkan IDI.. buat Organisasi Dokter yg dibangun oleh yg di Awasi oleh Pemerintah Langsung.

    • @sveme
      @sveme Před 2 lety

      Ya Ndak bisa bos.
      Menkes dibawah pemerintah.
      Tau sendiri siapa saja mereka.
      Isinya orang partai semua.
      Emang bisa ya....
      Lulusan fakultas politik.
      Lulus trus buka praktek kedokteran 👻👻👻

    • @drspesialisginjaldanhipertensi
      @drspesialisginjaldanhipertensi Před 2 lety +7

      Selama ini SIP dokter yg mengeluarkan memang dinas kesehatan bukan IDI.. Kelihatan banget ga tahu apa2 cuma ikutan komen 😬

    • @monicafebruari8842
      @monicafebruari8842 Před 2 lety +1

      @@drspesialisginjaldanhipertensi iya tapi harus dgn rekomendasi IDI, Kalo IDI gak kasih rekomendasi ya gak bisa praktek jadi dokter, jadi nya praktek dukun aja

    • @mynamejeb8743
      @mynamejeb8743 Před 2 lety

      tambah kacau cuk orang partai kau suruh jd pemberi ijin

    • @heriyantoheriyanto-ed9pm
      @heriyantoheriyanto-ed9pm Před 2 lety

      @@drspesialisginjaldanhipertensi apa bisa dinas kesehatan menerbitkan SIP jika tdk ada rekom dari IDI ?? keliatan pendek alur pikirannya... trus jika SIP diterbitkan oleh Dinas Kesehatan apa boleh IDI menganulirnya ???😜

  • @amonerwintalaksoru4190
    @amonerwintalaksoru4190 Před 2 lety +39

    STANDARD KEDOKTERAN SUDAH HARUS DIPERBAIKI KARENA BANYAK MENGHAMBAT KEMAJUAN KESEHATAN DI INDONESIA.

    • @denidarnatibanoet3139
      @denidarnatibanoet3139 Před 2 lety +1

      Setuju.... standar kesehatan di Indonesia yg harus diubah.... klo memang ada inovasi kedokteran yang begitu berdampak positive bagi masyarakat, lakukan lah uji keilmuannya oleh Tim dari Kemenkes dan IDI sendiri....

    • @liesliesmulyani9158
      @liesliesmulyani9158 Před 2 lety +2

      Tepat

    • @MrRdlv
      @MrRdlv Před 2 lety

      Standar kedokteran internasional berlaku di indonesia kok

    • @liesliesmulyani9158
      @liesliesmulyani9158 Před 2 lety

      Sebenarnya di Indonesia Banyak Dokter yg Pintar .... Anehnya banyak yg malah ke Penang ,Singapura

  • @madesudhi2589
    @madesudhi2589 Před 2 lety +4

    IDI, ini menjadi pelajaran bagi organesasi yg maju demi profesi kesehatan yg profesional terhadap rakyat yg butuh kesehatan yg maju 💪💪🙏👍

  • @reynaldoreynaldo1579
    @reynaldoreynaldo1579 Před 2 lety +5

    Salut host nya, bang Hotman smart 👍👍, kalau hanya prosedural organisasi IDI jangan mengorbankan profesi dan kehormatan dokter yang dibutuhkan maayarakat

  • @helenarachelleiwakabessy5328

    SAVE TERAWAN 👌
    SAVE VAKSIN NUSANTARA 👌
    BUBARKAN MAFIA IDI 😡😡😡

    • @abuchoiriabu6383
      @abuchoiriabu6383 Před 2 lety +9

      Setuju sekali Alang kah baik nya IDI harus ada pengawasan dari independensi.sebab banyak oknum dokter berbisnis obat obatan dan alkes.demi mengeruk keuntungan

    • @diatiwahyu249
      @diatiwahyu249 Před 2 lety +2

      Up

    • @DnaAqu
      @DnaAqu Před 2 lety +2

      @@abuchoiriabu6383 stuju bang, dr terawan backgroundnya dari hankam, dan ybs pasti sdah tau orang2 dibelakang IDI dgn basic inteligennya, makanya dr terawan berani .. bisa dikatakan yg nasionalis mana dan yang non nasionalis siapa !!

    • @andriangafur8159
      @andriangafur8159 Před 2 lety +3

      All about bisnis kesehatan, oleh oknum oknum dr jahat!!

    • @msianturi1939
      @msianturi1939 Před 2 lety +1

      @@diatiwahyu249 meditasi itu perlu jaganmain pecat sedang ilmu yang dibutukan rayar dipermalukan ini melanggar ham..

  • @danielbudianto331
    @danielbudianto331 Před 2 lety +33

    Seharusnya dokter adalah orang yang mampu berfikir rasional, bahkan ada ada pertimbangan kearifan dalam berfikir. Tapi kenyataannya yg mereka pertontonkan adalah kegagalan dalam berfikir, tidak ada ada kejujuran dari akal sehat mereka. Apakah kita masih percaya dengan dunia kedokteran yg seperti ini, yg isinya manusia manusia materialistik???

    • @diramoti7490
      @diramoti7490 Před 2 lety +1

      tren dokter dead zombie ga hanya terjadi di indo, di barat jg sama, ga ada lg yg bisa berfikir semua kaya tentara yg manut aturan big pharma, politisi, yg dikendalikan korporasi global. ga kehitung penyelewengan wewenang kedokteran skrg dan selalu gagal menemukan solusi kesehatan masyarakat

    • @lusi355
      @lusi355 Před 2 lety

      tetanggaku dokter, suaminya pernah struk n sembuh saat berobat ke dr, Terawan...

  • @aidilshafwan5192
    @aidilshafwan5192 Před 2 lety +1

    Saya juga dari Kesehatan. Mohon maaf sebelumnya. Hidup ini hanya sementara, marilah kita bersama menganalisa Positif. Terlepas dari sistem yang mEmang menjadi Landasan akademik. Masalah yang terjadi ini adalah hanya miskomunikasi. Eliminasilah keEgoisan kita semua. Kota ada untuk Rakyat, khususnya untuk pasiEn dan KliEn yang butuh bantuan kita. Dari saya pribadi, dukunglah Pak DR. dr. Terawan. TEstimoni yang saya dengar, sebagian besar memberikan answer yang Positif. Bantu dan support sesama NaKes Pak DR. dr. Terawan. Salam Pak DR., jangan berhenti beriovasi. Covid saja bermutasi, apalagi untuk jalan kebaikan, penemuan baru dalam kehidupan Pak Terawan, harap di publikasikan oleh pemerintah bahwa ini hadir untuk kesehatan.

  • @organisasibagian2728
    @organisasibagian2728 Před 2 lety +3

    Setuju dg pa Laksono..substansi terapi adalah untuk kemanusiaan, metodologi hanya alat. Mediasi antara IDI dengan dr Terawan...niat baik untuk kepentingan masyarakat..

