Tanggapan Pakar Hukum Pidana soal Kesaksian Ahli Pegi
Vložit
- čas přidán 2. 07. 2024
- KOMPAS.TV - Pihak Pegi Hadirkan Ahli Saksi Kuatkan Pegi Korban Salah Tangkap, Ini Tanggapan Pengamat
#pegi #beritaterkini #vina #poldajabar
Sahabat Kompas TV Jawa Tengah! Jangan lupa like, comment, dan subscribe channel CZcams Kompas TV Jawa Tengah, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.
Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di www.kompas.tv/live.
HASIL Sementara 4-0..
Pegi setiawan unggul 4-0..
Ada yg protesss??
Klo gk ada,, tolong di like yaa..
😂😂😂😂😂😂
Percuma klo nanti di anulir wasit sama var 😂😂😂
@@sifaadelia_1861 : jgn bilang percuma kak..
Ini uda jd perhatian PUBLIK..
KLO HASIL NYA TIDAK MENYENANGKAN,, RAKYAT UDA SIAP BERGERAK..
CM NUNGGU KEPUTUSAN HAKIM AJA..
😁😁😁😁😁
5 0 mas
@@andreassugino : besok mas bru 5-0..
😁😁😁😁
APA AKAN ADA TRAGEDI 1998 JILID 2...???, SIAAAP...!!!✊✊✊😡
Negara Indonesia sudah hancur kalau ahli yg di datangkan polisi saja gak bermutu apalagi penyidikan polisi
Ahli manipulasi hukum yg dipelhara oleh polisi untuk menjadi senjata "pembenaran" tindakan ' semau gue' yg dilakukan oleh polisi ttg hukum
Yg bener ahlinya pada ga mau mungkin😄
Bukan tidak bermutu,, namun sudah tidak bisa berakting.
Viralkan seorang profesor saksi ahli Ladusing
Mgkn jk pengacara pegi bs mendatangkan pak susno sbg saksi ahli utk menjelaskan prosesur penyidikan mgkn akan lebih baik.
pak susno bukan prof hukum pidana..
Paling ideal kuasa hukum pegi menghimbau majelis hakim untuk menghadirkan saksi kunci Aep itu baru kreen
Rakyat hanya bertanya ,apa motif kuli bangunan membunuh ke dua korban.kenapa tdk ada orang yg membahas MOTF.dri kasus ini.
Ahli yg di Hadir kan Polda Jabar mempermalukan Polda jabar Sendiri
Betol betol
"Rupiah "kalo sudah memenuhi minimal 2 rekening ,apapun kebohongan seakan akan jadi kebenaran.
Saksi ahli itu tidak boleh "melacurkan" intelektualitasnya hanya demi untuk segepok duit !!!
Jika seorang saksi ahli terjebak dalam "pelacuran" intelektualitas demi segepok duit, maka sejatinya dia telah menjadi bagian dari permasalahan hukum yang carut marut dinegeri ini. Dia pantas disebut sebagai PEREKAYASA HUKUM seperti yg telah disematkan ke para penyidik, Dirkrimum, Kapolda, dan Tim Kuasa Hukum Polda
Viralkan ahli pidana nya 😂
AEP Harus didatangkan...kalau AEP dihadirkan otomatis POLICE takut terbukar kebusuk kan nya
Menurut Saya Pegi Perong Anaknya Pak Cecek Itu Harus di Panggil..
Betul perlu d preksa bersama aee rudiana
ahli yg didatangkan polda kemarin semakin menambah keyakinan warga negara bahwa kasus ini luar biasa diskenariokan
Praperadilan di Indonesia dalam undang2 setaraf Hebeas Corpus diMalaysia dimana perintah tahanan atau DPO yang ditangkap mesti jelas dan tepat serta tidak boleh diragui dari segi nama, TKP, alamat dan lain2. Sekiranya ada error dalam tulisan peribadi tertuduh dan yang sudah tertangkap itu bermakna KEADILAN SUDAH DIRAGUI dan dianggap perintah tersebut tidak boleh dipakai lagi ibarat BARANG REJECT.
Saya rasakan Hakim akan membuat PENGADILAN dan merujuk khusus kepada error ini dan pasti akan menolak DPO yang dikeluarkan ke atas Pegi Setiawan dan MEMBEBASKAN PEGI SETIAWAN TANPA SYARAT.
