MENGUNGKAP TR4GEDI KISAH ; DALANG PANJANG MAS, RAHASIA YG TERKUBUR SELAMA RATUSAN TAHUN (VLOG 1)
Vložit
- čas přidán 16. 02. 2020
- Dalang Ki Panjang Mas Soponyono
Kanjeng Ratu Mas Malang
Gunung Kelir
Gunung Sentono
Hamangku Rat Agung
#situskuno
#antakapura
#situsbudaya
,
,
Vokalis Tembang Pembuka ;
VIONASTRA (4 tahun), Blitar, Jawa Timur
LINK SERAT WEDATAMA
SERAT WEDHATAMA (i) | sabdalangit's web: Membangun Bumi Nusantara yang Berbudi Pekerti Luhur
sabdalangit.wordpress.com/cat...
ANTAKA PURA VLOG 2
• LELUHUR UNGKAP RAHASIA...
ANTAKA PURA VLOG 3
• LELUHUR UNGKAPKAN KISA...
Ketika Sy msh SMP Pak Narto Sabdo almarhum pernah menyambangi rumah Bpk Sy (Dlg Taram),ktk itu diKroya dijalan Damar (G. Slamet) dalam rangka pembentukan gagrak paringgitan anyar, gagrak wayang kulit Banyumasan yg dipimpin oleh Jendral Partono!
Beliau bercerita bahwa Bpk Sy almarhum adalah trah Panjang Mas kaping 11.
Mbah buyut Sy bernama Ki. Dlg Gandasana lahir di klapagada (Gombong utara).
Iin
Merinding saya,,,kaya ada kisah pilu di masa lalu yang sangat menyedihkan,,,maaf pak saya hanya berpendapat sesuai yg saya rasakan
Konten ki sabdo langit ...pancen👍👍👍👍 tiada duanya..is the best..rahayu...rahayu..rahayu🙏🙏🙏
Matur nuwun..salam rahayu
paling suka lihat kontennya Romo sabda langit....,
Rahayu sehat selalu nggih Romo
Assalaamu'alaikum... wr wb. Salam karaharjan.. mugi kawilujengan soho kabagaswarasan tansah kajiwa kasarira dhumateng kula panjenengangan sedaya.. aamiin. Ndherek nepangaken ki Sabdo... saya Slamet Santosa.. putera kelahiran asli Plered... tdk jauh dari lokasi makam tsb... dan pernah bertugas di wilayah tsb selama kr lbh 2 th (2012 - 2014) ... mulai saat itu saya merasakan ada kekuatan panggilan jiwa .. panggilan budaya..utk ikut melestarikan dan mengembangkan warisan sejarah dan budaya peninggalan Leluhur Mataram di Pleret. Bertepatan tgl 12 -12-2012... kami bersama benerapa tokoh masyarakat pemerhati sejàrah dan budaya mataram plered... mendirikan Yayasan Warisan Budaya Mataram Pleret... dan salah satu kegiatannya... mengadakan even budaya tahunan berupa Gelar Budaya Mataram Pleret yg sdh berjalan selama 7 tahun berturut turut dgn pakem kegiatan secara berurutan berupa Kirim Do'a Dzikir Tahlil kpd Leluhur Mataram, Lantunan Solawat Jawi Mataramàn, Pembacaan Kidung Mantra Weda Mocopat Karya Kanjeng Eyang Sunan Kalijaga, Ziarah ke Makam Leluhur Mataram di Wot galih, Kota Gede, Pajimatan, Banyu sumurup, Astana Antaka Pura Gunung Sentana dan Kauman, Kirab Budaya, Gelar Seni Budaya dan Kuliner berciri khas Mataram dan ditutup dengan Pagelaran Wayang Kulit. Suasana yang paling khidmat dan paling istimewa dan sakral kami rasakan adalah ketika marak sowan ziarah ke Kanjeng Eyang Sultan Agung dan Kanjeng Eyang Ki Dalang Panjang.Mas ..dan Kanjeng Eyang Ratu Mas Malang...
Terima kasih vlognya, saya jadi kangen sama leluhur Nusantara, meski saya hidup di jaman sekarang, tapi saya bisa merasakan keberadaan pd masa itu.
magnet magis nya sangat luarbiasa....banyak benda pusaka dan keris kidalang panjang mas masih ada didlmnya.....
Rahayu...Rahayu...rahayu
Liputannya sangat bagus Ki Surya KKS.
Narasinya jelas, lengkap memenuhi keinginan tau tetang ANTAKA PURA , situs bersejarah...
Matur suwun..
Rahayu rahayu rahayu ..
John Locke berguru kepada Amangkurat pada tanggal 29 Agustus 1662. Dari Wrington Inggris datang ke Mataram Plered. Belajar ilmu politik Jawa
belajar dgn cetan? Dahle kafir bersekutu dgn jin laaakk...belajar ilmu istidraj! leluhur PON ada darah bule KLU mengikut keturunan nabi Musa....entah aku lupa! Lebih kureng cm tu le!
Bagi yg perlu hatur pembuka marak sowan leluhur, bisa langsung di menit 15:55.
Monggo👍
Mas SuryaKKS . . . tolong d ungkap anak Ratu Malang dan ki Panjang Mas . . . matur sembah nuwun .
Akhirnya Sy diberi kesempatan utk sowan ke sini 🙏 Rahayu
SEJARAH AMANGKURAT I
1. Tahun 1619 Amangkurat lahir di Kotagedhe Yogyakarta. Ayahnya Sultan Agung, ibunya Ratu Batang. Dengan nama Raden Mas Sayiddin. Karena lama tinggal di Banyumas, maka disebut Amangkurat Banyumas.
2. Tahun 1620 Amangkurat diterawang ahli nujum. Sejak kecil tampak sifat yang ramah tamah, cerdas cermat, pintar trampil, unggul bijak bestari. Begitulah terawangan ahli nujum dari Peguron Empu Supa Tuban.
3. Tahun 1621 Amangkurat diasuh oleh Ratu Banuwati cucu Joko Tingkir di Pengging Boyolali.
4. Tahun 1623 Amangkurat dididik oleh Ratu Retno Jinoli dan Syekh Jangkung Saridin. Sekolah PAUD di Nglandoh Kayen Pati.
5. Tahun 1625 Amangkurat belajar agama di Pondok Pesantren Besuk Pasuruan. Diantar oleh Kanjeng Ratu Pandansari istri Bupati Surabaya.
6. Tahun 1628 Amangkurat belajar ilmu Kejawen di padepokan Joyoboyo yang dikelola oleh Raden Panji di Kediri.
7. Tahun 1628 Amangkurat belajar agama di Peguron Sunan Kalijaga Kadilangu Demak.
8. Tahun 1629 Amangkurat belajar sejarah Ki Ageng Tarub dan Ki Ageng Sela di Grobogan.
9. Tahun 1632 Amangkurat belajar demografi di kota Tamasek Singapura.
10. Tahun 1633 Amangkurat belajar sosiologi di Universitas Teknik Istanbul Turki.
11. Tahun 1630 Amangkurat belajar tata kota di Paris . Atas beasiswa raja Louis IVPerancis.
12. Tahun 1635 Amangkurat naik haji di Mekkah. Bersama dengan alim ulama Sumenep Madura.
13. Tahun 1637 Amangkurat mendirikan usaha mebel ukir ukiran di Sukodono Tahunan Jepara.
14. Tahun 1638 Amangkurat mendirikan pabrik trasi di Lasem Rembang.
15. Tahun 1639 Amangkurat mendirikan pabrik brem di Madiun.
16. Tahun 1640 Amangkurat mendirikan sekolah pelayaran di kabupaten Tegal.
17. Tahun 1643 Amangkurat mendirikan yayasan Yatim Piatu di Lesmana Ajibarang Banyumas.
18. Tahun 1643 Amangkurat membuat yayasan pendidikan untuk anak tidak mampu di Brosot Kulonprogo.
19. Tahun 1644 Amangkurat menikah dengan Ratu Mas putri Pangeran Pekik di Surabaya. Nanti lahir Amangkurat II.
20. Tahun 1645 Amangkurat dinobatkan sebagai raja Mataram yang beribukota di Plered.
21. Tahun 1646 Amangkurat menikah dengan Ratu Wiratsari atau Ratu Kencono, putri Pangeran Kajor dari Pajang. Nanti lahir Paku Buwana I raja Mataram.
