Perwira TNI di Kementerian, Dwifungsi Akan Kembali?
Vložit
- čas přidán 22. 02. 2019
- Live streaming 24 jam: www.cnnindonesia.com/tv
Pemerintah berencana mengajukan revisi undang-undang nomor 34 tahun dua ribu empat tentang Tentara Nasional Indonesia. Persoalan batas usia pensiun menjadi point yang akan direvisi. Selain itu, persoalan para perwira non-job, juga menjadi salah satu masalah prioritas yang akan diselesaikan.
Dan langsung saja saya sapa para narasumber kami malam ini.
1. Connie Rahakundini Bakrie, Pengamat Militer
2. Ninik Rahayu, Anggota Ombudsman RI
3. Gufron Mabruri, Wakil Direktur Imparsial
Ikuti berita terbaru di tahun 2019 dengan kemasan internasional berbahasa Indonesia, dan jangan ketinggalan breaking news 2018 dengan berita terakhir dan live report CNN Indonesia di www.cnnindonesia.com/tv dan channel CNN Indonesia di Transvision.
Dalam tahun politik sekarang ini dan menuju pilpres 2019, CNN Indonesia mencanangkan sebagai Layar Pemilu Tepercaya. Kami akan menayangkan konten-konten politik 2019 secara seimbang untuk mengawal demokrasi dan demokratisasi di Indonesia yang kami cintai.
CNN Indonesia tergabung dalam grup Transmedia. Dalam Transmedia, tergabung juga Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia.com dan CNBC Indonesia.
Follow & Mention Twitter kami:
@myTranstweet
@cnniddaily
@cnnidconnected
@cnnidinsight
@cnnindonesia
Like & Follow Facebook:
CNN Indonesia
Follow IG:
cnnindonesiatv
Betul bu ninik, kalau memang TNI nya merasa pantas menduduki suatu jabatan ya harus melalui fit and proper test di DPR dong. Kita yang sipil saja harus fit and proper test, kok TNI yang merupakan milik rakyat nggak pakai fit and proper test. Orang yang ahli dan cerdas di Indonesia itu numpuk, makanya diselenggarakan fit and proper test agar dipilih yang terbaik.
Bangsa ini kebanyakan Pangkat...ingin pangkat besar...dikasih bingung jabatan...
@@nursiapakpahan6449 mrk bingung cari jabatan, rkyat susah cari makan
Jika aparat militer bisa menduduki jabatan sipil,
Bagaimana jika warga sipil juga bisa menduduki jabatan militer
Biar adil
Bener, enak di dia gak enak di masyarakat lagian jadi perwira udh enak dari pada sipil menggangur jadi tki, jadi buruh masalah non job jabatan klo malu pensiun dini aja jadi pengusaha atau caleg klo gini sipil yg di korbankan masa iya semua jabatan strategis mau dia ambil semua gak sesuai sama bidangnya.
Lha itu pak Jokowi dari sipil
@@emakemak8076 ENAK ????
@@emakemak8076 aààààaàaaààààà@aaaààaaaàààààaàq
😁😁😁😁😁😁
✌✌✌✌✌✌
Dwi Fungsi ABRI skr. TNI. sebaiknya difungsikan kembali.Tapi akan berbeda,tujuannya,merajut persatuan anak bangsa .🙏👍
koment nomer 31 jadilah udah nonton,mudah2an yang punya akun sllu dlm lindungan Allah swt amin
Pwa TNI aktif tdk boleh jadi peg di Kementrian atau di badan pelaksana pemerintajan. Jika pwa msu menempati jabatan di instansi2 sipill hrs pensiun dr dinas ketentaraan.
Rayat tanpa TNI . seperti, macan ompong - rayat bersama TNI seperti bergigi/bertaring (komplit) 🙏👍
M9iiììòìì
Orang ombudmas:komandan kapal perang tp msh di tes soal kapal perang..helooo😁🤣
TRIms. Sifat Jokowi rasanya bisa dihayati peninggalan presiden yg pendahulu yg bagus tetap dipakai dan tetap bisa diperbaiki yg rusak juga tetap mau dan perduli memperbaiki jadi tidak ada dendam yg mangkrak tetap diberbaiki dan diteruskan termasuk peraturan2 yg masih layak dan bagus tetap di pakai walau banyak korup2 di pemerintahanya.. itulah yg baik diambil yg jelek diperbaiki semua tidak ada pola pikir kotor yg ada Indonesia ini maju demikian Bravo pak Jokowi. Embanlah rakyatmu tak pilih kasih sebab jiwamu jiwa yg sangat Melekat Dengan NKRI..TRIms...
