Memahami PAÑCAKKHANDHA | Lima Gugusan Makhluk menurut Agama Buddha | Bhikkhu Santacitto
Vložit
- čas přidán 30. 07. 2020
- Dalam ajaran Buddha, disebut manusia karena kumpulan dari lima gugusan yakni jasmani, perasaan, persepsi, pikiran-pikiran pembentuk dan kesadaran. Lima gugusan ini harus dipahami dengan kebijaksanaan agar dukkha / derita lenyap. Video ini mengungkap seputar lima gugusan.
Luar biasa, luar biasa, Pembabaran Dhammadesana yg sangat luar biasa.
Bagaikan orang yg menunjukan kepada mereka yg belum , menyadari adanya gunung permata yg tiada harganya. Menunjukan mereka yg terbiasa dengan kerikil2 kecil, Bhante dgn Metta dan Karuna nya menunjukkan dan memberitahukan kami semua Permata yg Tidak ternilai harganya.
Anumodana sebesar2nya.
🙏🙏🙏
Kami memohon, perkenankanlah Bhante TERUS membabarkan Ajaran INTI (yg dikatakan tinggi2) Sang Buddha ,agar kami semua berkesempatan mengembangkan kebijaksanaan untuk menembus Empat Kebenaran Mulia. 🙏🙏🙏
Sadhu3x. Semoga memberikan manfaat.
ANUMODHANA BHANTE.. SEMAKIN TERANG..
SEMOGA SEMUA MAHLUK BERBAHAGIA..
Anumodana Bhante Semoga Semua Mahluk Hidup Berbahagia Sadhu Sadhu Sadhu
Namakara, Bhante...
Jawaban Bhante mengenai saddha sungguh mengena.
Anumodana, Bhante 🙏
Sadhu3x
Semoga lestari agama Budha selalu dan penyebaran bibid agama Budha banyak tumbuh
🙏🙏 semoga semua makhluk berbahagia.agama yg membuat sya tersentuh d luar agama sya ( islam) , adalah agama budha.
Anicca Dukkha dan anatta
Buat yg merasa penjelasan Bhante terlalu cepat coba Play dengan speed x0,75 klik dari sudut kanan atas ..🙏
🙏🙏🙏🙏🙏🙏
Sadhu sadhu sadhu...
Terima kasih sokongan padu kepada mu dari masyarakat Tionghoa.
Matur suwun.atas pencerahannya.keakuan masih dalam area kekotoran batin.walaupun keakuan yg sangat halus.salam damai.
🙏 Anumodami YM Bhante Santacitto.
Terimakasih bhante,
Terimakasih BDI
Banyak2, terima kasih ,Bhante
Semoga berbahagia...
Buddha Dhamma Indonesia💗💗💗
🙏🙏🙏
Sadhu sadhu sadhu...
Sadhu.....sadhu....sadhu....
Semoga semua mahluk berbahagia 🙏🙏🙏
Sadhu3x
Terimakasih Bhante 🙏🙏🙏
Anumodana Admin 🙏🙏🙏
Sadhu3x
Anumodana bhante. 🙏
"Berdana dengan tujuan untuk melenyapkan kekotoran batin, itulah paramita.
Praktek sila bertujuan untuk melenyapkan kekotoran batin, itulah paramita.
Paramita adalah praktek latihan menuju kesempurnaan."
Sadhu3x...
thank
Terima kasih Bhante,atas penjelasannya🙏🙏🙏👍
Sadhu3x
Anumodana Bhante
Terima kasih bhante, diputar ulang bbrp kali baru paham
Sadhu3x...
Saya juga rada sulit memahami panca khanda.
Apalagi sy memang baru belajar ajaran ini.
Sy muslim sejak lahir
Thank2
Luar biasa pengajaran ini , sangat bermanfaat bagi saya . Terima kasih 🙏
Bhante, ada pendapat yg mengatakan bhw Sati itu bukan attention, tp manasikara adalah attention. Sati adalah ingatan. Mana yg benar Bhante?
sadhu, bhante
Sadhu3x
Anumodana bhante..🙏
👍👍👍
Benar bhanthe susah untuk menghilangkan aku dari badan ini 🙏🙏🙏
Yg bisa dilakukan adalah latihan melenyapkan persepsi adanya aku.
@@buddhadhammaindonesia5688 Terima kasih pembelajaran dhammanya bhanthe kapan2 klu ada waktu saya akan k vihara Mendut
Anumodana bante. Trimakasih atas pencerahannya bante.
Sadhu3x
Terima kasih banthe, saya mendengarkan kotbah gak runut jadi masih sering tidak mengerti..baru sedikit mengerti setelah mendengar kotbah mengenai pancakkhanda ini.
