TAHLILAN MENURUT 4 MADZHAB | USTADZ MUJIMAN
Vložit
- čas přidán 22. 10. 2023
- TAHLILAN MENURUT 4 MADZHAB
Ustadz Mujiman
Asal-usul tahlilan
#tahlilan #4madzhab #wali9 #sunanampel #sunangiri #sunandrajat #sunankalijaga #asalusultahlilan #hukumtahlilan #tahlilanmenurut4madzhab #ustadzmujiman #pcmpandakbarat #muhammadiyah
kajian PCM Pandak barat tiap senin maghrib-isya'
Di masjid al amin kalisat triharjo pandak bantul diy - Zábava
MasyaAlloh inilah ustad Muhammadiyah original,..bukan muhamadiyah KW. ..dakwah yg tidak mengharapkan followers...tapi mengharap ridho Alloh
Masya Allah
Mudah-mudah masih banyak ulama Muhammadiyah seperti Ustads Mujiaman.
Aamiin....!
Sikap kita jika ragu, apk tahlillan kematian boleh atau tdk, mk...
Rasulullah ﷺ bersabda,
"Yg haram dan halal itu sdh jelas, ttp dari keduanya ada yg samar/syubhat, mk barangsiapa yg meninggalkan syubhat sesungguh ia telah menegakan dan menjaga kehormatan agamanya"
(HR. Muslim)
Betul..
Mending pilih aman...
setuju,, dalam hal amaliyah beragama.. cari amannya saja.. masih banyak amalan yang shahih lainnya yang masih bisa di lakukan dan banyak mendapatkan pahala.. dari pada mengamalkan sesuatu yang masih di perdebatkan kebenarannya
Barakallahufik akhi
Komennya kaka' guwe
rasa benar. Namun Tah
lilan adalah membaca
kalimah Tahlil yaitu
LAA-ILAAHA ILLALLAH.
Firman-Nya yg artinya :
Maka ketahuilah, bahwa
LAA-ILAAHA ILLALLAH,
dan mohonlah ampun-
an atas Dosamu dan a-
tas Dosa orang-orang
mu'min laki-laki dan pe
rempuan. Dan Allah Me
ngetahui tempat usaha
dan tempat tinggalmu.
( QS. Muhammad : 19 ).
@@munai207 keknya abg perlu nonton ulang video nya deh biar gak gagal paham
Alkhamdulilah ustazd mujiman
Bagi yg orang yg mau membuka hatinya untuk menerima kebenaran lslam , sungguh pernyataan Ustadz Mujiman pernyataan yg harus di terima karena dia mencontohkan yg Nabi ajarkan dan di laksanakan para Sahabat Nabi .
Yaaaa kita dakwakan aja terus menerus lama lama akan muncul kesadaran beragama dengan benar... InshaAllah
I love Muhammadiyah
Ma syaa Allah... Barokallahu fiikum Ustadz Mujiman Hafizdohullahu, Semoga umat islam tercerahkan dan bisa menerima kebenaran yang datang dari AlQuran dan Sunnah sesuai dengan manhaj Ahlussunnah wal Jamaah
Sebenarnya kebenaran itu sangat jelas, tapi bagi orang yang niatnya memang bukan mencari kebenaran karena Allah Subhanahu Wa Ta'ala, kebenran tersebut tak tampak dimatanya, kalaupun tampak sulit hatinya tuk menerima, mereka akan selalu mencari pembenaran, inilah, itulah dan sebagainya. Allahu a'lam
Ibadah ikut Tuntunan Rasulullah lebih aman dan nyaman tidak was was , dari pada ikut ibadah nggak jelas asalnya😊
*Alhamdulillah setelah mengenal manhaj salaf hidup jadi lebih tenang beribadah jadi lebih mantap. Alhamdulillah, di Muhammadiyah masih ada sosok ustadz seperti beliau yg tidak henti-hentinya memberikan pencerahan kepada umat melalui dakwah-dakwahnya. Terimakasih Ustadz Mujiman semoga Allah meridhoi panjenengan.*
Tp mengapa ustad UAH dari kader Muhamadiyah menjelaskannya tdk terllalu detail ya? Maf apa mgkin sy ny gak paham..
Beda" pemahaman allahualam
@@nurmandalla3888 oh gtu ya...
Emang kamu paham apa itu ibadah...
@@darag3655kucluk, komen ko kaya mo ngajak debat.
Alhamdulillah dulu saya suka ikut tahlilan dan sejenisnya , tp hati kok selalu ragu , ketika semakin banyak belajar dan membuang jauh2 ego di diri , sekarang saya memilih meninggalkan prosesi tersebut meskipun di lingkungan sekitar di cap ini dan itu hehehe
Memang untuk menjalankan Islam sesuai dengan Al-Qur'an dan Sunnah seperti menggenggam bara api..
Semakin digenggam semakin panas, dilepas maka iman kita runtuh..
masyaAllah, semoga ustadz senantiasa sehat dan ada dalam limpahan hidayah taufiq Allah. juga untuk kaum muslim pada umumnya. syukron ustadz, jazakumullaahu khayr, barakallaahu fiikum
Terimakasih Ustadz Mujiman atas Tausiyah dan Penjelasannya.
Anda BENAR SEKALI (Absolutely Right).
SODAQOH (memberikan sebagian harta) yang PAHALA-nya bisa sampai KPD YANG MENINGGAL sedangkan prosesi atau acara kematian (yg disebut Tahlilan) tidak ada tuntunan dari Rasulullah dan _"jelas, sesuatu yg tidak ada tuntunannya dari Rasulullâh itu tertolak"_. 🤝👍
Setiap amal baik / sholih adlh shodaqoh
Ini ciri khas islam indonesia,, semua kegiatan dijadikan ibadah...
Pak ust ini klau bicara soal tahlilan smangat banget
kl di kampung sy tahlilan yg nt makan2 besar yg hadir banyak,tp kl tahlil di msjd dg tanpa makan yg dtg bs dihitung dg jari🤦🤫
Wali Songo sudah wafat semua, dan sekarang sudah tiba saatnya ada ulama menjelaskan Islam yg sebenarnya.
Betul
Bagaimana mau menjelaskan wong isi besek sama amplop enak kok 😂
Yo Islam....
Yo njoget..
Yo dangdutan...
Gpp sing penting gak kapir
😂😂😂😂
@@puputcassanova7076Emang dpt besek dan amplop itu bidah ya ...kaum Wahabi iri ya gk pernah dpt ya....
@@mrhempher6750amplop and beseq no wid'ah, tp amflof and wezeq wisa memwuatz manuzia lufa diri tdk wiza memwedaqan mana itu yg asli atau yg falzu yg fenting darat wezek ➕ amflof, apalagi yg funya hajat orang nya tajir fokoknya sikat deh
Barakallahufik Ustadz... Terus lah menyampaikan kebenaran supaya kaum muslimin bisa tercerahkan agama yg benar...
Semoga diperbanyak ustadz muhammadiyah yang masih dalam khittoh, anti TBC, tidak cari aman.
O itu sudah kontaminasi virus wahabi
Masyaa Allah...jazakallah khoir wa barakallahu fiik ustadz...
Muktamar NU yg pertamakali pun menyatakan tahlilan 7 40 100 adalah bidah mungkaroh... Yg memeranginya mendapat pahala....
Tapi susah kalau dijelasin sama yg udah taklid buta tuh
@@Anti_Khurafat
Benar
Kewajiban muslim adalah menyampaikan... bukan merubabah
Jazakumullohu hoiron
Alhamdullillah
Jazakalloh khoiron ustad penjelasan yg sangat bisa dipahami dan rinci.
Barokallohu fiik..
Jazakallah khoir ustadz Mujiman
Kebanyakan yg komentar disini dari kalangan ahli bid'ah, panas telinganya ketika mendengar hadist nabi yg satu ini
Biarin aja, dakwah itu kn targetnya penyampaian, bukan penerimaan, krn hidayah di tangan Allah, bukan di tangan para da'i
@@melodicpunkfulbetul...
Maa Syaa Allah sangat jelas sekali penjabaranny,hadist ny jelas.....smoga bisa di fahami juga sm teman² kita yg masih ragu tahlilan itu bid'ah atau bukannya....
Tahlilan terkait erat dengan perayaan kemtian seseorang adalah suatu amalan satu Mashab diluar dari ke empat mashab yang mashur. Muncul di Pulau Jawa, dan merupakan warisan budaya / agama nenek moyang yang di kemas sedemikian rupa sehingga seolah-olah menyerupai ajaran islam, penyebarannya meliputi kepulauan Nusantara.
Dijelaskan begitu jelas, masih saja banyak yg tidak mau menerima. Jazakallah ustadz ilmunya.
1 - Ust Mujiman ini sering sekali bicara dengan kebodohan. Tahlilan itu bukan PROSESI 7 hari, 40 hari, 100 hari dst. Akan tetapi Tahlilan itu adalah : [Kegiatan kumpul untuk kirim pahala].
