Itulah kelebihan seseorang yg menghargai dan mau berkorban untuk bangsanya seperti pak nyoman yg mau memikirkan bagaimana menciptan lapangan krj u/ masyarakat.
pak nyoman memang luar biasa, sangat lugas dalam menjawab pertanyaan dari audien.... dan sangat jujur dg kondisi perjalanan pembuatan icon untuk negeri ini dan yg di tekankan adalah budaya lokalnya... jangan tergiur dg budaya luar apalagi luar negeri
Semoga Bpk Nyoman Nuarta selalu sehat dan slalu dalam lindunganNya... Rakyat lndonesia bangga atas karya besar yg tlah ditorehkan Bpk Nyoman untuk dunia dan khususnya Indonesia🙏🙏🙏
Perjalanan patung GWK Penuh dgn demo mahasiswa awal berdirinya, akhirnya sekarang GWK menjadi.salah satu destinasi wisata yg sangat terkenal, saya salut dan kagum. Kenapa di demo, mungkin karena komonukasi yg tersumbat, karena sulitnya mencerna ide atau lompatan cara berfikir dan berkarya seorang P. Nym. Nuarta. Selamat P. Nyoman. ♥️🇮🇩🌹😇👍🙏
Mantap pak Nyoman Nuarta bisa mentranformasikan antara berbagai seni dan budaya dgn managemen bisnis terutama pariwisata dgn budaya menghasilkan karya yg monumental seperti GWK yg bernilai tinggi.
Indonesia punya putra bangsa yg bakatnya luar biasa rela berkarya untuk bangsa ini saya salut konsef pemikiran tentang seni yg tanpa batas pokoknya jempol buat Pak Nuarta.
Walau ini SDH lewat bbrp tahun...tapi makna pbelajaran ini tetap universal..mutahir...terutama tentang sikap...berkesenian..berkarya nyata....dengan.segala dinamikanya.
Pak Nyoman, apakah bisa dibuat patung GWK miniatur logam, misalnya dari perunggu atau besi cor? Atau, adakah miniaturnya dari kayu ada? Kalau bisa miniatur² itu bisa dibeli di lokasi GWK sehingga para pengunjung bisa membelinya di lokasi ?? Atau dimana bisa dibeli miniatur² itu ? Memang berbagai patung Garuda Wisnu bisa dibeli di Ubud atau Tegalalang atau bahkan di Sanur, maksud saya adalah miniatur replika patung GWK. Untuk IKN, boleh usul, metal works bisa diganti dengan GRC yang lebih cost efficient? GlassFibre Reinforced Conrete, bisa untuk Interior maupun Exterior. Contoh pada bangunan, bisa elastis dan plastis sekali. Bangunan itu ada di jl. Sudirman Jakarta, berupa fascia luar. Contoh lain ada di Hotel Nusa Dua Beach di Banquet Room, meniru ukiran² Kertagosa , replika ukiran² sungging dari Kolom beton.
Manusia Indonesia , terlalu lama dijajah oleh orang asing, sehgga. Setiap karya anak bangsanya sendiri sulit diapresiasi, coba klo asing yg buat , orang Indonesia akan terkagum kagum.