  • @liaman5937
    @liaman5937 Před 2 lety +140

    kami dukung dokter Terawan yg sdh banyak menyembuhkan banyak pasien2

    • @dinidini5266
      @dinidini5266 Před 2 lety +1

      Semoga yang jadi pasie dr terawan bukan hanya orang birju

    • @dinidini5266
      @dinidini5266 Před 2 lety +4

      Dukung demi kemajuan ilmu kedokteran dan Indonesia maju 👍👍🌹

    • @swiechen8654
      @swiechen8654 Před 2 lety

      @@dinidini5266 tehnik Dsa nya yg penting dan berguna..tidak hrs ditangani dr Terawan.. kan ilmunya sudah diturunkan kata lainnya dipelajari sebagian dr di Indonesia ini..

    • @mgyatini7743
      @mgyatini7743 Před 2 lety

      @@dinidini5266
      L

  • @one-one5848
    @one-one5848 Před 2 lety +48

    SARAN SY, LBH BAIK IDI DI BUBARKAN SJ.... KASIHAN BANYAK DOKTER-DOKTER YG TERBAIK TDK DI MASUKAN KE ORGANISASI IDI... BUAT TANDINGAN IDI... SY YAKIN TANDINGAN IDI JAUH LBH BAIK.

  • @NonaNona-vy1dz
    @NonaNona-vy1dz Před 2 lety +40

    IDI yang menuduh, maka IDI yang harus membuktikan... dan seharusnya kalau IDI tidak mampu membuktikannya, maka IDI layak dibubarkan...

    • @nonanuel4138
      @nonanuel4138 Před 2 lety

      Setuju sekali

    • @nonanuel4138
      @nonanuel4138 Před 2 lety

      IDI menuduh bersalah sehingga dr Terawan dipecat, tp IDI tidak bs membuktikan yg dilakukan dr Terawan bersalah... maka IDI nasibnya sama MUI...BUBARKAN...🤣

    • @meis.kalalo65
      @meis.kalalo65 Před 2 lety

      Setuju bget.

    • @kostandalur3938
      @kostandalur3938 Před 2 lety

      Sutuja

    • @MrRdlv
      @MrRdlv Před 2 lety

      Yaelah tolol amat sih, dukun dipercaya

  • @jokebetsaludung4826
    @jokebetsaludung4826 Před 2 lety +2

    Semua hasil praktek Dr.Terawan merupakan hasil uji yg membuktikan berhasil dengan baik dan dirasakan bermanfaat bagi masyarakat umum dan sudah dibuktikan oleh banyak orang.

  • @daudtangdiesak40
    @daudtangdiesak40 Před 2 lety +96

    Mantap Pak Hotman bela kebenaran bisa saja ada oknum dikode etik yg masuk angin salam sehar buat Pak Hokman dan dr. Terawan maju trus Tuhan bersertamu

    • @Nana-xx5tx
      @Nana-xx5tx Před 2 lety +1

      Logika hukum Hotman harus diviralkan karena banyak hal cuma berpegang pada "peraturan yg berlaku" padahal itu belum tentu benar. Jadi biar masyarakat belajar dari cara berpikir Hotman

    • @okimollolasa3581
      @okimollolasa3581 Před 2 lety +1

      Amin...,,,

    • @gaupasalli5284
      @gaupasalli5284 Před 2 lety +2

      Wakil IDI di tanya bang Hotman apakah IDI pernah membuktikan Ilmia bhw teori dr Terawan itu salah....?
      Tapi bingung jawabnya cuma bolak balik soal uji klinis.
      Parah.....!

    • @melatikarangayu7319
      @melatikarangayu7319 Před 2 lety

      @@gaupasalli5284 tindakan IDI ya ada benarnya.karena setiap yang jadi anggota IDI harus ikuti ketentuan.aturan.kode etik organisasi.lha ini dr terwan sudah diminta u tuk memaparkan hasil kajian penelitian ilmiah yg sudah di praktekkan nggak mau memaparkan.

    • @ThePalmbank
      @ThePalmbank Před 2 lety

      @@melatikarangayu7319 kita bakal jd katak dalam tempurung om.
      Padahal uji klinis mmg syarat mutlak utk suatu metoda pengobatan bisa digunakan secara resmi, itu berlaku di seluruh dunia.
      Cuma mungkin di negri khayal ini aturannya beda, sains di sini didasarkan pada opini publik.
      Kalau dokter T benar, ya tinggal buktikan dg uji klinik, beres.

  • @rafa_syifachannel9606
    @rafa_syifachannel9606 Před 2 lety +41

    Ini yg saya suka dari bang Hotman,sama tajam dgn Mata Nazwa,klo narsumb jawabannya brbelit2,langsung di tanya yes or no, sy selalu antusias klo nnton hotroom😍🤩👍👍👍

  • @kakharrymau4845
    @kakharrymau4845 Před 2 lety

    Bapak saya terkena struk pembuluh darah pecah di otak 2013 dokter minta operasi otak, tapi kita kluarga tdk mau, gak lama dokter terawan muncul & melakukan perawatan ala dokter terawan, & alhamdulillah sembuh sampe saat ini 2022, terima kasih dok terawan melalu tgn bapak & seijin Allah SWT bapak saya sehat

  • @basmatlimbong9966
    @basmatlimbong9966 Před 2 lety +1

    Memfonis kesalahan itu tetap tak meninggalkan berberapa hal seperti apa mamfaatnya, kebaikannya dan dampak yg ditimbulkan sbg pedoman dlm mengambil keputusan dan bukan hanya melihat kesalahan prosedur ut mengeksekusi pelanggaran

  • @user-dr5jz8jd6x
    @user-dr5jz8jd6x Před 2 lety +31

    Mungkin banyak dokter yg terganggu dgn inovasi pak terawan. Takut kalah kagak dpt pasien paling 🤣
    Dan untuk vaksin nusantara jelas vaksin itu sangat mengganggu kepentingan pedagang vaksin yg lain 🤭
    Maka bgaimna caranya dokter terawan di singkirkan ☺️

  • @dumaria4891
    @dumaria4891 Před 2 lety +40

    Kebenaran tidak bisa ditutupi buat dr Terawan tetap semangat Tuhan Yesus memberkatan

  • @hanbur7240
    @hanbur7240 Před 2 lety +2

    ternyata banyak dokter yang pintar tapi tidak paham.... yang paham itu adalah dokter terawan.. hidup dokter terawan semoga sehat selalu...