Kegiatan kumpul kirim pahala (Tahlilan) itu justru sepakat semua 4 imam Mazhab hal itu boleh bahkan dianjurkan, tdk ada satupun dari 4 imam Mazhab yg mengingkari.
Hanya ada salah satu pendapat imam Syafi'i yg mengatakan tdk sampai (bukan tdk boleh) namun di pendapat beliau yg lain beliau menganjurkan.
Berikut sebagian buktinya dari ucapan imam Ahmad :
1 - قَالَ الإمام احمد : " الْمَيِّتُ يَصِلُ إلَيْهِ كُلُّ شَيْءٍ مِنْ الْخَيْرِ ، لِلنُّصُوصِ الْوَارِدَةِ فِيهِ وَلِأَنَّ الْمُسْلِمِينَ يَجْتَمِعُونَ فِي كُلِّ مِصْرٍ وَيَقْرَءُونَ وَيَهْدُونَ لِمَوْتَاهُمْ مِنْ غَيْرِ نَكِيرٍ فَكَانَ إجْمَاعًا " ( كشاف القناع, للبهوتي 4-431 ) ( المبدع شرح المقنع, لابن مفلح 2-487 )
2 - قال الإمام الشافعي : " وأحب لو قرئ عند القبر ودعي للميت " ( الام 1-322 )
3 - قال الإمام النووي : " واختلف العلماء في وصول ثواب قراءة القرآن.. فالاختيار أن يقول القارئ بعد فراغه : اللهم أوصل ثواب ما قرأته إلى فلان " ( الأذكار 1/190 )
Sesuatu yg dianjurkan dn bersifat umum maka boleh dilakukan dn dikhususkan kapan saja.
Sama seperti buat "majlis ta'lim" dianjurkan dn bersifat umum, maka "majlis ta'lim" itu boleh dilakukan kapan saja dan boleh di khususkan pada waktu tertentu walau tdk pernah di khususkan oleh Nabi dn para sahabat.
@@kajianislam9560tapi di dalam prakteknya tahlilan itu memang dikhususkan di hari-hari tersebut, disitulah letak bid'ahnya. Terlepas dgn ritual apa yg dilakukan. KH. Idrus Ramli juga mengakui kalau tahlilan kematian itu adalah bid'ah munkaroh, dan yg melarangnya mendapatkan pahala.
@@ulvahusna5220 Jadi mengkhususkan Ta'lim di hari tertentu seperti hari Ahad, malam Jum'at, dll, itu semua juga Bid'ah ?????? Karna disitulah letak Bid'ahnya ??????
Semoga anda masih bisa berfikir sehat.
@@kajianislam9560 qiyasnya kurang tepat. Tahlilan kematian itu terikat waktu. Di hari 7,40, 100,1000. Kalau dilakukan di luar hari itu menyelisihi tradisi.
@@ulvahusna5220 Silahkan anda buat Tahlilan di hari ke 9 hari ke 11 hari ke 15 dll terserah anda tdk ada yg melarang. Namun jangan anda minta orang lain untuk merubah pilihan hari mereka.
Sama seperti jika anda ingin buat Ta'lim hari Senin sebelum subuh sekalipun silahkan saja, namun jangan anda minta orang lain untuk merubah pilihan hari Ta'lim mereka dn mengikut pilihan hari Ta'lim anda.
Sudah faham ???????
Alhamdulillah sdah jelas sejelas2nya
Alhamdulillah sy dan keluarga sudah meninggalkan tahlilan bahkan sdh meninggalkan kelompok penggemar tahlilan,
Barokallohu fiikum ustadz Mujiman
Wali9 sudah wafat 500 taun lalu. Mereka tidak meninggalkan karya tulis/kitab yg sampai ke kita. Kisah & ajaran yg diklaim berasal dari mereka bercampur dengan mitos,takhayul & khurafat. Jadi sulit sekali memastikan ajaran & kisah itu beneran asli dari mereka.
Setuju
Masya Allah penjelasan ny mudah dimengerti
Penjelasan cerdas dan illmiah ustad mujiman
👍👍👍👍👍❤️
Mantap ust, tapi klo Idrus Ramli tahu kajian ust ini pasti digelari "salafi wahabi".😂😂😂.
Tahlilan adlh situasi saat berkumpulnya para demit, genderuwo, tuyul dsb atas nama Tuhan.
Kondisi perekonomian LG begini nnti juga berubah sendiri, musik mau ngebet kaya apa kondisi LG begini ya sepi, tanpa dikasih tau orang jga punya mata hati bisa ngrasain mana yg dianjurkan mana yg engga
Aswaja kw ga mau dengar dakwah ini karna dakwah ini tidak di cintai setan
Klw di tempat AQ dri mulai 3hr, 7hr, 15hr, 40hr n seterusnya..
Ternyata Memang Banyak Yang Tidak Paham Tentang Bab Amaliah Yang Umumnya Di Indonesia Dinamakan Sebagai Tahlilan..
Orang di kemudian hari yang menjelaskan dibilang wahabi , dibilang khawarij, dibilang sesat , dibilang pemecah belah ummat , 😛 padahal itu harapan para sunan
Menyampaikan kebenaran banyak dimusuhi banyak orang
Ustadz Muhammadiyah Garis lurus yang menerangkan Dakwah sesuai Sunnah
Yang tidak setuju, sebutkan bagian manaya?
didesaku tahlilan semangat roisnya tokoh muhammadiyah ,
Mulutmu harimau mu
Jika di zaman Nabi SAW, di zaman sahabat, tabi'in, tabi'ut tabi'in, Imam 4 mazhab, tidak ada, lalu dari mana asalnya perayaan kematian spt yg sekarang marak di masyarakat? ada yg tau, please infonya.
Pencetus orang di Indonesia, percampuran syari'at islam dgn budaya dr Hindu..
1 - Ust Mujiman ini sering sekali bicara dengan kebodohan. Tahlilan itu bukan PROSESI 7 hari, 40 hari, 100 hari dst. Akan tetapi Tahlilan itu adalah : [Kegiatan kumpul untuk kirim pahala].
Kegiatan kumpul kirim pahala (Tahlilan) itu justru sepakat semua 4 imam Mazhab hal itu boleh bahkan dianjurkan, tdk ada satupun dari 4 imam Mazhab yg mengingkari.
Hanya ada salah satu pendapat imam Syafi'i yg mengatakan tdk sampai (bukan tdk boleh) namun di pendapat beliau yg lain beliau menganjurkan.
Berikut sebagian buktinya dari ucapan imam Syafi'i, imam Ahmad dn Imam Nawawi :
1 - قَالَ الإمام احمد : " الْمَيِّتُ يَصِلُ إلَيْهِ كُلُّ شَيْءٍ مِنْ الْخَيْرِ ، لِلنُّصُوصِ الْوَارِدَةِ فِيهِ وَلِأَنَّ الْمُسْلِمِينَ يَجْتَمِعُونَ فِي كُلِّ مِصْرٍ وَيَقْرَءُونَ وَيَهْدُونَ لِمَوْتَاهُمْ مِنْ غَيْرِ نَكِيرٍ فَكَانَ إجْمَاعًا " ( كشاف القناع, للبهوتي 4-431 ) ( المبدع شرح المقنع, لابن مفلح 2-487 )
2 - قال الإمام الشافعي : " وأحب لو قرئ عند القبر ودعي للميت " ( الام 1-322 )
3 - قال الإمام النووي : " واختلف العلماء في وصول ثواب قراءة القرآن.. فالاختيار أن يقول القارئ بعد فراغه : اللهم أوصل ثواب ما قرأته إلى فلان " ( الأذكار 1/190 )
Sesuatu yg dianjurkan dn bersifat umum maka boleh dilakukan dn dikhususkan kapan saja.
Sama seperti buat "majlis ta'lim" dianjurkan dn bersifat umum, maka "majlis ta'lim" itu boleh dilakukan kapan saja dan boleh di khususkan pada waktu tertentu walau tdk pernah di khususkan oleh Nabi dn para sahabat.
@@kajianislam9560 komen diulang2 copy paste tok
@@kajianislam9560😂😂😂
Beginilah ahli bid'ah sudah di paparkan dgn. Jelas masih ngeyel ae dgn alasan dalil macem2.
Apakah ada Tahlilan 1.3.7 .40 .100.atau 1000 hari ..pada waktu Imam Syafi'i
Kalau Aswaja pengikut Imam Syafi'i,bagaimana hukumnya menurut Imam Syai'i tentang acara selamatan dan tahlilan 7 hari berturut-turut dan hari ke 40,100,dan 1000?
Yg keseringan melakukan bid'ah, merasa lebih baik dri pada yg melakukan sunah,
tahlilan adalah zikir membaca laa ilaaha illallaah, sabda nabi itu zikir terbaik.
