Suasana Ambarawa Tempo Dulu (1990-an) | Ambarawa Dikenal Karena Cerita Sejarah Yang Menyertainya.

Sdílet
Vložit
  • čas přidán 20. 10. 2019
  • Ambarawa adalah sebuah kecamatan yang terletak di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Indonesia.
    Pada era Kerajaan Mataram (Amangkurat 2) kawasan ini bernama Limbarawa.
    Dulu Ambarawa pernah menjadi ibu kota Kabupaten Semarang.
    Sekarang ibu kotanya adalah Ungaran.
    Ambarawa juga disebut sebagai Kota Palagan Ambarawa, dan terdapat Museum Palagan Ambarawa, Museum Kereta Api Ambarawa dan Benteng Willem 1.
    Ambarawa memberikan jalur rel bergerigi kereta api yang menghubungkan seluruh wilayah Jawa Tengah hingga Yogyakarta melalui Magelang.
    Jalur Semarang-Ambarawa-Magelang sepenuhnya operasional sampai 1977.
    Sekarang merupakan situs Museum Kereta Api Ambarawa.
    Ambarawa adalah lokasi penguburan kamp Jepang di mana lebih dari 15.000 orang Eropa telah dieksekusi selama masa penjajahan Jepang.
    Setelah Jepang menyerah dan ketika Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, pertempuran pecah di daerah Ambarawa pada tanggal 20 November 1945 antara pasukan Inggris yang mengevakuasi tanah jajahan Eropa dan Republik Indonesia.
    Di sebelah Tenggara Kota Ambarawa ada sebuah Rawa yang dikenal dengan sebutan Rawa Pening.
    Asal muasal rawa tersebut menurut geologist J. Van Bemellen, Rawa Pening merupakan cekungan danau tektonik, yang terjadi dari peristiwa tektonik gravitasi, yaitu pergeseran akibat gaya berat, yang mengakibatkan Gunung Telomoyo Purba, yang dikenal sebagai Gunung Soropati, sobek dan menghasilkan sesar Klegung yang sekarang sudah tidak aktif lagi.
    Pada Masa Pra-sejarah, sisi timur Gunung Soropati bergeser ke arah timur laut, sehingga daerah antara Gunung Telomoyo dan Pegunungan Payung Rong mengalami depresi.
    Akibatnya, bagian kaki dasarnya patah dan terlipat, sehingga membentuk cekungan yang terisi air hujan dan menghasilkan banyak mata air dari patahan aquifer.
    Cekungan inilah yang dikenal sebagai Rawa Pening.
    Rawa ini menjadi sumber air utama Sungai Tuntang, yang bermuara ke Laut Jawa.
    Nah. Pada tahun 1921-1923, Pemerintah Hindia Belanda membendung aliran air yang keluar dari Rawa Pening, dengan membangun Bendung Gerak Jelok (lebar 43,25 m dengan 6 pintu radial) pada bagian hulu Sungai Tuntang, untuk dialirkan ke turbin PLTA Jelok dan Timo yang berkapasitas 25 MW.
    ==========================================
    © Danny ELgar Library
    ✡️ Official Website : dannygaidateraelgar.com
    ==========================================
    #DannyELgar

Komentáře • 261

  • @lambangprakoso9076
    @lambangprakoso9076 Před 4 lety +81

    Siapa rumahnya di Ambarawa like ya

  • @bangsatya889
    @bangsatya889 Před 3 lety +9

    Jaman Pak Harto .... Suasana tenang, aman dan damai .... Harga Kebutuhan Pokok sangat terjangkau dan masyarakatnya banyak yang senang berjalan kaki walaupun jarak yang ditempuh agak jauh .... Tahun 1985 dulu masih SMA berangkat Sekolah Pagi jalan kaki rame-rame walaupun jaraknya 2,5 Km tetap enjoy aja .... yahhh ..... Kangen suasana tempo dulu jadinya .....

    • @user-tp3wq8sz1r
      @user-tp3wq8sz1r Před 3 měsíci

      Alm. bp Suharto itu punya karya nyata...
      Apa yg diisangkalkan atasnya, sebenarnya hari ini jauh lebih buruk, baik ekonomi, korupsi,kolusi,nepotisme, dan bahkan hilangnya harga diri..

  • @Re_Allvlog
    @Re_Allvlog Před 5 měsíci +2

    Keinget pulang sekolah di sd PL dijemput naik dokar/delman. Sehabis pulang sekolah ikut main kepasar bantu" Nenek jualan roti. Kalo waktu lebaran sekeluatga besar tujuan utama museum kerta api.. Apalah daya sekarang mainya kejauhan di jatim jadi jarang pulang ke ambarawa. Jujur kangen banget kalo liat vidio ini, rsanya sprti kembali kemasa kecil.

