Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Apa boleh berpendapat tanpa dalil...? Ngerti gak...? Kalau dikatakan ini pendapat imam syafii, apa kah dia berpendapat gak pake dalil....? Terus ust kholid nukil nya kan dari pendapat syaikh wahabi, kitab...itu pendapat....
Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
alhamdulillah membuka wawasan karena tidak segan dalam mengajarkan pendapat ulama mazhab khususnya imam syafie. Alhamdulillah sejuk jika ceramahnya adem tidak bermusuhan dan bisa terus mengajarkan pendapat 4 imam mazhab, karena mustahil kita bisa langsung ke alquran dan sunnah kecuali melalui jalur 4 imam mazhab dan kitab2 muridnya. karena ilmu itu luas seluas samudra
Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Sekelas universitas yg ada di mesir aja mengklasifikasikan dulu per mazhab, secara tdk langsung disitu mengajarkan akan ke hati2an dlm bermazhab. Janagn talpek, mencuil2 pendapat2 dari tiap mazhab yang termudah dan meninggalkan yg dirasa sulit. Itu. Point saya.
Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh imam 4 mazhab sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Jd inget pertamakali setelah menikah, Pertama kali bangunin swami untuk sholat subuh,, Swami bilng kok km mau sholat pegang aq,, nti batal lo. Lah kita kan udah nikah mas😂 Swami langsung mlongo diam,, Mungkin Keinget masih jomblo Wkwk
Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
mengapa setiap negara beda2 dalam bermazhab? contoh : mesir bermazhab syafie, cina bermazhab hanafi, maroko bermazhab maliki, mekkah dan madinah sekarang bermazhab ahmad bin hambal. karena berbahaya dan akan menimbulkan fitnah jika disuatu negara bermazhab si fulan dicampur dengan mazhab si fulan. contoh : asia mayoritas bermazhab syafie termasuk Indonesia, dalam pendapat makna dan pilihan pengamalan hadist pun berbeda. misal mazhab hanafi tidak qunut setiap subuh, mazhab maliki berqunut sebelum ruku', mazhab syafie berqunut setelah ruku', dan hambali qunut nazilah/qunut dikerjakan apabila ada kejadian atau musibah saja yang menimpa umat muslim. jadi apabila sang imam yang mempelajari mazhab hanafi, sholat dan mengimami di mesjid orang yang bermazhab syafie maka dikhawatirkan akan menimbulkan fitnah karena mempraktekkan rukun sholat ditengah makmum yang mayoritas bermazhab syafie, kecuali sang imam sholat faham dan mengerti serta menunaikan rukun sholat mengikuti mazhab syafie. semoga Umat muslim di Indonesia selalu damai dan saling toleransi dalam perbedaan pendapat.
Sy islam dr turun menurun bahkan dr nenek moyang.jika kita sdh punya suami klu sdh punya wudhu tetap btl wudhu nya.kenapa kita bisa btl jika kita bersentuhan sm suami.karna kita bisa cerai wlupun kita sdh mahromnya...
Mahrom ; orang yg haram dinikahi. Bukan mahrom ; bukan orang yg haram dinikahi alias orang yg boleh dinikahi. Mahrom karena pernikahan itu, mertua, menantu, ayah sambung, ibu sambung, anak sambung. Bukan istri, bukan suami. Suami istri itu bukan mahrom, karena orang yg boleh dinikahkan itu orang dewasa yg bukan mahrom. ---------------------------------------- Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Ustad mau nanya nih saya gak sengaja bilang istri ketika istri saya marah gak mau di sentuh terus saya bilang bukan muhrim apakah jatuh talak bagiku sedang saya tidak ingin pisah darinya..