Jika kekurangan pama ya syarat masuk pwa agak dilonggarkan. & kenaikan pangkat ditingkat pama waktunya diperlama. Hanya pwa2 yg memenuhi syarat tertentu serta berprestasi bisa utk jadi pamen & pati.
S Witjaksono dibumi M3sujiraya Sumsel....SILAKAN PARA PIMPINAN NEGARA, KAMI PERCAYA DISESUAIKAN SIKONNYA.UNSUR KEAMANAN NEGARA MEMANG DIPIMPIN OLEH JABATAN BERKAIT SIKONNYA. DAN JABATAN MILITER BERBINTANG SATU BLM ADA JOB...SELAYAKNYA SEGERA DITEMPATKAN DLM TUGAS MENURUT ATURAN DINAS KERJANYA. SUBHANALLAH.
konklusi yang menarik.. ., perlu kita ketahui bahwa setiap keputusan akan melahirkan konsekuensi yang menyertainya.. .
Vigur seperti Bpk.Agum Gumelar, sangat didambakan oleh semua anak Bangsa.🙏👍
jadi siapa yg akan kembali ke orde baru? klo bakamla, maritim, ato bnpb sih ok, klo bukan cuma itu 🤔
Betul sekali untuk perwakilan ditingkat executive setara dengan perwakilan rakyat untuk mewaili politiknya TNI tapi jangan pakai seragam. Usulan Bapak. PANGAP ada positifnya untuk menjembatani TNI sipil.
Sya mhon bahkan sngt berharap untk smntra beberapa waktu tdk usah mngejar pangkat / bintang yg pnting skrang ini bercita2 dan brsemangat mmperjuangkn mmperthankan Negara dan yg pling pnting ada tingkat pkerjaan di banding orang awam tiada pekerjaan nmun oleh krna ituu tdk usah di permasalahkan ruang / bintang yaa
kalau gini 02 Lebih Mantabb
Mantap apanya?
Dasar dongo.
Negara lo kalo dalam masalah lo cuma mikir dangkal.
Bener2 rakyat dongo. Keterbatasan pola pikir.
Pantesan aja gampang didongo2in sama prabowo lo.
TNI sudah jangan lagi berpikir dwi fungsi, saya setuju TNI profesional dan dimulai dengan evaluasi diri dan dilaporkan kepada rakyat hasil evaluasinya.
A
Tepat bagi yg di staf coba di lapangan kayak apa rasanya,aki aki rambut putih,mata sudah rabun, semua bisa mengatakan seperti itu,harusnya cukup ba ta cukup 53 untuk pa 58 karena beda tugas pokok fungsinya
Sebenarnya mau TNI kek mau wsrga sipil kek mau orang ex swasta kek selama dia jujur gak masalah apalagi ex TNI . Ex TNI rata2 kesehatannya prima . Sama2 Jujur pilih exs TNI kebanyakan disiplin nya tinggi dlm bekerja
Pada kondisi Indonesia terkini,tetap saja TNI.dan POLRI yg.bisa menanganinya .TNI/POLRI sudah moofon (newlife), tinggal rayatnya moofon juga dong.👍
Coba lihat latar belakang bu connie dan anda akan mengerti tentang argumen2 yg dikemukakannya yg jelas pro sekali dengan isu ini
Bpk.Agum Gumelar, beliau mantan TNI kopassus,semoga Bpk.sehat selalu ......Amiiin .
Saya percayakan,dan saya serahkan dunia digital,netizen,medsos ini Kepada bang Rajab, yg.bakal jadi panutan dan Embah di negeri tercinta ini.😀👍
yakin, di sipil juga pasti ada yang sudah seharusnya menjadi pejabat tapi malah diisi oleh TNI yang ga ada kompetensi di bidangnya. BAHKAN mereka MENGUBAH sistem YANG ada DI KEMENTERIAN karena MEREKA jadi PEJABAT
7
8
Gimna ga pada ngangur perwira kerjaan ga ada.ketahanan militer berkembangnya tanggung2.
