Membantah FITNAH KEJI : Salafi=Sesat / Wahabi=Zombie ??? || Ustadz DR. Dasman Yahya Ma'ali, Lc., MA

Sdílet
Vložit
  • čas přidán 19. 12. 2021
  • Membantah FITNAH KEJI : Salafi=Sesat / Wahabi=Zombie ??? || Ustadz DR. Dasman Yahya Ma'ali, Lc., MA
    Mari kita simak penjelsan dari Ustadz :
    DR. Dasman Yahya Ma'ali, Lc.,MA
    Doktor Bidang Hadist Lulusan S1, S2, S3 Universitas Islam Madinah.
    Tonton videonya sampai habis, biar tidak gagal paham.
    Dukung channel kami dalam menyebar dakwah islam dengan cara :
    like, Comment, Share dan Subscribe akun youtube kami : ‪@OcuMengajiOfficial‬
    #ocumengajiofficial
    #ustadzdasman
    #arrazyhasyim
    #arrazyhasyimterbaru
    #ahlussunnahwaljamaah
    #zulhendrirais
    #salafi
    #wahabi
    #fitnah

Komentáře • 461

  • @ayahenabil5564
    @ayahenabil5564 Před rokem +13

    Menginjak usia 31thn tdk pernah saya menemukan cara beragama yg benar2 fitrah saya menerima kecuali saya temukan di manhaj salaf. Sblmnya saya NU, karena lahir dilingkungan NU. Dgn berbagai amalan2 bid'ah yg mereka lakukan entah knpa nurani saya saat itu sprti menolak, aneh saja rasanya agama model begini. Pdhl waktu itu saya blm mengenal sunnah jg bnr2 tdk tau kalau itu amalan bid'ah, saya taunya ya itu ajaran islam aja.
    Smpai akhirnya di 2019 lalu alhamdulillah atas karunia Allah Subhanahu Wa Ta'ala saya kenal dakwah sunnah, alhamdulillah. Dan perasaan yg saya rasakan, semakin saya bljr semakin tentram hati ini tanpa sedikitpun ada penolakan dr nurani saya, Wallahi sedikitpun tdk ada.
    Smga kita istiqomah diatas sunnah Nabi Shalallahu 'Alaihi Wassalam sampai nanti kita diwafatkanNya.

  • @zainalbahari739
    @zainalbahari739 Před rokem +28

    Ustad Dasman manhaj salafi selalu kudengar kajiannya karena ilmunya benar 👍👍🙏🙏

  • @azmiazmi6622
    @azmiazmi6622 Před 2 lety +39

    Masya alloh, manusia amalannya, aklaknya, dll belum tentu sempurna yg sempurna itu hanyalah Rosululloh. Namun kita sebagai umat Rasulullah harus berusaha mengikuti amalan yg dicontohkan Nabi kita Rosululloh dan para sahabat insya Alloh amalan kita diterima

  • @fazrihawari992
    @fazrihawari992 Před rokem +10

    Ustadz ilmiah super cerdas ❤️❤️❤️ masyaallah adem lihatnya penuh dgn ilmu dan pencerahan 🙏🙏🙏

  • @HeruNinik-it6pu
    @HeruNinik-it6pu Před 11 měsíci +5

    Mudah2 umat Islam seluruh Indonesia mendapat Hidayah dari Alloh setelah mendengar kajian ini.

  • @agushermawan7
    @agushermawan7 Před 2 lety +23

    Penjelasan yang cerdas Dr dasman, terimakasih

    • @muhammadihsan4621
      @muhammadihsan4621 Před 2 lety

      Si dasman itu Wahabi laknatillah dia ...

    • @muhammadihsan4621
      @muhammadihsan4621 Před 2 lety

      Wahabi telah membalikkan nama nya menjadi salafi 😂😂😂😂

    • @muhammadihsan4621
      @muhammadihsan4621 Před 2 lety

      Dalam kitab yg judul nya fitnatul wahabiah karangan mufti mekah said Ahmad bin zaini bin ahmad dahlan dalam kitab nya beliau mnyebut keburukan yg telah di perbuat oleh kelompok wahabi di antara nya adalah Mencegah oleh mereka wahabi akan para jamaah haji dr syam dan Mesir , Membunuh oleh mereka akan penduduk mekah yg tidak sepaham dgn Wahabi, Merampas harta² penduduk mekah,mencaci wanita² mekah dll
      وكان مؤسس مذهبهمالخبيث محمد بن عبد الوهب وأصله من المشرق من بني تميم ،كانت ولادته سنة ألف و مائة احدى عشرة وهلك سنة ألف و مائتين
      Dan adalah pendiri mazhab yg kotor ini kotor nya bagaikan taik anjing dan babi oleh Muhammad bin Abdul Wahhab ,dia berasal dr arah terbit matahari (masyrek) dr golongan bani tamim dan dia lahir pada tahun 1111 hijrah dan Allah SWT membinasakan Abdul Wahhab ini pada thn 1200 hijrah.
      Dan banyak lagi kesesatan Wahabi yg tertulis rapi dalam kitab fitnatul wahabiah krg mufti mekah wasallam..
      😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂

  • @sukriadam2049
    @sukriadam2049 Před rokem +4

    Mantap ilmunya semoga ustad tasman diberi kekuatan oleh allah swt

  • @user-on9nn3sr6i
    @user-on9nn3sr6i Před rokem +4

    Semoga para penegak agama Alloh, selalu mendapat perlindungan dari Alloh swt.amin

  • @idaifa9351
    @idaifa9351 Před 2 lety +34

    Des 2021, Alhamdulillah sy liburan ke sebuah kota kecil di Kalbar.
    Singgah di sebuah Mall 8 lantai.
    Suasana mall terasa beda dr mall kbnyakn.
    Bebas parkir.
    Dipintu masuk trpampang pngumman bhwa pngunjung brpakaian mini dilarang masuk.
    Semua kasir dn karyawan wanita brpakaian syar'i dn bercadar.
    Tk kedengaran suara musik, trkadang kdengaran kajian.
    Tk mnjual rokok apalagi miras.
    Mall buka skitar jm 6.30, mnjelng mgrib mall tutup smntara hingga lepas isya buka lg.
    Maasya Alloh, Alhamdulillah dakwah sunnah makin diterima masyarakat.
    Smg smua ustd yg mndakwahkn kmurnian islam , Alloh lindungi dn muliakn di Dunia dn akherat 🤲

    • @telun7491
      @telun7491 Před 2 lety +1

      Kota apa sdr ku

    • @idaifa9351
      @idaifa9351 Před 2 lety +1

      @@telun7491 kota Singkawang

    • @hermanstarmovie8974
      @hermanstarmovie8974 Před 2 lety

      Tapi sayang itu semua cuma kedok Wahabi untuk membodohi umat, silahkan ketik di CZcams Jawas al Wahabi membolehkan onani saat puasa

    • @SuwarnaDwipa9234
      @SuwarnaDwipa9234 Před 2 lety +3

      Fatwa-fatwa Albani yang berlawanan dengan para Salaf
      Fatwa-fatwa Albani yang berlawanan dengan para salaf
      Al-Albani fatwanya sering berlawanan dengan para salaf dan pakar Islam. Al-Albani dan kelompoknya-sebagaimana telah dikemukakan sebelumnya-mengartikan penyerupaan Allah Swt. secara zhohir teks dan tidak boleh ditakwil misalnya, firman Allah Swt. dan hadis mutasyabihat yang menyebutkan betis, kaki, ketawa, turun, dilangit dan sebagainya. Al-Albani berkata,
      “Kami sungguh meyakini kebanyakan juru takwil bukanlah orang kafir yang pura-pura beriman, akan tetapi sesungguhnya mereka (juru takwil) benar-benar mengutarakan perkataan orang-orang kafir yang pura-pura beriman. Lebih lanjut dia berkata, ‘Takwil adalah puncak (pemikiran) mazhab yang mengingkari sifat-sifat Tuhan.’”(Fatawa Al-albani hal.522-523, Muktashorul Uluwwi hal. 23 dan berikutnya). .
      Golongan anti takwil ada lagi yang berkata, “Mentakwil itu boleh secara global, kecuali apa yang berkaitan dengan Allah dan sifat-sifatNya, maka tidak ada penakwilannya.” Padahal, metode takwil sudah dilakukan oleh sahabat senior Abdullah bin Abbas r.a, dan diriwayatkan para pakar Islam (baca uraian di kajian sebelumnya di site ini). Kelompok wahabi-salafi sering berlawanan dengan paham para sahabat, salaf dan kholaf. Sudah tentu ada ulama-ulama yang memuji Syekh Albani ini, tapi mereka semuanya semazhab dan serumpun.
      Mengenai Tawasul, Albani lebih extrem lagi, dia mengatakan; “Saya katakan kepada mereka yang bertawasul dengan wali dan orang saleh bahwa saya tidak segan sama sekali menamakan dan menghukum mereka sebagai Sesat dari kebenaran.Tidak ada masalah untuk menghukum mereka sebagai sesat dari kebenaran dan ini sejalan dengan firman Allah kepada nabi Muhamad sebagai sesat dari kebenaran, sebelum turunnya wahyu Ad-Dhuha [93] :7.” (Fatawa Al-Albani hal.432).
      Al-Albani menafsirkan surah Ad-Dhuha:7 bahwa Rasulallah Saw. yang sesat, padahal tidak ada para mufassirin yang menafsirkan seperti Imam mazhab wahabi-salafi ini. Para Mufasirin tidak menisbatkan kata Dhollan diayat ini, kepada Rasul Saw., sebagai seorang yang sesat. Nabi Muhamad Saw. tidak pernah sesat dari kebenaran baik sebelum masa kenabian mau pun sesudahnya. Para mufassirin menafsirkan bahwa beliau Saw. ketika itu belum mengetahui kandungan isi Al-Quran dan kitab lainnya, kemudian diberi petunjuk dan jalan keluar oleh Allah Swt. Beginipun pula, menurut tafsiran Imam Qurtubi.
      Dalam Al-quran dan terjemahannya, dikeluarkan oleh Proyek Pengadaan Kitab Suci Al-Quran Dept. AgamaiRI th.1979/1980 di terjemahkan oleh Yayasan Penyelenggara Penterjemah Al-Quran, diartikan sebagai beikut: “Dan Dia mendapati kamu (Muhamad) sebagai seorang yang bingung (kebingungan untuk mendapatkan kebenaran, yang tidak bisa dicapai oleh akal, lalu Allah Swt. menurunkan wahyu [petunjuk] kepada Muhamad Saw.), lalu Dia memberikan petunjuk”. Jelas, kata Dollan pada ayat Ad-Dhuha:7 itu, bukan diartikan bahwa junjungan kita Muhamad Saw.sebagai orang yang sesat!
      Al-Albani mengatakan, “Tawasul dengan zat Nabi dan menjadikan istighotsah (minta bantuan) kepada selain Allah adalah Syirik!’ (At-Tawasul hal.25, hal.70 dan 74). Padahal, imam Bukhori dalam sahihnya-kitab zakat bab barangsiapa meminta minta kepada manusia untu memperbanyak harta-meriwayatkan hadis dari Ibnu Umar bahwa Rasulallah Saw. bersabda, “Sesungguhnya matahari kelak pada hari kiamat dekat, sehingga keringat sampai separuh telinga. Ketika mereka dalam keadaan seperti itu, mereka beristighotsah kepada Adam…kemudian kepada Musa…. kemudian kepada Muhamad”
      Tawasul dan Istighotsah artinya sama, sebagaimana dikatakan oleh Al-Hafidh Al-Lughowi (ahli bahasa) Taqiyudin As-Subki. Imam as-Suyuti berkata, tentang pribadi As-Subki: Sungguh dia adalah Hafiz mujtahid Lughowi, Faqih (ahli fiqih) ushuli (ahli usuluddin) ahli nahwu dan ahli tauhid.
      Hadis syafa’at diriwayatkan oleh imam Bukhori dengan dua lafaz. Lafaz yang pertama ialah yang tersebut diatas dari Ibnu Umar dan yang kedua, dari Anas bin Malik dengan Lafaz istisyfaa’ (permohonan syafaat) dan konteksnya ialah, Fasyfa’ lanaa ‘inda Rabbana. (Berilah kami syafaat disisi Tuhan kita). Dari dua riwayat diatas ini, dapat diambil kesimpulan bahwa sesungguhnya istighotsah itu adalah tawasul dan tawasul itu adalah istighotsah!
      Al-Albani juga mengingkari pemberian nama Izroil-malaikat Pencabut nyawa. Dia berkata; ‘Sesungguhnya pemberian nama malaikat kewafatan dengan Izroil sebagaimana tersebar di kalangan manusia, itu tidak ada sumber asalnya. Itu termasuk dari Israiliat (ceritera-ceritera bohong yang dibuat oleh Bani Israel)’. Al-Albani menyalahi ijmak para pakar islam berikut ini;
      *Al-Hafidh Ibnu Jauzi Al-Hanbali-dalam sebagian karyanya-menyebut malaikat kewafatan itu namanya Izroil (Ismail bin Katsir Al-Qurasyi dalam tafsir nya jilid 3 hal.458 mengatakan, malaikat kewafatan dalam atsar dikenal dengan nama Izroil).
      *Al-Qodhi Iyadh dalam kitab Asy-Syifa 2/303 telah menukil ijmak para ulama bahwa nama malaikat kewafatan adalah Izroil.
      Sebenarnya dalil ijmak ini saja sudah cukup untuk menjawab kesalahan Al-Albani. Sabda Rasulallah Saw dari Abu Mas’ud Al-Badri, “Dan kamu harus berjamaah (menerima ijmak), karena sesungguhnya Allah tidak akan menjadikan umat ini bersepakat atas kesesatan.” (Muwafa qotul Khobar Al-Khobaru 1/115). Hadis yang senada juga disampaikan oleh Rasulallah Saw., “Umatku tidak akan bersepakat dalam kesalahan”.
      Al-Albani mengutip beberapa riwayat hadis dan mengatakan orang harus membaca salam kepada Rasulallah Saw. dalam tasyahud, “Assalamu a'lan Nabi..” (Salam sejahtera semoga di limpahkan atas Nabi), sebagai ganti, “Assalamu a'laika ayuhan Nabiyyu warahmatullahi wa barakatuh” (Salam sejahtera, rahmat dan berkah Allah semoga tetap tercurahkan atasmu wahai Nabi). Alasannya, waktu Nabi Saw masih hidup boleh mengatakan, assalamu a'laika ayyuhan nabiyu..... tetapi setelah wafatnya beliau, harus mengucapkan Assalamu a'lan Nabiyyu warahmatullahi wa barakatuh!
      Padahal, kalau kita membaca tulisan para Salaf dan pakar hadis, ucapan salam kepada Nabi Saw. dalam tasyahud adalah Assalamu a'laika ayyuhan nabiyyu warahmatullahi wa barakatuh baik beliau masih hidup maupun setelah wafat- nya. Kholifah Abubakar, Umar bin Khatab dan Ibnu Zubair mengajarkan kepada segenap manusia diatas mimbar setelah kewafatan Nabi Saw, at-Tasyahud dengan lafal yang masyhur, yang didalamnya terdapat lafal ‘Assalaamu ‘alaika ayuhan Nabiyyu wa rahmatullahi wa barakatuh”.(lihat Ath-Thohawi dalam syarh Ma’aani Al-Aatsar 1/264, Al-Baihaqi dalam sunannya 2/142 dan Malik dalam Al-Muwattha kitab shalat bab tasyahud dalam shalat).
      Begitu juga bisa kita baca kitab-kitab figih para pakar hadis, lebih mudahnya baca kitab fiqih empat imam mazhab (Hanafi, Maliki, Syafi’i dan Hanbali [r.a]) oleh Allamah Syeikh Muhamad bin Abdurrahman ad-Dimasyqi. Dikitab ini di tulis, bahwa bacaan salam dalam tasyahud, Assalamu a'laika ayyuhan Nabiyyu warahmatullahi wa barakatuh!
      Wallahu'lam.

