SISI KELAM KEHIDUPAN POLIGAMI!!! SEORANG WANITA MENDERITA SETELAH DIPOLIGAMI!!!

Sdílet
Vložit
  • čas přidán 16. 12. 2021
  • Pikir-pikir 1.000 kali kalau mau poligami, banyak belajar dulu, jangan sampai seperti Akhwat ini, bahagia yang dicarinya, justru derita yang didapatinya. Selama 4 tahun mengalami tekanan hidup yang teramat berat, hanya karena Ia dengan mudahnya menerima seorang Ikhwa yang ingin menjadikannya istri ke 2. Ketika anda menemukan poligami yang melenceng, tentu saja bukan syariat poligaminya yang salah, tetapi orang-orang yang keliru dalam mengamalkannya.

Komentáře • 52

  • @sriendangwahyuningsih8486
    @sriendangwahyuningsih8486 Před 7 měsíci +4

    Poligami membawa derita bagi istri dn anak2nya terlebih bl suami minim harta.

  • @user-lt5zl7ib4w
    @user-lt5zl7ib4w Před 3 měsíci +2

    Bismillah...heran dgn ustadz ini begitu bergampang2annya duduk dan berbicara dengan akhwat yg bukan makhromnya...emang boleh...Allohul Musta'an

  • @irna_official8176
    @irna_official8176 Před 2 lety +2

    MasyaAllah kenapa sy yg baper ya ustadz 🥺

  • @ekakurniati1688
    @ekakurniati1688 Před rokem +4

    Q : Mengapa ustad-ustad yang melakukan poligami sering memilih wanita yang lebih muda dari istri mereka untuk dinikahi? Mengapa mereka tidak memilih janda-janda tua yang lebih memerlukan bantuan seperti yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW?
    A : Nah. Men are Visual dude. Memiliki istri banyak adalah sebuah kebanggaan tersendiri. Ego. Atas nama dan dalih agama mereka melakukannya. Dan jika dipandang dari luar adalah sebuah kebanggaan. Sudah memiliki istri banyak, masih gadis dan muda? Sebuah impian dan ego yang sangat tinggi bukan? Rakyat jelata kebanyakan tidak bisa.

    • @ketutaryawan1940
      @ketutaryawan1940 Před 24 dny

      Inilah mungkin disebut munafik...
      Karena hanya banyak teori tapi dirinya sendiri tidak melakukan sesuai teori

  • @ekakurniati1688
    @ekakurniati1688 Před 3 měsíci +3

    *APA KALIAN RELA DIPOLIGAMI*
    Noooo!!!
    Saya paham batas kemampuan saya
    Saya mengerti perihal diri saya sendiri
    Saya tidak mau menyiksa sekaligus menyakiti diri saya sendiri walaupun hal tersebut bisa di tukarkan dengan kebahagiaan "akhirat"
    Saya ini cemburuan, sedikit kekanakan sekaligus egois
    Saya tidak bisa melihat pria yang saya cintai menikah lagi, menghabiskan waktu dengan wanita lain, memiliki kebahagiaan yang tidak ada saya di dalamnya.
    Meskipun nantinya dia berkilah bisa adil, saya tidak akan yakin. Apa ada manusia saat ini yang di dalam hati dan jiwanya di penuhi rasa keadilan yang sesungguhnya?, apa di hatinya tidak ada secuil keegoisan yang menginginkan kebahagiaannya sendiri?
    Banyak insan yang mengagungkan bahwa kebahagiaan hakiki adalah surga setelah kebangkitan, tapi saya merasa saya tidak perlu menggadaikan kebahagiaan saya di dunia, untuk surga. Masih banyak jalan yang bisa di tempuh untuk mencapainya.
    Saya ingin bahagia di dunia, saya tidak peduli jika saya di katai liberal atau munafik. Saya tidak membenci konsep poligami, tapi jauh di dalam hati saya terus bertanya-tanya apakah konsep ini bisa di laksanakan dengan murni dan benar di jaman ini.
    Tidak ada manusia yang seamanah Rasulullah, tidak ada manusia yang hatinya lurus selurus utusan Allah. Tidak ada manusia setaat dan sebenar para sahabat di generasi keemasan yang menerapkan konsep islam di banding manusia saat ini.
    Jangan bawa-bawa agama untuk memuaskan kesenangan ataupun nafsumu, jangan mengatasnamakan syariat jika kau merasa tak mampu melaksanakannya dengan benar, jangan sakiti hati wanita yang mencintaimu hanya untuk mencari kesenangan barumu.
    Cinta memang banyak jenisnya, pria bisa mencintai ibu, kakak, adik ataupun anaknya di saat yang sama. Tapi untuk wanita yang di jadikan teman hidup, saya rasa pria hanya bisa mencintai satu wanita saja, jika ia merasa mencintai yang lain, itu artinya ia sudah berpaling, ia sudah tidak mencintai wanita pertama.
    Jangan rakus, jangan tamak. Masih banyak pria single yang berusaha untuk mendapatkan cinta satu wanita, jadi jangan egois mengambil dua wanita atau lebih untuk di nikahi. Percayalah, isi celana itu sama saja.