Mohon penjelasannya mengenai pujian kepada Budha, dimana presepsi saya itu menjadi personal ?
Saya masih blm jelas dg pertanyaanya.. Bisa dijelaskan lagi..?
Sadhu sadhu 🙏
Anumodami Bhante 🙏
Sadhu3x
Anumo dana bante
Anumodhana bhante 🙏
Sadhu3x
Anumodana, Bhante. 🙏🙏🙏
Terimaksih... Bahte 🙏🙏🙏
sadhu sadhu sadhu
Terima kasih Bhante ,penjelasannya bagus juga jelas membantu saya belajar ,Semoga semua makhluk berbahagia. 🙏👍
Trimakasih atas pencerahannya bante. Shadu shadu shadu
Sadhu3x
Vandami Bhante. Saya ingin bertanya, dalam salayatana, indera pikiran itu maksudnya apa ya Bhante? Apakah yang dimaksud adalah vedana, sankhara, sanna, dan vinnana?
Lalu vinnana apakah ada satu atau banyak Bhante? Seperti, apakah vinnana itu satu dan vinnana itu mengetahui segala yang terjadi atau setiap khandha memiliki vinnana tersendiri?
namah ratnatrayaya
Bante , saya mau tanya ... bagaimanakah cara melepas kemelekatan yang ada diri saya .. rasa aku jadi saya mempunyai masalah istri saya minta pisah dan dia sudah moved on untuk melepas saya tetapi saya belum bisa melepaskan dia .. ini yang menyebabkan duka disaya .. penderitaan dibathin saya .. saya masih sedih dan teringat cinta saya kepada istri .. mohon pencerahaan dari bante. salam ..
Anumodana bhante 🙏
Saya ingin bertanya bhante 🙏
Apakah kotoran batin yg muncul dalam melihat panca khanda ini juga merupakan 62 pandangan salah?
Dan apakah jika kita semua melakukan meditasi yang mungkin dalam (deep meditation) timbul suatu sudut pandang tentang kehidupan sehari hari yg sebelumnya mungkin biasa kita lakukan tetapi sekarang ada pertentangan dalam diri apakah kegiatan ini benar atau salah? Contohnya jika kita memotong tanaman, Buang air kecil di tempat tertentu yg bukan di toilet, meludah, cara duduk, bicara, dll karma ada pikiran yg keluar walau halus ini layak atau tidak, baik atau salah. Apakah ini dithhasava? Dan bagaimana untuk berprilaku baik/ selaras terhadap semesta ini?
Bhante, hrs nya msh ada 1 gugus lg dlm batin kita selain perasaan, bentuk pikiran, kesadaran, persepsi yaitu KEINGINAN. Ya tak?
Bhante, perasaan masa lampau dan masa yad itu yg spt apa
Anumodana bante.
ijin bertanya Bhante, apa beda Vinnana dan Sati Bhante?
Sadhu sadhu 🙏
Viññāṇa sinonim dg citta dalam Abhidhamma, sedangkan sati adalah bagian dari cetasika. Juga Viññāṇa adalah Viññāṇakkhandha dalam pañcakkhandha sedangkan sati adalah bagian dari saňkhârakkhandha. Juga Viññāṇa adalah kesadaran dalam artian si pengetahu (vijânati) yg ada di semua waktu sedangkan sati adalah perhatian yg kemunculannya perlu dikembangkan.
@@buddhadhammaindonesia5688 terimakasih sekali Bhante atas uraian yang di berikan.. Sadhu sadhu sadhu 🙏🙏🙏
Terima kasih banyak Bhante.
Ada pertanyaan begini Bhante, saat kita bermeditasi, kita berusaha mengetahui semua yg terjadi pada panca khanda (nama dan rupa) kita. Nah, apakah 'yg mengetahui' itu dalam hal ini termasuk vinnana?
Terima kasih Bhante
Benar, yg mengetahui adalah vinnana, tetapi karena meditasi, maka di situ juga disertai dengan beberapa bentuk pikiran (sankhara) seperti sati / perhatian dan juga panna / kebijaksanaan.
Terima kasih penjelasannya Bhante.
Pada saat meditasi apakah juga perlu kita kembangkan vinnana di atas vinnana? Maksud saya vinnana yg menyadari adanya vinnana (vinnana tingkat dua, tingkat tiga, dst....).
Ataukah kita cukup tahu bahwa ini vinnana, ini sankhara, ini rupa, ini vedana, ini sanna??
Terima kasih Bhante
Cukup tahu saja dan tidak melekatinya..