    • @ivankhalifi6289
      @ivankhalifi6289 Před 2 lety

      CV.arli terletak di kota amoy.. (Singkawang) Kalbar..

  • @pakpoosis2348
    @pakpoosis2348 Před 2 lety +11

    Barakallahu fiik Ustadz
    Barakallahu fiik Admin
    Jazakallahu khairan katsira

  • @ajiezul5116
    @ajiezul5116 Před 2 lety +8

    Terang benderang tersangat jelas ustadz, tabarokallah

  • @edisupratman865
    @edisupratman865 Před rokem +4

    Tausiyahnya Alhamdulillah mantaap

  • @sutiyonotiyon7130
    @sutiyonotiyon7130 Před 2 lety +13

    Alhamdulillah..sangat bermanfaat..barokallohufiik.

    • @widayataja3148
      @widayataja3148 Před 2 lety

      GK ada puas2nya itu si ustad ahlul bid"ah kerjanya fitnah dan profokator (Idrus Ramli)

    • @hermanstarmovie8974
      @hermanstarmovie8974 Před 2 lety

      KH Idrus Ramli cuma meluruskan paham menyimpang Yahudi/Wahabi, silahkan ketik di CZcams Jawas Al Wahabi membolehkan onani saat puasa

    • @MuhammadYahya-nv7pf
      @MuhammadYahya-nv7pf Před 2 lety

      Memang Wahabi itu sesat.

  • @chaerulhidayat5973
    @chaerulhidayat5973 Před 2 lety +10

    Kajiannya cocok utk semua lapisan masyarakat

  • @syafarudinpandi832
    @syafarudinpandi832 Před rokem +5

    Lanjutkan dakwahnya tadz umat islam selalu menunggu dakwah antum barakallohufikum

  • @nazirwanwan4935
    @nazirwanwan4935 Před 2 lety +7

    Jazakallahukhairan ustadz.

  • @edykusnaedi6249
    @edykusnaedi6249 Před 2 lety +8

    Pencerahan yang mantap

  • @hardiyonobanyuwangi6352
    @hardiyonobanyuwangi6352 Před 2 lety +12

    Alhamdulillah, jazaakallahukhoiron atas ilmunya Ustadz, baarakallahufiik semoga Istiqomah mengikuti Sunnah. Aamiin 🤲.

  • @suhaimiaris9478
    @suhaimiaris9478 Před 2 lety +22

    Bahaya!!! Hilang penghasiannya Ustadz. Makanya mereka memfitnah. Sabaaar, semoga Allah tetap memberkati dakwah Salaf.

    • @pengharapridhailahi4538
      @pengharapridhailahi4538 Před 2 lety

      Emangnya ustad2 salafi wahabi itu tak dapat penghasilan, ikhlas gitu, paling satu/ dua orang saja.
      Saya rasa semua ustad2 itu, sama2 punya penghasilan dari ceramah/ kajiannya, kalau tidak, apa hartanya cukup untuk semua kebutuhannya, saya rasa mungkin sama dg kita, butuh makan pakaian dan tempat tinggal.
      Untuk itu jangan terlalu berlebihan, dosa, katanya ikut quran dan sunnah rasul.

    • @tuankucing1376
      @tuankucing1376 Před 2 lety +1

      Dalam kata-kata anda juga ada fitnah. Bagi mereka. Mengaku paling benar. Hati-hati itu kesombongan.

    • @ahmida6741
      @ahmida6741 Před rokem

      Terpukau saat membicarakan salaf. Ustadz siapapun klo membicarakan prilaku salaf ya hasilnya sama. Generasi terbaik.
      Praktinya yg mnjdi bnang merahnya.

  • @m.bukharialfarispaundra9736

    Baru beberapa kali melihat kajian ustadz, cocok mantap...sesuai sunnah dan diterima akal sehat

    • @hermanstarmovie8974
      @hermanstarmovie8974 Před 2 lety +2

      Cocok penyimpangannya

    • @m.bukharialfarispaundra9736
      @m.bukharialfarispaundra9736 Před 2 lety +4

      @@hermanstarmovie8974 bijaklah dalam berfikir...kelak kamu akan mempertanggungjawabkan semuamya kepada Allah...

    • @hermanstarmovie8974
      @hermanstarmovie8974 Před 2 lety

      @@m.bukharialfarispaundra9736 ketik di CZcams Jawas Al Wahabi membolehkan onani saat puasa, hati-hati sekte menyimpang berkedok sunah

    • @m.bukharialfarispaundra9736
      @m.bukharialfarispaundra9736 Před 2 lety +3

      @@hermanstarmovie8974 semakin melenceng pemikiranmu, yg skrg dibahas chanel ini malahan orang lain yg dibahas. Fokus aja. Ya udah kalau dak fokus dan ngerti jgn komenlah ya....

    • @hermanstarmovie8974
      @hermanstarmovie8974 Před 2 lety

      @@m.bukharialfarispaundra9736 Nyambung Broo judulnya kan Wahabi/= sesat, jadi si Dasman cuma menegaskan jika Wahabi= sesat, tonton dulu Broo videonya si Jawas judulnya Onani.....onani begitu kata burung Beo saya

  • @nickbae5102
    @nickbae5102 Před rokem +2

    Na'am Ustadz. Jazaakallaahu khoiron

  • @AgusWiga-gi6we
    @AgusWiga-gi6we Před 11 měsíci +2

    Penjelasan cerdas dan ilmiah dr dasman

  • @bapakdadang4292
    @bapakdadang4292 Před 2 lety +19

    ماشاءالله أجيب..
    Salaf jalanku,quran dan sunnah pedomanku.Berjalan diatas keduanya hidup terasa tanpa beban.
    Tiadalah beruntung orang۔orang yg meneyelisi Qur'an dan sunnah Rasulullah shalallahu a'laihi wasalam .Menyelisihi keduanya pasti sesat.....pasti...

    • @darmaputra5408
      @darmaputra5408 Před rokem

      Ada baiknya Bapak dengar ceramah ustad Alfian tanjung cs. Biar tau Islam kaffah. Dan tau apa Wahabi benar penggikut Al Qur'an dan Sunnah secara kaffah.

  • @asadbafana9963
    @asadbafana9963 Před 2 lety +14

    MASYA ALLOH..,.
    TABAROKALLOH......
    INI SALAH SATU AHLI ILMU ...
    YG JELAS BELAJAR DI NEGERI MADINAH DAN DI AKUI KEILMUANNYA....DGN TITEL KEILMUANNYA.....DAN AMBILAH ILMU DR USTADZ SEPRTI INI....