Zikir perintah ALLAH yg termaktup dalam QS al ahzab 41. caranya tak ada dalil yg mengatur baik quran maupun hadist.
mau kita baca sendiri atau berjamaah, mau dalam hati, berbisik atau dijaharkan.
tempatnya pun tak diatur, dimasjid dilapangan dimobil pesawat, dirumah, atau dirumah kematian sekalipun. asal jangan di wc.
waktunyapun tak ditentukan, mau 3hari 7, 40,100,1000, atau selama lamanya lebih baik. asal jangan didalam sholat.
seperti kita datangi pesta, disuruh makan oleh tuan rumah, caranya terserah mau pakai sendok garpu, sumpit atau suap lima jari. mau duduk bersila bersimpuh, mau dikursi, mau berdiri( bila tak bisa duduk) menjnyapun bebas pilih, mau nambah juga boleh.
INGAT tuan rumah cuma mempersilahkan makan caranya tak diatur oleh tuan rumah.
ALLAH sdh berikan perumpamaan secara tidak langsung
Gitu ya... Tapi tetap ada tatacara nya coy. Gak bisa lu asal²an. Lu ditimpuk Warga lu
Ada hadaroh, baca Yasin, dzikir, do'a trs bagi besek.
Ini udah dipatenkan nih. Dicontoh turun temurun, dan udah kyk syariat dalam islam.
Makna Bid’ah secara istilah adalah :
*_Jalan yang ditempuh dalam Dien (agama), yang diada-adakan, menandingi syariat, yang niat melaksanakannya adalah sebagaimana niat seseorang menjalankan syariat_* (al-I’tishom karya al Imam asy Syathiby).
Kita jangan berdebat kira kira kawasan arap wilayah mana yg mengadakan tahlilan. Q bukan tidak seneng ada tahlilan tapi q masih ragu apakah ini anjuran ajaran islam atau bukan.
Pasti ku jga tauhid yg pemahaman nya TDK ngawur HU waL awalu waL akhiri Allah tiada awa tiada akhir tiada lapang bagi Allah ko bisa sih br tempat itu slah pikir
*TAHLILAN DARI KITAB MADZAB 4...???*
Dzikir-dzikir dalam tahlilan itu dari siapa kalau bukan dari Nabi, bukankah itu semua (dzikir tahlilan) itu diambil dari hadits-hadits? Lalu dijadikan kumpulan atau himpunan dzikir.
Contoh, dalam tahlilan dibaca : _Subhanallah wabihamdih, subhanallahi 'adzhiim,_ ini dari Nabi. Sabdanya: “Dua kalimat yang ringan di lidah, pahalanya berat di timbangan amal dan disukai oleh Tuhan Yang Maha Pengasih, adalah: *Subhaanallaah wabi-hamdih, subhaanallaahil ‘azhiim.”* (HR. Bukhari, Muslim). Ini dibaca dalam tahlilan.
Dalam tahlilan juga dibaca Surah Al-Fatihah, Al-Ikhlas, Al-Mu'awwidzatain (Al-Falaq dan An-Naas), Al-Baqarah ayat 1-5, 255 (ayat kursi), 285-286, istighfar, shalawat, tasbih, tahmid, tahlil, hauqalah dll -- itu karena semata-mata anjuran atau dawuh saja, kalau baca yang disebut diatas pahalanya demikian-demikian menurut janji Nabi.
Masak membaca anjuran Nabi dari kumpulan dzikir diatas (tahlilan) malah dikatakan sesat, bid'ah, berdosa, masuk neraka? Bahkan dikatakan kafir !
Dalam hal ini kita harus hati-hati kalau membuat tuduhan bahwa itu salah, kafir atau bid'ah sebab bisa jadi akan berbalik kepada dirinya, seperti kata hadits, seandainya seseorang menuduh kafir saudaranya, maka tuduhan kafir tersebut akan kembali kepada salah satu di antara keduanya” (HR al-Bukhari).
Tahlilan itu asalnya diambil sebagai dzikir-dzikir pilihan dari hadits dan bersifat umum dibaca kapan saja sebagai amalan dzikir harian, mingguan atau bebas kapan saja tidak mengikat asal dalam kondisi tidak berhadats.
Bahkan *Imam Bukhari* yang masyhur dengan hadist shahih-nya ternyata juga menyusun dzikir seperti tahlilan dengan nama "Hizib Bukhari."
Ada juga dzikir seperti tahlilan lain susunan *Imam Nawawi* yang dikenal dengan nama "Hizib Nawawi."
Ulama-ulama lain yang menyusun dzikir ala tahlilan adalah *Imam Ghazali* dengan nama "Hizib Ghazali." *Ibnu Taimiyah,* dengan nama "Hizib Ibnu Taimiyah."
Sedangkan dzikir tahlil yang umum dibaca masyarakat Indonesia dengan nama "TAHLILAN" dalam beberapa riwayat adalah disusun oleh *Sayyid Abdullah bin Alwi Al Haddad* yang masih dzuriyyah (keturunan) Nabi Muhammad saw dari Tarim Yaman, diambil dari himpunan (kumpulan) hadits tentang bab keutamaan membaca kalimah-kalimah dzikir tertentu.
Menurut hadits riwayat Abu Dawud, sahabat *Abu Hurairah* memiliki amalan rutin membaca istighfar 12.000 kali setiap harinya dengan menggunakan tasbih yang ia buat sendiri. Abu Syaibah yang mengutip hadits Ikrimah juga mengatakan bahwa Abu Hurairah mempunyai seutas benang dengan bundelan seribu buah. Ia baru tidur setelah berdzikir 12.000 kali.
Istri Nabi, *Shofiyah* menurut hadits riwayat Tirmidzi, Hakim dan Thabrani amalan rutinnya membaca dzikir 4000 kali setiap harinya dengan biji kurma yang ia kumpulkan sendiri.
Shahabat *Ibnu Abbas* punya shalawat yang ia susun sendiri sebagai amalan namanya "Shalawat Ibnu Abbas". Demikian juga shahabat *Ibnu Mas'ud* memiliki amalan yang ia susun sendiri namanya "Shalawat Ibnu Mas'ud."
Dalam tahlilan yang selama ini umum dibaca ada bacaan, _"Allahumma shalli 'alaa Muhammadin kullamaa dzakarakadz dzaakiruun, washalla 'alaa Muhammadin wa 'alaa aali Muhammadin kullamaa ghafala 'an dzikrihil ghaafiluun."_ Ini shalawat yang disusun *Imam Syafii* namanya "Shalawat Imam Syafii."
Pertanyaannya *"bid'ah"* kah mereka? Atau jangan-jangan ini karena dangkalnya ilmu kita dalam memahami bid'ah?
Dan sampai sekarang amalan-amalan diatas seperti Hizib Nawawi, Hizib Bukhari dll itu masih sering diamalkan oleh kiyai ulama-ulama kita di pondok pesantren.
Apakah Nabi, para sahabat, tabi'in dll sering membaca dzikir-dzikir yang ada dalam tahlilan itu? *Tentu saja iya, walaupun urut-urutannya tidak sama.* Bukankah itu dzikir umum dan sudah lazim dibaca di kalangan kaum muslimin? Masak kalimah-kalimah dzikirnya ada anjuran dari Nabi untuk dibaca tidak pernah dibaca? Hanya bedanya kalimah-kalimah dzikir yang dibaca tidak persis urut-urutannya. Tetapi kalau kalimah dzikirnya ya itu-itu saja to wong juga ada haditsnya, dan diambil dari hadits juga. Jangan-jangan malah tidak pernah mengamalkan anjuran dari Nabi membaca dzikir-dzikir itu ya?
*KESIMPULAN:*
Tahlilan itu dzikir yang bersifat umum saja, biasanya kalau santri atau ulama terdahulu juga dibaca bebas kapan saja tidak terikat waktu-waktu tertentu. Cuma umumnya kalau di surau-surau (mushala, _langgar)_ zaman dahulu banyak dibaca secara berjama'ah sebagai dzikir pada malam Jum'at bersama Surah Yasin.
*7,40,100,1000 HARI BUKAN TAHLILAN,* hanya saja kalau di masyarakat pedesaan Jawa setiap ada kenduri (acara hajatan) doa nya menggunakan dzikir tahlilan itu. Misalnya, kenduri nikahan malam harinya sebelum pengantin ya doanya tahlilan itu. Bahkan mau naik haji saja malam harinya juga tahlilan seperti sejarah KH. Ahmad Dahlan (pendiri Muhammadiyah) waktu naik haji juga tahlilan. Kenduri selamatan, syukuran dll juga tahlilan. Termasuk hajatan orang meninggal juga kenduri doanya tahlilan. Pendek kata, acara hajatan apa saja (nikahan, naik haji, selamatan, syukuran, orang meninggal dll) malam harinya doa-nya ya tahlilan itu kalau di masyarakat pedesaan di Jawa. Itu karena saya orang desa, jadi tahu tentang hal itu. Cuma heran saya, di CZcams itu yang viral kok hajatan orang meninggalnya itu ya (7, 40, 100, 1000 hari) ? Padahal kan aslinya upacara hajatan apa saja doa-nya ya tahlilan itu (maksud saya, masyarakat pedesaan di Jawa).
