PUSAT DATA DIRETAS, UNSUR PIDANA TERPENUHI. AMATIRAN DAN POLITISASI JABATAN JADI PENYEBAB
Vložit
- čas přidán 6. 07. 2024
- #KOMINFO #hacker #pusatdatanasional |
Akbar Faizal Uncensored, sebuah podcast politik dari Nagara Institute.
Gabung di kanal Telegram AFU!
t.me/AFUncensored
Ikuti media sosial AFU di:
profile.php?...
www.tiktok.com/@akbarfaizal_u...
akbarfaizal_unc...
Simak Podcast Ini di Spotify:
open.spotify.com/show/0waubOp...
Episode sebelumnya:
• SIAPA YANG MINTA BISNI...
email for business inquiry: sosmedafu@gmail.com
management whatsapp: +62-851-5720-2006
Bapak Ruby Alamsyah... Sang pakar digital forensik ... Mantap
Patut diduga dengan adanya Kasus ini, maka akan menjadi dasar utk minta tambah Anggara… paham kan kelakuan para pejabat di negara KONOHA ini…. Yg setuju Like.
Bisa jadi ada maling teriak maling,,
Ini mw diUsut kasusnya atau dikusut kasusnya.
Saya like, memang maling semua kok
Jangan berharap menkominfo mau mengundurkan diri atau jokowi memecat menkominfo, karena budi arie masih dibutuhkan untuk elektoral anaknya mencalonkan diri.
Demi anak, mantu, dan klrga dekat penguasa tdk peduli mau gmana negeri ini yg penting anak maupun klrga dapat kedudukan yg empuk. Rezim biadab.
Menurut saya serangan ransomware sengaja dilakukan untuk menghilangkan data tertentu.
Masalah ini sama dg kasus si REKAP di pemilu 2024.
kesimpulanya ; yg tdk bisa bekerja adalah pemerintah yg berkuasa.
Yg mengelola negara semaunya.
Seperti judul AF UNCENSORED, tolong bahas masalah peretasan yg anda alami agar kami para subscriber tahu mengapa chanel AFU bisa di retas atau d hack. Trims.
Itulah..klo bukan di serahkan ke ahlinya..hancurr
40:47 BENAR. Seharusnya memang seperti itu. Ideal nya memang seperti itu.
Tapi di suatu negara atau lembaga yang KORUPSI NYA SUDAH AKUT, tidak akan ada data yang akurat sebagai dasar untuk pengambilan keputusan. Jika ada data yang akurat pun maka data itu akan mereka 'RUSAK' supaya mereka dapat memperoleh KEUNTUNGAN dari data yang DIMANIPULASI tsb.
Mereka akan berpikir bahwa data yang akurat tidak akan memberikan KEUNTUNGAN bagi kepentingan mereka.
*KALAU MENKOMINFO TAK MAU MUNDUR, PECAT SAJA*
Mana berani ....
@@candrasusetyo6430 yg mecat RI 1 apa iya
Gak enak lah kan ini jabatan upah menang pemilu.
Jokowi tidak berani pecat Budi Arie,karena Jokowi takut rahasianya terbongkar dan Jokowi masih membutuhkan Projo untuk mendukung anak anaknya
@@AhmadEfendi-fm7rs yg berwenang memecat presiden tetapi harus dengan persetujuan DPR...kalo sebagian besar DPR tidak setuju ya presiden tidak bisa memecat
alamak ujung ujungnya proyek cuyyy 😳🙄 ... 😜🤪😝🤣😂
Arsip nasional yg Syah dlm negeri bersinergis dgn pihak pertahanan dan keamanan negara, intelegen, pemerintahan, dan stakeholder pertahanan data yg saling berkoordinasi continue dan transparant, utk menghindari kesalah pahaman_ saran🙏semoga bermanfaat,by indexs security, safety dan cyber.
Duit rakyat jgn dihamburkan atas kebodohan , harus ada yg bertanggung jawab atas tak becusannya.