22. Tahun 1648 Amangkurat membangun pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
23. Tahun 1654 Amangkurat membangun Pelabuhan Tanjung Kodok Lamongan.
24. Tahun 1656 Amangkurat membangun Bendungan Serayu di Purbalingga.
25. Tahun 1657 Amangkurat membangun pusat kuliner di Banyumanik Semarang.
26. Tahun 1658 Amangkurat membangun Pelabuhan Tanjung Emas Kendal Semarang.
27. Tahun 1659 Amangkurat mengembangkan tanaman kopi di Kembang Ungaran.
28. Tahun 1661 Amangkurat membangun industri logam di Kudus.
29. Tahun 1664 Amangkurat membangun gedung seni di Pantai Genjeran Surabaya.
30. Tahun 1666 Amangkurat mengembangkan tanaman agrobis di lereng Semeru Malang.
31. Tahun 1668 Amangkurat mengembangkan garam yodium di Pamekasan Madura.
32. Tahun 1669 Amangkurat membangun pasar lelang ikan di Sampang Madura.
33. Tahun 1670 Amangkurat membangun industri topi di Bangkalan Madura.
34. Tahun 1672 Amangkurat membangun industri gula merah di Kebumen.
35. Tahun 1673 Amangkurat membangun industri logam di Sidoarjo.
36. Tahun 1674 Amangkurat membangun kantor promosi wisata di Batu Raden Banyumas.
37. Tahun 1674 Amangkurat membangun Rumah sakit umum di Salatiga.
38. Tahun 1675 Amangkurat membuka kantor di Istana kedhaton Pamase Lesmana Ajibarang Banyumas.
39. Tahun 1676 Amangkurat membangun rumah sosial di Gumelem Susukan Banjarnegara.
40. Tahun 1676 Amangkurat membuat kantor pertolongan buat orang miskin di Karanggayam Kebumen.
41. Tahun 1677 Amangkurat wafat di Lesmana Ajibarang Banyumas. Saat itu Amangkurat sedang menyantuni orang miskin dan anak terlantar.
42. Tahun 1677 tanggal 13 Juli 1677 Amangkurat dimakamkan di Pakuncen Adiwerna Tegal. Maka disebut Amangkurat Tegalarum.
43. Tahun 1678 rakyat Mataram di Kartasura mengangkat Amangkurat sebagai Pahlawan Agung. Raja yang ber budi bawa laksana. Maka disebut Amangkurat Agung.
44. Tahun 1677 Amangkurat II memindahkan ibukota dari Plered ke Kartasura. Pemborong bangunan Raden Sawunggaling dari Surabaya.
45. Tahun 1678 Amangkurat II membuat kebijakan pemekaran wilayah. Misalnya berdirinya Kabupaten Brebes dan Cilacap.
46. Tahun 1703 Mataram dipimpin oleh Amangkurat III. Kerajaan Mataram bertambah makmur. Tampil sebagai negara kang panjang punjung pasir wukir, gemah ripah loh jinawi, tata tentrem karta raharja.
Sumber dari Babad Ila Ila yang diterbitkan oleh Humas Kraton Mataram tahun 1746.....
PAKELIRAN WAYANG GAGRAG AMANGKURAT
1. Gendhing Patalon.
Pagelaran wayang jaman Amangkurat sejak tahun 1645 berpegang teguh pada pakem. Dimulai dengan gendhing patalon. Yakni cucur bawuk, pare anom, lambang sari, sukma ilang, ayak ayak, srepeg, sampak. Simbol asal usul kehidupan manusia.
2. Jejer Negari.
Ayak ayak talu, untuk menyertai parekan. Masuk gendhing kabor untuk menyertai raja hadir. Janturan, suluk pathet nem ageng dan ada ada girisa.
3. Adegan Kedhatonan.
Garwa prameswari raja bertugas di taman keputren. Dengan diiringi ladrang ayun ayun pathet nem laras pelog. Dilanjutkan pocapan ngobong dupa.
4. Paseban Jawi.
Perdana Menteri kepatihan memberi briefing pada bawahan. Suluk hasta kuswala dan budhalan. Ada penampilan kapalan rampogan dan kereta kencana.
5. Wadya Bala Sabrang.
Permulaan dengan suluk pathet kedu. Raja raksasa dengan bala bacingah. Iringan gendhing Diradameta.
6. Perang Gagal.
Ada ada greget saut membuat ketegangan. Meletus pertempuran sengit. Srepeg nem meningkat gendhing sampak. Perang lantas bubar di tengah jalan.
7. Berguru di Pertapan.
Mulai dengan gendhing bondhet. Seorang begawan memberi wejangan pada cantrik. Dikawal repat panakawan Semar Gareng Petruk Bagong.
8. Perang Kembang.
Satria turun gunung diiringi gendhing clunthang. Ketemu barisan raksasa. Srepeg sanga mengiringi peperangan satria dan raksasa. Satria utama unggul.
9. Kahyangan Junggring Salaka.
Bathari Guru bersama pembesar Kahyangan melakukan rapat kadewatan. Narada selaku wakil Dewa diutus turun ke madyapada. Diiringi gendhing ayak ayak sanga.
10. Negeri Amarta.
Prabu Puntadewa bersama nayaka negeri Amarta sidang kenegaraan. Diiringi gendhing singa singa. Membahas tentang problematika sosial. Mendapat saran dari Prabu Kresna yang didampingi Prabu Baladewa.
11. Nugraha Tumurun.
Masalah hidup mendapat solusi. Satria utama bisa mengatasi keadaan. Persoalan negeri rampung berkat ketajaman intelektual moral spiritual. Ilmu iku kelakone kanthi laku. Disertai gendhing gugur gunung.
12. Perang Brubuh.
Tiap anugerah selalu ada cobaan. Satria utama lulus ujian. Diiringi gendhing sampak manyura. Sing becik ketitik, sing ala ketara. Sura dira jayaningrat, lebur dening pangastuti.
13. Tancep Kayon.
Ayak pamungkas menandai pagelaran wayang berakhir. Kayu kayun kayon, hayu hayun hayat. Orang hidup mesti wikan sangkan paraning dumadi......
Merinding waktu pusara alm ratu malang d liput dgn d oringi karawitan jawa....
Sama saya melihatnya juga seperti itu
Mantap ceritanya...n lokasinya keliatan adem...ayem...
Ki Sabdo langit apakah pelesrari budaya leluhur uatamanya seni bdy Wayang dan kru nya sedikit menggali daya untuk melestari kan sejarah leluhur yg penuh pilu cinta kasih di sekitar makam spy tdk a
Matur nuwun ingkang sejarahepun jawatengah kususe mataram..nyong wong tegal bangga gadi wong jawa❤️
Cerita sejarah jangan sampai putus sampai anak cucu biar mereka tau sejarah nenek moyang,. Tapi yg klenik saya rasa tidak prlu, krn keimanan setiap orang berbeda.beda... Dan saya pribadi tidak prcya dgn hal yg berbau seram dan menyeramkan.
Saya mengapresiasi video ini untuk pembelajaran dan bukan untuk hal yg klenik dan menyeramkan
Menambah pengetahuan🙏🏻
lestaarikan alam🙏🙏🙏🙏
Aamiin YRA.
Keren
Mohon maaf .... Sy kok ikut merasa piLu ya, auranya sedih bgt....
Berhari hari sy mersakan kepiLuan tsb..
Nyimak
Ikutan nyimak saja 🙏
Ngapuntenipun di daerah Jawi tengah makam keramat g. Dhamar Kanjeng Ratu Mas Niku sinten njih ...Napa sama dgn Kanjeng Ratu Mas malang ...
Sip
🙏🙏
Sugeng rahayu
Rahayu 🙏
Al fathehah....
Untuk kanjeng ratu mas malang
Joss gandossss... Jelas lengkap rinci.. 🔥🔥🔥🔥
Auto subrekk
Alangkah baiknya cerita sejarah seperti ini d buat.daripada cerita cerita mistis yg nggak jelas.maju terus mas
Salam Rahayu 🙏
Saya tidak bisa membayangkan jaman dahulu kalau mau memakamkan ,apakah tdk sulit ya...udah tinggi jalan begitu terjal...Hebat orang jaman dulu Ampuh2 ya ki.....