Intinya tahlilan itu tidak ada kaitannya dengan waktu atau hari tertentu kalau santri. Yang betul adalah bacaan dzikir yang bersifat umum dan bebas dibaca sewaktu-waktu.
Yang menjadi masalah adalah sebetulnya karena (atau kalau) tahlilan *dimanfaatkan oleh masyarakat* (pedesaan di Jawa) sebagai doa dalam setiap kenduri hajatan. 🍎
Didalam Tahlilan banyak perintah dan anjuran dari nabi yang digabung jadi satu.tapi yang kamu tau conto saja tak tau perintah dan anjuran nabi sungguh sedikit pengetahuan mu itu.
Apakah tahlilan di tempat keluarga yg meninggal melanggar sariah islam?..
Tidak ada di dalam alquran dan tidak ada di dalam hadits,.lalu siapa yang mengada ngadakan nya dan siapa pula yg menetapkan hukumnya?
Nabi tdk pernah melakukan memperingati hari lahirnya (milad) organisasi muhammadiyah , terbukti pelaksanaan milad ada pengajian, sambutan baca qu'ran dan kegitan lain yg tdk pernah nabi contohkan dan nabi perintahkan utk memperingati harlah muhamadiyah dan jg di zaman 4 madzhab tdk memperingati harlah muhamadiyah , berarti ini perbuatan baru( perkara bid'ah) sebaiknya di tinggal kan oleh warga muhamadiyah, ini menurut ijtihad nya mujiman.
Ada dalinya ga memprotes acara tahlil
Haaaah.
Semua tergantung niat daripada setiap manusia,inti dari tahlilan sebenarnya adalah bentuk dari pada sedekah dan yg menghadiriny adalah bentuk kepedulian kita sesama muslim untuk saling mendoakan,,adapun bagi yg mampu mau 7,14,40 hari100-1000 hari bersedekah,, silahkan dan bagi yg tidak mampu jg tidak dipermasalahkan karena memang tidak diwajibkan,,,ketika ada tradisi tumpeng sebelum puasa(tukaran makanan)/sebelum panen hasil sawah,,, banyak yg bilang ngk ada dalilnya g ada anjurannya dalam Islam,, tapi klu kita bedah semua filosofiny kita bedah norma maupun unsur positif daripada segi pandang agama,, itu adalah bentuk daripada rasa syukur kita kepada Allah SWT,,dan bentuk hubungan dngn sesama manusia (habluminanas),untk tujuan bersedekah dngn makanan dan mengharap rejeki yg diberikan oleh Allah SWT menjadi berkah ....
Nabi Muhammad tdk ada mengajarkan tahlilan seperti pemahaman golongan anda!......Nabi anda siapa ya ???
tukar makanan itu tradisi, tidak ada kaitanya dengan agama. beda dengan ibadah, ibadah harus ada tuntunnanya dari Nabi.
@@user-mj5rv8lv6l tahlilan itu bahasa yg digunakan pada jaman para wali,para ulama,para sunan yg menyebarkan agama Islam di tanah Jawa,,
Kalau anda bertanya apakah nabi mengajarkan tahlilan tentu tidak..tapi kalau anda bertanya apakah tahlil yg dikirimkan kepada orang yg sudah meninggal dan jga sedekah apakah sampai?,, banyak sumber dari para kyai,alim ulama,dai berpendapat boleh..
"Ilmu bukan menurut kita,agama bukan menurut kita..tapi dri para guru,alim ulama,kyai , ustadz lah ilmu itu harus terstruktur... Karena kita hidup dizaman ulama".. saat ini
@@manggoy5286 ya memang betul itu tradisi dari zaman dulu..dari zaman nenek moyang anda.. sebelum hingga sesudah Islam masuk...
Yg pada waktu itu para ulama tidak melihat adanya penyimpangan jika dilakukan,maka ulama memperbolehkan.. pada zaman sunan Bonang dan sunan Kalijaga...
Dan sampai saat ini bagi sebagian kalangan masih melaksanakan tradisi itu tak lain hanya sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat dan karunia Allah SWT berikan untuk saling berbagi dan bersedekah... MENGAJI itu perlu mas tapi MENGKAJI itu lebih utamakan..
@@user-mj5rv8lv6l jika anda bertanya nabi Muhammad SAW tidak mengajarkan tahlilan memang tidak..
tahlilan itu adalah bahasa yg digunakan dari zaman para wali para ulama dahulu..
Hingga saat ini... Zaman nabi tidak ada tahlilan..
Jika anda bertanya tahlilan itu apa..
Tahlil yg dibacakan dan berbagi bentuk hidangan untuk bersedekah yg ditujukan kepada orang/ keluarga yg sudah meninggal..
banyak dri kalangan alim ulama, ustadz,para guru" kita yg dsar ilmunya jelas..membenarkan bahwa tahlil dan jga sedekah yg diberikan sampai kepada orang yang sudah meninggal ..Maka tradisi tahlilan masih banyak yg menggunakan...agama bukan menurut kita ,ilmu jga bukan menurut kita karena kita hidup dizaman para alim ulama,para da'i,para kyai ,para guru dan Datuk maka dari ilmu beliau lah kita melengkapi dan memperkuat takwa kita dalam menjalankan ibadah dan tuntunan dalam beragama..
Mana ada orang sudah meninggal di solat kan
duh ngeri ya bila qur an dan hadist disimpan dilemari yg berkembang cuma kulu bid atn.....dan antum a lamu bi umuriddun yakum dan alyauma akmaltulakum......apa sudah dipangkas ayat qur annya shg tinggal segitu, hsl kuliah puluhan tahun di arab saudi cuma bs kullu bid atin ...sungguh terlalu penceramah masa kini.
Soalnya bidah itu berkembang...
Kebanyakan qiyas jadinya gak faham² juga broo😂😂😂
Sudah mutlak tidak ada tahlilan 1237, 40 100 1000 tidak ada di 4madhab juga , eh malah tetap ngeyel yg sebelah golongan, . Katanya ikut imam Syafi'i udah tidak di pake pas tahlilan,jadi amburadul yg sebelah 😂😂😂 .
Betul sekali,,,CELANA CINGKRANG JIDAT HITAM jg tidak ada jaman Nabi
Dunggu loe celana cingkrang diatas mata kaki itu ada hadist....belajar lagi loe
Sarung juga gak ada jaman nabi. Apalagi pake blangkon...
mana dalilnya kalau perkara yg tidak ada di jaman Nabi ,dan sohabat jadi terlarang atau haram,
Barangsiapa mentaati rosul maka dia telah mentaati Alloh .
Qs:Annisa 80
Apakah hukum Islam berubah dari dahulu hingga sekarang jawabannya tidak, dan beribadah kolo tidak sesuai ajaran Rasulullah shalallahu alaihi wasallam apa gunanya juga 😊. jika jaman. Dahulu Rasulullah dan shohabat tidak melakukan tahlil ya kenapa harus ada
TAHLILAN bukanlah tempat kumpul² dan makan² sebagaimana yg sangkakan.
Tahlilan adalah tempat orang untuk mengamalkan perintah Rosululloh .
Nabi Muhammad ﷺ memerintahkan bersedekah atas nama mayit yg oleh Wahabi disebut TAHLILAN:
Diriwayatkan oleh Ibnu Abbas Ra, Nabi Muhammad ﷺ, bersabda :
: ﻭَﻋَﻦِ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲِّ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺍَﻧَّﻪُ ﻗَﺎﻝَ : ﺗَﺼَﺪَّﻗُﻮْﺍ ﻋَﻠَﻰ ﺍَﻧْﻔُﺴِﻜُﻢْ ﻭَﻋَﻠَﻰ ﺍَﻣْﻮَﺍﺗِﻜُﻢْ ﻭَﻟَﻮْﺑِﺸُﺮْﺑَﺔِ ﻣَﺎﺀٍ ﻓَﺎِﻥْ ﻟَﻢْ ﺗَﻘْﺪِﺭُﻭْﺍ ﻋَﻠَﻰ ﺫَﺍﻟِﻚَ ﻓَﺒِﺄَﻳَﺔٍ ﻣِﻦْ ﻛِﺘَﺎﺏِ ﺍﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ ﻓَﺎِﻥْ ﻟَﻢْ ﺗَﻌْﻠَﻤُﻮْﺍ ﺷَﻴْﺌًﺎﻣِﻨَﺎْﻟﻘِﻥﺁْﺮُ ﻓَﺎﺩْﻋُﻮْﺍ ﻟَﻬُﻢْ ﺑِﺎﻟْﻤَﻐْﻔِﺮَﺓِﻭَﺍﻟﺮَّﺣْﻤَﺔِ ﻓَﺎِﻥَّ ﺍﻟﻠﻬَﻮَﻋَﺪَﻛُﻢُ ﺍْﻻِﺟَﺎﺏَ .
