[Audio Full] #8 HAKIKAT IKHLAS - Pengajian KH. AHMAD ASRORI AL-ISHAQI
Vložit
- čas přidán 5. 10. 2019
- Rekaman audio Pengajian Al-Khidmah KH. Ahmad Asrori Al-Ishaqi yang sering kita dengar di radio-radio kesayangan.
Kali ini adalah episode ke 8 membahas mengenai hakikat dan ilmu Ikhlas, rahasia, tuntunan, serta tata caranya.
Selamat menyimak, semoga menjadi ilmu dan berkah.
#alkhidmah
#tasawuf
#thoriqoh
Alhamdulililiah dpt,memngaji tausiyah bpk my astro smga bermanfat ,Dan,istiqomah ibadah amin
Al Fatihah untuk KH. Ahmad Asrori Al Ishaqi 🤲
Ngeresep nok ati . . 😁
Subhanallah Yyai . . 😁
Nderek NGAOS yai
Matur nembah nuwun, pitutur luhur,Mbah yai,,,,
Mugio barakah, ilmu engkang bermanfaat, aamiin.
luar biasa. Apa yg beliau sampaikan itu, sungguh menyentuh.
0p
Mugi2 sedoyo angsal barokah e yayi🤲
RINGKASAN (maaf kalau tidak begitu akurat, buat yang tidak paham bahasa Jawa)
1#
Rusaknya zaman itu hanya disebabkan oleh satu hal: Telingamu yang tidak mau mendengarkan nasihat, tidak mau mengikuti tuntunan bimbingan. Yang didengar hanya berhenti di akal sebagai pengetahuan/ cuma menjadikan pintar ilmunya saja, tetapi tidak menjadikan diri ingat pada diri sendiri, tidak sempat berpikir, "Bagaimana agar diri menjadi lebih baik." Nasihat yang didengar tidak disempurnakan menjadi dorongan untuk memperbaiki diri, "Setelah memahami ini, lalu saya seharusnya bagaimana?"
Inilah maknanya, banyak orang berpengetahuan, tetapi tidak mendapatkan taufik dan hidayah.
2#
Tujuan manusia diciptakan adalah untuk beribadah kepada Allah dan buahnya ibadah adalah ma'rifat kepada Allah Swt sehingga kita bisa menempatkan diri sebagai hamba, dan menempatkan Allah sebagai Ilah dan Rabb. Bagaimana mendudukkan diri di hadapan Allah? Ketika sedang bergembira, hadapi dengan penuh syukur dan hati yang luas untuk berbahagia karena Allah. Ketika sedang bersedih, hadapi dengan penuh kesabaran dan hati yang luas pula untuk bertawakal kepada Allah. Beginilah cara hidup dengan berzikir.
3#
Tanda orang bisa bersyukur: 1) tidak menutup-nutupi, tidak menganggap kecil, tidak memandang remeh pemberian Allah, 2) bisa melakukan ibadah kepada Allah dan karena itulah ditanamkan rasa takwa di dalam hati, 3) tidak mengaku-ngaku bahwa kebaikan adalah hasil jerih payah sendiri, melainkan atas rahmat Allah. Maka, hapuslah segala hal yang mengarah pada sikap berpuas dan bangga pada diri (rasa mengaku-ngaku).
4#
Jika orang itu ilmunya, perilakunya, perjuangannya, apa saja, tidak dilandasi tiga perkara ini, orang ini akan rusak di hadapan Allah: 1) berhasil tidak berhasil, bisa tidak bisa, hatinya terus-menerus merasa fakir/ butuh kepada Allah, 2) dirinya merasa hina, rendah hati, dan 3) memiliki akhlak yang baik/ budi pekerti kepada sesama manusia, bisa melayani orang lain.
5#
Orang itu bermacam-macam penyakitnya. Kadang orang yang sudah ahli/ kyai/ alim/ berilmu (yang biasa dihormati) tidak siap menghadapi dan menerima kenyataan, misalnya ketika tidak begitu didengarkan/ dipatuhi murid-muridnya. Orang yang banyak hutangnya menghadapi kenyataan yang membingungkan, ketika rezekinya macet. Orang yang biasanya kaya, pontang-panting tidak siap menghadapi kenyataan, ketika usahanya rugi atau bahkan ketika turun sedikit saja. Luaskan hati menghadapi kenyataan dengan bersyukur. Bersyukur adalah pegangan untuk menghadapi kenyataan.
6#
Al Fatihah (Pembuka) adalah pembuka untuk segala hal juga. Perhatikan isinya, kita dididik oleh Allah untuk berani menghadapi kenyataan/ takdir dengan Al Fatihah dalam rupa "Alhamdulillahirobbil'alamin...", memuji Allah dan bersyukur. Pujilah Allah dahulu, jangan mengeluh (murang-muring), merasa tidak terima.