  • @umarsh9100
    @umarsh9100 Před 2 měsíci +2

    Poligami dimata manusia jgn dianggap hina..Tapi sesungguhnya mulia di hadapan ALLAH SWT..Manusia terkhusus wanita yg tdk rela dipoligami ada benarnya juga krn dgn pertimbangan ekonomi keluarga dan masa depan anak2 yg msh me butuhkan biaya pendidikan dll. Tapi tidak ada salahnya juga kalau ekonomi sdh mapan lalu suami berpoligami..Dibalik sunnah ada kejayaan. Salah satu nilai yg terkandung makna kejayaan pd Sunnah tsb bagi saya mihatnya sbb:
    1.Poligami dapat meringankan tugas istri pertama dlm mengurus rumah tangga.
    2. Istri Perrama bisa konsentrasi ibadah dgn baik tanpa terganggu dgn tugas2 dlm rumah tangga.
    3.Istri pertama dapat menambah gairah seks dgn suaminya karena ada rasa cemburu dan menjadikan madunya sebagai kompetitor dalam urusan ranjang dll..
    4.Istri pertama tidak pudar kasih sayangnya pd suami.
    5. Istri pertama tidak cepat monopouse dan kembali awet muda seperti remaja.

    • @ketutaryawan1940
      @ketutaryawan1940 Před 24 dny

      Teori yg nggak terbukti

    • @ekakurniati1688
      @ekakurniati1688 Před 24 dny

      Bukti yang ada suami loyo kecapean sehingga istri selingkuh cari kepuasan diluar dan akhirnya rumah tangga bubar jalan.

    • @ketutaryawan1940
      @ketutaryawan1940 Před 24 dny

      @@ekakurniati1688
      Hehehe... bener juga ini.

  • @user-iz4dt1xi7e
    @user-iz4dt1xi7e Před 5 měsíci

    Sabar aja ya dek

  • @raneblack
    @raneblack Před 2 lety

    Assalamualaikum

  • @ekakurniati1688
    @ekakurniati1688 Před 24 dny

    Nenek saya TDK menikah lagi sepeninggal kakek, justru bukan karena ditinggali harta dan sebagainya tapi tidak mau saja berumah tangga lagi padahal saat ditinggal kakek, mama saya kakak dan adiknya masih kecil-kecil, tapi beliau hanya ingin fokus menghidupi anak-anaknya. Walau sebenarnya banyak lelaki yang ingin memperistri beliau. Hanya saja lelaki yang ingin memperistri saat anak2 beliau sudah mapan, saat anak2 nenek saya kecil2 ga da lelaki yang mendekati beliau, hingga nenek sy beranggapan "lelaki mau enaknya aja".

  • @qayfa
    @qayfa Před rokem +2

    Ada beberapa ustaz yg poligami masih tk bisa adil

    • @ekakurniati1688
      @ekakurniati1688 Před rokem +3

      Q : Mengapa ustad-ustad yang melakukan poligami sering memilih wanita yang lebih muda dari istri mereka untuk dinikahi? Mengapa mereka tidak memilih janda-janda tua yang lebih memerlukan bantuan seperti yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW?
      A : Nah. Men are Visual dude. Memiliki istri banyak adalah sebuah kebanggaan tersendiri. Ego. Atas nama dan dalih agama mereka melakukannya. Dan jika dipandang dari luar adalah sebuah kebanggaan. Sudah memiliki istri banyak, masih gadis dan muda? Sebuah impian dan ego yang sangat tinggi bukan? Rakyat jelata kebanyakan tidak bisa.