Bershodaqahlah atas diri kalian dan atas orang orang yg meninggal dunia dari kalian walaupun hanya dengan seteguk air. Apabila kalian tak mampu mengadakan yg demikian itu maka bershodaqohlah dgn ayat-ayat Al-Qur’an. Apabila kalian tidak mengetahuinya dari ayat-ayat Al-Qur’an maka doakanlah dgn memintakan ampun serta memintakan rahmat Allah ﷻ Maka sungguh Allah mengabulkan doa kalian.
(HR. Ad Darimi, An Nasa’i).
1. Utk Bershodaqoh atas nama diri sendiri dan atas nama org yg telah meninggal dunia.
2. Membacakan beberapa ayat
AIQur'an.
3. Membacakan beberapa kalimatut thoyyibah, seperti Sholawat Nabi,Tasbih, Tahmid. Istighfar , Tahlil
4. Mendoakan dengan memohonkan rohmat dan ampunan Alloh bagi orang yg telah meninggal dunia
DZulkarnaen ms, Tahlilan
czcams.com/video/vk7Rr74gVU8/video.htmlsi=rAbsQRGiG6EhsOEH
Dalam syari'at islam explisit disebut masyarakat sekitar yg bersedekah untuk keluarga mayit, dan bukan keluarga mayit yg bersadakoh unt masyarakat ekitar
@@okebmkg9977 menurut hadits ini siapa yang bersedekah?
Rosululloh alaihi wasallam telah menyampaikan bahwa kita boleh bersedekah atas nama orang yang telah meninggal dunia
ﺣﺪﺛﻨﺎ ﺇﺳﻤﺎﻋﻴﻞ ﻗﺎﻝ ﺣﺪﺛﻨﻲ ﻣﺎﻟﻚ ﻋﻦ ﻫﺸﺎﻡ ﺑﻦ ﻋﺮﻭﺓ ﻋﻦ ﺃﺑﻴﻪ ﻋﻦ ﻋﺎﺋﺸﺔ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻬﺎ ﺃﻥ ﺭﺟﻼ ﻗﺎﻝ ﻟﻠﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺇﻥ ﺃﻣﻲ ﺍﻓﺘﻠﺘﺖ ﻧﻔﺴﻬﺎ ﻭﺃﺭﺍﻫﺎ ﻟﻮ
ﺗﻜﻠﻤﺖ ﺗﺼﺪﻗﺖ ﺃﻓﺄﺗﺼﺪﻕ ﻋﻨﻬﺎ ﻗﺎﻝ ﻧﻌﻢ ﺗﺼﺪﻕ ﻋﻨﻬﺎ
_Telah bercerita kepada kami Isma’il berkata telah bercerita
kepadaku Malik dari Hisyam bin ‘Urwah dari bapaknya dari ‘Aisyah
radliallahu ‘anha bahwa ada seorang laki-laki yang berkata kepada
Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam:
Sesungguhnya ibuku telah meninggal dunia secara mendadak dan
aku menduga seandainya dia sempat berbicara dia akan
bershadaqah. Apakah aku boleh bershadaqah atas namanya? Beliau menjawab: Ya bershodaqolah atasnya. (HR Muslim2554)
@@Mugiwara-ck3mj kgk ada batasan syarat bersedekah 7,40,hari,
Sekarang mari kita lihat ulama Ahlu sunnah mengenai peringatan hari kematian seseorang di hari ke 7 hari ke 40 dan seterusnya
Dalam kitab Nihayatu Zain karya al-Nawawi al-Jawi halaman 275 terbitan Dar al-Kutub al-Ilmiyyah cet pertama thn 2002 M*
وَالتَّصَدُّق عَن الْمَيِّت بِوَجْه شَرْعِي مَطْلُوب وَلَا يتَقَيَّد بِكَوْنِهِ فِي سَبْعَة أَيَّام أَو أَكثر أَو أقل وتقييده بِبَعْض الْأَيَّام من العوائد فَقَط كَمَا أفتى بذلك السَّيِّد أَحْمد دحلان وَقد جرت عَادَة النَّاس بالتصدق عَن الْمَيِّت فِي ثَالِث من مَوته وَفِي سَابِع وَفِي تَمام الْعشْرين وَفِي الْأَرْبَعين وَفِي الْمِائَة وَبعد ذَلِك يفعل كل سنة حولا فِي يَوْم الْمَوْت كَمَا أَفَادَهُ شَيخنَا يُوسُف السنبلاويني
أما الطَّعَام الَّذِي يجْتَمع عَلَيْهِ النَّاس لَيْلَة دفن الْمَيِّت الْمُسَمّى بالوحشة فَهُوَ مَكْرُوه مَا لم يكن من مَال الْأَيْتَام وَإِلَّا فَيحرم كَذَا فِي كشف اللثام
An-Nawawi berkata, “Bersedekah atas nama mayit dengan tatacara yang sesuai syariat, hukumnya dianjurkan, dan sedekah itu tidak terikat waktu, baik di saat 7 hari (setelah mayit meninggal) atau lebih dari itu atau kurang dari itu. Mengaitkan sedekah ini dengan sebagian dari hari (yaitu hari ke-7, ke-14, dan seterusnya) hanyalah termasuk adat istiadat saja. Sebagaimana fatwa yang dikeluarkan oleh sayid Ahmad Dahlan. Bahwa kebiasaan manusia mengenai sedekah atas nama mayit, terjadi di hari ke 3 setelah meninggalnya dan ke-7, ke-20 dan di hari ke-40 juga di hari ke-100. Dan setelah itu mereka membuat haul setiap tahunnya spada tanggal kematiannya sebagaimana telah dikatakan syekh Yusuf al-Sunbilawaini.
Kesimpulan dari perkataan an-nawawi al-jawi ini adalah boleh bagi kita mengadakan acara tahlilan di hari ketujuh atau dihari apapun untuk mendoakan sanak keluarga kita yang telah meninggal dunia
Apa ada pengharaman sedekah 7,40 hari dr Rosululloh,terus Wahabi ikut siapa mengharamkannya?
@@Mugiwara-ck3mj .. Kalau 3.40.100.hari itu sala.. Terus yang di contohkan nabi setiap waktu apa ..
Apa setiap hari...
Apa setiap dua hari...
.. Kalau kamu bisa jawab.. Aku ikut wahabi...?
Apa
@@Mugiwara-ck3mj ku ulangi pertayaan ada nggak ketentuan waktu dari nabi untuk mendoakan orang tua yang telah meninggal...
Kalau kamu bisa jawab. Ikuuuut.. Wahabi.... Kalau bodoh.. 😭😭😭😭
sebagai seorang ulama besar syeh mujiman harap datangi kyai yg adakan haul, dan katakan bid ah sesat .
Buat apa beliau susah2 datang ke tempat mereka. Kajian seperti ini jg termsuk bentuk dakwah dri beliau. Untuk merekalah amal mereka dan utk kita amal kita.
Panas mandi kang
Sampeyan ae mas...
Tahlilan itu adalah salah satu sunah nabi Muhammad SAW.
Tahlilan kematian itu ga ada dalilnya kok bisa dikatakan sunnah Nabi,,
Tahlilan kematian pencetus orang di Indonesia,, dan jaman nabi sampai 4 Imam Mazhab ga ada tahlilan kematian
@@okebmkg9977 tidak dikerjakan oleh nabi bukan berarti kita tidak boleh mengerjakan juga,ada yg dikerjakan oleh nabi tapi tidak dikerjakan oleh kita,ada yang tidak dikerjakan oleh nabi tapi kita mengerjakannya.
@@muhidinasmari6569 Betul, seperti kasus Bilal yang mengerjakan amalan sholat wudhu, Nabi tidak mengerjakannya. Tapi amalan itu dibenarkan oleh Nabi sehingga amalan tersebut boleh dikerjakan. Sedangkan sekarang Nabi sudah wafat wahyu sudah terputus lantas siapa yang akan membenarkan amalan tahlilan kematian tersebut? Maka dari itulah cukupkan saja mengamalkan ibadah yang sudah ada perintah dan tuntunannya dari Nabi dan dikerjakan oleh para sahabat. Toh yang ada perintahnya saja kita belum tentu mampu mengerjakan semuanya.
@@manggoy5286 seratus, sholat tarawih rasul cuma tiga hari di masjid,kita satu bulan,rosul sholat tarawih tidak berjamaah, kita berjamaah.
@@muhidinasmari6569 Karena umar yang pertama kali melakukan shalat tarawih berjamaah.
Kata Rasulullah, ikutilah sunahku dan sunah khulafaur Rasyidin
Maksute pertanyaan ne itu haram atau mubah , gitu lho man
Madzhab Syafi'i umumnya memberikan penekanan pada penggunaan dalil syar'i dan mengakui hukum bid'ah. Dalam konteks tahlilan, jika praktik tersebut dilakukan tanpa merusak prinsip-prinsip agama dan dianggap sebagai ungkapan penghargaan terhadap orang yang telah meninggal, madzhab ini mungkin melihatnya sebagai sesuatu yang diperbolehkan.
