🔴"Kami Bukan Teroris", Warga Tuntut Copot Jabatan Kapolres Flores Timur, Buntut Aksi Tawuran

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUNFLORES.COM, LARANTUKA-Ratusan massa Aliansi Demokratik Rakyat (ALDERA) menggelar aksi unjuk rasa di depan Polres Flores Timur. Massa memadati kantor polisi menuntut jabatan Kapolres AKBP I Nyoman Putra Sandita dicopot.
Pendemo memadati Jalan Trans Pulau Flores di Amagarapati, Kecamatan Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Jumat, 9 Agustus 2024 siang.
Massa membentangkan spanduk bertuliskan "Kami Bukan Teroris" lalu berorasi mengecam tindakan oknum aparat yang dinilai brutal dan arogan hingga melukai Fransiskus Diaz dan Petrus Odjan dalam insiden tawuran, Senin, 5 Agustus 2024 malam.
Salah satu dari tujuh tuntutan, warga meminta Kapolri Jenderal Listio Sigit Prabowo, Kapolda NTT, Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga segera mencopot jabatan Kapolres Flores Timur.
Editor Video: Ian Taopan
#tawuran #larantuka #tribunflorescom

[@LINUSLALUN]

Usut tuntas, pelaku penembakan harus secepatnya ditangani PROPAM.Biar jelas, media dan seluruh elemen masyarakat tetap mengawasi

[@user-on5tg5gl9d]

Jadi kalian apa ??? polisi jangan kalah sama tekanan massa

[@user-kw8tw2fh7x]

Copot saja n pecat pelaku penembakan itu biadab sekali

[@batumangan-sh2tb]

Sesuaikan dengan kejadian...tdk sembarangan main pecat.jika tindakan itu bela diri petugas atau ancaman serius mencelakan jiwa petugas di ambil tindakan tegas terukur....tembakan menggunakan peluru tajam bisa di lakukan...polisi tenang sj...tidak semudah katanya katanya...jangan ciut...tetap sesuai prosedur...

[@yandrikiuk1499]

tribun flores kalau mau buat konten yang bagus lah ini vedeo sepotong2 kalau belum tau buat vedeo belajar dulu

[@LeonFarel]

Copot pelakunya itu aja