Assalamu'alaikum ki Surya KKS..ngapunten Bade tanglet..nopo Saestu Ki panjang mas utawi Ki Soponyono niki leres keturunan saking Ki juru mertani..matur suwon sakderenge.
Injih...Ki Juru Martani lajeng Ki Juru Kithing..
@@SuryaKKS minurut bapak kan simbah2 kulo ki Soponyono niki cikal bakal dalang sakeng solo,, nopo kaleh nyi mas malang niki gadah putro.. niki kulo taseh madosi silsilah keluargi kulo..
@@SuryaKKS tirose bapak umpami sanes keturunan Ki Soponyono umpami ngruwat Ringgit purwo mboten kiat,,
Lampung hadir mbah
Cilikanku dolane neng gunung setono.......tempat makam dalang mas panjang
Punden di desa saya biasa di bilang makam Mbah Setono
Ijin nyimak kang..
Saat menerjang cinta yg terlarang Dan Harus menelan Banyak korban
🙏🙏🙏🙏🙏
Maturnuwun dongengnya min🙏
Ini sejarah broo..bukan dongeng..🙏🙏
AGEMAN GARWA PRAMESWARI AMANGKURAT
A. Perhiasan
1. Kalung
2. Gelang tangan
3. Cincin
4. Cundhuk jungkat
5. Tusuk kondhe
6. Sengkang
7. Subang
8. Bros
B. Kostum Keputren
1. Sabukwala
2. Sanggul
3. Pinjung kencong
4. Gendhala giren
5. Dodot klembreh
6. Kampuh ageng
7. Udhet cindhe
8. Bangun tulak
C. Motif Batik
1. Parang
2. Sidomukti
3. Sidomulyo
4. Sidoluhur
5. Madubranta
6. Cakrakusuma
7. Sekar tanjung
8. Udan riris
9. Semen
10. Truntum
11. Wirasat
12. Wora wari
13. Ceplok
14. Gurda
15. Gebang
16. Gandasuli
17. Sekar jagad.......
🎗🙏
Saya yg ngelasi pegangan tangganya bang...😂😂😂
Itu didaerah mana broww ??
@@darahnusantara2729 pleret, bantul, DIY
SEJARAH AMANGKURAT I
1. Tahun 1619 Amangkurat lahir di Kotagedhe Yogyakarta. Ayahnya Sultan Agung, ibunya Ratu Batang. Dengan nama Raden Mas Sayiddin. Karena lama tinggal di Banyumas, maka disebut Amangkurat Banyumas.
2. Tahun 1620 Amangkurat diterawang ahli nujum. Sejak kecil tampak sifat yang ramah tamah, cerdas cermat, pintar trampil, unggul bijak bestari. Begitulah terawangan ahli nujum dari Peguron Empu Supa Tuban.
3. Tahun 1621 Amangkurat diasuh oleh Ratu Banuwati cucu Joko Tingkir di Pengging Boyolali.
4. Tahun 1623 Amangkurat dididik oleh Ratu Retno Jinoli dan Syekh Jangkung Saridin. Sekolah PAUD di Nglandoh Kayen Pati.
5. Tahun 1625 Amangkurat belajar agama di Pondok Pesantren Besuk Pasuruan. Diantar oleh Kanjeng Ratu Pandansari istri Bupati Surabaya.
6. Tahun 1628 Amangkurat belajar ilmu Kejawen di padepokan Joyoboyo yang dikelola oleh Raden Panji di Kediri.
7. Tahun 1628 Amangkurat belajar agama di Peguron Sunan Kalijaga Kadilangu Demak.
8. Tahun 1629 Amangkurat belajar sejarah Ki Ageng Tarub dan Ki Ageng Sela di Grobogan.
9. Tahun 1632 Amangkurat belajar demografi di kota Tamasek Singapura.
10. Tahun 1633 Amangkurat belajar sosiologi di Universitas Teknik Istanbul Turki.
11. Tahun 1630 Amangkurat belajar tata kota di Paris . Atas beasiswa raja Louis IVPerancis.
12. Tahun 1635 Amangkurat naik haji di Mekkah. Bersama dengan alim ulama Sumenep Madura.
13. Tahun 1637 Amangkurat mendirikan usaha mebel ukir ukiran di Sukodono Tahunan Jepara.
14. Tahun 1638 Amangkurat mendirikan pabrik trasi di Lasem Rembang.
15. Tahun 1639 Amangkurat mendirikan pabrik brem di Madiun.
16. Tahun 1640 Amangkurat mendirikan sekolah pelayaran di kabupaten Tegal.
17. Tahun 1643 Amangkurat mendirikan yayasan Yatim Piatu di Lesmana Ajibarang Banyumas.
18. Tahun 1643 Amangkurat membuat yayasan pendidikan untuk anak tidak mampu di Brosot Kulonprogo.
19. Tahun 1644 Amangkurat menikah dengan Ratu Mas putri Pangeran Pekik di Surabaya. Nanti lahir Amangkurat II.
20. Tahun 1645 Amangkurat dinobatkan sebagai raja Mataram yang beribukota di Plered.
21. Tahun 1646 Amangkurat menikah dengan Ratu Wiratsari atau Ratu Kencono, putri Pangeran Kajor dari Pajang. Nanti lahir Paku Buwana I raja Mataram.
22. Tahun 1648 Amangkurat membangun pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
23. Tahun 1654 Amangkurat membangun Pelabuhan Tanjung Kodok Lamongan.
24. Tahun 1656 Amangkurat membangun Bendungan Serayu di Purbalingga.
25. Tahun 1657 Amangkurat membangun pusat kuliner di Banyumanik Semarang.
26. Tahun 1658 Amangkurat membangun Pelabuhan Tanjung Emas Kendal Semarang.
27. Tahun 1659 Amangkurat mengembangkan tanaman kopi di Kembang Ungaran.
28. Tahun 1661 Amangkurat membangun industri logam di Kudus.
29. Tahun 1664 Amangkurat membangun gedung seni di Pantai Genjeran Surabaya.
30. Tahun 1666 Amangkurat mengembangkan tanaman agrobis di lereng Semeru Malang.
31. Tahun 1668 Amangkurat mengembangkan garam yodium di Pamekasan Madura.
32. Tahun 1669 Amangkurat membangun pasar lelang ikan di Sampang Madura.
33. Tahun 1670 Amangkurat membangun industri topi di Bangkalan Madura.
34. Tahun 1672 Amangkurat membangun industri gula merah di Kebumen.
35. Tahun 1673 Amangkurat membangun industri logam di Sidoarjo.
36. Tahun 1674 Amangkurat membangun kantor promosi wisata di Batu Raden Banyumas.
37. Tahun 1674 Amangkurat membangun Rumah sakit umum di Salatiga.
38. Tahun 1675 Amangkurat membuka kantor di Istana kedhaton Pamase Lesmana Ajibarang Banyumas.
39. Tahun 1676 Amangkurat membangun rumah sosial di Gumelem Susukan Banjarnegara.
40. Tahun 1676 Amangkurat membuat kantor pertolongan buat orang miskin di Karanggayam Kebumen.
41. Tahun 1677 Amangkurat wafat di Lesmana Ajibarang Banyumas. Saat itu Amangkurat sedang menyantuni orang miskin dan anak terlantar.
42. Tahun 1677 tanggal 13 Juli 1677 Amangkurat dimakamkan di Pakuncen Adiwerna Tegal. Maka disebut Amangkurat Tegalarum.
43. Tahun 1678 rakyat Mataram di Kartasura mengangkat Amangkurat sebagai Pahlawan Agung. Raja yang ber budi bawa laksana. Maka disebut Amangkurat Agung.
44. Tahun 1677 Amangkurat II memindahkan ibukota dari Plered ke Kartasura. Pemborong bangunan Raden Sawunggaling dari Surabaya.
45. Tahun 1678 Amangkurat II membuat kebijakan pemekaran wilayah. Misalnya berdirinya Kabupaten Brebes dan Cilacap.
46. Tahun 1703 Mataram dipimpin oleh Amangkurat III. Kerajaan Mataram bertambah makmur. Tampil sebagai negara kang panjang punjung pasir wukir, gemah ripah loh jinawi, tata tentrem karta raharja.