    • @pakmor6043
      @pakmor6043 Před rokem

      Iya praktiknya terapi belum oleh ybs diteliti

  • @lasmidapakpahan7076
    @lasmidapakpahan7076 Před 2 lety +2

    Mantap pak Hotman, pengacara yg handal di bangsa ini 👍🙏

  • @SHAMBANI24
    @SHAMBANI24 Před 2 lety +129

    Aset bangsa kok di sia-siakan begitu saja, padahal negara lain sangat mengagumi beliau. Ada banyak pejabat tinggi negara yang telah bersaksi tentang terapi yang beliau lakukan, dan mereka semua sudah di nyatakan sembuh dan sehat sampai dengan sekarang.

    • @opung2524
      @opung2524 Před 2 lety +1

      Sa

    • @Fakih-dt3bb
      @Fakih-dt3bb Před 2 lety +2

      Jgn jgn di depengarui

    • @nickywu670
      @nickywu670 Před 2 lety +5

      Nnti klo diambil luar negeri
      Baru teriak2 gk Nasionalis..heheee

    • @Tintarakyat
      @Tintarakyat Před 2 lety +3

      IDI makan sogok kepentingan itu..🤭🤭🤣

    • @arnisrita4478
      @arnisrita4478 Před 2 lety +3

      Ya aset bangsa, memang bangsa ini,hanya butuh uang,anak bangsa yg sdh berjuang dan berprestasi tidak di btuhkan, bangsa yg mempermalukan bangsanya sendiri, coba barang2 lain produk luar di larang, tapi prestasi anak bangsa tidak di pakai, apa itu, bangsa ini tdk tau arahnya akan kemana

  • @maryonrandubada9295
    @maryonrandubada9295 Před 2 lety +13

    Keahlian dr Terawan adalah penemuan baru oleh hikmat Tuhan demi menolong banyak orang.

  • @rosalinagultom4668
    @rosalinagultom4668 Před 2 lety +8

    DR dr Terawan tetap semangat utk kesehatan bangsa, Tuhan selalu memberkati

  • @tembangnostalgia9716
    @tembangnostalgia9716 Před 2 lety

    Saya berdoa semoga orang2 yg berniat jahat terhadap situasi ini bertanggung jawab pada Tuhan yg Maha Esa ,,Amen

  • @tekuntekentekanyt8303
    @tekuntekentekanyt8303 Před 2 lety +33

    IDI cuma organisasi
    Bikin partai politik saja IDI

  • @dr.yohanpurnawan5009
    @dr.yohanpurnawan5009 Před 2 lety +82

    Simple saja pendapat sy sbg lulusan S3 Trisakti ... stp disertasi S3 pasti sdh di upload penelitian ilmiah disertasi S3 nya ke journal international pada saat setelah selesai sidang ke 5 yaitu sidang terbuka , karena apabila belum di approved oleh lembaga journal international , kita tdk bs mendapatkan ijazah dan di wisuda. Jadi silahkan searching dan download jurnal penelitian ilmiah S3 nya PROF.DR.dr. Terawan , di sana akan terlihat jelas variable variable yg digunakan mulai dr variable independent , dependent , intervening nya , metodologi nya , conclusion nys .... dan apabila salah menurut idi , silahkan idi beramai ramai melakukan penelitian ilmiah lg dgn menambahkan variabel baru yg dpt mengindikasikan variabel variabel yg digunakan Prof Terawan salah atau hipotesis dan conclusion nya salah .... karena dalam sidang S3 yg di uji para Prof biasa nya kita diserang habis habisan tp selama kita bs mempertahankan disertasi penelitian ilmiah kita maka artinya lulus dan diterima

    • @ryt3164
      @ryt3164 Před 2 lety +23

      Ini semua ada kemungkinan dr Terawan mengambil lahan pencaharian dari beberapa oknum !??

    • @bonarnainggolan3197
      @bonarnainggolan3197 Před 2 lety +1

      👍👍👍

    • @fennyind9702
      @fennyind9702 Před 2 lety +9

      Siapa dibalik IDI? Saya rasa pihak IDI tahu apa yg harus dilakukan dan apa yg terjadi, alasan tidak ada uji klinis bla bla bla hanya alasan

    • @bryanlee8745
      @bryanlee8745 Před 2 lety +10

      Wah luar biasa penjelasannya DR, berarti IDI kurang cerdas hanya pake emosi memutuskan... Orang pinter semua demi kepentingan jadi bodo 😝

    • @bryanlee8745
      @bryanlee8745 Před 2 lety +2

      @@fennyind9702 yesss betul banget

  • @abangtampan8986
    @abangtampan8986 Před 2 lety

    Welcome to Indonesia Negara Tercinta.
    Saya harap Dr Terawan tetap kuat dan sabar menghadapi setiap persoalan. Percaya bahwa Tuhan Yesus tidak akan memberikan cobaan hidup di luar batas kemampuan manusia.
    Saya berdoa semoga Bapak Terawan dan keluarga senantiasa diberikan kesehatan dan perlindungan dari Tuhan Yesus. Tuhan beserta kita. By Lois Sitompul

  • @aspopol
    @aspopol Před 2 lety

    Ya Tuhan kami yg maha kuasa , kami mohon mujijat, campur tanganMu lewat Roh Kudus memberikan yg terbaik buat Saudara kami dr. Terawan

  • @anggiatnapitupulu3830
    @anggiatnapitupulu3830 Před 2 lety +97

    Itulah hebat orang Batak jadi moderator, tdk bertele-tele dan harus to the point ... mantap bang Hotman

    • @yayathendrayana640
      @yayathendrayana640 Před 2 lety +2

      sya suka orang batak mas...lugas tegas tp kadang kocak siiiip

    • @haribee7879
      @haribee7879 Před 2 lety

      Bukan hanya karena beliau orang Batak, menurut saya siapapun moderatornya, kalau orang tersebut mempunyai persiapan matang tentang suatu topik apalagi dengan landasan pengetahuan hukum dan bisa mengatur para undangan yang kadang suka bicara sampai keluar dari pertanya-an, pasti akan seperti ini, tidak bertele-tele.

    • @hasoloantambunan4052
      @hasoloantambunan4052 Před 2 lety +4

      Sejak Jan 2022 sy menanti vaksin Nusantara.
      Mhn segera diedarkan kpd masyarakat.

    • @diramoti7490
      @diramoti7490 Před 2 lety

      aku setengah batak ga bisa bertele²

    • @okimollolasa3581
      @okimollolasa3581 Před 2 lety +1

      Benar skali bang, tdk ber tele tele, atau mutar2,,, langsung sja poinnya,,, kalo org mau menjawab sj masi mutar, itutandanya putar balikn fakta,,

  • @madewarta4052
    @madewarta4052 Před 2 lety +31

    Mataf bang Hotman paris .trimakasi pencerahannya. Yang saya haraf para loyer /pengacara jangan juru bersahaja. Kalo klien salah jangan diusahakn benar dan sebaliknya yang benar jangan jadikan salah.
    Britahu dan tunjukan nilai salah/ benar di mata hukum ,kalo bisa dari awal. Salam sehat bang Hotman .