Mahrom ; orang yg haram dinikahi. Bukan mahrom ; bukan orang yg haram dinikahi alias orang yg boleh dinikahi. Muhrim ; orang yg ber umroh atau berhaji dan pakeannya disebut ihrom. Berkata kepada istri "bukan mahrom" tida salah, tida jatuh talak, karena istri itu memang bukan mahrom. Mahrom karena pernikahan itu, mertua, menantu, ayah sambung, ibu sambung, anak sambung. Bukan istri. Istri itu bukan mahrom, karena wanita yg boleh dinikahi, wanita yg bukan mahrom. ---------------------------------------- Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Semua alim ulama 4 mazhab mengikuti sunnah nabi. Semua orang yg mengikuti sunnah nabi tida salah. Maka mengikuti semua alim ulama 4 mazhab tida salah. Karena semua alim ulama 4 mazhab mengikuti sunnah nabi. ---------------------------------------- Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Bagaimana pula dengan satu qiraat yg berbunyi "aw lamastumunnisaa' ", bukan aw laamastumunnisaa' ". Iaitu bermaksud menyentuh, yg bukan saling menyentuh.
Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Bismillah, izin menjawab. Untuk sekarang Ustadz Khalid Basalamah mengadakan pengajian online di youtube dan instagram, akun2 resmi beliau yaitu Khalid Basalamah Official. Jazaakumullahu khayr
Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Ustadz mau tanya apakah kalau sesama wanita menyentuh wanita yang sedang haid membatalkan wudhu? Katanya wanita yang haid itu kotor sehingga kalau kita menyentuh kakak atau ibu atau tante yg haid wudhu kita batal
Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Bantu jawab imam syafi'i : sentuhan ke istri syahwat atau gk syahwat tetap batal - dengan dalil an nisa ayat 43 Mayoritas indonesia ikut madhab syafi'i.
Mudah2an komentar saya terjawab, Jika suami istri bersentuhan tidak membatalkan wudhu, bagai mana dengan di waktu maghrib ke isa dengan jarak kurang lebih 1 jam, Dengan sengaja misalkan memeluk/mencium, Dan sedangkan manusia di bumi ini berbeda2 ada yang nafsu nya besar ada juga yang kecil, Lalu bagaimana dengan yang bernafsu besar bagaiman kalau si suami itu mengeluarkan mani yang tidak terasa? Jika jawaban pertanyaan saya, (ya kalo dengan syahwat batal) Kenapa tidak di batalkan saja wudhu suami & istri? Kan lebih apdol,
@@iwank3 jgn mudah bilang begitu. Yg mana lbh baik tergantung keadaan. Bermesra itu lbh baik dr baca Qur'an kalo sampe nanti terpikir2 tentang itu dan sampe melakukan amal lain itu tidak khusyu'.
Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
apa hukum.nya seseorang sengaja menyentuh lain jenis agar batal wudu.nya contoh seseorang wanita yg sedang berwudhu sampe selesai lalu mau sholat tapi sengaja di sentuh oleh laki laki... tolong beri dalil.nya hukumx apa
Ya elah. Klo masih bingung.. tinggal di dengerin ulang lagi aja. Begitu aja repot. Ga usah minta pendapat dr orang lain. Karena ada pepatah bilang. Lebih baik minta pendapat kepada guru ,dari pada meminta pendapat dari orang lain
Hahaha contoh kaum munafik, memang musuh islam itu bukan dari non muslim, melainkan kaum munafik yang tidak menerima alquran dan hadits shohih, ih amit2 kok ada orang benci kajian sunnah, kaum munafik!
Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Patokan pembatal wudu. Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu. 1. Keluar sesuatu dari kelamin. 2. Keluar sesuatu dari anus. 3. Bersetubuh. 4. Hilang kesadaran. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Subhanallah...
Inilah ulama sebenarnya yg menunjukan jalan ke sunah yg membuat kita tidak fanatik buta....
"Bagi seorang Muslim yang menuntut ilmu, dia harus mendahulukan dalil dari pada pendapat"
👍
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Apa boleh berpendapat tanpa dalil...? Ngerti gak...? Kalau dikatakan ini pendapat imam syafii, apa kah dia berpendapat gak pake dalil....?
Terus ust kholid nukil nya kan dari pendapat syaikh wahabi, kitab...itu pendapat....