Ingin banyak ilmu, seberapa banyak? Umur ini tidak cukup. Ingin banyak ibadah, sebanyak apa? Tenaga ini tidak kuat. Ini kenyataan. Manusia tidak sanggup melakukan ibadah secara jasmani, maka caranya dengan sempurnakan dengan ibadah ruhani, yakni dengan syukur. Sedikit apapun yang diketahui/ ibadah yang dilakukan dengan hati yang bersyukur dapat membawa diri kepada Allah. Ini maknanya "Ihdina sirathal murtaqim... Sirathallazinaanman ta alaihim..."
7#
Maedo kok jabane lapangan. Mung penonton.
8#
Hidup kita ini hanya membawa tiga perkara.
Iman.
Ibadah berbakti kepada Allah.
Kewajiban untuk memenuhi hidup terkait kebutuhannya.
Ketiganya ini adalah masalah gaib.
Masalah iman. Kita belum tentu besok mati membawa iman.
Ibadah. Kita zikir, ibadah, jihad, bawa ibadah apa saja, silakan. Tapi tetap kita menghadapi masalah gaib, diterima atau tidak oleh Allah.
Rezeki. Kita punya keahlian apa saja, kehebatan apa saja, apakah kita akan diberi, kita tidak tahu.
Menghadapi kegaiban ini dengan berpegang pada yang pasti: Syukur. Dengan bersyukur, nikmat akan ditambah. Jika kufur, hukuman Allah itu pedih.
9#
Kalau melihat orang kafir/ kufur malah hidupnya kaya, jawabannya hanya dua:
Dunia ini memang adalah nerakanya orang beriman, surganya orang kafir.
Dunia ini tidak ada artinya di hadapan Allah.
Susahnya hidup bukan karena apa-apa, melainkan karena tidak bisa bersyukur. Bersyukur itu bukan hanya di mulut, tapi hati juga. Tanda hati tidak bersyukur meski di mulut alhamdulillah, masih mengeluh, masih merasa susah. Tanda bersyukur adalah hidup dengan kegembiraan hati.
Bergembiralah, karena masih diberi nikmat iman dan Islam.
Bergembiralah, karena dimudahkan langkah (taufik dan ibadah) untuk beribadah.
Bergembiralah, karena diberi kesehatan dan kewarasan.
Bergembiralah, karena diberi kecukupan sehingga bisa hidup.
10#
Syukur adalah tali pengikat nikmat. Agar besok mati dalam keadaan iman, ikat nikmat iman itu dengan bersyukur.
Jika seseorang ingin mendapatkan ridha yang agung dari Allah, setiap bangun tidur ucap bismillah, alhamdulillah wa syukurillah ala nikmatil Islam wal iman.
Janganlah menjadi orang yang kalau tidak dinasihati, tidak ingat; kalau tidak diajak, tidak ikut; kalau tidak diberi kebaikan, tidak berbuat baik. Manusia bukan hewan ternak.
X
Matur nuwun
Alangkah bahagianya hatiku kalau bahasanya bahasa Indonesia (bahasa Nasional.Wassalaam🙏🙏🙏
Beliau SDH wafat 12 tahun yang lalu...Al Fatihah untuk KH Asrori
Assalamu'alaykum. Nderek ngaos.. Smg angsal barokahe mbah yai. aamiin
Aamiin 🤲
Alhamdulillah
Syukur nikmat stlh taqwa
Terimakasih ❤️❤️❤️
Hadir..
Jakarta Barat
Salam Silaturahim Kyaiii . 🙏
Alhamdulillah....
Membuat hati dingin, tentrem ayem smoga bermanfaat u sahabatku emy kurniawati sragen, alumni UMM kesos 90 mohammad mustain gresik
Amiiiin smga dpt hideyeh yee allohh
Alhamndulillahirobbil'alamiinn
Mugio angsal barokahe yai
Mugi2 dinten akhir seng khusnul khotimah yayi
Boyolali nyima'
Okey pk..
Lahulfatikhah
Assalamu alaikum, Muncul dibantu utk saudara2 kita yg tdk/tahu bisa bahasanya Taks Indonesia agar bermanmaat utk org banyak. Aamin
Barokallah...
Ijin download
LAA Ilaaha illallah
👍
Nderek maos yi.
Ndherek Ngaos🙏🙏
Al fatiha
kangen yai
Ngalab berkah simbah yai
husnudzon ae, sing unlike mngkin dikira tombol download😁😁
Meskipun toh sengaja di un like , wajar kang . Jaman kanjeng Nabi SAW saja ada orang yg tidak suka kok sama DakwahNya Rasullulah SAW.
Bagusnya pakai bhs indonesia ...agar merata dpt ilmu .....wass ...dari Padang ...
Kh. Asrori sudah wafat lama dan yang di upload di youtube hanya rekaman dari para jama'ah yang menginginkan(mengabadikan) agar ajaran beliau tetap bisa di pelajari oleh kita semuanya 🙏
derek tumut yaiii
nderek ngaos ngaji yayi
🤲🤲🤲
Enak bhs jowo ini bhs surgo bung
Channelnya ini milik pondok beliau kah?
Ko hi
Se unlike karepe nyapo
GK karep opo Kang , seng sabar . Dakwahe Kanjeng Nabi SAW , manusia paling mulia mawon banyak rintangan dan ada yg membenci kok . Jadi ngeh wajar mawon