Dwifungsi kembali dengan terpaksa saya pilih Prabowo ketimbang harus menyetuji Dwifungsi TNI !
Setuju
Moofon .....Moofon......Moofon,...Bikin Indonesia menjadi Negeri yg.Succes dan Gilang Gemilang ..Go......!👍
Banyak org berpendidikan juga belum dapt pekerjaan.Bahkan lebih banyak org sipil belum punya pekerjaan.
Saran Bpk.Jendral (Prn) Agum Gumelar, kedepan harus merajut persatuam,yg.selama ini terpecah-belah.🙏👍
Kalu menurut kami rakyat Indonesia hrs TNI yg di beri mandat.negara.kalu bukan TNI yg pegang negara ini jadi byk kacau..kalu rakyat sipil mereka TDK menguasainya.
Jokowi cuma mikirin jalan pintas yg suatu saat nanti bakal jadi masalah yg lebih besar (ya amanlah kalo buat 5 tahun kedepan) biar masalah yg lebih besar nanti jadi masalah presiden selanjutnya.
Di Sipil juga banyak yg tdk punya jabatan di pangkat III/d.
tapi melihat kondisi sekarang sepertinya lebih amanah seorang prajurit dalam mengemban tugas dan jabatan, faktanya aja skrg banyak orang sipil berdasi disana yang malah korup dan merugikan rakyat.
Trus gencar paksiin sebentar lagi pencoblosan trus bikin HEBOH TAR JUGA CEPAT SURUTNYA KWWWKK tetap 02 PRABOWO SANDI UNO 👍
berita ini dah ka ga mempan buat orang orang SMART tetap 02 joss gandos
Selama penempatan perwira di kementerian sesuai keahlian tidak masalah asal ada pengawasan ketat sesuai prosedur permintaan dari kementerian /lembaga. Tapi knp segampang dari aparat perwira menengah/ tinggi masuk ke ranah pekerjaan sipil apa tidak ada benturan peaturan di TNI dan peraturan ASN.
Ambil manfaat yg baik saja d pmerintahan before.biar g pd nyinyirr DpR itu
Good
Setuju,,,
MANTAP!! Komisi ombusmen masuk akal..
Makanya, sangat setuju kalo TNI kini bersama POLRI di Dwi fungsikan lagi.........😎🙏👍
Bagaimana supaya bisa mengatasi,menumpuknya TNI, Bapak Presiden sudah banyak buka lapangan kerja di, batu bara, Pertamina, di Perusahaan smelter, Buka lahan Pertanian, sawah, kebon sawit, bahkan bisa buka lahan Jagung, lahan, Coklat, terutama membuka ketahanan pangan sangat di butuhkan.
Dewi Fungsi TNI Harus DiKembalikan ,yaitu: TNI Sebagai Kekuatan Hamkam dan TNI Sebagai Kekuatan SOSPOL, Fujuannya" Untuk Menjaga Keutuhan NKRI Dari Sabang Sampai Merauke...
Warga sipil yg ga punya pekerjaan masih jauh lebih banyak daripada perwira non job
Seharusnya wacana yg diangkat pemerintah itu perluasan lapangan pekerjaaan buat warga sipil
Betul bu .jaman bapak saya setelah irian terebut th 1964 mengundur diri setelah itu sekolah penilik pelabuhan sekarng bea n cukai .setelah peristiwa 65 .karna tni membutuh kan lagi perwira tapi tidak mau .ya seharus nya harus sekolah lagi tidak langsung menduduki jabatan sipil. Begitu bu
diskusi yg cerdas bgt
Sebaiknya kembalikan Dwipungsi
TNI-polri.agar tdk simpang siur kepemimpinan Sipil yang amburadul
Tidak terkontrol-menejement lambat
Kalau tidak mau dwifungsi TNI kembali, ayo kelola negara ini dg baik jgn korupsi dibiarkan
Bangsa Ind.Kini , wajib moofon, Lupakan masa lalu, demi mencapai satu tujuan keutuhan Bangsa&Negata ......Okay ....Go
....!😎🙏👍
Dwi fungsi Abri... perlu dipertimbangkan... Jika ABRI masuk dlm pemerintahan, sebaiknya keluar dari ABRI atau jd mono status... Jika tidak.. rawan nepotisme, dan kekerasaab..
seperti kasus Marsina di Surabaya,, dan masalah tanah Tansil.... ABRI dlm mengambil keputusan benar atau salah, jika hal itu menjadi keinginannya, apapun akan dilakukan.....