    • @ekakurniati1688
      @ekakurniati1688 Před 24 dny

      Karena sudah dikatakan Allah "sungguh kamu tidak akan bisa adil walaupun kamu sangat ingin"
      Jadi jangan ngeyel!

    • @qayfa
      @qayfa Před 24 dny

      @@ekakurniati1688 contoh seperti DJ radio yg punyai 4 isteri, dan isteri ke 4 dlm 21 tahun ketika itu, jd dia merasa bangga, tp mesti ingat stress level pun makin tinggi, bila usia da menjangkau 60an da rasa sakit2 terus tk terurus, kesian

  • @ekakurniati1688
    @ekakurniati1688 Před 3 měsíci +2

    Lah kan pahalanya banyak?
    Daripada selingkuh terus zinah?
    Nafsu laki-laki lebih besar loh daripada perempuan.
    Selama bisa adil gapapa kan?
    Contoh dong nabi Muhammad itu!
    Saya benci memberikan ruang untuk mendengar alibi bodoh itu. Padahal untuk sekedar membahagiakan satu orang dengan dua anak saja susah. Dan kini kembali bertingkah dengan membayangkan wanita lain masuk ke dalam biduk rumah tangga. Bahkan sekarang sampai gencar seminar dengan tiket pendaftaran sejumlah empat juta, kampanye melalui CZcams dan beberapa media sosial lainnya. Mengiming-imingi kiat sukses agar istri mau dipoligami dan menjadikan rumah tangga bahagia. Jika ingin mengejar pahala, cukup dengan satu istri saja pun bisa. Saling menyayangi, saling menjaga, saling melengkapi dan saling setia sampai akhir juga dapat pahala besar. Mengapa harus mencari jalan yang susah jika ada jalan yang mudah?
    Selingkuh kemudian zinah bukan disebabkan karena tidak diperbolehkan poligami. Itu karena individunya saja yang tidak bisa mengontrol nafsu. Tidak bisa hanya sekedar berdiam melihat wanita lain yang dinilai lebih indah daripada wanitanya sendiri. Yang berpotensi selingkuh dan berzina tidak hanya laki-laki kan? Kenapa memposisikan diri sebagai individu yang dominan dalam perselingkuhan? Bangga sekali menggemborkan kebobrokan moral karena tidak mampu menahan nafsu.
    Nafsu laki-laki lebih besar daripada perempuan itu hanya mitos. Kenyataannya, nafsu perempuan jauh lebih besar daripada laki-laki. Hanya saja, Allah memberikan rasa malu yang teramat besar kepada perempuan sehingga ia bisa menahan nafsunya. Jika Anda membayangkan wanita dengan puting merah muda, bibir merah merekah, pantat yang semok dan vagina yang terasa sempit. Berkacalah memangnya penismu merah merekah? Punya pantat dan otot yang seksi? Yakin punya Anda besar dan tahan lama? Yakin istri Anda puas di ranjang? Aneh sekali menuntut kesempurnaan fisik perempuan, menuntut kesempurnaan pelayanan tanpa berkaca terlebih dahulu. Seolah sudah punya kualitas yang wah saja. Laki-laki dan perempuan harus manjaga pandangan dan kemaluan, itulah gunanya menutup aurat. Lemah sekali imannya, menjunjung tinggi nafsu dan menghantam akal serta pondasi norma serta agamanya. Apakah berumah tangga hanya sekedar berhubungan badan? Lalu untuk apa komitmen untuk menua bersama dan bahkan sampai satu surga terus bersama?
    Keadilan yang digembar-gemborkan hanya fana. Adil yang dimaksud adalah adil secara lahir dan batin dan pastikan bahwa tidak ada kecemburuan antar istri. Misal si A adalah istri pertama dengan lima orang anak sedangkan si B adalah adalah istri kedua yang kebetulan belum diberi kesempatan oleh Allah untuk memiliki anak. Di saat yang sama ternyata si A sedang sakit. Lalu bagaimana cara adilnya membagi waktu dan uang namun tidak membuat antar istri tidak cemburu. Tentu tidak bisa membagi uang dengan jumlah yang sama mengingat kebutuhan A lebih besar dari B apalagi dengan kondisi dan jumlah anak yang lebih banyak yang membutuhkan lebih banyak waktu. Namun bagaimana perasaan si B? Yakin tidak akan ada konflik? Kenyataannya justru istri kedua yang kebutuhannya hanya merawat dirilah yang mendapatkan uang lebih banyak.
    Nabi Muhammad menikah tidak hanya sembarang menikah. Ia menolong mereka. Perlakuannya antar sesama istri pun sungguh istimewa hingga para istrinya berpikir ialah wanita yang paling dicintai oleh Nabi Muhammad. Nabi Muhammad memiliki hati dan pikiran yang bersih bahkan sudah dijamin surga. Lah Anda? Manusia yang hanya mengedepankan nafsu kemudian berbicara surga?
    (Anda yang dimaksud adalah, Anda yang percaya teori poligami dan membawa surga serta Allah sebagai alibi menutupi boroknya)