  • @pandawaproduction8930
    @pandawaproduction8930 Před 4 lety +27

    Indahnya di masa lalu, dimana udara di nusantara masih minim polusi, masih segar dan hijau, masih guyub rukun tanpa ada pertikaian2 yg tdk perlu
    Sekrang semua sudah berubah krena perkembangan zaman, dimana pada saat ini begitu banyak polusi udara yg sgt kotor, da juga org2nya yg udah lupa akan budaya indonesia yg begitu rendah hati, karena mgkn indonesia belom siap menerima kemajuan zaman, jadinya org2nya pada merasa paling pinter dan paljng benar, sampai2 ideologi mereka pun menjadi tolak ukur berpikir mereka utk menjadikn suatu kebenaran utk dirinya sendiri tanpa hrus mendengarkan org tua yg ada di sekitar mereka utk sekedar meminta saran ataupun wejangan yg benar.
    Ayolah kawan marilah sama2 kira berpegangan dan merangkul kepada setiap insan utk menjadikan sebuah kenyamanan dan ketentraman dunia, khususnya di langit nusantara.

    • @sulistiyo2317
      @sulistiyo2317 Před 3 lety +1

      betul sekali

    • @zura9539
      @zura9539 Před 4 měsíci

      Mengapa kebanyakan orang mengenang masa lalu serasa indah dan menyenangkan? Mungkin hudup di masa kecil mereka lebih indah dibanding hidup mereka yg sekarang.., syukuri apa yg ada saat ini..❤❤

  • @jocelynaudreyputridavina
    @jocelynaudreyputridavina Před 4 lety +15

    Kota Ambarawa, saksi sejarah berdirinya TNI Angkatan Darat

  • @aliali-yy6rl
    @aliali-yy6rl Před 2 lety +2

    Rindu massa lalu.dekade tahun 80-90 an saya sering lewat kota Ambarawa naik bus dari Jogja bersama ortu. karena dulu saya tinggal di asrama tentara di Salatiga karena almarhum bapak dulu TNI yg dinas di kota Salatiga.

  • @BijiNaga205
    @BijiNaga205 Před 4 lety +9

    Terlalu indah untuk dilupakan tempo dulu, saya benci suasana sekarang 😩

  • @yesetyowidodosp4500
    @yesetyowidodosp4500 Před 7 měsíci +1

    Terimakasih telah membawa daku kembali ke Ambarawa di masaku. Tentu daku mengenal semua tempat yang tampil di video. Tuhan memberi kenangan terindah: Kali Pawon rumahku kini jadi toko cat, Gereja Jago, Klentheng, kantor pos, toko Paulin, Pasar Projo, dlsb. Tk mas admin, sukses selalu! 🙏

  • @TaufikHidayat-xt8dc
    @TaufikHidayat-xt8dc Před 3 lety +4

    😍39tahun yg lalu saya lahir di kota ini....
    Waktu pulkam pasti sy minta naik delman dari Ambarawa sampai pertelon banyu Biru....
    Dan naik angkot kijang kotak...
    Atau mobil colt....
    Ambarawa luar biasa.... 😍😍

  • @irvanvir2564
    @irvanvir2564 Před 2 měsíci

    Kota kelahiran dengan aroma wangi kembang2 yang dijual dipinggir jalan yang membuat rindu 🙂kalau dulu terasa ada bebauan delman juga. Kuliner bubur ketan kincau untuk sarapan di pagi hari membuat kangen.

  • @michaelsumartana
    @michaelsumartana Před 3 lety +7

    Jalan utama, jalan kecil, gang, kali gede, larik sudah saya lalui saat SD, SMP.
    Jadi ingat mada kecilku. I ❤ You Mbahrowo.

    • @wahyudinurcahyo6133
      @wahyudinurcahyo6133 Před 3 lety

      Iki keto'e lulusan PL sd/smp

    • @michaelsumartana
      @michaelsumartana Před 3 lety +1

      @@wahyudinurcahyo6133 kulo lulusan tahun 1976 SMP St. Yusup. 🙂🙂🙂

    • @wahyudinurcahyo6133
      @wahyudinurcahyo6133 Před 3 lety

      Kula rumiyin SDPL 71, lulus SMPPL thn 74....sa'punika jumeneng wonten pundi panjenengan pak...

  • @emmanuelsetiawan
    @emmanuelsetiawan Před 2 měsíci

    Sangat detail, benar2 mengingatkan saya kembali ke masa kecil, sampai terakhir saya di Ambarawa tahun lalu.
    Walau saya baru lahir tahun 92, tapi masih sangat banyak hal yang sama persis waktu saya kecil. Ditambah lagi video ini merekam suasana Ambarawa dengan cukup detail.
    Sukses selalu!
    Salam perantauan asal Ambarawa

  • @sukarti3869
    @sukarti3869 Před 4 lety +16

    Makasih mas depan rumahku dulu ikut ke shoot... Jadi kangen masa kecil dulu... Mas dany rumahnya mana?