    • @hermanstarmovie8974
      @hermanstarmovie8974 Před 2 lety

      Ini jebolan Wahabi dengan paham menyimpang Mujasimah yang mengatakan Allah di atas langit

    • @SuwarnaDwipa9234
      @SuwarnaDwipa9234 Před 2 lety

      Fatwa-fatwa Albani yang berlawanan dengan para Salaf
      Fatwa-fatwa Albani yang berlawanan dengan para salaf
      Al-Albani fatwanya sering berlawanan dengan para salaf dan pakar Islam. Al-Albani dan kelompoknya-sebagaimana telah dikemukakan sebelumnya-mengartikan penyerupaan Allah Swt. secara zhohir teks dan tidak boleh ditakwil misalnya, firman Allah Swt. dan hadis mutasyabihat yang menyebutkan betis, kaki, ketawa, turun, dilangit dan sebagainya. Al-Albani berkata,
      “Kami sungguh meyakini kebanyakan juru takwil bukanlah orang kafir yang pura-pura beriman, akan tetapi sesungguhnya mereka (juru takwil) benar-benar mengutarakan perkataan orang-orang kafir yang pura-pura beriman. Lebih lanjut dia berkata, ‘Takwil adalah puncak (pemikiran) mazhab yang mengingkari sifat-sifat Tuhan.’”(Fatawa Al-albani hal.522-523, Muktashorul Uluwwi hal. 23 dan berikutnya). .
      Golongan anti takwil ada lagi yang berkata, “Mentakwil itu boleh secara global, kecuali apa yang berkaitan dengan Allah dan sifat-sifatNya, maka tidak ada penakwilannya.” Padahal, metode takwil sudah dilakukan oleh sahabat senior Abdullah bin Abbas r.a, dan diriwayatkan para pakar Islam (baca uraian di kajian sebelumnya di site ini). Kelompok wahabi-salafi sering berlawanan dengan paham para sahabat, salaf dan kholaf. Sudah tentu ada ulama-ulama yang memuji Syekh Albani ini, tapi mereka semuanya semazhab dan serumpun.
      Mengenai Tawasul, Albani lebih extrem lagi, dia mengatakan; “Saya katakan kepada mereka yang bertawasul dengan wali dan orang saleh bahwa saya tidak segan sama sekali menamakan dan menghukum mereka sebagai Sesat dari kebenaran.Tidak ada masalah untuk menghukum mereka sebagai sesat dari kebenaran dan ini sejalan dengan firman Allah kepada nabi Muhamad sebagai sesat dari kebenaran, sebelum turunnya wahyu Ad-Dhuha [93] :7.” (Fatawa Al-Albani hal.432).
      Al-Albani menafsirkan surah Ad-Dhuha:7 bahwa Rasulallah Saw. yang sesat, padahal tidak ada para mufassirin yang menafsirkan seperti Imam mazhab wahabi-salafi ini. Para Mufasirin tidak menisbatkan kata Dhollan diayat ini, kepada Rasul Saw., sebagai seorang yang sesat. Nabi Muhamad Saw. tidak pernah sesat dari kebenaran baik sebelum masa kenabian mau pun sesudahnya. Para mufassirin menafsirkan bahwa beliau Saw. ketika itu belum mengetahui kandungan isi Al-Quran dan kitab lainnya, kemudian diberi petunjuk dan jalan keluar oleh Allah Swt. Beginipun pula, menurut tafsiran Imam Qurtubi.
      Dalam Al-quran dan terjemahannya, dikeluarkan oleh Proyek Pengadaan Kitab Suci Al-Quran Dept. AgamaiRI th.1979/1980 di terjemahkan oleh Yayasan Penyelenggara Penterjemah Al-Quran, diartikan sebagai beikut: “Dan Dia mendapati kamu (Muhamad) sebagai seorang yang bingung (kebingungan untuk mendapatkan kebenaran, yang tidak bisa dicapai oleh akal, lalu Allah Swt. menurunkan wahyu [petunjuk] kepada Muhamad Saw.), lalu Dia memberikan petunjuk”. Jelas, kata Dollan pada ayat Ad-Dhuha:7 itu, bukan diartikan bahwa junjungan kita Muhamad Saw.sebagai orang yang sesat!
      Al-Albani mengatakan, “Tawasul dengan zat Nabi dan menjadikan istighotsah (minta bantuan) kepada selain Allah adalah Syirik!’ (At-Tawasul hal.25, hal.70 dan 74). Padahal, imam Bukhori dalam sahihnya-kitab zakat bab barangsiapa meminta minta kepada manusia untu memperbanyak harta-meriwayatkan hadis dari Ibnu Umar bahwa Rasulallah Saw. bersabda, “Sesungguhnya matahari kelak pada hari kiamat dekat, sehingga keringat sampai separuh telinga. Ketika mereka dalam keadaan seperti itu, mereka beristighotsah kepada Adam…kemudian kepada Musa…. kemudian kepada Muhamad”
      Tawasul dan Istighotsah artinya sama, sebagaimana dikatakan oleh Al-Hafidh Al-Lughowi (ahli bahasa) Taqiyudin As-Subki. Imam as-Suyuti berkata, tentang pribadi As-Subki: Sungguh dia adalah Hafiz mujtahid Lughowi, Faqih (ahli fiqih) ushuli (ahli usuluddin) ahli nahwu dan ahli tauhid.
      Hadis syafa’at diriwayatkan oleh imam Bukhori dengan dua lafaz. Lafaz yang pertama ialah yang tersebut diatas dari Ibnu Umar dan yang kedua, dari Anas bin Malik dengan Lafaz istisyfaa’ (permohonan syafaat) dan konteksnya ialah, Fasyfa’ lanaa ‘inda Rabbana. (Berilah kami syafaat disisi Tuhan kita). Dari dua riwayat diatas ini, dapat diambil kesimpulan bahwa sesungguhnya istighotsah itu adalah tawasul dan tawasul itu adalah istighotsah!
      Al-Albani juga mengingkari pemberian nama Izroil-malaikat Pencabut nyawa. Dia berkata; ‘Sesungguhnya pemberian nama malaikat kewafatan dengan Izroil sebagaimana tersebar di kalangan manusia, itu tidak ada sumber asalnya. Itu termasuk dari Israiliat (ceritera-ceritera bohong yang dibuat oleh Bani Israel)’. Al-Albani menyalahi ijmak para pakar islam berikut ini;
      *Al-Hafidh Ibnu Jauzi Al-Hanbali-dalam sebagian karyanya-menyebut malaikat kewafatan itu namanya Izroil (Ismail bin Katsir Al-Qurasyi dalam tafsir nya jilid 3 hal.458 mengatakan, malaikat kewafatan dalam atsar dikenal dengan nama Izroil).
      *Al-Qodhi Iyadh dalam kitab Asy-Syifa 2/303 telah menukil ijmak para ulama bahwa nama malaikat kewafatan adalah Izroil.
      Sebenarnya dalil ijmak ini saja sudah cukup untuk menjawab kesalahan Al-Albani. Sabda Rasulallah Saw dari Abu Mas’ud Al-Badri, “Dan kamu harus berjamaah (menerima ijmak), karena sesungguhnya Allah tidak akan menjadikan umat ini bersepakat atas kesesatan.” (Muwafa qotul Khobar Al-Khobaru 1/115). Hadis yang senada juga disampaikan oleh Rasulallah Saw., “Umatku tidak akan bersepakat dalam kesalahan”.
      Al-Albani mengutip beberapa riwayat hadis dan mengatakan orang harus membaca salam kepada Rasulallah Saw. dalam tasyahud, “Assalamu a'lan Nabi..” (Salam sejahtera semoga di limpahkan atas Nabi), sebagai ganti, “Assalamu a'laika ayuhan Nabiyyu warahmatullahi wa barakatuh” (Salam sejahtera, rahmat dan berkah Allah semoga tetap tercurahkan atasmu wahai Nabi). Alasannya, waktu Nabi Saw masih hidup boleh mengatakan, assalamu a'laika ayyuhan nabiyu..... tetapi setelah wafatnya beliau, harus mengucapkan Assalamu a'lan Nabiyyu warahmatullahi wa barakatuh!
      Padahal, kalau kita membaca tulisan para Salaf dan pakar hadis, ucapan salam kepada Nabi Saw. dalam tasyahud adalah Assalamu a'laika ayyuhan nabiyyu warahmatullahi wa barakatuh baik beliau masih hidup maupun setelah wafat- nya. Kholifah Abubakar, Umar bin Khatab dan Ibnu Zubair mengajarkan kepada segenap manusia diatas mimbar setelah kewafatan Nabi Saw, at-Tasyahud dengan lafal yang masyhur, yang didalamnya terdapat lafal ‘Assalaamu ‘alaika ayuhan Nabiyyu wa rahmatullahi wa barakatuh”.(lihat Ath-Thohawi dalam syarh Ma’aani Al-Aatsar 1/264, Al-Baihaqi dalam sunannya 2/142 dan Malik dalam Al-Muwattha kitab shalat bab tasyahud dalam shalat).
      Begitu juga bisa kita baca kitab-kitab figih para pakar hadis, lebih mudahnya baca kitab fiqih empat imam mazhab (Hanafi, Maliki, Syafi’i dan Hanbali [r.a]) oleh Allamah Syeikh Muhamad bin Abdurrahman ad-Dimasyqi. Dikitab ini di tulis, bahwa bacaan salam dalam tasyahud, Assalamu a'laika ayyuhan Nabiyyu warahmatullahi wa barakatuh!
      Wallahu'lam.

  • @IrfanIrfan-fg2zu
    @IrfanIrfan-fg2zu Před rokem +6

    Inilah dakwah yang lurus Haq Al-Qur'an dan Sunnah semoga Allah memberikan kesehatan sekeluarga KPD ustadz dasman Yahya

    • @afissha.
      @afissha. Před rokem

      Wahabi dia itu bukan salafi

    • @razalibintang593
      @razalibintang593 Před rokem

      @@afissha. Kalau wahabi bukan salafi , harusnya apa dong .
      Bukankah wahabi adalah wahabi dan salafi adalah salafi ??????

    • @afissha.
      @afissha. Před rokem

      @@razalibintang593 yaa,Wahabi,,aneh pertanyaan loe

  • @rosepuspawati595
    @rosepuspawati595 Před 2 lety +6

    Alahamdulillah begitu duduk kajian sunnah langsung masuk kehati.....

    • @jemaatmujassimahwangabi8337
      @jemaatmujassimahwangabi8337 Před 2 lety

      Kajian Sunnah wangabi

    • @hermanstarmovie8974
      @hermanstarmovie8974 Před 2 lety

      Kajian berkedok sunah aslinya ajaran menyimpang Mujasimah

    • @sutanbatuah5648
      @sutanbatuah5648 Před rokem

      benar...
      orang yg membenci dakwah ini ada 2 kelompok...
      1. orang yang tak ber ilmu(bodoh)
      2. orang yang terusik amalan bid'ahnya
      yang jelas bila beramal sesuai Alquran dan Sunnah pasti menghancurkan bid'ah dan syirik..

  • @sukirnofmc2675
    @sukirnofmc2675 Před rokem +3

    Alhamdulillah, ustadz Dasman pencerah yang awam, menambah kemantapan dalam baragama kami, terimakasih tadz, lanjutkan.

  • @siaga2420
    @siaga2420 Před 2 lety +8

    *🙏 Jazakallah khairan Ustadz..*

  • @user-bq6dn5de9t
    @user-bq6dn5de9t Před rokem +3

    Hanya orang yang akalnya sehat yg akan menerima da'ah ini

  • @usin9599
    @usin9599 Před 2 lety +5

    Alhamdulillaah...

  • @srikusmartatik877
    @srikusmartatik877 Před měsícem

    Smg sehat terus dlm lindungan Allah ustad Dasman...sy terus menyimak kajiannya...

  • @agongsasongko739
    @agongsasongko739 Před 2 lety +10

    Subhanalloh ustad ini mudah diterima dalilnya kuat tdk dpt ustad bidah yg tanpa dalil hanya kurofat. Smg banyak ustad yg pakai dalil

    • @hermanstarmovie8974
      @hermanstarmovie8974 Před 2 lety

      Terbalik Broo justru dedengkot Yahudi/Wahabi yg gak punya dalil, silahkan ketik di CZcams Jawas Al Wahabi membolehkan onani saat puasa

  • @henryjenggot
    @henryjenggot Před 2 lety +3

    MasyaaAllah tabarakallah

  • @samodrawicaksana9595
    @samodrawicaksana9595 Před měsícem

    Alhamdulillah, sangat merasa nyaman dan tenang setelah mengikuti manhaj salaf. Semakin lama semakin ingin terus belajar agama Islam yang diajarkan Rasulullah sesungguhnya. Sungguh hidayah itu memang datang setiap saat, namun tergantung kemauan hati kita mau terbuka menerima atau malah berkeras hati menutup diri. Sungguh Allah yang maha membolak balikkan hati. Terimakasih ustadz Dasman atas ilmunya.😊

  • @FauziAhmad-ub7yf
    @FauziAhmad-ub7yf Před měsícem

    Alhamdulillah, inilah jalan, beragama yg benar barokallohufika ya ustad.

  • @Lukas_6_ayat_12
    @Lukas_6_ayat_12 Před 7 měsíci +1

    Alhamdulillah keilmuan ustadz Dasman seperti Muhammed Ali dari The Muslim Lantern tapi versi Indonesia😊❤

  • @bushratalib1151
    @bushratalib1151 Před 2 lety +30

    jangan khawatir mas bro, dakwah salaf semakin diterima oleh masyarakat, terutama mereka yang terpelajar dan cukup ilmu bisa mimilih /memilah, percayalah dakwah salaf sudah tidak ada yang bisa membendung lagi.