Menurut ahli dari Polda asal ada 2 alat bukti yg diajukan oleh penyidik legal ataupun ilegal pokoknya Syah . mati kutu dan musibah besar untuk Rakyat dan Bangsa Indonesia apabila aturan hukumnya begitu.
Sudah jelas pegi Cianjur yang kenal vina ini malah tidak tangkap pegi lain yang tidak kenal vina hukum Indonesia hancur total kalo ketemu buku Pancasila dan UUD pingin ku buang saja tak ada gunanya.
Ya allah mengapa polda jabar sampai skr ngotot yaa allah utk jadikan pegi setiawan sebagai tsk,yth bapak kapolri segera turun tangan untuk ambil keputusan kepada pegi setiawan,bapak akan lebih terhormat dimata warga apabila mengambil keputusan yang baik pada pegi setiawan untuk membebaskan pegi setiawan ketimbang memaksakan apa yang ps tidak lakukan bapak kapolri...
Saksi dr PS netral saksi dr polda tidak,cenderung ke Polda,semoga hakim nya benar2 menjadi wakil Tuhan🙏🙏🙏
Nah baru ini ahli hukum mantap
Waduuuh saksi dari polda masih di segel janga jangan segel kilometer listrk
Ini namanya baru ahli hukum, mantab pak suparji
DALAM SIDANG PRAPERADILAN HANYA MEMPERSOALKAN UNSUR FORMIL YAITU PENETAPAN DPO ATAU TERSANGKA ATAU PENAHANAN, HARUS DILAKUKAN PEMANGGILAN, DIMINTAI KETERANGAN ATAU KLARIFIKASI..
Kasus Vina ini menjadi sejarah baru di Indonesia bahwa orang bisa dihukum seumur hidup berdasarkan informasi orang kesurupan.
Ini sungguh kesesatan yang nyata di negri ini!!!
- Vina dan Eki kecelakaan Luka parah tapi motor tidak rusak parah.
- Mariana (kakak almh Vina) Menunjukkan Video rekaman kesurupan Linda ke Iptu Rudiana.
- Iptu Rudiana ayah Eki curiga anaknya meninggal bukan karena kecelakaan tetapi korban pembunuhan seperti video kesurupan Linda.
- Iptu Rudiana bertemu Aeb, Dede dan mendapatkan informasi sesat. ( Aeb memiliki motif dendam pada anak2 kampung karena pernah digrebek masyarakat atas tindakan asusila yg dilakukannya )
- Iptu Rudiana dengan anak buahnya dengan ugal2an main tangkap anak2 yang tak bersalah.
- Anak2 disiksa dengan kejam agar mengakui perbuatan pembunuhan dan pemerkosaan yang tidak pernah mereka lakukan.
- Rudiana membuat skenario pembunuhan dan pemerkosaan anaknya dan Vina seperti video kesurupan Linda.
- Karena yang tertangkap hanya 8 tetapi menurut kesurupan ada 11 pelaku, Rudiana membuat 3 DPO, dan 2024 1 DPO ditangkap dan 2 DPO dinyatakan fiktif.
- Saksi Liga akbar di rekayasa untuk memperkuat saksi palsu Aeb dan Dede. ( akhirnya Liga Akbar mencabut kesaksiannya )
- Saksi Palsu RT Pasren memberi kesaksian terpidana tidak tidur di rumah kontrakannya, dengan tujuan membebaskan anaknya Kafi yang ikut tertangkap saat penangkapan bersama terpidana.
- Saksi Pram, Teguh, Okta dan Saiful mencabut kesaksiannya dan menyatakan bersama para terpidana dan tidur di rumah kontrakan pak RT saat kecelakaan Vina dan Eki.
- Kasus Fiktif
- TKP Fiktif
- DPO Andi dan Dani Fiktif
- Tidak ada bukti kuat seperti sidik jari, DNA, CCTV ada tetapi tidak pernah di hadirkan dalam persidangan.
- Saksi Palsu Aeb, Dede, Pak RT dan anak pak RT menghilang.
