RENUNGAN PADINAN GKJ PURWANTORO || BIJAKSANA || Rabu Pon 10 Juli 2024

Sdílet
Vložit
  • čas přidán 8. 07. 2024
  • 2024 07 10 Markus 3:20-35
    BIJAKSANA
    Renungan Padinan GKJ Purwantoro Rabu Pon, 10 Juli 2024. Bp. Wahyudi (Pep. Bulukerto)
    Markus 3:20-35 (34-35)
    34 Ia melihat kepada orang-orang yang duduk di sekeliling-Nya itu dan berkata: "Ini ibu-Ku dan saudara-saudara-Ku!
    35 Barangsiapa melakukan kehendak Allah, dialah saudara-Ku laki-laki, dialah saudara-Ku perempuan, dialah ibu-Ku."
    Haleluya Amin.
    Bacaan alkitab kita saat ini mengisahkan ketika para murid dan Tuhan Yesus sedang sibuk memenuhi permintaan banyak orang untuk dilayani. Di saat banyak orang rindu untuk mendapatkan pelayanan firman dan kesembuhan dari Tuhan Yesus, tiba-tiba keluargaNya dan ahli-ahli taurat melemparkan tuduhan palsu kepada Tuhan Yesus. keluargaNya mengatakan Tuhan Yesus sebagai orang yang tidak waras, sementara ahli-ahli taurat mengatakan bahwa Tuhan Yesus kerasukan iblis.
    Tuhan Yesus bisa saja marah ketika mendengar tuduhan palsu ini, tetapi nyatanya Tuhan Yesus tidak memilih untuk marah, ketika menghadapi berbagai yang perkataan yang tidak menyenangkan yang disampaikan kepadaNya, Ia justru menjawab tuduhan itu dengan penuh kebijaksanaan. Yesus menjelaskan bahwa apa yang dilakukanNya ini adalah kehendak Allah dan Roh Allah ada padaNya. Tidak mungkin menggunakan roh iblis untuk mengalahkan iblis, karena jika itu tejadi kerajaan iblis akan terpecah. Lewat sebuah perumpamaan, Tuhan Yesus justru menjelaskan Ia datang dari pihak Allah yang lebih kuat untuk mengalahkan kuasa iblis yang membelenggu banyak orang.
    Saudara yang terkasih, dalam kehidupan kita sehari-hari, kita pasti pernah menghadapi perlakuan yang buruk dari orang lain dan kita tergoda serta terpancing untuk membalasnya dengan kemarahan atau bahkan tindakan buruk lainnya. Namun sadarkah kita jika melakukannya maka kedamaian tidak akan pernah tercapai dan relasi kita dengan sesama akan rusak. Tuhan Yesus meneladankan bahwa tindakan buruk yang dilakukan oleh orang lain dapat dibalas dengan cara yang baik, daripada memilih untuk marah. Tuhan Yesus menjelaskan makna pelayananNya kepada keluarga dan ahli-ahli taurat dengan perumpamaan yang lembut sehingga mereka mengerti.
    Sebagai pengikut Tuhan, kita diajak untuk dapat memilih perkataan dan tindakan yang tepat dengan sikap yang bijaksana sehingga kondisi yang buruk tidak terjadi dalam kehidupan kita Amin.
    Doa
    Tuhan Yesus mampukan kami untuk hidup dengan bijaksana seturut dengan teladan yang telah Engkau ajarkan kepada kami Amin.

Komentáře • 1