#36 Syarat Air Bekas Mensucikan Najis Jadi Musta'mal.
Vložit
- čas přidán 22. 03. 2022
- Air bekas digunakan mensucikan najis itu bisa jadi musta'mal jika syaratnya terpenuhi. Tapi jika tidak, maka airnya jadi mutanajis atau najis. Apa syaratnya?
#airbekasmensucikannajis
#airbekasnajis
#airmustamal
Assalamuallaikum pak ustadz izin bertanya soal ny saya was was tentang ini
Jdi sy sebelumnya mohon maaf ada kencing di celana,terus bagian bawah celana yang bagian pergelangan kaki ny itu jatuh ke lantai kamar mandi yang basah jatuh ny dri ember dan cuman sebelah kaki saja yng jatuh,terus ember ny tanpa sy angkat karna saya takut ada najis saya siram lah dengan 1 atau 2 gayung di sebelah kiri dan 1 gayung di sebelah kanan walaupun yng jatuh di sebelah kiri,terus selesai menyiram itu air ny tergenang dan saya itu berjalan di atas air tergenang itu cuman di bagian tengah saja seingat saya,sy tkut apakah itu najis air ny sebelum ny air ny tidak ada warna najis cuman tergenang saja gmn ya ustdz soal ny habis sy berjalan disitu sy berjalan ke mana" karna buat melawan rasa was was ini cuman malah menjadi was was lagi
Assalamualaikum, izin bertanya, saya saat buang air kecil itu kan cebok nah sesudah itu saya berdiri dan menyiram dari perut hingga ke bawah (kaki) lalu ada cipratannya yg mengenai ember yg saya pakai untuk cebok, tetapi air kerannya itu hidup Nah itu gmna ya? Dan terus jika air kerannya tidak hidup itu gmna jga? Mohon jawabannya, saya sering sekali mengalami ini, bukan hanya saat buang air kecil tetapi saat mndi dll🙏🏻🙏🏻
Assalamualaikum maaf mau tanya ustadz atau ustadzah saya mau tanya jika saya memakai parfum ternyata parfum itu terkena najis lalu pakaian yang terkena parfum saya cuci tetapi tidak menggunakan sabun tapi hanya menggunakan air saya cuci di mesin cuci saya kasih air saya putar bentar terus air nya saya buang saya ulangi selama 3 kali tetapi wangi parfum nya masih ada apakah baju saya sudah berstatus suci? Tolong jawab nya terima kasih 🙏
Asalamualaikum ustadz , saya kan ingin mensucikan gorden kamar yang terkena najis tadz nah saya semprot ka air tadz, tapi air nya malah menetes ke keramik dan saya di saat itu tidak tahu itu najis atau bukan, saya was was nya najis sih tadz pertama kali nya, tapi air itu malah keinjek orang rumah tadz dan posisi nya sejajar dengan kamar soal nya sering sholat di kamar, apakah ruangan dan tempat sholat nya menjadi najis tadz? Dan sholat nya keterima nggak ya? Mohon dijawab tadz 🙏🙏
Assalamualaikum ustadz.
Kok jadi saya jadi ketawa sendiri yah melihat komen2nya. (Lebih menertawakan kepada diri sendiri) karena saya pun hampir merasakan semua hal yang ada di komen.
Semoga yang merasakan was was segera di sembuhkan.
Mohon ijin bertanya juga ustadz.
Sebetulnya hampir sama sih.
1. Hukum lantai kamar mandi yang basah bila terkena najis (pipis) disalah satu bagiannya itu apakah najisnya menjalar??? mayoritas kamar mandi sekarang hampir di pakein keramik dan di sela2 keramik pasti ada air yang menggenang dan bersambung ke semua penjuru. Nah bagaimana ustad mengingat dalam mazhab syafii air yang menggenang bila terkena najis jadi mutanajis semua. Atau dalam hal ini termasuk di maafkan karena memang termasuk menyulitkan???
Terima kasih sebelumnya
Apakah sekrang sdh tau jawabannya? Karena sy jg was was tentang itu
Apa sudah ada jawabannya?saya juga merasakan hal itu
assalamu'alaikum ustadz, jika lantai terkena cipratan kencing kemudian kita siram lantainya dan air siraman tersebut mengalir mengenai kaki kita apakah kaki kita najis? dalam artian air tersebut belum terpisah dari lantai, apakah air tsb najis atau mustamal
Assalamu'alaikum ustadz
1.Semisal setelah kencing msih terdpt sedikit air kencing di kemaluan, kemudian disiram dg air apakah siraman tsb najis walau air tidak berubah?
2.semisal itu najis bagaimana cara mensucikan sebab misalnya terkena paha kanan, saya basuh paha kanan terciprat ke betis kiri, saya basuh betis kiri terciprat ke kaki kanan, saya basuh kaki kanan terciprat ke kiri & begitu berulang ulang hingga air habis dn blum selsai pdhl air tidak berubah warna rasa dn baunya
Asslm'alkm wr. wb maaf kalau saya lancang nanya terus ustad,, karn kalau blm di tayain sama ustad rasanya belum lega ustad terus di hantuin rasa was2 dan tidur tidak yeyak di hati rasaya yesek ustad,, kemaren saya yuci baju di mesin cuci , pas bjunya saya bilas ternyata di lipatan baju ada tai tikus kering,, lalu saya kucurin bajunya satu persatu di air kran yg mengalir lalu saya masukkan semua baju di mesin cuci terus saya datangkan air, lalu saya bilas semua baju di bak ember saya kucurin satu2 di air kran , yg separo sudah saya keringkan dan saya jemur,, dan yg separo masih di bak ember belum saya bilas krn air torennya habis , di kampung saya musim kemarau air beli ustad, dan nunggu 6 jm, sesudah airnya datang saya lanjut membilas bajunya saya kucurin juga satu2 di air kran lalu saya keringkan, lalu saya buang air yg di bak ember teryata ada tai tikusnya lagi ustad,, saya bingung ustad entah itu tai tikusnya baru jatuh pas nunggu air atau dari tadi saya gk tau ustad,, krn di rumah saya bayak kotoran tikus jatuh dari atap,itu gimana ustad? dengan baju yg separo yg sudah di jemur di yakini suci atau najis ustad?kalau yg separo yg ada tai tikusnya sih udah say bilas ustad,, mohon jawabannya ustad,, maaf ustad, kala kepanjangan saya ucapkan byk beribu2 terikasih,, wsslm'alkm wr. wb......
Izin bertanya ustadz, kalau ada najis (air kencing) yang terlihat, terus disucikan dengan air yang didatangkan apakah tetap menjadi najis?, mohon jawabannya ustadz🙏🙏🙏
adakah setitis najis juga boleh menambah bilangan air?
Asslm'alkm wr. wb,, ijin bertanya ustad,, kalau kita membersihkan baju yg ada wrn pup yg sudah kering di air kran yg mengalir, apa air cipratan yg yiprat di lantai / di badan itu najis ustad? Mohon jawabannya ustad, terimakasih wsslm'alkm wr. wb...
Waalaikumussalaam, di video udah jelas, kl hilang najisnya, musta'mal
Assalamu'alaikum pk ustadz izin bertanya
Pakaian di cuci dengan air sabun mutanajis, trs pakaian tsb kering dan bau sabunnya belum hilang. Klw kita menyentuh pkaian tsb menggunakan tangan, lalu bau sabunnya pindah ke tangan kita. Apakah tangan kita harus disucikan? Atau di ma'fu? Karena sangat sulit sy menghindari pakaian tsb (klw dijelasin rada pnjng lagi) dan juga bau sabun nya susah dihilangkan
Waalaikumussalaam,, buka di bab najis yg dimaafkan
Gimana kalo saya basuh karpet kena air kencing. Awalnya, sy basahkan tempat air kencing dan hilangkan ainyahnya. Kemudian sy angkat ke bilik air (karpetnya gede namun masih bisa diangkat) saya basuh dua kali langsung saya letak di tepi. Saya lihat air basuhannya warna keruh. Masalanya itu karpet, air basuhan memang akan jadi keruh kalo basuh karpet, bantal. Tapi masalahnya saya jadi ragu kerana airnya masih keruh dan saya hanya basuh dua kali. Gimana ya?
Suci kl disiram dan mengalir
Assalamualaikum ustad, saat mensucikan pakaian yg terkena najis dg ember setelah air cucian pertama dibuang apakah ember perlu dibilas atau langsung bisa diisi air lagi untuk detergen
Waalaikumussalaam, ga perlu
Assalamu'alaikum ustad izin bertanya pada saat saya buang air kecil dan saat saya ingin membersihkannya dengan air secara tidak sengaja celana saya juga ikut terkena air bekas membersihkan najis atau bekas keluarnya air kencing jadi apakah najisnya dimaafkan atau tetap saja najis?
Waalaikumussalaam, bekas basuhan pertama itu mutanajis, yg kedua dan selanjutnya musta'mal, karena kemaluan sudah suci
Assalamu'alaikum pk ustadz izin bertanya lagi
Ketika air mustamal ditumpahkan dari atas, (air mustamal nya di tampung di gayung) terus mengenai air mutanajis yg ada di bawah lantai kamar mandi, apakah air mustamal yg ada di gayung atas tsb jadi najis semua? Atau hanya air mustamalnya saja yg mengenai langsung air mutanajis yg jadi najis?
Waalaikumussalaam, yg hanya kena saja
Assalamu'alaikum pk ustadz izin bertanya lagi
Apakah boleh sy mengira bahwa air itu suci walaupun kemungkinan besar terkena najis. Karena waktu itu ada air sabun dalam ember di kamar mandi, terus ada orang awam kencing sambil berdiri, nh kemungkinan besar cipratan air kencingnya masuk dalam ember tsb, dan air sabunnya jadi najis. Tapi karena kita sy tidak melihat nya secara langsung apakah boleh sy menghukumi air sbn tsb masih suci? Karena ada kemungkinan cipratan air kencing itu tidak masuk ke dalam ember tsb walaupun kemungkinannya kecil. Sy sngat was was dlm hal ini kepikiran terus, karena tkt air sabun tsb jadi najis, dan air sabun tsb digunakan ibu sy untuk mencuci perabotan
Dan jiklw najis apakah Allah memaafkannya karena perabotnya langsung dipake menampung makanan
@@wisnusaputra9451 waalaikumussalaam, yakini suci saja selagi ada kemungkinan, hilangkan ragunya 100%
Assalamualaikum.