Sumber dari Babad Ila Ila yang diterbitkan oleh Humas Kraton Mataram tahun 1746....
Wilujeng rahayu Ki Sabdalangit.
Pagi jam 8 ini saya membuka video ini terasa aneh Ki. Badan saya merinding semua sampai dengan akhir2 tayangan. Terasa sangat sakralnya.
Mohon ijin bertanya Ki Sabda,
Apakah ruh para leluhur atau siapapun yg bukan langsung leluhur kita, bila kita memikirkannya apakah bisa terjadi kontak atau bisa hadir di sekitar kita? Walaupun kita belum memahaminya?
Mohon di jelaskan untuk menambah pengetahuan saya Ki.
Terimakasih banyak dan salam hormat.
Rahayu Sagung Titah Dumadi.🙏🙏🙏
@DEWI PERTIWI, sepertinya bisa mbak. Tergantung seberapa besar getaran rahsa sejati kita memancar.
Nggih, maturnuwun penjelasanipun Ki Sabdalangit.🙏🙏🙏
Ijin nyimak om,kok sepertiny didalam pohonny ada pusakany?
MasyaaAllah tempatnya kayak wingit banget ya Bang pdhl itu siang,,pean kok berani Bang datang sendirian ke Sana
Lebih baik di gitu kan .. pak. Di tempat 2 yang skrall..
Kapan kulo saget sowan mriku nggih 😕
Apakah tembang ini yang sebaiknya kita lantunkan saat ziarah ke para leleuhur Mas ?
Matur nuwun.
@Santri Tanggung, njih.. leres sanget.
Kopi sama udude sepak pak 🤣
Dulu menyempatkan sowan kesana, Pak Jito juru kunci sempat menanyakan "mbaknya siapa? Kok semua pada keluar?" Walaupun nggak tau maksudnya, saya cukup merasa nyaman disana. Masih ditunggu kelanjutannya 🙏
Terimakasih Surya KKS sudah berbagi ilmu dan pengalamannya yang berharga. Ditunggu juga update tulisannya sabdalangit web'nya 🥰
Lihat lokasi dan situasi kayu2 pohon......sungguh kental mistisya.....kata juru kunci,, kok pada semua keluar,, ketika mbak datang...penunggu sana yg meyabut mbak.....tujuan baik dan niat baik pasti pasti dpt restu dari belia yg berstana di tempat ini.
Apakah mbak, masih ahli warisnya ?
Menurut saya jika ada penyambutan yang tak kasat mata berarti Mbaknya itu masih ada keturunan kerajaan.
@@santritanggung7089 saya kurang tahu mas, cm beliaunya bilang mbanya ada ikatan batin sama ratu mas malang?
St saat pgen ziarah kesana dan mndoakan kpd beliau2 yg mengalami Kisah tragis disana.. kisah nya mirip roro mndut dan prana citro vs tumenggung wiroguno era sultan agung namun yg ini lbh tragis lg..
Sejatinya itu bukanlah makam atau kuburan.
Sebenarnya harus dibuatkan Pelinggih atau Cupu Linggih dibeberapa titik. Karena Para Sakti Linggih disana beserta Prajuritnya untuk menjaga Kraton Jogjakartha setelah dipindahkan dari Purwakartha / sekarang disebut Bandung pada tahun 1888 s/d 1902.
Rencana itu dibuat setelah gunung Krakatau meletus 1883 dengan sangat dahsyat hingga menggetarkan jawa barat seluruhnya.
Rahasianya :
Kenapa orang jawa barat tidak boleh menikah dengan orang jawa tengah ???...
Karena asal usulnya berasal dari jawa barat, yaitu untuk mencegah pernikahan sedarah. Itu rahasia sebenarnya. (Khusus keturunan raja, abdi dalem hingga prajuritnya).
Lalu kenapa disebut istana kematian... Karena Para Leluhur Raja dahulu ber Istana disana pula hingga kini.
#salambugar
Kenapa gak di aben di bikin pelinggih ya.. ih., pedalem
Gk nyambung brow.
Dalang soponyono makamnya di purwodadi Grobogan
Di purwodadi itu petilasanya..
Amangkurat 1 nafsu birahi + dunianya mengalahkan akal sehat!
Ratu mas malang & oyi juga perempuan yg lainnya kurban kebejatannya!
Wajar bangkainya di tolak bumi mataram/bumi tanah perdikan.
Menit 15 ke atas itu namanya nembang atau apa kak ?
Maaf ingin tau soal Keraton Mataram soalnya , musiknya nyaman bgt .
Pangkur Serat Wedatama
korban pembunuhan sadis
Sekar macapat pangkur nya yg nyiptain siapa ya pak ,dan apakah di buat untuk Kanjeng ratu mas malang
Serat Wedhatama karya Sinuhun Ingkang Jumeneng Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunegoro IV
Adakah yg bisa jelaskan pd sy KGPH? Trimakasih bnyk
Kanjeng Gusti Pangeran Haryo , terimakasih
@@buani7263 maaf apakah ibu bisa jelaskan, apakah gelar ini merupakan ada keturunan dr raja ? Sil silah barangkali . Trimakasih ibu.
Min, apa ada tempat yg namanya " gunung parang kusumo" di daerah Diy skrng?
Pantai parang kusuma
Kalau Pantai Parangkusumo ada. Sebelah utaranya ada bukit, terdapat Pasarean keramat juga..
@@SuryaKKS mungkin itu kyknya nama kuna daerah itu , di tunggu liputan di Gn parang kusumo ,,,, mksih
SEJARAH AMANGKURAT I
1. Tahun 1619 Amangkurat lahir di Kotagedhe Yogyakarta. Ayahnya Sultan Agung, ibunya Ratu Batang. Dengan nama Raden Mas Sayiddin. Karena lama tinggal di Banyumas, maka disebut Amangkurat Banyumas.
2. Tahun 1620 Amangkurat diterawang ahli nujum. Sejak kecil tampak sifat yang ramah tamah, cerdas cermat, pintar trampil, unggul bijak bestari. Begitulah terawangan ahli nujum dari Peguron Empu Supa Tuban.
3. Tahun 1621 Amangkurat diasuh oleh Ratu Banuwati cucu Joko Tingkir di Pengging Boyolali.
4. Tahun 1623 Amangkurat dididik oleh Ratu Retno Jinoli dan Syekh Jangkung Saridin. Sekolah PAUD di Nglandoh Kayen Pati.
5. Tahun 1625 Amangkurat belajar agama di Pondok Pesantren Besuk Pasuruan. Diantar oleh Kanjeng Ratu Pandansari istri Bupati Surabaya.
6. Tahun 1628 Amangkurat belajar ilmu Kejawen di padepokan Joyoboyo yang dikelola oleh Raden Panji di Kediri.
7. Tahun 1628 Amangkurat belajar agama di Peguron Sunan Kalijaga Kadilangu Demak.
8. Tahun 1629 Amangkurat belajar sejarah Ki Ageng Tarub dan Ki Ageng Sela di Grobogan.
9. Tahun 1632 Amangkurat belajar demografi di kota Tamasek Singapura.
10. Tahun 1633 Amangkurat belajar sosiologi di Universitas Teknik Istanbul Turki.
11. Tahun 1630 Amangkurat belajar tata kota di Paris . Atas beasiswa raja Louis IVPerancis.
12. Tahun 1635 Amangkurat naik haji di Mekkah. Bersama dengan alim ulama Sumenep Madura.
13. Tahun 1637 Amangkurat mendirikan usaha mebel ukir ukiran di Sukodono Tahunan Jepara.
14. Tahun 1638 Amangkurat mendirikan pabrik trasi di Lasem Rembang.
15. Tahun 1639 Amangkurat mendirikan pabrik brem di Madiun.
16. Tahun 1640 Amangkurat mendirikan sekolah pelayaran di kabupaten Tegal.
17. Tahun 1643 Amangkurat mendirikan yayasan Yatim Piatu di Lesmana Ajibarang Banyumas.
18. Tahun 1643 Amangkurat membuat yayasan pendidikan untuk anak tidak mampu di Brosot Kulonprogo.
19. Tahun 1644 Amangkurat menikah dengan Ratu Mas putri Pangeran Pekik di Surabaya. Nanti lahir Amangkurat II.
20. Tahun 1645 Amangkurat dinobatkan sebagai raja Mataram yang beribukota di Plered.
21. Tahun 1646 Amangkurat menikah dengan Ratu Wiratsari atau Ratu Kencono, putri Pangeran Kajor dari Pajang. Nanti lahir Paku Buwana I raja Mataram.