Kesalahan jokowi di akhir masa jabatannya adalah menaruh orang yg tidak tepat di posisi menteri menkoinfo
Udh dari periode 1tho? Cek aja. Kasus2 akibat dijalankan dg " pokonya jalan dulu, disambi mikir". Itu yg ditutup2i buzzernya yg kyk laler.
Memang para pejabat kita kurang pengetahuannya jadi sangat minim untuk memikirkan negara.karna mereka belum mampu sebenarnya untuk jadi pemimpin dan pejabat.negara yg maju itu dipenuhi oleh pejabat yg pintar,jadi negaranya makmur,ini apa paling blusukan ke gorong gorong.
org² pandai akan kalah dengan KKN terutama Nepotisme di negara konoha ini.
dr pada rekrut orang pintar, mereka lebih suka rekrut orang² terdekat & kerabatnya.
WELLCOME @ KONOHA
Semua tidak dilakukan secara kebetulan pasti ada kesengajaan orang dalam atas perintah seseorang yg sangat berkuasa di wakanda
SEMUA YG DIKERJAKAN TIDAK DENGAN ORANG AHLINYA.
TUNGGU WAKTU KEHANCURANNYA.
Ikan busuk harus di buang kepalanya.
JIKA TIDAK MAU TERTULAR BUSUK SEMUA.
Menkominfo tdk tahu malu... Tdk mau mundur... Muka tembok
Dinegara lain jg terjadi...kata,Mukidi....boro² pecat si budi
Karena Giveaway krn sebelumnya marah marah
wajar saja PDNS itu gampang diretas kalau para pegawainya yg dipilih hanya ber IQ 70 ( kelompoknya penguasa ) bukan para ahli dibidangnya / teknologi siber
😂😢
Orang gaptek... Dipilih sbg pimpinan... Salah jokowi... Salah pilih BSSN... Komfindo.,
ada badan negara, ada kementrian, tidak efesien, dilebur saja kalau terlalu banyak overlapping tupoksi
bung Akbar bilang"kebodohan"..sangat...sangat setuju,hehe salah yg milih pimpinan atau yg dipilih tidak becus.
Jokowi yg bodoh... Menkominfo orang amatiran... Terkunci politik balas budi.., demi Dinasti.,
Tolong libat kan anak2 muda yg ahli di bidang ini dong jangan di isi orang tua semua
Setuju, yg gaptek pecat aja.
Bang Akbar, terima kasih ya atas podcast yang sangat baik ini. Padat data dan logika, serta tutur kata yg tertata. Masalah data kita ini pelik sekali ternyata yaa hahaha. Rakyat biasa akhirnya harus berdoa dan belajar lagi nih supaya gak makin ditindas penguasa wkkwkwk.
Apa yang bisa di harapkan dari orang yang bisa menjadi menteri karena modal nyaring dan belas kasihan?
Hebat dong Equador
Semakin gak jelas
Perang antar negara atw bangsa yg utk menguasai negara lain tdk sll dg peralatan berat atw canggih. Perkembangannya byk caranya seperti: maafdgn penyusupan barangkali bgt p.Akbar.
Saya senyum, ketika jawaban orang² di Xnya pak Akbar... Yang meresponnya nyaris 2,5 juta orang, dan jawabannya sungguh di luar nalar ketika seseorang mengalami musibah...
Ada yang unik: sesuai data, 75 % orang puas dan mendukung Mr. Jokowi... Dilain sisi, ketika diminta pertolongan, mereka justru tidak peduli. Ini menunjukkan kwalitas dukungan kepada beliau, mungkin hanya sebatas pemberian bansos (kaum miskin), atau orang kebanyakan yang 'menjilat' beliau... Mereka tidak au ikut masalah beliau....
Sangat unik... 😂🤣🤣🤣😂
Jangan2 pelakunya yg bikin pdn itu sendiri 😂
Pada podcast Harsubeno sdh dibahas bersama dosen ahli dari Unair
Ya emang, 😂😂😂 kan minta terusan, anggarannya kurang, mo minta malu, ya itu jalan pintasnya
Bang Akbar…..tambah tajam aja pertanyaanny. Keren Bang.
Big Hello from Seattle Abang…….!
Yg namanya database itu mmg perlu 1 sumber, yg jd masalahnya sekarang itu adalah bgmn cara menjaga database tersebut.