    • @fatkurrohman1286
      @fatkurrohman1286 Před 2 lety

      Fakta makam nb mau di bongkar

    • @fatkurrohman1286
      @fatkurrohman1286 Před 2 lety +3

      Di Aceh di Malaysia sebentar LG mudahan 2 bs di seluruh Indonesia stop Wahabi usir

    • @bushratalib1151
      @bushratalib1151 Před 2 lety +1

      @@fatkurrohman1286 HOAX saja itu, katanya mau dibongkar, siapa yang berkata?, ya syiah iran, mereka kalau sholat tempat sujud nya dikasih pecahan cobek/tjowek.
      masih mau, artinya masih belum.

    • @bushratalib1151
      @bushratalib1151 Před 2 lety +7

      @@fatkurrohman1286 di malaysia justru mendapat sambutan yang luar biasa, china china muallaf banyak yang salafi, ust husain yee, bro firdaus, dari hindu juga ada.
      di aceh saya tidak tau kemajuan salafi bagaimana.
      salafi tidak bisa di bubarkan, mereka bukan ormas seperti FPI, tidak punya kantor pusat/cabang.
      pakai maaf atau tidak, salafi sudah tidak terbendung lagi.
      semoga mas bro masih muda, lihat 15>20 thn lagi, warna pasti berubah.

    • @zulfikarmalik4730
      @zulfikarmalik4730 Před 2 lety +1

      Bubarkan pengajian Wahabi salafi Al mujasimah

  • @merydewi6512
    @merydewi6512 Před 8 měsíci

    Smg jemaah As-salafi wahabi tetap istiqomah dan sl dlm penjagan Allah aamiin ya Allah

  • @miftachululum4714
    @miftachululum4714 Před rokem

    tebarkan kebenaran dengan ilmu kebenaran, demi hidayah Alloh yang semoga dilimpahkan kepada kita.

  • @al-hasani7181
    @al-hasani7181 Před rokem +2

    Awalnya petbedaan PENDAPAT, betakhir dengan perbedaan PENDAPATAN. Sederhana.

  • @gibranmuhamad2275
    @gibranmuhamad2275 Před 2 lety +7

    Askm ustadz...luar biasa gelarmoe...tapi mohon .. beri kami kesejukan .kami ini awam. ...Karena kami mencintai nabi Allah Muhammad SAW..jangan biarkan kami mendengar kata fitnah...rasa sangat sedih...berikan kami ilmu agar menjadi cahaya .menempuh jalan mencintai Allah dan rasulNya..alangkah harum nya tutur para pejuang Allah...untuk umatNya🙏🙏

    • @abdulrohman3306
      @abdulrohman3306 Před 2 lety +4

      Truslah belajar d jalan yg Haq
      Meskipun d tentang orang kebanyakan

    • @suhaimisuhaimi8733
      @suhaimisuhaimi8733 Před 2 lety

      Klo guru x sendiri gk beberkah ilmu x..gimana ente mau tenang hati dan berkah juga ilmu x haaa

    • @nurmathiasmathias4001
      @nurmathiasmathias4001 Před rokem +1

      @gibran muhammad : oppo *Askm dan SAW ??*

    • @johnbardi1629
      @johnbardi1629 Před rokem

      Anda baru dengar kajian baru bbrpa menit dah menghina 😎

    • @nurmathiasmathias4001
      @nurmathiasmathias4001 Před rokem

      @@johnbardi1629 nggak ada yg hina ente Tong. Ente aja yg hina maka jadi terhina. Iya Tong.

  • @juhrimhd3358
    @juhrimhd3358 Před 2 lety +11

    Yg d sampaikan Ustadz Salafi yuk ikuti 😘👍

    • @endangachmad8429
      @endangachmad8429 Před 2 lety

      Nauzubillah,,,,anda hrs di rukiyah dulu,,,,

    • @endangachmad8429
      @endangachmad8429 Před 2 lety

      Dasman gak bersanad ke nabi,,,cuma ke Taimiyah,,,,bukan salaf,,,,dia dusta

    • @suhaimisuhaimi8733
      @suhaimisuhaimi8733 Před 2 lety

      @@endangachmad8429 bener...gk akan berkah ilmu x dan pngikut x...
      Mau mncri ktenangn malah kbalikn x belajar ilmu dgn mereka...malah tambh pxakit hati

    • @bushratalib1151
      @bushratalib1151 Před 2 lety +1

      @@endangachmad8429 belajarlah dari ulama yang warasatul anbiya, mereka tidak menambah mengurangi merubah atau mengada ada, hanya apa adanya dari rasulullah.
      rasulullah sendiri ( mayantikul anil hawa in ila hua wahyu yuha), rasulullah sama sekali tidak bicara soal agama, kecuali dari wahyu yang beliau terima, tanpa menambah mengurangi merubah atau mengada ada.

    • @hermanstarmovie8974
      @hermanstarmovie8974 Před 2 lety

      Jangan ikuti Yahudi/Wahabi jika ingin selamat dunia dan akhirat, ketik di CZcams Jawas Al Wahabi membolehkan onani saat puasa

  • @45O4R
    @45O4R Před 2 lety +3

    Mengenali Sabilul Mujrimin adalah kewajiban Syar’i.
    Allah berfirman.
    “Artinya : Dan demikianlah, kami jelaskan ayat-ayat, supaya jelas jalannya orang-orang yang suka berbuat dosa”. (Al-An’am : 55).
    Nash Hadits.
    “Artinya : Dari Hudzaifah Ibnul Yaman Radhiyallahu berkata : Manusia bertanya kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam tentang kebaikan, sedangkan aku bertanya kepada beliau tentang keburukan karena khawatir jangan-jangan menimpaku. Maka aku bertanya ; Wahai Rasulullah, sebelumnya kita berada di zaman Jahiliyah dan keburukan, kemudian Allah mendatangkan kebaikan ini. Apakah setelah ini ada keburukan ? Beliau bersabda : ‘Ada’. Aku bertanya : Apakah setelah keburukan itu akan datang kebaikan ?. Beliau bersabda : Ya, akan tetapi didalamnya ada dakhonun. Aku bertanya : Apakah dakhonun itu ?. Beliau menjawab : Suatu kaum yang mensunnahkan selain sunnahku dan memberi petunjuk dengan selain petunjukku. Jika engkau menemui mereka maka ingkarilah. Aku bertanya : Apakah setelah kebaikan itu ada keburukan ?. Beliau bersabda : Ya, da’i - da’i yang mengajak ke pintu Jahannam. Barangsiapa yang mengijabahinya, maka akan dilemparkan ke dalamnya. Aku bertanya : Wahai Rasulullah, berikan ciriciri mereka kepadaku. Beliau bersabda : Mereka mempunyai kulit seperti kita dan berbahasa dengan bahasa kita. Aku bertanya : Apa yang engkau perintahkan kepadaku jika aku menemuinya ?. Beliau bersabda : Berpegang teguhlah pada Jama’ah Muslimin dan imamnya. Aku bertanya : Bagaimana jika tidak ada jama’ah maupun imamnya ? Beliau bersabda : Hindarilah semua firqah itu, walaupun dengan menggigit pokok pohon hingga maut menjemputmu sedangkan engkau dalam keadaan seperti itu”. (Riwayat Bukhari VI615-616, XIII/35. Muslim XII/135-238 Baghawi dalam Syarh Sunnah XV/14. Ibnu Majah no. 3979, 3981. Hakim IV/432. Abu Dawud no. 4244-4247.Baghawi XV/8-10. Ahmad V/386-387 dan hal. 403-404, 406 dan hal. 391-399).
    Penjelasan Hadist:
    Syaikh Salim bin ‘Ied Al-Hilali menjelaskan tentang hadist tersebut bahwa Nabi shalallahu ‘alihi wassalam tidak hanya mengajarkan kepada kita yang haq saja serta memerintahkan untuk mengikuti jejak/jalanya orang-orang beriman (sabilul Mu’minin). Akan tetapi Beliau shalallahu ‘alihi wassalam juga membuka kedok kebathilan dan menyingkap kekejian (sabilulMujrimin) supaya jelas jalannya orang-orang yang suka berbuat dosa tersebut.
    Hal ini karena kejelasan jalannya orang-orang yang suka berbuat dosa (sabilul Mujrimin) secara langsung berakibat pada jelasnya pula sabilul mu’minin.
    Mereka itu lah sebagaimana disebutkan dalm hadis diatas. Yaitu da’i dai yang menyesatkan yang nengajak kepintu jahanam. Suatu kaum yang mensunnahkan selain sunnahnya Rasulullah shalallahu’alaihi wassalam dan memberi petunjuk dengan selain petunjuk Rasulullah shalallahu’alaihi wassalam , mereka mengajarkan amalan yang tidak pernah diajarkan oleh Rasulullah shalallahu’alaihi wassalam, tidak juga oleh para sahabat radhiallahu’anhum, tidak juga oleh para tabiin dan tabiut tabi’in, mereka berhujah dengan hadist-hadist yang tidak jelas, lemah/dhaif bahkan maudhu atau palsu.
    Mereka cenderung mengikuti hawa nafusnya ketimbang Nash-nash Al qur’am dan hadist hadist yang shahih.

  • @toherinata9514
    @toherinata9514 Před 2 lety +4

    Yng nuduh sesat justru tersesat, karena melakukan banyak ibadah tanpa ada contoh dari Nabi atau sahabat😁 , kanjut ya ustaz Dasman

    • @hermanstarmovie8974
      @hermanstarmovie8974 Před 2 lety

      Apa itu ibadah tanpa contoh?