Ahli dari POLDA JABAR...ternyata prifesor . SongoNg. . sepertinya banyak makan duit HARAM..
Setuju
Ahlinya sambo
Mendengarkan dengan serius tapi omongan ga serius
Bukti ps cirebon tdk bergabung gank motor lantas bagaimana berperan menyuruh membunuh..aneh tuduhan ini..
Saksi ahli dari Polda seharusnya netral, ilmu yg didapatkan dari Tuhan jangan ditutupi sendiri..!!.
ini baru namanya pakar yang independen....
Kenapa ya kalau aku melihat seorang pejabat di Indonesia muak rasanya apalagi oknum polisi yang ecek ecek itu gayanya selangit makanya kalau sudah pensiun dari kepolisian dia kurang punya harga diri di mata masyarakat,
Justru bukan hanya sekedar alat bukti...,tapi alat bukti yg ada korelasi dgn kasus..itu yg tdk di miliki penyidik polri
Menunda hadir itu sangat tidak patut bagi seoranh polisi
Hukum rusak oleh oknum penegak hukum hancur hukum di negri kita
Seorang ahli disumpah diforum resmi sidang pengadilan wajib menyampaikan keahlian / pendapatnya dengan obyektif , tidak boleh meng-engkari keahliannya dengan pernyataan ;
,, TIDAK MAU ATAU TIDAK AKAN MENJAWAB " atas pertanyaan tertentu , bahkan tidak pantas jika seorang ahli itu menjawab TIDAK TAHU atas pertanyaan tertentu .
Saya tang tang kapolda jabar tolong buka cctv yg brrada di tempat kejadian
Kalau si pegi di paksakan juga jd trsangka kmungkinan besar jawa barat khusus nya cirebon bakalan jd kisruh besar besaran
setuju
banget
Amieennnn
jangan kan di jawah barat....di Sulawesi tengah pun akan kisruh gara gara hukum tidak adil
bisa jadi
Setuju
Bos itu sudah dijelaskan di bap dan di keputusan pengadilan peran pegi perong turut serta di tkp...jadi jelas bertentangan dengan saksi dr pihak kuasa hukum pegi
Baca yg bener, jelas2 Pegi perong alamat, nama dan fisik beda. Apalagi Pegi setiawan jelas punya banyak saksi yang membuktikan dia di bandung.
Pegi perong ada banyak om, knp langsung asal comot orang
2 alat bukti yg memenuhi kualitas sebelum penangkapan.
Intinya itu. Jika tanpa 2 alat bukti yg berkualitas maka penangkapan pegi adalah salah.
Saksi ahli sangat ahli dalam menangkap inti permasalahan.
Kuasa hukum belum bisa mengartikan pernyataan sang ahli.
Salut buat pak agus surono!!
Nah cuma ini yg nalar hehehe
pengamat dari polda ini..BUKTIKAN AJA KALO PEGI DAN VINA ADALAH KENAL, DAN ADA UNSUR SAKIT HATI, DIMANA DAN KAPAN SERTA BAGAIMANA PEGI MERENCANAKAN PEMBUNUHAN VINA, KALO TAK BISA LEBIH BAIK BEBASKAN SAJA PEGI....
Kelemahan Polda Jabar yg membuat kasus ini jadi runyam adalah tdk mau membuka CCTV. Ada apa?
CHAT Facebook Messanger antara Dede Setiawan (Dewan) dan Pegi Setiawan perlu dicek dengan IT, apakah jika dicek posisi BTS/GPS - Pegi Setiawan itu berada di Bandung. Ini FOKUS TERPENTING. Inilah Scientific Crime Investigation seperti yang selama ini sering disebut oleh Kapolri.
😊 bulan juli ini hari ultah bayhangkara ke.78 diwarnai pertarungan kuat2an polda Jabar vs tukang batu...ayooo siapa yang menang...horeee kita saksikan di televisi indonesia
Pemerintah terlalu lambat merespon kasus tdk sprti pak mahfud cpt responya benar kata gusdur indonesia ini penakut kknyangan makanan haram hasil korupsi banyak bangkai brjalan sprt polda jabar dan krunya
FOKUSNYA di SAH atau TIDAKNYA (baca: KUALITAS) dari ALAT-ALAT BUKTI dari PENYIDIK untuk menetapkan Pegi menjadi tersangka, termasuk Pegi Setiawan itu Pegi Perong atau bukan. Jangan-jangan Pegi Perong itu bukan Pegi Setiawan, tapi Pegi orang lain yg namanya mirip.