Yg dimaksud itu kalau server/cloud dsb itu dibuat & dikelola sendiri itu lebih besar resiko untuk dikorupsi+keamanan data tidak terjamin,tapi kalau sewa server milik perusahaan asing itu setidaknya penyedia server tsb melakukan pekerjaan/pelayanan sesuai SOP mereka sendiri tanpa bisa dicampuri oleh pemerintah untuk korupsi sehingga data tsb bisa terjamin keamananya,,,,
Next topik hasyim Asy'ari ya..lagi hangat sekali ini isu nya om akbar faisal..
😂😅lebih seru non tun lavani😂 dari non tun yg beginian bikin sakit kepala 😅😂
Ketika model² cara kerja zaman mesin ketik ngotot dipertahankan di zaman digital maka inilah akibatnya. Bahkan backup pun di anggap pemborosan.
Menkominfonya yang ketua relawan apa itu ya?
Sy hanya cb berpikir lain, bs gk ya knp data tdk boleh ada backup, krn bertujuan utk mengaburkan atw menghilangkan data sebenarnya dan di ganti dgn data yg di inginkan atw kepentingan lebih besar? Keamanan negara NKRI pak Akbar?!
Anggota dewan harus turun nih harusnya, yg gini2 harusnya yg diselidiki kalau memang mewakili rakyat, apalagi ada indikasi unsur pidananya
Divacum sementara karena sedang di proses penghilangan data kejahatan oknum
Oknum yg buat data sementara & tidak boleh ada backup lah yg ada kepentingan agar penghilangan data kejahatan lebih mudah
hukum tata negara harus juga menguasai tata kelola infrastrukur keras dan lunak
hall data negara harusnya dilakukan oleh org2 independen
data digitalisasi itu khusus jgn di campuri politik
data negara=kemampuan sdm negara sendiri
Inilah contoh jabatan transaksional hasil dari kolusi dan nepotisme akibat dari balas budi yang tidak ada kopetensi dan profesionalisme.
Bang akbar.. Ada berita bagus tentang pembubaran ji.. Mohon untuk d bahas dengan nara sumber ji langsung & kalau bisa cak islah bahrawi ikut d hadirkan
Nyimak,namun siapa SH yg jdi timnya Kominfo,apakah ga punya ahli yg di pake negara dari anak bangsa.
Pengalaman mengelola warnet disuruh mengelola PDN,.,... Ambyar... Memalukan... Di mata dunia..
Pernah denger, ada yg bilang Pemerintah ltu cerminan rakyatnya, rakyatnya "hitam", mayoritas berfikirnya negatif. Jgn hrp punya pemerintah yg bagus.
Cth jepanglah, budaya rakyatnya bagus, pemerintahnya juga bagus
Negara jepang klu jajaran pjbtnya gk amanah dlm menjalankan amanah ya minta maaf sama rakyatnya secara live Dan berani bertanggung jwb dg perbuatanya Dan menyuarakan mengundurkan Dr secara tertulis Dan di umumkan mengundurkan Dr.
Kayaknya perlu bljr Dr pjbt jepang dg jantan mengakui kesalahanya
BJORKA HANYA KETAWA AJA MELIHAT DISKUSI INI,, WAKAKAA
Namanya juga dunia informasi, semua yg bekaitan dg data baik rahasia atau tidak bila masuk dunia internet pasti sengaja atau tidak pasti jd konsumsi publik. Mau aman jgn masuk dunia teknologi informasi.😁
Ini karna ego sektoral, instansi masih banyak di isi oleh orang politik dan partai. Bodoh atau pura pura bodoh beda tipis. Tidak terlalu sulit utk mengimplementasikan system yang kuat bila tidak ada ego sektoral, akrhirbt tidak ada koordinasi dengan baik akhirnya rakyat yang menjadi kotban, bila tidak tahu cara kerja tata kelola yang baik tinggal cari konsultan international, begitu saja kok repot, otaknya hanya di isi mau ciptakan proyek utk di korupsi
Pd kebiasaan di indonesia seseorang bersalah atau melakukan pelanggaran , CUKUP DGN MINTA MAAF , URUSAN SELESAI atau HABIS PERKARA.