    • @SuwarnaDwipa9234
      @SuwarnaDwipa9234 Před 2 lety

      Fatwa-fatwa Albani yang berlawanan dengan para Salaf
      Fatwa-fatwa Albani yang berlawanan dengan para salaf
      Al-Albani fatwanya sering berlawanan dengan para salaf dan pakar Islam. Al-Albani dan kelompoknya-sebagaimana telah dikemukakan sebelumnya-mengartikan penyerupaan Allah Swt. secara zhohir teks dan tidak boleh ditakwil misalnya, firman Allah Swt. dan hadis mutasyabihat yang menyebutkan betis, kaki, ketawa, turun, dilangit dan sebagainya. Al-Albani berkata,
      “Kami sungguh meyakini kebanyakan juru takwil bukanlah orang kafir yang pura-pura beriman, akan tetapi sesungguhnya mereka (juru takwil) benar-benar mengutarakan perkataan orang-orang kafir yang pura-pura beriman. Lebih lanjut dia berkata, ‘Takwil adalah puncak (pemikiran) mazhab yang mengingkari sifat-sifat Tuhan.’”(Fatawa Al-albani hal.522-523, Muktashorul Uluwwi hal. 23 dan berikutnya). .
      Golongan anti takwil ada lagi yang berkata, “Mentakwil itu boleh secara global, kecuali apa yang berkaitan dengan Allah dan sifat-sifatNya, maka tidak ada penakwilannya.” Padahal, metode takwil sudah dilakukan oleh sahabat senior Abdullah bin Abbas r.a, dan diriwayatkan para pakar Islam (baca uraian di kajian sebelumnya di site ini). Kelompok wahabi-salafi sering berlawanan dengan paham para sahabat, salaf dan kholaf. Sudah tentu ada ulama-ulama yang memuji Syekh Albani ini, tapi mereka semuanya semazhab dan serumpun.
      Mengenai Tawasul, Albani lebih extrem lagi, dia mengatakan; “Saya katakan kepada mereka yang bertawasul dengan wali dan orang saleh bahwa saya tidak segan sama sekali menamakan dan menghukum mereka sebagai Sesat dari kebenaran.Tidak ada masalah untuk menghukum mereka sebagai sesat dari kebenaran dan ini sejalan dengan firman Allah kepada nabi Muhamad sebagai sesat dari kebenaran, sebelum turunnya wahyu Ad-Dhuha [93] :7.” (Fatawa Al-Albani hal.432).
      Al-Albani menafsirkan surah Ad-Dhuha:7 bahwa Rasulallah Saw. yang sesat, padahal tidak ada para mufassirin yang menafsirkan seperti Imam mazhab wahabi-salafi ini. Para Mufasirin tidak menisbatkan kata Dhollan diayat ini, kepada Rasul Saw., sebagai seorang yang sesat. Nabi Muhamad Saw. tidak pernah sesat dari kebenaran baik sebelum masa kenabian mau pun sesudahnya. Para mufassirin menafsirkan bahwa beliau Saw. ketika itu belum mengetahui kandungan isi Al-Quran dan kitab lainnya, kemudian diberi petunjuk dan jalan keluar oleh Allah Swt. Beginipun pula, menurut tafsiran Imam Qurtubi.
      Dalam Al-quran dan terjemahannya, dikeluarkan oleh Proyek Pengadaan Kitab Suci Al-Quran Dept. AgamaiRI th.1979/1980 di terjemahkan oleh Yayasan Penyelenggara Penterjemah Al-Quran, diartikan sebagai beikut: “Dan Dia mendapati kamu (Muhamad) sebagai seorang yang bingung (kebingungan untuk mendapatkan kebenaran, yang tidak bisa dicapai oleh akal, lalu Allah Swt. menurunkan wahyu [petunjuk] kepada Muhamad Saw.), lalu Dia memberikan petunjuk”. Jelas, kata Dollan pada ayat Ad-Dhuha:7 itu, bukan diartikan bahwa junjungan kita Muhamad Saw.sebagai orang yang sesat!
      Al-Albani mengatakan, “Tawasul dengan zat Nabi dan menjadikan istighotsah (minta bantuan) kepada selain Allah adalah Syirik!’ (At-Tawasul hal.25, hal.70 dan 74). Padahal, imam Bukhori dalam sahihnya-kitab zakat bab barangsiapa meminta minta kepada manusia untu memperbanyak harta-meriwayatkan hadis dari Ibnu Umar bahwa Rasulallah Saw. bersabda, “Sesungguhnya matahari kelak pada hari kiamat dekat, sehingga keringat sampai separuh telinga. Ketika mereka dalam keadaan seperti itu, mereka beristighotsah kepada Adam…kemudian kepada Musa…. kemudian kepada Muhamad”
      Tawasul dan Istighotsah artinya sama, sebagaimana dikatakan oleh Al-Hafidh Al-Lughowi (ahli bahasa) Taqiyudin As-Subki. Imam as-Suyuti berkata, tentang pribadi As-Subki: Sungguh dia adalah Hafiz mujtahid Lughowi, Faqih (ahli fiqih) ushuli (ahli usuluddin) ahli nahwu dan ahli tauhid.
      Hadis syafa’at diriwayatkan oleh imam Bukhori dengan dua lafaz. Lafaz yang pertama ialah yang tersebut diatas dari Ibnu Umar dan yang kedua, dari Anas bin Malik dengan Lafaz istisyfaa’ (permohonan syafaat) dan konteksnya ialah, Fasyfa’ lanaa ‘inda Rabbana. (Berilah kami syafaat disisi Tuhan kita). Dari dua riwayat diatas ini, dapat diambil kesimpulan bahwa sesungguhnya istighotsah itu adalah tawasul dan tawasul itu adalah istighotsah!
      Al-Albani juga mengingkari pemberian nama Izroil-malaikat Pencabut nyawa. Dia berkata; ‘Sesungguhnya pemberian nama malaikat kewafatan dengan Izroil sebagaimana tersebar di kalangan manusia, itu tidak ada sumber asalnya. Itu termasuk dari Israiliat (ceritera-ceritera bohong yang dibuat oleh Bani Israel)’. Al-Albani menyalahi ijmak para pakar islam berikut ini;
      *Al-Hafidh Ibnu Jauzi Al-Hanbali-dalam sebagian karyanya-menyebut malaikat kewafatan itu namanya Izroil (Ismail bin Katsir Al-Qurasyi dalam tafsir nya jilid 3 hal.458 mengatakan, malaikat kewafatan dalam atsar dikenal dengan nama Izroil).
      *Al-Qodhi Iyadh dalam kitab Asy-Syifa 2/303 telah menukil ijmak para ulama bahwa nama malaikat kewafatan adalah Izroil.
      Sebenarnya dalil ijmak ini saja sudah cukup untuk menjawab kesalahan Al-Albani. Sabda Rasulallah Saw dari Abu Mas’ud Al-Badri, “Dan kamu harus berjamaah (menerima ijmak), karena sesungguhnya Allah tidak akan menjadikan umat ini bersepakat atas kesesatan.” (Muwafa qotul Khobar Al-Khobaru 1/115). Hadis yang senada juga disampaikan oleh Rasulallah Saw., “Umatku tidak akan bersepakat dalam kesalahan”.
      Al-Albani mengutip beberapa riwayat hadis dan mengatakan orang harus membaca salam kepada Rasulallah Saw. dalam tasyahud, “Assalamu a'lan Nabi..” (Salam sejahtera semoga di limpahkan atas Nabi), sebagai ganti, “Assalamu a'laika ayuhan Nabiyyu warahmatullahi wa barakatuh” (Salam sejahtera, rahmat dan berkah Allah semoga tetap tercurahkan atasmu wahai Nabi). Alasannya, waktu Nabi Saw masih hidup boleh mengatakan, assalamu a'laika ayyuhan nabiyu..... tetapi setelah wafatnya beliau, harus mengucapkan Assalamu a'lan Nabiyyu warahmatullahi wa barakatuh!
      Padahal, kalau kita membaca tulisan para Salaf dan pakar hadis, ucapan salam kepada Nabi Saw. dalam tasyahud adalah Assalamu a'laika ayyuhan nabiyyu warahmatullahi wa barakatuh baik beliau masih hidup maupun setelah wafat- nya. Kholifah Abubakar, Umar bin Khatab dan Ibnu Zubair mengajarkan kepada segenap manusia diatas mimbar setelah kewafatan Nabi Saw, at-Tasyahud dengan lafal yang masyhur, yang didalamnya terdapat lafal ‘Assalaamu ‘alaika ayuhan Nabiyyu wa rahmatullahi wa barakatuh”.(lihat Ath-Thohawi dalam syarh Ma’aani Al-Aatsar 1/264, Al-Baihaqi dalam sunannya 2/142 dan Malik dalam Al-Muwattha kitab shalat bab tasyahud dalam shalat).
      Begitu juga bisa kita baca kitab-kitab figih para pakar hadis, lebih mudahnya baca kitab fiqih empat imam mazhab (Hanafi, Maliki, Syafi’i dan Hanbali [r.a]) oleh Allamah Syeikh Muhamad bin Abdurrahman ad-Dimasyqi. Dikitab ini di tulis, bahwa bacaan salam dalam tasyahud, Assalamu a'laika ayyuhan Nabiyyu warahmatullahi wa barakatuh!
      Wallahu'lam.

    • @hafiddoank8578
      @hafiddoank8578 Před rokem +1

      Ibadah tanpa ada contoh, namanya bid'ah. Akan tetapi mereka para NU tidak terima. Wal'iyaadzu billaah

    • @SuwarnaDwipa9234
      @SuwarnaDwipa9234 Před rokem

      @@hafiddoank8578 Wahabi ala syi'ah aja 11 12 doktrin nya dikit2 bid'ah tdk dicontoh Rasul,syi'ah rafidho pun demikian 😁..pd hal wahabi sendiri pun byk melakukan bid'ah hayoo,, apa perlu ku sebutkan contoh ! 😂😂

  • @2024InsyaAllah
    @2024InsyaAllah Před 2 lety

    Suka anda lah ustad

  • @sunardiredmu3526
    @sunardiredmu3526 Před 2 měsíci

  • @kakiiyees0154
    @kakiiyees0154 Před rokem +1

    Sang Pembenci tak akan senang meskipun itu kebenaran krn udah tertutup kebencian.
    Sang Pecinta tak akan goyah meskipun itu fitnah dan ancaman krn udah dituntun kebenaran (Al Quran & Assunnah ♥ )
    Semoga bermanfaat.

    • @afissha.
      @afissha. Před rokem

      Wahabi dibenci karna ajaran sesatnya ,sesat dalam aqidah, mujassimah
      Sesat dalam pemahaman bertauhid,,karna mengata abulahab bertauhid, seperti ni bertentangan dengan Qur'an,
      Jadi kamu salaf dari mana

  • @wahabcak1572
    @wahabcak1572 Před 2 lety +1

    Barokallahufiikustad

  • @komarudin4099
    @komarudin4099 Před měsícem

    Kalau mengikuti Nabi dan para shohabat pasti tidak sesat, tapi jika mengikuti metode dakwah sunnah-bid'ah ala Muhammad Bin Abdul Wahhab bisa jadi tersesat

  • @positiv1841
    @positiv1841 Před rokem

    🙏🏽🙏🏽🙏🏽

  • @atikah_03
    @atikah_03 Před rokem +1

    Setelah perjuangan panjang akhirnya Allah tabaraka wataalaa mempertemukan aku dengan salafku.
    Innal Hamda lillah.

    • @afissha.
      @afissha. Před rokem

      Bukan salafiy, faham WAHABI,kalo salafi tentu tidak mujassimah ,dan tidak mmbagi tauhid

    • @ahmida6741
      @ahmida6741 Před rokem

      Ibarat buku :
      Covernya / iklannya salaf.. Ada mksud dan tujuan. Berbondong-bondong org awan pd masuk "hijrah"tergiur covernya.
      Prakteknya membid'ah2 kan sgl sstu amalan yg dilkukan oleh kelompok lain. Setelah dikajii / diteliti lbh lnjut malah banyak mnyelisihi salaf.
      Cukup berhasil iklan salaf buat yg awam. Stelh org mndalami lbh lnjut buuanyak yg mundur scr teratur.

  • @valdaaqsaeqyananda4956
    @valdaaqsaeqyananda4956 Před 9 měsíci

    ❤❤❤,🙏🙏🙏🙏

  • @ifacell5829
    @ifacell5829 Před rokem

    Setuju bosku pemahamn yg haq..

    • @afissha.
      @afissha. Před rokem

      Haq menurut Wahabi sesat dalamnya

    • @ifacell5829
      @ifacell5829 Před rokem

      @@afissha. dimana kezesatanya bosku

  • @alif-dq6xr
    @alif-dq6xr Před rokem +4

    Wahabi Da'wahnya super santun

  • @ramadhanupamungkas7833

    Sangking hebat nya temen temen salaf bahkan komen komen yang menyelisihi nya tidak di gubris nya. itulah kenapa saya suka denga teman teman salaf walau saya belum terlalu banyak tahu karena masih banyak belajar. lebih banyak himbauan dari pada ribut dan membubarkan kajian yang tidak sepaham

  • @acengopa5695
    @acengopa5695 Před rokem +1

    Biasanya yg menyesatkan pasti sesat

  • @ansori4374
    @ansori4374 Před rokem

    Al-Qur'an.An-Nahl.a.90.Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan,memberi bantuan kepada kerabat,dan Dia melarang (melakukan) perbuatan keji,kemungkaran,dan permusuhan,Dia memberi pelajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran.trmks.

  • @ramyusuf3725
    @ramyusuf3725 Před rokem

    Alangkah indahnya ke-2 blh pihak intelektual (Dr Ar Razy dg Dr Dasman) berdiskusi di ruang publik, bukan dari balik tembok. Smoga ada titik temu. Yg kasihan kan yg msh awam terombang-ambing jd tdk punya pendirian.

    • @TohaArifin5374
      @TohaArifin5374 Před rokem

      Tdk akan berani, sdh berapa bamyak ustad wahabi yg d ajak diskusi selalu ngeles. Kasihan org yg awam ngomongnya ikut salaf tp faktanya ikut ibnu taimiyah, albani, bin baz dan abdul wahab, memangnya mereka ulama' salaf???