Pak penyidik n Pak Hakim klw memang Pegi Setiawan pelaku prencanaan pembunuhan apalagi hukumannya seumur hidup atw hukuman mati tdk mungkin dibiarkan keluyuran di Cerebon n di Bandung, alamat rmh nya sdh didatangi, Ibunya sdh ditanya dmn Pegi n dijawab dr Ibunya Berada di Bandung Pegi, fotonya Pegi sdh diambil tp knp foto DPO beda 100 derajat dgn Pegi Setiawan, rehan n miris ini kasus, mirip" film dari Turki yg pelaku oknum kepolisian tp yg ditangkap orng yg tdk perna melakukan pembunuhan
Landasan hukum polda jabar...sngt lemah....krn brsumber dari konstruksi saksi2 fitnah.....dlm kasus vina sngt kental dngn rekayasa... uang...agar dpt mengabur kn pelaku yg se benar nya....sumber kacau nya....dari rudiana....aef....linda...mel2...rt pasren...org2 ini wjib di mintai tanggung jwb nya atas fitnah di kasus fitnah....
Sebenarx bukan hanya karna pegi ini ikut melakukan atau menyuruh, tapi lebih pada, apa benar pegi ini yg di maksud atau ada pegi lain yg sdang d lindungi.
Ini lah contoh seorang Pakar ladusing yg membagongkan
Malas ah dengerin jubir pengacara polda,...harus tanggung jawab dunia akhirat kalau salah tangkap , termasuk penyidik dari thn 2016
ini orang padahal sdh tau pegi itu tdk bersalah tapi dipsksakan agar jadi bersalah,,,dimana hati nuraninya,,,suatu saat akan terkena kasus seperti ini kepada dirinya,anaknya,istrinya,atau keluarganya yg lain
seharusnya polisi jabar malu pada masyarakat se indonesia yg bikin heboh nkri karna yg gak pecus kerja bikin.malu di.mata.dunia
Ini pengaman ngak mengusai masalah kasuz ini , orang si pegi di anggap ada dan ikut melakukan tindak pidana yang tertuNg di BAP Rudiana !??
Polda jabar klau sngaja merekayasa kasus smg perutnya mules seumurr hidup dan muntah darah stlah makan uang haram
JANGAN BACOTIN RAKYAT JELATA BIAR HAKIM YG NILAI 2 ALAT BUKTI TSB KUAT/LEMAH MAU 2000 ALAT BUKTI KESAKSIAN TAPI GK ADA ALAT BUKTI PENDUKUNG KESAKSIAN GK GUNA (EX PEJABAT KAYA YG LINDUNGI PUTRANYA MAMPU BAYAR 2000 ORANG JADI SAKSI)
Ahli pidana mantap bangat
Ps bkan pelaku dlm 3 aspek tsb tdk turut serta d peritiwa pembunahan saya yakin
....m
Polisi Nurhadi nggak hadirkan saksi berarti nggak tahu semua dong, polisi kini sarang mafia banyak baji... Di dalamnya
Pak pegi gk ada waktu buat jd orng yg menyuruh membunuh seseorng,karna hari2 pegi sudah disibukkan dengan mencari nafkah buat ibu dan adek2 nya pak,jd gk punya waktu untuk menjadi dalang / otak pembunuhan pak,apalagi gk ada uang jga buat bayar orng pak,gmna mau jd dalang pembunuhan,orng jd dalang itu harus orng yg beruang pak,setau saya begitu pak.
Jangan salah ahli pegi Setiawan itu guru S 3 di Eropa loh, gelar'nya pun banyak prosesor panjang banget pokoknya
Setiap penjelasan saksi ahli dipengadilan yg rata2 dri guru besar universitas,yg membawa krediblitas universitas masing2,berarti org tua bisa menilai universitas itu layak uttk anaknya nti.