22. Tahun 1648 Amangkurat membangun pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
23. Tahun 1654 Amangkurat membangun Pelabuhan Tanjung Kodok Lamongan.
24. Tahun 1656 Amangkurat membangun Bendungan Serayu di Purbalingga.
25. Tahun 1657 Amangkurat membangun pusat kuliner di Banyumanik Semarang.
26. Tahun 1658 Amangkurat membangun Pelabuhan Tanjung Emas Kendal Semarang.
27. Tahun 1659 Amangkurat mengembangkan tanaman kopi di Kembang Ungaran.
28. Tahun 1661 Amangkurat membangun industri logam di Kudus.
29. Tahun 1664 Amangkurat membangun gedung seni di Pantai Genjeran Surabaya.
30. Tahun 1666 Amangkurat mengembangkan tanaman agrobis di lereng Semeru Malang.
31. Tahun 1668 Amangkurat mengembangkan garam yodium di Pamekasan Madura.
32. Tahun 1669 Amangkurat membangun pasar lelang ikan di Sampang Madura.
33. Tahun 1670 Amangkurat membangun industri topi di Bangkalan Madura.
34. Tahun 1672 Amangkurat membangun industri gula merah di Kebumen.
35. Tahun 1673 Amangkurat membangun industri logam di Sidoarjo.
36. Tahun 1674 Amangkurat membangun kantor promosi wisata di Batu Raden Banyumas.
37. Tahun 1674 Amangkurat membangun Rumah sakit umum di Salatiga.
38. Tahun 1675 Amangkurat membuka kantor di Istana kedhaton Pamase Lesmana Ajibarang Banyumas.
39. Tahun 1676 Amangkurat membangun rumah sosial di Gumelem Susukan Banjarnegara.
40. Tahun 1676 Amangkurat membuat kantor pertolongan buat orang miskin di Karanggayam Kebumen.
41. Tahun 1677 Amangkurat wafat di Lesmana Ajibarang Banyumas. Saat itu Amangkurat sedang menyantuni orang miskin dan anak terlantar.
42. Tahun 1677 tanggal 13 Juli 1677 Amangkurat dimakamkan di Pakuncen Adiwerna Tegal. Maka disebut Amangkurat Tegalarum.
43. Tahun 1678 rakyat Mataram di Kartasura mengangkat Amangkurat sebagai Pahlawan Agung. Raja yang ber budi bawa laksana. Maka disebut Amangkurat Agung.
44. Tahun 1677 Amangkurat II memindahkan ibukota dari Plered ke Kartasura. Pemborong bangunan Raden Sawunggaling dari Surabaya.
45. Tahun 1678 Amangkurat II membuat kebijakan pemekaran wilayah. Misalnya berdirinya Kabupaten Brebes dan Cilacap.
46. Tahun 1703 Mataram dipimpin oleh Amangkurat III. Kerajaan Mataram bertambah makmur. Tampil sebagai negara kang panjang punjung pasir wukir, gemah ripah loh jinawi, tata tentrem karta raharja.
Sumber dari Babad Ila Ila yang diterbitkan oleh Humas Kraton Mataram tahun 1746....
Pak ini kidung apa kok adem bgt
Ini tembang pangkur diambil dari serat Wedatama karya KGPAA MANGKUNEGARA IV, bait ke 13. Ini merupakan salah satu tembang mantra yg sangat populer di pedalangan. Bahkan bersifat "wajib" bagi dalang, selalu dilantunkan setiap mau masuk ke babak /sekuel yg sakral atau wingit.
@@SuryaKKS jadi nanti kl sowan ke makam kakek nenek dan leluhur boleh pak di baca ini
@@radiclmix562 boleh mas, itu sebenarnya mantera untuk membuka sekat antara dimensi fisik dan gaib. Efeknya jadi lebih mudah berinteraksi dengan entitas gaib. Dalam hal ini leluhur yg sedang kita kunjungi.
@@SuryaKKS makasih pak pencerahannya 🙏
@@SuryaKKS maaf Pak ijin bertanya, apa kidung ini harus di nyanyikan dengan nada2 tertentu atau bisa di bacakan biasa? Mohon maaf saya tidak tahu apa apa
Kangjeng sinuwun Amangkurat Peline Agung...haha
Gmna keadaanya skrg??
Apakah dibuka untuk peziarah umum.?
Iya, dibuka uuntuk umum
Maaf Mas Surya,, apakah yang d maksud Ratu Mas Malang di sini adalah istri dari Ki Dalang Panjang Mas yang di rebut Raja Amangkurat I untuk di jadikan selir ..???
Leres mas
Saya bingung sama mas juru kunci ketika disini sama jawaban ketika di vlog lain berbeda.
Amangkurat agung menggu jasad sampe 40 hari pada vlog lain juru kunci menjelaskan 7hari. Adalagi katane di racun disini blencing d matikan sama anak panah trus ki panjang mas berusaha dibunuh dengan keris. Menurut saya sebagai juru kunci sampaikan menurut yg anda ketahui bukan menghiyakan semuanya. Jdi yg ingin tau sejarah bener2 mendapatkan informasi yang tepat. Kalau emg tidak tau ya sampaikan tidak tau. Maaf kalau salah kata.🙏🏼🙏🏼🙏🏼🙏🏼
Setuju
Menit ke 19.00 Hanya perasaan saya saja atau memang pohon yg bergerak cma di pojok kiri atas dan yg lain gk ada yg bergerak?
Iya, benar mas..
Iya bner, bergerak kok gk smua anehnya
Dibangunkok gak bole,percaya sama thayul gak ilok pembangunan urusan manusia bukan thayul.
pripun maksudnya ?
Awas menjadi musyrik...
Nusantara tidak mengenal musrik.. musrik asalnya dr gurun pasir 🏜
@@harryk4774 KOWE IKI JANCUK ( JARINGAN ANAK CUCU KOMUNIS) GUOBLOK HAHA KOWE KEAKEHAN MANGAN TIWUL DADI OTAKE ATOS ORA ISO MIKIR SING WARAS HAHAHA KACUNG CINO
Sorry!..It's just a historic grave. Why must too sacred. Khurafat!. Moreover she's commit suicide. Hope you respect this historic grave more rather practised many kind of ritual. The grave looks more historic without that blanket.
Ngopi atas kuburan?
@Rosnah Rosnah, Why ?
Itu bukan pemakaman😂😂😂😂
Iya bukan, melainkan istana gagal dibangun. Akhirnya dijdikan utk memakamkan pelaku sejarah
Ho o udu
Ningo kuburan yu
Raja raja jaman dulu NAFSU an banget ya, koleksi selir banyak buat wik wik.. malu rasanya mempelajari sejarah kalau begini.. ckckckk
Tidak semua, masih lebih banyak yang baik. Ambil positifnya, jadikan presedent buruk sebagai pelajaran berharga tentang arti sebuah karma dan dharma. Wik wik sangat melekat dalam kehidupan setiap makhluk. Terutama manusia dari zaman dulu sampai sekarang, mencakup orang biasa, raja, pemimpin, tokoh politik, bahkan tidak jarang dilakukan oleh tokoh dan pemimpin religi. Kalau pedoman orang Jawa, ngono yo ngono ning ojo ngono.
@@SuryaKKS tetep kemproh kelakuan raja raja jaman dulu.. parah banget dan memalukan!!
SEJARAH AMANGKURAT I
1. Tahun 1619 Amangkurat lahir di Kotagedhe Yogyakarta. Ayahnya Sultan Agung, ibunya Ratu Batang. Dengan nama Raden Mas Sayiddin. Karena lama tinggal di Banyumas, maka disebut Amangkurat Banyumas.
2. Tahun 1620 Amangkurat diterawang ahli nujum. Sejak kecil tampak sifat yang ramah tamah, cerdas cermat, pintar trampil, unggul bijak bestari. Begitulah terawangan ahli nujum dari Peguron Empu Supa Tuban.