Terima kasih Ustaz. Adab Ustaz dlm menghormati para Ulama' mazhab sangat saya suka. Jangan fanatik buta, benar sekali. Kesemua ulama' 4 mazhab, semoga mereka dirahmati Allah aamiin...
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Lob jb
Lob jb
alhamdulillah membuka wawasan karena tidak segan dalam mengajarkan pendapat ulama mazhab khususnya imam syafie.
Alhamdulillah sejuk jika ceramahnya adem tidak bermusuhan dan bisa terus mengajarkan pendapat 4 imam mazhab, karena mustahil kita bisa langsung ke alquran dan sunnah kecuali melalui jalur 4 imam mazhab dan kitab2 muridnya. karena ilmu itu luas seluas samudra
Makasih kajianx Ust. Khalid Basalamah.. mg sllu diberi kesehatan oleh Allah
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Alhamdulillah...... Semoga Allah SWT merahmati UKB.....
Bagusnya ceramah
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Sekelas universitas yg ada di mesir aja mengklasifikasikan dulu per mazhab, secara tdk langsung disitu mengajarkan akan ke hati2an dlm bermazhab. Janagn talpek, mencuil2 pendapat2 dari tiap mazhab yang termudah dan meninggalkan yg dirasa sulit.
Itu. Point saya.
Ini intinya batal apa ngga??pusingg muter"mulu
@@sumiatisimo7084 sama bro
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh imam 4 mazhab sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Aing kira di al azhar di pisah2 muridnya(sesuai madzab asalnya)
@@QWERTY-jx8cr .. patokan .. patokan.. bukan sekedar patokan yg di perhatikan dlm hal ini..di kira tanah 😁🤭
MasyaAlloh
Allaahu akbar
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
siap
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Jd inget pertamakali setelah menikah,
Pertama kali bangunin swami untuk sholat subuh,,
Swami bilng kok km mau sholat pegang aq,, nti batal lo.
Lah kita kan udah nikah mas😂
Swami langsung mlongo diam,,
Mungkin Keinget masih jomblo Wkwk
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Mantap
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
👍👍👍👍👍
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
mengapa setiap negara beda2 dalam bermazhab?
contoh : mesir bermazhab syafie, cina bermazhab hanafi, maroko bermazhab maliki, mekkah dan madinah sekarang bermazhab ahmad bin hambal.
karena berbahaya dan akan menimbulkan fitnah jika disuatu negara bermazhab si fulan dicampur dengan mazhab si fulan.
contoh : asia mayoritas bermazhab syafie termasuk Indonesia, dalam pendapat makna dan pilihan pengamalan hadist pun berbeda. misal mazhab hanafi tidak qunut setiap subuh, mazhab maliki berqunut sebelum ruku', mazhab syafie berqunut setelah ruku', dan hambali qunut nazilah/qunut dikerjakan apabila ada kejadian atau musibah saja yang menimpa umat muslim. jadi apabila sang imam yang mempelajari mazhab hanafi, sholat dan mengimami di mesjid orang yang bermazhab syafie maka dikhawatirkan akan menimbulkan fitnah karena mempraktekkan rukun sholat ditengah makmum yang mayoritas bermazhab syafie, kecuali sang imam sholat faham dan mengerti serta menunaikan rukun sholat mengikuti mazhab syafie.
semoga Umat muslim di Indonesia selalu damai dan saling toleransi dalam perbedaan pendapat.
Sy islam dr turun menurun bahkan dr nenek moyang.jika kita sdh punya suami klu sdh punya wudhu tetap btl wudhu nya.kenapa kita bisa btl jika kita bersentuhan sm suami.karna kita bisa cerai wlupun kita sdh mahromnya...
Sependapat
Mahrom ; orang yg haram dinikahi.
Bukan mahrom ; bukan orang yg haram dinikahi alias orang yg boleh dinikahi.
Mahrom karena pernikahan itu, mertua, menantu, ayah sambung, ibu sambung, anak sambung.