Ustadz bagaimana hukum air buangan bekas mensucikan dimesin Cuci? Mohon jawabannya ustadz.
Assalamu'alaikum Ustadz, izin brtnya... Jika pakaian yg trkana najis (misalnya air kencing) yang msh bsah...kmdia kita guyur di keran, apakah cipratannya mutanajis/musta'mal?
Waalaikumussalaam, kl yakin najis bersih maka musta'mal
Assalamu'alaikum pak ustadz
1. Klau celana dalam terkena air kencing tapi cuma sedikit palingan ½ tetes, terus langsung di siram dengan air mutlak tanpa menunggu menjadi najis hukmiyah terlebih dahulu, apakah celana dalamnya sudah suci? Meski hnya 1x siraman
2. Waktu itu sy kencing di tempat gelap, jadi sy tidak bisa melihat cipratan air kencing tsb. Sy waswas cipratannya terkena celana, tapi sy tidak tahu pasti apakah kena celana atau tidak, dan katanya klw sprti itu dimaafkan, apakah benar pk ustadz?
Waalaikumussalaam
1. Suci
2. Gak najis, suci
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh ustadz mau tanya misal saya habis pegang minyak sedikit. lalu saya Megang najis, dan lalu saya membersikan minyak dgn sabun colek, mungkin terlalu terlalu banyak pakai sabunnya. lalu setelah saya basuh ada bekas sedikit sabun dan lalu saya lap kesarung itu saya gak tau kalau ada sedikit bekas sabun,setelah itu ada sedikit bekas sabun setelah saya menggosok gosokan tangan lumayan keras saat menggosok tangan, lalu agak licin dikit apakah tangan saya suci saya takut kalau tangan saya belum suci. karena bekas busa sabun sedikit itu dan agak licin.
Waalaikumussalaam, bingung bacanya, pake bahasa yg benar, titik komanya yg bener
@@santriselamanya2887 maaf ustadz
Saya takut kalau sarung masih najis
@@santriselamanya2887 takut kalau tangan belum suci dan sarung menjadi najis
Usatadz, lap bekas najis saya siram di air keran air yang mengalir, air basuhan nya itu kan nyiprat di baju yang saya pakai, apakah itu najis pak ustadz? Tolong di jawab soalnya saya waswas
Nanyanya satu aja, udah dijawab
Izin bertanya ustad gmn kalo kena air basuhan mutanajis yg sedikit karna kepercikan apakah di makfu?
Ya
assalamualaikum pak, ijin bertanya lg. klo kita punya ember diameter 60cm, tinggi 25cm dan ukuran toilet tdk besar. dan ember tersebut kita isi air, setelah itu air diember tersebut buat kita mandi biasa atau mandi wajib, bagaimana hukum air yg masuk kembali ke ember tersebut setelah disiramkan dianggota badan? dan disisi lain air yg kembali ke terpercik ke ember tersebut kita pakai lagi untuk menylesaikan mandi tersebut?
Waalaikumussalaam, kl sedikit ga masalah, tetap suci dan mensucikan
@@santriselamanya2887 apakah dihukumi seperti air yg banyak/2 kulah, kalau ember kecil tdi, kran airnya kita sambung selang yg panjang sampai masuk ke dasar ember tersebut dan air kran tetap menyala selama kebutuhan ditoilet? dan air yg masuk kembali tdk dihukumi air musta'mal atau mutanajis?
@@indonesiantwinboys4461 kl sedikit dimaafkan, jadi ga masalah. Di video dijelasin kayaknya
Ustad tolong jawab Sy was2 kali,sampai kadang2 malas ibadah.klo air bekas maaf (cebok kencing)apa hukumnya,kadang masih ada dilantai genangan sedikit dilantai kamar mandi
Siram sebisanya aja
Asslm'alkm wr.wb ijin bertaya ustad,,habis buang tai cicak saya cuci tangan di air kran di jari saya ada tisu bekas buang tai cicak nempel sedikit,,nah itu gimana ustad? Cipratan airnya di lantai ustad? Mohon jawabannya ustad ,,terimakasih wsslm'alkm wr.wb......
Waalaikumussalaam, gapapa
Assalamu'alaikum pk ustadz
Pk ustadz menurut mazhab maliki najis hukmiyah kan gk berpindah walau bebasahan. Jikalau di kaki kita terdapat najis hukmiyah tapi kakinya basah, terus menginjak air suci apakah najis hukmiyah akan berpindah ke air suci tsb? Menurut imam Malik. Atau itu hukumnya beda lagi
Waalaikumussalaam, saya ga tau madzhab itu dalam masalah inj
@@santriselamanya2887 baik pk ustadz
Assalamu'alaikum ust mau tanya klo hidung habis mencium sesuatu yg najis sampai menempel gtu hidungnya, dan najisnya tdk terlihat,tp hanya berbau sedikit dan ukuran najis yg menempel d hidung jg sedikit, lalu kemudian saya alirkan air ke hidung saya menggunakan keran, namun percikan air yg sy gunakan untuk mensucikan najis tersebut mengalir sedikit ke area tubuh dan bju saya, apa kah tubuh dan bju saya menjadi najis?
Waalaikumussalaam, enggak
Terima kasih ust ☺
Assalamu’alaikum ustad izin bertanya,
Kalo kasur kena madzi terus posisi kasur deket jendela dan lupa ditutup jendelanya, lalu hujan deras dan sikasur sprei bantal dan guling basah semuanya apakah kasur saya semuanya najis?
Kalo najis saya harus bagaimana ustad, tolong bantu jawab saya was was sekali.
Udah dijawab,
Assalamualaikum ustadz izin bertanya, habis dari kamar mandi kaki saya basah, setelah itu di lantai luar ada najis hukmiyah, kemudian sebelum saya masuk ke kamar saya siram kaki dulu dg ditampung ember, jadi saat saya siram ada cipratan, apakah cipratan itu najis? Karena sebelum menyiram kaki saya masih basah
Waalaikumussalaam, musta'mal.
Assalamualaikum Ustadz saya mau bertanya.
Saya mensucikan pakaian yang memiliki najis hukmiyah dengan cara menaruh baju tersebut dahulu lalu mendatangkan air sampai menggenang. Pakaian sudah suci, namun air berubah warna bukan karena najis tp karena pewarna pakaiannya yang luntur. Apakah kalau begini hukum air tersebut tetap musta'mal? Mohon dijawab, terima kasih 🙏
Waalaikumussalaam, musta'mal
Air bekas Basuh/ cebok kencing apakah termasuk najis walaupun air didatangkan , air bekas basuhan tak sengaja terkena celana, bukan cipratan tapi langsung ke celana karena dipabrik cebok menggunakan kran semprotan seperti pada wc duduk
Yg pertama najis, setelahnya musta'mal. Kl pake keran, pelan pelan saja. Yakini yg pertamanya ga kena kaki atau celana.
Assalamualaikum Wr. Wb Ustad mohon izin bertanya kalau jemuran pakaian yang masih basah lalu terkena najis dibagian lengan, apakah pakaian tersebut menjadi najis semuanya, atau hanya di cuci bagian yang terkena najis saja?
Terima kasih
Wassalamualaikum Wr.Wb
Waalaikumussalaam, bagian lengannya saja
@@santriselamanya2887 terima kasih banyak ustad🙏
Assalamualaikum ustadz izin bertanya hukum menyalakan air di bak kamar mandi ,akan tetapi airnya jatuh terkena gayung dluan ,yg ada di dlm bakknya ,apakah airnya setelah mengenai gayung akan menjadi mustak’mal atau bkn?
Waalaikumussalaam, enggak
Asalamu'alikum pak Saya mau bertanya :
.
~ Saat Kita Mengaliri air Di lantai untuk membasuh najis Hukmiyah dilantai lalu tiba tiba digenangan air dilantai itu ada Butiran Kayak pasir atau debu gitu apakah air itu tetap mensucikan Di lantai tersebut ?
Terima kasih
Waalaikumussalaam, mensucikan
Assalamu'alaikum wr wb ustadz, klo air yang buat mensucikan najis hukmiyah dalam mesin cuci ( setelah diputer 2 sd 3 menit dan jadi keruh tapi masih agak bening atau tampak lah tangan jika dimasukan ke air dalam mesin cuci itu kalau hanya sedalam sikut) apakah musta'mal apa mutannajis? Soalnya yg sy sucikan kdg saya ragu itu masuk hukmiyah atau ainiyah krn bau apek dan mungkin terkena cipratan basuhan istinja ( tapi bukan pakaian dalam)
Waalaikumussalaam, kl bajunya dimasukan dulu, belum dikasih sabun, lalu disiram pake air sampe menggenang. Maka itu suci
@@santriselamanya2887 walaupun airnya jadi keruh ya ustadz? Keruh khas pakaian kotor bukan krn darah atau PUP krn pakaian dalam lebih2 punya anak selalu saya pisah nyucinya.. Saya cuci manual, tapi bener gk sih cipratan atau leleran bekas bilasan istinja atau cebok pipis klo sdh kering jd hukmiyah
@@ariwidianto6504 iya betul
@@santriselamanya2887 oke, jazakumullah ustadz 🙏
@@santriselamanya2887 tanya lagi ustadz.. Yang dimaksud Air berubah warna yg mutannajiz itu misal jd kuning krn tercampur bekas Pup / kotoran manusia dan merah krn tercampur darah ya? Soalnya klo bekas pipis walaupun bau tp klo kerendam gak merubah warna bahkan bau pesingnya ilang
mencuci ikan bagaimana ustadz . . Dan air bekas mencuci ikan lele bagaimana status ny .. Klo kita megang.
ikan dari kolam ikan lele bnyak.