Bukoni hebat pinter dancerdas logisa dipertimbangkan
Pensiun saja lalu bertani dan berkebun atau menjadi tenaga ahli daripada berkonflik terus...harus ada alert system kalo gak bisa lagi jadi bintang ya lebih baik pensiun cepat.
S E T U J U....
Bertani..
Berkebun...
Tenaga ahli...
😁😁😁😁😁😁
✌✌✌✌✌✌
Bagus untuk berita2 umum tapi bukan berita2 bohong yang ditayangkan di You Tube.
Mnrt hemat saya: hrs nya TNI kan bisa memproyeksikan kebutuhan personel dari jumlah perekrutan
Agak lucu kedengarannya. Apa iya tdk pernh dikalkulasi ya. Kn bs dihitung 😁
Sebaiknya kembalikan lagi dwifungsi ....yg tidk setuju dwifungsi itu adalah orang orang yg gak patuh sama negara dan nkri.....bravo TNI
kami sbg rakyat sgt setuju perwira tni menempati jabatan sipil karena masalah kopetensi tdk diragukan sbb sudah melaui pendidikan lemhanas semua knp harus takut,,,?? dari pada menempati org" dr parpol,waduh ini hebat sekali ketakutannya,
Yang kuat harus di beri anggaran negara fi berikan yang cukup untuk tenologi keslamatan kapal selam ,untuk cegah bencana emergensi radar keslamatn lsut dalam tni untuk menylamatkan dan cegahan
Perwira tni tampa jabatan memang ada, tapi lebih banyak lagi propesional sipil tampa jabatan di negri ini broooo..........
KNAIKAN PANGKAT REGULAR DI AD, AL, AU (Sesuai matra) HARUS LEBIH SELEKTIF ANTARA LAIN BRDASARKAN :
1.PRSYARATAN KPANGKATAN UTK STIAP JABATAN (misalkan jabatan utk stingkat PAMEN)
2.JUMLAH FORMASI STIAP JABATAN STRUKTURAL (komandan, kepala dsb) DAN JABATAN FUNGSIONAL (conto dosen, instruktur dsb)
3.MPERKUAT/MPERBANYAK WILAYAH TERITORIAL DI PERBATASAN NKRI (scara intensifikasi dg menaikan kelas wilayah teritorial DAN scara ekstensifikasi dg menambah wilayah teritorial baru di perbatasan)
4.KNAIKAN PANGKAT BRDASARKAN PENILAIAN PRESTASI PRAJURIT, SBB :
a. PANGKATNYA DINAIKAN STELAH 4 TAUN BRTURUT TURUT PRESTASI DINILAI BAIK SKALI
b. PANGKATNYA DINAIKAN SETELAH 5 TAUN BRTURUT TURUT PRESTASINYA DINILAI BAIK
c. PANGKATNYA DINAIKAN SETELAH PANGKATNYA SETELAH 6 TAHUN BRTURUT TURUT PRESTASINYA DINILAI SEDANG.
5.RELOKASI SOSIAL NET WORK TNI ANTAR WILAYAH TERITORIAL DI NKRI
6.REPOWERING DG MNINGKATKAN SCARA MULTI KOMPETENSI PRAJURIT YG MULTI TALENT AGAR SELALU SIAP DITUGASI DIBIDANG APAPUN DAN DIMANAPUN.
7.MBUKA PERWAKILAN KONJEN MILITARY DI BEBERAPA NEGARA SKALIGUS MENEMPATKAN PARA PERWIRA TNI
8.REKRUTMEN PRAJURIT AGAR MEMPERHATIKAN KEBUTUHAN BRDASARKAN FORMASI YG TRSEDIA DAN SELEKTIF, SHINGGA TIDAK TERJADI LAGI KELEBIHAN ATAU KEKURANGAN PRAJURIT YG BRPANGKAT STARA PATI, PAMEN, PAMA DST.
SMOGA BRMANFAAT.