    • @user-zl5ux1hf6s
      @user-zl5ux1hf6s Před 2 měsíci

      @Sukarti3869: Sebelah Mana?. Di Menit Keberapa?.

  • @user-ze3yr1gh6m
    @user-ze3yr1gh6m Před 7 měsíci +1

    Ingin rasanya mengulang kembali masa "indah yang serba jadul 👍👍👍

  • @harisindrawan9239
    @harisindrawan9239 Před 2 měsíci

    keren 👍 belum banyak lalu lalang sepeda motor, jdi jln nya masih lengang tidak macet..
    mobil pun ada tapi masih termasuk barang mewah...

  • @cakrasanityagroup6006
    @cakrasanityagroup6006 Před 2 měsíci

    woow.., sy br menemukan video ini...
    hmm.., meski sy kelahiran Semarang & saat ini tinggal di Buleleng-Bali namun kecamatan Ambarawa sangat kuat dlm memori sy terutama utk gang Martotinayan., dr mengenal Ambarawa sekilas hingga sangat memahami seluk beluknya.., salam sejahtera selalu., matur suksma

  • @idautaris.M
    @idautaris.M Před 3 lety +5

    Ambarawa ku tercinta ❤️

  • @rafaelbimaoktaviano
    @rafaelbimaoktaviano Před rokem +3

    PERTEMPURAN AMBARAWA, KEMENANGAN YANG MEMAKAN BANYAK KORBAN.
    Sedari zaman kolonial, Ambarawa adalah kota militer bagi Hindia Belanda. Ada Benteng Willem I, yang disebut juga Benteng Pendem, di sana. Lokasinya tak jauh dari Museum Kereta Api Ambarawa, yang dulunya stasiun. Pada masa pendudukan Jepang, Ambarawa memiliki sebuah kamp yang berisikan khusus perempuan dan anak-anak Belanda. Seperti diungkap Rosihan Anwar dalam Sejarah Kecil Petite Histoire Indonesia Volume I (2004:192), di antara perempuan-perempuan itu dijadikan budak nafsu militer Jepang. Data tersebut dipetik Rosihan dari De Japanse bezetting in dagboeken - Vrouwenkamp Ambarawa 6 (2001) yang disusun Mariska Heijmans van Bruggen. Buku ini adalah kumpulan catatan harian seorang perempuan di Kamp Ambarawa pada zaman Jepang Sebagai kota yang ada kamp tawanannya, Ambarawa pun didatangi pasukan sekutu setelah Jepang menyerah kalah. Mereka datang atas nama Rehabilitation of Allied Prisoners of War and Internees (RAPWI), yang tugasnya melakukan rehabilitasi tawanan perang dan internir. RAPWI tak melulu datang sebagai tim medis. Pasukan bersenjata bersama mereka.
    Pada 19 Oktober 1945, militer Inggris di bawah pimpinan Brigadier R.G. Bethell, "dikirim ke Semarang satu brigade campuran yang diberi nama CRA's Brigade," tulis R.H.A. Saleh dalam Mari Bung Rebut Kembali (2000: 77). CRA's Brigade bukan kesatuan organik, melainkan campuran dari satuan-satuan infanteri. Brigadier Bethell sendiri sejatinya Komandan Satuan Artileri Divisi 23 militer Inggris. Pasukan inilah yang ikut mengurusi pembebasan tawanan di sekitar Semarang, Ambarawa, dan Magelang. Tak hanya Ambarawa yang menjadi sasaran RAPWI, mereka merangsek lebih dalam lagi ke tengah pulau Jawa. “Kesatuan-kesatuan kecil dari pasukan Gurkha bergerak ke suatu tempat di selatan Ambarawa, dan Magelang, di mana lebih dari 10.000 tahanan, terutama wanita dan anak-anak, sedang menunggu,” catat Ben Anderson dalam Revoloesi Pemoeda: Pendudukan Jepang dan Perlawanan di Jawa 1944-1946 (1988: 174).
    Pasukan itu tiba di Magelang pada 26 Oktober 1945. Magelang diduduki, walau katanya hanya untuk mengevakuasi tawanan-tawanan perang yang disekap bertahun-tahun oleh serdadu Jepang. Banyak dari tawanan tersebut adalah orang Indonesia. “Perselisihan timbul karena sikap orang-orang Belanda tertentu yang diperbantukan kepada RAPWI, dan pemboikotan dilancarkan sebagai tindakan balasan oleh pemuda setempat,” tulis Ben. Bentrokan antara tentara Sekutu dengan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) dan laskar-laskar pemuda memang tak bisa dihindari. Namun, pasukan Inggris, termasuk di dalamnya dari unit-unit Gurkha, bisa dipukul mundur pada 21 November 1945. Meski sudah pergi dari Magelang, pasukan Sekutu yang mundur ke Ambarawa terus didesak pasukan Republik. Bahkan Ambarawa berhasil dikepung pasukan Republik. Salah satu pasukan pemukul dari arah selatan berasal dari Divisi V Kedu. Komandan Divisi-nya adalah Kolonel Sudirman. Sebelum memukul mundur pasukan Sekutu, pada 12 November 1945, Sudirman sudah terpilih menjadi Panglima TKR dalam sebuah rapat yang semula hendak membahas strategi perang. Setelah terpilih, Sudirman tidak langsung dilantik jadi panglima. Dua minggu kemudian, salah seorang bawahannya terbunuh, yakni Komandan Resimen Purwokerto Letnan Kolonel Isdiman. Perwira andalan Sudirman itu terbunuh di daerah Jambu, selatan Ambarawa.
    Isdiman terbunuh pada 26 November 1945, “Ketika tank-tank Sekutu menyerbu kedudukan pasukan TKR yang dipimpinnya. Pasukan TKR dan Laskar-laskar rakyat yang juga memiliki meriam-meriam, memberikan perlawanan yang hebat. Tetapi di tengah-tengah api pertempuran Sekutu mendatangkan beberapa pesawat terbang pemburu (cocor merah),” catat Radik Utoyo Sudirjo dalam Panglima Besar Sudirman: Sebuah Kenangan Perjuangan (1985: 57). Betapa tidak main-mainnya pasukan sekutu di hari-hari pengepungan kota Ambarawa. Kematian Isdiman disusul dengan turun langsungnya Sudirman memimpin pasukan Republik untuk memukul mundur Sekutu. Pertempuran di sekitar Ambarawa itu seolah menjadi ujian bagi Sudirman sebagai komandan. Di front utara Ambarawa, sekutu berusaha mempertahankan jalur Ambarawa-Semarang. Kapal penjelajah Inggris HMS Sussex bahkan ikut menembakkan meriam artilerinya ke pegunungan Ungaran. Namun, hal itu tidak membuat militer mereka nyaman di Ambarawa. Dalam Ignatius Slamet Rijadi: dari mengusir Kempeitai sampai menumpas RMS (2008:35), Julius Pour mengutip kesaksian Komodor Tull dari tim RAPWI. “Pertempuran Ambarawa sangat mengerikan. Setiap jengkal tanah dipertahankan secara mati-matian oleh kedua belah pihak. Ini benar-benar Total War,” aku Tull (hlm. 35). Sampai-sampai, 75 orang bekas tawanan perang pun harus ikut bertempur melawan tentara Republik.
    Apa yang terjadi di Ambarawa pada 15 Desember 1945 itu terulang lagi di Dien Bien Phu, Vietnam, pada 7 Mei 1954. Begitu menurut Radik Utoyo Sudirjo (1985), yang menyebut Ambarawa adalah Vietnam-nya Indonesia.