Bang Akbar, saya usul para narsum balik lagi pake microphone spt sebelumnya, supaya suara/audio nya lebih bagus. Kualitas clip mic, cenderung kurang bagus (kurang tajam) krn suara ruangan jadi ikut masuk. Sekedar masukan, semoga berkenan. Tks
JANGAN TER KEJUTT INI LHA...NEGRI KU...
Bkn bljr Dr negara yg di retas,malah membandingkan dg negara laen.di mn kewarasanya.klhtn sklh kegelisahanya dg bnyk kasus besar di negri ini.
Inilah SDM mukidi yg sebenernya....... apa kata dunia??????????? Mukidi....... oh mukidi. .... What do you thinking up ?😢😢😢😢😢
Yang mundur kenapa bukan mentrinya? Kayaknya ada bau2 ancaman nih. Model mafia film china kah lembaga negara kita ini?
Kenapa kasus sebesar ini kepala negara diam saja?Aneh. Malah menggiatkan blusukan kedua anaknya.dikawal artis? Yang tiap hari muncul di tivi. Yang sudah diberi 'jatah' jabatan. Bentar lagi. Benar benar...menjengkelkan masyarakat. Ambillah semua jabatan. Tapi jangan rakyat yang suruh bayar gaji dan fasilitasnya. Bikinlah perusahaan sendiri pake duit kalian sendiri.
Jika data2 imigran yang masuk kenegara ini jg ikut hilang.Maka keamanan negara dalam bahaya
Tolong dibantu bang akbar ada fenomena data kependudukan seseorang
Tidak konektit / link ke BPJS ketenagakerjaan, sehingga orang tidak bisa kerja/mendapat pekerjaan.. Karena syarat bekerja mereka harus didaftarkan ke BPJS ketenagakerjaan, banyak kasus ini terjadi di sumatera utara
Solusinya untuk memperbaiki kondisi negara sprti skrang ini, pilihlah pemimpin nasional yg berkwalitas profesional bukan dari kwalitas pencitraan.. 😮😊
Ayo anak muda indonesia, jadilah ha*ker profesional sepertinya ini bisa jadi profesi yang menjanjikan. Kita buat orang² tua yg udah uzur ini sadar bahwa sekarang bukan zaman yang cocok untuk mereka😂.
Masih perlukah kemenfo..?
Semua by design... Ingat kasus korupsi 271 T. Bisa2 nanti alasannya data hilang akhirnya tersangka2 utama lainnya bisa bebas
Keren bang Akbar!!!
Ketololan2 muncul akibat jabatan balas budi.kl begini diteruskan negara ini akan segera tumbang,
itu kepala BSSN punya kemampuan apa di bidang yang di kepalai
jabatan di Indonesia itu selalu ada pengaruh politik nya
audit juga itu pengadaan2 di semua instansi ... bulshit kalau panitia pengadaan tdk dapat duit dari vendor pemenang tender, jaman saya dulu jadi sales yg ikut pengadaan banyak kelakuan bangsat yg minta duit ke vendor pemenang
Akibat negara di mana jabatan diisi oleh orang2 yg tidak punya kemampuan sesuai bidang kerjaan nya
Gk cuman kominfo
Kementan, kemen kelautan, dan banyak lagi semua gk becus
Politik balas budi.... Karena negara mau maju.... Perbanyak menteri dari profesional.,.
Cara pandang servernya hardware, orientasinya hardware paling sederhana dipahami. Proyeknya hardware/fisiknya lebih dominan. Proyeknya banyak akal2an dan okol2an (tidak efektip dan jauh dr efisien, klo pedagang ngeproklah, sebetulnya klo jadi sampai manfaat ga masalahlah termaafkan ambil untung ngproknya). Sayang okol2nya sudah sangat keterlaluan memalukan. Menyedihkan secara keilmuan/intelektual.
Ujung2nya klo diperdebatkan arah kesimpulannya korupsi tidak lagi dilihat sebagai kejahatan tapi peluang.