Luar biasa...tetap selalu optimis, fokus, dan tantangan ternyata bukan hanya masalah teknologi tapi juga malah nilai-nilai (agama) yang dikondisikan sedemikan rupa oleh pihak-pihak tertentu. Salut Pa Nyoman Nuarta
Kebudayaan termasuk muatan lokal yg sekarang merupakan "local genius" yg eksotis yg bisa menarik sektor pariwisata dan memberi kontribusi devisa pd negara0
Gilaaaa bener pemikiran para jenius seni... Apa jadinya manusia tanpa didampingi seni dlm kehidupannya.. Akan menjadi manusia tanpa rasa, mematikan sisi keindahan dlm diri yg dikaruniakan oleh Tuhan... Luarbiasa dan salut untuk Pak Nyoman Nuarta atas dedikasi besar anda dan kawan-kawan perupa, untuk negri kita ini, memberikan warisan yg luhur dan membanggakan untuk generasi penerus , warisan2 yg yg akan mengingatkan bahwa kita Indonesia, bukan bangsa yg receh.. Terima kasih Pak... Untuk segala kerja keras anda, yg bukan hanya keringat yang diperas, tapi juga otak diperas betul untuk melahirkan banyak mahakarya, yg juga, bergumul dengan waktu dan memiliki kesabaran yg tinggi dlm menghadapi rintangan dan gangguan2 yg anda... Anda yg bertekun, kami yg menikmati., Sekali lagi terima kasih 😘💕
Hebatnya orang Indonesia dalam hal2 yg sifarnya ilmiah masih mempersoalkan si A agamanya apa? Sangat Ironis...bukankah agama merupakan hak privasi seseorang? Dalam kontek yg sifatnya ilmiah menurut saya kurang ethis hal2 seperti ini kita terjebak dg hal2 yg sifatnya idiologis...politis dll. Tolong buang jauh2 pola pikir ego sektoral agar tercipta nuansa familier ..demi pembangunan dan kemajuan.bangsa dalam wadah NKRI
IKN - IBU KOTA NUSANTARA saya usul kombinasi dan kolaborasi seniman dari berbagai suku di Nusantara kalau perlu , DUNIA yang dipadu padankan , misal rumah ada MINANGKABAU , TORAJA , PAPUA , DAYAK , JAWA, BATAK , ACEH , DLL Kalau perlu seni DUNIA DI PADU PADANKAN , APA YG UNESCO sebagai peninggalan dunia di tampilkan di ibukota Nusantara Pyramida, Tadj Mahal dll TERMASUK BATHIK DINDING RUMAH, HUNIAN KANTOR NYA , TIDAK ADA RUMAH YANG NUANSA MODERN
Saya kurang stuju dgn pak nyoman ketinggian bangunan tidak dibatasi di bali, okelah kalau tower patung yg menjadi icon bolehlah perkecualian, tapi bangunan gedung sebaiknya tetap dibatasi ktinggianya,
Trima kasi pak saya kagum dg bapak kegiatan bapak sudah melibatkan kearioan lokal bali yaitu banjar apasih yg tdak bisa dibuat oleh banjar kalau bener mengelolanya trim s
Nuartha kan bukan orang muslim., Kenapa Salam nya , wakil rektor tdk mengucapkan OSA. Presiden saja jika membuka suatu acara , pakai salam OSA. Apakah seorang wakil Rektor lbih tinggi dari Presiden..? 😇😇😇😭
Dalam gambar Wiswarupa di India Sri Wishnu ada ditengah bukan di utara seperti gambar Nawa Sanga Bali dimana Sri Wishnu ada di Utara. Menurut Bhagavad-gita (BG 11.15/24) Sri Wishnu adalah Tuhan Yang Maha Esa dan bukan Dewa seperti Dewa Siwa maupun Dewa Brahma. Konsep ketuhanan Bali adalah Siwa Sidhanta dengan Nawa Sanga (Sembilan Dewa Penguasa Arah) dan Dewa Siwa berada di tengah. Dewa Siwa adalah penguasa alam material (prakrti) dimana Dewi Durga (Dewi Maya) adalah sebagai pradana yang membuat manusia di dunia berkhayal merasa dirinya penguasa dunia. Orang yang memprotes Sri Wishnu harus ada di utara sebenarnya dungu. Memasuki zaman Kali-yuga, zaman kegelapan, kebodohan, Sri Wishnu muncul sebagai Bhuddha awatara menurunkan filsafat Sunya-vada dengan menyatakan Tuhan adalah Sunya (kosong) sehingga dalam zaman Kali-yuga, manusia dalam sifat tamasa-guna menganggap Dewa Siwa sebagai tuhan.
Kalau menyinggung agama apalagi tempat beribadah kalau tidak benar benar tau lebih baik diam , apalagi bapak berbicara didepan umat lain akan mengira hindu bali hanya menyembah leluhur saja padahal juga menghormati roh alam bawah, leluhur, para dewa dan Ida Sanghiang widhi, focuslah bebicara seni saja.