  • @yuwanaprakosa9427
    @yuwanaprakosa9427 Před 4 lety +3

    Toko Roti Pauline..kemangan msa kecil di gamblok..

  • @fandiprasetyo1702
    @fandiprasetyo1702 Před 3 lety +2

    ambarawa kota kecilku tercinta 🥰

  • @sonamayndra1917
    @sonamayndra1917 Před 3 lety +3

    Jd ingat jaman itu masih SD belakang psr lanang ambarawa

  • @victorbudisantoso3623
    @victorbudisantoso3623 Před 3 měsíci

    Saya orang asal Semarang, merantau ke Jakarta sejak 1982. Terakhir lewat Ambarawa Agustus 2023 tapi ngga sempat berhenti karena ikut Rombongan. Nasi Pecel di jalan menuju Gua Maria Kerep & Roti Pauline juga ngga sempat dicicipi karena menginap di Bandungan.
    Hebat punya File file 34 tahun lalu
    Bravo ! Tetap Semangat !

    • @emmanuelsetiawan
      @emmanuelsetiawan Před 2 měsíci

      Pecel Mbok Kami memang ngangeni ya, Pak 😁 rasanya khas

  • @SitiAisyah-wc7mb
    @SitiAisyah-wc7mb Před 2 měsíci

    Ciri khas kota ambarawa sama dengan kota ungaran pertokoan pakai lisplang warna merah dan putih kebetulan sy pernah kerja pln depan babrik biskuit nissin tahun 1984 sd 1987 kemudian sy pindah di kedung mundu sd 2015 skrng sy di purwajarta.