Hubungan sama videonya apa ya?
@@santriselamanya2887 maaf mau nanya ustadz kalo nyuci ikan ustadz
Assalamu'alikum ustad saya mau bertanya
.
1.) Jika Kita mebersihkam najis di lantai Lalu kita ratakan namun genangan air di lantai itu Tiba tiba ada Bangkai hewan Serangga/Darah tidak mengalir Apakah Air itu tetap Suci Dengan Kaidah Bangkai hewan Tidak ada darah mengalir Itu Di ma'afkan di air
2) Jika Kita Mencuci darah tubuh yang terluka itu dengan air didatangkan Lalu Air itu terpisah dari tubuh kita Apakah air itu musta'mal(suci) dikarenkan yang terpisah dari tubuh itu Bening dan bersih (tidak merah/berbau) meskipun kecampur darah saat kita mengaliri air pada luka tersebut Soalnya kadang suka mercik dibaju saya ?
.
Mohon bantuannya
Terima kasih
1. Ya, dimaafkan
2. Musta'mal
Assalamu'alaykum Warahmatullahi Wabarakatuh
Bismillah
Ustadz izin bertanya.....kan kalau pipis pasti ada air bekas cebok atau bekas basuhannya tuh Ustadz dan untuk airnya yang jatuh kebawah/kelantai kan bekas basuhan/cebok tadi tuh ustadz itu kan pasti kemana kemana tuh ustadz cipratannya dari bekas basuhannya. Apakah itu najis ustadz ?
Waalaikumussalaam, yg pertama najis, yg kedua dan seterusnya mista'mal. Sehabis kencing, siram dari belakang sekali, suci udah
Assalamu'alaikum pk ustadz
Pk ustadz waktu itu keponakan saya kencing di lantai, terus saya lap air kencing tsb dan disucikan. Terus lap yg basah kuyup karena air kencing itu saya peras, tapi msih ttp basah, karena cma di peras doang gk di jemur hingga kering. Lalu lap itu sya masukan ke dlm bak terus saya datangkn air hingga menggenangi lap itu terus lap itu saya kucek2. Nah apakah lap itu sudah suci?
Waalaikumussalaam, suci
@@wisnusaputra9451 tidak, banyak taubat, dan hapus tiktoknya
@@santriselamanya2887 jazakallah khairan pk ustadz
@@santriselamanya2887 pk ustadz sy mau bertanya lagi
1. Jika kotoran cicak yg sudah kering terus dibuang, apakah lantinya harus disucikan? Sedangkan biasanya klw sdh kering suka tidak ada 3 dzat najisnya
2. Ketika sy sedng mensucikan pakaian, dengan cara menaruhnya di ember terus didatangkan air, ketika air sudh menggenangi pakaian setengahnya, sy kucek2 pakaian tsb dan muncul busa tpi cuma sedikit dan kemuadian busanya hilang lagi, karena ember nya bekas pakaian yg direndam dengan deterjen. Terus sy lanjutkan smpai air menggenangi selruh pakaian. Nah apakah pakaian sy sudah suci?
3. Jiklw di tubuh kita terdapat air mutanajis terus kita guyur air mutanajis tsb degn air mutlak, apakah tubuh kita sudh suci? Dan apakah air yg jatuh ke bawah dan juga cipratannya itu musta'mal?
@@wisnusaputra9451 1. Harus
2. Suci
3. Suci, musta'mal
Assalamu'alaikum ustadz
Gusi saya sering berdarah ketika menyikat gigi, biasanya saya meludah dulu, kemudian berkumur-kumur satu kali, air bekas kumur-kumurnya tidak ada lagi berwarna darah, tapi masih ada sisa2 busa dari pasta gigi di airnya, apa status air tersebut ustadz?
Terima kasih sebelumnya ustadz, jazakallahu khairan
Waalaikumussalaam, yg pertama mutanajis
@@santriselamanya2887tapi itu selalu memercik ke badan atau baju dan itu sulit dihindari. apakah itu dimaafkan? nanti bisa bisa yang gusinya sering berdarah takut buat sikat gigi karena was was
@@ellavndr14_ sehati hati mungkin, jangan dipikirkan, kl sangat sedikit dimaafkan. Kalau sangat diperhatikan, diteliti, maka jadi was was. Lupakan saja sambil hati hati
Assalamu'alaikum ustadz,
Seperti yang ustadz katakan, jika kita mensucikan pakaian yang terkena tai dan setelah disiram masih terdapat sisa warna najisnya, maka air basuhannya merupakan air mutanajis, pertanyaan saya pak ustadz, apakah cipratan air bekas basuhan itu (air mutanajis) itu juga najis? Karena terkadang air nya terciprat ke kaki saya, ke dinding, dan terkadang malah menyebar ke lantai kamar mandi
Terima kasih sebelumnya ustadz, jazakallahu khairan
Waalaikumussalaam, mutanajis juga kalau pakaian masih najis. Maka, sebelum disiram, bersihkan dulu najisnya dengan air sedikit. Kl udah bersih dan ga nampak najisnya, baru siram. Maka suci, dan bekas airnyanya musta'mal
Ma'f mlenceng mau tanya..misal kita membersihkan/mencuci ayam potong dari pasar di dalam ember terus air untuk mencuci itu nyiprat ke ember yg satunya..apkah air yng di ember satunya tadi itu semuanya menjadi najis? Dan apakah kalo kita setelah mencuci ayam tadi lupa mencuci tangan trus tangan kita menyentuh benda..apakah benda itu menjadi najis? Tolong jwab🙏🙏🙏
Kl sangat sedikit dimaafkan
@@santriselamanya2887 mksudnya
izin bertanya kalau air bekas cebokan pertama menyiprat ke dinding kamar mandi, apa dinding jadi najis?
Ya kl yakin
Assalamu'alaikum ustadz, apakah boleh baju yg terkena najis (contoh mani) di campur dengan baju yg suci di mesin cuci?
Waalaikumussalaam, mani gak najis. Kalau wadi baru najis. Ga boleh dicampur, nanti najis semua
@@santriselamanya2887 sya ingin bertanya lgi ustad, sya kan mimpi basah , kemudian sya mandi wajib, sblm mandi wajib sya siram pakaian yg terkena mani dan kemudian sya ucek" Sampai bekas mani di pakaian tersebut hilang dan sya taruh di ember dengan berisi sabun cuci baju (hanya direndam) apakah itu sudah suci?
Dan setelah selesai cuci, saya langsung taruh pakaian yg ada di ember tersebut beserta air cucian yg dipakai untuk di rendam kedalam mesin cuci yang dimana bercampur dengan pakaian Yg suci, apakah pakaian akan najis semua ustadz? Mohon penjelasannya 😊🙏
@@bintanggaming2545 mani tidak najis om...., jadi gapapa
@@bintanggaming2545 tidak, karena mani suci,
Assalamualaikum ustadz saya mau tanya...
Kan saya nyuci baju yg terkena najis pakai air 1 ember... Apakah benar kalo air 1 ember itu kita siram pada baju yang terkena najis hukmiyah dan ditampanin pada ember yang lain dengan jumlah air sisa siraman baju tadi mencapai setengah ember itu menjadi air mutanajis ya... Dan bagaimana kalo air sisa siraman/basuhan itu kurang dari setengah ember.... Mohon pencerahannya soalnya saya lagi belajar fiqih ustadz
Waalaikumussalaam, musta'mal. Coba dilihat dulu videonya
@@santriselamanya2887 itu mau sisanya banyak ataupun sedikit namanya musta'mal apa mutanajis ya saya masih kurang paham mohon pencerahannya ustadz
@@FaisalYayang-ok1jk yg penting tidak lebih, maka semuanya musta'mal.
Asslm'alkm wr.wb ,,,ijin bertanya ustad,,anak saya pup di pampres pupnya nempel di pantat,,saya sering cebokin di tempat wudlu pakai selang dengan air mengalir,,pas saya cebokin anak saya tiba2 selangnya lepas ,,itu gimana ustad hukum air yg yiprat di lantai ustad?tapi air genanganya sudah gk ada pupnya ,karna pupnya sudah mengalir kepembuangan air,,mohon jawabannya ustad terimakaih wsslm'alkm wr.wb......
Waalaikumussalaam, gapapa, tinggal siram aja
Assalamualaikum ustadz. Misalkan tangan basah dari ujung jari sampai siku, terus nggak sengaja jari nyentuh najis hukmiyah, apakah yg disiram cukup jarinya saja? Soalnya katanya kan kalau basah itu menularkan najis hukmiyah, takutnya najisnya jadi sepanjang tangan yg basah itu. Mohon pencerahan ustad, terima kasih.
Waalaikumussalaam, cukup jarinya saja
@@santriselamanya2887 terima kasih ustad
kalo hukumnya najis (air kencing) yg di aliri air di kamar mandi apakah najis atau mustamal ust? misalkan dikamar mandi ada air kencing kemudian kita aliri dengan air dan airnya mengenai kaki, apakah kaki kita suci atau najis? karna kan airnya itu belum terpisah dari tempat najis tetapi air siramannya itu mengalir ke pembuangan kamar mandi🙏mohon dijawab ustad
Siram aja, sebelum keluar cuci kaki, udah yakini suci. Gak perlu mikir jauh nanti was was
Assalamualaikum pak ustad saya izin bertanya
Apakah boleh kita mengganggap benda/tempat yg dulu kita yakini najis tetapi kita yakin kalau benda yang dulu itu ga najis
Soalnya dulu saya kan was2 jadi mengganggap banyak hal najis padahal engga,sekarang Alhamdulillah saya sudah belajar bab najis sehingga saya ragu "dulu aku menganggap tempat ini najis karena apa ya?" Kalau itu hukumnya gimana pak ustad.Mohon maaf jika ada salah kata,terimakasih atas waktunya.Wasalamualaikum wr.wb
Waalaikumussalaam, lupakan, yakini suci
Bagaimana Kak kuncinya lepas dari was-was tersebut? Karena saya masih begitu terutama di kamar mandi saya selalu menganggap bahwa lantai kamar mandi dan klosetnya itu masih najs, karena ayah saya selalu BAK nya di lantai kamar mandi dan ketika masuk kamar mandi saya mencium lantainya dan terasa sedikit bau kencing, dan untuk diklosetnya saya berpikir apabila orang-orang yang BAK nya beradiri kencingnya nyiprat ke area sekitar kloset, walaupun saya tidak melihat dengan mata dan kepala saya sendiri secara langsung
Assalamu’alaikum ustadz izin bertanya
1. Waktu itu saya mencuci baju di ember, saya kasih air, nah pas ngucek baju saya menjumpai kotoran cicak kering di jilbab saya. Pertanyaannya saya waktu itu menaruh beberapa baju diember apa baju tersebut berubah jadi najis semua. Lalu bagaimana mensucikan yang demikian?