Seharusnya salam semua agama harus dipakai /diucapakan dlm ivent2 pertemuan ,dlm sidang , semacam seminar di kampus , padahal sambutan di awal pembicara seorang wakil rektor ,padahal kalangan akademis . Hal hubungan ilmiah juga ada di kitab suci .
Jasanya p. Nuartha, bagi mayarakat banyak... sangat luar biasa...dan klo nanti meninggal pasti mendapat tempat yg paling top., ( Swarga Loka).
Seniman dunia ,Pak.nyoman Nuarta..Indonesia bangga
Heeeeee. Terima kasih Tuhan. Atas. Karunia mu. Amin. Ya. Allah. Allahuakbar bermanfaat. Untuk. Kita. Semua. Amin. Ya. Allah. Amin.
Itulah kelebihan seseorang yg menghargai dan mau berkorban untuk bangsanya seperti pak nyoman yg mau memikirkan bagaimana menciptan lapangan krj u/ masyarakat.
pak nyoman memang luar biasa, sangat lugas dalam menjawab pertanyaan dari audien.... dan sangat jujur dg kondisi perjalanan pembuatan icon untuk negeri ini dan yg di tekankan adalah budaya lokalnya... jangan tergiur dg budaya luar apalagi luar negeri
Luar biasa bli nymn nuarta, banyak tantangan bisa dilalui n sucses, bravo bli utk karya2 berikutnya
Mantap. Maju tak gentar Alhamdulillah. Berkah. Keberkahan kita. Semua. Amin.
Semoga Bpk Nyoman Nuarta selalu sehat dan slalu dalam lindunganNya...
Rakyat lndonesia bangga atas karya besar yg tlah ditorehkan Bpk Nyoman untuk dunia dan khususnya Indonesia🙏🙏🙏
Perjalanan patung GWK Penuh dgn demo mahasiswa awal berdirinya, akhirnya sekarang GWK menjadi.salah satu destinasi wisata yg sangat terkenal, saya salut dan kagum. Kenapa di demo, mungkin karena komonukasi yg tersumbat, karena sulitnya mencerna ide atau lompatan cara berfikir dan berkarya seorang P. Nym. Nuarta. Selamat P. Nyoman. ♥️🇮🇩🌹😇👍🙏
Mantap pak Nyoman Nuarta bisa mentranformasikan antara berbagai seni dan budaya dgn managemen bisnis terutama pariwisata dgn budaya menghasilkan karya yg monumental seperti GWK yg bernilai tinggi.
Indonesia punya putra bangsa yg bakatnya luar biasa rela berkarya untuk bangsa ini saya salut konsef pemikiran tentang seni yg tanpa batas pokoknya jempol buat Pak Nuarta.
Maestro ! Bli Nyoman Nuarta yang menginspirasi generasi muda indonesia suksema
Walau ini SDH lewat bbrp tahun...tapi makna pbelajaran ini tetap universal..mutahir...terutama tentang sikap...berkesenian..berkarya nyata....dengan.segala dinamikanya.
Dominasi mayoritas trhdp minonitas , juga ada di lingkungan akademik.
Jangan melupakan jalanya sejarah dan luruskan perjalanan bangsa kita untuk dukumentasi kita kedepan.
Wayan suberate saya sangat bangga sekali dengan pak Nyoman maha karya yang luar biasa sampai manca negara
Salut dg Pak Nyoman Nuarta
Berkesenian adalah bagian dari persembahan kepada Tuhan YME
Mantap.lanjutkan perubahan dn efaluasi.....
Dunia akademik , idealnya tidk terkontaminasi kaum ekstrimis yg mengganggu kebinekaan. Bumi Nusantara.
Pak Nyoman, apakah bisa dibuat patung GWK miniatur logam, misalnya dari perunggu atau besi cor? Atau, adakah miniaturnya dari kayu ada? Kalau bisa miniatur² itu bisa dibeli di lokasi GWK sehingga para pengunjung bisa membelinya di lokasi ?? Atau dimana bisa dibeli miniatur² itu ? Memang berbagai patung Garuda Wisnu bisa dibeli di Ubud atau Tegalalang atau bahkan di Sanur, maksud saya adalah miniatur replika patung GWK.