  • @etayantohanas5415
    @etayantohanas5415 Před 2 lety

    Lebih banyak manfaatnya,mksh bp Agung Laksono.

  • @hendratjamdinata2358
    @hendratjamdinata2358 Před 2 lety +1

    Seharusx kita bangga punya dokter yg memiliki kemampuan

  • @aliazulkarnaen
    @aliazulkarnaen Před 2 lety +315

    Sebenarnya penelitian dr. Terawan sudah diuji saat beliau sidang Disertasi S3 di Universitas Hasanuddin Makassar dan dinyatakan LULUS. Tentu kita tdk meragukan keilmuan rektor2 penguji tsb. Bahkan, metode dr. Terawan ini jg diaplikasikan di Jerman dg nama "Terawan Methode"

    • @dr.yohanpurnawan5009
      @dr.yohanpurnawan5009 Před 2 lety +30

      Setuju banget pak ... sekedar tambahan informasi bahwa utk S3 research ny disebut DISERTASI ... utk S2 adalah Thesis dan utk S1 Skripsi .... 🙏🙏🙏

    • @veldasersanda8917
      @veldasersanda8917 Před 2 lety

      Terus Yang pecat Dokter S1.tololll banget tidak punta prestasi aja mau main pecat pret

    • @channelindo6261
      @channelindo6261 Před 2 lety +20

      Perlu ditanya langsung sama dr Terawan apakah benar tdk ada itikat baiknya ketemu dewan kehormatan idi atau apa alasannya supaya jelas jgn hanya sepihak idi yg selalu mengatakan tdk ada itikat baik dr Terawan

    • @channelindo6261
      @channelindo6261 Před 2 lety +16

      Idi hrs menguji dan membuktikan secara ilmia bahwa penemuan dr Terawan itu salah dan berbahaya

    • @buledepok2022
      @buledepok2022 Před 2 lety +14

      Kalo gw liat dasar yang utama (no.1) itu keputusan MKEK 2018, terus gw telusurin lagi dan ternyata ada di kompastv wawancara dengan alm. Prof. Dr. dr. Hasan Mahfoed, Sp.S(K), MS selaku ketua perhimpunan dokter syaraf. Disitu dibongkar dan dibantah habis penelitian terawan bahwa rujukan penelitannya tidak didukung referensi ilmiah, dan sudah bersurat ke Bali medical Jurnal tempat dr. terawan publikasi disertasi, cuma jawabannya ga nyambung dengan yang ditanya oleh Prof. Hasan, dan akhirnya dr. terawan meminta maaf atas hasil kekurangan disertasinya.. Selain itu sesuai dengan perkataan pembimping utama disertasi dr. terawan (Prof. Dr. Irawan Yusuf, PhD) bahwa penelitian tersebut masih memerlukan penelitian lanjutan untuk pengobatan stroke dan uji klinis sebelum dipraktekkan ke manusia..Silahkan disimpulkan kalau merasa hasil penelitian kurang tapi tetap dipraktekkan tanpa uji lebih lanjut

  • @fangxie5535
    @fangxie5535 Před 2 lety +132

    msh byk dokter yg melakukan kesalahan fatal tp ga sampe dipecat, masyarakat dianggap anak kecil yg gampang dibodohi. smoga Tuhan menyadarkan mereka yg punya niat buruk utk kebaikan bangsa ini

    • @amirudin340
      @amirudin340 Před 2 lety +8

      Sebagi masarakat biasa kita harus dukung dr terawan, kl perlu kita tuntut pemerintah untuk membubarkan IDI!!!

    • @arismantorosurabaya2497
      @arismantorosurabaya2497 Před 2 lety +1

      pumpkin

    • @okimollolasa3581
      @okimollolasa3581 Před 2 lety +2

      Amin...TYM m3makai pak terawan untuk mengembuhkan banyak org,,,🙏🏾🙏🏾🙏🏾

    • @klivetwijaya
      @klivetwijaya Před 2 lety +4

      IDMI ikatan dokter militer indonesia 😆ketuax dokter terawan beres..

    • @okimollolasa3581
      @okimollolasa3581 Před 2 lety +1

      @@klivetwijaya semoga,,, 👍🏻👍🏻👍🏻

  • @ireneroyallymondales2623

    Seminggu yang lalu senior saya kena stroke ringan hampir lupa..segera di di bawah ke RSPAD dan di tangan tim dokter terawan senior saya tidak jadi stroke.. sekarang sehat aja..katanya 2 kali cek lagi....
    Thanks pak terawan

  • @richotilaar7755
    @richotilaar7755 Před 2 lety

    Seorang yg tulus melayani kesehatan masyarakat, fokus berkarya dan diserang oleh organisasi yg ??, dibela mati2an oleh orang orang.... 👍🏼👍🏼👍🏼

  • @walangsangit5350
    @walangsangit5350 Před 2 lety +135

    Bang Hotman mantap..
    Saya sebagai masyarakat kecil jadi tau...
    Semangat Dokter Terawan..
    Tuhan Memberkati...

    • @fransbernard6772
      @fransbernard6772 Před 2 lety +11

      Terawan yg temukan bahwa ashianti punya penyakit auto imun. Halo dokter2 yg merawat ashianty ko g nisa temukan. Pasti org idi

    • @a.fadlirahmana.8874
      @a.fadlirahmana.8874 Před 2 lety

      Belum mantap, karena menyediakan narasumber dari sebelah pihak (IDI), Kenapa bang hotman ga undang langsung pa terawan, kalau bisa hadir kan kita jadi tau alasan pa terawan bersikap seperti itu karena apa

    • @Direkturngatur999
      @Direkturngatur999 Před 2 lety

      @@a.fadlirahmana.8874 Udh ketar-ketir boss!! Makanya maen pecat" aja, klo perlu adu pembuktian penelitiannya deh siarin live kloperlu, ya mana berani tuh si IDIH boss takut bubar bisnisnya, kan sumber cuan paling gede itu SAKIT STROKE SM KANKER yg kudu berobat bertahun", alias SETORAN PULUHAN JUTA Teross boss sampe melarat kurus kering jatuh miskin dan akhirnya mati

    • @adjiethaher188
      @adjiethaher188 Před 2 lety

      Ngeri jg klo seperti ini seperti perseteruan antara muslim vs non muslim, mudah2an dugaan sy salah

    • @fransbernard6772
      @fransbernard6772 Před 2 lety

      @@adjiethaher188 jgn blg muslim. Itu semua islam. Tp kadrien sebagian kcil tpsdh merasuk ke mana2

  • @bujalinb1911
    @bujalinb1911 Před 2 lety +85

    Sangat setuju dimediasi oleh Kemenkes dan Pak Agung Laksono dan pakar2 Kesehatan lainnya dan menuju Indonesia Maju 🇮🇩🇮🇩

    • @fentyjuliana6368
      @fentyjuliana6368 Před 2 lety +1

      Bikin Ikatan dojter baru saja. Jgn 1 ikatan monopoli. Jd spy jgn byk korban krn oknum2

    • @MusikIndonesiaJKT
      @MusikIndonesiaJKT Před 2 lety

      @@fentyjuliana6368 Ini cocok. Organisasi profesi jangan cuma 1 agar ada persaingan

  • @veraoctoviana7718
    @veraoctoviana7718 Před 2 lety

    Tuhan tidak tidur. TUHAN punya rencana yang terbaik.
    Gbu Dr. TERAWAN

  • @jokebetsaludung4826
    @jokebetsaludung4826 Před 2 lety

    Betul sekali pak Saleh atas semua penjelasannya.