2. Hukum kotoran cicak yg kering dilantai cara mensucikannya gimana?
Waalaikumussalaam, 1. Buang aja kotoran cicaknya. Kalau masih sanggup ganti air, ganti air saja. Kalau susah karena pakaian nya puluhan, Insya Allah suci
2. Buang aja pakr tisu
@@santriselamanya2887 mau bertanya lagi ustadz. Waktu itu bapak saya menjumpai kotoran ayam dilantai masih basah terus diguyur pake air sampe najis nya hilang ini kira-kira dua tiga tahun yang lalu kejadiannya. Apa hukum lantai tersebut? Apa perlu disucikan kembali? Lalu bagaimana mensucikannya?
@@honeybear8930 yakini suci
@@santriselamanya2887 maaf ustadz untuk urusan cucian saya yang ada kotoran cicak kering itu cucian nya kurang lebih ga sampe sepuluh dan pas itu saya ga mengganti air bukan karena ga sanggup ganti tapi saya ga tahu hukum nya kemudian saya guyur satu persatu baju selepas saya kucek baju nya tanpa mengganti air itu gimana ya tadz?
Assalamualaikum ustadz apakah najis hukmiyah yang basah terus disiram air sudah suci
Waalaikumussalaam, satu aja nanyanya. Sampe 3x loh
assalamualaikum maaf mau tanya nih🙏
kan celana saya terkena kencing nah terus saya aliri air dengan menggunakan keran sambil dikucek dikit dengan tiga jari,yang mau saya tanyakan air yg nyiprat ke saya itu najis gak soalnya gak tau berubah atau nggaknya dan gak tau bertambah atau nggaknya dan gak tau juga sudah hilang atau belum zat najisnya soalnya langsung dijemur.
mohon penjelasannya 🙏🙏
Waalaikumussalaam, yakini saja tidak berubah, jadi suci
@@santriselamanya2887 tapi kan itu air kencing takutnya bertambah gitu, emang maksudnya bertambah itu gimana ya? soalnya air kencing kan berbentuk cairan mohon jawabannya 🙏
@@lutfy5388 kan air bekas nyucinya pun bakal nembe di baju sebagian. Dan biasanya kalau spt itu ga bertambah airnya.
Gak percaya, cek aya, bawa satu gayung pul, trus siramin, tampung diember, apakah masih pul, bertambah atau kurang.
Kl yg jelas bertambah, air najis satu ember, ada di baju, belum diperas sama sekali, langsung disiram.
@@santriselamanya2887 oohh makasih🙏
Assalamualaikum ustad, saya sudah cukup lama terkena was was, karna was was ini saya memakan waktu cukup lama di kamar mandi, saya mau tanya ustad, waktu buang air kecil dan membersihkanya, apakah air cebokan tadi yg jatuh kelantai lalu nyiprat ke kaki itu najis ? Mohon penjelasanya ust🙏 terimakasih wassalamualaikum wr wb
Waalaikumussalaam, yg pertamanya saja najis
Sya rasa air cebokan yg jatuh it tidak najis, karena air yg di datangkan lebih banyak dari sisa air kencing yg menempel di kemaluan. Karena ini jg pernah saya pertanyakan sama beberapa ustadz. Terlebih dahulu kita siram air kencing sampai bersih, lalu kita cebok agar air kencing tidak memercik ke kaki dan tangan.
@@hericayoo1504 tapi bagi kaum was2 kek saya om.. Pasti terngiang2 najis najis najis tralala, pdhl sudah istibro, udah ditunggu sampe tuntas dibuktikan dengan kepala / Qubul dilap sampe kering dan ditunggu beberapa saat juga tetep kering, nah ketika diguyur air istinja pertama kali otak mulai nih.. Najis2 dan najis.. Jadi nyiram sampe seember deh.. Itu aja masih was2.. nyiprat, bekas dikaki dipeler basah duh najis nih, Stress sampe saya..
@@hericayoo1504jadi basuhan air pertama tidak najis kah kak? Saya bingunh juga soal ini, liat buya yahya ktnya tidak najis karena air yaang di datangkan, tapi tidak dijelaskan oleh beliau ttg syarat2 sperti video ini dan ttg apakah basuhan pertama kali itu najis juga atau tidak
ustadz kan saya ada darah jerawat, lalu saya lap seluruh wajah pakai tisu basah berarti wajah saya ada najisnya ya? kemudian saya pakai krim wajah. setelah itu baru saya sucikan. air bekas mensucikannya jadi warna putih lalu nyiprat ke baju. apakah baju saya najis
Kl darah jerawatnya keluar sendiri ya tidak najis
@@santriselamanya2887 ustadz kalau tangan kena najis, trus abis tu najisnya udh ga nampak, tinggal baunya aja (ini najis hukmiyah apa bukan) ... trs kan di sucikan, nah saya berprasangka air bekas nya itu ga berubah.
brrti airnya mustamal kan ustadz
@@minna_runa7439 kl masih bau bukan hukmiah. Kalau disiram trus hilang baunya, maka air sisanya musta'mal
@@santriselamanya2887 saya lupa najisnya sudah menyebar kemana saja, semoga hal tsb di maafkan sama Allah aamiin
Assalamualaikum Pak Ustad
Maaf mau tanya kalau kita mensucikan baju karena merasa terkena najis besar lalu air yang menetes daribaju tersebut terkena tubuh itu hukumnya bagaimana Pak Ustad ? Dengan kondisi najisnya sudah tidak ada di pakaian tersebut Pak Ustad
Apakah setiap percikan air yang mensucikan najis besar menjadi najis Pak Ustad?
Waalaikumussalaam, mutanajis, kecuali basuhan ke tujuhnya musta'mal.
@@santriselamanya2887 maaf ustad mau nanya masalah najis mugholadoh, sebelum saya membasuh saya hilangkan dulu najis ain nya pake kain, sudah hilang najis ain nya baru saya basuh pake tanah campur air, itu percikannya yang pertama najis apa engga ?
@@royray-qt6fy enggak
@@santriselamanya2887maaf apa ada dalilnya ,supaya saya yakin masalahnya najis berat
Assalamu'alaikum izin bertanya,jika kita sedang menyiram air kencing di lantai / closet,jika air itu ada yang menyiprat apakah di hukumi najis?
Waalaikumussalaam, kl sangat kecil dimaafkan
@@santriselamanya2887ukuran kecil itu seperti apa ya contoh nya
@@lann19 umumnya gmana,
Mksudkny yg no 2 gmna itu ustad baju yg najis di datngkn air mengalir apakha bekas air itu jdi mustamal ?
Iya jadi musta'mal, syaratnya spt di video
Mksih ustadz
assalamualaikum izin bertanya lagi ustadz, hukum tangan yang digunakan untuk mencuci baju najis itu ikut najis atau tetap suci ya? sama halnya kaya cebok, itu tangan tetap suci atau ikut najis, saya mencuci keduanya dengan air mengalir dari kran, semoga bisa dijawab
Waalaikumussalaam, kl waktu nyuci bajunya suci ya tangan ikut suci kan kesiram
@@santriselamanya2887lalu bagaimana dengan yang digunakan untuk cebok?
@@alimuhyiddin4128 sama, selagi tidak ada dzat najis di tangannya
Assalamu'alaikum ustadz, ane mau nanya, kalau misal pada saat mandi wajib, apakah pada saat ingin membasahi seluruh tubuh hrus lngsung basah semua? Karna ane pada saat mandi wajib, basahin nya satupersatu contoh saya membasahi tangan dlu, kemudian badan, setelah itu kaki, nah pada saat basahin di kaki, bagian di tangan sdh kering (basah tpi tidak basah banget karna siram dengan air yg agak sedikit) , jika seperti itu apakah mandi wajib nya sah?
Waalaikumussalaam, saat basuhan pertama niat mandi, kalau basuhan itu tidak merata, yang belum kebasuhnya diniatkan lagi.
Jawabanny sprtiny gk sesuai yg di tanya ustadz.
@@hericayoo1504 mungkin maksud ustadz nya yaitu setiap bagian yang di basuh untuk mandi wajib sebelum di guyur itu kan harus di basuh dulu nah, biarpun setiap basuhan misal sudah di basuh di kaki kemudian di tangan itu kering nah itu ga masalah, asalkan setiap basuhan nya itu di niatkan kembali
Maaf kalau salah, mohon koreksinya lagi ustadz , terimakasih
Ustadz misal air di ember kejatuhan kotoran cicak, lalu airnya sy buang, lantai jd kena air mutanajis. Saat saya mencuci embernya air yg jatuh (musta'mal) mengenai lantai mutanajis dan memercik ke pakaian sy, apakah pakaian sy jd najis ustadz atau dimaafkan?
Singkapkan celana/bajunya. Kl kena, berarti kurang hati hati. Najis itu. Tapi kalau sangat sedikit dan ga keliatan, dimaafkan
@@santriselamanya2887 sudah saya singkap, tp memang waktu mengguyur embernya sambil sy jungkir embernya (takutnya najis di ember gk keluar semua) jadi langsung turun ke bawah airnya jadi akhirnya ada yg memercik ke baju saya. Saya bingung cara mensucikan embernya.