--
Namun, Madzhab Hanafi cenderung memberikan penekanan pada prinsip bahwa ibadah atau amalan ibadah hanya diakui jika terdapat dalil (bukti) yang jelas dari Al-Quran atau Hadis yang mendukungnya. Jika praktik tahlilan tidak memiliki dasar yang kuat dalam dalil syar'i, mungkin ada pandangan yang memandangnya sebagai bid'ah (inovasi agama).
Di sini yg konen orang beriman apa orang munafik .ngakunya salaf komentarnya seperti orang tidak punya agama .jangan ngaku salaf kalau gk bisa menjaga ucapanmu .jangan ngaku salaf kalau ucapanmu seperti orang tidak berilmu .pk.ustad mijiman ceramah dengan baik , komen ngurusin orang dapat kotak .dapat amplot .hilang amal saudara kalau gk bisa jaga mulut .
Semenjak tahlilan dinyatakan bid'ah, semakin saya rajin tahlil. Terpenting adalah niat Lillahi ta'ala kirim Hadiyah bagi yang telah wafat.
Gagal faham ya Ustadz ,
Nabi tdk pernah melarang nya,,
Masalah ibadah itu bukan larangan tapi perintah. Ada perintah kerjakan tidak ada perintah jangan kerjakan simpel. Kalo nyari larangan ibadah gabakal ketemu. Boleh ga sholat pake bahasa indonesia? boleh ga sholat subuh 5 rakaat? Kalo tidak boleh mana larangannya dari Nabi? gabakal ada. Ikuti saja amalan ibadah yang sudah nabi perintahkan, toh yang ada perintahnya saja kita masih keteteran buat mengerjakan semuanya.
@@manggoy5286 jgn ngarang ngarang,
Nabi bersabda,,Sholatlah kaliyan sebagaimana kaliyan melihat aku sholat,,
jika kamu mau sholat pakai bhsa indonesia,subuh Lebih dari 2 Rokaat,
itu namanya menyelisih /menyalahi Perintahnya Nabi/shbt,
@@idarayhan2191siapa beramal tanpa contoh dari kami maka bukan termasuk golonganku .
Begitu kata Nabi
@@ZigZag-q9d Anda bayar zakat fitrah pakai apa??
Mujiman terpapar faham SALAFY WAHABI.maulid nabi, tahlil,manaqib ,tarekat dan seterusnya tidak hanya dilakukan muslimin indonesia dan juga bukan ciptaan muhamadyah dan nu .sebelum muhamadyah + nu berdiri, amalyah asyairoh itu sudah ada: yaman, lebanon,baghdad,suriyah ,mesir,marocco bahkan soanyol.apakah mujiman lebih tahu islam dari ulama2 asyairoh timur tengah?. Pendiri muhamadyah saja ulama asyairoh.
Tahlilan dalam qur an bagaimana hukumnya? Apakah haram,bid ah;munkar ...bila tidak ada jgn mengada ngada dg hukum baru apalagi berfatwa atas nama qur an hadist sungguh suatu pengingkaran dan fitnah bila mengada ngada hukum allah dan rasul....hanya untuk membela golongan dan membiarkan diri dalam ancaman api neraka.semoga diselamatkan dari fikiran kaum wagabi.
Bisa jadi yg kalian sebut wahabi berusaha menyelamatkan akheratmu dari kebodohan yg di susupkan oleh pendusta agama .
Talilan berasal dari yaman .yg di bawa oleh kaum sufi sesat
Kalau nggak suka ngapain PD ngributin
Kirain ustad ini tau pendapat 4 mazhab,ternyata kurang baca ini ustad.
Tak ada kajian laen usraaaad bgtu sempit nta islam
Nya cb kajian yg lebh manfaat tuk ummat jenuh itu2 aj😂
Ini hal penting yg bisa bikin kuburan mu sempit
Ini jauh lebih bagus...
Tahlil bacaan nya ada yg lahlil di sebut tahlilan seperti org sebut jumatatan jgn bodoh2amat dong jdi org suka bikin brisik sja semua itu kalimat toyibah
Cari-cari dalil ala tarekat shufi kuburi rongsokan.beramal dulu nanti belakangan cari-cari dalil ketika dikritisi.inikah cara beragama yang benar?maka pada keseluruhan kasus mereka kemudian mendapati apa yang nampak di mata mereka sebagai dalil ternyata itu bukan dalil apalagi bila kemudian mereka tidak bisa menjelaskan sisi pendalilannya atau sisi pendalilan versi penjelasan mereka itu ngawur.sebab kalau itu memang dalil,maka tentu sejagat para sahabat, tabiin dan Atbaat tabiin telah mendahului kita mengamalkannya.akan tetapi tidak didapati riwayat yang nempersaksikan bahwa sejagat para sahabat tabiin dan Atbaat tabiinlah yang paling pertama kali mengerjakannya.inilah model klasik pembodohan penganut tarekat shufi kuburi rongsokan keraknya kubangan kebodohan yang merupakan dalang besar dibalik pergerakan yang konsisten memperjuangkan agar kebodohan diterima sebagai Mazhab baru dalam beragama.
Man jiman wkwkwk
Man jiman. Takut ya klu gk kebagian nasi bungkus lagi. Asal lo tau bnyak orang yg mengadakan tahlilan itu dengan cara berhutang. Menggadaikan sawahnya dll
@@yundayunda1931 wkwkwk gadain sawah mbok ngomong liane blok koplok
@@user-iy5lk9vi1m makanya tahlilan kematian itu bnyak mudhoratnya klu tdk tahlilan di kucilkan ama masyarakat. Ngapain susah2 melakukan apa yg belum dicontohkn Nabi. Pdhal udh jelas bgaimana caranya kita ketika ada klurga yg meninggal. Udh diajarakan oleh Nabi dri A smpai Z
@@yundayunda1931 seng mudorot Ki NK awakmu
@@yundayunda1931 syarat jadi Wahabi mung siji
Pekok
1 - Ust Mujiman ini sering sekali bicara dengan kebodohan. Tahlilan itu bukan PROSESI 7 hari, 40 hari, 100 hari dst. Akan tetapi Tahlilan itu adalah : [Kegiatan kumpul untuk kirim pahala].
Kegiatan kumpul kirim pahala (Tahlilan) itu justru sepakat semua 4 imam Mazhab hal itu boleh bahkan dianjurkan, tdk ada satupun dari 4 imam Mazhab yg mengingkari.
Hanya ada salah satu pendapat imam Syafi'i yg mengatakan tdk sampai (bukan tdk boleh) namun di pendapat beliau yg lain beliau menganjurkan.
Berikut sebagian buktinya dari ucapan imam Syafi'i, imam Ahmad dn imam Nawawi :
1 - قَالَ الإمام احمد : " الْمَيِّتُ يَصِلُ إلَيْهِ كُلُّ شَيْءٍ مِنْ الْخَيْرِ ، لِلنُّصُوصِ الْوَارِدَةِ فِيهِ وَلِأَنَّ الْمُسْلِمِينَ يَجْتَمِعُونَ فِي كُلِّ مِصْرٍ وَيَقْرَءُونَ وَيَهْدُونَ لِمَوْتَاهُمْ مِنْ غَيْرِ نَكِيرٍ فَكَانَ إجْمَاعًا " ( كشاف القناع, للبهوتي 4-431 ) ( المبدع شرح المقنع, لابن مفلح 2-487 )
2 - قال الإمام الشافعي : " وأحب لو قرئ عند القبر ودعي للميت " ( الام 1-322 )
3 - قال الإمام النووي : " واختلف العلماء في وصول ثواب قراءة القرآن.. فالاختيار أن يقول القارئ بعد فراغه : اللهم أوصل ثواب ما قرأته إلى فلان " ( الأذكار 1/190 )
Sesuatu yg dianjurkan dn bersifat umum maka boleh dilakukan dn dikhususkan kapan saja.
Sama seperti buat "majlis ta'lim" dianjurkan dn bersifat umum, maka "majlis ta'lim" itu boleh dilakukan kapan saja dan boleh di khususkan pada waktu tertentu walau tdk pernah di khususkan oleh Nabi dn para sahabat.
@@Mugiwara-ck3mj Jangan ikut ikutan komentar dengan kebodohan wahai saudaraku.
Saya selalu ikut kajian Salafi dn kajian muhamadiyah, orang orang salafi dn Muhamadiyah selalu menandai kalaender hari Minggu agar bisa menghadiri Ta'lim atau Dauroh setiap hari Minggu. Apakah berarti Salafi dn Muhamadiyah sudah menganggap TA'LIM TIAP MINGGU jadi KEWAJIBAN ????
Semoga anda masih bisa berfikir sehat.