    • @rienahaerani1904
      @rienahaerani1904 Před rokem +1

      Dr Dasman ilmuny lurus sesuai tuntunan qur an dn sunnah Nabinya ilmunya murni mengambil dr sumbernya tdk dicampur denganilmu fisafat,sedangkan Arrozi ilmunya filsafat tasawuf toreka hakikat
      Ma rifat,tentu tdk cocok ilmunya jauh panggang dr api ,arozi ilmunya tdk sesuai tuntunan Nabi banyak ilmu ug nyeleneh ,tdk ada manfaatnywa diskusi
      Dengan ajarannya aqidahnya tdk berpegang kpd aqidah Nabi dn para sahabatnya ,cumA jamaahnya sudah lerlalu yakin taqlid kpd ajarannya,karna jamaahnya tdk bisa menilai mana ajaran yg sesuai qur an dn sunnah dn mana yg
      Tdk ,banyak ustad!2 kiai2 yg menegur kesesatan arrozi ,tapi ngeyel merasa benar,wallahu 'alam bissowaab

  • @weee5046
    @weee5046 Před rokem +1

    Kalau tujuan dakwah kita jujur ,kenapa umat menjadi pecah belah kenapa dakwah memunculkan saling pembenaran dan mencela dan menyalahkan yang lain ,apa artinya dakwah yang benar jikalau isinya hanya propokasi .

  • @SuwarnaDwipa9234
    @SuwarnaDwipa9234 Před 2 lety +1

    Fatwa-fatwa Albani yang berlawanan dengan para Salaf
    Fatwa-fatwa Albani yang berlawanan dengan para salaf
    Al-Albani fatwanya sering berlawanan dengan para salaf dan pakar Islam. Al-Albani dan kelompoknya-sebagaimana telah dikemukakan sebelumnya-mengartikan penyerupaan Allah Swt. secara zhohir teks dan tidak boleh ditakwil misalnya, firman Allah Swt. dan hadis mutasyabihat yang menyebutkan betis, kaki, ketawa, turun, dilangit dan sebagainya. Al-Albani berkata,
    “Kami sungguh meyakini kebanyakan juru takwil bukanlah orang kafir yang pura-pura beriman, akan tetapi sesungguhnya mereka (juru takwil) benar-benar mengutarakan perkataan orang-orang kafir yang pura-pura beriman. Lebih lanjut dia berkata, ‘Takwil adalah puncak (pemikiran) mazhab yang mengingkari sifat-sifat Tuhan.’”(Fatawa Al-albani hal.522-523, Muktashorul Uluwwi hal. 23 dan berikutnya). .
    Golongan anti takwil ada lagi yang berkata, “Mentakwil itu boleh secara global, kecuali apa yang berkaitan dengan Allah dan sifat-sifatNya, maka tidak ada penakwilannya.” Padahal, metode takwil sudah dilakukan oleh sahabat senior Abdullah bin Abbas r.a, dan diriwayatkan para pakar Islam (baca uraian di kajian sebelumnya di site ini). Kelompok wahabi-salafi sering berlawanan dengan paham para sahabat, salaf dan kholaf. Sudah tentu ada ulama-ulama yang memuji Syekh Albani ini, tapi mereka semuanya semazhab dan serumpun.
    Mengenai Tawasul, Albani lebih extrem lagi, dia mengatakan; “Saya katakan kepada mereka yang bertawasul dengan wali dan orang saleh bahwa saya tidak segan sama sekali menamakan dan menghukum mereka sebagai Sesat dari kebenaran.Tidak ada masalah untuk menghukum mereka sebagai sesat dari kebenaran dan ini sejalan dengan firman Allah kepada nabi Muhamad sebagai sesat dari kebenaran, sebelum turunnya wahyu Ad-Dhuha [93] :7.” (Fatawa Al-Albani hal.432).
    Al-Albani menafsirkan surah Ad-Dhuha:7 bahwa Rasulallah Saw. yang sesat, padahal tidak ada para mufassirin yang menafsirkan seperti Imam mazhab wahabi-salafi ini. Para Mufasirin tidak menisbatkan kata Dhollan diayat ini, kepada Rasul Saw., sebagai seorang yang sesat. Nabi Muhamad Saw. tidak pernah sesat dari kebenaran baik sebelum masa kenabian mau pun sesudahnya. Para mufassirin menafsirkan bahwa beliau Saw. ketika itu belum mengetahui kandungan isi Al-Quran dan kitab lainnya, kemudian diberi petunjuk dan jalan keluar oleh Allah Swt. Beginipun pula, menurut tafsiran Imam Qurtubi.
    Dalam Al-quran dan terjemahannya, dikeluarkan oleh Proyek Pengadaan Kitab Suci Al-Quran Dept. AgamaiRI th.1979/1980 di terjemahkan oleh Yayasan Penyelenggara Penterjemah Al-Quran, diartikan sebagai beikut: “Dan Dia mendapati kamu (Muhamad) sebagai seorang yang bingung (kebingungan untuk mendapatkan kebenaran, yang tidak bisa dicapai oleh akal, lalu Allah Swt. menurunkan wahyu [petunjuk] kepada Muhamad Saw.), lalu Dia memberikan petunjuk”. Jelas, kata Dollan pada ayat Ad-Dhuha:7 itu, bukan diartikan bahwa junjungan kita Muhamad Saw.sebagai orang yang sesat!
    Al-Albani mengatakan, “Tawasul dengan zat Nabi dan menjadikan istighotsah (minta bantuan) kepada selain Allah adalah Syirik!’ (At-Tawasul hal.25, hal.70 dan 74). Padahal, imam Bukhori dalam sahihnya-kitab zakat bab barangsiapa meminta minta kepada manusia untu memperbanyak harta-meriwayatkan hadis dari Ibnu Umar bahwa Rasulallah Saw. bersabda, “Sesungguhnya matahari kelak pada hari kiamat dekat, sehingga keringat sampai separuh telinga. Ketika mereka dalam keadaan seperti itu, mereka beristighotsah kepada Adam…kemudian kepada Musa…. kemudian kepada Muhamad”
    Tawasul dan Istighotsah artinya sama, sebagaimana dikatakan oleh Al-Hafidh Al-Lughowi (ahli bahasa) Taqiyudin As-Subki. Imam as-Suyuti berkata, tentang pribadi As-Subki: Sungguh dia adalah Hafiz mujtahid Lughowi, Faqih (ahli fiqih) ushuli (ahli usuluddin) ahli nahwu dan ahli tauhid.
    Hadis syafa’at diriwayatkan oleh imam Bukhori dengan dua lafaz. Lafaz yang pertama ialah yang tersebut diatas dari Ibnu Umar dan yang kedua, dari Anas bin Malik dengan Lafaz istisyfaa’ (permohonan syafaat) dan konteksnya ialah, Fasyfa’ lanaa ‘inda Rabbana. (Berilah kami syafaat disisi Tuhan kita). Dari dua riwayat diatas ini, dapat diambil kesimpulan bahwa sesungguhnya istighotsah itu adalah tawasul dan tawasul itu adalah istighotsah!
    Al-Albani juga mengingkari pemberian nama Izroil-malaikat Pencabut nyawa. Dia berkata; ‘Sesungguhnya pemberian nama malaikat kewafatan dengan Izroil sebagaimana tersebar di kalangan manusia, itu tidak ada sumber asalnya. Itu termasuk dari Israiliat (ceritera-ceritera bohong yang dibuat oleh Bani Israel)’. Al-Albani menyalahi ijmak para pakar islam berikut ini;
    *Al-Hafidh Ibnu Jauzi Al-Hanbali-dalam sebagian karyanya-menyebut malaikat kewafatan itu namanya Izroil (Ismail bin Katsir Al-Qurasyi dalam tafsir nya jilid 3 hal.458 mengatakan, malaikat kewafatan dalam atsar dikenal dengan nama Izroil).
    *Al-Qodhi Iyadh dalam kitab Asy-Syifa 2/303 telah menukil ijmak para ulama bahwa nama malaikat kewafatan adalah Izroil.
    Sebenarnya dalil ijmak ini saja sudah cukup untuk menjawab kesalahan Al-Albani. Sabda Rasulallah Saw dari Abu Mas’ud Al-Badri, “Dan kamu harus berjamaah (menerima ijmak), karena sesungguhnya Allah tidak akan menjadikan umat ini bersepakat atas kesesatan.” (Muwafa qotul Khobar Al-Khobaru 1/115). Hadis yang senada juga disampaikan oleh Rasulallah Saw., “Umatku tidak akan bersepakat dalam kesalahan”.
    Al-Albani mengutip beberapa riwayat hadis dan mengatakan orang harus membaca salam kepada Rasulallah Saw. dalam tasyahud, “Assalamu a'lan Nabi..” (Salam sejahtera semoga di limpahkan atas Nabi), sebagai ganti, “Assalamu a'laika ayuhan Nabiyyu warahmatullahi wa barakatuh” (Salam sejahtera, rahmat dan berkah Allah semoga tetap tercurahkan atasmu wahai Nabi). Alasannya, waktu Nabi Saw masih hidup boleh mengatakan, assalamu a'laika ayyuhan nabiyu..... tetapi setelah wafatnya beliau, harus mengucapkan Assalamu a'lan Nabiyyu warahmatullahi wa barakatuh!
    Padahal, kalau kita membaca tulisan para Salaf dan pakar hadis, ucapan salam kepada Nabi Saw. dalam tasyahud adalah Assalamu a'laika ayyuhan nabiyyu warahmatullahi wa barakatuh baik beliau masih hidup maupun setelah wafat- nya. Kholifah Abubakar, Umar bin Khatab dan Ibnu Zubair mengajarkan kepada segenap manusia diatas mimbar setelah kewafatan Nabi Saw, at-Tasyahud dengan lafal yang masyhur, yang didalamnya terdapat lafal ‘Assalaamu ‘alaika ayuhan Nabiyyu wa rahmatullahi wa barakatuh”.(lihat Ath-Thohawi dalam syarh Ma’aani Al-Aatsar 1/264, Al-Baihaqi dalam sunannya 2/142 dan Malik dalam Al-Muwattha kitab shalat bab tasyahud dalam shalat).
    Begitu juga bisa kita baca kitab-kitab figih para pakar hadis, lebih mudahnya baca kitab fiqih empat imam mazhab (Hanafi, Maliki, Syafi’i dan Hanbali [r.a]) oleh Allamah Syeikh Muhamad bin Abdurrahman ad-Dimasyqi. Dikitab ini di tulis, bahwa bacaan salam dalam tasyahud, Assalamu a'laika ayyuhan Nabiyyu warahmatullahi wa barakatuh!
    Wallahu'lam.

  • @hariyadiyadi3110
    @hariyadiyadi3110 Před rokem

    Mantaaa istaadz

  • @juliantosyehan9496
    @juliantosyehan9496 Před rokem +1

    Alhamdulillah dakwah sunah semakin banyak yg kontroversi,,,di tempat saya kalimantan,

  • @user-hb4qp2lf4l
    @user-hb4qp2lf4l Před 3 měsíci

    Rekam jejak ustad ini sudah banyak tentang kedustaanya

  • @ngangsukaweroh
    @ngangsukaweroh Před 2 lety +1

    Setuju...dg Ulama Salaf. Salafi? Tunggu dulu banyak yg harus di pertanyakan. Hayooo siapa yg suka fitnah terlebih dulu? Siapa yg suka menyesatkan sesama muslim? Mikir....

    • @atikah_03
      @atikah_03 Před rokem

      Yg disesatkan oleh ulama salaf adalah mrk yg disesatkan Allah tabaraka wataalaa didalam Al-Qur'an. Ulama hanya menyampaikan dengan hujjah yang jelas. Semoga Allah tabaraka wataalaa merahmatiku.

    • @ujangruhiaat
      @ujangruhiaat Před 11 měsíci

      idrus ramli yg suka menyesatkan dia tokoh nya ustad salafi hak pernah penyesatkan

  • @atikah_03
    @atikah_03 Před rokem

    Cekatan, cermat, akurat, innal Hamda lillah.
    Manhaj salaf adalah manhaj ilahi.
    Dia adalah Maksum. Terbebas dari kesalahan. Adapun salafiyin bisa saja terjatuh pada kesalahan. Mrk adalah mnsia biasa juga. Bedanya mrk adalah orang orang yang ingin mengikuti bimbingan Rasul dg jujur. Mkp mendapatkan banyak rintangan.