Kan dari TNI bagus menjabat kalangan sipil asn,supaya disiplin,tegas terarah
Kekayaan alam indonesia yg melimpah mungkin akan bermanfaat bila di kelola bersama TNI di samping pengetahuan militernya TNI juga kan banyak bekal ilmu yg berkaitan dengan jurusanya masing2 di lingkungan sosial
Hadir
ini ujung2nya..TNI bkal punya hak suara pada saat pemilihan
TANPA OPOSISI DI PARLEMEN DLM HAL INI DPRRI,NKRI BISA DIBAWA KEMANA SAJA OLEH PEMERINTAH DAN PENDUKUNGNYA,TERNYATA JOKOWI SDH BERADA DIDALAM GENGGAMAN KLOMPOK TERTENTU.
Jadi apa fungsinya garis koordinasi..🤔
Piye khabare
Penak jaman ku to
Lupa sama sejarah
Cocok itu harus di buat perwira TNI di kementrian lebih aman nanti negara kita...harus TNI biar aman negara ini.
Setuju dwi fungsi tni dihidupkan kembali.
Bravo rni.
kita tak bisa nafi kan,,, sbb sejak reformasi kita sudah lihat dampaknya klu kita tak libatkan tni,,, ngak nda salah nya TNI ada di beberapa lembaga,,, ini NKRI bkn bangsa lain,,, kita berfikir yg sudah kita lalui
Negri ini lebih banyak di bangun yg berlatar belakang sipil contoh:bpk soekarno, bj habibie, megawati, dan Ir JOKO WIDODO indonesia di sulap selama 7 thn terakhir
Lima puluh delapan tahun dinas Bintara/ Tamtama sudah terlampau tua, fisik sudah menurun banyak sakit dan tidak mampu mengikuti yg lebih muda mengakibatkan pengaruh di Sat Ter ,yg tua berpengaruh fisik, dulu ada TNI di beri buka lahan sawit dan Rumah tapi tidak berlanjut.
Enak aja jabatan mau diambil semua semua perwira noh makin banyak pengguran, yg berperstasi di bidang itu banyak ngapain perwira ngambil lahan orang fokus aja jaga keamanan negara gak ada jabatan gak masalah gaji mengalir terus dari pada pengganguran atau pekerjaan yg kurang beruntung lainnya.
ax2dirumah
rezadan
TNI itu propesional .kalau diperpanjang terus masa kerjanya bisa apa harunya kembalikan ke awal pensiun umur 48 aja.TNI law umur 40 disuruh lari tu dah gak kuat malas"an
Karep Karepmu wis kesel Kabeh Ngrungokno
Hahaha....Dwi fungsi tidah harus kembali lagi?..dan bikin aja garda Nasional?....ha ha ha...
Semua nya karna takut akan menganggur alias tidak punya pekerjaan. Jika perwira tni masuk kementrian, maka akan terjadi penumpukkan pegawai PNS utk memiliki jabatan esselon 1&2. Perlu diingat bahwa, pangkat pada PNS sama dengan pangkat pada POLRI dan TNI. Masyarakat yg lulusan s1 masuk PNS saja uda gol 3a yg setara dengan perwira tinggi. Bagaimana jika betul2 terjadi kembali nya dwi fungsi ABRI? Maka perlu di pertimbangkan baik2. Masih masyarakat yg menganggur.
Ini bukan hal yg baru dari dulu sdh ada tdk masalah malah baik terutama untuk kedisiplinan cuma karir kepangkatannya gmn biasanya macet pangkatnya tks
Yg jelas gufron takut kalau.kurang bebas.ruangngeraknya.karena tni memang sebabagai tulangmpuggung.negara.
Ironis banget... di satu sisi mau menghapus jabatan struktural di sisi lain memasukan jabatan struktural dari tni...gimana sih logikanya...
Ah banyak kalilah gufron kata2 ah oo kok gak nguasai mareri
TNI dari Rakyat, untuk Rakyat dan Oleh Rakyat, Sudah saatnya TNI Mengembangkan Organisasi Penjaga Kedaulatan Negara . Tetaplah Mengabdi Sebagai Anggota TNI . Selamat menyambut Hari Ulang Tahun . Aku Bangga Jadi TNI.
Wis aa
Yang Pasti, potensi SDM termasuk TNI jika bisa di berdayakan lebih maksimal kenapa tidak. Tinggal di matangkan aturan mainya.