  • @tajudinpku7924
    @tajudinpku7924 Před rokem

    Ass. Wr. Wb. Adik ku sayang dr. Miranda, Abang minyak maaf sekiranya ada kata" Abang yg kurang enak di dengar dll. Untuk ini kita sama" maafkannya Abang lebih dulu telah memaafkannya. Aa Miin

  • @90tub3
    @90tub3 Před rokem +6

    bukan salah poligami nya. tp salah manusia nya

  • @MomAndKittingsJourney
    @MomAndKittingsJourney Před rokem +3

    Ga baik curhat ama laki laki..dan buka aib suami atau pasangan... konsul lah dengan psikolog terapis atau ahlinya dan sm allah. Kita akan diuji dari apa apa yg paling kt cintai melebihi allah dan syariat buka qs.attaubah ayat 24.

    • @ekakurniati1688
      @ekakurniati1688 Před rokem +1

      Teruntuk Wanita
      Saya tidak masalah kalian memberi izin suami melakukan poligami dan atau bersedia menjadi istri kedua. Yang membuat saya merasa sebal dengan kalian adalah dengan bangga mendakwahi, menulis di media sosial yang isinya mengajak wanita-wanita lain untuk melakukan hal yang sama. Kalian super toksik! Di antara sekian banyak jalan menuju surga, mengapa kalian hanya mendakwahkan untuk kesediaan memberi izin suami berpoligami?
      Saya mohon berhenti memposisikan diri selangkah di atas wanita-wanita lain yang tidak sepaham dengan kalian. Berhenti merasa sebagai yang paling tinggi imannya. Berhenti berlagak sebagai manusia yang sudah punya surga. Mari sama-sama menghargai pilihan hidup wanita lain.

  • @OZILHATUALA88
    @OZILHATUALA88 Před 2 lety +5

    poligami itu syariat yg di perintahkan allah swt.
    mau poligami haruslah siapkan diri dan harus siap menerima segala konsekwensi setelah berpoligami, jangan salahkan poligaminya.
    baiknya judulnya di ganti akhi.

    • @irka2610
      @irka2610  Před 2 lety

      Ada request dr ibu ibu, utk angkat sisi kelam dr para pelaku poligami. Dan akhwat tsb bersedia mnceritakan kisahnya, ini utk ibu ibu yg request itu 😁🙏

    • @OZILHATUALA88
      @OZILHATUALA88 Před 2 lety

      @@irka2610 no debat.
      Intinya hanya saran jangan korbankan syariat Allah hanya karna manusia.. 🙏

    • @irka2610
      @irka2610  Před 2 lety +1

      @@OZILHATUALA88 siap

    • @MomAndKittingsJourney
      @MomAndKittingsJourney Před rokem +1

      Ya jangan krn konten. Dan menyudutkan syariat. Masalah poligami ini harus dilihat dr banyak sudut pandang dan aspek kehhidupan. Saya tdk bercadar tp saya tdk pernah membuka masalah aib rumah tangga di ranah publik pada masa dahulu. Saya juga wanita. Dan ini secara gak langsung menguatkan mencoreng syariat dan poligami itu sendiri. Ibu ibu yg masih menurutkan hawa nafsunya dan tdk berpikir jauh soal dien..kebaikan umat dan melindungi fitnah para single emang tdk akan mengerti. Jangan hanya judge syariat sesuai ego. Banyaklah mengkaji lbh dalam. Dan jika seorang akhwat memiliki intention yg baik soal memilih pasangan hidup
      Dengan orientasi surga. Maka dia akan istikharah. Dan moal salah Allah kasi jalan kehidupan. Kalaupun masi ada kerikil itu adalah ujian untuknya. Apalagi seorang wanita letak ujian terbesarnya emang perasaan. Afwan judul konten antum sangat tdk bijaksana. Org org haters syariah akan semakin senang. Ini sangat tidak mengedukasi umat. Dan semakin menyempitkan value poligami itu sndiri. Saya prihatin sebagai wanita dgn yg mbaknya alami. Tapi waynya punteun kurang tepat.
      Jika tidak ada sama sekali hikmah positif yg bs anti dan antum ambil. Minimal bersabar itu adalah pahalanya seluas bumi dan langit insha allah. Ga ada yg akan sia sia. Bagi seorang single tentunya dinikahi dgn pria baik baik kedua ketiga keempat akan melindungi dirinya dari banyak fitnah. Dgn catatan yg bagaimana dulu pernikahannya. Jadi dewasalah dalam membuat konten. Angkat sisi kelam para single mom yg tidak mau jadi selingkuhan misalnya. Dan masi berusaha menjaga dirinya dan bagaimana poligami menyelamatkan kehodupannya dan yatim yg dia miliki. Lakukan riset ilmiah
      .bukan hanya pandangan subjektif. Salam