    • @afissha.
      @afissha. Před rokem

      Kalo mengikuti rasul tentu tidak mmbagi tauhid

  • @budimansilabudiman3299
    @budimansilabudiman3299 Před 8 měsíci

    itu lah yg baik jelas asal usulnya yg di sampaikan bkn akal akalan serti org sebelah

  • @ibnurasyid3349
    @ibnurasyid3349 Před 2 lety +7

    Ternyata fenomena itu sdh terjadi sejak dulu... Buya Hamka menulis dalam bukunya:
    “Memang, apabila orang yang telah kehabisan hujjah dan alasan, mereka pun kembali memakai perkakas fitnah. Dan inilah yang menyebabkan berpecah-belah umat Islam, berkaum tua berkaum muda.
    *Bagi kami yang dikatakan kaum-muda itu tidaklah keberatan jika dituduhkan Wahabi*. Kalau 20 atau 30 tahun yang lalu semasa sepengetahuan tentang agama hanya boleh dipercayai oleh mufti-mufti saja, mungkin orang takut dikatakan Wahabi. Tetapi sekarang orang telah tahu pula bahwasanya Wahabi tidak lain daripada penganut mazhab Hambali dan memang mazhab Hambali terkenal mazhab yang keras mempertahankan sunnah. Dan yang berpengaruh memperbaharui faham mazhab Hambali itu ialah Ibnu Taimiyah dan Ibnu Qayyim. Oleh sebab itu, bagi kami dituduh Wahabi bukanlah penghinaan."
    Sumber: "Teguran Suci dan Jujur terhadap Mufti Johor", Hamka, JT Books PLT Malaysia, 2020.

    • @fatkurrohman1286
      @fatkurrohman1286 Před 2 lety

      Sok tahu . Buya hamka ahir nya maulid setelah byk bc kitab

    • @ibnurasyid3349
      @ibnurasyid3349 Před 2 lety +1

      @@fatkurrohman1286
      Kisah Buya Hamka membaca 'ribuan kitab', banyak sekali situs aswaja yg menulis cerita itu tapi tidak ada satupun yang mencantumkan sumbernya. Dan lucunya kisah tersebut ada banyak versi, dikaitkan dg amaliyah yg berbeda2x. Ada yg mengkaitkannya dg maulid, dg tahlilan, dg yasinan, atau dg qunut. Menunjukkan bahwa kisah itu hanya karangan belaka.
      Ini saya copas sebuah tulisan bantahan yg mengacu kpd bantahan2x kawan2x Muhammadiyah:
      Di media sosial disebarkan lagi berita yang membingungkan yaitu berita yang sama di tahun 2015 oleh kelompok yang men-share tentang *Buya Hamka*, dikatakannya sebagai berikut:
      👇🏿👇🏿👇🏿
      ___________________
      _Sewaktu baru kepulangannya dari Timur Tengah, Prof. DR. Hamka, seorang pembesar Muhammadiyyah, menyatakan bahwa Maulidan haram dan bid’ah tidak ada petunjuk dari Nabi Saw., orang berdiri membaca shalawat saat Asyraqalan (Mahallul Qiyam) adalah bid’ah dan itu berlebih-lebihan tidak ada petunjuk dari Nabi Saw._
      _Tetapi ketika Buya Hamka sudah tua, beliau berkenan menghadiri acara Maulid Nabi Saw saat ada yang mengundangnya. Orang-orang sedang asyik membaca Maulid al-Barzanji dan bershalawat saat Mahallul Qiyam, Buya Hamka pun turut serta asyik dan khusyuk mengikutinya._
      _Lantas para muridnya bertanya: “Buya Hamka, dulu sewaktu Anda masih muda begitu keras menentang acara-acara seperti itu namun setelah tua kok berubah?”_
      _Dijawab oleh Buya Hamka: _*_“Iya, dulu sewaktu saya muda kitabnya baru satu. Namun setelah saya mempelajari banyak kitab, saya sadar ternyata ilmu Islam itu sangat luas.”_*
      _Di riwayat yang lain menceritakan bahwa, dulu sewaktu mudanya Buya Hamka dengan tegas menyatakan bahwa Qunut dalam shalat Shubuh termasuk bid’ah! Tidak ada tuntunannya dari Rasulullah Saw. Sehingga Buya Hamka tidak pernah melakukan Qunut dalam shalat Shubuhnya._
      _Namun setelah Buya Hamka menginjak usia tua, beliau tiba-tiba membaca doa Qunut dalam shalat Shubuhnya. Selesai shalat, jamaahnya pun bertanya heran: “Buya Hamka, sebelum ini tak pernah terlihat satu kalipun Anda mengamalkan Qunut dalam shalat Shubuh. Namun mengapa sekarang justru Anda mengamalkannya?”_
      _Dijawab oleh Buya Hamka: __*_“Iya. Dulu saya baru baca satu kitab. Namun sekarang saya sudah baca seribu kitab.”_*
      _Gus Anam (KH. Zuhrul Anam) mendengar dari gurunya, Prof. DR. As-Sayyid Al-Habib Muhammad bin Alwi al- Maliki Al-Hasani, dari gurunya Al-Imam Asy-Syaikh Said Al-Yamani yang mengatakan: “Idzaa zaada nadzrurrajuli waktasa’a fikruhuu qalla inkaaruhuu ‘alannaasi.” (Jikalau seseorang bertambah ilmunya dan luas cakrawala pemikiran serta sudut pandangnya, maka ia akan sedikit menyalahkan orang lain)._
      _____________________
      👆👆👆 *ITULAH INFORMASI YANG TERSEBAR !!!*
      Benarkah berita itu? Ternyata banyak yang membantah, intinya kurang lebih berikut:
      ◘ Hasil penelusuran tidak ada literatur dan data yang diberikan untuk menguatkan klaim mereka selama ini yang dishare hanya foto yang disebutkan ketika Buya Hamka memberi salam kepada abah anom, lalu apa dengan foto itu saja bisa diterjemahkan buya hamka telah dibaiat? tentu ini sebuah klaim asal-asalan saja dan tak berdasar …
      ◘ Kemudian soal klaim bahwa di usia tuanya Buya Hamka akhirnya membolehkan upacara tahlilan? Lagi- lagi tidak ada data yang valid diberikan dan 100 persen hanya klaim saja. Justru kami mendapat kesaksian dari santri-santri Al Azhar salah satunya Ustadz Harun Abdi bahwa selama belajar dengan Buya Hamka sampai wafatnya Buya Hamka tidak pernah menganjurkan untuk melakukan upacara tahlilan……
      Silahkan browsing di
      situs panjimas, judul artikel: "meluruskan fitnah terhadap buya hamka soal tahlilan dan dibaiat abah anom"
      Atau di:
      situs sangpencerah, judul artikel "meluruskan fitnah terhadap buya hamka soal tahlilan dan dibaiat abah anom".
      🌿 *KOMENTAR SAYA*
      1). *_Jika kamu berbeda pendapat_*_ tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari akhir._ (QS. an-Nisa: 59). Jadi masalah membaca maulid al Barzanji, Qunut, dsb kembalikanlah kepada Al Qur'an dan Sunnah serta Ijma.
      2). Perkataan ulama itu bukan dalil, tapi *perkataan ulama itu BUTUH KEPADA DALIL*
      3). Bila ada yang meminta keterangan tentang permasalahan agama, apakah cukup dengan jawaban _*Ikutilah saya! karena saya telah membaca seribu/sejuta kitab!*_? Apakah itu merupakan Dalil? Subhanallaah… Mana Dalilnya baik Al Qur’an, Sunnah maupun Ijma?
      4). Statemen _*“telah membaca seribu kitab”*_, Itu tidak bisa menjawab permasalahan, malah maaf.. itu taktik berkelit dan menyombongkan diri.
      *_KESIMPULAN_*_ : Ini _*_tidak mungkin_*_ merupakan statemen Buya Hamka._
      🌿 Mohon maaf kalau kesimpulan saya ini keliru, karena saya awam dalam urusan agama, tinggalkan pendapat saya ini bila menyelisihi syari'at.
      Imam Malik berkata:
      إنما أنا بشر أخطئ وأصيب، فانظروا في رأيي؛ فكل ما وافق الكتاب والسنة؛ فخذوه، وكل ما لم يوافق الكتاب والسنة؛ فاتركوه
      _“Saya ini hanya seorang manusia, kadang salah dan kadang benar. *Cermatilah pendapatku*, tiap yang sesuai dengan Qur’an dan Sunnah, ambillah. Dan tiap yang tidak sesuai dengan Qur’an dan Sunnah, tinggalkanlah..”_ (Diriwayatkan Ibnu ‘Abdil Barr dalam Al Jami 2/32, Ibnu Hazm dalam Ushul Al Ahkam 6/149. Dinukil dari Ashl Sifah Shalatin Nabi, 27)

    • @endangtisna4779
      @endangtisna4779 Před 2 lety

      @@fatkurrohman1286 saya kasih tahu yang suka NGEYEL itu karena TERLALU banyak baca kitab.Akhirnya tidak punya PEGANGAN terlalu banyak SUBHAT masuk DARI BERBAGAI KITAB YG BERBEDA2 PEMAHAMANYA. inggat otak kita BUKAN TEMPAT SAMPAH harus pilih² kitab .isi otak dan hati kita oleh kitab² rujukannya sesui ALQURAN dan sunah. DGN pemahaman yg shohih dan sesui riwayat generasi awal islam..JAUHI BUIH DI LAUTAN.

    • @jemaatmujassimahwangabi8337
      @jemaatmujassimahwangabi8337 Před 2 lety

      Wangabi afwaja, the real ahli fitnah waljamaah

    • @endangtisna4779
      @endangtisna4779 Před 2 lety

      @@jemaatmujassimahwangabi8337 kalo anda sekte apa???ihhh sudah ngaku sekte wahabi yah.

  • @user-if8ky4bp7d
    @user-if8ky4bp7d Před rokem

    Siapapun yg memfitnah kita justru merekalah yg lebih sesat sebap meng hidup2 kan adat budaya Jawa yg jelas bertentangan dg syari"at

  • @adipakhmarul4919
    @adipakhmarul4919 Před 2 lety +4

    afwan, di mana ya lokasi masjid yang sering diisi oleh beliau hafidzohullah ?

  • @jemaatmujassimahwangabi8337

    Masyaallah dasman...ilmu melompong

  • @izkurisepjuara4241
    @izkurisepjuara4241 Před 2 lety +1

    Baiknya tidak saling menyalahkan dan menyesatkan walau semua punya dalil, silahkan pake dalil yg menurut pemahaman kita benar dan yakin. Disana saling sesatkan, disini saling fitnah. Yang tepuk tangan dan tertawa kaum diluar islam. Ayo bersatulah wahai kaum Muslim sebelum kita tercerai berai.

  • @sutriskotabumi9167
    @sutriskotabumi9167 Před rokem

    Umat Islam tidak ada yg sesat kecuali yg suka menyesatkan dan yg mengaku paling benar seperti batu kepalanya.mau bener sendiri, Astafirulah...

  • @kajianislam9560
    @kajianislam9560 Před rokem +3

    Kata ust Dasman : " mungkinkah sesat orang yg ikut nabi dn para sahabat ??? "
    Jawabannya : Sangat mungkin orang yg "mengikuti Nabi dn para sahabat" Tersesat, Jika : mereka memahami ajaran Nabi dn para sahabat dengan pemahaman mereka sendiri, atau terlalu fanatik dgn pendapat atau pemahaman sebagian ulama lalu menyesat nyesatkan pendapat orang lain yg Beda dgn pendapat atau pemahaman ulama yg mereka ikut.

    • @atikah_03
      @atikah_03 Před rokem +1

      Berkata Imam Malik: semua orang boleh diterima dan ditolak pendapatnya kecuali pemilik kuburan ini. Sambil beliau menunjuk kearah kubur Nabi صلى الله عليه وسلم.
      Adpn Ahlul Sunnah berusaha dengan sungguh-sungguh mengikuti Sunnah Rasulullah Saw dan para Sahabat beliau.