Bukan istri, bukan suami.
Suami istri itu bukan mahrom, karena orang yg boleh dinikahkan itu orang dewasa yg bukan mahrom.
----------------------------------------
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Harus mendahulukan dalil daripada pendapat
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Bisa dijelasi dalil bahwa istri adalah mahram....
Klo saya pilih fiqih iman syafi'i
ini judul kajian fullnya apa min??
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Ustad mau nanya nih saya gak sengaja bilang istri ketika istri saya marah gak mau di sentuh terus saya bilang bukan muhrim apakah jatuh talak bagiku sedang saya tidak ingin pisah darinya..
Mahrom ; orang yg haram dinikahi.
Bukan mahrom ; bukan orang yg haram dinikahi alias orang yg boleh dinikahi.
Muhrim ; orang yg ber umroh atau berhaji dan pakeannya disebut ihrom.
Berkata kepada istri "bukan mahrom" tida salah, tida jatuh talak, karena istri itu memang bukan mahrom.
Mahrom karena pernikahan itu, mertua, menantu, ayah sambung, ibu sambung, anak sambung.
Bukan istri.
Istri itu bukan mahrom, karena wanita yg boleh dinikahi, wanita yg bukan mahrom.
----------------------------------------
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
izin download
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
ini banyak bertanya sedangkan channel ni reupload... trus ustad siapa mau jwb
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Ustad mau tanya apakah boleh wuduh ikut imam malik pas membatalkan wuduh ikut pedapat imam syafiih
Nah itu
Semua alim ulama 4 mazhab mengikuti sunnah nabi.
Semua orang yg mengikuti sunnah nabi tida salah.
Maka mengikuti semua alim ulama 4 mazhab tida salah.
Karena semua alim ulama 4 mazhab mengikuti sunnah nabi.
----------------------------------------
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Bagaimana pula dengan satu qiraat yg berbunyi "aw lamastumunnisaa' ", bukan aw laamastumunnisaa' ". Iaitu bermaksud menyentuh, yg bukan saling menyentuh.
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Gimana caranya saya mau ikut tausiyah nya ustaz ya??
cara nya gimna ya sya juga gk tau...
Kalau teman saya bilang ustadz khalid suka ada kajian di blok M
Bismillah, izin menjawab.
Untuk sekarang Ustadz Khalid Basalamah mengadakan pengajian online di youtube dan instagram, akun2 resmi beliau yaitu Khalid Basalamah Official.
Jazaakumullahu khayr
klo bersentuhan dg anak yg blum aqhil baligh bgaimna hukumnya ustad ....mhon penjelasan.... mhon2 dg sangat
Kikin arunisah Arunisah nggk batal..Krn anak yg belum balikh belum jatuh hukum atasnya...
Klu dgn anak tidak batal karena anak darah daging kita sendiri sama dengan muhrim kita sendiri
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Ustadz mau tanya apakah kalau sesama wanita menyentuh wanita yang sedang haid membatalkan wudhu? Katanya wanita yang haid itu kotor sehingga kalau kita menyentuh kakak atau ibu atau tante yg haid wudhu kita batal
gak batal itu mh... kecuali kalau nyentuh anunya mereka....
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Kapan suatu sentuhan dianggap bersyahwat? Apakah jika keluar madzi??
Bantu jawab imam syafi'i : sentuhan ke istri syahwat atau gk syahwat tetap batal - dengan dalil an nisa ayat 43
Mayoritas indonesia ikut madhab syafi'i.
@@pistolairmukelo Pertanyaannya bukan itu
Jika bersentuhan tapi terhalang kain bagaimana hukumnya
Insyallah tidak batal,
Wllahualam Bissawab
Mudah2an komentar saya terjawab,
Jika suami istri bersentuhan tidak membatalkan wudhu, bagai mana dengan di waktu maghrib ke isa dengan jarak kurang lebih 1 jam,
Dengan sengaja misalkan memeluk/mencium,
Dan sedangkan manusia di bumi ini berbeda2 ada yang nafsu nya besar ada juga yang kecil,
Lalu bagaimana dengan yang bernafsu besar bagaiman kalau si suami itu mengeluarkan mani yang tidak terasa?