  • @keziamuliati6600
    @keziamuliati6600 Před 2 lety +16

    Penemu Methode Luar biasa "cuci otak" dari dr.Terawan.....Nah Siapa yang mau bahan bahan teori yang adalah RAHASIA DAPUR SENDIRI (ibarat Resep bumbu Masakan Terkenal dan laku keras dibeberkan) . Ini adalah HAK NYA dr.Terawan sebagai Pemegang Lisensi.

  • @dianisusikrisniati6164
    @dianisusikrisniati6164 Před 2 lety +43

    Kebenaran Akan teruji dengan sendirinya. Yakinlah bhw org2 yg bertindak sewenang2/zolimi Akan dpt hukumnya sendiri.

    • @MusikIndonesiaJKT
      @MusikIndonesiaJKT Před 2 lety

      Benar tapi .. sekarang kita bisa berkomentar untuk memberikan pencerahakan kepada KEMENKES dan pak Yasonna, untuk berkenan berjerih payah mengetik draft PERPU.

    • @MusikIndonesiaJKT
      @MusikIndonesiaJKT Před 2 lety

      @the meme Iya boleh saja kok. Memang pasien bebas memilih dokter yang dipercayai.
      Semoga kita tidak usah 'cuci otak' karena untuk itu harus stroke dulu. Lebih baik sehat.
      Kalau Pas terkena stroke, ya ... silakan saja mau ke Prof. Terawan, atau kalau ikut rekomendasi IDI, ada pembanding jadi ada pasien stroke terus dibiarkan saja, tak ditolong Prof. Terawan
      (Itu yang membuat tidak boleh dilakukan. Kan aneh, demi penelitian ada pasien stroke datang ke RSPAD trus ... dibiarkan dengan alasan untuk uji klinis)

  • @mampera
    @mampera Před 2 lety +2

    Terawan kurang jujur bahwa dia menggunakan terapi yang banyak dilakukan di negara lain, memang sifatnya experimental therapy jadi harus dilakukan secara hati-hati. Terawan juga tidak jujur dalam melaporkan jumlah pasien yang gagal dibandingkan dengan yang berhasil agar masyarakat bisa menilai risiko yang ada saat melakukan experimental therapy 🙏

  • @dhofiralwi966
    @dhofiralwi966 Před 2 lety +18

    Terimakasih pak Hotman dg profesi hukum yang di miliki. Teruskan pak dg kasuistik ekonomi. Sosial dan hukum di Indonesia. Pencerah bagi kami sangat bermanfaat ilmu intrograsi nya

    • @lisdaindrajani1358
      @lisdaindrajani1358 Před 2 lety

      Semuanya Krn IRI HATI..Krn MEREKA TAHU BAHWA dr TERAWAN. ORANG NYA PANDAI. SEKALI BAIK HATI DAN TIDAK MAHAL ONGKOSNYA...BANYAK ORANG... YG DISEMBUHKAN NEGERI INI TELAH MEMBERIKAN KARUNIA SEORANG Dokter yg HEBAT SYUKUR Kpd TUHAN. ....... 👍👍.. 🙏🙏👍👍🌹🌹

  • @kincomaria7170
    @kincomaria7170 Před 2 lety +8

    Semua ribut dr tetawan tenang tenang memuji Tuhan dg istrinya.sungguh orang yg patut diteladani.

  • @geosaktiarifin4633
    @geosaktiarifin4633 Před 2 lety +1

    Memang Uji klinik itu menjadi syarat untuk diterapkan suatu tekhnik atau tekhnologi baru sebelum diterapkan kepada masyarakat, itu wajar dan masuk akal
    IDI tidak berkewajiban untuk membuat penelitian, penilaian dianggap objektif jika Terawan mau berkerja sama "ada apa ini" ?
    Hotman jangan juga terlalu mendesak "objektif lah" biar lah mereka selesaikan secara terbuka sehingga kita seluruh warga masyarakat dapat memberikan penilaian sendiri secara objektif, jangan lah seperti kau jadi pengacara di pengadilan bang Hotma, menggiring opini "ga objektif juga kan" opung..

  • @dennydangabara4530
    @dennydangabara4530 Před 2 lety

    Mantap bang Hotman... Anda pengacara yg luar biasa, orang2 ilmiah yg menyalahkan suatu metode ilmiah tanpa suatu penelitian ilmiah yg seimbang sebenarnya spt tong kosong yg nyaring bunyinya & sangat menjijikan utk kalangan intelektual kedokteran Indonesia, hanya memperdebatkan SOP sebuah penelitian tapi tdk mau / malas utk melakukan penelitian sendiri??? Mengapa bgt??? Jwbannya krn mmng tdk mampu...

  • @agusrahardja4017
    @agusrahardja4017 Před 2 lety +30

    IDI kalah pinter dan kalah saingan dlm business, makanya memecat Terawan yg sdh terbukti hebat, terkenal dan genius

  • @justinorengka8459
    @justinorengka8459 Před 2 lety +51

    Kadang memang sebagian besar oragnisasi kita tidak siap dengan perubahan/inovasi sehingga selalu saja berkutat pada prosedural, padahal prosedural bisa berubah karena ada perubahan itu sendiri

    • @powersmile012
      @powersmile012 Před 2 lety

      minta jatah om 🤫🤭

    • @gaupasalli5284
      @gaupasalli5284 Před 2 lety

      Rupanya. MKEK lebih mementingkan soal etika dari pada. Kemanusiaan.

    • @MrRdlv
      @MrRdlv Před 2 lety

      Yaelah terawan aja gak punya dasar ilmiah buat semua klaim penemuannya. Uji klinis aja gak bisa ngasih kok.

    • @powersmile012
      @powersmile012 Před 2 lety

      @@MrRdlv blom pernah ktemu terawan bos?

