Apakah Kartu ATM Perlu ditandatangani❓

#bankbri #kartuatmbri #tandatangankartuatm
Tanda tangan pada kartu ATM
Dulu-dulu pembuatan kartu ATM tidak bisa jadi sehari. Umumnya butuh waktu seminggu karena permukaan depan akan dicetak nama pemiliknya. Sedangkan sekarang bisa jadi bahkan aktif kurang dari 24 jam tetapi nama pemilik tidak tertulis. Namun sebagai penggantinya, CS akan menyuruh pemilik untuk membubuhi tanda tangan.
Proses penandatanganan kartu ATM tergolong simpel. Tidak perlu menggunakan tinta khusus. Pakai pulpen biasa pun bisa. Yang penting, usahakan bentuknya semirip mungkin dengan tanda tangan yang ada pada kartu identitas KTP. Terus apa maksudnya tanda tangan di tempat itu?
Sebenarnya, baik ditandatangani atau tidak, kartu ATM tetap bisa berfungsi sebagaimana mestinya. Kartu tersebut tetap bisa digunakan transaksi di ATM dan EDC. Intinya, bila dibandingkan dengan yang ditandatangani tidak ada bedanya sama sekali.
Setidaknya ada dua alasan mengapa kartu ATM harus ditandatangani.
Pertama, sebagai bukti bahwa kartu tersebut telah resmi dibikin atas rekening Anda. Dan kedua, sebagai pembeda kartu ATM Anda dengan milik orang lain. Seperti kita ketahui warna dan desain kartu debit terbitan satu bank sama semua. Jika tidak tercetak nama dan terkumpul dengan yang lain bisa mengakibatkan tertukar.
Memang bagian depan kartu ATM terdapat nomor yang satu kartu dengan lainnya beda. Akan tetapi angka adalah sesuatu yang sulit dihafal. Sebagai buktinya, apakah Anda sendiri bisa menyebutkan angka-angka pada kartu ATM Anda tanpa melihatnya? Sebagian orang tidak. Maka dari itu diperlukan tanda tangan yang bentuknya lebih mudah dikenali.