3. Tahun 1621 Amangkurat diasuh oleh Ratu Banuwati cucu Joko Tingkir di Pengging Boyolali.
4. Tahun 1623 Amangkurat dididik oleh Ratu Retno Jinoli dan Syekh Jangkung Saridin. Sekolah PAUD di Nglandoh Kayen Pati.
5. Tahun 1625 Amangkurat belajar agama di Pondok Pesantren Besuk Pasuruan. Diantar oleh Kanjeng Ratu Pandansari istri Bupati Surabaya.
6. Tahun 1628 Amangkurat belajar ilmu Kejawen di padepokan Joyoboyo yang dikelola oleh Raden Panji di Kediri.
7. Tahun 1628 Amangkurat belajar agama di Peguron Sunan Kalijaga Kadilangu Demak.
8. Tahun 1629 Amangkurat belajar sejarah Ki Ageng Tarub dan Ki Ageng Sela di Grobogan.
9. Tahun 1632 Amangkurat belajar demografi di kota Tamasek Singapura.
10. Tahun 1633 Amangkurat belajar sosiologi di Universitas Teknik Istanbul Turki.
11. Tahun 1630 Amangkurat belajar tata kota di Paris . Atas beasiswa raja Louis IVPerancis.
12. Tahun 1635 Amangkurat naik haji di Mekkah. Bersama dengan alim ulama Sumenep Madura.
13. Tahun 1637 Amangkurat mendirikan usaha mebel ukir ukiran di Sukodono Tahunan Jepara.
14. Tahun 1638 Amangkurat mendirikan pabrik trasi di Lasem Rembang.
15. Tahun 1639 Amangkurat mendirikan pabrik brem di Madiun.
16. Tahun 1640 Amangkurat mendirikan sekolah pelayaran di kabupaten Tegal.
17. Tahun 1643 Amangkurat mendirikan yayasan Yatim Piatu di Lesmana Ajibarang Banyumas.
18. Tahun 1643 Amangkurat membuat yayasan pendidikan untuk anak tidak mampu di Brosot Kulonprogo.
19. Tahun 1644 Amangkurat menikah dengan Ratu Mas putri Pangeran Pekik di Surabaya. Nanti lahir Amangkurat II.
20. Tahun 1645 Amangkurat dinobatkan sebagai raja Mataram yang beribukota di Plered.
21. Tahun 1646 Amangkurat menikah dengan Ratu Wiratsari atau Ratu Kencono, putri Pangeran Kajor dari Pajang. Nanti lahir Paku Buwana I raja Mataram.
22. Tahun 1648 Amangkurat membangun pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
23. Tahun 1654 Amangkurat membangun Pelabuhan Tanjung Kodok Lamongan.
24. Tahun 1656 Amangkurat membangun Bendungan Serayu di Purbalingga.
25. Tahun 1657 Amangkurat membangun pusat kuliner di Banyumanik Semarang.
26. Tahun 1658 Amangkurat membangun Pelabuhan Tanjung Emas Kendal Semarang.
27. Tahun 1659 Amangkurat mengembangkan tanaman kopi di Kembang Ungaran.
28. Tahun 1661 Amangkurat membangun industri logam di Kudus.
29. Tahun 1664 Amangkurat membangun gedung seni di Pantai Genjeran Surabaya.
30. Tahun 1666 Amangkurat mengembangkan tanaman agrobis di lereng Semeru Malang.
31. Tahun 1668 Amangkurat mengembangkan garam yodium di Pamekasan Madura.
32. Tahun 1669 Amangkurat membangun pasar lelang ikan di Sampang Madura.
33. Tahun 1670 Amangkurat membangun industri topi di Bangkalan Madura.
34. Tahun 1672 Amangkurat membangun industri gula merah di Kebumen.
35. Tahun 1673 Amangkurat membangun industri logam di Sidoarjo.
36. Tahun 1674 Amangkurat membangun kantor promosi wisata di Batu Raden Banyumas.
37. Tahun 1674 Amangkurat membangun Rumah sakit umum di Salatiga.
38. Tahun 1675 Amangkurat membuka kantor di Istana kedhaton Pamase Lesmana Ajibarang Banyumas.
39. Tahun 1676 Amangkurat membangun rumah sosial di Gumelem Susukan Banjarnegara.
40. Tahun 1676 Amangkurat membuat kantor pertolongan buat orang miskin di Karanggayam Kebumen.
41. Tahun 1677 Amangkurat wafat di Lesmana Ajibarang Banyumas. Saat itu Amangkurat sedang menyantuni orang miskin dan anak terlantar.
42. Tahun 1677 tanggal 13 Juli 1677 Amangkurat dimakamkan di Pakuncen Adiwerna Tegal. Maka disebut Amangkurat Tegalarum.
43. Tahun 1678 rakyat Mataram di Kartasura mengangkat Amangkurat sebagai Pahlawan Agung. Raja yang ber budi bawa laksana. Maka disebut Amangkurat Agung.
44. Tahun 1677 Amangkurat II memindahkan ibukota dari Plered ke Kartasura. Pemborong bangunan Raden Sawunggaling dari Surabaya.
45. Tahun 1678 Amangkurat II membuat kebijakan pemekaran wilayah. Misalnya berdirinya Kabupaten Brebes dan Cilacap.
46. Tahun 1703 Mataram dipimpin oleh Amangkurat III. Kerajaan Mataram bertambah makmur. Tampil sebagai negara kang panjang punjung pasir wukir, gemah ripah loh jinawi, tata tentrem karta raharja.
Sumber dari Babad Ila Ila yang diterbitkan oleh Humas Kraton Mataram tahun 1746....
SEJARAH AMANGKURAT I
1. Tahun 1619 Amangkurat lahir di Kotagedhe Yogyakarta. Ayahnya Sultan Agung, ibunya Ratu Batang. Dengan nama Raden Mas Sayiddin. Karena lama tinggal di Banyumas, maka disebut Amangkurat Banyumas.
2. Tahun 1620 Amangkurat diterawang ahli nujum. Sejak kecil tampak sifat yang ramah tamah, cerdas cermat, pintar trampil, unggul bijak bestari. Begitulah terawangan ahli nujum dari Peguron Empu Supa Tuban.
3. Tahun 1621 Amangkurat diasuh oleh Ratu Banuwati cucu Joko Tingkir di Pengging Boyolali.
4. Tahun 1623 Amangkurat dididik oleh Ratu Retno Jinoli dan Syekh Jangkung Saridin. Sekolah PAUD di Nglandoh Kayen Pati.
5. Tahun 1625 Amangkurat belajar agama di Pondok Pesantren Besuk Pasuruan. Diantar oleh Kanjeng Ratu Pandansari istri Bupati Surabaya.
6. Tahun 1628 Amangkurat belajar ilmu Kejawen di padepokan Joyoboyo yang dikelola oleh Raden Panji di Kediri.
7. Tahun 1628 Amangkurat belajar agama di Peguron Sunan Kalijaga Kadilangu Demak.
8. Tahun 1629 Amangkurat belajar sejarah Ki Ageng Tarub dan Ki Ageng Sela di Grobogan.
9. Tahun 1632 Amangkurat belajar demografi di kota Tamasek Singapura.
10. Tahun 1633 Amangkurat belajar sosiologi di Universitas Teknik Istanbul Turki.
11. Tahun 1630 Amangkurat belajar tata kota di Paris . Atas beasiswa raja Louis IVPerancis.
12. Tahun 1635 Amangkurat naik haji di Mekkah. Bersama dengan alim ulama Sumenep Madura.
13. Tahun 1637 Amangkurat mendirikan usaha mebel ukir ukiran di Sukodono Tahunan Jepara.
14. Tahun 1638 Amangkurat mendirikan pabrik trasi di Lasem Rembang.
15. Tahun 1639 Amangkurat mendirikan pabrik brem di Madiun.
16. Tahun 1640 Amangkurat mendirikan sekolah pelayaran di kabupaten Tegal.
17. Tahun 1643 Amangkurat mendirikan yayasan Yatim Piatu di Lesmana Ajibarang Banyumas.
18. Tahun 1643 Amangkurat membuat yayasan pendidikan untuk anak tidak mampu di Brosot Kulonprogo.
19. Tahun 1644 Amangkurat menikah dengan Ratu Mas putri Pangeran Pekik di Surabaya. Nanti lahir Amangkurat II.
20. Tahun 1645 Amangkurat dinobatkan sebagai raja Mataram yang beribukota di Plered.
21. Tahun 1646 Amangkurat menikah dengan Ratu Wiratsari atau Ratu Kencono, putri Pangeran Kajor dari Pajang. Nanti lahir Paku Buwana I raja Mataram.