    • @MrRdlv
      @MrRdlv Před 2 lety

      @@powersmile012 gak usah. Kalo emang gak rela dipecat ya bandingnya ke jurnal internasional dong. Kalo di dunia sains, semua karya ilmiah ada proses namanya peer reviewing dimana banyak ilmiah mendiskusikan sebuah penelitian klinis untuk dibuktikan kebenarannya. Kalo lapornya ke dunia politik mah dokter gadungan

  • @anakbangsa2887
    @anakbangsa2887 Před 2 lety +3

    Cabut ijin para pengurus IDI, mereka tidak serius untuk memperjuangkan kesehatan masyarakat, malah sibuk bikin gaduh apa karena iri nggak bisa membuat faksin 🤭

  • @andhityasfitroni4053
    @andhityasfitroni4053 Před 2 lety

    Sptnya ini ada unsur politik atau mungkin ada mafia di dlm dunia kedokteran. Ada baiknya Bang Hotman perlu turun utk membantu mediasi Dokter Terawan atas kasus ini. Tetap Semangat Dokter Terawan. Tetap Semangat Bang Hotman. Tuhan Yesus Memberkati 🙏

  • @xonhansflash-in7704
    @xonhansflash-in7704 Před 2 lety +81

    Semua dokter yg anggota IDI ketika ditanya ttg salah tidaknya keputusan itu tidak berani menjawab secara jelas. Ini jelas ketakutan karena wewenang IDI yg terlalu gila bisa mencabut hak prakteknya. UU ini harus dicabut, diganti dg yg lebih wajar. IDI tidak pernah menyelokahkan anggota nya utk dapat gelar dokter, kan. Kok dikasih wewenang mencabut. Gembrul !

    • @fentyjuliana6368
      @fentyjuliana6368 Před 2 lety +2

      Bikin ikatan dokter baru saja. Jgn hanya IDI

    • @ernestplaitukaernest4195
      @ernestplaitukaernest4195 Před 2 lety +2

      Ada yg di tutupi... Peryataan perwakilan idi ngambang.... Ini sentimen

    • @aliemuddinahmad
      @aliemuddinahmad Před 2 lety +3

      Yaiya lah bos, yakali kita bersuara trus dipecat idi ngg bisa praktek dong. Fungsi kita sekolah lama lama tpi gabisa praktek buat apa hmm

    • @Direkturngatur999
      @Direkturngatur999 Před 2 lety +4

      WKWKWK BUKAN AHLI TAPI MALAH MECAT YG LEBIH AHLI, asli bingung gw!! Kumpulan badut emg kocak!

    • @anggaranbartim6680
      @anggaranbartim6680 Před 2 lety

      betul,, Pemerintah trllu memberi keweangan yg berlebihan kepada IDI

  • @maltv1875
    @maltv1875 Před 2 lety +26

    ILC sudah kalah dibuat BG Hotman dgn acara hotroom

    • @edyjantowirjono4873
      @edyjantowirjono4873 Před 2 lety

      Klu tv yg sebelah itu
      Corong nya kadrun

    • @messihutahaean2130
      @messihutahaean2130 Před 2 lety

      Tv sebelah narasumbernya gak sekolah pun di undang bicara contohnya si ompong...😂😂😂

  • @ssultansultan2183
    @ssultansultan2183 Před 2 lety

    Disini bisa di tau mana yang mendukung hal baik untuk manusia dan mana yang tidak mau tersaingi.

  • @jadisuriadi6887
    @jadisuriadi6887 Před 2 lety

    Rationaitas manusia, kadang kala terlalu kuat melekat dalam ego pribadi, dan melupakan sesuatu realitas bahwa ilmu dan kebenaran seringkali muncul belakangan.

  • @pelanginusantara5741
    @pelanginusantara5741 Před 2 lety +12

    Jika praktek atau penemuan dok terawan terus berlanjud, akan banyak yg kehilangan pemasukan sampingan dri varmasi.sbb semua org tau biaya tebus obat untk sakit strok itu mahal.
    Save dok terawan banyak masyarakat yg sangat membutuhkan keahlian anda.

  • @aliepandoy992
    @aliepandoy992 Před 2 lety +30

    👍👍👍 Pak Hotman, saya sangat senang acara hotroom, krn diskusi atas putusan hukum yg dilakukan baik dari organisasi maupun pemerintah sangat ilmiah sehingga saya melihat mendengar ulasan tersebut membuat saya ikut berpikir bahwa acara ini memberikan pencerahan ttg masalah hukum.....bravo Pak Hotman 👍🙏

    • @lindawatisalim4854
      @lindawatisalim4854 Před 2 lety

      Ñ

    • @nurh812
      @nurh812 Před 2 lety

      B nurhayati sinaga halo horas bang BRAWO jos jos pencerahannya biar masyarakat gak kisruh mslh dr terawan yg di jolimi ini mungkin ada udang di balik batu ada oknum yg gak beres hrs perlu di dongkrak brawo pak pulisi semangat pak kalo ada biyamg KADRUN POLITIK mau pemilu mulai memanas yg mana pada saling mejatuhkan cari menang nya sendiri apapun nanti 👍👍

  • @bobbyvmtvtr
    @bobbyvmtvtr Před 2 lety

    Jesa dan mudah dimengerti. Dari pembahasan ini, secara pribadi saya MENGATAKAN : FATAL KESALAHAN IDI. Harusnya IDI mengambil inisiatif langsung untuk memeriksa/meneliti hasil cemerlang dari dr. Terawan. Barulah dibuat keputusan yang sejalan dengan hasil resmi dari penelitian itu. Dalam hati saya, IDI . . .IHHHH....

  • @oryana64
    @oryana64 Před 2 lety

    Setuju dgn Pak Agung, utk kepentingan dan kemaslahatan orang banyak, mohon segera di mediasi... 🙏

  • @melialetto1901
    @melialetto1901 Před 2 lety +48

    mantap bang saleh dan pak agung laksono...sllu pro sisi kemanusian

  • @veronicajuniar7516
    @veronicajuniar7516 Před 2 lety +69

    Sebaiknya DOKTER DOKTER YG BEKERJA DIRUMAH SAKIT MILITER DAN RS POLRI DOKTERNYA TIDAK DIBAWAH ORGANISASI IDI. DOKTER YG BEKERJA DI RS MILITER/ RS POLRI LAPORAN DAN PENGAWASAN LANGSUNG KE DEPARTEMEN KESEHATAN/ MENTERI MENKES.

    • @dinidini5266
      @dinidini5266 Před 2 lety

      Diskriminatif dong

    • @retnowahyuningtyas2526
      @retnowahyuningtyas2526 Před 2 lety +2

      @@dinidini5266 bukan diskriminatif Sih.
      Dokter yg bekerja di RS. Polri Dan TNI atau yg bekerja di RS. Pendidikan akan selalu bersebrangan pendapat.
      Dan Saya Paham alasan kenapa @Veronika Juniar berpendapat seperti Itu.
      Kasus DR. Terawan Ini mengingatkan saya pada suatu Dorama jepang ttg kedokteran.
      Saya hanya tidak menyangka Saja, kisah di film Dorama Itu bisa mirip sekali terjadi pada DR. Terawan.