Untuk IKN, boleh usul, metal works bisa diganti dengan GRC yang lebih cost efficient? GlassFibre Reinforced Conrete, bisa untuk Interior maupun Exterior. Contoh pada bangunan, bisa elastis dan plastis sekali. Bangunan itu ada di jl. Sudirman Jakarta, berupa fascia luar. Contoh lain ada di Hotel Nusa Dua Beach di Banquet Room, meniru ukiran² Kertagosa , replika ukiran² sungging dari Kolom beton.
Si bokapku. Hebat. Hebat. Kasih keturunan dan diturunkan. Anak bangsa. Berguna. Bagi. Orang banyak. Alhamdulillah. Amin
p Nyoman Nuarta & team artnya perlu buka media on line buat tanya jawab hal art & patung shg membuka wawasan & skill peminat & pelaku art & patung.
Manusia Indonesia , terlalu lama dijajah oleh orang asing, sehgga. Setiap karya anak bangsanya sendiri sulit diapresiasi, coba klo asing yg buat , orang Indonesia akan terkagum kagum.
Tks ilmunya pak nyoman.... Semoga alumni seni rupa byk belajar ilmu dari beliau....
Secara filsafat : pengalaman adalah sentuhan panca Indra dengan lingkungan hidup manusia.
Luar biasa...tetap selalu optimis, fokus, dan tantangan ternyata bukan hanya masalah teknologi tapi juga malah nilai-nilai (agama) yang dikondisikan sedemikan rupa oleh pihak-pihak tertentu. Salut Pa Nyoman Nuarta
Kebudayaan termasuk muatan lokal yg sekarang merupakan "local genius" yg eksotis yg bisa menarik sektor pariwisata dan memberi kontribusi devisa pd negara0
Gilaaaa bener pemikiran para jenius seni...
Apa jadinya manusia tanpa didampingi seni dlm kehidupannya..
Akan menjadi manusia tanpa rasa, mematikan sisi keindahan dlm diri yg dikaruniakan oleh Tuhan...
Luarbiasa dan salut untuk Pak Nyoman Nuarta atas dedikasi besar anda dan kawan-kawan perupa, untuk negri kita ini, memberikan warisan yg luhur dan membanggakan untuk generasi penerus , warisan2 yg yg akan mengingatkan bahwa kita Indonesia, bukan bangsa yg receh..
Terima kasih Pak...
Untuk segala kerja keras anda, yg bukan hanya keringat yang diperas, tapi juga otak diperas betul untuk melahirkan banyak mahakarya, yg juga, bergumul dengan waktu dan memiliki kesabaran yg tinggi dlm menghadapi rintangan dan gangguan2 yg anda...
Anda yg bertekun, kami yg menikmati., Sekali lagi terima kasih 😘💕
Hebatnya orang Indonesia dalam hal2 yg sifarnya ilmiah masih mempersoalkan si A agamanya apa? Sangat Ironis...bukankah agama merupakan hak privasi seseorang? Dalam kontek yg sifatnya ilmiah menurut saya kurang ethis hal2 seperti ini kita terjebak dg hal2 yg sifatnya idiologis...politis dll.
Tolong buang jauh2 pola pikir ego sektoral agar tercipta nuansa familier ..demi pembangunan dan kemajuan.bangsa dalam wadah NKRI
TELINGA ada yang terpasang TERBALIK sudah diluruskan BELUM ya ?
Saya LIHAT sebelum tahun 2000 , sudah lebih 25 tahun yl
IKN - IBU KOTA NUSANTARA saya usul kombinasi dan kolaborasi seniman dari berbagai suku di Nusantara kalau perlu , DUNIA yang dipadu padankan , misal rumah ada MINANGKABAU , TORAJA , PAPUA , DAYAK , JAWA, BATAK , ACEH , DLL
Kalau perlu seni DUNIA DI PADU PADANKAN , APA YG UNESCO sebagai peninggalan dunia di tampilkan di ibukota Nusantara Pyramida, Tadj Mahal dll
TERMASUK BATHIK DINDING RUMAH, HUNIAN KANTOR NYA ,
TIDAK ADA RUMAH YANG NUANSA MODERN
❤❤❤❤❤❤❤
salut bagi pak Nyoman Nuarta... mahakaryanya yang selalu dikenang... bengkel di Bandung sungguh mengesan...