    • @aryawijayya8832
      @aryawijayya8832 Před rokem

      Tidak mungkin sesat orang yg mengikuti nabi dan para sahabat...
      Jika mereka tidak ikut pemahaman nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam dan para sahabat Radhiallahu Anhu berarti dia belum mengikuti nya dengan benar
      Pasti tersesat..
      salafi tidak menyesatkan orang yg tak sepaham dengan pendapat ulama nya tp menyesatkan orang yg menyelisihi Al-Qur'an dan Sunnah yg TDK sesuai pemahaman dengan assalafusholeh
      Contoh orang berzikir dengan lafaz Allah tunggal atau zikir hu...hu... Apakah ini menyimpang mereka mengaku mengikut nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam dengan dalil dari Al-Qur'an
      Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya di waktu pagi dan petang. Al ahzaab 41-42
      Dengan ayat ini mereka berzikir Allah -Allah ada yg sampai ribuan kali
      Namun sayang nya mereka merasa mengikuti Al Qur'an dan Sunnah padahal sejati nya mereka menyelisihi Al-Qur'an dan Sunnah
      Krn ayat tersebut keluar dari mulut manusia terbaik dan didengar oleh umat terbaik tp mereka nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam dan para sahabatnya Radhiallahu tidak memahami ayat tersebut dijadikan dalil untuk melaku kan zikir Allah tunggal atau zikir hu hu hu..bukti nya tak satu pun dari generasi umat terbaik ini mempraktekan zikir seperti yg orang yg mengaku ikut nabi dan sahabat seperti sekarang ini

  • @pinteryuuuk...u...6234

    7:06 Kalau saya bukan tak nyapa orang ustad. Tapi saya jadi tau tatacara sholat Nabi Muhammad ﷺ. Tatacara nya ya, bukan kwalitasnya, kalo kwalitas... tdk ada manusia yg sanggup mencontoh Beliau ﷺ.
    Kalau mereka baca Usholli sebelum takbir, dan baca sayyidina ketika tahyat... itu oke lah.
    Tapi... Ini ada yg baca Usholli sambil mengangkat tangan. Berarti sambil takbir. Ini batal sholatnya.
    Ada juga yg ngebut, tdk tumakninah. Padahal apalah yg dia kejar.
    Dan Al-Fatihah banyak yg salah pada tempat² yg seharusnya tidak salah.
    Dan org² spt ini, sering kali jadi imam.
    Jadi ragu saya, sah tidak sholat imamnya ini. Kl tdk sah... ya batal juga sholat saya. Masa harus saya ulang lagi di rumah. Kalau saya ulang di masjid nt keliatan dan jadi fitnah.
    Gimana menurut ustad.
    Admin... Tolong tanya ustad ya

  • @murwati0547
    @murwati0547 Před 10 měsíci

    kalimatul hak uridu biha batil...

  • @abuirfa2364
    @abuirfa2364 Před 2 lety +1

    Ustdz wahaby tdk trima amplop tp cm trima trnsfr. Dana untuk menjadikan org2 mengikuti wahaby itu ckp besar. Inilah agama muhammad bin abdul wahab agama akhir jaman yg sdh dimodifikasi oleh akal2 mereka yg trbatas.

    • @ujangruhiaat
      @ujangruhiaat Před 11 měsíci

      gak habis2 memfitna ini orang jahiliyah

  • @segopecel521
    @segopecel521 Před rokem

    Surakan trs kebenaran jgn prnh pts asa,gaungkan trs dimana ahlul bid'ah menebarkan dakwah sesat/menyimpang agar jadi pembanding supaya umat tercerahkan dan tahu/ faham mana aqidah yg lurus dan mana yg sesat/menyimpang.

  • @lagelalagela4032
    @lagelalagela4032 Před 2 lety +3

    Klu ustd sanie goreng2 jelekin salafi mengenai tahlilan kematian paling banyak dalilnya yg didapat ilmu agamanya dr lokal

  • @sutiknoumar2773
    @sutiknoumar2773 Před rokem

    benci Salafi artinya benci salaf artinya benci sunnah Rasul artinya benci Islam artinya sama dengan Munafik.

  • @restisri7776
    @restisri7776 Před rokem

    Makanya jangan suka sesat sesatkan yg lain ,giliran di balas marah besar ,jadi intinya jangan terlalu banyak omong ,damai itu indah

  • @jemaatmujassimahwangabi8337

    Ngikut dul wahab dikiro jemaat ngikut nabi

  • @afandipane1587
    @afandipane1587 Před 7 měsíci

    Di zaman nabi gak ada wahabi

  • @m.sarkorosarkoro4532
    @m.sarkorosarkoro4532 Před 2 lety +2

    Ahli bid'ah...buasa begitu...cari dalil, mengada ada dalil..utk kompensasi kekeliruannya...

  • @murwati0547
    @murwati0547 Před 10 měsíci

    Guru Muhamad bin abdul wahab yg sanatnya sambung pd rosululloh itu sp...???

  • @Bakhtiar-2b
    @Bakhtiar-2b Před rokem

    Allah tidak tidur jangan sering memfitnah orang yg mengamalkan sunnah dan mengejek dg wahabi nanti Allah murka kan ust

    • @afissha.
      @afissha. Před rokem

      Tidak ada asap tentu tidak ada 🔥

  • @osiramichi6461
    @osiramichi6461 Před 2 lety +2

    Semua Benar Kalau bersumber dari Alquran dan Hadis, baik dari golongan salaf atau aswaja atau gol. lainnya. Yg tdk benar bersumber dari kitab umat lain

  • @NurHidayah-lp8kc
    @NurHidayah-lp8kc Před 2 lety +2

    Assalamu'alaikum Admin, adakah kajian ustadz Dasman lewat whatsapp??

  • @libelmetro9982
    @libelmetro9982 Před rokem +1

    Ahlul bid'ah ngartinya yg ada AMPLOPnya krjanya mngadakan peraya'an2 yg nggak ada contohnya dr BAGINDA ROSULLULOH.yg anti sunnah krjanya bid'ah sukanya Demo.pake bw2.ayat itulah ciri2 AHLULBID'AH

  • @fanisaaprillia4108
    @fanisaaprillia4108 Před rokem

    Orang yg fitnah Wahabi sesat.... aku yakin itu orang2 Syiah yg menyamar seorang muslim

  • @Sutiono-nr2qn
    @Sutiono-nr2qn Před 2 měsíci

    Kulo derek salafi sampai akir

  • @gatotharyono8519
    @gatotharyono8519 Před rokem

    Ustadz Da'sman Yahya. Maju terus pantang mundur mendakwahkan risalah agama-Nya sesuai Al-Qur'an dan al-Hadits yg Shahih. Jika hinaan, cercaan, fitnah dll di sematkan kepada kaum yg mereka tuduh Wahabi ini sebagai kaum yg sesat dan zombie kt terima dg lapang dada sj. Tidak apa2, sebab mereka sudah kehilangan akal dan kehabisan cara membendung dakwah risalah agama-Nya kaum Wahabi yang TAJDID. Yaitu Memurnikan Tauhid dan Memberantas Kesyirikan, Menghidupkan as-Sunnah dan Mematikan Kebid'ahan. Mereka alergi dg kemurnian Tauhid dan hidupnya Sunnah. Mengapa? Sebab Al-Qur'an yg ada di tangan mereka tidak ada (QS. 5 : 3), (QS. 3 : 31), dan (QS. 33 : 21). Itu sebabnya, sebagaimana perkataan Idrus Ramli, menjalankan agama Islam boleh BERKREASI DAN BERINOVASI.

  • @bambangsupriyanto3299
    @bambangsupriyanto3299 Před 2 lety +2

    Terserah ente, selama ente tidak menebar fitnah dan tidak ada unsur provokatif kami akan diam

    • @asepsugiharto4589
      @asepsugiharto4589 Před 2 lety +2

      Kli sy ga merasa terganggu karena sy ga suka amakan2 bidah .dan kuburan.walau sy ga semua bisa ngamalin sunnah .yg merasa terganggu dan merasa difitnah pastina org yg suka amalan2 bidah ...berbalik ga suka dan nyesat2in

    • @suhaimisuhaimi8733
      @suhaimisuhaimi8733 Před 2 lety

      @@asepsugiharto4589 bid.ah x dmn bos
      Saya mau txa nih..klo perlu mau buktikn..gimana ya k.adaan kuburan al bani dan al wahab..bisa gk djawab

    • @hermanstarmovie8974
      @hermanstarmovie8974 Před 2 lety

      @@suhaimisuhaimi8733 kuburannya Al Bani angker banyak hantunya karena gak pernah di ziarahi

  • @pengharapridhailahi4538
    @pengharapridhailahi4538 Před 2 lety +2

    Adanya orang bilang salafi sesat dan wahabi zombie itu tentu ada sebab. Kalau tidak ada berada takkan tempua bersarang rendah.

  • @kiritosaakiri5437
    @kiritosaakiri5437 Před 2 lety +2

    Pemahaman yang benar yang bagaimana kalau bukan pemahaman sahabat apa pemahaman kyai habib apa pemahaman siapa

    • @seinendojo2671
      @seinendojo2671 Před 2 lety +2

      Silahkan tanya ke habib yg anda maksud
      Klo belajar itu, jd murid harus kritis, apapun yg diajarkan guru, tanyakan dalilnya, jgn taklid buta

    • @lagelalagela4032
      @lagelalagela4032 Před 2 lety +2

      Itulah yg dibanggakan pemahaman islam lokal apa kata kiyainya hrs nunduk bahkan bekas cuci tanganya diminum dan percaya itu adalah berkah

    • @seinendojo2671
      @seinendojo2671 Před 2 lety +1

      @@lagelalagela4032 warisan pemikiran pengultusan dari moyang mereka msh mengalir di darah mereka, hehehe

    • @suhaimisuhaimi8733
      @suhaimisuhaimi8733 Před 2 lety

      @@seinendojo2671 saya merasa nenek moyang lho yg salah..knp anak x mngikuti al bani dan al wahab..kasian nenek moyang lho gagal mndidik kmu
      Mngkin kamu d.ajari albani dan alwahab bid.ah mnghormati org tua..jdi kamu skrg durhaka sama ortu haaa

    • @seinendojo2671
      @seinendojo2671 Před 2 lety +1

      @@suhaimisuhaimi8733 alwahab? Siapa itu alwahab? Kamu belajar apa dan belajar dari siapa? Kok alwahab? Alwahab itu siapa? Kamu asal sebut tanpa ilmu rupanya
      Dan Syeikh Al-Bani itu seribu kali lebih baik dari moyangmu dan keturunanmu

  • @nurrohim7688
    @nurrohim7688 Před 6 měsíci

    Kalau gk mau di bilang sesat ya jgn menyesatkan orang,

  • @teguhwiryo6743
    @teguhwiryo6743 Před rokem

    Muhammad bin Abdul Wahab dan bin bas ... juga salafus sholeh

  • @ahmadthohir3892
    @ahmadthohir3892 Před rokem +2

    Ustadz Dr. Dasim, Lc, MA Lulusan universitas Islam Madinah?
    Apa harus bilang Waw gitu? Tidaklah bisa-biasa saja. Bahkan tambah yakin kalau beliau pengasong paham SALAFI hati-hati.

    • @razalibintang593
      @razalibintang593 Před rokem

      Ini parah . Biasa-biasa saja , gak usah iri dan dengki .
      Wahabi dilawan !!

  • @achmadsumiri7348
    @achmadsumiri7348 Před 6 měsíci

    Tidak ada ajaran rasulullah menbidahkan mensirikan dan menfkafirkan kaum muslimin ingat bro tau tidak lu wahai orang wahabi ketika terjadi perang kaum muslimin dg orang kafir saat terdesak orang kafir hendak di bunuh oleh sahabt orang kafir itu mengucapkan kalimat tauhid namun sahabt tersebut masi membunuhnya ketika ditegur nabi sahabat itu beralasan orang itu sengaja ingin berlindung kalimat tauhid dg berpura pura bersahadat namun nabi mara apa kamu sudah kau belah hatinya sehingga kau tau dia berpura pura jelas kan orang yg bermualaf tidak boleh dibunu disakiti tetapi wahabi orang yg betahun tahun bahkan sejak lahir beragama islam dikafirkan disirikan dan di bidahkan padahal masalah ilafiyah tetapi wahabi tidak mengganggap perbedaan se agai ilafiyah melainkan sebagai kemusrikan

  • @puangkadakada475
    @puangkadakada475 Před 2 lety +1

    Habis ilmunya jadi bisanya cuma memfitnah sj

  • @yusufiman2992
    @yusufiman2992 Před rokem

    wkwkwkwkwk di bodohi niii org🤣🤣🤣🤣