    • @ekakurniati1688
      @ekakurniati1688 Před rokem +2

      Eh tunggu...tunggu, Poligami itu syariat yang diperintahkan Allah? Wah...dalil darimana itu? Awas lho, nabi sendiri sudah mengancam orang orang yang mengarang dalil atas namanya.
      Poligami itu bukan wajib, bukan anjuran, bahkan banyak ulama berpendapat bukan sunnah, cuma mubah. Jadi SUDAHKAH anda jalankan Sunnah sunnah yang banyak itu? Sebelum anda melakukan yang mubah.

  • @ekakurniati1688
    @ekakurniati1688 Před 2 měsíci

    Ok saya menolak poligami dengan banyak alasan. Baiklah disini saya akan mengeluarkan uneg-uneg saya terkait poligami.
    1. Laki-laki yang berpoligami itu egois, kenapa egois? Dia menikahi wanita (istri) pertama kemudian berpoligami, masa ada dua cinta dalam satu hati? Tidak mungkin dong! tentu saja cintanya sudah berpindah ke istri barunya atau paling tidak krn nafsu. Jika ga mampu mempertahankan cinta ke istri pertama kenapa dulu datang di kehidupannya menikahi lalu punya anak kemudian menghancurkan bahagianya di masa depan. Egois banget ga sih, coba kalau dia tidak hadir di kehidupan istri pertama kemungkinan besar istri pertama akan menemukan lelaki yg hanya cukup dengan satu wanita.
    2. Wanita itu pencemburu, ga ada wanita ikhlas berbagi kecuali dengan alasan agama yang iming-iming surga, padahal hadits palsu.
    3. Anak-anak yang bapaknya poligami tidak akan merasakan kebahagiaan yg utuh, dia harus sadar bahwa bapak dia bukan sepenuhnya milik dia dan ibunya. Apalagi kalau bapaknya membeda-bedakan antara anak dari istri pertama kedua dan seterusnya. Kasian banget anak-anaknya dibedakan dengan orang yg bukan satu rahim dengan dia.
    Masih banyak yg menjadi alasan tersendiri kenapa saya menolak poligami, intinya saya tidak akan pernah rela dan ikhlas berbagi.
    Dan karena poligami itu mubah saya membencinya dan mengharamkan bagi diri saya.

  • @FaizAlbarDarmawan
    @FaizAlbarDarmawan Před 11 měsíci

    Bang link antum di bio ngga bisa di klik bang, tolong diperbaiki biar bisa saya bisa komunikasi

    • @irka2610
      @irka2610  Před 11 měsíci

      linktr.ee/irsankadri

  • @bintangbebi60
    @bintangbebi60 Před 2 lety

    Tinggal dimana pak?

    • @irka2610
      @irka2610  Před 2 lety

      Kota Makassar kak

    • @yabiyomo4867
      @yabiyomo4867 Před rokem

      Kita afiliasi Wahdah, Tablig atau Hidayatullah?

  • @semakinmanfaat6088
    @semakinmanfaat6088 Před 3 měsíci

    Hapus ini konten, dosa antum

    • @muslikatinbes4054
      @muslikatinbes4054 Před 3 měsíci +1

      Dosanya dimana?
      Ini sebuah pembelajaran bagi para akhwat agar lebih berhati2

    • @ekakurniati1688
      @ekakurniati1688 Před 2 měsíci

      Kamu ketakutan nggak bisa poligami ya?🤭