Data + arti = informasi
Informasi + pengalaman = knowkedge
Knowledge + value = wisdom
Seharusnya Televisi Berita kita undang mereka, bukan Roy Suryo 😂
Semua.carut marut yg terjadi adalah karena ke Dunguan yang dipertontonkan dipergunakan dan justru dipelhara sehingga yang muncul adalah Kebodohan hampir di segala lini dan sektor
pahamilah pikirkanlah waspada hati2!!!
Kalo ada yg pernah nonton Die Hard 5 tentang "Fire Sale".. begini nih
Nonton juga "The Imitation Game", lalu baca novel "Angels And Demons" dan "Digital Fortress" biar paham. 😀
@@negerilohjinawi945 angel demon udah, soal illuminati juga. In the name of rose, the holly grail.
Ini konsepnya memang mirip kek Digital Fortress & Fire Sale. Kuasai internet, ilang 1 negara.
@@rahannaksakti5116 he..he.. Anak jaman now gak tau kalau yg dipegang adalah komputer mini super canggih yg jadi mata2 penguasa internet sampai ke kasur dan wc. Anyway, A&D konteksnya soal CERN dan teknologi rahasia Eropa.
Beginilah dampak dari pola pikir Birokrasi Indonesia dalam membuat Program/Kegiatan yang berorientasi proyek. kalau anggaranya 100 jt ya belanja semua jangan potong kiri-potong kanan. kan PPN nya ud jelas. Ayo bersama kita bangkit, buang pola pikir cari untung....
Sebenernya saya kurang suka klo ada masalah dikit2 langsung ngundurin diri, kek "kabur" aja bukan tanggung jawab. Harusnya kelarin dulu masalahnya, dia tetep di jabatannya tapi gak digaji sampai masalah itu kelar. Itu lebih fair.
Kasian penggantinya kek ketiban pulung.
BTW, momen di 33:38 lucu banget ketika "penyatuan data" diterjemahkan penyatuan tempat data sama kominfo. Harusnya diterjemahkan sbg penyinkronan data antar lembaga agar jadi satu kesatuan. Contohnya data penerima bansos.
Dulu... dulu sekali, kaum pedagang itu kasta rendahan yg ndak boleh ngurusi negara. Sebab isi otaknya cuma cuan dan cuan. Sekarang 😂😂
lkpp dan lpse diaudit aja pengadaannya bener atau ga
Bubarkan semua sblm negara ini yg bubar.
Gimana mau bikin pertahanan kuat ... pusat data aja diretas ... binggung syaa apa lagi nanti kalau pertahanan kita diretas sama lawan ...Hancurrrrrrr deh.
Jangankan pusat data institusi negara. Server karaoke saja pakai backup.
Ingatlah: cita2 semua suku2 yg ada di Indonesia dlm membentuk sebuah negara dg nama negara RI dg berbagai kelengkapannya itu a.l adlh
karena suku2 itu semua sadar, bahwa bila hanya mengandalkan kekuatan yg dimiliki oleh orang2 dari suku/suku2nya sendiri, maka
TANAH2 yg ada di PULAU2 tempat tumpah darah suku/suku2 itu (mis P. Papua, dll) akan mudah DIDUDUKI, DIKUASAI atau DIKELOLAH LAGI oleh segelintir orang dari sukunya sendiri, oleh suku lain, oleh bangsa lain, atau oleh gabungan dari ketiganya
Itulah sebabnya, HENTIKAN CARA yg SALAH/JAHAT dlm rekrutmen pegawai yg dipekerjakan sbg Presiden RI, Wklnya, Menteri negara, Kep. Daerah, Wklnya, anggota Legeslatif, dll yg SUDAH JELAS dan TEGAS
1. ada unsur KKN
2. Bertentangan dg cita2 kemerdekaan RI dlm usahanya mencerdaskan bangsa, sebab
cara yg salah/jahat itu bisa membuat orang2 terbaik Indonesia, Kolonel, Jenderal n para sarjana S3 itu akan bisa menjd PEMBANTU2NYA, ANAK BUAHNYA atau DIBAWAH TELAPAK KAKI orang2 lulusan S2, S1, atau bahkan hanya lulusan SLTA saja, yg juga bukan termasuk orang2 terbaik Indonesia, berdasarkan a.l: minimal tingkat pendidikannya dan rekam jejak nilai akademisnya
Ma'af jika saya salah
Jidat Doang Lebar glowing itu kinerja ikan lohan....pecat aja suruh jualan somay...jangan jadikan pimpinan...