22. Tahun 1648 Amangkurat membangun pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
23. Tahun 1654 Amangkurat membangun Pelabuhan Tanjung Kodok Lamongan.
24. Tahun 1656 Amangkurat membangun Bendungan Serayu di Purbalingga.
25. Tahun 1657 Amangkurat membangun pusat kuliner di Banyumanik Semarang.
26. Tahun 1658 Amangkurat membangun Pelabuhan Tanjung Emas Kendal Semarang.
27. Tahun 1659 Amangkurat mengembangkan tanaman kopi di Kembang Ungaran.
28. Tahun 1661 Amangkurat membangun industri logam di Kudus.
29. Tahun 1664 Amangkurat membangun gedung seni di Pantai Genjeran Surabaya.
30. Tahun 1666 Amangkurat mengembangkan tanaman agrobis di lereng Semeru Malang.
31. Tahun 1668 Amangkurat mengembangkan garam yodium di Pamekasan Madura.
32. Tahun 1669 Amangkurat membangun pasar lelang ikan di Sampang Madura.
33. Tahun 1670 Amangkurat membangun industri topi di Bangkalan Madura.
34. Tahun 1672 Amangkurat membangun industri gula merah di Kebumen.
35. Tahun 1673 Amangkurat membangun industri logam di Sidoarjo.
36. Tahun 1674 Amangkurat membangun kantor promosi wisata di Batu Raden Banyumas.
37. Tahun 1674 Amangkurat membangun Rumah sakit umum di Salatiga.
38. Tahun 1675 Amangkurat membuka kantor di Istana kedhaton Pamase Lesmana Ajibarang Banyumas.
39. Tahun 1676 Amangkurat membangun rumah sosial di Gumelem Susukan Banjarnegara.
40. Tahun 1676 Amangkurat membuat kantor pertolongan buat orang miskin di Karanggayam Kebumen.
41. Tahun 1677 Amangkurat wafat di Lesmana Ajibarang Banyumas. Saat itu Amangkurat sedang menyantuni orang miskin dan anak terlantar.
42. Tahun 1677 tanggal 13 Juli 1677 Amangkurat dimakamkan di Pakuncen Adiwerna Tegal. Maka disebut Amangkurat Tegalarum.
43. Tahun 1678 rakyat Mataram di Kartasura mengangkat Amangkurat sebagai Pahlawan Agung. Raja yang ber budi bawa laksana. Maka disebut Amangkurat Agung.
44. Tahun 1677 Amangkurat II memindahkan ibukota dari Plered ke Kartasura. Pemborong bangunan Raden Sawunggaling dari Surabaya.
45. Tahun 1678 Amangkurat II membuat kebijakan pemekaran wilayah. Misalnya berdirinya Kabupaten Brebes dan Cilacap.
46. Tahun 1703 Mataram dipimpin oleh Amangkurat III. Kerajaan Mataram bertambah makmur. Tampil sebagai negara kang panjang punjung pasir wukir, gemah ripah loh jinawi, tata tentrem karta raharja.
Sumber dari Babad Ila Ila yang diterbitkan oleh Humas Kraton Mataram tahun 1746.....
SEJARAH AMANGKURAT I
1. Tahun 1619 Amangkurat lahir di Kotagedhe Yogyakarta. Ayahnya Sultan Agung, ibunya Ratu Batang. Dengan nama Raden Mas Sayiddin. Karena lama tinggal di Banyumas, maka disebut Amangkurat Banyumas.
2. Tahun 1620 Amangkurat diterawang ahli nujum. Sejak kecil tampak sifat yang ramah tamah, cerdas cermat, pintar trampil, unggul bijak bestari. Begitulah terawangan ahli nujum dari Peguron Empu Supa Tuban.
3. Tahun 1621 Amangkurat diasuh oleh Ratu Banuwati cucu Joko Tingkir di Pengging Boyolali.
4. Tahun 1623 Amangkurat dididik oleh Ratu Retno Jinoli dan Syekh Jangkung Saridin. Sekolah PAUD di Nglandoh Kayen Pati.
5. Tahun 1625 Amangkurat belajar agama di Pondok Pesantren Besuk Pasuruan. Diantar oleh Kanjeng Ratu Pandansari istri Bupati Surabaya.
6. Tahun 1628 Amangkurat belajar ilmu Kejawen di padepokan Joyoboyo yang dikelola oleh Raden Panji di Kediri.
7. Tahun 1628 Amangkurat belajar agama di Peguron Sunan Kalijaga Kadilangu Demak.
8. Tahun 1629 Amangkurat belajar sejarah Ki Ageng Tarub dan Ki Ageng Sela di Grobogan.
9. Tahun 1632 Amangkurat belajar demografi di kota Tamasek Singapura.
10. Tahun 1633 Amangkurat belajar sosiologi di Universitas Teknik Istanbul Turki.
11. Tahun 1630 Amangkurat belajar tata kota di Paris . Atas beasiswa raja Louis IVPerancis.
12. Tahun 1635 Amangkurat naik haji di Mekkah. Bersama dengan alim ulama Sumenep Madura.
13. Tahun 1637 Amangkurat mendirikan usaha mebel ukir ukiran di Sukodono Tahunan Jepara.
14. Tahun 1638 Amangkurat mendirikan pabrik trasi di Lasem Rembang.
15. Tahun 1639 Amangkurat mendirikan pabrik brem di Madiun.
16. Tahun 1640 Amangkurat mendirikan sekolah pelayaran di kabupaten Tegal.
17. Tahun 1643 Amangkurat mendirikan yayasan Yatim Piatu di Lesmana Ajibarang Banyumas.
18. Tahun 1643 Amangkurat membuat yayasan pendidikan untuk anak tidak mampu di Brosot Kulonprogo.
19. Tahun 1644 Amangkurat menikah dengan Ratu Mas putri Pangeran Pekik di Surabaya. Nanti lahir Amangkurat II.
20. Tahun 1645 Amangkurat dinobatkan sebagai raja Mataram yang beribukota di Plered.
21. Tahun 1646 Amangkurat menikah dengan Ratu Wiratsari atau Ratu Kencono, putri Pangeran Kajor dari Pajang. Nanti lahir Paku Buwana I raja Mataram.
22. Tahun 1648 Amangkurat membangun pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
23. Tahun 1654 Amangkurat membangun Pelabuhan Tanjung Kodok Lamongan.
24. Tahun 1656 Amangkurat membangun Bendungan Serayu di Purbalingga.
25. Tahun 1657 Amangkurat membangun pusat kuliner di Banyumanik Semarang.
26. Tahun 1658 Amangkurat membangun Pelabuhan Tanjung Emas Kendal Semarang.
27. Tahun 1659 Amangkurat mengembangkan tanaman kopi di Kembang Ungaran.
28. Tahun 1661 Amangkurat membangun industri logam di Kudus.
29. Tahun 1664 Amangkurat membangun gedung seni di Pantai Genjeran Surabaya.
30. Tahun 1666 Amangkurat mengembangkan tanaman agrobis di lereng Semeru Malang.
31. Tahun 1668 Amangkurat mengembangkan garam yodium di Pamekasan Madura.
32. Tahun 1669 Amangkurat membangun pasar lelang ikan di Sampang Madura.
33. Tahun 1670 Amangkurat membangun industri topi di Bangkalan Madura.
34. Tahun 1672 Amangkurat membangun industri gula merah di Kebumen.
35. Tahun 1673 Amangkurat membangun industri logam di Sidoarjo.
36. Tahun 1674 Amangkurat membangun kantor promosi wisata di Batu Raden Banyumas.
37. Tahun 1674 Amangkurat membangun Rumah sakit umum di Salatiga.
38. Tahun 1675 Amangkurat membuka kantor di Istana kedhaton Pamase Lesmana Ajibarang Banyumas.
39. Tahun 1676 Amangkurat membangun rumah sosial di Gumelem Susukan Banjarnegara.
40. Tahun 1676 Amangkurat membuat kantor pertolongan buat orang miskin di Karanggayam Kebumen.
41. Tahun 1677 Amangkurat wafat di Lesmana Ajibarang Banyumas. Saat itu Amangkurat sedang menyantuni orang miskin dan anak terlantar.