Apakah gk perlu dialiri sambil dijungkir? Kalau disiram pinggir2nya, yg terkumpul di ember apakah gk jadi air mutanajis? Bikin video cara mensucikan ember terkena najis ustadz.
@@ollapujiati6524 cuci ember mah biasa aja, masukan air, goyang embernya, buang. Selesai. Ga harus mengalir kaya nyuci sendal
@@ollapujiati6524 cuci ember mah biasa aja, masukan air, goyang embernya, buang. Selesai. Ga harus mengalir kaya nyuci sendal
Assalamualaikum ustadz mau nanya, kaki saya pernah terpijak najis bekas kencing lalu saya jalan di lantai dan menyebabkan najis itu tersebar lewat pijakan kaki saya bagaimana cara membersihkan najis itu ustadz apakah harus disiram semuanya atau ada cara lain, sedangkan najisnya sudah tidak terlihat karena sangat sedikit dan cepat kering jadi susah mendeteksinya.
Waalaikumussalaam, ada videonya, cari di playlist
Assalamu'alaikum ustadz saya mau tanya, akhir² ini saya selalu memikirkan najis, saya nyuci celana yang terkena pipis anak, nah kan di aliri air tuh untuk membersihkan najis nya itu kalo air nya nyiprat ke baju/celana yg sedang saya pakai apakah baju saya najis/air yg nyiprat itu musta'mal/mutanajis? Saya jemur pakaian tibatiba saya pegang baju saya yang basah yang mungkin saja terkena cipratan cipratan tdi, nah saya udah terlanjur jemur, apakah jemuran tersebut harus saya sucikan/cuci lagi ustadz?
Waalaikumussalaam, di video kan jelas, bekas air membersihkan najis itu musta'mal, jadi gapapa
@@santriselamanya2887 walau pun celana yang saya cuci itu masih basah ada bekas pipisnya ga kering gitu ustadz, airnya tetep musta'mal?
@@tarinurliani4438 kl langsung hilang najis di celananya musta'mal, kl tidak maka mutanajis.
@@santriselamanya2887 hanya bekas pipis kok ustadz, mungkin bisa langsung hilang ya ustadz?
@@tarinurliani4438 yakini aja spt itu, biar bekas airnya musta'mal
Ust sy keluar madzi dan pas saya kencing sy istinja sekalian nyuciin najis madzinya ,itu air yg jatuh najis nggk?
Yg pertama najis
@@santriselamanya2887maaf ustdz tpi kadang pasti ada percikan nya ustadz yg terkena kaki atau dll
@@serbaada5276 siram sebelum keluar wc
Asalamualaikum pk ustadz maaf mau tanya kalo kita bab. Trs istinja make cincin cincinny ikut najis kah? Trs mnsucikn cincinny gmn ya
Waalaikumussalaam, kan ikut kesiram cincinnya, ya suci dong
Kalo masukin pampers yg ada pup anak keplstik trs hbis buang ga cuci tangan najis ga?
@@ratnabaru3260 tergantung yakinnya
Maaf pak mau tanya lg. Klo kita bersihin kotoran ayam pke debu terus di masukkin pengki. Nah pas buang debunya berterbangn. Ap klo kita kena debunya najis atau tdk
@@ratnabaru3260 najis, sapu aja
Assalamu'alaikum, Ustadz. Saya mau nanya hukum bangkai semut jika di bawa Shalat, itu bagaimana ya Ustadz?
Waalaikumussalaam, itu najis, shalat batal.
@@santriselamanya2887 oke, ustadz.
Kalo dari awal kita bawa bangkainya, fix batal.
Tapi kalo kita ga tau, gak sengaja gitu. Wallahu a'lam It's Ok.
Karna semut itu salah satu najis yg di maafkan.
assalamualaikum ustadz, izin bertanya
1. apakah kelima syarat tersebut harus terpenuhi? bagaimana jika yang terpenuhi cuma karena air suci didatangkan ke pakaian najis, apakah air bekas cucian nya bisa disebut musta'mal?
2. jika saya mencuci baju najis dalam jumlah banyak menggunakan mesin cuci lalu saya alirkan air suci sampai semuanya terendam, lalu air bekas cucian nya jadi keruh, hukum pakaian, air bekas cucian, dan mesin cucinnya gimana ustadz? apakah mesin cucinya perlu disiram air terlebih dahulu terus baru nyuci baju berikutnya?
mohon dijawab karena saya was was masalah ini ustadz 😢
Waalaikumussalaam, harus terpenuhi
1. Kl najisnya masih ada jadi mutanajis
2. Makanya bersihkan dulu pakaian yg bernajis, baru cuci. Mesin cucinya tinggal disiram kl gitu
@@santriselamanya2887masalahnya saya punya ibu yang tidak terlalu mementingkan najis ustadz, jadi cara mensucikan nya salah dengan cara menggunakan air sabun terlebih dahulu terus dibilas, tapi saya tidak tau pasti step by step nya, jadi ragu itu pakaian suci atau masih najis. terkadang juga saya melihat kalo air yang digunakan untuk mencuci tidak diganti, tetapi hanya ditambah airnya 😭😭😭
@@rezbeiloo kl ga ngeliat yakini suci dan benar. Kl air yg datang sampe menggenang pun sama suci
Kalau saya haritu basuh ikan yang ada darah. Pastu masa tgh basuh tu air di bertakung kat dalam mangkuk dlam singki. Air dia campur darah la. Warna darah sikit. Pastu saya buang air tu. Pastu saya nak basuh la mangkuk tu balik kan. Masa tgh basuh saya masukkan dengan ikan sekali. Ikan tu dah bersih masatu. Pastu masa tgh nak buang tu air dalam mangkuk tu tertumpah kat baju dan lantai. Saya buat x tau je. Adakah itu najis?
Mohon maaf, saya agak bingung sama bahasanya, takut salah mengerti, boleh ulang lagi pertanyaannya dengan bahasa indonesia?
@@santriselamanya2887 Baiklah.. Jadi gini.. Saya sedang basuh ikan.. ikan itu masih ada darah di badannya. Masa sedang dibasuh, Air darah ikan itu tertakung dalam mangkuk. Jadi, Saya buang air darah itu, Saya basuh sekali lagi guna air suci, tapi air itu tertumpah semasa saya sedang basuh. Jadi soalan saya, Adakah air itu najis?
@@nissa7320 kalau basuhan pertama diyakini bersih, maka basuhan kedua tidak najis
@@santriselamanya2887 Tapi saya basuh sekali saja. Ngak basuh buat kali kedua :(
@@nissa7320 lah itu katanya dibasuh lagi?
ustadz izin bertanya, kalau posisinya saya sedang membasuh tangan saya yg najis pakai sabun di keran, lalu air percikkannya nyiprat ke badan saya itu bagaimana yaa ustadz?
Dibasuh dulu pake air kan Sebelum disabunin?
@@santriselamanya2887 saya lupa ustadz 🙃
@@annisafn9150 yakini spt itu, yakini juga pas basuhan pertama langsung hilang najisnya, maka percikannya musta'mal
@@santriselamanya2887 maksudnya yakini bagaimana ustadz?
@@santriselamanya2887 bukankah memang air nya musta'mal yaa ustadz, kan airnya didatangkan..
Assalamualaikum ustad izin bertanya kalau ada najis ainiyah sudah hilang bau & rasa tetapi bentuk/warnanya susah banget buat hilang,awalnya saya lap tisu tidak mempan,tisu basah juga gk mempan,dikasih sabun pun sudah tak hilang.Nah itu hukumnya gimana ustad,terimakasih atas waktunya
Wasalamualaikum ustad
Waalaikumussalaam, kl sudah berusaha dimaafkan
@@santriselamanya2887 terimakasih pak ustad🤲🤲
Assalamu'alaikum ustadz mau bertanya saya wudhu persis disebelah ember kosong lalu air cipratannya masuk ke ember setelahnya saya isi embernya dengan air sampai setengah penuh(tidak mencapai dua qullah), pertanyaan air yang diember tersebut hukumnya musta'mal atau tidak?
Waalaikumussalaam, kl sekedar cipratan enggak
@@santriselamanya2887 Maaf ustadz mau bertanya maaf jika pertanyaan sangat jauh melenceng dari video,karena entah kenapa kalau ustadz yang jawab saya bisa lebih tenang jadi gini ustadz saya itu lagi belajar membaca ro tebal melalui media sosial,jadi terkadang ro nya itu berubah berubah entah karena saya salah mepraktekkin atau salah merhatiin videonya,jadi setiap belajar ganti cara ngucapin ronya ustadz, jadi ga konsisten karena videonya banyak ustadz. sahkah sholat saya ustadz karena bacaan saya jadi tidak jelas,saya sebenarnya ada guru tapi saya ga berani belajar langsung di depan guru saya....
@@riand7068 sah saja. Belajar makhroj itu perlu talaqqi kepada guru. Bertemu.
@@santriselamanya2887 kalau tidak belajar langsung ke gurunya apa konsekuensinya ustadz?
@@riand7068 siapa yg benerin kl ga ketemu guru. Kecuali memang yakin, di video dan suara kita sudah mirip
Berarti air ustadz kalo kita terkena najis sedikit najis kecing .. kita cuci kita masukan ke ember lalu kita isi dengan air . Di ember tapi tidak berubah air nya percikan nya itu gak apa apa kan ustd terkana baju
Iya
Ijin juga bertanya ustadz.
1. Kalau mencuci baju yang terkena air kencing di air yang mengalir (air kran). Biasanya badan sama baju terkena cipratan air nya. Berarti air cipratan tadi tidak najis ya, pak ustadz
2. Kalau mencuci baju yang terkena pup di air kran juga, apa cipratan yang kena ke baju dan badan juga najis?
Terima kasih
@@silvialaurasatinailufar5681 sama, tidak najis
Izin bertanya ustadz,,,kalau ada air musta'mal 1ember,airny jernih lalu kita tuangi air sampai tumpah2,apkh air satu ember tadi hukumnya menjadi suxi ustdz?