Baru sekarang sy melihat, ada wni yg senang negaranya rusuh dan banyak di doakan. Lalu apa solusinya?
Begitulah kalo memilih pejabat berdasarkan give away. Para pakar IT disuruh minggir.
...ngga akan signifikan pun ada perubahan/perbaikan, sebab Feodalisme mengakar di keseharian (struktural) birokrasi (Kementerian/Lembaga).
Parpol vs Professional IT .....
Beda jauh lah tingkat cerdasnya...
😂😂😂
terbukti bahwa pejabat perlu memahami tugas yang dibebankan,
contoh sudah disebutkan,
menkopolhukam salah menerangkan penyebab ransomware di PDNS,
kalo ngga ngerti trus asal ngomong malah ditertawakan jadinya
DATA PRIBADI DISERAHKAN KE RELAWAN TANPA KOMPETENSI/PENGETAHUAN PERIHAL TANGGGUNG JAWABNYA.
jangan2 di dalamnya ada data kecurangan pilpres
Selama prodak prodak mulai satelit palapa , hardware IT terutama iIT digital bautan dari negara asing itu import dari asing / amerika san cina pasti sangat muda di buka pusat data rahasia NKRI saya pasti bisa di curi/ diratas / oleh negara produksen.dgn bersandiwara dgn sipencuri / siratas semua bisa di jual dipublikasikan kemana mana untuk bisa menguasahi NKRI bertekuk lutut
Forensik digital sih cari tumbal kambing hitam di level bawah, gak ngaruh di level pejabat tinggi.
Lambat laun semua kembali ke sentralisasi 10 tahun ini.
Sentralisasi ke dinasty jokowi
yg PALING SALAH itu yg milih menkominfo & ketua BSSN...
luraeh milih wong sing manut, udu wong sing ahli...
Pak Ruby sudah lama tidak terlihat... Ayo bapak bapak perbaiki sistem yg amburadul
PERETASAN ITU CUMA DRAMA BANG FAISAL JGN PERCAYAAAAA.MEMANG BUDI ARI RA PECUSSS KERJA 😂
Satu kata..
Lucu 😂
Presiden juga harus bertanggung jawab..
kan kepala Bssn takut sama projo
Sebenarnya Indonesia banyak Uang Sia sia untuk menggaji
Sebagian Pegawai Negeri dan Pegawai BUMN yang suka PROYEK FIKTIF
Semuanya bisa dibajak di pemerintah ini demi kepentingannya bukan demi kepentingan dgn rakyat,,,,
Management kenegaraan kita amburadul CEO tidak paham permasalahan... how to solve the problem ... ??? Ngacau!!! Dirjen berani bertanggungjawab dengan mundur bagaimana dengan mentrinya??? Ga elok klo hanya mengorbankan anak buah... seginikah bobot relawan yg dipercaya pak bos???
Pemerintah bercanda/main" dalam membentuk BSSN sengaja biar ga berfungsi seperti yg diharapkan.. pertanyaanya ada apa gerangan... pembobolan data inilah salah satu jawabanya... proyek" " korupsi dimana mana kacau negri ini ... salah kelola... rakyat hanya jadi obyek meraih kekuasaan ... ironis
Ya pastilah ujung2nya duit...gk ada yg lain mengakali utk menggarong uang rakyat.
Ketika debat presiden hal ini pernah disampaikan pak Anies ttg keamanan data digital
Jangankan Indonesia bahkan hacker yang sama juga sudah membobol Australia juga tuh, kalau persoalan serangan hacker bahkan nasa ,Pentagon, bahkan windows aja beberapa kali di jebol, padahal itu sudah keamanan tingkat tinggi tuh, apalagi kita yang kebanyakan hanya nonton CZcams dan medsos aja setiap hari