Ahli dari polda jabar ini pernah di cecar sama Haris azhar karena keterangannya memang menjengkelkan ,,sama apa yang di lakukan di kasus pegi Setiawan 😂😂😂😂
Saya kurang paham adm hukum tapi kalaulah keterangan ahli dihadirkan dari kebutuhan pemohon atau termohon sedikitnya pasti mengolah kata-kata dari pemohon atau termohon harusnya keterangan ahli disediakan oleh negara atau yang menunjuk hakim itu sendiri
Sdh pak bebaskan saja pegi jangan bertindak sewennang wennang
Mestinya tdk usah repot2...klo PENYIDIK BERANI MEMBUKA CCTV kejadian th 2016...ada apaaaa????
Semoga pegi bisa di bebaskan
hapus aja polisi dari Indonesia,banyak menghabiskan uang rakyat aja
Ahli ngedobos alias ngedabrus dari pihak polisi.alih alih berkuasa dalam hukum nyatanya seenaknya saja.bener kalau dari dulu masarakat ndak percaya contohnya ya begini.kok ngak tau malu
Pak polisi bukti itu harus terkait dg proses pembunuhan vina/ eki...bukti anda itu ngk jelas ngk ada kaitanya
👍👍
Kalau pun yang menyuruh kira2 kenal tidak dengan korban tidak mungkin masuk akal orang tidak kenal
Sayang Ahli dari POLDa Jabar... Ahli terawang hhhhhaaa prikitiw saya orang awam juga bisa kalau jawabannya dua alat bukti yg tidak berkualitas Syah we terus...
Harus belajar lagi penyidik2 polri jangan mengandalkan power akhirnya sipat sewenang2 akan muncul
trxta saksi polda gak ada😢
memalukan skali saksi nya polda gak adaaa
ayoooo ahli abal2 gmn ne
Terserah mau ngomong apa pak
Percaya kalian pinter..
Entah ointer apa..
Tapi pakailah hati nurani insyaallah selamat dunia akhirat
Polda jabar ini di ibaratkan makan mie pakai suruh ( sendok dari daun pisang). 😂😂😂😂
Masih ada orang jahat seperti beliau ya
Ya Allah lindungilah para pembela kebenaran ya Allah
Hukum lah dengan cara mu apabila mereka keukeuh dalam kesalahan berpendapat
klo pakar pidana sering dengar,,
yg baru dengan ahli pidana,,
emng ada ya ahli pidana d hadirkan d persidangan,,
Hanya orang yg punya integritas tinggi dan hati yg baik yg pasti bisa melihat runutan peristiwa itu hanya rekayasa,,, ingat hukum karma berlaku,,, tidak sekarang nanti pasti menimpa kalian atau keturunanmu ketika kau mendzolimi orang yg tak bersalah dngn sengaja
BPK Narasumber ngomong sebakul , sok bersih , kenapa dulu kasus Jesica TDK bicara hal yg sama terhadap para ahli dari JPU , mbo mikir dikit
Ngeri sekali..hukum di NKRI ini...
Siapapun bs jd tersangka sesukanya polisi...
Meskipun semua itu ketentuanya afa di persidangan......
#aku setuju klo kerugian adal tangkap di ganti milyaran rupiah oleh negara yg di bebankan dr para oknum yg asal tangkap dan mengadili sesuka hatinys sendiri
Ada aja Ahli yg cuma jawaban: dua bukti, dua bukti terus...😅😅😅
Ahli dari Polda jabar kurang signifikan. Mau frofesor mau siapapun keterangan Ahli hanya seputar pendapat yg sesuai keilmuannya yg dia punya. Ttg hukum pidana setiap buku pelajarannyapun sama tergantung pemahamannya pasal tsb sama atau beda. Klo seorang ahli yg menyatakan seakan membela fihak yg membayar atau yg menghadirkannya hati hati masyarakat skrg sudah pada pintar, mana ahli yg lurus mana ahli yg tendensius.