Wisnu itu bukan di Utara tp di daerah kaje ( tempat yg tinggi/ gunung/ bukit)
Saya kurang stuju dgn pak nyoman ketinggian bangunan tidak dibatasi di bali, okelah kalau tower patung yg menjadi icon bolehlah perkecualian, tapi bangunan gedung sebaiknya tetap dibatasi ktinggianya,
Bravo....p Nyoman
Trima kasi pak saya kagum dg bapak kegiatan bapak sudah melibatkan kearioan lokal bali yaitu banjar apasih yg tdak bisa dibuat oleh banjar kalau bener mengelolanya trim s
Bapak I Nyoman Nuarta 👍
Betul sekali.
Nuartha kan bukan orang muslim., Kenapa Salam nya , wakil rektor tdk mengucapkan OSA. Presiden saja jika membuka suatu acara , pakai salam OSA. Apakah seorang wakil Rektor lbih tinggi dari Presiden..? 😇😇😇😭
mencerahkan...
Satu kata bangga
RESPECT
Bodoh nya pemerintah ( pemimpin / Negara / Daerah ./ DPR / DPRD) yg katanya berbudaya tapi tak mampu membumikan ke berbudayaan bangsa ini. 🙏
Budayawan , hanya. Diakui di mulut saja oleh negara yng di kelola oleh mereka yg bukan budayawan.
👍⭐⭐⭐⭐
bangga dgn pak nyoman nuarta
Bagus
Ojok suwe suwe broo sambutan
Dak tau apa lupa atau sengaja tidak mengucapakan om swastuastu ketika mulai awal bicara di depan umum, tapi maklum lama sudah tinggal di bandung.
Sayang banyak peserta yg bersikap tidak semestinya pada saat INDONDESIA RAYA
Orang kampus kok spt orang Ndeso !!!
Awas diledek RG...
Dalam gambar Wiswarupa di India Sri Wishnu ada ditengah bukan di utara seperti gambar Nawa Sanga Bali dimana Sri Wishnu ada di Utara. Menurut Bhagavad-gita (BG 11.15/24) Sri Wishnu adalah Tuhan Yang Maha Esa dan bukan Dewa seperti Dewa Siwa maupun Dewa Brahma. Konsep ketuhanan Bali adalah Siwa Sidhanta dengan Nawa Sanga (Sembilan Dewa Penguasa Arah) dan Dewa Siwa berada di tengah. Dewa Siwa adalah penguasa alam material (prakrti) dimana Dewi Durga (Dewi Maya) adalah sebagai pradana yang membuat manusia di dunia berkhayal merasa dirinya penguasa dunia. Orang yang memprotes Sri Wishnu harus ada di utara sebenarnya dungu. Memasuki zaman Kali-yuga, zaman kegelapan, kebodohan, Sri Wishnu muncul sebagai Bhuddha awatara menurunkan filsafat Sunya-vada dengan menyatakan Tuhan adalah Sunya (kosong) sehingga dalam zaman Kali-yuga, manusia dalam sifat tamasa-guna menganggap Dewa Siwa sebagai tuhan.
Kalau menyinggung agama apalagi tempat beribadah kalau tidak benar benar tau lebih baik diam , apalagi bapak berbicara didepan umat lain akan mengira hindu bali hanya menyembah leluhur saja padahal juga menghormati roh alam bawah, leluhur, para dewa dan Ida Sanghiang widhi, focuslah bebicara seni saja.
Mungkin mksudnya org bali merelakn tmpat ibadahnya utk.pariwisata, walau sgt mngganggu.
Mental manusia yg terjajajah....
Seharusnya salam semua agama harus dipakai /diucapakan dlm ivent2 pertemuan ,dlm sidang , semacam seminar di kampus , padahal sambutan di awal pembicara seorang wakil rektor ,padahal kalangan akademis . Hal hubungan ilmiah juga ada di kitab suci .