@@Mugiwara-ck3mj . Adakah ketentuan waktu dari nabi untuk mendoakan orang tua yang telah meninggal.....
Barang ada sedikit wawasan.. Boleh jawab..?
@@irmanto91 Adakah ketentuan Waktu dari nabi untuk mengadakan Ta'lim rutin ??? Seperti itu pula lah Tahlilan atau Kirim pahala .
@@irmanto91 Semoga mereka orang orang Salafi, Muhamadiyah, dn yg semisal mereka mau membuka wawasan mereka dn mau mengakui perbedaan pendapat Ijtihadiyah. Aamiin.
Masa semua yg melaksanakan tahlilan masuk neraka semua wkwkwk
Pasti .
Setelah itu baru diangkat .
Apa saja yang bisa di sodakoh kan untuk orang tua yang sudah meninggal.. ?.
Barang kali ada wahabi. Atau muhamdiyah.. Yang cerdas..?
Bisa jawab,,,?
Sepertinya hanya anda yg paling cerdas disini
Para ustadz2 yg anda sebutkan itu cerdas tp tdk sombong. Mereka hanya PENYAMPAI ILMU YANG SESUAI AJARAN RASULULLAH
@@msththlb8422 wk wk tidak menjawab.. Hanya membanggakan😁😁😁..
@@msththlb8422 wk wk tidak menjawab juga 😁😁😁😁.
Apa memang oon. 😁😁😁😁
Hanya orang bodoh yg bertanya seperti ini. Jelas2 pertanyaan seperti ini hanyalah untuk mendebat, bukan mencari kebenaran. Orang kayak anda ini mau dibacakan seribu dalil pun akan mental, sebab ada rasa congkak dihati anda.
Pk ustad lucu..tahlilam zmn imam mazhab blm ad.kg pk pndapat beliau2..ky ank tk sj ..g ilmiahj😂😂
Nah ..kenapa jaman setelahnya kok ada
tahlilan...bikin boros.un faedah
*NU BERTANYA*
"mana dalil larangan TAHLILAN....???"
INI si PENANYA antara ga sehat ataw ga faham tentang hukum dalam islam.
Ketahuilah...
Dalam situasi ataw zaman yg memang belum ada secara DZAHIR nya.. maka rata rata Al-Qur'an maupun hadist hanya menyebut secara umum.ataw ciri cirinya.
Perhatikan dalil mengenai MUAZ yg di tanyai mengenai "BAGAIMANA KAU MENETAPKAN HUKUM ATAS SUATU PERKARA oleh RASULALLAH
beliau menjawab "DENGAN QUR'AN"
lalu nabi bertanya lagi...
JIKA DALAM QUR'AN TAK ADA....
Maka sahabat muaz menjawab "dengan sunnah"
Lalu nabi menanya lagi...
Jika di dalm keduanya tidak ada bagaimana...??
Lalu sahabat menjawab DENGAN QIAS DAN BERIJTIHAD...
nah...
Jadi sekarang,secara tidak langsung..
Segala sesuatu yg sifatnya haram ataw tak boleh namun tidak di dapati larangan nya didalam Qur'an dan sunnah itu karna pengaruh lingkungan yg memang tidak ada secara DZAHIR yg di maksud.ataw SESUATU belum belum ada di MASA ataw ZAMANnya.
Sehingga metode QIAS DAN IJTIHAD BERLAKU DI SANA.
CONTOH KECIL..
NARKOBA...
NARKOBA JELAS BELUM ADA DI ZAMAN NABI..
NARKOBA INI SEPAKAT SEMUA ULAMA ADALAH HARAM DI KONSUMSI.
HAL INI DI QIASKAN PADA HAL HAL YG SIFATNYA MERUSAK ATAW MEMBUNUH.
DAN SILAHKAN DI CEK SAJA ATAW DI FAHAMI SAJA.
SESUATU YG DI HARAMKAN ERA INI NAMUN TAK TERDAPAT dalam Qur'an dan sunnah.
Itu Karena PENGARUH LINGKUNGAN ATAW ZAMAN.DAN QIAS YG BERMAIN DI SANA.
LALU MUNCULAH HUKUMNYA KARNA IJTIHAD....!!!!
faham ..???
nah hal itu sama saja dengan halnya TAHLILAN..
Apakah ada larangan TAHLILAN (ala mayat )dalam islam...???
Mari kita bedah...!!
Kita semua umat islam sepakat atas ucapan nabi ;
Dari Abu Hurairah, ‘Abdurrahman bin Shakhr Radhiyallahu ‘Anhu, ia berkata, “Aku mendengar Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda,
==}‘Apa yang aku larang terhadap kalian, maka jauhilah, {==
dan apa yang aku perintahkan kepada kalian maka kerjakanlah semampu kalian. Sesungguhnya yang membinasakan umat sebelum kalian hanyalah karena mereka banyak bertanya dan menyelisihi para nabi mereka’.” HR. Bukhari No. 7288 dan Muslim No. 13
Perhatikan catatan yg saya beri jarak.!!
Nabi telah mewanti wanti...
"Jika ku larang maka jauhilah."
Nah apa saja yg di larang oleh nabi...???
Diantara nya adalah 👇👇
“Wajib bagi kalian untuk berpegang pada sunnahku dan sunnah khulafa ar rasyidin sepeninggalku. Peganglah ia erat-erat, gigitlah dengan gigi geraham kalian.
🫱 JAUHILAH dengan perkara (agama) yang diada-adakan karena setiap bid’ah adalah kesesatan” (HR. At Tirmidzi no. 2676. ia berkata: “hadits ini hasan shahih”🫲
Nah... Ternyata nabi yg menyuruh kita untuk menjauhi perkara perkara dalam agama YG DI ADA ADA..
Sekali lagi saya sampaikan NABI YG MENYURUH AGAR KITA MENJAUHI SUATU YG DI ADA ADA DALAM URUSAN AGAMA.
INGAT... DALAM PERKARA AGAMA...
BUKAN PADA SUATU YG UMUM.
MELAINKAN HANYA DALAM URUSAN AGAMA.
TAHLILAN sendiri ADA ataw bermula, JELAS DI ERA SETELAH NABI DAN SAHABAT..
DAN ITU JUGA BERAWAL DI NUSANTARA...
JADI SEPADAN DENGAN NARKOBA YG TAK ADA DI ERA NABI SEHINGGA TAK MUNGKIN SECARA SPESIFIK AKAN DI SEBUT OLEH DALIL ATAS LARANGANNYA.
LANJUT...!!
LO... jika TAHLILAN ini di larang karna bid'ah,tapi kok di pake oleh ulama dahulu...??. Terlebih lebih mereka WALI Allah...
Apa mereka ga tau..??
Mereka tau tapi kita yg g tau,ataw tidak memahami secara konsep hukum dalam fiqih.
Jawaban ada di... 👇👇
SECARA KONSEP ATAW PRINSIP DALAM FIQIH (hukum islam)
SESUATU YG SIFATNYA DI LARANG AKAN BERUBAH HUKUMNYA SESUAI KONDISINYA ATAW SITUASINYA...
Begitu juga sebaliknya SUATU YG SIFATNYA DI PERINTAH AKAN BERUBAH HUKUMNYA BILA ADA HAL HAL YG MEMANG MEMPENGARUHI UNTUK TIDAK DI KERAJAKAN...DAN BILA DI KERJAKAN MALAH DOSA ..
CONTOH:KITA DI ANJURKAN PUASA ..
TAPI JIKA PUASA ITU DI KERJAAN BUKAN PADA SIKON YG SEMESTINYA MALAH DOSA.
DAN MALAH DI LARANG.
UMPAMANYA.. PUASA DI HARI HARI TASRIK.
FAHAM KAN ..???
NAH SETELAH KITA TAU PRINSIP ATAW KONSEP FIQIH DALAM ISLAM,MAKA....
JANGANKAN CUMA BID'AH...
MBUNUH,MAKAN BABI, BERDUSTA SEKALIPUN MASIH DI MAKLUMI OLEH ISLAM SELAMA memang ADA hal YG MEM pengaruhi YAITU Situasi ATAW KONDISI yg SECARA hukum bisa di benarkan secara keilmuan dalam fiqih itu sendiri.
Jadi...
Jelas ..
Ulama DAHULU BERIJTIHAD untuk melakukan hal itu karna di pengaruhi oleh situasi zaman itu.
Di mana zaman itu,baik secara keamanan yg belum memadai,sikap umat Nusantara yg cenderung baru mengenal islam.swhingga di perkirakan agak susah mendakwahkan agama ini.
Jangankan zaman dahulu,zaman ini saja di mana secara keamanan telah memadai masih saja banyak umat yg kalap lalu bentrok.
apalagi zaman dulu...??
Maka ulama mengambil langkah itu (Adopsi budaya)untuk bisa mengenal kan islam pada umat DENGAN CARA BERIJTIHAD MENGADOPSI BUDAYA
tanpa harus berbentrokan dengan umat.