  • @rbsoenarko6663
    @rbsoenarko6663 Před 2 lety

    Kalau sudah berpengalaman,kita kembangkan untuk kebaikan demi keteladanannya itula h prinsip budi luhurnya jangan egois

  • @sam5190
    @sam5190 Před 2 lety

    Mmg utk menjadi manfaat bagi dunia, tantangannya banyak. Tinggal tunggu waktu, dr. Terawan mengharumkan Indonesia di mata dunia internasional.

  • @hajibowo5476
    @hajibowo5476 Před 2 lety +67

    PERTANYAAN :
    Apa jasa IDI sebagai Organisasi Profesi selama 2 tahun Pandemi global Covid-19 melanda Indonesia dan apa jasa IDI selama ini sebagai Organisasi Profesi Dokter dalam mendukung Pemerataan Pelayanan Kesehatan dan Percepatan Teknologi Kedokteran.....?
    Bila ternyata IDI hanya sibuk bergossip menebar kedengkian dan mencari keuntungan pribadi dari berbisnis Obat²an, maka sudah selayaknya FUNGSI IDI ditarik masuk ke dalam Kementerian Kesehatan RI.

    • @nurulfarida3632
      @nurulfarida3632 Před 2 lety +10

      Bubarkan idi yg tak berguna bagi masyarakat! Ada dokter melakukan malpraktek dilindungi, sedang dokter hebat Terawan di bunuh profesi!?

    • @dewisabitha4748
      @dewisabitha4748 Před 2 lety +4

      Setuju

    • @satriawisesa5728
      @satriawisesa5728 Před 2 lety

      Jasa covid di bayar tunai buat dokter IDI dan perawatnya mknyatdk senang klo jd endemi

    • @merryirma9575
      @merryirma9575 Před 2 lety +1

      Bubarkan idi!!

    • @binomorgan834
      @binomorgan834 Před 2 lety +1

      Bubarkan IDI

  • @drwendywisnu2539
    @drwendywisnu2539 Před 2 lety +101

    Uji klinis terbukti, banyak penderita yang menuai manfaat positive , artinya menjadi sehat, tidak diragukan Dedikasi dr Terawan yang luar biasa dan langka, saya dan Indonesia sangat bangga memiliki dokter hebat dan humanis seperti beliau,
    PERLU kaji diri untuk IDI dan jalan kan Visi, jangan lupa Humanislah

    • @lindarose4017
      @lindarose4017 Před 2 lety +4

      Kl seorg yg baik, rendah hati (namun terkesan tertekan perasaan, bahkan selama jd Menkes induknya gak mensupport) bs miskomunikasi dg induknya, kira2 org luar bisa tebak ono opo ya? Panjang sabar ya Dr.Terawan 😢. Induk yg baik akan terus membina, tdk membinasakan. Kira2 begitulah. 🤫

    • @banjirmelawi7323
      @banjirmelawi7323 Před 2 lety +3

      Semoga konfek ini bisa selesai dengan baik krn Dr.dr. Terawan beliau sangat rendah hati peduli sabar dan sangat dibutuhkan Masyarakat mulai dari lapisan paling bawah sampai kalang Atas secara kemanusiaan Beliau sudah sangat teruji dan Beliau Bukan Hamba uang tapi, beliau adalah pelayan yg menerapkan Hukum Kasih.Seperti terulis Bahwa Kasihilah sesama Munusia seperti dirimu Sendiri.

    • @ayucantik5531
      @ayucantik5531 Před 2 lety

      IDI ( ot) produk gagal ga bisa berinovasi 0 prestasi memvonis org tanpa bukti itu fatal secara hukum,. makanya idi ot kebnyakan minum🤣😂 obat

    • @klinikfajar9192
      @klinikfajar9192 Před 2 lety

      hehehhe dari mana asalnya menilai keberhasilan uji klinis dari testimoni.

    • @Arya-sr3uv
      @Arya-sr3uv Před 2 lety +2

      @@klinikfajar9192 kalau memang belum sesuai uji klinis, kenapa langsung dipecat IDI? Kenapa tidak diproses dulu dan dibantu? Apakah IDI bukan organisasi yg terdiri dari orang2 pintar sehingga tidak mampu membetulkan inovasi ini??? Setiap DR yg bergabung IDI itu bayar iuran loh, bukan gratis

  • @agustinusardu2315
    @agustinusardu2315 Před 2 lety

    Kesimpulanya mantap secara hukum ketika masalah ini sampai ke jalur hukum..
    Jelas yang salah sudah tergambar atas kasus ini.
    Semoga masalah secepatnya diselesaikan

  • @sultanzadammani9937
    @sultanzadammani9937 Před 2 lety +1

    Sangat disayangkan. Kalaupun realita pengobatan Terawam positif kenapa harus di pecat, bukannya IDI melakukan penelitian Ilmia kemudian lakukan pengembanhan.
    Susah kalau begini🤦

  • @Carol-jy2od
    @Carol-jy2od Před 2 lety +11

    Dr Terawan, pernah menjabat Ketua Asosiasi Dokter Militer Internasional yg beranggotakan 114 Negara, Bahkan saat ini masih menjadi Dewan kehormatan Dokter Militer internasional..
    Bagaimana klo di negara sendiri, sudah bukan dokter lagi 🤔🤐🤐

  • @antokusumo9527
    @antokusumo9527 Před 2 lety +56

    Sy salut sama bang Hotman paris...memang benar" pengacara hebat 👍👍👍👍👍

    • @ellysinaga2663
      @ellysinaga2663 Před 2 lety +3

      Luarbiasa memang pengacara yg 1 ini membela hak² org yg dizolimi bahkan dibuli oleh idi

  • @agustinuspaju1021
    @agustinuspaju1021 Před 2 lety

    Jika ada inovasi yg bermanfaat dan terbukti baik bagi kemanusiaan, maka perlu bika ruang memotong metode ilmiah modern atau konvensional agar manfaatnya bisa segera dirasakan bagi kepentingan kemanusiaan, apalagi murah biayanya.

  • @boykenapitupulu7357
    @boykenapitupulu7357 Před 2 lety +1

    dr pandu dari idi mengatakan pd menit 48:10 yg intinya saat dr terawan jd menkes kan bisa memerintahkan balitbangkes untuk melakukan penelitian/uji klinis....
    loh kok seorang dr senior yg organisasinya memecat dr terawan krena alasan etik, malah mnyarankan spy dr terawan menyalahgunakan jabatan dgn menggunakan fasilitas negara untuk kpentingan pribadi??
    gak salah tuh dok?

  • @erwanprahasto6478
    @erwanprahasto6478 Před 2 lety +53

    BUBARKAN IDI... AROGAN dan TIDAK BERMANFAAT .... !!!!