Assalamualaikum ustadz, ingin bertanya sya, menderita penyakit salisul baul ,, trus ketika ingin sholat, sya bersihkan kemaluan sya dari najis ,trus ketika ingin sholat sya rasa kemaluan sya ,mau keluar air kencing tapi sya lihat gk ada dan sya hiraukan ,,dan ketika sholat benar keluar air kencing gimna sholat sya ustadz apakah sah atau batal,, sya lanjutkan sholat sya karena rasa keluarnya di waktu sedang sholat…
Dan apakah sma ketika ingin sholat rasa iingin kencing tapi sya tahan ,,sya hanya cebok dri najis yg dri kemaluan sya trus sya sholat, tetapi ketika hendak sholat sya rasa air kencing keluar ketika sya sedang sholat,, apakah sholat sya sah atau batal ustadz
Waalaikumussalaam, sah kalau wudhunya pas masuk waktu shalat. Jadi segera shalat. Jangan diem lama.
Kasus kedua, kl dari wudhu ke shalat sebentar, misal cman1 menit (hanya jalan menuju shalat), maka segera shalat. Tapi kl lama diam, maka harus bersihkan najis/ganti celana lalu wudhu lagi dan segera shalat
@@santriselamanya2887 iya , wudhunya pas waktu Adzan ,, jdi dah masuk sholat ya ustadz
Trus mau nanya lgi , Gk sengaja sya sedang sholat trus tiba kepikiran yg berbau tdk baik(porno) sya udah berusaha hiraukan ,, dan kemaluan sya tdk tegang/syahwat ,, cmn rasa ag beda, dan rasa keluar kencing sedikit apakah sah sholat sya ustadz
@@Aa-rt4zc madzi itu, najis, diulang shalatnya, diganti dulu celananya
Assalamualaikum.... Pak ustad izin bertanya sya terkena was was akan najis, yg ingin saya tanya kn apa hukum air d bak kecil yg telah d gunakan istinja ( Bab) apa kh airx menjadi najis at tetap suci mensucikan krna saya khwatir dlm pikiran percikan najis mantul k gayung pd saat menyiram lalu gayung masuk k bak lg itu hukum airx menjadi suci at najis... Terima kasih 🙏
Waalaikumussalaam, kl cman percikan kecil mah, masih suci dan mensucikan
Tetapi air yg ad d dlm bak kecil itu tdk sampai 2 kulah pak ustad, apa kh air bekas istinja trsbt tetap bisa d pakai mandi dan bersuci?? 🙏
Karna saya terkena was was jd saya selalu mubazir air pak ustad jd setiap habis istinja (BAB) air yg ad d dlm bak kecil trsbt selalu saya buang sisa airx dan saya isi lg dgn air yg baru, krna sya sangat" merasa takut dan was" akan najis dan kesucian air trs, sebab air trsbt biasa d gunakan mandi lg, mohon jawabannya pak ustadz sya sngt merasa gelisah dgn penyakit was was ini 🙏🙏
@@user-zd9dg1fr5w bisa
@@user-zd9dg1fr5w ga usah dipikirin, masih suci itu air.
Assalamualaikum ustad, saya yang tadi ustad, semoga bisa di mengerti Dan di pahami.
Saya mau Tanya, beberapa pertanyaan, maaf jika pertanyaan saya cukup banyak,
1.Saya ada penyakit sisa kencing beser, Dan pasti netes di celana dalam saya, Dan kemungkinan juga tembus mengenai celana saya, tapi nggk sampek bener2 keluar celana Dan membuat tempat yang saya duduki najis,
- Pertanyan yang mau saya tanyakan, saat saya menyucikan celana dalam Dan celana yang terkena kencing itu, saat saya memeras nya, pasti ada percikan Dan ada bekas basuhan di lantai, apakah itu muttanajis atau mustamal ustad,
Dan pastinya jika itu najis di kamar mandi saya ada banyak perabotan seperti ember Dan lain-lan, Dan pasti perabotan itu juga muttanajis kan, jadi harus di siram semua, sampai benar bersih, mohon jawabanya ustad, saya was-was soal ini, saya mengambiskan banyak air Dan berlama-lama di kamar mandi Karna itu.
2. A) Karena saya menyiram pakaian saya itu mengunakan gayung, pastinya saat saya memeras pakaian itu, jika air bekas basuhan itu muttanajis, bearti tangan saya jadi najis, Dan saat saya memegang gangang gayung juga muttanajis ustad, jadi saya sering membersihkan gayung itu dengan hati-hati, Dan biasanya saat saya membersihkan gayung tersebut, ada yg memercik di tubuh/badan saya, Dan saya harus membersihkan badan saya yang terkena percikan nya, dengan sangat hati-hati juga, jika ada yang memercik. mohon jawabanya ustad, saya juga was-was perihal ini,
B) Dan ketika saya hendak mandi pastinya ada bekas kencing Dan percikan Dari membersihkan pakaian itu, di badan saya, jika itu najis, saat saya menyiram air badan saya, saya takut ada yang memercik juga saat saya membasuh badan saya, Dan begitu selanjutnya saat saya memakai sabun, Dan busah-busah itu saya anggap muttanajis juga, Dan pastinya mengenai gangang gayung, mohon jawabanya nya ustad saya was-was, saya di kamar mandi bisa berjam-jqm di karnakan ini, bahankan saya kemungkinan dulu pernah nyampek 3/4 jam -+, di kamar mandi, biasanya itu di karnakan saya tidak hati-hati dengan percikan atau lagi hapes, sering Kali percikan itu mengenai perabotan, Dan gayung sering jatuh kekamar mandi, jadi harus membersihkan percikan2 itu semua, kalau saya hati-hati Dan tidak lagi hapes kemungkinan saya bisa cuma kurang Dari satu jam, 20/30 menit -+, Dan itu pun harus extra hati-hati.
3. Dan perihal menyiram lantai kamar mandi Dan lain-lain yang ada najis, seperti istinja sesudah kencing, apakah harus Dua Kali/tiga kali siraman? Bagaiman jika satu Kali siraman apakah itu Masih najis?
Contoh :
Saat saya istinja setelah kencing, air nya memantul/memercik ke saya ustad Dan itu saat siraman pertama, apakah itu najis?
4.A). Saya juga mau Tanykan juga ustad, kan di rumah saya, pakek closed duduk, Dan orang-orang di rumah saya sering kencing berdiri, saat saya mau kencing, lalu duduk saya takut ada percikan Di tempat pijakan di kloset rumah saya, jadi biasanya saya setelah kencing, pasti saya siram semua bagian kloset nya ustad, Dengan Dua Kali siraman, lalu saya menyiram kaki saya, juga Dua Kali siraman, Dan sering ada yg memercik, Saat siraman pertama ustad,
B) Sering Kali Gayung saya mengenai kloset itu saat saya hendak menyiram, Jadi saya membersihkan gayung saya dengan berhati-hati takut ada yang memercik lagi, Dan mengakibatnya saya sering berlama-lama, di kamar mandi, Karna itu, apakah yg saya lakukan berlebihan ustad, mohon jawabanya ustad,
5. Dan saya juga mau tanyakan ustad, saat saya Mengosok Gigi saya ada darah, di busah-busah odol, apakah itu najis? Jika mengenai tangan Dan mengenai gangang gayung apakah najis? Saya juga was-was di karnakan ini ustad
Mohon jawabanya ustad saya mau terbebas Dari was-was ini,
Mohon maaf jika ada perkataan saya yang Salah, kepanjangan Dan kurang di mengerti, saya mohon maaf, mohon jawabanya ustad .
1. Musta'mal
2. Musta'mal, ga perlu dipikirkan
3. Siraman pertama istinja najis, yg kedua musta'mal. Jadi siram 2x atau 3x
4a, kalau tidak merepotkan, bagus begitu
4b. Kalau ga repot gapapa
Assalamu'alaikum ustadz,saya mau nanya,misalkan seluruh lantai kamar mandi saya basah terus saya kencing,apakah najis nya nyebar ke seluruh lantai kamar mandi nya,kan kalau najis jatuh ke air jadi nya air mutannajis,mohon jawabannya ustadz
Waalaikumussalaam, sekitarnya saja dengan radius yg wajar
Berarti disekitar yg kena kencing nya aja ya??
1 lagi ustadz,kasusnya sama seperti yg di atas,apakah telapak kaki(sekitar kaki)saya juga najis????
Tolong dijawab ustadz udah 1 bulan lebih was was😭🥲😢
@@ammaramaryani8796 iya betul
Ustad kita membersih kan baju kena najis di celup ke bak . Selesai sampai bersih .. habis itu kita bilas lagi dengan air yg yg mengalir apa kah najis lagi
Air baknya brapa banyak?
Celup ke bak tidak banyak .. tapi udah bersih ... Tapi kita bersih kan lagi dengan air mutlak yg di datang kan . Habis bilas lagi 2 kali
@@MuhammadIhsan-oz6or air baknya jadi najis dong
@@santriselamanya2887 maksud nya di ember ustadz .. habis tu kita bilas lagi Dua kali dan rendam 2 kali ke air yg datang mngalir di tempat lain di ember lain
@@MuhammadIhsan-oz6or ya udah suci
Assalamualaikum mau tanya pak ustd, saya pernah melihat ada sebuah kotoran didalam pabrik, tapi saya tidak tau itu kotoran apa...
Tetapi ada temen yg bilang, biasanya kalau bau ny Kya gitu suka kotoran anjing....
Itu bisa d hukumi kotoran apa pak ustd jdi nya🙏🙏??
Mohon dijawab pak ustd 🙏🙏
@@yoyohmuflihah96 waalaikumussalaam, lihat anjingnya ga? Yakin 100% itu kotoran anjing?