Dan...
Ulama mengqiaskan TAHLILAN ini dengan MIIIIIIIIIIIIIIRAS....!!!!
ATAW DALIL MENGENAI LARANGAN AKAN MIIIIRAS....(silahkan cek kebenarannya)
PADA FAHAM GA...???
Dan kembali ke konsep ataw prinsip hukum dalam fiqih..
Sesuatu yg DI BOLEHKAN karna adanya urgensi akan berubah HUKUMnya ke hukum asal APABILA KONDISI ATAW SITUASI NYA TELAH BERUBAH menjadi NORMAL.
RUMUSANYA ADALAH..;
HUKUM PADA SAAT URGENT,TIDAK BISA MEMAKAI HUKUM DALAM KONDISI NORMAL.
BEGITU JUGA SEBALIKNYA..
HUKUM PADA SAAT NORMAL TIDAK BISA MEMAKAI HUKUM PADA SAAT URGENT.
SEMUA HARUS BERJALAN SESUAI KORIDOR MASING MASING.
JANGAN SAMPAI DI TABRAK TABRAKAN ANTAR HUKUM AGAR MUDAH MEMAHAMI.
SEDERHANA NYA..
KETIKA ANDA TERDESAK BOLEH MAKAN BABI..
NAMUN JIKA NORMAL MAKA BABI AKAN KEMBALI DALAM HUKUM ASALNYA.yakni haram di makan.
JIKA ANDA TBRAK TABRAKAN HUKUMNYA MAKA YG ADA ,KETIKA SITUASI TELAH NORMAL ANDA TTP MAKAN BABI.MAKA ITU YG KELIRU.
DAN INI BERLAKU UNTUK SEMUA HUKUM.
JIKA MENGABAIKAN PRINSIP INI MAKA KACAU HUKUM DALAM ISLAM.
FAHAM...???
JADI DENGAN DEMIKIAN BISA KITA KETAHUI DENGAN JELAS ..
APAKAH ULAMA DAHULU SALAH MENGADOPSI ADAT KALA ITU...???
JELAS TIDAK.. KARNA SITUASIONAL NYA YG SECARA HUKUM DALAM FIQIH bisa di MAKLUMI ADANYA..
NAMUN PERTANYAAN ADALAH..
APAKAH KONDISI UMAT KALA ITU DENGAN KONDISI UMAT ZAMAN SEKARANG MASIH SAMA...
SILAHKAN DI FIKIR SENDIRI...
SEMOGA ANDA SEMUA FAHAM DENGAN APA YG SAYA URAIKAN.
EIT... INI PUNYA WAHABI.(CARA MUDAH MEMAHAMI HUKUM DALAM AGAMA.)
Ngaku Nu tapi ditanya Apakah kh.Hasyim asyhari pernah di Haul ?? Pasti garuk kepala
Ust Man mujiman ya pasti sj...tradisi tahlilan di jawa gk pernah ada di jaman nabi dan jaman salaf....toh bukan syariat ..itu tradisi kok dihukumi...
Di tolak di terima apa anda tau kok bikin ribut aja
Karena syari'at islam sudah sempurna maka tidak boleh membuat syari'at baru lagi,,
Tahlilan kematian kan pencetus ny orang di Indonesia,, jaman nani sampai 4 imam Mazhab ga ada tahlilan kematian..
Krn tidak ada dalil makanya tidak masuk syari'at islam makanya amalnya tertolak..
-----
Konsep syari'at sudah sempurna juga mengajarkan kita bahwa semua yg memasukkan ke Surga atau keneraka sudah disampaikan semuanya oleh nabi,,
Gak ada pembahasan tahlilan dalam kitab 4 mazhab....
Karna tahlilan itu tradisi....
Dan tradisi diperbolehkan selama tidak bertentangan dengan syariat islam....
Lah itu bertentangan dong
@@akbar8449 dimana bertentangannya...?
@@muhammadmunir7843Susah memang berdebat dengan ahli kuburiun wal mbadokiun yang isi otaknya menunggu undangan selamatan dan mendapat bingkisan nasi selamatan. Makanya kerja bro..
@@fitrianto1540 klo mmg kamu punya ilmu tunjukan bertentangannya tahlilan...
Jangan hanya ikut perkataan orang dungu
Tradisi yg menyerupai syariat hingga menjadi ibadah ....sehingga orang miskin yg awam macam keluarga ku mati2an mengadakan nya sampe rela utang riba Demi tradisi yg menerupai syariat tersebut... Setelah ku tau asalusul nya aku terangkan pada Ibuku beliau marah Sambil berkata gara2 wahabi.... Semua nya bidah....
Muhammadiyyah sama dengan wahabi selau merasa paling sunnah yang lain yang tidak sejalan bidah itulah kalau ngaji kurang lengkap
Ooohhh..... Kl begitu para wali songo dan ulama ahlussunnah apa tidak mengetahui Qur'an hadist dan bid'ah ya.... berarti ini ustad ilmunya melebihi para ulama" yg membolehkan tahlil? Qur'an dan hadistnya sama yg beda itu cara memahaminya. apakah kita harus ikut pemahaman para ulama atau pemahaman para ustad?
Baru jadi ustadz.orang baru belajar hadist.ngajinya setengah2.tujuan dr tahlilan ini menghadiahkan suatu doa bagi si mayit.hadistnya di protol protol
Gak malu komen begini mbak-mbak 😅
Kajian nya bahan bidah Mulu.. emang ilmunya maaf baru bidah aja ...biar bisa jualnya ...ceramah ....Uda ketinggalan zaman dari dulu..Uda ada perbedaan... mending yg Laen tad... contoh orang yg kaga sholat jadi sholat....tahlin masih banya yg bolehkan....UAS .UAH...Buya arrozi ..Yahya Gus baha .yg orang Jawa tulen dll ..apakah ilmu mereka cetek..yg membolehkan tahlilan...ajak debat ustad Muh .. jangan punya Nash sendiri...
Tidak terima silahkan saja. Semua tergantung pripadi gak ada paksaan. Yang tercerahkan banyak yang tidak terima juga banyak.
Istighfar Le...! mungkin hatimu sempit...
Smg Allaah ta’ala lapangkan... aamiin
@@enocableman7604
apa saja yang bisa di sodakoh kan untuk orang tua yang sudah meninggal.. Barang kali ada muhamadiyah. Yang bisa jawab..?
@@irmanto91 sodaqoh sampai... Yg di bid'ah kan itu formasi/ tata cara/penwntuan jumlah dzikir/penentuan tempat dn waktu/jenis...yg smua itu tidak ada dalil syariatnya. Sodakoh tdk hrs di hari, tempat dn acara tertentu.
Saya pun ber sodakoh atas nama alm. Ortu kapan saja dmn sj.
@@ari_yojo wk wk ada nggak tata cara yang di contohkan nabi sodakoh untuk orang tua yang telah meninggal.... 😁😁😁😁
Udahlah para ustadz dr kelompok apa saja, dr jamaah apa saja, dr organisasi apa saja trtm dr Wahabi salafi dan muhamadiyah, MTA dll yg mudah membid ' atken, mengharamken plg mengkafirken itu brrt msh bodoh agama Islam. Kebanyaken msh bisanya membaca dan menghafal arti ayat sebagian dr Alqur an dan Alhadits. Boleh dikatakan msh leter lek atau msh logika. Jd olehnya memahami dan menggali Alqur an dan alhadits diumpamaken mengupas buah kelapa msh nympk kulitnya atau sepetnya, blm nympk minyaknya plg minyaknya minyak, msh jauh bener. Mknya jd sempit wawasan dan dikuasai nafsunya sehingga merasa lbh pandei, lbh benar, lbh suci dsb. Alqur an dan alhadits itu luas dan dlm skl diumpamaken lautan, krn luasnya sehingga tdk ada tepinya, krn dlmnya sehingga tdk ada dasarnya. Jd sngt mencukupi untuk mengatur permasalahan dunia dan akhirat. Adanya menjadi sempit dan dangkal krn keterbatasan otak manusia untuk memahami dan menggalinya
Ora usah omong karo penasehat mung krono tembung ...ko bid'ah kabeh ... mung mergo bahasa ...bid'ah thok isine ...ra iso gawe padhang malah tambah perkoro 😡
Kalau hati anda benar2 jujur beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, harusnya ketika dibacakan dalil hatimu paling tidak akan menerima, bukan malah sebaliknya.
*Ikhwan Akhwat Fillah*
*Ternyata Kita Melakukan Bid'ah Agama Juga**
czcams.com/video/ID7Oo-zMHD8/video.html
Barakallahu Fiikum
kitab kuning nye buka dong mujiman !!!!! kaya ustadz sani uye nooh pake kitab biar tau kalo itu pendapat nye imam madzhab apa bukan ?? 😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂
Kitab kuning 😁kenapa nabi gk cerita ada kitab kuning ??? Ada .ada aja