Berbalas Pantun jadi Tradisi Unik pada Pernikahan Adat Riau | Indonesia Plus tvOne

Jakarta, www.tvOnenews.com - Berbalas Pantun jadi Tradisi Unik pada Pernikahan Adat Riau | Indonesia Plus tvOne
Salah satu bentuk lisan Melayu yang masih hidup dan dapat dipergunakan oleh masyarakat adalah pantun. Pantun bukan saja digunakan sebagai alat hiburan, kelakar, sindir menyindir, melampiaskan rasa rindu antara bujang dan dara, tetapi yang lebih menarik adalah media dakwah dan tunjuk ajar melayu. Orang - orang tua Melayu mengatakan bahwa hakekatnya, didalam tunjuk ajar itu sudah terhimpun nilai-nilai luhur agama, budaya, dan norma-norma sosial yang dianut masyarakat.
Sejak tahun ketahun hingga sekarang adat berbalas pantun pada upacara pernikahan masyarakat Melayu masih digunakan. Berpantun merupakan ciri khas masyarakat Melayu. Pantun yang diucapkan pada acara pernikahan dilakukan dengan cara berbalas - balasan antara pihak pengantin laki-laki dan pengantin perempuan. Salah satunya yaitu acara hempang pintu.
Saksikan live streaming tvOne hanya di www.tvonenews.com/live

[@nanasuganda3276]

Di daerah kami sambas Kalimantan Barat juga sama tradisi ngarak penganten jalan kaki & sirih pinang + nasi arak👍👍👍

[@learningchannel9172]

Ini juga sama dengan adat Melayu Sambas yang masih mempertahankan ngarak pengantin, zikir nazam, bersanding, dan menggunakan tanjidor