Saya tidak melihat anjingnya,
Dan saya tidak tau pasti itu kotoran apa.
Saya hanya was2 dari perkataan temen saja yang bilang klw bau nya Kya gitu mh suka kotoran anjing?
@@yoyohmuflihah96 kl ga lihat, berarti masih ragu, yakinkan itu bukan kotoran anjing
Berarti boleh menganggapnya bahwa itu bukan kotoran anjing?
Selagi kita tidak melihat anjing ny?
Saya selalu was2 memikirkan hal ini.
Karna temen saya sepatunya menginjak kotoran itu. Terus dia naek ke tangga,
dan ke esokan harinya saya disuruh ngepel tangga tersebut itu... Dengan hanya mengepel biasa saja.
Dan saya selalu was2 najis nya sudah menyebar kemana2..
Kalo ustadz misal becampur ustadz mencuci pakaian dalam mesin cuci.. ? Dan kedua mesin cuci kita agak basah bekas mencuci tapi tidak ada air . Kita masukan baju semua nya .. habis tu kita datang kan air .. boleh kah ustadz
Boleh
@@santriselamanya2887 berarti boleh ustadz mesin cuci kita ada basah sedikit ato ember agak basah juga lalu kita masukan baju bercampur ada najis ompol dan baju bersih . Lalu kita DTG kan air
@@MuhammadIhsan-oz6or boleh
@@santriselamanya2887 apa di di bilas lagi ustadz kalo dah begitu..
@@MuhammadIhsan-oz6or boleh juga
Mau nanya, kalo saya mensucikan baju dg dialiri air, kemudian air bekas mensucikannya itu kan nyiprat ke baju2 lain yg di bawah, nah itu dihukuminya apa air cipratan atau aliran air dari bekas basuhan najis ?
Musta'mal kl memang di baju yg disucikan udah suci.
Sedangkan posisi baju yg dibwah itu yg sdg menunggu dibasuh juga dlm keadaan basah, misal menyiprat pun ke baju yg basah tsb tdk mengapa ya?
@@rudianneu7079 gapapa,
Oiya maaf saya jg mau tanya, yg saya fahami kan kalo mencuci baju mau dicampur yg ada najisnya dg tidak, misal celana kena percikan air pipis gitu, trus disatukan dg baju suci kan caranya dimasukkan dulu bajunya ke ember lalu dituangkan air hingga menggenang dan sifat air tdk berubah itu menjadikannya suci jg kan? Nah, cipratan air dari menuangkan air suci ke ember tadi hukumnya apa? Pasti pas nuangin air ke baju kan nyiprat ya. Sy suka was2, karna menganggapnya jadi najis juga jd embernya
@@rudianneu7079 ga usah dipikirin, kl kamu orang waswas, dimaafkan insya allah
Kalo basuh najis anyyyiah bawahnya najis ngak?
Najis ainiahnya dmana? Pakaian atau lantai?
@@santriselamanya2887 Kalau saya haritu basuh ikan yang ada darah. Pastu masa tgh basuh tu air di bertakung kat dalam mangkuk dlam singki. Air dia campur darah la. Warna darah sikit. Pastu saya buang air tu. Pastu saya nak basuh la mangkuk tu balik kan. Masa tgh basuh saya masukkan dengan ikan sekali. Ikan tu dah bersih masatu. Pastu masa tgh nak buang tu air dalam mangkuk tu tertumpah kat baju dan lantai. Saya buat x tau je. Adakah itu najis?
@@santriselamanya2887Di mangkuk
Assalamualaikum ustadz
Pertanyaan saya sebelumnya kok gak di bales ustadz 😭.
Kalo gitu mudah2an ini di jawab ustad
Ketika kita sedang membersihkan najis dengan air bila tidak berubah maka air itu mustamal, bila berubah maka airnya menjadi najis.
Nah lantas untuk memastikan air nya betul2 berubah atau tidak apa yang harus kita lakukan ustadz?? Atau kita perkirakan aja ustad.
Waalaikumussalaam, dilihat mata saja, kl kotoran sapi maka berubah ijo, kl kencing berubah kuning. Kl ga berubah gitu, yakini saja tidak berubah.
Maaf kl ga kejawab, mungkin kelewat. Tanya di komentar baru ya, jangan komen dibales komen. Kl seminggu ga dijawab, tanya lagi aja mungkin kelewat. Maaf....
@@santriselamanya2887 baik ustad jadi kita tidak ada kewajiban sampai mencium baunya sampai dekat hidung bahkan sampai mencicipinya ustadz?? Soalnya kalo diingat menjijikan juga dan pastinta kurang baik bagi kesehatan kan?
@@kepinsuhendar9561 tidak ada, malah makruh. Diyakini saja kl tidak melihat pasti berubah
@@santriselamanya2887 maaf ustad ini maksudnya jika tidak melihat adanya perubahan warna berarti diyakini saja tidak berubah. Begitu ustadz?
@@kepinsuhendar9561 iya betul
Assalamu'alaikum, Ustadz. Jika Gayung dalam kondisi basah seluruh bagiannya, dan terkena najis di bagian kepala gayung, apakah yg di sucikan hanya bagian kepala gayungnya saja, atau di sucikan seluruh bagiannya?
Waalaikumussalaam,, ujungny saja
@@santriselamanya2887 walaupun seluruh bagiannya basah, tapi di ujungnya saja yg dibasuh ya ustadz?
@@akhdannasution9497 iya, sama sedikit sampingnya
@@santriselamanya2887 jadi tidak harus seluruh bagiannya ya, ustadz?
@@akhdannasution9497 tidak
Assalamualaikum ustad, izin bertanya, klo saya mandi pas menyiram tubuh itu ada air yg mengalir ketangan dan pas saya ngambil air lagi ke air yg g cukup 2kulla air yg dari tangan netes ke bak mandi, apakah itu musta'mal
Waalaikumussalaam, tidak. Bahkan kalaupun airnya cuman seember, kl hanya kemasukan beberala tetes saja tidak musta'mal
Kalau muntahan bayi di baju langsung di basuh tanpa di bersihkan dulu terus air nya menyebar, itu jadi najis ga?
Kl dibasuh dia kan ke bawah airnya. Dan jika hilang muntahannya. Ya suci
@@santriselamanya2887 tapi pas di basuh muntahan nya belum hilang
@@leonstr3845 belum suci berarti
Afwan ustad, kalo istinja menggunakan selang semprot ga pake gayung, itu mengukur sudah suci nya bagaimana ya?
Apa cukup sampe di rasa ain najis nya udah ilang
Assalamualaikum ustad,
Saya mau Tanya, beberapa pertanyan, maaf jika pertanyaan saya cukup banyak,
1.Saya ada penyakit sisa kencing beser, Dan pasti netes di celana dalam saya, Dan kemungkinan juga tembus mengenai celana saya, tapi nggk sampek bener2 keluar celana Dan membuat tempat yang saya duduki najis,
- Pertanyan yang mau saya tanyakan, saat saya menyucikan celana dalam Dan celana yang terkena kencing itu, saat saya memeras nya, pasti ada percikan Dan ada bekas basuhan di lantai, apakah itu muttanajis atau mustamal ustad,
Dan pastinya jika itu najis di kamar mandi saya ada banyak perabotan seperti ember Dan lain-lan, Dan pasti perabotan itu juga muttanajis kan, jadi harus di siram semua, sampai benar bersih, mohon jawabanya ustad, saya was-was soal ini, saya mengambiskan banyak air Dan berlama-lama di kamar mandi Karna itu.
2. A) Karena saya menyiram pakaian saya itu mengunakan gayung, pastinya saat saya memeras pakaian itu, jika air bekas basuhan itu muttanajis, bearti tangan saya jadi najis, Dan saat saya memegang gangang gayung juga muttanajis ustad, jadi saya sering membersihkan gayung itu dengan hati-hati, Dan biasanya saat saya membersihkan gayung tersebut, ada yg memercik di tubuh/badan saya, Dan saya harus membersihkan badan saya yang terkena percikan nya, dengan sangat hati-hati juga, jika ada yang memercik. mohon jawabanya ustad, saya juga was-was perihal ini,
B) Dan ketika saya hendak mandi pastinya ada bekas kencing Dan percikan Dari membersihkan pakaian itu, di badan saya, jika itu najis, saat saya menyiram air badan saya, saya takut ada yang memercik juga saat saya membasuh badan saya, Dan begitu selanjutnya saat saya memakai sabun, Dan busah-busah itu saya anggap muttanajis juga, Dan pastinya mengenai gangang gayung, mohon jawabanya nya ustad saya was-was, saya di kamar mandi bisa berjam-jqm di karnakan ini, bahankan saya kemungkinan dulu pernah nyampek 3/4 jam -+, di kamar mandi, biasanya itu di karnakan saya tidak hati-hati dengan percikan atau lagi hapes, sering Kali percikan itu mengenai perabotan, Dan gayung sering jatuh kekamar mandi, jadi harus membersihkan percikan2 itu semua, kalau saya hati-hati Dan tidak lagi hapes kemungkinan saya bisa cuma kurang Dari satu jam, 20/30 menit -+, Dan itu pun harus extra hati-hati.
3. Dan perihal menyiram lantai kamar mandi Dan lain-lain yang ada najis, seperti istinja sesudah kencing, apakah harus Dua Kali/tiga kali siraman? Bagaiman jika satu Kali siraman apakah itu Masih najis?
Contoh :
Saat saya istinja setelah kencing, air nya memantul/memercik ke saya ustad Dan itu saat siraman pertama, apakah itu najis?