Kami menilai ahli tidak ada statement bahwa salah tangkap
hakim: apakah termohon punya cukup bukti.?
termohon: ada yg mulia
hakim: silahkan tunjukan.
termohon: mohon ma'af yg mulia bukti tdk bisa d tunjukan tp bisa d sebutkan.
hakim: silahkan sebutkan
termohon: ktp, kk, ijasah, stnk, bahkan poto kondangan kami bisa tunjukan nanti yang mulia.
hakim: apakah anda yakin dgn bukti tsb.?
termohon: kami yakin yg mulia, dan kami memiliki saksi ahli yg mulia...
termohon: siapa saksi ahli yg anda maksud.?
termohon: AEP YG MULIA🤣🤣🤣🤣
pemirsah:🤣🤣🤣 tertawa guling guling🤣🤣🤣
UANG GELAP ITULAH YG AKAN MENGHANCURKAN TANAH JAWA/INDONESIA. NEGARA INDONESIA HANCUR GARA2 UANG GELAP
Di daerah saya ada juga yg bernama pegi harianto kok tak di periksa ,juga kuli bangunan
Gerombolan buangsat berseragam aparat membuat kita ketakutan hidup di negara sendiri
Kok omongan malah kemana mana.kok ada pergi menyuruh orang membunuh Vina eki.di BAP saja sudah jelas pergi di tuduh menusuk korban
Yg pasti kepoda jabar ada main sama rudiana, kan awal nya rudiaya, ktarangan saksi2 awal udah di arahkan panyidek, akbar kn kan udah bilang jalas,
AHLI POLDA JABAR SUDAH BENAR PENGACARA PS BERTANYA MASUK KE POKOK PERKARA.TIDAK RELEVAN UNTUK PRAPERADILAN
Alah kau bung
Eddy wamenkumhan bisa dinyatakan ga bersalah oleh praperadilan, apakah itu bkn masuk pokok perkara...? Jadi di konoha mesti lihat dulu siapa yg akan diadili.
kalo hukum di indonesia gini , bener apa enggak nya kita bisa jadi salah kerna polisi yang menentu kan seseorang itu jahat atau enggak nya,kerna hukum di indonesia untuk sekarang lebih memihak ke orang yang ekonominya ke atas.
Kalo hukum indonesia terus begini pasti nanti ada yang kudeta di negara kita sebab menentang penegak hukum,apa lgi rakyat indonesia gampang digiring suatu kelompok.
Kalo kuasa hukum Pegi setiawan ini menang, terus polisi yang terduga salah tangkap dan terlibat dalam masalah vina ini dipecat sesuai ucapan pak jokowi.
Pasti rakyat puas melihat polisi yang terlibat dipecat ,sebab rakyat ingin melihat efek jera agar penegak hukum indonesia adil.
😂sajian wawancara aja sudah gk berbobot....😅😅
Kalau dia menyuruh kita bisa buktikan powernya misalnya kaya ini kuli tidak mungkin
Apa bukti menyurunya dan apa motifnya tau saja tidak itu vina jangan ksmpanye ini saran
Ni kan korban nya orang kaya, orang berpangkat, gak mungkin lah pelakunya orang sembarangan, pasti pelakunya orang berduit
Kepada alvin lim, sy mohon utk masuk dan msnjadi ketua pembela pegi, biar polisi kaya org bisu gk bisa ngomong
Menggiring opini lagi pegi sabagai dalang yg menyuruh membunuh vina ,sudah salah kok mau mencari dalil lagi untuk menuduh pegi kb ,bisa kualat pol
G da sidik jari ne pegi setiawan di pedang samurai koj bisa bisany pegi yg di penjara...gmn seh kerja polisi
Pakar hukum pidana juga beda2 pendapat'nya
Coba Fitra itu kalau memberi argument kayak gini kan siiip kalau mau meluruskan kasus juga gk sepihak jadi gk sampai kentut km ngotot brutal
Kalau benar2 malam' pembunuhan tgl 27 Agustus 2016 Pegi Setiawan ada di Bandung & Asli Bandung dgn saksi berarti Pegi Setiawan BEBAS. Yg jadi Sedih pdhal DPO Pegi ( perong )
Hukum kita tegak tetapi didepan Penegak Hukum tidak Tegak
Rudiana itu periksa, sorot juga kuburannya si eky jangan si Vina aja
Memang supah,persidangan ,itu,belum ada,sejarah,nya,terkabul Kern itulah ada oknum,karna,aku,Uda,ada,8,lapan, kasus,yg,terduga,
Penyidik th 2016 dan th 2024 sama kwalitasnya.