42. Tahun 1677 tanggal 13 Juli 1677 Amangkurat dimakamkan di Pakuncen Adiwerna Tegal. Maka disebut Amangkurat Tegalarum.
43. Tahun 1678 rakyat Mataram di Kartasura mengangkat Amangkurat sebagai Pahlawan Agung. Raja yang ber budi bawa laksana. Maka disebut Amangkurat Agung.
44. Tahun 1677 Amangkurat II memindahkan ibukota dari Plered ke Kartasura. Pemborong bangunan Raden Sawunggaling dari Surabaya.
45. Tahun 1678 Amangkurat II membuat kebijakan pemekaran wilayah. Misalnya berdirinya Kabupaten Brebes dan Cilacap.
46. Tahun 1703 Mataram dipimpin oleh Amangkurat III. Kerajaan Mataram bertambah makmur. Tampil sebagai negara kang panjang punjung pasir wukir, gemah ripah loh jinawi, tata tentrem karta raharja.
Sumber dari Babad Ila Ila yang diterbitkan oleh Humas Kraton Mataram tahun 1746.....
Beliau ternyata juga penguasa yg hebat pemikiran nya... Memikirkan kesejahteraan rakyat nya... Membangun berbagai sarana unt menunjang kesejahteraan...
Setiap orang punya sisi buruknya... Semoga amal beliau menutupi semua kesalahannya
SEJARAH AMANGKURAT I
1. Tahun 1619 Amangkurat lahir di Kotagedhe Yogyakarta. Ayahnya Sultan Agung, ibunya Ratu Batang. Dengan nama Raden Mas Sayiddin. Karena lama tinggal di Banyumas, maka disebut Amangkurat Banyumas.
2. Tahun 1620 Amangkurat diterawang ahli nujum. Sejak kecil tampak sifat yang ramah tamah, cerdas cermat, pintar trampil, unggul bijak bestari. Begitulah terawangan ahli nujum dari Peguron Empu Supa Tuban.
3. Tahun 1621 Amangkurat diasuh oleh Ratu Banuwati cucu Joko Tingkir di Pengging Boyolali.
4. Tahun 1623 Amangkurat dididik oleh Ratu Retno Jinoli dan Syekh Jangkung Saridin. Sekolah PAUD di Nglandoh Kayen Pati.
5. Tahun 1625 Amangkurat belajar agama di Pondok Pesantren Besuk Pasuruan. Diantar oleh Kanjeng Ratu Pandansari istri Bupati Surabaya.
6. Tahun 1628 Amangkurat belajar ilmu Kejawen di padepokan Joyoboyo yang dikelola oleh Raden Panji di Kediri.
7. Tahun 1628 Amangkurat belajar agama di Peguron Sunan Kalijaga Kadilangu Demak.
8. Tahun 1629 Amangkurat belajar sejarah Ki Ageng Tarub dan Ki Ageng Sela di Grobogan.
9. Tahun 1632 Amangkurat belajar demografi di kota Tamasek Singapura.
10. Tahun 1633 Amangkurat belajar sosiologi di Universitas Teknik Istanbul Turki.
11. Tahun 1630 Amangkurat belajar tata kota di Paris . Atas beasiswa raja Louis IVPerancis.
12. Tahun 1635 Amangkurat naik haji di Mekkah. Bersama dengan alim ulama Sumenep Madura.
13. Tahun 1637 Amangkurat mendirikan usaha mebel ukir ukiran di Sukodono Tahunan Jepara.
14. Tahun 1638 Amangkurat mendirikan pabrik trasi di Lasem Rembang.
15. Tahun 1639 Amangkurat mendirikan pabrik brem di Madiun.
16. Tahun 1640 Amangkurat mendirikan sekolah pelayaran di kabupaten Tegal.
17. Tahun 1643 Amangkurat mendirikan yayasan Yatim Piatu di Lesmana Ajibarang Banyumas.
18. Tahun 1643 Amangkurat membuat yayasan pendidikan untuk anak tidak mampu di Brosot Kulonprogo.
19. Tahun 1644 Amangkurat menikah dengan Ratu Mas putri Pangeran Pekik di Surabaya. Nanti lahir Amangkurat II.
20. Tahun 1645 Amangkurat dinobatkan sebagai raja Mataram yang beribukota di Plered.
21. Tahun 1646 Amangkurat menikah dengan Ratu Wiratsari atau Ratu Kencono, putri Pangeran Kajor dari Pajang. Nanti lahir Paku Buwana I raja Mataram.
22. Tahun 1648 Amangkurat membangun pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
23. Tahun 1654 Amangkurat membangun Pelabuhan Tanjung Kodok Lamongan.
24. Tahun 1656 Amangkurat membangun Bendungan Serayu di Purbalingga.
25. Tahun 1657 Amangkurat membangun pusat kuliner di Banyumanik Semarang.
26. Tahun 1658 Amangkurat membangun Pelabuhan Tanjung Emas Kendal Semarang.
27. Tahun 1659 Amangkurat mengembangkan tanaman kopi di Kembang Ungaran.
28. Tahun 1661 Amangkurat membangun industri logam di Kudus.
29. Tahun 1664 Amangkurat membangun gedung seni di Pantai Genjeran Surabaya.
30. Tahun 1666 Amangkurat mengembangkan tanaman agrobis di lereng Semeru Malang.
31. Tahun 1668 Amangkurat mengembangkan garam yodium di Pamekasan Madura.
32. Tahun 1669 Amangkurat membangun pasar lelang ikan di Sampang Madura.
33. Tahun 1670 Amangkurat membangun industri topi di Bangkalan Madura.
34. Tahun 1672 Amangkurat membangun industri gula merah di Kebumen.
35. Tahun 1673 Amangkurat membangun industri logam di Sidoarjo.
36. Tahun 1674 Amangkurat membangun kantor promosi wisata di Batu Raden Banyumas.
37. Tahun 1674 Amangkurat membangun Rumah sakit umum di Salatiga.
38. Tahun 1675 Amangkurat membuka kantor di Istana kedhaton Pamase Lesmana Ajibarang Banyumas.
39. Tahun 1676 Amangkurat membangun rumah sosial di Gumelem Susukan Banjarnegara.
40. Tahun 1676 Amangkurat membuat kantor pertolongan buat orang miskin di Karanggayam Kebumen.
41. Tahun 1677 Amangkurat wafat di Lesmana Ajibarang Banyumas. Saat itu Amangkurat sedang menyantuni orang miskin dan anak terlantar.
42. Tahun 1677 tanggal 13 Juli 1677 Amangkurat dimakamkan di Pakuncen Adiwerna Tegal. Maka disebut Amangkurat Tegalarum.
43. Tahun 1678 rakyat Mataram di Kartasura mengangkat Amangkurat sebagai Pahlawan Agung. Raja yang ber budi bawa laksana. Maka disebut Amangkurat Agung.
44. Tahun 1677 Amangkurat II memindahkan ibukota dari Plered ke Kartasura. Pemborong bangunan Raden Sawunggaling dari Surabaya.
45. Tahun 1678 Amangkurat II membuat kebijakan pemekaran wilayah. Misalnya berdirinya Kabupaten Brebes dan Cilacap.
46. Tahun 1703 Mataram dipimpin oleh Amangkurat III. Kerajaan Mataram bertambah makmur. Tampil sebagai negara kang panjang punjung pasir wukir, gemah ripah loh jinawi, tata tentrem karta raharja.
Sumber dari Babad Ila Ila yang diterbitkan oleh Humas Kraton Mataram tahun 1746...
ini orang dimana2 bela raja zolim
@@yuninampira1279 betul, setiap chanel ada tu orang dan komennya itu dan itu lagi. Cari pembenaran apa gimana...coba tirakat dimakam itu dan tanya sama ahli kubur disitu...mati wajar atau korban kekuasaan.