Yg saya lihat dari tadi ada Ibu yg sinis masalah TNI, padahal intinya bagai mana cara untuk mengatasi penumpukan TNI, tapi seperti IBU itu sinis bukan untuk beri jalan keluar, satu kata BUBAR.
Gimana dengan S1 S2 yg sekarang masih nganggur itu tidak di tpaykam di posisi2 yg di bahas untuk TNI ini ? Kok yg sudah punya pekerjaan di TNI.di bicarakan sih
harus di lihat dari bawa. .. bawah banyak . . jdi bintangnya juga banyak . klu bawah di kurangi
pemasukan . pendaptaran . harus smentara . satu tahun sekali . itupun yg . daptar .dari catam . ..bukan .caba..
Ibu Pertiwi , berharap,jangan lagi banyak silang pendapat,tidak baik untuk persatuan/persaudaraan.👍
apakah hal tsb tdk ada unsur politik (pelemahan thd TNI)
krn dgn diperpanjang umur pensiun maka dgn sendirinya TNI akan berpengaruh thd tugas pokoknya krn kegesitan, keterngginasan gerak pasti tdk bs maksimal gaktor usia sedangkan.jumlah personilnya tetap ( tdk nertambah ) maka.akan terjadi penumpukan personil di tingkat Kowil.
Segala sesuatu di sesuaikan dgn bidangx .klu tingkt perwira atas dan berkualitas tdk ada salahx klu di beri kesempatan untk propertes sekalipun yg sipil di libatkan juga .penentuan tergantung hsil propertesx tsb . Krna militer punya kelebihan dan udah pasti setia dgn NKRI Dari pd ambil sipil tpi orgx ex keturunan PKI itu akan berbahaya .
Betul Bu Conny... TENTARA lbh merah putih dari pada sipil politik yg plonga ploongo....komisaris ..eselon 1 dan 2 lbh baik TNI sj.......
POLRI jg byk kok di berbagai kementerian mulai dri eselon II sampai eselon I, terutama di kementerian perhubungan itu byk dirjen nya di duduki oleh TNI dan POLRI
TNI sudah berhenti dwi fungsi malah sekarang polisi jadi multi fungsi
presenternya yg di studio..cocok banget jd bini sy
Mungkin faktor dasarnya
Masalah perekrutan, bekingan, familly dan .......... alhasil semua orang jadi KAPITEN gga ada ank buah😆
Pemikiran Luhut egois, bahwa posisi sipil terntu yg berhubungan dg aspek keamanan di kementrian kelautan atau lainnya tentunya bisa atau di anggap lebih tepat jika di duduki oleh pejabat dari militer.....lho....ini keblinger....kenapa nggak di balik aja. Bahwa posisi sipil yg membutuhkan kealian militet....ya....orang sipilnya yg dilatih di militer.....gimana?
1. Kurangi jumlah perekrutan sekolah perwira karir di tni.
2. Transparansi anggaran belanja tni diawasi oleh KPK dn OJK.
3. Tundukan tni ke peradilan umum.
4. Jika tni masuk ranah sipil harus lewat fit and proper tes.
5. Pemeriksaan harta kekayaan para jenderal2 tni oleh DIRJEN PAJAK dan KPK.
6. Tarik kembali semua prajurit tni yg bertugas di lembaga sipil.
7. Bangun Peradilan HAM agar pelaku2 pelanggaran Ham oleh tni bisa di adili.
Catatan buat ibu connie.. ingat POLRI itu sipil, tdk seperti tni yg militer, jika markas polisi di suatu daerah naik kelas level tingkatan, itu di sesuaikan dengan kepadatan penduduk di suatu wilayah. Sedangkan tni tdk perlu perbandingan itu. Jangan samakan 2 hal yg berbeda.
Flash j
Ham dibawah bea cukai departemennya
@@lunassr7212 ngawur. Belajar d mna kau bodat
Lihat saja di google
Okay ......semuanya
...Moofon.......Go.........!!!😎😀😀👍
Ans, atau mala lebih banyak orang yg sesuai dengan bidang keahlianya dan sangst potensial antri untuk menjabat tapi tdk ada lowongan, karena tidak ada tempatnya lagi sdh terisi semua