  • @aurafamily9054
    @aurafamily9054 Před 3 lety +2

    Ambarawa Bugisan Hadir 🙋

  • @sutiy6950
    @sutiy6950 Před 3 lety +2

    Dulu bisa beli roti di toko pauline sdh mewah rasanya.

  • @gregoriusfelix5870
    @gregoriusfelix5870 Před 4 lety +3

    Ambarawa tercinta

  • @isbaninafi3199
    @isbaninafi3199 Před 2 měsíci

    1990 waktu itu sy Kelas 1 smp.nongrong di gedung film jayabakti ....asik oi

  • @pakkasimun9714
    @pakkasimun9714 Před 2 lety

    Ambarawa kenangan kalau ada goyang minggu pon pasti nonton lapangan turonggo penyayinya artis ibu kota senenge pool jadi kenanangan yg tk terlupakan serasa pingin ke jaman dulu sangat indah ya

  • @muslimmin2961
    @muslimmin2961 Před 3 lety +1

    jadi pengen mulihh..mass browww..nongkrong ae nang pauline mass browww..saiki adoh urip ku nang jawa barat ....semangat trs tuk bangun ambarawa

  • @lutfibayu396
    @lutfibayu396 Před 4 lety +3

    Sekedar informasi Ambarawa bukanlah sebuah kota, mungkin karena wilayahnya yang padat, dan terdapat berbagai objek wisata banyak masyarakat yang mengira bahwa Ambarawa adalah sebuah kota namun pada kenyataanya Ambarawa adalah sebuah kecamatan yang berada dalam wilayah Kab. Semarang, diapit oleh beberapa kecamatan lain seperti Kec.Tuntang, Kec.Banyubiru, dan Kec. Jambu 😊

  • @BudiSantoso-ts1oc
    @BudiSantoso-ts1oc Před 6 měsíci

    Mengingat pd massanya, kadang kangen dimasa2 waktu itu, ditahun itu banyak kenangan yg telah kita jalani, lanjuuut saudaraku, semoga sehat2 selalu, lanjuuutkan...

  • @ratihirnairwan4506
    @ratihirnairwan4506 Před 4 lety

    Mksh ms deny sdh mau up di youtube ,mngingatkn sy waktu kcil qu di gndeng ibu ku ning psar iki ,nnton bioskop

  • @blueocean6069
    @blueocean6069 Před 3 lety +1

    Mantap Tong videonya....adem ayem...naturalis pokok e jare Rama lan biyunge...

  • @munadiandromeda6286
    @munadiandromeda6286 Před 3 lety +2

    Suasana thn.94 msh kayak gini..blm ada hp dan blm punya mtr..6 thn pengalamn tak terlupakan dines di kav 2

    • @aliali-yy6rl
      @aliali-yy6rl Před 2 lety

      Iya betul.saya dulu sering lewat kota Ambarawa bila mau pulang ke Salatiga karena almarhum bpk dulu dinas di 411.bapak dulu motor aja blm punya pernah suatu ketika saya di boncengin alm bapak Naik sepeda dari Salatiga saat ada sepeda santai yg di ikuti para anggota TNI termasuk kavaleri 2 saat itu hadiah utamanya motor kalau gak salah saat itu.

    • @ibusukatmi8700
      @ibusukatmi8700 Před 2 lety

      Hee heee waktu itu satu kelurahan satu motor pasti nya

  • @muhjubriyono9292
    @muhjubriyono9292 Před 3 lety +1

    Aku jadi ingat masa kecilku,karena di Ambarawa aku dilahirkan dan dibesarkan walau sekarang aku tinggal di sumatra.

  • @anindithaprasetya1525
    @anindithaprasetya1525 Před 5 měsíci

    Trimakasih kenangannya..zaman aq masih SD..hawanya masih segerrr..ademmm...skg sdh beda jauh

  • @flytentrem
    @flytentrem Před 3 lety

    Kereeen nih

  • @gendropurwoko8289
    @gendropurwoko8289 Před 4 lety

    Aku asli Ambarawa tepatnya PANJANG KIDUL AMBARAWA RT 4 BAWAH TERMINAL AMBARAWA.
    kelahiran 1981: saya rindu banget ambarawa 1990 an.
    Seandainya saya bisa memutar waktu, pasti saya akan kembali kemasa2 kecilku d ambarawa yg nyaman dan tenteram.
    Mantul bang yg buat vidio ini 🕺🕺

  • @rendithomas
    @rendithomas Před rokem +1

    AMBARAWA TEMPOE DOELOE ⛰

  • @prawiraputra
    @prawiraputra Před rokem +1

    AMBARAWA Tempo Doeloe 🙂

  • @ifarel6405
    @ifarel6405 Před 3 lety

    Jadi keinget lagi gambaran pasar projo sebelum kebakaran.