Terima kasih banyak buat penjelasannya Bhante
ada
Vandami Bhante. Dalam Dhammadesana sering dikatakan “aku, miliku, dan diriku” apakah perbedaan antara pandangan aku dan diriku Bhante? Apakah “aku” itu maksudnya pandangan seseorang bahwa kumpulan Khandha itu adalah diri dan “diriku” itu maksudnya salah satu dari khandha itu adalah diri?
Itu hanya untuk memudahkan komunikasi. Yang dimaksud pasti kumpulan kandha yang di sederhana menggunakan kata aku/kamu/dll .
@@brianjoseph3698 maaf, maksud saya, ketika para Bhikkhu membahas pandangan salah tentang Atta, biasanya dikaitkan dengan 3 kata: "aku, milikku, dan diriku". Saya mengerti maksud dari milik adaah seolah panca khandha ini ada pemiliknya, tetapi apakah perbedaan dari aku dan diriku?
Bolehkan minta no layanan untuk konsultasi.makasih sebelumnya
ke vihara terdekat aj
Bhante hanya manusia saja yg terdiri dari pancakhanda tapi untuk makhluk lain seperti hewan, tumbuhan dan hantu tdk terdiri dr pancakhanda ya?
Bhante... Jika tidak ada aku/ diri/ roh/jiwa/ entitas!!! Orng jahat yg masuk keneraka avicci, yg disiksa itu apa??
Kan tidak mungkin yg disiksa itu panchakhanda nya...
Dalam agama Buddha, yang berbahagia di alam surga dan yang menderiita di alam neraka bukanlah diri. Akan tetapi, walaupun tidak ada diri (self), setiap manusia dan bahkan makhluk, karena delusi / ketidaktahuan (moha), memiliki kecenderungan bahwa ada diri. Justru karena kecenderungan ini, seseorang memiliki bahan bakar untuk terus bertumimbal lahir: terkadang di alam bahagia, terkadang di alam menderita. Jika kecenderungan ini lenyap total, maka tdk ada kelahiran, dan dg tidak ada kelahiran, maka tdk ada senang di alam surga dan tdk ada penderitaan di alam menderita bagi ia yg merealisasinya.
@@buddhadhammaindonesia5688 bhante, mohon bimbingannya... Yg berbahagia di surga, dan yg menderita di neraka... Jadi itu apa?? Jika bukanlah diri.....
Mohon jawaban dan bimbingannya :)
@@rusdikurniawan3687 saya bantu jawab, pancakhandha dan tumimbal lahir adalah sebuah fenomena yang jika dilogikakan maka seharusnya tidak ada yang terpengaruh. Tetapi perlu diingat bahwa setiap makhluk memiliki perasaan apalagi mereka memiliki kebodohan atas keberadaan aku, seperti saat marah ada pikiran “aku dihina” padahal tidak ada aku, kebodohan/ketidaktahuan itulah yang membuat tersiksanya suatu kesatuan pancakhandha yang disebut oleh makhluk yang diliputi kebodohan tersebut sebagai “aku.” Semoga membantu
@@rusdikurniawan3687 Sebenarnya sudah dijelaskan dengan bagus oleh Buddha dhamma indonesia, Singkatnya Orang yg terlahir dineraka dan surga karena masih memiliki anggapan diri, Ia pun terlahir di alam surga dan nereka dengan anggapan diri itu, tetapi "Diri" sejati itu sebenarnya tidak ada, Kek api, Api itu kan sudah terkondisi karena faktor kemunculannya, Ketika apinya padam, Bisakah api tersebut muncul kembali ditempat lain? Jawabannya bisa, mengapa bisa? karena ia masih memiliki sebab kemunculannya, Jika ia masih memiliki sebab untuk muncul maka ia akan terus muncul tanpa henti jika sebabnya tidak lenyapkan, Nah yg membuat setiap makhluk yg memiliki kesadaran berhenti dari tumimbal lahir ini adalah mampu menyadari Bahwa "Diri" itu tidak ada, Karena sebab utama seseorang terlahir kembali karena memiliki presepsi Sang "aku" yg dimana "sang aku" sendiri tidak ada. Jadi seseorang yg terlahir di surga dan neraka itu sebenarnya ada yg namanya "diri" tetapi diri sejati itu tidak ada, "sang aku" disini ada karena sebab, jika tidak ada sebab maka tidak ada kemunculannya, semoga dapat dipahami.
@@achi9869: sangat jelas. Thanks
Bicara nya pakai bhs asing tidak ngerti apalagi meresap. Saran: kalau bicara pakai bhs asing diterjemahkan ke bhs indonesia scr jelas, pelan2 saja. Bhante bicara hrs pakai Sati enggak sih??
Anumodana Bhante
🙏🙏🙏