Jika jawaban pertanyaan saya, (ya kalo dengan syahwat batal)
Kenapa tidak di batalkan saja wudhu suami & istri?
Kan lebih apdol,
secara personal, jika bernafsu, dianggap batal dan perlu ambil semula. jika tidak sengaja bersentuhan, aku tidak ambil wuduk semula.
Keluar mani malah wajib mandi...kalo cuma 1 jam bisa pakai baca Quran bersama lebih baik daripada bermesraan
@@iwank3 jgn mudah bilang begitu. Yg mana lbh baik tergantung keadaan. Bermesra itu lbh baik dr baca Qur'an kalo sampe nanti terpikir2 tentang itu dan sampe melakukan amal lain itu tidak khusyu'.
@@iwank3 bermesraan dgn istri kan ibadah jg ngapain lu larang²..
@@abcd-yu8rv siapa yg larang ?? Belajar bahasa dulu yg baik sebelum komentar. Bikin malu sendiri aje
SUNAH....!!! Syiarkan..!!!
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
nyasar di hutan cewek ini ketemu crwrk ketemu cewek di hutan
E
apa hukum.nya seseorang sengaja menyentuh lain jenis agar batal wudu.nya contoh seseorang wanita yg sedang berwudhu sampe selesai lalu mau sholat tapi sengaja di sentuh oleh laki laki... tolong beri dalil.nya hukumx apa
Baiq Zaitun sengaja atau tidak batal wudhunya.jika memakai mahzab imam syafii. Kecuali memakai memakai mahzab imam maliki or hanafi.
Baiq Zaitun klo kita ikut mdaf safii.. ini hukum nya batal..
Ya elah. Klo masih bingung.. tinggal di dengerin ulang lagi aja. Begitu aja repot. Ga usah minta pendapat dr orang lain. Karena ada pepatah bilang. Lebih baik minta pendapat kepada guru ,dari pada meminta pendapat dari orang lain
manissa Ow nabi muhammad itu mencium istrinya....
Klo kasus ini lain ceritanya, krn yg menyentuh itu laki² yg bkn mahrom
Yg nyentuh digampar kepalanya biar otaknya gak jahil,... Yg udah wudlu lanjutkan sholat, atau wudlu lagi terus sholat.... Allahua'lam...
afwan kalau menyentuh sepupu perempuan (masih kecil) apakah batal wudhu ?
Sepupu itu termasuk mahrom baik kecil maupun dewasa tidak membatalkan wudhu
@@panduanibadahar1100sepupu mah bukan mahrom bro😂
Penjual ayat penambahan pembohong an lagi. Gitu aja di ulang2
Hahaha contoh kaum munafik, memang musuh islam itu bukan dari non muslim, melainkan kaum munafik yang tidak menerima alquran dan hadits shohih, ih amit2 kok ada orang benci kajian sunnah, kaum munafik!
Apakah batal sudah wudu menyentuh anak bayi perempuan
Engga kan itu mahrom abadi
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.
Itu yg ngomong orang wahabi yah begitu
Gmn dgn wanita yg udh wudhu dan wanita yg blum wudhu apa lgi klu wanita ini non muslim
Patokan pembatal wudu.
Pembatal wudu yg disepakati oleh para alim ulama sebagai pembatal wudu.
1. Keluar sesuatu dari kelamin.
2. Keluar sesuatu dari anus.
3. Bersetubuh.
4. Hilang kesadaran.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, tida ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya tida batal, karena tida ada yg keluar dari kelamin atau anus.
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis, ada yg keluar dari kelamin atau anus, wudunya batal, karena ada yg keluar dari kelamin atau anus, bukan karena bersentuhan kulit dengan lawan jenis.