  • @wiwikistiyati8881
    @wiwikistiyati8881 Před 9 měsíci

    Kangen ambarawa , thn 82 - 85 sekolah di asrama spg mendut ( grj jago )
    Asyik ....

  • @busudama6861
    @busudama6861 Před 3 lety

    Mbahrowoo ..i love full....make me cry....far far away from this lovely town.

  • @gooblock7841
    @gooblock7841 Před 4 lety +1

    Berasa jadi time treaveler sdh lama sekali ya... Sungai tu skr itam

  • @adamrizalsa
    @adamrizalsa Před 4 lety +4

    Ambarawa Tercinta

  • @akuikianto9887
    @akuikianto9887 Před 3 lety +1

    Saya dulu berjuang sebagai sales teh tong tji dulunya tong tji gak laku . Berhasil menggantikan teh cangkir. Sampai sekarang masih laku padahal salesnya yg babat alas sudah keluar sejak 2002. Sampai sekarang perjuangan saya masih tetap meninggalkan kenangan

  • @andri4724
    @andri4724 Před 3 lety +1

    Dlu AQ tinggal di Ambarawa,keringat masa kecilku

  • @elnandafery34
    @elnandafery34 Před 3 měsíci

    Sangat indah suasana jaman dulu 😮

  • @egasatriaprayoga8597
    @egasatriaprayoga8597 Před 2 lety +1

    ambarawa kota tercinta,,

    • @mbahmiming669
      @mbahmiming669 Před rokem

      Rumahku d Temenggungan dķt museum kereta api ambarawa ..ayo siapa lg dulur" mbahrowo 👍😃😃😃

  • @yuniantowardana6809
    @yuniantowardana6809 Před 5 dny

    Ambarawa kotaku,warga Ambarawara saudaraky. I ❤ Ambarawa.

  • @hrsastro6651
    @hrsastro6651 Před 4 lety +2

    aku wong Mbah rowo, tambakboyo kampung ku, jadi kangen pengen mudik.

  • @eliesabethkarni1717
    @eliesabethkarni1717 Před 4 měsíci

    ☦️langsung ingat Gereja Jago, sekarang Palagan dulunya Terminal, toko roti Poulin, bok pentung, bok panjang, gedung bioskop Jayabakti pertama kali nonton film diajak orang tua. Kenangan tak terlupakan.

  • @edhipurnomo7045
    @edhipurnomo7045 Před 3 lety

    Cilikanku ning Pjng Lor, pjng ki dul ( Naryoatmajan), 1960 pndah Cimahi, gak lupa aku sama kota ini, Paulin, Gereja Jago, PALAGAN ,baper nih

  • @jirjikharyaekamuflikhatun4896

    Th 1972 saya tinggal di Banyubiru dan sering bersepeda ke Ambarawa tujuan toko kue Pauline,keluarga saya penggemar berat kue dari pauline,yangko pauline terkenang sampai sekarang,saat usia saya 60 th.

  • @athanasiadwiyanti3168
    @athanasiadwiyanti3168 Před 3 lety

    Kangen mbahrowo thn 80-90 jarang mandi pagi krn airnya spt air es...klo sore hari anginnya keceng mesti pake baju anget....soto bu Harjo depan gereja Bethel sebrang toko semarang...kupang tengah

  • @sutarman1747
    @sutarman1747 Před 2 lety

    Perkiraan Ini tahun 92an, dilihat dari mobil2nya, saya Ambarawa asli hapal setiap sudut di video ini

  • @muhamadasari4723
    @muhamadasari4723 Před 3 lety

    Kampungku masuk nich....temenggungan III dekat museum kereta api

  • @agustinaekalistyani6271

    1990 aq baru lulus SD di Santo Yusup Kalipawon Ambarawa..hehe jd ingat masa kecil dlu

  • @sulaimanprasetio4330
    @sulaimanprasetio4330 Před 2 lety

    Masa kecilku disini.... Kota kenangan. Tinggal di kupang lor

  • @nabilaangel480
    @nabilaangel480 Před 3 lety

    Jadi kangen kampung halamanku....

  • @srianggoro7120
    @srianggoro7120 Před rokem

    Hehehe wah masih SMA masih ada bakul geblekan dan copet serta mobil masih colt Bagong

  • @gembeltutorial2287
    @gembeltutorial2287 Před 4 lety +2

    Jadi kangen kampung halaman kupang dukuh ambarawa 😊😊😊

    • @Re_Allvlog
      @Re_Allvlog Před 5 měsíci

      Lah sama mas kupang dukuh rt 04/02 atasnya sps

    • @emmanuelsetiawan
      @emmanuelsetiawan Před 2 měsíci +1

      ​@@Re_AllvlogRt 2 Rw 2 Hadir

    • @Re_Allvlog
      @Re_Allvlog Před 2 měsíci

      @@emmanuelsetiawan lloollooo... Tonggone mas bangun iki.