    • @dbs7278
      @dbs7278 Před 2 lety +2

      Benar, idi hanya merusak kualitas dokter Indonesia

    • @ambisitv1985
      @ambisitv1985 Před 2 lety +2

      Setuju BUBARKAN

  • @makuji
    @makuji Před 2 lety +41

    IDI hanya mengelak dgn prosedur formal etika organisasi. Seharusnya ikut membantu dokter Terawan utk mensukseskan 'metode cuci otak' sehingga bisa menolong banyak orang sakit yg ingin sembuh.
    Tks Bang Hotman utk acaranya yg memberi pencerahan 🖒🖒🖒

  • @bergitananut1480
    @bergitananut1480 Před 2 lety

    Mantap acaranya pak Hotman, semangat teruuus utk dr Terawan, Tuhan menyertaimu manusia boleh menghakimi, Tuhan pasti mengangkatmu🙏🙏🙏

  • @jamsontambunan9779
    @jamsontambunan9779 Před 2 lety

    Hotman, seperti Beracara Di Pengadilan, mencecar Saksi maupun terdakwa, untuk mendalatkan keterangan sesuai keinginannya.

  • @jeffersonmarbun1925
    @jeffersonmarbun1925 Před 2 lety +59

    IDI harus di bubarkan itu jalan terbaik atau dipangkas wewenang nya sebanyak mungkin dan di buatkan organisasi baru yg kebih kredible dan bermanfaat untuk masyarakat.

    • @MusikIndonesiaJKT
      @MusikIndonesiaJKT Před 2 lety +2

      Semoga segera keluar peraturan yang mengembalikan IDI sebagai organisasi profesi, dan DIBENTUK Organisasi Profesi Kedokteran IKATAN DOKTER INDONESIA PERJUANGAN. Wadah profesi kedokteran untuk dokter yang kreatif

    • @attarasa2477
      @attarasa2477 Před 2 lety +1

      Bubarrrkan IDI segerrrraaaa

    • @MusikIndonesiaJKT
      @MusikIndonesiaJKT Před 2 lety +4

      ​@@attarasa2477 STOP MONOPOLI IDI. Secara hakiki IDI yang sekarang bagus, sebagus organisasi profesi PERSATUAN INSINYUR INDONESIA (PII). Hanya karena menjadi SUPERBODY (kata MetroTV) maka keputusannya sangat mutlak, tak bisa diganggu gugat. Fatalnya, keputusan pemecatan membawa AMANAH NEGARA IZIN PRAKTEK DOKTER, dan itu tidak bisa dibatalkan dengan cara apapun. Pengurus IDI juga tidak dapat dicampuri, oleh siapapun ! Pengadilan juga tidak bisa, karena itu wewenang internal IDI. Bahkan Mahkamah Konstitusi juga tidak berdaya, karena Undang-Undangnya begitu, mau gimana lagi ?
      PROBLEM UTAMA adalah IDI membawa amanah negara IZIN PRAKTEK DOKTER. Ini bahaya jika IZIN diberikan kepada ORGANISASI, organisasi menjadi sangat percaya diri dan MEMONOPOLI KEBENARAN karena menjadi organisasi yang DITAKUTI. (baca: Pengurus organisasi menjadi sangat ditakuti - jadi raja).
      USULAN : Harusnya IDI seperti Persatuan Insinyur Indonesia (PII), agar terus berupaya membangun bangsa dan negara. PII tidak memegang 'pisau perizinan' sehingga hanya bertindak untuk kemajuan bangsa dan negara, tidak menakut-nakuti Insinyur.
      IDI yang memegang izin praktek dokter, tapi telah dibentuk sebagai superbody bahkan bisa menghardik anggota DPR : "Jangan campuri urusan kami"
      IDI bahkan membuat KEMENKES yang representasi Presiden RI dan NKRI, membuat KEMENKES tak berdaya. Padahal izin praktek dokter, izin kedokteran apapun itu domain Pemerintah (c.q KEMENKES). Gegara UU melimbahkan ke IDI, jadi NEGARA TAK BERDAYA. Setiap yang namanya izin resmi, haruslah dikembalikan ke negara, jangan dititipkan ke organisasi.
      Kekisruhan ini pangkalnya terjadi karena NEGARA MEMBERIKAN AMANAH YANG ABSOULUT KEPADA SATU ORGANISASI, jadi trus gimana coba ?
      Kalau perizinan di kementrian, kita bisa protes. Bisa ditinjau ulang. Bisa direvisi. Terakhir .... warga negera bisa ke PTUN. Bahkan secara informal, kita bisa protes, dan Menterinya bisa terancam diganti jika perlu, oleh Presiden.
      Karena IZIN PRAKTEK DOKTER dipegang IDI, ya ... sudahlah. Ini akan terus berlanjut dan berlanjut dan Pengurus IDI akan menjadi penguasa melebihi presiden.
      Hanya PERPU saja yang bisa mencabut amanah besar ke IDI dan mengembalikan ke Negara / KEMENKES,.

    • @attarasa2477
      @attarasa2477 Před 2 lety

      @@MusikIndonesiaJKT tq pencerahannya....Semoga semua perizinan ada ditangan pemerintah...tidak usah ada rekomendasi dari organisasi profesi...jika ada pengujian kompetensi profesi biarlah juga dijalankan pemerintah melalui badan dikti ....kalopun IDI gk bubar biarlah jadi ajang silaturahmi dan bagi pengalaman aja tanpa jadi hakim tindakan profesi.

    • @octavialasut3994
      @octavialasut3994 Před 2 lety +1

      @@MusikIndonesiaJKT wahhh ini sgt mencerahkan td sy berfikir apa ada cara gak y agar kekuasaan yg terlampau besar di IDI itu bs diatur, ehh lihat komen ni keren sih..
      Lantas gmn cara kita Sbg masyarakat agar bs mendorong dirumuskan hingga dikeluarkan PERPU tsb? (Kita bs bantu apa ya, miris plus agak dongkol,empet,emosi sekali lihat ada seorang manusia (DR.dr.Terawan) yg sudah berjasa menyelamatkan hidup org banyak kok diperlakukan tidak adil,dn diperlakukan dg tidak ber etika..
      Semoga wakil2 rakyat kita di DPR bisa menyoroti ini..

  • @budimans.thiofilus5682
    @budimans.thiofilus5682 Před 2 lety +8

    Di Indonesia sudah berlaku umum: "Kalau bisa dipersulit ngapain dipermudah" dan ini masih berlaku dizman pemerintahan Jokowi. Metode penyembuhan sakit kanker lewat kemoterapi kenapa disahkan/diizinkan padahal banyak yang mati, sebaliknya Metode dari pak Terawan sudah banyak di Uji kepada manusia dan hasilnya SEMBUH.