4.A). Saya juga mau Tanykan juga ustad, kan di rumah saya, pakek closed duduk, Dan orang-orang di rumah saya sering kencing berdiri, saat saya mau kencing, lalu duduk saya takut ada percikan Di tempat pijakan di kloset rumah saya, jadi biasanya saya setelah kencing, pasti saya siram semua bagian kloset nya ustad, Dengan Dua Kali siraman, lalu saya menyiram kaki saya, juga Dua Kali siraman, Dan sering ada yg memercik, Saat siraman pertama ustad,
B) Sering Kali Gayung saya mengenai kloset itu saat saya hendak menyiram, Jadi saya membersihkan gayung saya dengan berhati-hati takut ada yang memercik lagi, Dan mengakibatnya saya sering berlama-lama, di kamar mandi, Karna itu, apakah yg saya lakukan berlebihan ustad, mohon jawabanya ustad,
5. Dan saya juga mau tanyakan ustad, saat saya Mengosok Gigi saya ada darah, di busah-busah odol, apakah itu najis? Jika mengenai tangan Dan mengenai gangang gayung apakah najis? Saya juga was-was di karnakan ini ustad
Mohon jawabanya ustad saya mau terbebas Dari was-was ini,
Mohon maaf jika ada perkataan saya yang Salah, kepanjangan Dan kurang di mengerti, saya mohon maaf, mohon jawabanya ustad .
Waalaikumussalaam, jawabnya saya bingung. Satu satu nanyanya
@@santriselamanya2887 Assalamualaikum ustad,
Saya mau Tanya, beberapa pertanyan, maaf jika pertanyaan saya cukup banyak,
1.Saya ada penyakit sisa kencing beser, Dan pasti netes di celana dalam saya, Dan kemungkinan juga tembus mengenai celana saya, tapi nggk sampek bener2 keluar celana Dan membuat tempat yang saya duduki najis,
- Pertanyan yang mau saya tanyakan, saat saya menyucikan celana dalam Dan celana yang terkena kencing itu, saat saya memeras nya, pasti ada percikan Dan ada bekas basuhan di lantai, apakah itu muttanajis atau mustamal ustad,
Dan pastinya jika itu najis di kamar mandi saya ada banyak perabotan seperti ember Dan lain-lan, Dan pasti perabotan itu juga muttanajis kan, jadi harus di siram semua, sampai benar bersih, mohon jawabanya ustad, saya was-was soal ini, saya mengambiskan banyak air Dan berlama-lama di kamar mandi Karna itu.
2. A) Karena saya menyiram pakaian saya itu mengunakan gayung, pastinya saat saya memeras pakaian itu, jika air bekas basuhan itu muttanajis, bearti tangan saya jadi najis, Dan saat saya memegang gangang gayung juga muttanajis ustad, jadi saya sering membersihkan gayung itu dengan hati-hati, Dan biasanya saat saya membersihkan gayung tersebut, ada yg memercik di tubuh/badan saya, Dan saya harus membersihkan badan saya yang terkena percikan nya, dengan sangat hati-hati juga, jika ada yang memercik. mohon jawabanya ustad, saya juga was-was perihal ini,
B) Dan ketika saya hendak mandi pastinya ada bekas kencing Dan percikan Dari membersihkan pakaian itu, di badan saya, jika itu najis, saat saya menyiram air badan saya, saya takut ada yang memercik juga saat saya membasuh badan saya, Dan begitu selanjutnya saat saya memakai sabun, Dan busah-busah itu saya anggap muttanajis juga, Dan pastinya mengenai gangang gayung, mohon jawabanya nya ustad saya was-was, saya di kamar mandi bisa berjam-jqm di karnakan ini, bahankan saya kemungkinan dulu pernah nyampek 3/4 jam -+, di kamar mandi, biasanya itu di karnakan saya tidak hati-hati dengan percikan atau lagi hapes, sering Kali percikan itu mengenai perabotan, Dan gayung sering jatuh kekamar mandi, jadi harus membersihkan percikan2 itu semua, kalau saya hati-hati Dan tidak lagi hapes kemungkinan saya bisa cuma kurang Dari satu jam, 20/30 menit -+, Dan itu pun harus extra hati-hati.
3. Dan perihal menyiram lantai kamar mandi Dan lain-lain yang ada najis, seperti istinja sesudah kencing, apakah harus Dua Kali/tiga kali siraman? Bagaiman jika satu Kali siraman apakah itu Masih najis?
Contoh :
Saat saya istinja setelah kencing, air nya memantul/memercik ke saya ustad Dan itu saat siraman pertama, apakah itu najis?
4.A). Saya juga mau Tanykan juga ustad, kan di rumah saya, pakek closed duduk, Dan orang-orang di rumah saya sering kencing berdiri, saat saya mau kencing, lalu duduk saya takut ada percikan Di tempat pijakan di kloset rumah saya, jadi biasanya saya setelah kencing, pasti saya siram semua bagian kloset nya ustad, Dengan Dua Kali siraman, lalu saya menyiram kaki saya, juga Dua Kali siraman, Dan sering ada yg memercik, Saat siraman pertama ustad,
B) Sering Kali Gayung saya mengenai kloset itu saat saya hendak menyiram, Jadi saya membersihkan gayung saya dengan berhati-hati takut ada yang memercik lagi, Dan mengakibatnya saya sering berlama-lama, di kamar mandi, Karna itu, apakah yg saya lakukan berlebihan ustad, mohon jawabanya ustad,
5. Dan saya juga mau tanyakan ustad, saat saya Mengosok Gigi saya ada darah, di busah-busah odol, apakah itu najis? Jika mengenai tangan Dan mengenai gangang gayung apakah najis? Saya juga was-was di karnakan ini ustad
Mohon jawabanya ustad saya mau terbebas Dari was-was ini,
Mohon maaf jika ada perkataan saya yang Salah, kepanjangan Dan kurang di mengerti, saya mohon maaf, mohon jawabanya ustad .
Kalo misal diberi sabun dahulu, lalu air yang buat bilas itu najis apa engga?
Ya
Assalamualaikum..
Pak ustadz mau tanya, menyiram bangkai dengan air kran. Apakah cipratan airnya itu najis?
Waalaikumussalaam, kl udah bersih ya musta'mal
Ustd....klo kita cuci pakai mesin cuci....untuk gilingan pertama pakaian yg terkena najis hukmiah, misal celana yg kena air kencing yg sudah mengering.....terkadang pakaian yg bnyk' klo kita giling jd 1 tetep ada perubahan warna, mungkin karna baju'y kotor juga jd ttp ada perubahan warna walau tanpa sabun....lalu bagaimana hukum airnya & pakaiannya?
Musta'mal
@@santriselamanya2887 Baik' lalu bagaimana klo air kencing'y msh basah....apa sama cara cucinya ato perlu ganti air beberapa x ?
@@liaokta4362 sama, asal bersih aja celananya
@@santriselamanya2887 Iya baiklah ustd.... Lalu klo keset/ Lap kaki yg biasa kita taro di dpn kmr mandi, menurut ustd itu suci ato tdk ya....klo suci sy cucinya biasa sj, langsung sy pakaikan Detergen
@@liaokta4362 suci kl ga kena najis
Assalamu'alaikum. Maaf mau bertanya, ada beberapa pertanyaan ustadz..
1. Apakah pada saat cuci tangan yang terkena najis ainiyah, tapi bentuk zat najis ainiyah sudah tidak ada, hanya ada bau dan rasanya masih ada najis ainiyah (hanya baunya).. saya mencuci tangan dengan dialiri air lalu air pasti menciprat ke kaki. Apakah air cipratan tersebut air najis?
Dan, kakinya berarti harus dibanjur 2 gayung untuk mensucikannya?
2.soalnya sama seperti diatas, hanya najis pada tangan yg dirasa najis hukmiyah.. gimana jawabannya?
Syukron..
Waalaikumussalaam, 1 musta'mal
Cukup siram sekali, bekas airnya musta'mal
@@santriselamanya2887 alhamdulillah. Sama ini ustadz, belum ketemu jawabannya.
Kalo nyuci pakaian yg najis ainiyah (hanya bau yang dirasa), biasanya saya dimasukan ke ember lalu di datangkan air sampe menggenang dan diputar-putar dan dikucek pakaiannya ..
selesai itu diangkat pakaiannya. Lalu dibuang air sisa membersihkan najis ainiyahnya.
Pertanyaannya, untuk status ember tersebut apakah berstatus najis? Karena, sudah membuang sisa air membersihkan najis ainiyah. Bila najis, apakah harus dibilas sama air sampai penuh embernya?
@@santriselamanya2887 mutannajis sama mustamal itu tidak suci dan tidak dapat mensucikan bukan ya? Syukron..
@@riancahyono3904 musta'mal
Ustad saya mau tanya gimana hukum air percikan bekas basuhan istinjak yg memercik di badan?
Itu di video sudah jelas, biasakan menonton sebelum bertanya
Asaalamulaikum ustad, saya mau tanya.
1) Hukum ember yg digunakan untuk mensucikan najis apakah jg najis ustadz? Apakah ember perlu dicuci dulu sebelum digunakan kembali? Atau air bekas mensucikan najis di ember td cukup dibuang saja maka ember sudah kembali suci?
2) saat kita memegang/memeras pakaian yg diember stelah diguyur air kran bekas mensucikan najis td apakah ketika tangan saya langsung menyentuh kran, krannya jadi najis ustad? Kalo memang krannya najis, cara memberaihkannya bagaimana? Karna kalo diguyur air kan airnya malah nyiprat kemana" ustad, menimbulkan najis baru lagi. Dan tangan saya jg bekas basuhan najis td jd agak ribet kalo harus sgt rinci membersihkannya
Saya sangat resah akan hal ini ustadz. Terimaksih
Waalaikumussalaam, 1 cuci sekali, disiram. 2. Disiram dikit pake air di tangan yg diambil dari keran sebelum mematikannha
Assalamu'alaikum ustadz
Mohon maaf bertanya diluar pembahasan, tadi saya menjemur handuk saya, dan didekat jemuran itu ada selokan, ketika saya memakai handuk saya, handuk saya tercium baunya seperti bau selokan itu ustadz, apakah handuk saya jadi najis ustadz?
Terima kasih sebelumnya ustadz
Waalaikumussalaam, tidak
@@santriselamanya2887 Terimakasih ustadz, jazakallahu khairan