  • @andriangabriel9616
    @andriangabriel9616 Před 4 lety +1

    Inget waktu di asrama sekolahnya di PL tahun 1979 - 1986. Hampir 7 th mengenyam pendidikan di Ambarawa dengan guru" yg sangat luar biasa. Kepasek PL pak T. Suyono ( mungkin skrg sdh Alm ) , wakil kepsek pak Wieyono sampai skrg masih hidup. Salam Solidaritas alumni SD Pangudi Luhur Ambarawa angkatan 1989 - 1986. Yang alumni angkatan tahun segitu mana jempolnya 👍🙏

  • @bayukurniawan7065
    @bayukurniawan7065 Před 3 lety

    Aku cah panjang kidul/cah mburi terminal... Kangen jaman dulu.. dimana motor sama dokar sama banyaknya.. masih bisa dihitung dengan jari

  • @sutiy6950
    @sutiy6950 Před 3 lety

    Hehhehe tampak Pedagang makanan kecil pikulan yg di sebut klentong . Jd teringt saat SD dulu yg sering nungguin klentong datang.

  • @kuriwijiono8501
    @kuriwijiono8501 Před 3 měsíci

    Aku dulu th 68 s/d 71sekolah STM dr Cipto sekolahannya nebeng STNegri 1 jl lodoyong aku sekolah naik kereta api darigogo dalem Ambarawa kos di kali Pawon dulu pasar kambing dibelakang toko roti pauline.kalo pasar sapi di pasar Lanang dan pasar Suroboyo untuk kaya bebek . merpati dll sekarang SDH berubah dari Bawen sampai desa jambu.

  • @motivasihidup6551
    @motivasihidup6551 Před 4 lety

    Trimakasih informasinya
    Ijin APLOD VIDIO SEJARAHNYA kakak ke Facebook ya

  • @Mamomamomo
    @Mamomamomo Před 4 lety +1

    Aku rumah ambarawa kebetulan juga baladewa. Subskrep mas danny!

  • @februsuryanto9535
    @februsuryanto9535 Před 4 lety

    Ambarawa waktu itu, uasana masih adem, asri..gak sepadat dan semrawut seperti sekarang

  • @wahyudinurcahyo6133
    @wahyudinurcahyo6133 Před 3 lety +1

    Ini bukan ambarawa tempo dulu....tp ambarawa tempo ari, soale jamanku dulu blom ada anak smp pake putih biru...
    Aku dulu smp di PL, bebas puool....

  • @manukboyo5652
    @manukboyo5652 Před 4 lety +3

    Mantab bang,,, sy juga mau bikin vlog tentang ambarawa, ijin ngutip infonya ya bang kalo suatu saat diperlukan,,, nanti sy kasih kredit sumbernya

  • @herusetiawan4384
    @herusetiawan4384 Před 3 lety

    Mengingatkan masa kecil dulu masih tinggal di ambarawa

  • @syaifulhidayat4508
    @syaifulhidayat4508 Před 3 lety

    Waktu kecil keluargaku pindah dari Mgl ke Amb. Th.1961 dan sekaligus aku masuk kelas 1 SD, di SD Panjang 3. Kami tinggal di Kalipawon, lalu th.1963 pindah ke Pandean, dan th. 67 pindah lagi ke Baran. Setelah punya istri pernah tinggal di Panjangkidul, lalu pindah ke Kupangdukuh. Dan kini aku kembali ke kampung halaman lagi di Mgl. insya'allah selamanya.

  • @masmamet7034
    @masmamet7034 Před 8 měsíci

    YA ALLOH INDAHNYA TAHUN 1990,,,,PADA KALA ITU SAYA SEKOLAH SMP KELAS 2

  • @henda91
    @henda91 Před 2 lety +1

    sy bangga asli ambarawa

  • @sutiy6950
    @sutiy6950 Před 3 lety

    Waktu sd thn 85 aku pernah tinggal di sana. Jam 12 siang saja masih dingin. Tapi kini semua nya telah hilang dan berubah.

  • @saptoyuwono9936
    @saptoyuwono9936 Před 3 lety

    Yang dijual dipinggir jalan buah duriannya itu dari Brongkol dari desaku ha...ha. sip pokoknya Ambarawa tempoe dulu ngangeni.

