GEJOLAK (LENGKAP) JAYAPURA - MANADO - JKT, DIBORGOL DI KURSI RODA GUBERNUR LUKAS ENEMBE DITAHAN KPK

Berselang lima hari setelah penetapan tersangka, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Gubernur Papua, Lukas Enembe, pada Selasa (10/01/2023).
Ia menjadi salah satu dari dua tersangka kasus dugaan suap proyek pembangunan infrastruktur di Provinsi Papua, yang telah diumumkan KPK pada 5 Januari.
Penangkapan Gubernur Enembe dilakukan pada Selasa siang sekira pukul 13.55 WIT, di restoran Sendok Garpu, Kotaraja Jayapura, pada saat orang nomor satu di Papua itu sedang makan siang.
Usai ditangkap, tim KPK yang mendapat bantuan pengamanan dari Polda Papua langsung membawa Gubernur Enembe ke Markas Sat Brimobda Polda Papua di Kotaraja, Jayapura.
Usai beristirahat di Mako Brimobda Papua, Gubernur Enembe langsung diterbangkan ke Jakarta melalui Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura. Kemudian transit di Manado, Sulawesi Utara dan selanjutnya terbang ke Jakarta.
Terkait penangkapan Gubernur Enembe, Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo, belum memberikan keterangan resmi kepada media.
“Informasi yang saya dapat adalah KPK yang melakukan penangkapan,” ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo yang dikutip fajarpapua.com dari laman CNNIndonesia.com, Selasa (10/1).
Sementara itu, Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri, menyerahkan sepenuhnya informasi mengenai penangkapan Lukas kepada KPK.
“Silakan tanya ke KPK,” kata Mathius saat dikonfirmasi keterlibatan personel Brimob dalam penangkapan.
Sementara situasi Kotaraja, Jayapura, saat ini tegang pasca penangkapan orang nomor 1 di Papua itu. Keluarga yang tidak puas melakukan aksi protes di depan Mako Brimob. Namun aksi protes secara sporadis itu masih terkendali.
Dikutib dari link berita:
fajarpapua.com...