  • @wongpitu2177
    @wongpitu2177 Před 3 lety

    umur saya sekarang 42 th saya tinggal di cililitan...dulu waktu saya sd sekitar 26 th yg lalu. dari rumah mbah saya di sumowono nonton film di garuda or jaya bakti ambarawa harga tiket masuk dulu kisaran 300 - 700-1000 rupiah tempat duduk dari kayu

  • @powerrangers8994
    @powerrangers8994 Před 2 lety +1

    AMBARAWA TEMPO DULU 👍👍👍👍

  • @ibusukatmi8700
    @ibusukatmi8700 Před 2 lety

    Watungorok hadirr Om

  • @mikaelsurya4493
    @mikaelsurya4493 Před 3 lety

    aku wo g temenggungan....ingat masa lalu...

  • @abrangers7675
    @abrangers7675 Před 2 lety +1

    Ambarawa Kota Palagan Penuh Sejarah 📜

  • @Anayudia
    @Anayudia Před 4 lety

    Kangen Ambarawa th 90 baru umur 1 th

  • @HambaAllah-ov5gb
    @HambaAllah-ov5gb Před 5 měsíci

    Ambarawa mempunyai jalur rel kereta api bergerigi yang menghubungkan seluruh wilayah Jawa Tengah hingga Yogyakarta melalui Magelang. Jalur Semarang-Ambarawa-Magelang beroperasi hingga tahun 1977. Sekarang jalur ini merupakan situs Museum Kereta Api Ambarawa.
    Setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, pertempuran pecah di Ambarawa pada tanggal 20 November 1945 antara pasukan NICA dan Inggris dengan pasukan tentara Republik Indonesia. Peristiwa ini dikenal sebagai Palagan Ambarawa.

  • @omripin1359
    @omripin1359 Před 3 lety

    Teringat temenggungan

  • @michaelsumartana
    @michaelsumartana Před 3 lety

    Kampung halamanku, Mbahrowo.

  • @ratihirnairwan4506
    @ratihirnairwan4506 Před 4 lety

    Qu lahir di ungaran ,besar di semrang nenek dan ibu asli bandungan karanglo tp mungkin bgi mreka sjrah msh kecilnya dan bgi sya almarhum yg ngajk qu dan mmprkenalkan kota ambrwa

  • @tripurwati9689
    @tripurwati9689 Před 3 lety

    Amb my hometown ❤️

  • @alexanderagustito763
    @alexanderagustito763 Před 2 lety

    Ingat waktu remaja sering ke Ambarawa

  • @breakofficial8752
    @breakofficial8752 Před 2 lety

    🦋🦋🦋

  • @panjigalihpambudi
    @panjigalihpambudi Před 2 lety

    ❤️❤️❤️

  • @fitrininingdamayanti3979

    Eh ada almarhum pak Ali...
    Terima kasih videonya..
    Rumahku di losari ... 🙏

  • @jocelynaudreyputridavina

    PALAGAN AMBARAWA - BANDUNGAN TEMPO DOELOE

  • @okayonantara
    @okayonantara Před rokem

    KOTA TUA BANDUNGAN DAN AMBARAWA TAHUN 1990 - 1991

  • @didikriyadi4489
    @didikriyadi4489 Před 3 lety

    Th 90 an saya sering ke Ambarawa, tepatnya ke Kerep, ziarah Gua Maria. Kenangan saya yg paling saya suka dr Solo naik bis turun Salatiga nyambung ke Ambarawa naik bis kuno, yg depannya ada "hidung" nya.. Bis Estoe kalo gk salah. Suasana di video ini beneran mengingatkan suasana wkt itu. Sayang gk nyampe ke Kerep ya videonya, sapa tau pas saya ada.. 😁.. Matur nuwun sdh sharing videonya 👍

    • @mbahmiming669
      @mbahmiming669 Před rokem

      Dr dulu dpan pasar projo ramai skrang sering macet pdhl sfah ada jls menandakam pesatnya perekonomian d kotaku 👍

    • @mbahmiming669
      @mbahmiming669 Před rokem

      Rumahku satu RT dng museum kereta api ambarawa 👍

  • @sisfamaulana2364
    @sisfamaulana2364 Před 3 lety

    Kampung Halaman Almarhumah ibuku 😭😭
    Teringat waktu saya kecil mandi di sungai daerah" ngekluk" klo gak salah namanya...🙏🙏

  • @alipanwar.p7374
    @alipanwar.p7374 Před 3 lety

    Wah dadi eleng bolos sekolah nonton film di gambok

  • @syasongkowichaksono3793
    @syasongkowichaksono3793 Před rokem +1

    AMBARAWA SEMARANG

  • @nafisalbana9532
    @nafisalbana9532 Před 2 lety

    Wong mbahrowo hadir

  • @anamaiasari6148
    @anamaiasari6148 Před 3 lety

    soto bu sulami gapuro lodoyong kidul masih exis sampai sekarang, bakul kue untung-untung lek jar masih sampai sekarang. 😀 tapi sekarang nek pagi gamblok dah penuh dengan emak2, generasinya mbok citro